i
LAPORAN SKRIPSI
SISTEM PAKAR UNTUK MENDETEKSI HAMA
KOPI MENGGUNAKAN METODE
FORWARD
CHANNING
(STUDI KASUS PTP NUSANTARA IX)
MUHAMMAD ABDUL ROUF
NIM. 201151150
DOSEN PEMBIMBING
Rizkysari Meimaharani, M.Kom
Tutik Khotimah, M.Kom
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PEMETAAN POTENSI LAHAN DI DESA PIJI
KECAMATAN DAWE KABUPATEN KUDUS BERBASIS
GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM (GIS)
ABDULLAH MAIMUN NIM. 201253119
Kudus, 08 September 2016
Menyetujui,
Pembimbing Utama,
Andy Prasetyo Utomo, S.Kom, M.T NIDN. 0618058301
Pembimbing Pendamping,
Noor Latifah, M.Kom NIDN. 0618098701
Mengetahui Koordinator Skripsi
iii
HALAMAN PENGESAHAN
PEMETAAN POTENSI LAHAN DI DESA PIJI
KECAMATAN DAWE KABUPATEN KUDUS BERBASIS
GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM (GIS)
ABDULLAH MAIMUN NIM. 201253119
Kudus, 29 Oktober 2016
Menyetujui,
Ketua Penguji,
Eko Darmanto, S.Kom, M.Cs NIDN. 0608047901
Anggota Penguji I,
Andy Prasetyo Utomo, S.Kom, M.T NIDN. 0618058301
Anggota Penguji II,
Fajar Nugraha, M.Kom NIDN. 0606058201
Mengetahui Dekan Fakultas Teknik
Mohammad Dahlan, ST, MT NIDN. 0601076901
Ketua Program Studi Sistem Informasi
iv
PERNYATAAN KEASLIAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Abdullah Maimun
NIM : 201253119
Tempat & Tanggal Lahir : Kudus, 06 Oktober 1993
Judul Skripsi : Pemetaan Potensi Lahan di Desa Piji Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus berbasis Geographic Information System (GIS)
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan Skripsi ini berdasarkan hasil penelitian, pemikiran dan pemaparan asli dari saya sendiri, baik untuk naskah laporan maupun kegiatan lain yang tercantum sebagai bagian dari Skripsi ini. Seluruh ide, pendapat, atau materi dari sumber lain telah dikutip dalam Skripsi dengan cara penulisan referensi yang sesuai.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar dan sanksi lain sesuai dengan peraturan yang berlaku di Universitas Muria Kudus.
Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak manapun.
Kudus, 08 September 2016 Yang memberi pernyataan,
v
SISTEM PAKAR UNTUK MENDETEKSI HAMA KOPI
MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHANNING
(STUDI KASUS PTP NUSANTARA IX)
Nama mahasiswa : Muhammad Abdul Rouf
NIM : 201151150
Pembimbing :
1. Rizkysari Meimaharani, M.Kom 2. Tutik Khotimah, M.Kom
RINGKASAN
Selama ini yang dijadikan problem seorang petani kopi adalah setiap ada permasalahan tentang hama pada tanaman kopi maka harus melakukan konsultasi dengan seorang ahli pertanian di bidang perkebunan kopi secara langsung. Penyebab yang dialami petani kopi adalah adanya keterbatasan jarak, waktu dan biaya. Sekarang ini banyak petani kopi yang mengalami masalah tentang gejala-gejala serangan yang timbul pada tanaman kopi. Sistem pakar untuk mendeteksi hama kopi merupakan salah satu sistem yang dapat di terapkan di PTP Nusantara IX. Sistem ini diharapkan dapat memberikan informasi yang cepat tentang mendeteksi hama kopi dan cara penanggulangannya. Metode pengembangan sistem ini menggunakan metode Waterfall sedangkan untuk metode perancangan sistem menggunakan Unified Modeling Language (UML). Sistem dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai databasenya. Sedangkan metode yang digunakan adalah Forward Channing. Dengan demikian diharapkan setelah adanya sistem ini, proses pendeteksian hama kopi di PTP Nusantara IX bisa lebih mudah dan terstruktur.
