i
IDENTIFIKASI MAKROZOOBENTOS DI SUNGAI SETAIL KABUPATEN BANYUWANGI SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI.
SKRIPSI
Disusun Oleh: Yuliana 201210070311045
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
IDENTIFIKASI MAKROZOOBENTOS DI SUNGAI SETAIL
KABUPATEN BANYUWANGI SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI.
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi
Disusun Oleh: Yuliana 201210070311045
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib
baginya memiliki ilmu”.
(HR. Turmudzi)
Dengan hati yang tulus dan penuh rasa syukur kupersembahkan karya ini
kepada:
1. Kedua orang tua saya, Ayahanda Sumali dan Ibunda Sih Kartini Terimakasihuntuksetiapkasihsayang yang takhentitercurahuntukku.
2. Suamiku Bambang Sumarsono. Terimakasih sudah selalu menemani dan menyemangatiku untuk selalu berusaha dan sabar.
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah, inayah, serta petunjuk-Nya sehingga skripsi yang berjudul “Identifikasi Makrozoobenthos di Sungai Setail Kabuputen Banyuwangi Sebagi Sumber Belajar Biologi” dapat terselesaikan. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Selama proses penyusunan skripsi ini penulis banyak menemui hambatan yang menimbulkan kesulitan dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini, namun berkat bantuan, bimbingan, pengarahan, dan motivasi dari berbagai pihak akhirnya kesulitan yang timbul dapat teratasi. Oleh karena itu, tidak lupa penulis menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono M.Kes selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M.,M.Pd. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi, Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama menempuh studi.
3. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M.,M.Pd dan Bapak Drs. Wahyu Prihanta, M.Kes berturut-turut selaku dosen pembimbing I dan II yang telah banyak memberikan bantuan, bimbingan, motivasi, doa dan masukan yang sangat membantu di sela-sela waktu kesibukannya dalam penyusunan skripsi ini. 4. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu terimakasih atas
dukungan, bantuan, dan motivasinya.
Semoga Allah Swt memberikan balasan yang berlipat ganda. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Malang, 30 Oktober 2016 Penulis,
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PERNYATAAN ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... iv
KATA PENGANTAR ... v
ABSTRAK ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR GRAFIK ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 3
1.3 Tujuan Penelitian ... 3
1.4 Manfaat Penelitian ... 4
1.5 Batasan Penelitian ... 4
1.6 Definisi Istilah ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum Sungai Setail ... 7
2.2 Makrozoobenthos ... 7
2.2.1Invertebrata Makrozoobenthos...7
2.3.2 Morfologi Makroozoobenthos...9
ix
2.3.1 Suhu... 12
2.3.2 Kedalaman ... 13
2.3.3 Kecerahan ... 13
2.3.4 Kecepatan Arus ... 14
2.3.5 pH ... 14
2.4 Tinjauan Tentang Sumber Belajar ... 15
2.4.1 Pengertian Sumber Belajar ... 15
2.4.2 Macam-Macam Sumber Belajar...16
2.5 Penggunaan Flip-cart Sebagai Sumber Belajar ... 16
2.6 Kerangka Konsep ... 20
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 21
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ... 21
3.2.1 Waktu Penelitian ... 21
3.2.2 Tempat Penelitian ... 21
3.3 Populasi dan Sampel ... 22
3.3.1 Populasi ... 22
3.3.2 Sampel ... 22
3.3.2 Teknik Sampling ... 22
3.4 Variabel Penelitian ... 22
3.4.1 Variabel Bebas ... 22
3.4.2 Variabel Terikat... 22
3.5 Prosedur Penelitian ... 23
3.5.1 Persiapan Penelitian ... 23
3.5.2 Prosedur Kerja ... 23
3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 25
3.7 Teknik Analisi Data ... 25
3.7.1 Kepadatan ... 26
3.7.2 Frekuensi ... 27
3.7.4 Indeks Keanekaragaman Shanon Winner... 28
3.7.5 Kemerataan...29
3.7.6 Dominasi...30
3.8 Penyajian Data...30
BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 32
4.1.1 Jenis –jenis makrozoobenthos yang ditemukan ... 32
4.1.2 Hasil Identifikasi Makrozoobenthos... 34
4.2 Indeks Nilai Penting ... 42
4.3 Indeks Keanekaragaman Makroozbenthos ... 44
4.4 Indeks Kemerataan Makroozobenthos ... 47
4.5 Kondisi Fisik dan Kimia Air Sungai Setail...49
4.6 Hasil Penelitian sebagai Sumber Belajar ... 54
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 55
5.2 Saran ... 57
DAFTAR PUSTAKA ... 58
xi
DAFTAR TABEL
4.1 Hasil Makrozoobenthos yang Terkoleksi ... 33
4.2 Indeks Nilai Penting Makrozoobenthos ... 42
4.3 Indeks Keanekaragaman Makrozoobenthos ... 45
DAFTAR GAMBAR
4.1 Lymnea rubigunosa., ... 35
4.2 Pomaceae ... 36
4.3 Sulcospira testudinaria., ... 37
4.4 Filopauludina javanica ... 38
4.5 Thiara Scarba., ... 39
4.6 Parathelphusa convexa., ... 40
4.7 Chironomidae ... 41
xiii
DAFTAR GRAFIK
4.1 Indeks Nilai Penting (INP) ... 44
4.2 Indeks Keanekaragaman Makrozoobenthos ... 47
4.3 Indeks Kemerataan Makrozoobenthos ... 49
4.4 Suhu ... 50
4.5 pH... 51
DAFTAR PUSTAKA
Afffandi, Moh, Tanmpa tahun. Hand Out Mikrobiologi Lingkungan. Surabaya:UNAIR
Arisandi, 2001. Partisipasi masyarakat kunci utama mengembalikan kualitas air kali surabaya. Serial online.http://www.terranet.or.id/tulisan detil.(2 Agustus 2016).
