• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP Fisika Kurikulum 2013 Hukum Kekeka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RPP Fisika Kurikulum 2013 Hukum Kekeka"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Singaraja Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI MIA 4/Satu Tahun Pelajaran : 2014/2015

Materi Pokok : Usaha dan Energi

Sub Materi : Hukum Kekekalan Energi Mekanik Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A.Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B.Kompetensi Dasar, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran

Aspek Kompentensi Dasar Indikator Tujuan Pembelajaran

Spiritual 1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya melalui pengamatan

1. Melalui kegiatan pembelajaran, siswa mampu berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran. 2. Melalui kegiatan

pembelajaran, siswa mampu

menyampaikan salam sebelum dan sesudah

pembelajaran. Sosial 2.1 Menunjukkan

perilaku ilmiah

2.1.1 Menunjukkan sikap rasa ingin tahu dan

(2)

ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan rasa ingin tahu dan kritis dalam

2.1.2 Menunjukkan sikap bekerjasama dan

1. Melalui praktikum virtual, diskusi Pengetahuan 3.3 Menganalisis

konsep energi,

3.2.1 Menganalisis besar energi potensial yang dimiliki benda pada gerak jatuh bebas, pegas, dan ayunanan sederhana dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik.

1. Melalui studi pustaka, diskusi kelompok, kuis, dan penugasan, siswa mampu menghitung energi potensial yang dimiliki benda pada gerak jatuh bebas, pegas, dan ayunanan sederhana dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik.

(3)

ayunanan

sederhana) dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik. 3.2.2 Menganalisis besar

energi kinetik yang dimiliki benda pada gerak jatuh bebas, pegas, dan

1. Melalui studi pustaka, diskusi kelompok, kuis, dan penugasan, siswa mampu menghitung energi kinetik yang dimiliki benda pada gerak jatuh bebas, pegas, dan

2. Melalui studi pustaka, diskusi kelompok, kuis, dan penugasan, siswa mampu menghitung kelajuan benda yang posisinya diketahui (pada gerak jatuh bebas, pegas, dan ayunanan

sederhana) dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik. Keterampilan 4.3 Memecahkan

masalah dengan menggunakan metode ilmiah terkait dengan konsep gaya, dan kekekalan energi.

4.2.1 Mengumpulkan dan menganalisis data dari praktikum virtual tentang konsep Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

1. Melalui praktikum virtual, studi

pustaka, dan diskusi kelompok, siswa hasil analisis data dari simulasi

(4)

virtual tentang Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

diskusi kelompok, siswa mampu menyajikan hasil analisis data tentang hubungan perubahan energi potensial dan energi kinetik dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik dalam bentuk grafik serta

mempresentasikann ya di depan kelas.

C.Materi Pembelajaran

1. Hukum Kekekalan Energi Mekanik (HKEM)

Energi mekanik adalah jumlah energi potensial dan energi kinetik yang dimiliki oleh suatu benda.

Telah kita pelajari bahwa hubungan usaha yang dilakukan oleh gaya-gaya konservatif dengan perubahan energi kinetik dan energi potensial adalah sebagai berikut.

Sehingga kalau kita gabungkan kedua persamaan tersebut, maka:

Atau

Jumlah merupakan , sehingga:

Persamaan terakhir ini dikenal dengan Hukum Kekekalan Energi Mekanik, yang

menyatakan bahwa: “jika pada suatu sistem bekerja gaya-gaya konservatif, maka energi

mekanik sistem pada posisi apa saja selalu tetap (kekal)”.

Karena , maka:

(5)

2. Penerapan HKEM pada Gerak Jatuh Bebas

Sebuah benda dijatuhkan dari ketinggian h di atas permukaan tanah seperti pada gambar. Pada posisi 1:

Karena pada posisi satu benda bergerak dengan kecepatan awal nol, maka , sehingga:

Makna fisis persamaan terakhir adalah bahwa pada posisi 1, seluruh energi mekanik benda tersimpan dalam energi potensial.

Pada posisi 2:

Pada posisi 2, ketinggian benda adalah setengah ketinggian awal dan kelajuan benda adalah , sehingga:

Makna fisis persamaan di atas adalah bahwa pada posisi 2, sebagian energi mekanik benda berbentuk energi potensial dan sebagian lagi berbentuk energi kinetik.