vi
EXPERT SYSTEM TO DETECT HAMA COFFEE USING FORWARD CHANNING (CASE STUDY PTP Nusantara IX)
Student Name : Muhammad Abdul Rouf Student Identity Number : 201151150
Supervisor :
Rizkysari Meimaharani, M.Kom Tutik Khotimah, M.Kom
ABSTRACT
During this time is used as a coffee grower problem is no question of any pest on coffee plants then have to consult with an expert in the field of agriculture coffee plantations directly. Cause experienced coffee farmers is the lack of distance, time and cost. Nowadays many coffee farmers are having problems on attack symptoms that arise in coffee plants. An expert system to detect pests of coffee is one system that can be applied in PTP Nusantara IX. The system is expected to provide immediate information about the coffee pest detection and ways to overcome them. This system development method using the Waterfall method while the method of designing systems using the Unified Modeling Language (UML). The system is made by using the programming language PHP and MySQL as the database. While the methods used are Forward Channing. It is expected after this system, the detection process coffee pest in PTP Nusantara IX can be more easily and structured
.
vii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi Penulis juga bersyukur atas terselesainya penyusunan laporan Skripsi ini.
Penyusunan Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus.
Atas tersusunnya Laporan Skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari semua pihak. Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr.Suparnyo, SH.MS, selaku Rektor Satu Universitas Muria Kudus. 2. Bapak Mohammad Dahlan, ST, MT, selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Muria Kudus.
3. Bapak Ahmad Jazuli, M.Kom, selaku Ketua Progdi Sistem Informasi Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus.
4. Ibu Rizkyasari Meimaharani, M.Kom, selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah memberikan bimbingan dalam pembuatan laporan skripsi ini.. 5. Ibu Tutik Khotimah M.kom, selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang
telah memberikan bimbingan dalam pembuatan laporan skripsi ini..
6. Kedua orang tua , adikku yang sangat Penulis cintai, yang telah memberi dukungan secara material maupun spiritual.
7. Teman-temanku Program Studi Teknik Informatika angkatan 2011, yang selalu memberi semangat di kampus, semoga kekompakan dan kebersamaan selalu terjaga.
8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu hingga terselesaikannya laporan ini.
viii
Demikian Laporan ini disusun, namun Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini sangat jauh dari kesempurnaan. Namun Penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Kudus, 23 Februari 2017
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
PERNYATAAN KEASLIAN ... iv
RINGKASAN ... v
ABSTRACT ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... Error! Bookmark not defined. BAB I PENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined. 1.1. Latar Belakang ... Error! Bookmark not defined. 1.2. Perumusan Masalah ... Error! Bookmark not defined. 1.3. Batasan Masalah ... 2
1.4. Tujuan Penelitian ... 2
1.5. Manfaat Penelitian ... 2
1.6. Sistematika Penulisan ... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1. Penelitian Terkait ... 5
2.2. Landasan Teori ... 6
2.2.1 Pengertian Sistem ... 6
2.2.2 Pengertian Sistem Pakar ... 6
2.3 Pengertian Hama ... 7
2.4 Pengertian Kopi ... 7
2.5 Pengertian Metode Forward Channing ... 7
2.6 Perancangan Sistem ... 8
A. Bagan Alir (Flowchart) ... 8
B. Unified Modeling Language (UML) ... 12
C. Perangkat Lunak Yang Digunakan ... 13
2.2.7 Kerangka Pemikiran ... 17
BAB III METODOLOGI ... 19
x
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 23
4.1 Deskripsi Masalah ... 23
4.2 Analisa Sistem Lama ... 23
4.2.1 FOD Proses Pelaporan Data ... 25
4.3 Analisa Dan Rancangan Sistem Baru ... 26
4.4 Analisis Kebutuhan Data Dan Informasi ... 26
4.5 Analisa kebutuhan sistem untuk perancangan ... 31
4.5.1 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) ... 31
4.5.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software) ... 31
4.6 Perancangan Sistem Baru ... 32
4.6.1 Forward Channing ... 32
2. Squence Diagram Konsultasi ... 44
3. Squence Diagram Kelola Hama ... 45
4. Squence Diagram Kelola Gejala ... 46
5. Squence Diagram Solusi ... 47
6. Squence Diagram Saran ... 48
4.8 Activity Diagram ... 48
1. Activity Diagram Login... 49
2. Activity Diagram Konsultasi ... 49
3. Activity Diagram Kelola Hama ... 50
4. Activity Diagram Kelola Gejala ... 51
