Oleh :
ARAH POLA PIKIR
ARAH POLA PIKIR
ARAH POLA PIKIR
ARAH POLA PIKIR
E
N
G
IN
E
E
R
KEPROFESIAN
BERASAL DARI BAHASA LATIN “PROFICIO”
MERUPAKAN AKAR DARI TERMINOLOGI
ARAH POLA PIKIR
ARAH POLA PIKIR
E
N
T
R
E
P
R
E
N
E
U
Entrepreneur as the person who destroys the
existing economic order by introducing new
products and services, by creating new forms of
organization, or by exploiting new raw material
(Wirausaha adalah orang yang mendobrak
sistem ekonomi yang ada dengan
memperkenalkan barang dan jasa yang baru,
dengan menciptakan bentuk organisasi baru
atau mengolah bahan baku baru)
Entrepreneur is the person who perceives
an opportunity and creates an
organization to pursue it
(Wirausaha adalah orang yang melihat
adanya peluang kemudian menciptakan
sebuah organisasi untuk memanfaatkan
peluang tersebut)
Keuntungan dan Kelemahan
Keuntungan dan Kelemahan
menjadi Wirausaha
menjadi Wirausaha
Terbuka peluang untuk mencapai tujuan
Terbuka peluang untuk mencapai tujuan
yang dikehendaki sendiri.
yang dikehendaki sendiri.
Terbuka peluang untuk
Terbuka peluang untuk
mendemonstrasikan kemampuan serta
mendemonstrasikan kemampuan serta
potensi seseorang secara penuh.
potensi seseorang secara penuh.
Terbuka peluang untuk memperoleh
Terbuka peluang untuk memperoleh
manfaat dan keuntungan secara maksimal.
manfaat dan keuntungan secara maksimal.
Terbuka peluang untuk membantu
Terbuka peluang untuk membantu
masyarakat dengan usaha-usaha konkrit
masyarakat dengan usaha-usaha konkrit
Terbuka kesempatan untuk menjadi Bos.
Terbuka kesempatan untuk menjadi Bos.
Keuntungan dan Kelemahan
Keuntungan dan Kelemahan
menjadi Wirausaha
menjadi Wirausaha
Kelemahan :
Memperoleh pendapatan yang tidak pasti, dan
Memperoleh pendapatan yang tidak pasti, dan
memikul berbagai resiko. Jika resiko ini telah
memikul berbagai resiko. Jika resiko ini telah
diamntisipasi secara baik, maka berarti wirausaha
diamntisipasi secara baik, maka berarti wirausaha
telah menggeser resiko tsb.
telah menggeser resiko tsb.
Bekerja keras dan waktu/jam kerjanya panjang.
Bekerja keras dan waktu/jam kerjanya panjang.
Kualitas kehidupannya masih rendah sampai
Kualitas kehidupannya masih rendah sampai
usahanya berhasil, sebab dia harus berhemat.
usahanya berhasil, sebab dia harus berhemat.
Tanggung jawabnya sangat besar, banyak
Tanggung jawabnya sangat besar, banyak
keputusan yang harus dia buat walaupun dia
keputusan yang harus dia buat walaupun dia
kurang menguasai permasalahan yang
kurang menguasai permasalahan yang
Kebutuhan akan Wirausaha
Kebutuhan akan Wirausaha
Seorang Inovator
Seorang Inovator
Individu yang mempunyai naluri untuk
Individu yang mempunyai naluri untuk
melihat peluang-peluang.
melihat peluang-peluang.
Mempunyai semangat.
Mempunyai semangat.
Mempunyai kemampuan dan pikiran
Mempunyai kemampuan dan pikiran
untuk menaklukan cara berpikir lamban
untuk menaklukan cara berpikir lamban
dan malas.
dan malas.
Wirausahawan mempunyai peran untuk
Wirausahawan mempunyai peran untuk
mencari kombinasi-kombinasi baru,
mencari kombinasi-kombinasi baru,
yang merupakan gabungan dari lima
yang merupakan gabungan dari lima
hal, yaitu :
hal, yaitu :
1.
1.
Pengenalan Barang dan Jasa Baru
Pengenalan Barang dan Jasa Baru
2.
2.
Metode produksi baru
Metode produksi baru
3.
3.
Sumber bahan mentah baru
Sumber bahan mentah baru
4.
4.
Pasar-pasar baru
Pasar-pasar baru
5.
Keberhasilan pembangunan yang dicapai
Keberhasilan pembangunan yang dicapai
oleh negara jepang ternyata disponsori oleh
oleh negara jepang ternyata disponsori oleh
wirausahawan yang telah berjumlah 2 %
wirausahawan yang telah berjumlah 2 %
tingkat sedang, berwirausaha kecil
tingkat sedang, berwirausaha kecil
sebanyak 20 % dari jumlah penduduknya.
sebanyak 20 % dari jumlah penduduknya.
Inilah kunci keberhasilan pembangunan
Inilah kunci keberhasilan pembangunan
negara Jepang.
negara Jepang.
