UJI TOKSISITAS AKUT EKSTRAK ETANOL
DAUN DANDANG GENDIS (Clinacanthus nutans (Burm.f.) Lindau) PADA MENCIT
SKRIPSI
OLEH:
DEWI IRA PUSPITA NIM 091501013
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
UJI TOKSISITAS AKUT EKSTRAK ETANOL
DAUN DANDANG GENDIS (Clinacanthus nutans (Burm.f) Lindau) PADA MENCIT
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
DEWI IRA PUSPITA NIM 091501013
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
UJI TOKSISITAS AKUT EKSTRAK ETANOL
DAUN DANDANG GENDIS (Clinacanthus nutans (Burm.f) Lindau) PADA MENCIT
OLEH:
DEWI IRA PUSPITA NIM 091501013
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 27 Agustus 2013 Pembimbing I, Panitia Penguji,
Dr. Marline Nainggolan, M.S., Apt. Dr. M. Pandapotan Nasution, M.P.S., Apt. NIP 195709091985112001 NIP 194908111976031001
Dr. Marline Nainggolan, M.S., Apt.
Pembimbing II, NIP 195709091985112001
Marianne, S.Si., M.Si., Apt. Poppy Anjelisa Z. Hasibuan, M.Si., Apt. NIP 198005202005012006 NIP 197506102005012003
Dra. Suwarti aris, M.Si., Apt. NIP 195107231982032001
Medan, Oktober 2013 Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara Dekan
Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt. NIP. 195311281983031002
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi ini. Skripsi ini disusun untuk melengkapi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, dengan judul “Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Dandang Gendis (Clinacanthus nutans (Burm.f.) Lindau) Pada Mencit”.
Pada kesempatan ini dengan tulus dan ikhlas penulis mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi USU Medan, yang telah memberikan bimbingan dan penyediaan fasilitas sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan. Ibu Dr. Marline Nainggolan, M.S., Apt., dan Ibu Marianne, S.Si., M.Si., Apt., yang telah membimbing, memberikan petunjuk, saran-saran dan motivasi selama penelitian hingga selesainya skripsi ini. Bapak Dr. M. Pandapotan Nasution, M.P.S., Apt., Ibu Poppy Anjelisa Z. Hasibuan, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik, saran dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Ibu Dra. Sudarmi, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing akademik dan seluruh Bapak/Ibu Dosen yang telah memberikan arahan dan mendidik selama perkuliahan saya ucapkan terima kasih.
Penulis juga menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tak terhingga kepada Ayahanda, Ngadimin (alm), dan Ibunda, Cen Cik Mei, yang telah memberikan kasih sayang dan dukungan yang tak ternilai, doa dan
pengorbanan yang tulus tiada tara. Kepada adikku, Yuliana, serta seluruh keluarga, terima kasih atas doa dan semangat yang telah diberikan selama penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap agar skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Medan, Agustus 2013 Penulis,
Dewi Ira Puspita NIM 091501013
UJI TOKSISITAS AKUT EKSTRAK ETANOL DAUN DANDANG GENDIS (Clinacanthus nutans (Burm.f.) Lindau) PADA MENCIT
ABSTRAK
Daun dandang gendis (Clinacanthus nutans (Burm.f.) Lindau) termasuk famili Acanthaceae yang umumnya tumbuh liar di pekarangan dan sebagai tanaman pagar. Tumbuhan ini dapat digunakan sebagai antiinflamasi, antikanker, antibakteri, antioksidan, antidiabetes dan diuretik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui toksisitas akut ekstrak etanol daun dandang gendis.
Serbuk simplisia daun dandang gendis dimaserasi dengan pelarut etanol 80% selama 5 (lima) hari sambil sering diaduk, diserkai, diperas, dicuci ampas dengan etanol 80%. Maserat diuapkan hingga kental dan di freeze dryer. Ekstrak yang diperoleh diuji toksisitas terhadap mencit dengan fixed dose method. Mencit yang digunakan sebanyak 25 ekor dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok kontrol (K) diberi Na-CMC 0,5%, kelompok perlakuan (P) diberi ekstrak etanol daun dandang gendis dosis 5, 50, 300 dan 2000 mg/kg bb yang diberikan dalam dosis tunggal satu kali pada hari pertama. Selanjutnya dilakukan pengamatan terhadap gejala toksik yang meliputi berat badan, berat organ relatif, konsumsi makanan dan minuman selama 14 hari. Data yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA yang dilanjutkan dengan post hoc Tukey.
Hasil penelitian terhadap mencit yang diberi ekstrak etanol daun dandang gendis untuk semua dosis selama pengamatan 14 hari tidak terjadi gejala toksik dan tidak ada hewan yang mati. Hasil uji ANOVA terhadap berat badan, berat organ relatif, konsumsi makanan dan minuman tidak mempunyai perbedaan yang signifikan antara kontrol dan perlakuan. Hasil uji post hoc tukey terhadap berat badan, berat organ relatif, konsumsi makanan dan minuman selama 14 hari tidak terdapat perbedaan signifikan antar kelompok (p > 0,05). Ekstrak etanol daun dandang gendis merupakan bahan yang tidak toksik.
