• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jenis dan Perbandingan Tingkat Infeksi Cacing Parasit pada Feses Sapi di Rumah Potong Hewan (RPH) Siantar dengan Feses Sapi di Rumah Potong Hewan Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Jenis dan Perbandingan Tingkat Infeksi Cacing Parasit pada Feses Sapi di Rumah Potong Hewan (RPH) Siantar dengan Feses Sapi di Rumah Potong Hewan Medan"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

JENIS DAN PERBANDINGAN TINGKAT INFEKSI CACING

PARASIT PADA FESES SAPI DI RUMAH POTONG HEWAN

(RPH) SIANTAR DENGAN FESES SAPI DI RUMAH POTONG

HEWAN MEDAN

SKRIPSI

MEI SUSANTI SIANIPAR 100805051

DEPARTEMEN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2016

(2)

JENIS DAN PERBANDINGAN TINGKAT INFEKSI CACING

PARASIT PADA FESES SAPI DI RUMAH POTONG HEWAN

(RPH) SIANTAR DENGAN FESES SAPI DI RUMAH POTONG

HEWAN MEDAN

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains

MEI SUSANTI SIANIPAR 100805051

DEPARTEMEN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2016

(3)
(4)

PERSETUJUAN

Judul : Jenis Dan Perbandingan Tingkat Infeksi Cacing Parasit Pada Feses Sapi Di Rumah Potong Hewan (RPH) Siantar Dengan Feses Sapi Di Rumah Potong Hewan Medan

Kategori : Skripsi

Nama : Mei Susanti Sianipar Program Studi : Sarjana (S1) Biologi Nomor Induk Mahasiswa : 100805051

(5)

ii

PERNYATAAN

JENIS DAN PERBANDINGAN TINGKAT INFEKSI CACING PARASIT PADA FESES SAPI DI RUMAH POTONG HEWAN (RPH) SIANTAR

DENGAN FESES SAPI DI RUMAH POTONG HEWAN MEDAN

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Juni 2016

MEI SUSANTI SIANIPAR 100805051

(6)

PENGHARGAAN

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala berkat, anugerah dan penyertaanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Jenis dan Perbandingan Tingkat Infeksi Cacing Parasit Pada Feses Sapi Di Rumah Potong Hewan (RPH) Siantar Dengan Feses Sapi Di Rumah Potong Hewan Medan”. Skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat

untuk meraih gelar Sarjana Sains pada Fakultas MIPA USU Medan.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Kedua orangtua tercinta Bapak Leo Sianipar dan Ibu Rosta Manalu untuk kasih sayang, doa, dukungan moril maupun materil dan cinta yang tiada henti yang diberikan kepada penulis.

2. Ibu Dra. Emita Sabri, M.Si dan Bapak Drs. Arlen Hanel Jhon, M.Si selaku dosen pembimbing 1 dan 2.

3. Ibu Masitta Tanjung, S.Si, M.Si dan Ibu Dr. Isnaini Nurwahyuni, M.Sc selaku penguji 1 dan 2.

4. Ibu Dr. Nursahara Pasaribu selaku Ketua Departemen Biologi FMIPA USU. 5. Ibu Dr. Saleha Hanum, M.Si selaku sekretaris Departemen Biologi FMIPA

USU dan seluruh staf Pengajar Departemen Biologi FMIPA USU.

6. Ibu Roslina Ginting dan Bang Erwin selaku staf Pegawai Departemen Biologi FMIPA USU.

7. Ibu Drh. Lepsi selaku koordinator Laboratorium Parasitologi Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Regional I, Medan.

8. Ibu Herminta Purba, Samarita Bangun dan Drh. Eskayanti Pasaribu selaku staf Laboratorium Parasitologi Balai Veteriner.

9. Seluruh staf Rumah Potong Hewan Siantar dan Rumah Potong Hewan Medan.

10. Kakak/abang tercinta Rina Sianipar, July Sianipar, Fernando Sianipar, Duma Sianipar, Melviana Sianipar, Tina Sianipar, Abang/kakak ipar dan keponakan tersayang Casandra Sitopu, Bunga Sitopu, Rani Sitopu, Yovela Sitopu dan Fransisco Sianipar.

