• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Deskripsi Pemecahan Masalah pada Materi Luas Gabungan Segi Empat Berdasarkan Tahapan Polya bagi Siswa Kelas VIII SMP N 2 Salatiga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Deskripsi Pemecahan Masalah pada Materi Luas Gabungan Segi Empat Berdasarkan Tahapan Polya bagi Siswa Kelas VIII SMP N 2 Salatiga"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

DESKRIPSI PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI LUAS GABUNGAN

SEGI EMPAT BERDASARKAN TAHAPAN POLYA BAGI SISWA KELAS VIII

SMP N 2 SALATIGA

Bena Velayati

1

, Novisita Ratu

2

Progam Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana, Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 1

Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UKSW, email:[email protected] 2

Dosen Pendidikan Matematika FKIP UKSW, email:novisita.ratu@staff,uksw.edu

Abstrak

Siswa SMP masih mengalami kesulitan dalam memecahkan masalah-masalah matematika. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemecahan masalah oleh siswa SMP berdasarkan tahapan Polya. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan tiga subjek yang diambil dari siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Salatiga masing-masing satu subjek berkemampuan tinggi, sedang dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa berkemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah mampu melalui tahap memahami, merencanakan, melakukan rencana, dan memeriksa kembali pemecahan masalah terkait luas gabungan persegi panjang dan belah ketupat. Sedangkan untuk pemecahan masalah terkait luas gabungan layang-layang dan jajar genjang, tampak bahwa siswa berkemampuan matematika tinggi tidak dapat melakukan semua tahapan polya dengan sempurna dan siswa berkemampuan matematika sedang dan rendah dapat melalui tahap memahami, merencanakan akan tetapi tidak terampil dalam algoritma dan ketepatan menjawab soal, sehingga dapat dipastikan bahwa siswa tersebut belum dapat melakukan tahap selanjutnya. Sedangkan untuk pemecahan masalah terkait luas gabungan persegi panjang dan persegi, tampak bahwa siswa berkemampuan matematika tinggi dan rendah mampu melalui tahap memahami, merencanakan, melakukan rencana, dan memeriksa kembali sedangkan untuk siswa berkemampuan matematika sedang dapat melalui tahap memahami, merencanakan akan tetapi tidak terampil dalam algoritma dan ketepatan menjawab soal, sehingga dapat dipastikan bahwa siswa tersebut belum dapat melakukan tahap selanjutnya. Sedangkan untuk pemecahan masalah luas gabungan persegi dan trapesium, siswa berkemampuan matematika tinggi dan sedang mampu melalui tahap memahami, merencanakan, melakukan rencana, dan memeriksa kembali dan siswa berkemampuan matematika rendah tidak dapat melakukan semua tahapan polya dengan sempurna. Selanjutnya untuk pemecahan masalah luas gabungan persegi panjang dan trapesium, siswa berkemampuan matematika tinggi dapat melalui tahap memahami masalah akan tetapi tidak dapat merencanakan, sehingga dapat dipastikan bahwa siswa tersebut belum dapat melakukan tahap selanjutnya, sedangkan siswa berkemampuan matematika sedang dan rendah tidak dapat melakukan semua tahapan polya dengan sempurna.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil pemecahan masalah subjek pada tahap: (1) Memahami masalah, subjek kategori tinggi dan sedang mampu menentukan apa yang diketahui

Hasil penelitian menunjukkan bahwa deskripsi pemecahan masalah subjek pada tahap: Pertama yaitu Memahami masalah, subjek kategori tinggi dan sedang mampu menentukan apa yang

Siswa berkemampuan rendah menggunakan proses asimilasi dalam memahami masalah, menentukan startegi dan penyelesaian masalah menggunakan proses asimilasi namun ada

Selain itu kedua siswa dapat mengubah kalimat verbal ke dalam model matematika sedangkan siswa yang berkemampuan matematika rendah tidak dapat memahami masalah, (2) tahap

(3) Subjek berkemampuan matematika rendah mengalami kesalahan dalam keterampilan proses (process skill error), kesalahan dalam menuliskan jawaban akhir (Encoding

Subjek berkemampuan matematika sedang mampu mencapai tahap multistruktural, subjek dapat menjawab dengan benar pertanyaan dari masing-masing soal yang berdasarkan dua data

Untuk soal tentang kerugian SS mampu melalui tahap memahami dan merencanakan pemecahan masalah, untuk tahap melakukan perencanaan SS tidak melakukannya dengan baik

Subjek berkemampuan matematika sedang dalam menyelesaikan soal cerita tentang kerangka balok dan luas permukaan kubus mengalami asimilasi dan ekuilibrium dalam