• Tidak ada hasil yang ditemukan

(S'esuai dengan ketentuan pasal_127 peraturan Tata-tertib DPR-GR Keputusan No.10/DPR-GR/, III/67-68~ para pembitjara diminta menjampaikan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "(S'esuai dengan ketentuan pasal_127 peraturan Tata-tertib DPR-GR Keputusan No.10/DPR-GR/, III/67-68~ para pembitjara diminta menjampaikan"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

2666/Biro II/70/010/-~-

'-

.

. . ~

(S'esuai dengan ketentuan pasal_127 peraturan Tata-tertib DPR-GR Keputusan No.10/DPR-GR/ ,

III/67-68~ para pembitjara diminta menjampaikan

· _ koreksian kepada Bagian Tata Usaha Perun

4

dang-.

undangan Sekertariat DPR-GR dalam waktu _har~). _

---~---·---~---

DEWAN PERvJAKILAN RAKJ AT GO~ONG HOJONG

R I S A L A H -

R

E S M I

· (. Belum dikoreksf ) Persidangan ke- - I Rapat Pkeno terbuka ke- 2.

H a r

.i

Djam panggilan A t j a r a

•.

K E T U A SEKERT~"9.IS.

Djumlah hadir PE1>iERINTAH

- Djum'at tanggal 21 Agustus 1970.

09.00

- 1 • Pendj elasan para Pengusul mengenai RUU Usul' · Inisiatif H.Murtadji Bi·sri dkk :tentang Pem..:

berian tundjangan jang bersifat Pensiun ba-.

gi _bekas Ketua/Wk.Ketua.dan Anggota DPR;GR.

(P .20) .- -

2. _ Pendjelasan Pengusul Resolusi Drs.Daud Sem- biring dkk tentang masalah pengamanan Ben- da2 Purbakala (P. No.26 ) • -

3.

Djawaban para Pengusul mengenai Usul Resolusi

Nj.D.Sukahar tentang Lektur dan batjaan Anak2 (P.7). ·

Dr. Sjarif Th8 jeb

Soebijono SH., Soegito.SH.

206 anggota dari djumlah

414

anggota sidang., 1. Menteri Penghubung MPRS-/DPRG~/DPA.

H.Mintaredja SH.

2. Menteri P. danK.

Mashuri SH •

.ANGQQTAg JA.BiLH@IR ; Mh.Isnaeni~ Budi Dipojuwono, Pamudji, Ste- ven Latuihamallo, Rh.Koesnan, Soetopo Koesoemodirdjo, R.B.Sitohang, sundoro SH., I.G.Raka \iJiratma, I.S.Handokowidjojo, Achmad Siala, E.Moh.Mansjur, I.B.P.Manuaba, Islan Sobroto, Dudi Singadilaga SH.

MPA·, B.J .:&ambitan, H.T .Siregar, Daud Sembiring, l11l.1enggoe, Suba- gio Reksodipuro SH., Drs.Sujanto, Subekti, Supiandi, I:e.Kaslan Tc- hir, H.Abdw.l Sjukur, Nazar Moenek Datuk Bandaro Putih, Abadi,

o.

Surjaprcinata, Drs.Djufri Susetijo, Sutjipto, Kromo Lavri, Ariadi I-:UtrdjosuvJignjo, Sardju Ismunandar, Tamrin 'Lawakampali, Drs .Nj.

S .M.Soedarman, Drs ,Achmad Siregar, Nn.Sugiarti SH., Abd11l Hadi Madatuang, Gurawan Permadi,--M.S.Subianto, Drs.I.G.N.Gde Djaksa, _ Sunarjo, A.Moeis_ Hasan, R.Sumantri,- Drs .Sidik Gondowarsi to, Drs.

G.S. Rubay1 Rasjid St. Radja Emas, Suwatio, Rusli Tjandradinata, Semanhadi Sastrowidjojo, M.H.Zairin, Sjahruddin St. Pamuntjak, Ir.

Svbagyo, Drs ,Surono, ABA B~;fagih, H.Imron Hosjadi SH., H.Nuddin Lubis, Murtadji Bisri, L.uloi'l~;lml Hakim, H.Noch.Aly Ubaid, H.Abdul Aziz Dijar, K.H.Achmad Chozaly, Ansori Sjam, Nj.H.JYiachmudah Mawar- di, Soetarno Djatikusumo BA, Nj .H .Asmah Sjahrunie, Aroeppala, H.

Achmad Fauzy, Nj, H,S.A.Wahid Hasjim, M.Amin Holle, H.A.Sjaichu,

H • ~.~[ .. P'la Qlj i d o • • • o e ·(l ., Jt o • • o • • o ., _ • ., • o. o o ()

(2)

' ....

2666/Biro II/70/010 •••

• ••

H.M .Madjid Abdulwahab LJVlL., B:~lbus Nasri, K .H.Abullah. Jusuf, H.Hu- sin Saleh, Drs .Jachja· Chunaedi, Huchtar Chudory·, Nj .-8 .Marjamab. Dju- naedi, Durman SH., Noch.Jubus Lubis, Drs. M.Ju~us Umar~ K •. H.Sai- fuddin Zuhri, Drs .Am at Asnawi, N j .• Malicha:h Agus, ·Drs .Asrul Sani, H.Hamid Baidowi, ·Moch.Djazim, Taufiq H. _Tjokroarr:.Unoto, Nj .Dra.s.

zubaidah lVIuGhtar Ali, DrS. B().rlianta Harahap, Tb.Suhari Chatib, Abdul- Hamid Margana, Muzami·l .Chalimi. , A.Mukthi SH., O.K.H.Abdul·

Aziz, .Maizir Achmaddyns, H·oh ~ Fachrurrozi 9 Sumidjan ·vJignj owardj oj o, Dra.Haftuhah Jusuf; Drs.

z.J.

JYianusama, Nj.D.Walandouw~ Dr. P.D.

L'atul:bamallo~ Nj .Tu~i:Harahap SudjapaCli~~[irja SH., X.S..lYl. Ondang,.

Harry' T_jarr SH~, _V,B.Saka, L .·Manta~rQ, R~G .Duria t; Drs .B.Mang Reng Say, Urs'.Hufinus Lahur, A.P. ~Tcih,r.i, H~Dahlap Ibrahim, .s ,Setijosewo;J:>,_

J.L.L.Taulu, Wajan Tjakranegara, Mohamad Buang Bc.HK., T.S.Hardjo- han;· Maro.eto ·Nitimihard.jo, Husein, ~usuf,_ Saha;\;)!L •. ;N~in$golan

.sH.,

Salman: .. ·Sapo, S•Roesman B,M.T., Sudlono S., Drs.v4arslto; NansJur, Dr.vvonojudo, H.JI1uchlas Rmvi, Purnawirawan RI 'vJidya Pramata, H.T.

Sitompol, Dr.Sjarif Thajeb, C.Radja Goekgoek, SoE)wondoDarsono,

Soekard~, ~·T~bur:an SH., l•Ioh:Susman,_,:Drs.A.DEilngos Patian?m, 'Ach- mad. Andl Rlfal, N J ak Adam I\.anul, SardJ ono Suprapto, Soetrlsno SH., R.No:ptamadji, Abdul Basit, Drs.Bacrum Ranglruti , Br.H.Huhammad Su..,i · kamadi, Drs .Huchrodji J:v1uljowihardjo, ,Sukarton Harmosudjono SH.,

R.B.N .Djajadiningrat.7 Gusti Endei).g, Suhartono, · Emo Suwarma SH.; :.

Sutan Aswar, Huhammad Busroh,' Susanto, Andullah Elansary, Z.Hachi·- man, H. Taher 8 .H., 8 .Danu Kusuma:,· J?rs.Tatang uoelja, L.H.Sianturi,

J .Ch.Syauta, Domopranoto, Poerwata, Abdullah Kodir, Drs .Djunarsa, Drs.Sjafaruddin Tan Pono, T.Sabiki Sosrohardjono, R.S.Atmasaputra,

Rger-6-!b:m~, Soetowo Hadiwidjojo, Ivi.Samiono, Sugiarto., Sulistio SH., Nj .S.Saljo SH., Sajuti Melik, Ir.G.M.Tampubolon, C .J .Simandjuntak, Wartono, Mansjur Sangkala, Tjokords. Rai Sudharta, Nj .Gedong Oka BA., Drs •. Hendrpbudianto, Suwandi SH., Salam So"emangat, Tanggama, P .E'iko- way, Naimun, _:Drs.Sugiharso, .Rahardjodikororho,' Nj~Srie l=tachmani·'Las- mindar, Dra.Nj .:tvi.VJai;judi, Malikus Suparto ~SH.•p:Harun Uinar, :Herdin Panggabean SH., Eddly.ran, Suharno;'. Ir_:,.f!aqJ;unan Rangkuty,, Sumarno;: . A.Rachman Toll\Fng, Nj~·Ichronm SH., Har' ie'Huhammad, Achmad Garti, A,Suju.ti, Abdul Kadir Jusuf, Djoni Naro SH., Mbh.Jar.Dt • .Alarri., Ja-

cob Tob:;Lng, Nj. D.Su~ahar. · ·

. ·,'

. ;·_, i_. ·~

. l'i:I$TUA . • ••· ••.• ~

..