11. Sahabat-sahabatku Ledi Benneta, Nova Maria, Elfrida, Yuli, Yoan, Sri, Yantika, Reni, Lintar, Septi, Anita dan Saudara asuh Norton Adyanto Pane. 12. Adik asuh Aditya Bungsu dan Boby Hutabarat dan adik-adik 012, Ulfa,

Sherly, Diah, Siti, Vena, Fitri, Mita, Vevy, alfedo, Fredi, Zetti, Maya dan David, yang banyak memberikan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.

(7)

iv

Akhir kata dengan penuh ketulusan dan kerendahan hati, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak dan semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas ketulusan dan kebaikan yang telah diberikan kepada penulis hingga skripsi ini dapat diselesaikan

Medan, Juni 2016

Penulis

(8)

JENIS DAN PERBANDINGAN TINGKAT INFEKSI CACING PARASIT PADA FESES SAPI DI RUMAH POTONG HEWAN (RPH) SIANTAR

DENGAN FESES SAPI DI RUMAH POTONG HEWAN MEDAN

ABSTRAK

Penelitian tentang jenis dan perbandingan tingkat infeksi cacing parasit pada feses sapi di rumah potong hewan Siantar dan Medan dilakukan dengan menggunakan metode Glass beads. Hasil pengamatan 25 sampel feses dari 25 ekor sapi dengan masing-masing tiga kali ulangan, ditemukan tiga jenis telur cacing parasit pada Rumah Potong Hewan Medan yaitu, Ascaris sp., Fasciola sp. dan

Paramphistomum sp. dan pada Rumah Potong Hewan Siantar didapat lima jenis

yaitu, Bunostomum sp., Fasciola sp., Haemonchus sp., Paramphistomum sp. dan Trychostrongylus sp. Pada Rumah Potong Hewan (RPH) Siantar 9 ekor sapi terinfeksi berat Paramphistomum sp., 2 ekor sapi terinfeksi berat oleh Fasciola sp. sedangkan ternak sapi pada RPH Medan masih tergolong rendah. Prevalensi telur cacing parasit pada RPH Medan yaitu, Ascaris 8%, Fasciola 24% dan

Paramphistomum 36% sedangkan pada RPH Siantar prevalensi Bunostomum 4%,

Fasciola 64%, Haemonchus 12%, Paramphistomum 88% dan Trychostrongylus 4%.

Kata kunci: Sapi, Feses, Infeksi, Glass beads, Rumah Potong Hewan.

(9)

vi

SPECIES AND LEVEL COMPARISON OF HOOKWORM INFECTION IN COW FECES BETWEEN SLAUGHTER HOUSE IN SIANTAR AND

MEDAN

ABSTRACT

Research about spesies and level comparison were examined of hookworm infection in cow feces between Slaughter house in Siantar and Medan is explained using Glass beads method. Twenty five samples of cow feces from 25 cows in three time recycling of each, the result shows that there were three kinds of hookworm for Slaughter house in Medan, Ascaris sp., Fasciola sp. and Paramphistomum sp. whereas fo Slaughter house in Siantar the result show that there were five kinds of hookworm, Bunostomum sp., Fasciola sp., Haemonchus sp., Paramphistomum sp. dan Trychostrongylus sp. There were 9 acute infection cows of Paramphistomum sp. 2 heavy infected cows of Fasciola sp. at Slaughter house in Siantar whereas the infection of hookworm at Slaughter house in Medan is still low. The prevalence of hookworm eggs at Slaughter house in Medan is Ascaris 8%, Fasciola 24% and Paramphistomum 36% whereas at Slaughter house in Siantar, the prevalence is Bunostomum 4%, Fasciola 64%, Haemonchus 12%, Paramphistomum 88% and Trychostrongylus 4%.

Keywords: Cow, Feces, Infection, Glass beads, Slaughter house.