(Heidjrachman Ranu P.,1982:12)
(Heidjrachman Ranu P.,1982:12)
Jika negara kita harus menyediakan 3 juta
Jika negara kita harus menyediakan 3 juta
wirausahawan besar dan sedang, maka kita
wirausahawan besar dan sedang, maka kita
masih harus mencetak 30 juta
masih harus mencetak 30 juta
wirausahawan kecil. Ini adalah suatu
wirausahawan kecil. Ini adalah suatu
peluang besar yang menantang generasi
peluang besar yang menantang generasi
muda untuk berkreasi, mengadu
muda untuk berkreasi, mengadu
ketrampilan membina wirausahawan dalam
ketrampilan membina wirausahawan dalam
rangka turut berpartisipasi membangun
rangka turut berpartisipasi membangun
negara
Beberapa faktor kritis untuk memulai
Beberapa faktor kritis untuk memulai
usaha baru
usaha baru
1. Personal
1. Personal
Menyangkut aspek-aspek kepribadian
Menyangkut aspek-aspek kepribadian
seseorang.
seseorang.
2. Sociological
2. Sociological
Menyangkut masalah hubungan dengan
Menyangkut masalah hubungan dengan
family,dsb.
family,dsb.
3. Environmental
3. Environmental
Menyangkut hubungan dengan
Menyangkut hubungan dengan
lingkungan
lingkungan
Faktor-faktor pendorong lain
Faktor-faktor pendorong lain
1.
1.
Famili
Famili
2.
2.
Teman
Teman
3.
3.
Pengalaman
Pengalaman
4.
4.
Keadaan ekonomi
Keadaan ekonomi
5.
5.
Keadaan lapangan kerja,
Keadaan lapangan kerja,
dan
dan
6.
6.
Sumber Daya uang
Sumber Daya uang
tersedia
Model Perintisan dan Pengembangan
Kewirausahaan digambarkan oleh
Bygrave,
Innovation (Inovasi)
Triggering Event (Pemicu)
Implementation (Pelaksanaan)
Growth (Pertumbuhan)
1.Proses Inovasi
Faktor Personal yang mendorong inovasi :
- Keinginan berprestasi
- Adanya sifat penasaran
- Keinginan menanggung resiko
- Faktor Pendidikan
- Faktor Pengalaman
Faktor Environment yang mendorong
Inovasi :
- Adanya Peluang
- Pengalaman
2.Proses Pemicu
Faktor Personal :
- Adanya Ketidakpuasan terhadap pekerjaan yang sekarang
- Adanya PHK, tidak pekerjaan lain - Dorongan karena faktor usia
- Keberanian menanggung resiko
- Komitmen atau minat yang tinggi terhadap bisnis
Faktor Environment :
- Adanya Persaingan dalam dunia kehidupan
- Adanya sumber-sumber yang bisa dimanfaatkan - Mengikuti latihan-latihan atau incubator bisnis - Kebijakan Pemerintah
Faktor Sociological :
- Adanya hubungan-hubungan atau relasi-relasi - Adanya tim yang dapat diajak kerjasama
3. Proses Pelaksanaan
Faktor Personal :
1. Adanya seorang wirausaha yang sudah siap mental secara total
2. Adanya manajer pelaksana sebagai tangan kanan, pembantu utama
3. Adanya komitment yang tinggi terhadap bisnis
4. Adanya visi, pandangan yang jauh ke depan guna mencapai keberhasilan
4. Proses Pertumbuhan
Faktor Organisasi :
1. Adanya Tim yang kompak
2. Adanya Strategi yang mantap sebagai produk dari tim yang kompak
3. Adanya Struktur dan budaya organisasi yang sudah membudaya
Faktor Environment yang mendorong implementasi dan pertumbuhan bisnis :
1. Adanya unsur persaingan yang cukup menguntungkan, sehingga muncul :
a. Market leader : Memimpin Pasar
b. Market Challenger : Penantang Pasar c. Market Follower : Pengikut Pasar
d. Market Nicher : Pengisi Pasar
2. Adanya Konsumen dan pemasok barang yang kontinyu 3. Adanya bantuan dari pihak investor bank yang masih bisa dimanfaatkan
4. Adanya sumber-sumber yang tersedia, yang masih dimanfaatkan
5. Adanya kebijaksanaan pemerintah yang menunjang
19
19
Menilai Peluang Membuka Usaha Baru
Menilai Peluang Membuka Usaha Baru
Ada tiga komponen utama yang harus
Ada tiga komponen utama yang harus
diteliti untuk membuka usaha baru,
diteliti untuk membuka usaha baru,
seperti yang dinyatakan oleh bygrave :
seperti yang dinyatakan oleh bygrave :
There are three crucial components for a
There are three crucial components for a
successful new business :
successful new business :
The opportunity, the entrepreneur (and
The opportunity, the entrepreneur (and
management team) and the resources
management team) and the resources
needed to start the company and make it
needed to start the company and make it
grow
grow
(Bygrave 1994 : 10)
Opportunity Entrepreneur
Resources Fits & Gap Uncertainty
Uncertainty
Uncertainty
Uncertainty