Kelajuan benda pada posisi 2 dapat dihitung dengan menerapkan Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

Pada posisi 3:

(6)

Makna fisis dari persamaan tersebut adalah bahwa pada posisi 3, seluruh energi mekanik benda tersimpan dalam bentuk energi kinetik.

Kelajuan benda pada posisi 3 dapat dihitung dengan menerapkan Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

3. Penerapan HKEM pada Pegas

Untuk sistem pegas, energi mekanik merupakan jumlahan energi potensial elastic pegas dan energi kinetik benda.

Hukum Kekekalan Energi Mekanik

Sebagai contoh, perhatikan gerak sebuah benda pada permukaan datar licin yang diikatkan pada ujung pegas, seperti pada gambar di atas.

Dari posisi 1 (x = 0) kita tarik benda ke posisi 3 (x = maksimum). Posisi 3:

Pada posisi 3 benda belum bergerak (v = 0), sehingga energi kinetik benda

, namun posisi benda berada pada maka:

(7)

Posisi 2:

Pada posisi 2, benda bergerak dengan kelajuan v pada posisi setengah dari posisi maksimum, sehingga:

Kelajuan benda pada posisi 2 dapat ditentukan dengan menerapkan Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

Posisi 1:

Saat benda tiba di posisi 1, posisi benda berada pada kesetimbangan (x = 0), sehingga

energi potensial pegas , sedangkan pada posisi 1 ini benda bergerak

dengan kelajuan maksimum, maka:

Kelajuan maksmimum benda pada posisi 1 dapat dihitung dengan menerapkan konsep Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

4. Penerapan HKEM pada Ayunan Sederhana

Perhatikan gambar di atas. Sebuah ayunan sederhana di tarik ke posisi A yang membentuk sudut terhadap sumbu vertical. Setelah ayunan dilepaskan, maka ayunan akan bergerak menuju B, C, D, dan kembali lagi ke posisi awal.

Posisi A dan D:

(8)

Posisi B

Pada posisi B, energi mekanik benda sebagian berbentuk energi potensial dan sebagian berbentuk energi kinetik. Misalkan pada titik B ayunan membentuk sudut , maka:

Kelajuan benda di titik B dapat ditentukan dengan menerapkan hukum kekekalan energi mekanik.

Posisi C:

Pada posisi C ayunan berada pada ketinggian nol relatif terhadap titik C, sedangkan kelajuan ayunan maksimum pada posisi C, sehingga:

Kelajuan benda di titik C dapat ditentukan dengan menerapkan Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

D.Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Saintifik

2. Model Pembelajaran : Kooperatif Group Investigation (GI)

3. Metode : Praktikum virtual, observasi, studi pustaka, diskusi, dan presentasi

E.Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Flash

2. Alat dan Bahan

a. Alat : -

b. Bahan : -

3. Sumber Belajar :

a. Kanginan, M. 2004. Fisika untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.

b. Siswanto & Sukaryadi. 2009. Kompetensi Fisika. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

(9)

F. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Sintaks

Model GI Deskripsi Kegiatan

Kompetensi yang dikembangkan

Alokasi Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam 2. Guru melakukan absensi. 3. Guru menyampaikan

tujuan pembelajaran. 4. Guru memberikan

apersepsi:

Di SMP kalian telah

mengenal hukum kekekalan energi bahwa energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan, energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Kalian juga telah belajar bahwa energi mekanik merupakan jumlahan energi kinetik dan energi potensial. Pada pertemuan ini, kalian akan belajar bahwa energi mekanik bersifat kekal. Kalian juga akan belajar bagaimana energi potensial berubah menjadi energi kinetik dan sebaliknya.

5. Guru mengingatkan kembali topik

pembelajaran sebelumnya yaitu tentang konsep energi potensial dan energi

kinetik.

Karakter: Rasa ingin tahu

10 menit

Kegiatan Inti Grouping 1. Guru membagi siswa ke dalam 4 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5-6 siswa.

2. Guru membagikan LKS Pengamatan (lampiran 1) 3. Guru melakukan

praktikum virtual Hukum

Karakter: Rasa ingin tahu, kritis

Pendekatan: Mengamati dan menanya

(10)

Mekanik.

4. Siswa mengajukan pertanyaan berdasarkan praktikum virtual tersebut. 5. Guru dan siswa memilih

pertanyaan yang menarik dan relevan untuk

dibuktikan.