(10)

DAFTAR ISI

1.3. Tujuan Penelitian 3

1.4. Hipotesis 3

1.5. Manfaat Penelitian 3

Bab 2. Tinjauan Pustaka

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

4.1. Jenis Cacing Parasit Pada Rumah Potong Hewan Siantar dan Medan

14

4.2. Gambar Telur Cacing Yang Ditemukan Pada Feses Sapi di 18

(11)

viii

Rumah Potong Hewan (RPH) Siantar dan Medan 4.3. Jumlah dan Tingkat Infeksi Cacing Parasit Pada Hewan Ternak

Sapi di Rumah Potong Hewan Siantar dan Medan

20

4.4. Prevalensi Cacing Parasit Pada Rumah Potong Hewan Siantar dan Medan

22

Bab 5. Kesimpulan dan Saran

5.1. Kesimpulan 25

5.2. Saran 25

Daftar pustaka 26

Lampiran 30

(12)

DAFTAR TABEL

Nomor Tabel

Judul Halaman

3.1. Tingkat Infeksi Cacing Parasit 13 4.1. Jenis Cacing Parasit Pada Rumah Potong Hewan Siantar dan

Medan

14

4.2. Gambar Telur Cacing Yang Ditemukan Pada Feses Sapi di Rumah Potong Hewan Siantar dan Medan

18

4.3. Jumlah dan Tingkat Infeksi Cacing Parasit Pada Hewan Ternak Sapi di Rumah Potong Hewan Siantar dan Medan

20

4.4. Prevalensi Cacing Parasit Pada Rumah Potong Hewan Siantar dan Medan

22

(13)

x

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

Gambar

2.1. Cacing Fasciola hepatica Dewasa dan Telur Cacing Fasciolahepatica

7

2.2. Cacing Taenia saginata Dewasa dan Telur Cacing Taenia saginata

8

2.3. Cacing Ascaris lumbricoides Dewasa dan Telur Cacing Ascaris lumbricoides

9

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

Lampiran

1. Lampiran Kerja 30

2. Bagan Kerja Pemeriksaan Feses Sapi 31 3. Data Jumlah Telur Cacing Parasit Ulangan Pertama

Pada Rumah Potong Hewan Medan

32

4. Data Jumlah Telur Cacing Parasit Ulangan Kedua Pada Rumah Potong Hewan Medan

33

5. Data Jumlah Telur Cacing Parasit Ulangan Ketiga Pada Rumah Potong Hewan Medan

34

6. Data Jumlah Telur Cacing Parasit Ulangan Pertama Pada Rumah Potong Hewan Siantar

35

7. Data Jumlah Telur Cacing Parasit Ulangan Kedua Pada Rumah Potong Hewan Siantar

36

8. Data Jumlah Telur Cacing Parasit Ulangan Ketiga Pada Rumah Potong Hewan Siantar

37

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda pada data penelitian aplikasi HRMIS Telkom University, jika pengguna merasa sistem tersebut dapat membantu pengguna

Meskipun demikian masyarakat Jorong Muara Putus, khususnya orang tua yang bekerja sebagai buruh kebun masih memiliki motivasi yang kuat untuk menyekolahkan

Keefektifan cendawan entomopatogen serangga untuk mengendalikan hama sasaran sangat tergantung pada keragaman jenis isolat, kerapatan spora, kualitas media tumbuh, jenis hama

Independensi yang diterapkan pada 5 Kantor Akuntan Publik yang menjadi objek penelitian sudah sesuai dengan Standar Pengendalian Mutu yang ditetapkan oleh Institut Akuntan

tersebut diketahui bahwa hanya profesionalisme dan kompleksitas secara parsial berpengaruh terhadap audit judgment auditor internal pada Satuan Pengawas Internal

Ada hubungan antara perilaku caring perawat dengan penerapan prinsip etik dalam asuhan keperawatan di Rumah Sakit Umum Daerah dr.. Bagi

Penjelasannya adalah perusahaan yang mengajukan pinjaman bank dalam jum- lah besar adalah perusahaan yang “sakit” atau memiliki profitabilitas yang rendah, sedangkan

UJI EFIKASI LIMA JENIS PESTISIDA NABATI PADA HAMA PENGGEREK BATANG JAGUNG (Ostrinia furnacalis.. Guen ) (LEPIDOPTERA : PYRALIDAE) SECARA