. ~.:·,

(3)

2666/Biro II/70/010.--- - 3-

..

K E

T

U A j: ~audara Menteri, baudara2 sekalian •. Assalamu 1 ala~

kum v~ arachma tullahi Wabaraka tub.

·Dengan ini saja buka rapat Pleno dalam masa persidangan tahun llll tahun sidang 1970/1971 ~ Seperti diketahui, atjara lei ta jang pertama ialah Pembitjaraan tingkat I H.U.U. tentang Ketentuan Po- kok Pertahanan/Keamanan Nasional. Atjara tsb. tidak djadi diada- kan oleh karena satu dan lain hal, djadi ditund.a sampai tanggal 29 Agustus jang akan datang. ·

. .

Djadi atjara pada hari ini ialah ; ·

1 • Pendj elasan dari para pengusul rnengenai .'RUU Usu~ inisiat~f

H.:tvlurtadji Bisri dkk. ttg,Pembericm tundjangan Jang bersl-

t fat Pensiun bagi beka.s Ketua,/1iJl<:.Ketua dan Anggota DPR-GR.;

2. Pendj elasan Pengusul Resolusi Drs. Daud Sembiring dl\Jc. ttg.

masalah pengamanan: Benda2 Purbakala. ·

3.

Djawaban para. Pengusul mengenai usul Resolusi Nj .D.Soekahar

ttg. lektur dan ba tjaan anak2. · ·

Djadi saja persila,kan terlebih dahulu Sdr.hurtadjiBisri untuk memberikan pendjelasan tentang B.UU Usul .Inisiatif-nja.

' H.i\1QRTADJI BISRI ; Assalamu.1a_laikum. 1:Jr:~Jb

.

. . Sdr.Ketua jang terhormat dan Saudara2 dari Pemerintah jan~ ka- mi hormati dan 88_udara2 A:hggota DPR jang terhormat" ·

Pertama-tama kla:m~"lmenjamp'aikan te.rima kasih kepada Pimpinan DPR-GR jang telah memberikan kesempatan kepada kami sebagai pengu-

sul RUU Pemberian Tundjangan jang bersifat Pensiun bagi Ketua/\Jakil Ketua dan Anggota2 DPR-GH hal ini kami s~paikan terimakasih ka-

rena kami menganggap ha} el1:atnja timbulnja

c.cnuu

mula2 adalah jai tu karena p::).kiran2 atau idee2 dari pada seluruh Ahggota2 DPH-GR·jang

ai-refle~tir didalam komisi2, jang direflektir didalam beberapa Badan2 Kelengkapan DPR-GR jang mendororig kepada kami supaja segera men.-sadjukan usul Inisia tif ini. Karena usul Inisia tif. ini dianggap sudah terlalu terlamba.t dibanding dengan.Undahg2no.11 Tahun 1968 mengenai Pensiunu:n Pegawai Nogeri.

Saudara Ketua jang terhorma:t,

Kala,u saja menjampaikan terimakasih~ pe;rlu saja terangksn bahvm HUU ini kami sampaikan pada tanggal 19 Maret 1970. Dengan 4emikian artinja semendjak saja adjukan usul ini sampai sekarang sudah lima bulan. Maka oleh karena itu dengan ini kami terus-mene- rus mendesak kf;pada kawan2 supaja persoalan ini segera diadjukan supaja bisa mendjadi kenjataan mendjadi pembitjaraan dan bisa disahkan ri1endj adi Undang2 •. Maka oleh kar·ena itu s-el\:ali lagi Al- hamdulillah saja merasa sjukur dan terimakasih jang sedalam2nja . kepada Panitia Husjawarah _jang dihpelopori oleh Pimpinan D.J? .R. k--

. jaitu melkuluskan permintaan ·kami sehingga usul kami dapat segera

dibitjarakan. · ·

Jang kedua~ kami samp,aikan terimakasih sebesar2nja djuga kepada seluruh fraksi21 kepada seluruh kawan2 didalam lingkungan

~PR jang tb:flilihll memberikan dukungan, jang telah ikut serta menan- da tangar+i RUT.J Usul Inisia tif ini. .

Dari Fraksi2 jang sudah boleh dikatakan seluruhnja ikut serta

menandatangani RUU Usul Inisiatif i:hi, umpamanja sadja jaitu dari

P.N.I~, dari P.S.I.I.~ dari Perti, dari I.P.-K.I., dari Parkindo, dan da:ri Katholik dari Parmusi, :tV1urba dll. Ada pun dari lain Fraksi

jang .beluli1 ikut serta menandatangani ini setjara dari belakang

atau setj;;tra approach, mereka djuga. telah r.aenj'etudjui d9.n menjokong adanja RUU ini. Umpamanja· sadja d~ri A.B.H.I., dari Golkar.

Dj.adi dengan lain perkataan SaU:dara2_sekalian RUU Usul Inisiatif

in i k e s emu an j a • . . .- " . .

. ..

o • o • o o • o "

.

.

• •

(4)

~.

2666/Biro II/79/010.---- - 4 -

• ini kesemuanja sudah bisa menjetudj.ui. Naka sekarang ini tinggal- rahkita.akan melandjutkan pembitjaraan ini 9-ari tingkat keting- ka t

~

dari tingka t. pertama ketingl\.8., t kedua

~

tingl\.a t ketiga

9

ting- kat keempat dan tingkat ke1ima menudju kepada keputusannja.

Haka mudah2an dengan persetudjuan daripada seluruh

kaw~n2

jang

8

angat saja hormati tentu sadja Pemerintah djuga_ akan

~enjetudjui

RUU Usul inisiatif ini

9

karena tlalam hal ini kepada Pemerintah jaitu kepada Departemen Tenaga Kerdja telah kami adaka.lfl approach atau pembitjaraan setjara sepintas lalu mengenai RUU i:bi jang pa- da pokoknja djuga menjetudjui. Djadi deng.an demikianlah pada hakekatnja

sud~

kuatlah persetudjuan antara kar.oi dengari kami dan antara kami dengan Pemerintah.

Sekali lagi kami harapkan, denganmelalui pembitjaraan

Ting-~

kat I dapatlah RUU ini segera disjahkan dan

se~kali

lagi kepada Fraksi2 dari segenap Anggpta DPR-GR saja menjampaikan banjak te-

rima kasih atas ikut sertanja menanda·tangani dan menjetudjui diadjukannja RUU usul inisiatif tentang Pemberian tundjangan

jang bersifat Pensiun bagi

~

bekas Ketua7Wakil Ketua dan Anggota2 DPR-GR.

Sdr.Ketua Jth. perlu kami sampaikan bahwa RUU usul inisiatif jang kami adjukan ini pada hakekatnja hanja merupakan penjesuaian sadja dengan Undang2 jang sudah ada jaitu Undang2 No. 11 Th. 1968/

1969 mengenai Pensiun2' djanda dan Pegawai Negeri. .

Memang kalau. kita melihat kedudukan daripada Anggota DPR-GR, ba- ik dibidang kedudU'kan hukumnja maupun bidang lain2makp. kalau dilihat didalam Undang2 :Oas.ar 1945, maka pegawainegertL adalah pegawai j ang

~

dia tur dengan PGPS ;ns:egangiAnggota2 DPRGR adalah anggota2 Legislatif. Akan

t~tapi

perlu sa'ja sa:mpaikan bahwa didalam rt:.:ohtsrekrkeid' a tau. dalam penggadjia:nnjitu belum dapat dipersamakan, jfiitu bahwa .penggadjian atau .honor!ariumnja para anggotaDPH dalam tjara pelaksanaannj a 'ta ta-laksananj a di- samakan dengan pegawai n(3geri. Ivlaka oleh karena i tu d;idalam pengaturan dari P(;3p.siun itu djuga sama. Kalau pada 1 tahurt jang lalujaitu Undang2.No.11 tahun 1969 mengenai Pensiun Pegawai.Ne- geri dan djanda pegawai · negeri sudah disahkan maka RUU usul ini- siatif tentang Pemberian tundja:rigan jang bersifat Pensiun bagi bekas KEltua/Wakil 'K_etua dan Anggota DPR-GR i tupun

kit~

s esuaikan dengan

i

tu hingga

~

tidak dj a:uh berbeda. a tau hampir bersamaan?·· haa- nja ada i;,itik2 jang berbeda akan tetapi titik2 jang berbeda itu sama sekali tidak prinsipil. .

Perlu kami sampaikan pula kepada8dr2 sekalian, a.pa sebab- nja RUU usul inisiatif ini kami adjukan. Sebabnja·adalah karena mulai tahun 1955 hingga sekarang? Undang2 mengenai Pensiun Anggo-

ta2 DPR-GR atau Undang2. No.5 dan No.9 sama sekali'belum mengalami

perubahan. . · .. ..