6. Guru melakukan observasi penilaian sikap

Planning 1. Siswa merumuskan

hipotesis berdasarkan pertanyaan yang diajukan. 2. Siswa merencanakan cara

menjawab hipotesis. 3. Siswa melakukan

pembagian tugas untuk anggota kelompok masing-masing.

4. Guru melakukan observasi penilaian sikap dan

keterampilan perencanaan praktikum.

Karakter: Rasa ingin tahu, kritis,

Investigating 1. Siswa mencatat data hasil praktikum virtual ke dalam LKS Pengamatan.

2. Siswa melakukan analisis data untuk membuktikan hipotesis.

3. Guru melakukan observasi penilaian sikap dan

keterampilan analisis data.

Karakter: Rasa ingin tahu, kritis,

Organizing 1. Anggota kelompok

menulis laporan,

merencanakan presentasi laporan, penentuan penyaji, moderator, dan notulis

2. Guru melakukan observasi penilaian sikap dan

keterampilan pelaporan

Presenting 1. Salah satu kelompok

menyajikan hasil analisis data, sedangkan kelompok

(11)

lain mengamati, mengevaluasi, mengklarifikasi,

mengajukan pertanyaan atau tanggapan yang relevan dengan materi yang dipresentasikan. 2. Guru melakukan observasi

penilaian keterampilan kinerja presentasi.

rasa ingin tahu

Pendekatan: Mengasosiasi, mengkomunikas ikan, menanya

Evaluating 1. Guru memberikan KUIS1

(terlampir).

2. Siswa mengerjakan KUIS1.

Karakter: Kritis, rasa ingin tahu,

tanggungjawab Pendekatan: Mengasosiasi, menalar

Penutup 1. Guru memberikan

kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila ada yang belum dimengerti. 2. Guru memberikan PR,

LKS Kreatif halaman 42 nomor 1-5.

3. Guru meminta siswa menyimpulkan pembelajaran.

4. Guru memberikan salam

Karakter: Rasa ingin tahu, kritis

2. Kritis dalam mengeksplorasi dan mengasosiasi data

3. Bekerja sama dalam mengeksplorasi dan mengasosiasi data

4. Bertanggungjawab terhadap tugas yang diberikan 5. Mengagumi kebesaran Tuhan.

Observasi Lembar Pengamatan Sikap

2 Pengetahuan

1. Menghitung energi potensial yang dimiliki benda pada gerak jatuh bebas, pegas, dan

ayunanan sederhana dengan menerapkan konsep

(12)

2. Menghitung posisi benda yang kelajuannya diketahui (pada gerak jatuh bebas, pegas, dan ayunanan sederhana) dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik. 3. Menghitung energi kinetik yang dimiliki benda

pada gerak jatuh bebas, pegas, dan ayunanan sederhana dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik.

4. Menghitung kelajuan benda yang posisinya diketahui (pada gerak jatuh bebas, pegas, dan ayunanan sederhana) dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik. 3 Keterampilan

1. Mengumpulkan data, menganalisis data, menyajikan data dalam bentuk grafik, dan menyimpulkan faktor-faktor yang

mempengaruhi besar energi potensial dan energi kinetik.

2. Mempresentasikan laporan kelompok konsep energi potensial dan energi kinetik berdasarkan analisis data pada praktikum.

Observasi Lembar Pengamatan

Mengetahui Singaraja, 13 Oktober 2014

Guru Pamong Mahasiswa PPL-Real,

Drs. I Nyoman Reta I Gede Dana Santika

NIP. 19580425 198111 1003 NIM. 1113021077

Mengetahui, Mengetahui,

Dosen Pembimbing Kepala Sekolah SMAN 3 Singaraja

Prof. Dr. I Wayana Sadia, M. Pd. Drs. Putu Arimbawa, M. Pd.

(13)

PETUNJUK

1. Guru melakukan praktikum virtual (15 menit). 2. Semua siswa mengamati jalannya praktikum virtual.

3. Ketua kelompok mencatat data hasil praktikum pada LKS (dilakukan saat demonstrasi berlangsung).

4. Siswa menganalisis data hasil praktikum bersama kelompoknya (15 menit). 5. Terakhir, siswa yang mempresentasikan hasil analisis data praktikum (30 menit). Anggota Kelompok

1.………...