Asdak, 2002. Hidrologi dan pengolahan daerah aliran sungai. Cetakan ke 2, Penerbit UGM Press. Yogyakarta.
Barus,T. A. 2004. Metode ekologis untuk menilai suatu kualitas suatu perairan lotik. Program studi biologi. Medan fakultas MIPA USU.
Barrus, A.T. 2002 Used by Cattle in the Blue Ridge Mountains, Virginia. Journal Northeastern Naturalist. 13(2) : 269-286.. PengantarLimnologi. Medan : USU Press.
Benthem, Jutting, W. S. S Van. 1956. Systematic Studies On The Non-Marine Mollusca of The Indo-Australian Archipelago CriticalRevision of the Javanese
Freshwater Gastropod. Traebia, 23 (2).
Braccia, Amy. J. Reese Voshell, Jr. 2006. Benthic Macroinvertebrate Fauna in Small Streams
Effendi, H. 2003.Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Yogyakarta : Kanisius
xv
Ginting, E.H, 2006. Kualitas Perairan Hulu Sungai Ciliwung Ditinjau Dari Struktur Komunitas Makrozoobentos. Skripsi Tidak diterbitkan. Bogor : Institut Pertanian Bogor.
Kadir, Abdul. 2013. Buku Petunjuk Praktikum pengetahuan Lingkungan. Malang : Laboratorium Biologi Universitas Muhammadiyah Malang.
Kurniawan, Andri. 2013. Akuaponik: Sederhana Berhasil Ganda. Bangka Belitung: UBB Press.
Kratzer,B Erika. John K. Jackson, David B. Arscott. 2006. Macroinvertebrate distribution in relation to land use and water chemistry in New York City drinking-water-supply watersheds. Journal of the North American Benthological Society.25(4):954-976
Lind OT. 1985. Handbook of Common Methods in Limnology. Second Edition. Kendall/Hunt Publishing Company. Dubuque, Iowa.
Maharadatunkamsi. 2011. Profil Mamalia Kecil Gunung Slamet Jawa Tengah. Jurnal Biologi Indonesia, 7(1): 171-185
Marwoto, dkk. 2011. Keong air tawar Pulau Jawa (Moluska, Gastropoda). LIPI Widyasataloka, Bogor.
Mason, CF. 1993. Biology of Freshwater Pollution. New York:Longman Scientific and Technical.
Nontji, A. (1986). Rencana Pengembangan Puslitbang Limnologi. LIPI pada Prosiding ExposeLimnologi dan Pembangunan. Bogor.
Nybakken, J. W. 1992. Biologi laut suatu pendekatan ekologis. PT. Gramedia. Jakarta
Odum, Eugene P. 1993. Dasar-Dasar Ekologi. Yogyakarta : UGM Press. Odum, E.P. 1993. Dasar-dasar Ekologi. Terjemahan Tjahjono Samingan. Edisi Oskoz, Javier. 2011. Identification Guide of Freshwater Macroinvertebrates of
Spain. Department of Zoology and Ecology School of Sciences University of Navarra.
Pennak, Robert J. W. 1989. Fresh Water Invertebrate of The United Starex. Protozoa to Mollusca. Third Edition. John Wiley and Sons, Ine.
Pratiwi, N, Krisanti, Nursiyamah, I. Maryanto, R. Ubaidillah, & W. A. Noerdjito.2004. Panduan Pengukuran Kualitas Air Sungai. Bogor: Institut PertanianBogor.
Rahayu, subekti, dkk. 2009. Monitoring Air Di Daerah Aliran Sungai. Bogor Rini, D.S.2007. panduan lapangan mskrobenthos kelai surabaya untuk penilaian
kualitas air. Gresik:ecoton.Ketiga. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Rofieq, Ainur. 2011. Hand Out Metode Penelitian Biologi. Malang : Universitas
Muhammadiyah Malang.
Setyaningthias, Sari. 2007. Kualitas Air Citarum Hulu Dengan Menggunakan Biomonitoring Makrozoobentos. Skripsi Tidak diterbitkan. Bandung :Institut Teknologi Bandung.
xvii
Soegianto, A. 1994. Ekologi Kuantitatif. Surabaya:Usaha Nasional.
Sugiyono. 2010. MetodePenelitianPendidikanPendekatanKuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Alfabeta. Bandung.
Sugiyarto.,UteniWulandari., Wiryanto. 2005.
PengaruhKeanekaragamanMesofaunadanMakrofauna Tanah
terhadapDekomposisiBahanOrganikTanaman di BawahTegakanSengon
(Paraserianthesfalcataria).JurnalPenelitianUNS : Surakarta.
Sukmadinata, 2006. Metodologi Penelitian. Jakarta : Raja Grafindo Persada. Waratmini, dkk. 2008. Marozoobenthos pantai pereenan kabbandung: jenis status
dan manfaatnya bagi masyarakat. Jurnal bumi lestari 2008. Hlm 176-179. FMIPA UNUD. Bali