Jaitu mu1a2 dari pada undang2 atau tata-laksana pengaturan dari

~

pada pensiunan Ke tua dan \tJakil Ketua DPR i tu dia tur dengan Un.dang2 No. 9 tahun 1953

9

dan kemudian diaturlagi tata-laksananja jaitu dirobah dengan Undang...;undang No. 5 tahun 19 55.

~

·

Djadi mulai tahun .. 1955 hingga saat ini sama seka1i mengenai RUU PE:hlsiun Ketua dan vJakil Ketua DPR i tu sama sekali belum Cl.da .

perobahan •· Haka

dj~ka

mengenai uang honorarium IZetua dan Wakil•

Ketua itti sudah mengalami pel·bagai matjam atau ,ber-fa.se2 sudah mengalami perobahan.

Setjara sepintas-+.alu, didalam

pengat~ran

dari pada ·honorarium . anggota DPR itu sudah mengalami perobahan sampai empat?'kali, ja- itu pertama dengan Peraturan Pemerintah No. 209 lalu diatur lagi dengan Peraturan J?emerintah No. '15? diat11r lagi dengan Pera-

tur~n.Pemerintah

No.23

jang

sekarang ini sama.:.sama kita..ketahui

9 •,

j

ai tu ··paling achir

9

dasar dari pada uang kehorrna tan dari pada

anggota DPR itu berdasarkan Peraturan Pemeri,ntah No.2j tahun 1969.

. -~. . ~

. ·. i .,

Djadi

0 . ~ ·~·. 0 0 0 0 0 0 0 0

(5)

..

..

. ~ ..

. .

2666/atr-o

ti/2o/o1 o._

~-

-- .

- 5 -

D;)adi selandjutnja (Lari padauang honorarium ~tu sedjak ta~.

hUn 1969: itu sudah dirobah sempat kali. Mulai sedja.k uang. pokok . i tu mendpadi Rp. 2000;- lalu rnendjadi Rp. 3500-,-,. dari Rp. 3500,- ke- mudian .mendjadi uang pokok Rp.8.750,;.. sampai sekarqng ini adalah mendjadi' Pera tu·ran Pemerin tah no. 23 tahun 1969 ja:L tu j artg pada

· pokoknja:bahwa·uang k-ehormatan bagi anggota DPR itu sebagai.mana

. samaa ki ta ketahui i tu. . . . .

Maka. oleh karen?, i tu Sdr .Ketua, d·engan adanj

perobahan2 jang sudah bet-kali2 saja kira. sudah sewadjarnjalah, dan berdqsarkan djuga untuk· rnenjesuaikan dengan ·kedudukan pensiun p'egawai negeri

jang· .s.udah -dirubah mandjadi Undang2 No.11 saja kira wadjarlah ka- lau· i:ttr qjuga diadakan perobahan · jai tu mengenai RUU Pensiun

anggota, :Ketua, ·dan 11akil2 Ketua DPR. D.in perlu pula Sdr .Ket;,ua saja sampaikan bahwa .mehgenai Undang-undang No.5,'t.J:hdang-undang No.9 tah~n· 1953 dan 1955 i tu tjantelan pokoknja ialah Undang-un-

dang n:asa'r Semen tara. Ii'j-adi masalah tsp • bel urn diadakan perobahan.

· Karena se!djak Dekri t Presicleri 5 Djuli 1959 tentunja semua per• ..

· undang'2an~ itu ~jant;elan .. pokoknja harus kemba,li kepada UUD 1·950.

·. · s.ctr· •.

Ketua saja s~kar.ang akan mengemukakan ~ten tang pokok2 pero- .

·bahan a tau .pokqk2 ,isi, bai-k Undang2 No •. 5, No. 9 dan RUU I?erob.ah- . . an jang ,saja ·oakan djelaskan pokok2hja. Perlu saja sampaikarr bahwa

• didalam U:ndang2 No.5 maupun No.9 bahwa men,genai uang. pensiun, pern- berian tundjangan pensiun Ketua,-_.W'akil Ketua dan anggota2 DPR itu

ti~p2 bul$.h a,dalah se_ten;sah prosen, dengan maximum 50% da~i p8,qa

· pokok ,. I tv· "is i : pokok dari pada Undang2 No •

5.

maupun

N"o.

9.

·· . ·.· Sadar\l~jang·kit.a kehenda:kii jaitu sekal.i 1·agi saja kata.kan da=!--am RUU .~tu kita sesuaikan dengan Undang2 No,9 tahun 1-969

jaitu

/ pensiun, pegawai negeri, dj anda2 pegawai negeri ~ RUU _·j ~g kami . . , .

ad,j-ukan jCI-i tu· akan saj.a sampaikari kep,ada Sidang ini rnudan2anlah ..

nanti IDE?ndjadi pertimbangan. Inilah keinginan .kami, .PemikirM · kawan2 j:il1g ikut serta !penanda tangani usul inisia tif ini. .. ·

.. Djad:i(barangkali ada· pemikirah lain a.tau bB.rangkali ada .tde?2 .jang lebih up to date; barangkali ada us~12 .amandemen j ang lebih dinamis, ini kami .· sah:gat ~argai dari &audara2,. d?:n nanti. akan "'

kita~:bitjarakan dalam kelandjutan dari padaR.u.u. :Lni d.alam. ting- ka t2 jarig kemudian. · · · . . . ··

Nanti .saud;ara2 akan bisa ·mengadjukan amandemen jang Sangat karhi · ·

harapkan •. · - · · · ·

· ... Adapup Usul· Inisiatif jang kami adjuk!=m ftu adalah demikian jai tu. kami: usulkan sup~j a pensiun dari anggota2 dari ~_-t; mendj a_di

1i%

d.a.l.am ;tiap2 bulannJa .. Kalau dala~ undang2 nomer 11 th.1.969 ja1tu mak$;lmum pensiun·it-u adalah·75%, djuga demikian dalam Usul' Inisiatif lj_ni kami · adjukan ·supaja makslmum dari ·pada perisiun · ini mendja~i 75%. Ini_maksudnja adalahuntuk menjesuaikan atau . unt~k mengharmoniskan dengan undang2 momer 11 itu. · .. ·

·. · Kalau 1

t%

itu alasannja ialah ·mengi:ngat dari pada··masa dj?-- . batan .anggota I?PR jang memurut Undang2 Dasar 45 adalah

5

tahun ..

Oleh k~renqt itu apabila anggota DJ?R. itu menduduki masa djabatannja . tj1.1kt1p -lima tahun, maka. sudah qtoma tis mendapa tkan maksimum pen- .

~~unnja. ~idak se:per~i.~dang2 nomer

5

atau n6mer

9

itu, ~pabila sudah hab~s masakerdJanJa 5 tahun oleb karena dengan pe!'h~tungan

12 X

-5

~

60 ·

bulan, djadi hanja men.dapat pensiun sebesar 30% ... · Ini ada,lah meriurut undang2 nomer 5atau·9 tahun 1953 dan tahun 1955. . . . . . . ·. ·.· .. . . .

Akan ~etapi dalam R.u.u. irti tidak demikian jo.itu kita·hi~

tung 1

t%.

X .',60. bulan sama · dengan

75%,

ini sidapat apabila anggota . ·.• D.P.R.. itu telah me,nduduki masa djabatannja 5 tahun. Inilah alas-

anpjamengaipakami mengadjukan supaja pensiun ari.ggota D.P .• R •. 1~%

tiap2 bulanjnja. · · · ·

..

\

Kalau o_ •. 0 ~:~0,,0 0 c'10 0 •o 0 0 ~ 0 • • 0 °0 • • • 0 0 D

, ... '.,

... •

(6)

• ..

2666/Biro rri7o/o1 o ...

- 6 -

..

.Kalau ·didalam Undang2 nomer 5 dan

9

i tu tidak ada minimum, . maka. didalam 11ndang2 ini kami usulkan supaja ada minirnurimja; . ja-

it.u apabila anggota DPR mempunjai·masa djabat3Jl selama

11

tahun,

maka ia ak~n mendapa.t bantuan 'pensiun ·.sebe.sa,:r

,40%." ,,·,.· · •. · ·

Dj ad:j. · :kesimpulan ·ialah; pensiun. di.berikS.IJ. m'inimum .'40%· 'i..mtuk· anggo- ta ·DPR j·ang mer4pupj1;l.i .mas.g, ·djabatan 1-~;.tah~n,. daq, rriaksimum 75%

dari pada dasar · pensiun. . .. . · ... :'

. Inilah, sesungguhnja pokoki jaitu perpedaan atau saja katakan kemadjuan2 - kalau dikatakan kemadj:uan a tau soa12 · j ang positif -per-

·-bedaan antara Undang2 No. 5 ·dan .No.9 'da:n'RUU jang

kamtL

madjukan . ini. Inilah perbedaan pokoknja.