2.………...

3.………...

4.………...

5.………...

6.………...

DATA DAN ANALISIS DATA

No Ketinggian

(meter) Kelajuan (m/s)

Energi Potensial (J)

Energi Kinetik (J)

Energi Mekanik (J) 1

2 3 4 5

Buat kesimpulan dari percobaan ini!

Sub Bahasan

: Hukum Kekekalan Energi Mekanik

Alokasi Waktu

: 75 menit

Kelas

: XI MIA 4

(14)

PETUNJUK UMUM

1. Kuis ini memuat 3 soal essay.

2. Tuliskan jawabanmu pada satu lembar kertas double folio dengan mencantumkan

identitas diri berupa nama, kelas, dan nomor absen di pojok kiri atas kertas double folio

tersebut.

3. Kerjakanlah terlebih dahulu soal yang kamu anggap mudah.

4. Jawablah dengan jelas dan tepat.

SOAL

No Tujuan Pembelajaran Soal

1 Menghitung energi potensial, energi kinetik, posisi, dan kelajuan yang dimiliki benda pada gerak jatuh bebas dengan

menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik.

Sebuah benda 1 kg dijatuhkan dari gedung berketinggian 5 meter di atas permukaan tanah. Jika g = 10 m/s2(Skor = 32)

a. Hitung energi potensial benda pada ketinggian setengah tinggi awal!

b. Hitunglah energi kinetik benda pada ketinggian setengah ketinggian awal!

c. Tentukan ketinggian benda dari permukaan tanah jika kelajuan benda tersebut adalah 5 m/s!

d. Tentukan kelajuan benda ketika menumbuk tanah! 2 Menghitung energi

potensial, energi kinetik, posisi, dan kelajuan yang dimiliki benda pada pegas dengan menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik.

Sebuah balok bermassa 1 kg diikat diujung pegas dengan konstanta 1 N/m seperti pada gambar. Jika balok ditarik hingga mencapai panjang maksimum 1 meter. Balok kemudian dilepaskan. Hitunglah: (Skor = 32)

a. Energi potensial pegas ketika panjang pegas setengah panjang awalnya.

b. Panjang pegas dari poisi setimbang ketika kelajuan balok adalah .

c. Energi kinetik balok ketika panjang pegas setengah kali panjang awalnya.

d. Kelajuan balok ketika balok mencapai titik setimbangnya.

Sub Bahasan

: Hukuk Kekekalan Energi Mekanik

Alokasi Waktu

: 30 menit

Kelas

: XI MIA 4

(15)

3 Menghitung energi potensial, energi kinetik, posisi, dan kelajuan yang dimiliki benda pada ayunan sederhana dengan

menerapkan konsep hukum kekekalan energi mekanik.

Sebuah peluru bermassa 10 gram dengan kelajuan 10 m/s menumbuk sebuah balok 0,99 kg yang tergantung pada tali yang panjangnya 10 meter. Peluru kemudian bersarang dalam balok tersebut. Jika g = 10 m/s2, tentukan: (Skor = 36)

a. Sudut maksimum yang dicapai balok akibat ditumbuk oleh peluru tersebut!

b. Energi potensial maksimum yang dimiliki balok! c. Kelajuan gerak balok akibat tumbukan peluru ketika

tali membentuk sudut 300 terhadap sumbu vertikal! d. Energi kinetik yang dimiliki balok ketika tali

membentuk sudut 300 terhadap sumbu vertikal!

KUNCI JAWABAN

No Soal Solusi

1 Sebuah benda 1 kg dijatuhkan dari gedung berketinggian 5 meter di atas permukaan tanah. Jika g = 10 m/s2(Skor = 32)

a. Hitung energi potensial benda pada ketinggian setengah tinggi awal!

b. Hitunglah energi kinetik benda pada ketinggian setengah ketinggian awal!

c. Tentukan ketinggian benda dari permukaan tanah jika kelajuan benda tersebut adalah 5 m/s!

d. Tentukan kelajuan benda ketika menumbuk tanah!