5. Activity Diagram Kelola Solusi ... 51
6. Activity Diagram Kelola Saran ... 52
4.9 Statechart Diagram ... 54
1. Statechart Diagram User ... 54
2. Statechart Diagram Member ... 54
xi
4. Statechart Diagram Pakar ... 56
5. Statechart Diagram Diagnosa ... 57
6. Statechart Diagram Gejala ... 59
7. Statechart Diagram Rule ... 60
8. Statechart Diagram Saran ... 62
4.10 Relasi Tabel ... 63
4.11 Desain Input Dan Output ... 64
4.12 Hasil Dan Pembahasan ... 67
A. Implementasi Sistem ... 67
B. Tampilan Program ... 68
BAB V PENUTUP ... 75
5.1 Kesimpulan ... 75
5.2 Saran ... 75
DAFTAR PUSTAKA ... 77 DAFTAR LAMPIRAN
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.7 Kerangka Pemikiran ... 17
Gambar 4.2.1 FOD (Flow Of Document)... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.2 Sistem Metode Forward Channing .... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.3 Sistem Usecase ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.4 Class User ... 40
Gambar 4.5 Class Diagnosa ... 41
Gambar 4.6 Class Gejala... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.7 Class Rule ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.8 Class Saran ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.9 Class Diagram Hama Kopi ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.10 Squence Diagram Login ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.11 Squence Diagram Konsultasi ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.12 Squence Diagram Kelola Hama ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.13 Squence Diagram Kelola Gejala ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.14 Squence Diagram Solusi ... 47
Gambar 4.15 Squence Diagram Saran ... 48
Gambar 4.16 Activity Diagram Login ... 49
Gambar 4.17 Activity Diagram Konsultasi ... 50
Gambar 4.18 Activity Diagram Kelola Hama ... 50
Gambar 4.19 Activity Diagram Kelola Gejala ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.20 Activity Diagram Kelola Solusi ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.21 Activity Diagram Saran ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.22 Statechart Diagram Login ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.23 Statechart Diagram Logout ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.24 Statechart Diagram Kelola Saran ... 55
Gambar 4.25 Statechart Diagram Konsultasi ... 55
Gambar 4.26 Statechart Diagram user ... 55
Gambar 4.27 Statechart Diagram Kelola RulebaseError! Bookmark not defined. Gambar 4.28 Statechart Diagram Gejala... 56
Gambar 4.29 Statechart Diagram Kelola Gejala ... 57
Gambar 4.30 Statechart Diagram Tambah Data Diagnosa ... 57
Gambar 4.31 Statechart Diagram Edit Data Diagnosa ... 58
Gambar 4.32 Statechart Diagram Hapus Data Diagnosa ... 58
Gambar 4.33 Statechart Diagram Tambah Data Gejala ... 59
Gambar 4.34 Statechart Diagram Edit Data Gejala ... 59
Gambar 4.35 Statechart Diagram Hapus Data GejalaError! Bookmark not defined. Gambar 4.36 Statechart Diagram Tambah Data Rule ... 60
xiii
Gambar 4.38 Statechart Diagram Hapus Data RuleError! Bookmark not defined.1
Gambar 4.39 Statechart Diagram Tambah Data Saran ... 62
Gambar 4.40 Statechart Diagram Edit Data Saran ... 62
Gambar 4.41 Statechart Diagram Hapus Data Saran ... 63
Gambar 4.42 Relasi Antar Tabel ... 63
Gambar 4.43 Desain Login Admin ... 64
Gambar 4.44 Desain Menu Utama ... 64
Gambar 4.45 Desain Diagnosa Hama Kopi ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.46 Desain solusi ... Error! Bookmark not defined. Gambar 4.47 Desain tambah data diagnosa ... 66
Gambar 4.48 Desain tambah data gejala ... 66
Gambar 4.49 Desain tambah saran... 66
Gambar 4.50 Tampilan Halaman Utama Home ... 68
Gambar 4.51 tampilan halaman diagnosa hama kopi ... 69
Gambar 4.52 tampilan halaman login user ... 69
Gambar 4.53 tampilan halaman menu admin ... 70
Gambar 4.54 tampilan halaman data gejala dan diagnosa pada admin ... 70
Gambar 4.55 tampilan halaman kelola rulebase pada admin ... 71
Gambar 4.56 tampilan halaman kelola data user pada admin ... 71
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Tabel flow direction symbol ... 9
Tabel 2.2 Processing Symbol ... 10
Tabel 2.3 Input-Output Symbol ... 11
Tabel 4.1 Tabel Data Hama Dan Gejala ... 27
Tabel 4.2 Tabel Skenario sistem usecase kelola loginError! Bookmark not defined. Tabel 4.3 Tabel Skenario sistem usecase Konsultasi ... 37
Tabel 4.4 Tabel Skenario sistem usecase kelola diagnosa ... 38
Tabel 4.5 Tabel Skenario sistem usecase kelola gejala ... 38
Tabel 4.6 Tabel Skenario sistem usecase solusi ... 39