Saudara Ketua, "saja akan lebih lahdju:t ;mendje~askan kep~da Sdr. Ketua jai.tu meng~nai tundjartgan anak. Ini· kami tjantumkan . didalam pasal 6 ajat (3) · jai.tti anak jang mendapatkan tundjangan

dari pada pensiun2 i tu. jai tq maksimal uriJur 25 tahun den·gan tja ta- tan apabila anak itu belum bekerdja atau belum kawin. "Djadi lain halnja dengan PGPS. Sebab rnenurut PGPS tundj.ang$!1 anak i tu hanja 'dihe·tikan maksimum sampai umur. 1

8

tahun, di·;;;.ana. i tu · ctemiki~n • . rtu isi dari pada PGPS.? Sekalipun dem:ikian sesungguhnja kami meng-

usahakan sup9-j a ini disamakan tapi sampai · s.ekarang bel urn· berha,sil.

Sudah berkali-kali saj a· utarakan, · saja diskusi~an dengah pihak •

·Pemer"intah tetapi rupa2nja Pemerintah masi.q tet,ap apgkat: tangan, dengan mengatakan bahwa•itu nanti andai kata kita robah mendjadi 25' tahun, itu uangnja diambil ~q.ari mana.? Itu alam pikiran dari ,· Penierintah. Tetapi saja tetap berpendapat bahw~ bata9~ umur 25 ttl-

;. hun ini· adalah tepa t, s ebab kalau baru umur 18 tahun lantas i tu .· ~undjangan sudah dihentikan maka itu sudah.,tidak tjqtjok d'engan

· . kondisi, djuga tidak tjotjok d~engan kehidupan bangsa ;Indonesia, dengan praktek2. bang_sa .Indonesia. Sep.erti saja ini· Sai.ldara ·Ketua, anak saja ada .6 orang Saudara Ketua. Ada jang mahasiswa, ada· jang . SekoJ_ah Landjutan sampai :5:epada SD. Ahak saja jang mah{3.siswa itu

· ·paling tua berumur· 23 tahun. Umur 23 tahun sudah. tidak mendapat tundjangan. Anak ini kalau saja kasi uang Rp.500;-- mas'ih muram muka;nja, artin·ja belum puas, apa artinja Rp. 500, ~.-..;? ·. .

Kalau saja belikan tj'elana drill djuga mukanja.masih muram; apa

q.rtinja drill ? . · ·· · . ,

Tetapi la:in halnja dengan anak2 jang masih herumu:r

9

tliliun. Ini kalau saja kasi.uang Rp.25,-- katEmja kebanjakan Pak~·Rp.5,.-- sadja, .·Padahal· sebenarnja · anak2 jang tua2 ini biajanja adalah djauh lebih

besar ... Tiap ·bulan kita memberikan uang biaja mahasiswa2_ liang s.e-.

kolahnja .pakaiannja, ,tetapi djustru in_i j ang dihilangkan tundja..;

ngannja. Maka oleh, .karena i tu sekali lagi saj·a k~t;l_kan afangkah baiknja·kalau P~merintah sudi menindja1,1 kembali sehingga tvndja- ngan jang dihapus itu dapat disamakcil1 s.ekurang-2nja dengan'~para pensiun~baik terhadap anak2 anggbta DPR mim;pun anak2 pegawai .

negeri. · . · . · ·. , .. · · . ·· .

, Jfj~di sekal~ lagi sa~ a k~t~kan Sdr~Ketua, meng~nal tun.1j'an~

. anak ~n~ terus-terang sadJai JaJ.tu tuli.dJangan ~ak J. tu maks~murn

· umur 25· tahun dengan tjatatar:i. an{lk itu. belum bekerdja ·a tau .beltlm

kawin. ·· · .. · ·. · •

~elandjutnja mengenai tundj~ngan istri. ·Tentu sadja. istri jang mendc:-patkan. tundjangan ialah.~stri jang sah jaitu isteri jang tertJatat d~dalam daftar gadJ~.· , ·

·· Ini, c;Udalam waktu kita membuat rantjan·gan ini tiijlbul' pikirC¥1 kalau ada seorang pensiun ist?rinja meninggal. Kita sudah pen-

siun, dan kita masih mudal, isterinja meninggal, tetap:j,. sudah pen- •

· siun terus kawin lagi •. Isteri jang dikawiri ini dapat pensiun. apa tidak? Pada hal ·didalam· realita.dan praktika bahwapensiunauang jang kawin lagi, setelah ia.meninggal tadi itu tidak ikut menj.im- pan uang didalanJ p~akteknja, ini ·bagaimana ?

<

Di s ini . . o o o fJ o 6 .(1 ., o 0 o · ~ o o •. o • o · o • o ~

(7)

2666/Bira II/70/010.--- - 7 -

Disini, bahwa pensiunan jang isterinja meninggal dan kemudian ka ....

win lagi, itu isterinja bisa menggantikan, Dalam hal ini djuga ctisesuaikan dengan

uu

J'~o~'11 tahun 1969, jang pada hakekatnja oa- njak terdapat problema2 dan pertanjaan2 jang timbul pada waktu ki ta merumuskan RUU ini o .

Inilah sekedar pendjelasan2 didalam Rantjangan Usul Inisiatif ini, maka sekalilagi kami mohan, ka:mi minta, kami mengusulkan ke- pada Saudara Ketua hendaknja betul2 supaja RUU ini bisa segera di- sahkan, karena ini hanja rnerupakan suatu rumus, atau ·harmonisering dari pada UU No.11 tahun 1969,

· Dan perlu saja tekankan kepada Sdr.Ketua, bahwa didalam HUU . ini pembi tjaraannja saja usuH:an sesuai dengan Tata-Tertib pasal

62 ajat (2) jaitu hendaknja didalam pembitjaraan ini set .. lah ting- kat I, tingkat II didalam Fra};:si? sedangkan saja kira tingkat III

tidak perlu karena hal ini merupakan suatu pengetahuan jang

eenvaudig. Djadi nanti pada tingkat III didjadikan Panitia antar beberapa penanda- tangan dan Fraksi2 kalau dipandang perlu. Dan kemudian terus l{etingkat IV pada Pemerintah dan. ten.1s ketingka t V, ini adalah karena soal jang sangat simple sekali.

Sekianlah ,Sdr .Ketua dan saja sekali lagi minta izin kepada

• Sdr· hendaknja kepada kawqn2 penanda-tangan jang ingin menam.ah pendjelasan kami mahan supaja diberi kesempatan .

Sekian dan terima kasih.

\AJassalamu·' alaikum \t>Jr. Wb.

K E T UA·~ Terima kasih Sdr.Jvlurtadji Ilisri, tentang per- mintaan Saudara agar supaja prasedur singkat dilakukan dalam pem- bitjaraan RUU Usul Inisiatif ini~ tentu harus kita serahkan ke- pada Panitia Musjawarah nanti. Djadi persaalannj'a nanti terserah kepada P ani tia l\lu s j awarah o ·

· Sebelum saja meningkat kepada atjara ke- II, perlu saja batjakan surat masuk dari Sdr.Bustaman SH. anggata No. 113 jang berbunji sbb. ~.wusul Inisiatif Rantjahgan Undang2 tentang pemben-

tukan Propinsi Banten.

Lamp.

Hal

2 ( dua) RUU dan .Daftar Nama Pengusul.

Usul Inisiatif RUU tentang Pemhentukan Pro- pinsi Banten.

Kepada Jth. ; Sdr. Ketua DPR-GR di- DJAKARTA

Bismillahirrachmanirrahiem.

• Assalamu' alaikum \1/T, wb,

. ~esuai dengan Pera.t.uran Tata-Tertib DPR-GR li..I.

dengan ini kami para Pengus'L!l Inisi.ati:f menjampaikan dengan harma t ~ ·

"Rantjangan Undang2 tentar:.g Pembentukan Prapinsi Ban ten".

Usul Inisiatif tersebut kami ar1.iukan dalam rangka rea- lisasi Peraturan Hukun1 jang berlaku chuc:nsnja ~ ·

1 • Pasal2

5

aj at ( 1 ) , 18 ~ 20 aj at ( 1 ) ? ~'\ aj at ( 1 ) uUD-

'45. . .

2. Ketete:~pan lVIPRS No. XXI/HPRS/1966.

3.

Ketetapan MPRS No.XXII1/l1~PRS/1966 .

dan :mengingat •.•••••• _ ...

(8)

~ 2666/Biro II170/01 0 .. --- - 8 -

dan mengin:;at kenjataan bahvJa penting dar1 perlunja propiil- si Banten tersebut segera dibentuk.

Kami mohon kebidjal~sanaan Sdr. · Ketua agar· usul Inisia tif ini dapat segera diselesaik:an sesuai dengan Peraturan ·Tata - · Tertib DPR-GR,

Terima kasih,

, Djakarta~· 20 Agustus 1970.

Wassalamu 1 alaikum '~~r. hb, a.n.Para Pengusul Inisiatif.

t.t.d..

B U S T A M A N SH.

Ar1ggota DPRGR No.11~.

K E T UA : Inilah surat masuk, C:>dr.2· sekalian. Dan atjara

j~D~ ked.ua ialaj_"l . Pendj elasan pc:m.gusvl. Hesolu~i Drs "Daud Sem-

lar~ng dkk., ten tang masalah. pengamanEl,n Bcnda2 Purbakala.