2 Sebuah balok bermassa 1 kg diikat diujung pegas dengan konstanta 1 N/m seperti pada gambar. Jika balok ditarik hingga mencapai panjang maksimum 1 meter. Balok kemudian dilepaskan. Hitunglah: (Skor = 32)

a. Energi potensial pegas ketika panjang pegas setengah panjang awalnya.

b. Panjang pegas dari posisi setimbang ketika kelajuan balok adalah .

c. Energi kinetik balok ketika panjang pegas setengah kali panjang awalnya.

d. Kelajuan balok ketika balok mencapai titik setimbangnya.

3 Sebuah peluru bermassa 10 gram dengan kelajuan 10 m/s menumbuk sebuah balok 0,99 kg yang tergantung pada tali yang panjangnya 10 meter.

Diketahui:

m = 0,01 + 0,99 = 1 kg v = 10 m/s

(16)

Peluru kemudian bersarang dalam balok tersebut. Jika g = 10 m/s2, tentukan: (Skor = 36)

a. Sudut maksimum yang dicapai balok akibat ditumbuk oleh peluru tersebut!

b. Energi potensial maksimum yang dimiliki balok!

c. Kelajuan gerak balok akibat tumbukan peluru ketika tali membentuk sudut 300 terhadap sumbu vertikal!

d. Energi kinetik yang dimiliki balok ketika tali membentuk sudut 300 terhadap sumbu vertikal!

g = 10 m/s2 Ditanya:

, EP, v, dan EK? Jawab:

(17)

PENILAIAN KOGNITIF

KUIS

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester/Tahun Pel. : XI MIA 4/ 1/ 2014-2015

Sub Materi : Hukum Kekekalan Energi Mekanik

NO NAMA SISWA KUIS NILAI

Soal 1 Soal 2 Soal 3 1 Agus Mahayana Suparta Gede

2 Andika Mega Putra Komang

3 Ayu Retno Aprianti

4 Bella Cynthia dian Utami Putu

5 Candra Libriani Kadek

6 Citra Deviyanti Gusti Kadek

7 Deswinta Febiyanti

8 Dewi Antari Ni Made

9 Diah Intan Fitrianti Putu

10 Dimas Hanggara Putra

11 Dwiky Jodi Antara I Komang Gede

12 Eka Nopitasari Putu

13 Eka Pratiwi Luh Putu

14 Elma Dwi Cahyani Ni Kadek

15 Indra Karia Wayan

16 Monik Septiani Dewi Luh

17 Sevi Adnyana Kade

18 Sintya Trisnawati Luh

19 Sukamara I Made

20 Sukerini Ni Komang

21 Vina Ariyanti Komang

(18)

PENILAIAN SIKAP

(OBSERVASI)

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester/Tahun Pel. : XI MIA 4/ 1/ 2014-2015

Sub Materi : Hukum Kekekalan Energi Mekanik

NO NAMA SISWA SKOR UNTUK SIKAP JML

SKOR NILAI PRED RIT Bkrjsm Tjwb Kritis Kagum

1 Agus Mahayana

Suparta Gede

2 Andika Mega Putra

Komang

3 Ayu Retno Aprianti

4 Bella Cynthia dian

Utami Putu

5 Candra Libriani

Kadek

6 Citra Deviyanti

Gusti Kadek

7 Deswinta Febiyanti

8 Dewi Antari Ni

Made

9 Diah Intan Fitrianti

Putu

10 Dimas Hanggara

Putra

11 Dwiky Jodi Antara I

Komang Gede

12 Eka Nopitasari Putu

13 Eka Pratiwi Luh

Putu

14 Elma Dwi Cahyani

Ni Kadek

15 Indra Karia Wayan

16 Monik Septiani

Dewi Luh

17 Sevi Adnyana Kade

18 Sintya Trisnawati

Luh

19 Sukamara I Made

20 Sukerini Ni Komang

21 Vina Ariyanti

Komang

22 Aprilia Eskariana

(19)

Rubrik Penilaian Sikap

Aspek Skor Indikator

Rasa ingin tahu

4 Selalu bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber. 3 Sering bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber.

2 Kadang-kadang bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber. 1 Tidak pernah bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber.

Bekerjasama

4 Selalu bekerjasama dengan teman kelompok. 3 Sering bekerjasama dengan teman kelompok.

2 Kadang-kadang bekerjasama dengan teman kelompok. 1 Tidak pernah bekerjasama dengan teman kelompok.

Tanggung jawab

4 Selalu bertanggungjawab atas tugas yang diberikan. 3 Sering bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.

2 Kadang-kadang bertanggungjawab atas tugas yang diberikan. 1 Tidak pernah bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.