Kata kunci: ekstrak etanol daun dandang gendis, uji toksisitas akut, fixed dose method
ACUTE TOXICITY TEST OF THE ETHANOLIC EXTRACT OF DANDANG GENDIS LEAVES (Clinacanthus nutans (Burm.f.) Lindau)
ON MICE
ABSTRACT
Dandang gendis leaves (Clinacanthus nutans (Burm.f.) Lindau) are Acanthaceae family that usual grow in the yard and as a hedge plant. These leaves are used as antiinflammation, anticancer, antibacterial, antioxidan, antidiabetic and diuretic. This research is to determine the acute toxicity of the ethanolic extract of dandang gendis leaves.
Dandang gendis leaves simplex powder was maserated using ethanol 80% as the solvent for 5 days with frequent stirred, filtered and the residu was washed by solvent. Macerate was vaporized until consentrated and freezed dried. Then acute toxicity test of extract adopted laboratory experimental using fixed dose method. There are 25 mice divided into five groups. The control group (K) was given Na CMC 0.5%, treatment groups (P) were given ethanolic extract of dandang gendis leaves with dose 5, 50, 300 and 2000 mg/kg bw. This extract was given once and administered orally to mice. Then observation was done for 14 days of the toxic symptoms such as body weight, relative organ weight, food and water consumption. Then the data were analyzed by using ANOVA one way continued by post hoc Tukey.
The results are there were no toxic symptoms during the observation and there were no mice dead during the treatment. The statistic test using ANOVA to body weight, relative organ weight, food and water consumption showed no significant differences between control group and treatment groups. Post Hoc Tukey test in body weight, relative organ weight, food and water consumption showed no significant differences among the groups (p > 0.05). Ethanolic extract dandang gendis was a practically non toxic substance.
Keywords: ethanolic extract of dandang gendis leaves, acute toxicity test, fixed dose method
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah ... 3 1.3 Hipotesis ... 4 1.4 Tujuan Penelitian ... 4 1.5 Manfaat Penelitian ... 5
1.6 Kerangka Pikir Penelitian ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1 Uraian Tumbuhan Dandang Gendis ... 7
2.1.1 Sistematika tumbuhan ... 7
2.1.3 Habitat ... 8
2.1.4 Morfologi ... 8
2.1.5 Kandungan kimia ... 8
2.1.6 Khasiat dan penggunaannya ... 8
2.2 Metode Ekstraksi ... 9
2.3 Toksikologi ... 12
2.4 Paparan Umum Toksikologi ... 12
2.5 Pengujian Toksisitas ... 13
2.5.1 Uji toksisitas akut ... 15
2.5.2 Uji toksisitas subkronik ... 18
2.5.3 Uji toksisitas kronik ... 19
2.6 Pengujian In Vivo ... 20
2.7 Hati ... 22
2.8 Ginjal ... 23
2.9 Jantung ... 23
BAB III METODE PENELITIAN ... 25
3.1 Alat dan Bahan ... 25
3.1.1 Alat-Alat ... 25
3.1.2 Bahan-Bahan ... 25
3.2 Pengumpulan dan Pengolahan Bahan Tumbuhan ... 26
3.2.1 Pengumpulan Bahan Tumbuhan ... 26
3.2.2 Identifikasi Tumbuhan ... 26
3.3 Pembuatan Ekstrak Etanol Daun Dandang Gendis ... 26
3.4 Pengujian Efek Toksik ... 27
3.5 Analisis Data ... 28
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 29
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 36
5.1 Kesimpulan ... 36
5.2 Saran ... 36
DAFTAR PUSTAKA ... 37
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1 Parameter dasar pengujian toksisitas akut ... 15 Tabel 4.1 Hasil pengamatan gejala toksik kualitatif ... 29 Tabel 4.2 Jumlah mencit yang mati setelah pemberian ekstrak daun
dandang gendis selama 14 hari ... 30 Tabel 4.3 Rata-rata konsumsi makanan dan minuman sesudah
diberi ekstrak etanol daun dandang gendis
minggu I dan II ... 31 Tabel 4.4 Hasil rata-rata berat badan tiap kelompok sesudah diberi
ekstrak etanol daun dandang gendis minggu I dan II ... 32 Tabel 4.5 Nilai berat organ relatif per 100 g berat badan yang
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 1.1 Skema kerangka pikir penelitian ... 6 Gambar 2.1 Prinsip toksikologi ... 14
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Hasil identifikasi tanaman ... 40
Lampiran 2. Gambar daun dandang gendis ... 41
Lampiran 3. Gambar hewan percobaan ... 42
Lampiran 4. Hasil analisis data SPSS ... 43