Kami persilahkan ~:>dr. Drs. D<'md Semtliring, ·. . • DRS. DAUD SElviBIRIN£L.J.. Saudara Ketua, \.iiakil Pemerinta.h dan

Sidang j ang kami muliakasq . .

Dengan penuh keprihatinan l;;:ami rasakan bahwa dalam desenia

~chir-achir ini sedjak masa proloog-epiloog-nja G.30.S/PKI ada ke- . t.~enderungan bertambah menurunnj0 kesad.aran Nas:Lonal seiraman de-

ngan kehidupann politik ekonomi dd.n sosial kita sebagai bangsa, Dalam kehidupan poli tik ekonomi dan so sial ini, pemerirltcch terli- . hat dengan penuh us aha in gin rneninggik.an deradj at rakj at Indone-

sia dengan djalan pembangunan jang kini telah mentjapai tahap kedua Repelita, Henurunnja Kesad.aran Nasional ini seringkali pula kita prihatinkan pakal timbulnja Geneaation gap pada angkatan berikutnja jang ini dapat sadja terdja.d.i ka.rena d.imungkLnkan oleb

tidaknja mereka mengalami bahwa Kemerdekaan jang kini mereka ko- .njam adalah basil perdjuangan jang ta.k rin.gan dari generasi jang

digantikannja.

Ditengah suasana bangsa dan seluruh rakjat jang sedang dala.m gaira.h pembangunan ini, terdjadilah pengrusakan'--pengrusakan jang semakin meningkat terhadap·benda2 purhakala jang djustru.d.apat membahaj akan pembangunan Nasional i tu sendiri. Ki ta sadari bah- wa benda-benda Purbakala sebagai benda basil. kebud.ajaanj bukti sedjarah kemadjuan l1id.u:r. lahir batinnja an6katan lama bangsa

In-

donesia merupakan . tonggak- tonggak pengama t bagi kita s el\:alian dalam melaksanakan pembangunan disegaia bid.ang, Kj_ta sadari bah- wa masa lalu, masa. kini dan rnasa datang rnerupakan satu kesatua.n

jang dirangkai oleh waktu. Benda Purbakala dan benda2 sedjarah adalah bukti2 rangkaian vmJdu J tt:, 'UJ,:c.ngn.ja. ·:juJo::ti rangkaian ini akan dapat le-oih merenggangkan adanja gap jang mungkin da-

pat timbul. •

Kebesaran angkatan demi angkatan akan mendjamin leb:UJ. besarnja nilai2 m@ral dan meningkatnja kesad.aran.Nasionalj dapat mengge- lorakan semanga t dan s ebagai sumber inspir..:J.si pem1Jangunan"

Kini ~ benda purbakala sebagai media pembinaan bangsa itu dalam bahaja. Benda-benda ini sec\js.l{ ta.hun 1 9~18 hin.gga kini d.alam trend j ang selalu ineningka t disin~j alir ba~hkan d=Lkons ta tir ada unsur..:unsur kesengadjaan jan,:; selalu merusc:J(, Babkan disi.njalir

pula bah\.va cha.sanah budaja bangsa jang ta.lc tE:ornil.ai h.1rganja i tu telah banjak djatuh ketangan ·orang-orang asing untul{ achj_r- nja'hidjrah djauh d.ari tempat asalnja.

Kami o o o o () o a o o- o o "' o 3 " ,) o o o 0 o o e "-

.I

I

(9)

! •

--~··-~-~----

2666/Biro II/70/010.---

- 9 -

Kami sangat berterima kasih sekali bahwa p·ers di Indonesiapun- me- njadari hal ini d~rigan pengungkapan berka1i-kali masalah h;i.la!lg

c.an

rusaknja benda2 purbakala ini~ a.l. dalam Mingguan Tjaraka

No. 171 Tahun IV tgl •. 26 ~lei 1970 j ang pad a pokoknj

a

mengchawa ti.r- k·:m adanja "antiquities rusb11 dilcalangan penduduk setempa t jang ·

sudah terkena demarn mentjari harta }{arun sebingga terdjadi pengga- lian-pEmggalian liar d:i,rnana-mana. . . . Demam pentjarian benda2 antik sematjam ini berketjamuk sem-endJak tjalo-tjalo benda berharga itu berkeliaran aktip mendjamahi seti- ap desa jang diperkirakan buminja mengandungharta terpendam itu.

Demam barta karun itu melanda hampir disetiap tempat. J?emburu-pem- buru harta kuno ini setiap wakti.mja mendambakan keuntungan jang

tinggi dari setiap pesanan jang telah ada sebelumnja. B-?-hka.n de- mam kekunoan :c.nt bukan sadj c.~ melanda peda,;ang-pedagang keliling dan rakjat pedesaan sadja, bah.kan terlebib banjak berketjamuk dikalangan masjarakat intelek jan::; semestinj.a b;lah mengenal kesadaran hukum, kesadaran nasional dan k~sadaran sedjarah bang- sanja, bila tidak- boleh dika takan men genal ilf.'Ionurnen ten Ordonan- tieu jang djuga hampir mendjadi barang antik i tu s endiri.

lVIiSaln-ja sadja adanja berita terkurd.Snja chasanah pUS.':ika keraton Surakarte1: berupa ker'is-keris ~ tombal{ dan keramik bermutu tinggi

• dll. oleh pa:t:a touris jang achirnja dibawa keluar negeri sebagai milik perorangan.

Kenjataan-kenja.taan ini sebenarnja merupakan suatu lampu me.::.

. rah jang memintakan bul;:an sadja perhatian jang serious dari. pihak- pihak · jang berv.rcmang 9 melainkan lebih clJ.ri i tu dibutuhkan kesa.- . daran dari masjaral;:at sendiri. Sebab bila hal in:i t;idak setje:c)at- nja dapat diatasi, tinda.kan-tindakan liar sematjarn

itu.

akan ber- . tambah meradjalela dan da.patlah dimarall;:an bahwa kurang dari lima

enam tahun lagi ban_~S::l Indonesia sudah tida.k punja apa-apa lagi sebagai dokwnentasi sedjarah bangsanja. Bula hal ini terdjadi, apakah pertanggung· djawab ~;:i+:;a nanti dalarn menghadapi gugatan ang- katan berikutnja ?

Suatu lcenjataan memang, bahwa sedjak mulainja sinjalemen ada- nj !3- pengrusakan, penggalian2 .liar dan kehilangan2 benda2· purbaka- la jang sudah mulai lebip. da:ci sepuluh tahun jan:;:; lalu, kurang rnendapatkan perhatian dari kita sekalian. Bahkan pengrusakan- pengrusakan i tu dalam tahun ini sudah sanga t sedemikian menirtg~

.kat sebagaimana a.l. jang akan kami berikan sebagai tjontoh

tjontohnja dibawah ini : ·

I. i!Jilaj@_Pg_:r.Q9-.K~l£.L _ _,__J .. _9-i IT~.Qbanan.

1 • Dua artja Giwa dis.ebelah Utara Dukuh Klumpit hilang. pada tgl. 6 Maret 1969 Jan

25

September 1969.

2. Tiga bual). artja dihalarnan ketj amo.t:;in Prambanan ( sebuah -

·8:rtja Durga.) hilapg pada tgl. 10 Ok tober 'i 969. · ·

3.

Tudjuh buab artja dihalaman Kantor vlilajah _.?urbakala hilang .. pada tgl; 16 Oktober 1969. . ·.

4.

Sebuah Relief untuk pertjobaan Sektor Preservasi Projek Bo- robudur hilang pada tgl. 12 September .1969. · •

5.

Lapor::m· djual beli artja2 didaera.h Kla ten pada bulan Okto-

ber 1969. · · · .

6.

a., Tjandi Sewu, empat buah artJa Kepala Budha hilang. ..

b.

T,jandi Plaosan Lor, sebelas bu.:.h Kepala Budha Bo-dhisattwa:

b.1 •. tudjuh buab kepc-1.la artja

11utlha

berasal dariTjandi .

Perwara hilang. · -

b·.2. 0ebuah artja Bodhisatttv-a diudjung Utara ~jandi Induk s.ebelah Utara~

b-.3~ Tiga buah kepala artja Dodhisattwa dari kamar Tjandi Induk Utara. · ·

.

. .

• 7

e A.r t j a q o- o • • • . e • o • o o • o • Q • • •

···~.

(10)

• •

2666/Biro II/7-/010.--- - 10 ....

..

7. Artja Tjandi Selodol{o~ hilang pada tgl. 25~26 September 1969.

II .Wilajah

Purb~Rala ·'r±I"-: Hodjo~.Q.