Kritis

4 Selalu kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi pertanyaan/permasalahan.

3 Sering kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi pertanyaan/permasalahan.

2 Kadang-kadang kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi pertanyaan/permasalahan.

1 Tidak pernah kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi pertanyaan/permasalahan.

Kagum akan kebesaran

Tuhan

4 Selalu kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam semesta, khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola.

3 Sering kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam semesta, khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola. 2 Kadang-kadang kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam

semesta, khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola. 1 Tidak pernah kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam semesta,

khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola.

Keterangan:

1. Skor maksimal = 4 x 5 = 20

2.

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:

(20)

PENILAIAN KETERAMPILAN

(OBSERVASI)

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester/Tahun Pel. : XI MIA 4/ 1/ 2014-2015

Sub Materi : Hukum Kekekalan Energi Mekanik

NO NAMA SISWA

Kinerja presentasi/bertanya/

menanggapi

JML

SKOR NILAI PRE Visualisasi Konten

1 Agus Mahayana Suparta Gede

2 Andika Mega Putra Komang

3 Ayu Retno Aprianti

4 Bella Cynthia dian Utami Putu

5 Candra Libriani Kadek

6 Citra Deviyanti Gusti Kadek

7 Deswinta Febiyanti

8 Dewi Antari Ni Made

9 Diah Intan Fitrianti Putu

10 Dimas Hanggara Putra

11 Dwiky Jodi Antara I Komang Gede

12 Eka Nopitasari Putu

13 Eka Pratiwi Luh Putu

14 Elma Dwi Cahyani Ni Kadek

15 Indra Karia Wayan

16 Monik Septiani Dewi Luh

17 Sevi Adnyana Kade

18 Sintya Trisnawati Luh

19 Sukamara I Made

20 Sukerini Ni Komang

21 Vina Ariyanti Komang

(21)

Rubrik Penilaian Keterampilan Presentasi

Aspek Skor Indikator

Visualisasi

4 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang jelas dan lancar serta menggunakan gestur.

3 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang jelas dan lancar tanpa menggunakan gestur.

2 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang tidak jelas dan lancar serta menggunakan gestur.

1 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang tidak jelas dan lancar serta tidak menggunakan gestur.

Konten

4 Tepat, jelas, dan lengkap 3 Tepat, jelas, dan tidak lengkap 2 Tepat, tidak jelas, dan tidak lengkap 1 Salah, tidak jelas, dan tidak lengkap

Keterangan:

1. Skor maksimal = 2 x 4 = 8

2.

3. Nilai keterampilan dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:

Referensi

Dokumen terkait

3.1 Memahami gerak lurus, dan pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan Hukum Newton, serta penerapannya pada gerak makhluk hidup dan gerak benda dalam kehidupan sehari-hari4.

Pada dasarnya gerak vertikal ke bawah sama dengan gerak jatuh bebas, namun yang membedakan adalah adanya kecepatan awal. Karena GVB mempunyai kecepatan awal, maka gerak benda

jika pada sebuah benda hanya benda hanya bekerja konservatif (tidak ada gaya lain yang bekerja), maka jumlah energi potensial dan energi kinetik sebelum dan sesudah peristiwa

Sebelumnya, grafik pada Gambar (4-2) diperoleh dengam masukan untuk y 0 = 100 dan v 0 = 0 yang mana akan ditunjukkan perbedaan antara gerak benda jatuh bebas yang

Jika siswa sudah bisa menghitung sekelompok pecahan uang yang setara, maka guru dapat memberikan penugasan untuk menghitung dengan sekelompok pecahan uang yang lainH. Jika siswa

Guru menunjuk beberapa siswa untuk maju dan menjelaskan hasil diskusi tentang menghitung jarak suatu benda dengan bimbingan guru2. Guru memberikan pembenaran dan

Gambar 4 rancangan media pembelajaran gerak jatuh bebas Dalam rancangan ini sensor ditempatkan dalam dua posisi yang berbeda secara vertikal.Saat sebuah benda

Melalui penugasan peserta didik mampu menghitung kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari dua bilangan yang berkaitan dengan percaya diri.. PENGUATAN PENDIDIKAN