·

1. Delapan Makara pantjuran Tjai'l.di Tikus hilang·Jpda tgl. 29 .. , Oktober .19q9···tetapi t~lah 'Q.iketemuJ\:an -kembali··-semuanja tid.da

. · tgl. ~ Nopember

'1969. ·

2. :a• Dikbmp1ek Tjandi FenatP.ran~ ok~u~~okinim jahg tidak ber- .. tangguhg djawab ;telah. mematahkan keprlla2 artja dila~.J<'G1gan

pertjandian'. · · · : · ··' ··

b. Puriden Baprang. didaerah Blitar rnengal?-mi ke.rusakan .. ·

·c. Tjandi 0 awentarmen.galami kerusakan. . . .• , d. Sebuah cir'tja vJisnu berprasasti dihalaman be.kas .c~esid~n

Malang ( jang kini mendjadi · termj_nal Opelet semen tara.

telah hilang. . .. , . · · · ·

Ini bartJ. data jar1.g di·paparkan. jang terdjadi didaerah ·Prmr1:---a--

n~n d~m J.viodj 9~E?rto ~ · bel urn lagi data pengrusa:Kan2 .dan pentju.c an: didaerah .lainrij a di Djawa Timur~ ·. Dj awa' T8n_gah ,_ J ogj akar ca 9

B(3.li, Djawa Barat~ Sulawe'::.;l. C:::::2.""'~:;::_r:7 ::>1...:::natera Selatan d~sbo ·

. .. ·; ' . . : ' · . i, .

Maka didorong. pl~h. rasa penuh tanggung djawab "akan ke~~el<:::::'l":"-··

· · ·'-tan benda_...;benda pur-bakala jcmg djus·tru,.tarE.lln5J.

t.

penting .nil :1L1·' a

~bagi pras:edjarah? sedjarah, keseniah dan".Kebudaja<;m serta ;tnt':~{

. kepentingan palaeontologi terutarna bagi .. kepentif;lgp.n. nil<:.i-:E- lai ilmiahsebagai bttkti2 njata kedjajaan dan ke't.inggian b 1daja ba.hgsa Indqrie.~ia jang t.elah berlangsung lama didunia?· dJadj c<·· .kaplah usul resolusi ini. ~Adalah mendjadi harapar: · kami_' sepq•uf~l.-·

nja, agar terhadap masalah pelik j ang dil{emukal~an ·dc:tlam rr"'"- lusi ini a;Kan mendapat perhatiq.p jang he.h.ar::-benar dari Perne:·L. ·- tq.]n. dan· sambuta.n hangat dari rnasjarakat serta hendaknja 88.-;'>·

gera .mungk:Ln diambil iano;l\:ah2 untuk mengatasirija.

. . .

Memarig-; bagi:para pendjUal barang antik dan pe::aburu2 hart2 .

···:, karun itu' hanja ada sa t.u dalil sa.dij.a, untuk ·men tj arL keuh tu~j_g ·

• an setlhggii;,. tin;gginja .tanpa menghirm.ikan· hukurn dan akibatnj a jang lebih luas ~ akan tetapi lJengrusa:kan2, pentjvrian2 dan pe·1.g··

'-galian2: liar itu bukan tidak mungkin b.anja sekedar mentja-

ri

rez;eki sadja melainkan ada pihak~pih!lk dibelakangnja. jang mendorong kearah i tu k'4rena mempunjai. motif2 lain, · hen.dak mel' f!a~

t,j au:K?n ,dan mengaburk9.n s edj arab ki ta. un tuk mel emahkan men tal

<d,.a~ pengua,::;a_aY1 dj:iwa bangsa. ~Sebab peng-alaman ach.ir2 ini m:L·"

salrtja dengan pengbantjuran bukti terj:Jenting dalam sedjarah

k~ru.e;rdekaan Indonesia, Gedung dan tugu. Pr;oklamasi Peg<;tngsaa.n . a:'ip:JUr ;56 ql.eh rezim lama. dibawah _pengaruh dan tekanan P .K. L

dJe.la.s · bermotifkan penghapusan djiwa Proklamasi i tu sendiri ~

Bukanlah Gedung dan tugu Proklamasi itu 25 tahunlagi akan · . mendjadi monumen Kepurbal{alaan disamping m2ndjadi Honumen se-·

djarahdan dokumen otentik kemerdekaan Indonesia kini?

Perusahaan2 kepala2 patung didaerah Bii tar pada !nasa pro-loop

G.30•S'-P.K~I·. pun ternjatawaktu itu·dibawah rf3nt.jana P.K.U~;

ctengan mendalilkan pada doktrin· ilmiah mereka jang menginr'·r"'""i

.~agap1a denga11. -pengadu dombaan antara unsu:r agawa serta peneS·

ganjangan ketachjulan menurut visi mereka. Ma};:a at9-s pen~laman

-i tuJ_ah perlu pula diselidiki niotif::;motif diba1.ik p·en tjq.rian seked.ar. rezeki itu demi untuk keamanan Nosional. D'jangi:LnlaL sampai ·nanti terdjad.i bahwa untuk mempeladjari bahk'an sel\:'~rrr

. . . hanja un t.uk tahu sadj.a s edj arah ban3:san~ja sendiri kita · h~~r11S

terpak,sa. beladjar keluar neg eri., B0.hkan dj angan .samp.ai · terdj a-

·. , di seperti halnja anggapan s.eorang penjair. Beland.a jang men- dengungkan lamnaian njiur pantai indah IndonesL~. jang seJ ;:.ln •

· meiJ\an·ggil gani;;i berganti· pendjadjah asing . untuk m~merintahl

.Pultm jang 'kaj'a · ini oleh ·kefid.ak· rnampuan ·p::mduduknja ? .·.

Da.l1a.nl padjak tersebut terkandung Liilsur·:b;3.h'wa · Pul:J.u Indones La

,_, ..

sedjak 0 0 0 0 .'! 0 0 0 0 0 0 " 0 () -" 0 0 Q 0 0

..

(11)

I

2666/Biro II/70/010.--- - 11 -

sedjak berabad-abad lamanja tidak pernah.ada kekuasaan Pendu- • duk asli. Bila bukti2 sedjarah r:~engenai kedjajaan penduduk asli itu telah dengan sengadja dililangkan? bukti ap.:J,kah pula :gada .ki ta untuk menginglnri anggapan penjair tersebut terhadap airi bangsa kita ? Hal ini berarti rongrongan terhadap keper- tjajaan atas l{ekuatan diri send2.ri, atas kehormatan bangsa jang seharusnja mendjadi benteng terachir pertahanan Nasional bagi suatu bangsa jang tidak ingin pendjadjahan total atas dirinja. Hanja bangsa j'ang telah didjadjah mentalnja jang te-·

lah mengalami kekalahan mu t.lak. Dan ini djangan sampai ter·- djadi pada kita.

oleh k?.rena itu, Saudara Ketua, Saudara Nen teri dan V·ia};:il2

· Pemerintah serta sidang jcmg kami horrria ti, guna menGaC.c:Lsi per- soalan ini, diusulkan agar setjepatnja diadakan langkah-lang- kah-konkreet terhadJ.p pengarnanan, perneliharaan dan penanggu- langan setjukupnja dari Pemerin:,ah dan Hasjarakat dengan disediakan Anggaran Belandja se-c.jukupnja. Dari masjarakat sendiri dapat dimintai bantuannja untuk turut memelihara dan

· mentje:.;ah seketjil mungkin djatuhnja benda2 purbakala itu pada pihak ban gsa asing a 'cu.~ kclu.ar negeri. VJ evJenang2 untuk koleksi pribadi sepandj'ang dimungkinkan oleh hukum selama be- lum ada ganti honumenten Ordonante produk Pemerintah Pen- ' djadjah, bendaknja segera dapat diadakan oleh instans.i jang berwenc:mg c.q. Dinas Purbakala dengan pentjatatan-pentjat.atan

inventaris~si dan penerangan2 kepada mereka setjara intensip dan teratur. Sehingga l:ilu-lintas barang2 kuno do..pat dibatasi

dan terkendali. · ·

Untuk mendjamin terpeliharanja semua benda2 purbakaia dm mel)ghindarkan pengal~an2 pahit jang pernah terdjadi at:ts ben..:' da2 kuno itu, perlu segera diadakan Undang2 jang sesucri dengan falsafah dan D8sar Negara kita, PANTJ ASILA untuk menggan tikan Honumenten Ordonantie-h:lsil Produk Hindia Bela:nda jang lalu

(Staatblad 2}8/1931).

Dan dalam hubungan ini terhadap dunia luar, Indonesia perlu kiranja mengusahakan sedapat mungkin untuk menge1nbalikan k,:3 - Indonesia benda2 Purbakala jang telah ada diluar negeri selama.

ini sepandjang hukum internasional memungkinkannja •

. Saudara Ketua jang kami rnuliakan, Saudo.ra Menteri (WQ..lcil Pe- merintah) jang terhorma t dan sidang c:Sekalian jang kami honr.::.ti.

Demikianlah pengj.Blas.nnbkam:L')a.:ta.sbusul:q·e~e>Ihgsi Drs. D::.:md sembiring dkk. tentang m~salah pengamanan bend,.a2 purbakala7

jang diharapkan sangat untuk dapat menjadarkan kita sama pada masal3.h jang. sangat serious ini •

. Hendaknja Pemerintah bersama-:sama seluruh lapisan Hasjarakat mengadakan usaha-usaha untuk mendj elaskan dan menggugah rasa

tanggung djawab Rakjat akan pentingnja benda2 purbakala a;l.

untuk meningkatkan l<:esadaran ras3. kebangsaannja j.c.:mg sadar a- · tas harga dirinja sebagai bangsa jang besar dan berbudaja timg-

gi. .

Semoga Tuban J .M .E. memberik.an ki ta sekali:.m taufik dan hi- dfijah-NJA dan semoga tetap mefuindungi dan memocrkahi selur~h

rakjat, bangsa dan Tanah Air kita jang tertjin;t:1.. •

K E TU A Sesudahnja Gdr. Do.ud Sembiring, maka kitd per- silakan sekarang Sdr. X.S.M. Ondang untuk memberikan pendje-

lasan. · · ·

• Saja minta djuga perhatian diri petugas pengatur suara su- paj'a diatur sediki~ jang baik •

O t i O O Q O o o o o o o Q o o o o o o o o

(12)

'

C'!t;f.6/Bi.ro J.J../?iJ-/B-4() · --- - 12 -

X.S.H. ONDANG: Sdr. Ketua, Sdr. l~,'lenteri P.D.K., \tJakil PemE(-·

rintah jang saja muliakan !

Sidang D • .i?.R.-G.H. jc:mg terhormn,t. ·

Kebudajaan sesuatu bangsa adilah tjermin dari pada djivr~

bangsa itu. Kebudajaan sesuatu bangsa menjataltc:m dan menundJukkan akan nilai21 kebesaran ban gsa i tu.

Kebudajaan sesuatu b<:mgsa mentj erminkan falsafah bang sa itu.

Begitulah benda2.}2urbakala merupakan peninggalan2 ctari pacta per- wudjudafi2 kedjajaan bangsa Indonesia dari zaman ke zaman.~

Dalam sedjG.rah bangsa Indonesia, bangsa ini telah melalul ber.:- bagai zama.n dengan, pandangan hidup dan faJtsafs.hnja sendiri.

Benda2 purbakala menundjukkan ki ta kepa.da kedj aj aah bangsn In- donesia pada zarnan2 i tu, j ang memberikan inspir,J.si kE¥pada. bc.mgsa Indonesia menghadapi persoalan2 besar dalam zaman modern lnl9 zaman ilmu pengetahuan dan technologie, zaman perikemanusiaan za.man he!bungari bangsa2. . · · ·.

· Djikalau sampai tergjadi bahwa bEmde:-i2. purbakala hilang, di tjuri

· diperdjual belikan, musnah, .. rnaka adalah hal ini sesuatu kelalai- an besar dari pq.da bang sa i tu s endiri.

Inspirasinja akan berkurang atau ·hilang, ia berdosa padadirinja

s endiri • . . · . . _ •

Keadaan j ang rnelanda Indonesia apda waktU2 terachir ini, dimana ban j ak peninggalan2 purbakala, s epert'i artj a2 hi lang? · tjandi2 dirusak, atau dimusnahkan, benda2 antik jang mempunjai nilai .sedjar3.h diperdjual-belikan, terutama kepada or·:1.ng2 jang berada untuk sementara waktu dibumi Indonesia, merupakan sesu- atu "verniel- weede" (hawa nafsu untuk memusnabkan) 9 jt;i.ng ter- bawa hanj a oleh motief mentjari uang·. . .. ·

sesua tu perQ.agangan j

ang

kasar, · tidak diliha t be1hwa benda2 i tu mempunjai nilai jang sutji~ tidak patut untuk diambil dan diper- djual-belikan, bagaimanapun tekanan. ekonomi jang dialami.

Orang2 jang mendjadi biang keladi dalam us::t,ha2 jang kasar ini

patut dihukum. - , ..

Apakah tindakan f:1kjat dan b~ngsa Indonesia untukmelindungi dan memelihara benda2 purbakala j ang berharga i tlj. ? ·

Du~ matjam tindakan ~- ja:L:tu tindakan repressief dan preventif.

Tindak.an preventif adalah dalam tang an badan eks eku tif ~ D.epar- temen P danK, Dirdjen Kebudajaan. .. ·

· . Untuk · memberikan kesad:J..ran kepada rakj at sett;;mpa t' tent~<ng arti peninggalan2 kebudaj a:m ditempa t i tu9 baiklah diadakan pe- · nerangan seluas,...luasnja dan sedalam-dalamnja, denga.,n djalan meng- adakan wawantjara diiringi pertundjukan gambar2 .Slides atau film, . diadakan pementasah dari pacta peristiwa2 bersedjarah, ·. tj eritera2 ·

sedja,rah atau folklore seterilpat dsb.. · . · d:b .·.

Perwak.ilan2 Kebudajaan hendaknj a diperkua t stafnj .::1 dan/upgrade.

Anggaran Be1andja Dirdjen Kebudaj<:\an hendaknja diperl1;lC\$•

Tinda~an represief adalah pendjajaan benda2 purbakala oleh Poli- si setempat. Jang mentjuri ditangkap dan dihukum. Rakjat setem- · pat diberikan kesadaran untuk turut mendjaga benda2 purbakal~.

Dan turut memelihara, oleh Dirdjen Kebudajaan.

~Dengan §.E3mikian maka _jang bertanggung djawab atas pendjagaan

· ·.dan pemeliharaan benda2 purbakala. adGtlah mus j araka t Indonesia dan Pemerintahnja. · ·

Hendaknja segera disusun Undang2 baru sebagai pengganti monumen- ten ordonantie Staatsblad 238/1931.

Dengan demikian maka semua tindakan dilindungi oleg Hukum. • Mega2 perlindungan peninggalan2 Kebudajaan dldjamin, dan dapat-

lah kita sama2 mempertaha.nkan perwudjudan2 nilai2 kedjajaan bang- Sekianlah Sdr. Ketua, terima kasih.

• .

...,

·i

K E T U A

0 \.__., 0 D 0 lit G 0 G 0 Q 0 <I G C C 0 (I ~

(13)

~666/Biro II/70/010.---

- 13-

K E T U A ·~ Sebagai atjara jang terachir ialah ~ Djawaban para pengusul mengenai Usul resolusi dari Nj.D.Soekahar ten- tang lektur dan batjaan anal~2.

Kami persilakan Sdr~ Nj .Soekahar.

NJ.D.BOEKAHAR ~ Saudara Ketua, Saudara v~akil Pemerintab, Saudara2 -anggauta DPR-GR jang kami. horma ti.

Perkenankanlah saja terlebih.dahulu men;:;utjapkan terima 'kasih atas kesempatan jang diberikan kepada saja untuk menjam- paikan · djawaban atas t~mggapan semua fraksi jang te1.ah disampai- kan pada pemandangan umum Sid.ang Pleno tanggal 29 Nei 1970 jang lalu. Saja ingin pula menjampaikan t~rimakasih dan penghargaan

3edalatn dalanmja atas tar1ggapan jang positip d.ari semua fraksi2 DPR-GR. Terutama tidak lupa saja menjampaikan kepada VJa!dl Pe-

merintah~ Saudara ,Menteri Pengbubung Pemerintah dan DPRGR, Ba- pak Mintaredja1 terima kasih dan penghargaan atas djawaban Pe-

n:ierintah~mengenai usul resolusi ten tang masalah lektur /ba tjaan

anak2. · ·

· Sidang jang mulia', dengan memandjatkan sjukur kehadirat Tuhan jang Maha Esa penuh dengariperasaan 1ega masalah batjaan qnak2 telah mendapat tanggapan jang positip bukan sadja dalam . forum DPRGR? akan tetapi djuga dari seluruh masjarakat ..

Hal ini dapat kita saksikan dari tanggapan masjarakat melalui mas sa media pers dan lain-lain.

Perkenankanlah saja sekarang memberi djawaban atas kesim-·

pulan dari pada tJ.nggapan fral<:si2 jang disampaikan melalui pata wakilnja.

Kesimpulan dapat saja bagi atas ~

I.Prinsip·mendukung/menerima usul resolusi.

II.PrinE;i·p dirnasukkannja Perpustakaan dalam PELITA sebagai pro-

jek Nasional. ·

III.Usaha2 untuk membangkitk<:m dan membina minat anak2 dan gene- rasi muda untuk mernbatja. ·

IV.Usaha2 dibidang Pengadaan dan Penjaluran Buku jang baik, bermu tu dan educa tief.

V.Dikeluarkan Undang2 Hak Tjipta dan Undang2 Perpustakaan.

VI.Keanggautaan dalam konperensi Internasional mengenai Hak Tjipta.

I. Prinsip mendukung/menerima usul resolusi •

Dari semua pembi tjara tel,ih disampaikan dukungan atas resolusi tersebu t dengan tj at.::1.tan tambaban usul2 a tau penj empurnaan menge-

nai materinja. · · · ·

II. Prinsip dimasukkannj,:=.L Pe.rpustakaan dalam PEL TTA · sebagai pro.jek

Nasional. ·

.Iviengenai nasalah ::Jl:ektun/1bam;1aanpattlakB a tau pun perpustakaan dalam PEL ITA sebagai proj ek Nasional mendapa tkan bmggapan j ang posi- tip pula • Begitu pula dari djavv-aban keters.ng.J.n Pemeri'htah dapat kami simpulkan adanja pengertLm jJ.ng bail~~ jang memungkinkan perhatian selandjutnja dalam perentjanaan PELITA pada tahun2 men- datang, dengan tidak mengurangi usaha2 lain dalam memenuhi ang- garan untuk keperluan perpustakaan •

IIL Usaha2 untuk membangkitkan dan membina mi'nat anak2 dan generasi muda untukmembatja.

Umumnja semua fraksi memberikan usul2 ataupun pendapat dimana penjelenggaraan untuk ini d±titik beratkan kepada ~

1 o Ba.n t uan •. ~~~ . G c • ~ . . !) D o o " o • o ... " o o o o o

• •

(14)

2666/Bito II/70/010.---

• 1. Bantuan Pemerintah~ diantaranja mengadakan suatu kurikulurn jang mengharusk~m murid2 untuk memba tja sedjumlah buku ter tentu o

2. Bantuan pg_ra orang tua dan para pendidiko

3o

Hengadakan Perpustakaan sebanjak mungkin deng&J.1 di tingkatkan mutu dari-pada Perpustakaan2 tersebut.

IV. Usaha2 S.ibidang pengadaan dan penjaluran buku .jnng baik, bermutu d3.n educatief.

Persoalan tersebut diatas lDl mendapatkan perhatian jang chusus dari tiap2 fraksi jang memberi tan'ggapan. Terbukti bahwi,l masalah batjaan/lektur ini.memang merupakan masalah urgent, jang dirasa- kansJilgat gawat. Partai HUSLIMIN INDOl~ESIA~ PSII~ ABRI dan.lain2 memberi tanggG.pan jant sangat rieel dan positip~ dilihat dari

se·gi perturribuhan pribadi dan v.ratak si-anak $emendjak ketjil sam- pai dewasa~ dihubungkan dengan pengaruh lingkungan (milleu). . Begi tupun 1J.in2 fraksi melihat pt3rsoalan ini dari segi pembentul<:- an watak dan pribadi· si-anak9 . sehingga dapat lebih kongkri t di- simpulkan suatu konsepsi jang djelas dalam ~

1 o Usaha2 un tuk nwningka tkan kwan ti tas dan kwalitas ba tj aan anak, ·.

2. Meningkatkan usaha preventip dengan mengarahkan perhatian ke- pada ba tj a.311 anak j a.ng s.eha t. ·

3.

JVIeningkatkan usa..ha repressip dengan memberantas batjaan jang.

tidak sehat.

4.

Peningkatan mutu da:ripada Pe:rpustakaan dengan mengadakan .up- grading coursess meng . .:;nai Perpustakaan.

5 •. Adanj a fasili tas2 Penerbi tan.

6. Sensor Lektur.

7. Peningkatan mutu buku anak2 mengen:1i thema, penjadjian~ opiJaak (design) dan lain2.

8.

Penjaluran buku.

V. Dikeluarkan Und::mg2 Hak Tjipta .dan Undang2 Perpustakaan.

Undang2 Hak Tjipta dirJ.sc:~kan sangat perlu, dan sjukurlah bahwc.. Pe- merint.J.hpun merasakan tidak sesuainja lagi Undang2 Hak Tjipta de- ngan keadaan pq,da waktu sekaro.ng dan sudah mengambil langkah2 kea-.

rah pembaharuan Undang2 tersebut. Semoga do.lam waktu jang singkat rantjangan Undang2 Hak Tjipta suds.h dapat disampaikan di. DPRGR.

Begitu pula mengenai Undang2 Perpustakaan.dimana Pemerintah sudah mempersiapkan suatu rantjangan Unda!]-g2 Perpustakaan.

VI. Keanggotaan dc:ll:J.m Internasional mengenai Hak Tjipta.

- Fraksi PNI d:1lam t,1.ngg:.ipannja mengE?rnul<:.ak::m suatu usul untuk semen- tara waktu mendrop dik.tum ke-5 usul'resolusi j .i. mengenai ke~ng­

gota::m dalam konfensi In ternasion:J.l rrl8ngenai Hak· T j ipta.

- PSII berpendapat agar djiwa Tap. MPRS No.XII/HPRS/1966 tetap di- djadikan land2cSan~ terutJ..ma sekali pengabdian kepada kepentingan Nasional dan AnlJ..nat Penderitaan Rakjat. . ' · - Pemerintah .dalam dj avmbannj :1 mengemukak:::m 3 rij.engenai mas jalah keang-

gotaan dalmn Konfensi Internasional mengeno.i hak tjipta~ perlu adanja pertimbangan mengenai kemungkinan langkah2 ja:q.g dapat ~i-

,,arnbil dengan memperhatikan segi2 positip jang lebih menguntungkan · kepentingan Nasional kits_ sebagai bang sa jang sedang. membangun3

tidak lepas dari penggarapan segi2 juridisnja jang sementara ini telah diaiapkan oleh Departemen Kehakimfm. · ·

- J:llaka kami dapat menerima djawaban dan pendjelasan dari Pemerintah

·dengan memperhatikan usul dari fraksi PNI3PSII~ mengenai keang- gotaan. Konfensi Internasional jang lebih mendalam akan kami ba- • has bersama dalam suatu rumusan selandjutnja.

..

Achirnja o c (l o· c o c o c o o o o c o c o o o o '"" o o o

(15)

I

. • 2666/Biro II/70/01 0.---

- 15 -

..

..

' .

. ·.

. Achirnja kami atas nama kawan2 menjampaikan sekali lagi terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah dan semua Fraksi jang telah memberi tanggapan melalui pemandangan u.mum agar memu"'

·dahkan dan mempertjepat procudure disjahkannja usul resolusi ma-

salah

Lektur I Batjaan anak2 ini.

~~ E ';1:' U A :

Derigan de.mikian

S

audara- saudara s ekalian, .

ma.ka.. ·

a.tjara lata. pada hari ini sudah selesai, Teta.pi sebelum saja tutup rapat ini, perlu saja peringatkan kepada Sau- .

dara-~aud.ara

bahwa

~engenai

Usul Res.olusi Nj. D. Soekahar,

I

menurut pasal 102 Pera turan

Ta ~ ...

Tertib ja.ng berbunji ;

. '

1. Sebelum perundingan diadakan 'tentang ru:musan usul, oleh selturang-kurang

1

o anggota (lapa.t

d.ia.djuka.n

u sul .A.mandemen. ·

.~

.

2. Usul Amandemen ter.sebut pada,ajat (1) pasl.l ini jang disertai pendjelasan singkat, d.isampaikan aetjare.

tertulis kepada Sekertariat.

·'-.

_ .. Kemudian lnanti setelah

ada muf'akat,

'baru

diselesaik~

.--..

OJ.eh·· Panitia Musjawarah. untuk d1t1nikatkan ketinckat · v.

:Pjad:L·

sekiranj~

ada a.ma.ndemen2 d.ari Saudara.2 hendaknja disa.m- paikan

k~pada.

Sekertaria.t.

Demikianlah' ma.ka s

eles.ailah

a. tj ara2 ki ta

hari

ini . dan

I

dengan

mengutjapk~,tn

banjak terima. kae:Lh atas keba.dira.n

Sauda.ra2,

dengan ini saja tutup rapat

ini. . . . I

As salamu' alaikum wr • wb •

RAPAT

DITUTUP DJAM : 10,30

. =;=::=;:=====:::;::::000:::.=;::;::::::;:!:===== I I

..

..

... ,

\.I

.•·1

.-

..

.j

• I

..

Referensi

Dokumen terkait

Pertanggungjawaban Pidana Korporasi Dalam Pencemaran Dan Atau Kerusakan Lingkungan Hidup, Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap dalam Ilmu Hukum/Lingkungan pada

Skripsi dengan dengan judul Antonimi dalam Bahasa Jawa ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Sastra Jurusan Sastra Daerah

Bahan tanaman yang digunakan untuk analisis isozim adalah 8 klon bawang putih lokal, yaitu Lumbu Hijau, Lumbu Kuning, Krisik, Tawangmangu, Sanggah, NTT, Saigon,

Dengan mengucap syukur kepada Alloh SWT, skripsi yang berjudul “Persepsi Pasien Terhadap Layanan Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Prof.. Margono Soekarjo

Pada pedoman ini, program penelitian diatur menjadi kegiatan rutin FT sehingga ada batas waktu yang jelas untuk penyerahan usulan dan laporan hasil

Sewaktu kita mempersamakan tulisan suci dengan diri kita sendiri dan membantu orang lain melaku- kan hal yang sama, kita akan dapat melihat kuasa firman Allah dalam setiap

biasa muncul yaitu biasanya pasien stupor, dengan nafas cepat, nafas berbau buah atau keton, terkadang muncul hipotermi (masharani, 2012), selain itu komplikasi

● Suatu rencana, dan strategi penelitian untuk menjawab permasalahan yang dihadapi dengan melakukan pengendalian berbagai variabel yang berpengaruh terhadap penelitian