• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah SMPN 1 Bantan

SMP Negeri 1 Bantan berdiri pada tahun 1975 yang merupakan Filial dari SMP Negeri 1 Bengkalis. Pada tanggal 14 Juli 1981 menjadi sekolah Negeri di namakan SMP Negeri Selatbaru.

Pada tahun 1975 SMPN 1 Bantan dahulu bangunannya adalah bangunan sekolah lama, yang mana gedung 3 ruang kelas tersebut yang berlantaikan tanah pernah diduduki oleh siswa siswi non muslim, setelah sekolah tersebut tidak dihuni lagi maka dijadikanlah SMP Negeri Selatbaru yang merupakan Filial dari SMPN 1 Bengkalis. SMPN 1 Bantan memiliki luas tanah 3.698 M2.

Setelah penegriannya pada tanggal 14 Juli 1981 maka dibangunlah pada tahun 1981/1982 dengan jumlah 2 ruang kelas. Dilanjutkan bangunan Labor IPA pada tahun 1983, ruang pustaka dan 2 ruang belajar pada tahun 1984, 3 ruang belajar pada tahun 1985, ruang mushala pada tahun 2003, ruang kelas bertingkat pada tahun 2009 dan 4 ruang kelas bertingkat pada tahun 2013.

Perubahan nama SMPN 1 Bantan terjadi pada 4 tahap yaitu: SMP Negeri Selatbaru, SMP Negeri 4 Bengkalis, SMPN 1 Selatbaru, dan barulah menajadi SMPN 1 Bantan adalah: SANUSI. R (1975-1981),

(2)

IBRAHIM MUKHTAR (1981-1997), Drs. AHMAD HM. YUSUF (1997- 2008), MUKHTAR, M.Pd (12 Maret 2008- 11 Januari 2017), Ir.

SULASTRI (6 September 2017- Sekarang) 2. Profil Sekolah

Nama Sekolah : SMP NEGERI 1 BANTAN Alamat : Jalan Jendral Sudirman Selatbaru Kelurahan : Selatbaru

Kecamatan : Bantan Kabupaten : Bengkalis Provinsi : Riau

Nomor Rekening : 108-38-00101, Bank Riau, Cabang Bengkalis NSS : 20.1.09.02.07.001

NPSN : 10400898 Akreditasi Sekola : A

Tahun Didirikan : 1975 Status Tanah : Sertifikat Luas Tanah : 3. 698 M2 Luas Bangunan : 1.732 M2 3. Visi dan Misi SMPN 1 Bantan

a. Visi dan Misi SMP Negeri 1 Bantan

“ Terciptanya siswa SMP Negeri 1 Bantan yang cerdas, berakhlak mulia, berbudaya dan peduli lingkungan”

(3)

b. Misi SMP Negeri 1 Bantan

1) Melaksanakan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan 2) Mengembangkan profesioanl pendidik dan tenaga kependidikan 3) Berpartisipasi aktif dalam upaya pelastarian lingkungan

4) Berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan pencemaraan lingkungan

5) Berpartisipasi aktif dalam upaya pengendalian pencemaran lingkungan

6) Peningkatan sarana dan prasarana sekolah 7) Melaksanakan pembinaan olehraga dan seni 8) Melaksanakan pembinaan IMTAQ siswa

Tabel IV.1

Keadaan Guru dan Tenaga Kependidikan SMPN 1 Bantan Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis

No. Nama Jenis

Kelamin Jabatan

1 2 3

1. Ir. H. Sulastri P Kepala Sekolah 2. Arma Indriati, S. Pd P Guru/PNS

3. Maisarah P Guru/PNS

4. Dra. Sasnofa P Guru/PNS

5. Siti Zahara, A. Md P Guru/PNS

6. Khuzaimah, A. Md P Guru/PNS

7. Sri Rahayu, S. Pd P Guru/PNS

8. Zuriati Darman, S. Pd P Guru/PNS

9. Juianur, S. Ag L Guru/PNS

10. Rafika Sari Daulay, S.Pd P Guru/CPNS

11. Farida, S.Pd. I P Guru/PNS

12. Purwanto L Guru/PNS

13. Burhanuddin, S. Ag L Guru/Hon. Provisnsi 14. Khairul Nizam, S. Pd.I L Guru/Hon. Provisnsi

(4)

Sumber : TU SMPN 1 Bantan Kabupaten Bengkalis Tabel IV.2

Keadaan Peserta Didik SMPN 1 Bantan Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis

No. Kelas Jumlah

Rombel Peserta Didik Ket

1. VII 3 lokal 62 orang

2. VIII 3 lokal 64 orang

3. IX 2 lokal 50 orang

Jumlah 8 lokal 176 orang

Sumber : TU SMPN 1 Bantan Kabupaten Bengkalis 4. Sarana dan Prasarana

Tabel IV.3

Keadaan Sarana Prasarana SMPN 1 BantanKecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis

No. Sarana dan Prasarana Jumlah

1 2

1. Ruang kelas 8

15. Sarifah Nur, S. EI P Guru/Ten. Kontrak

16. Marlina, S. Si P Guru/Ten. Kontrak

17. Reffi Yonalisa, S. Pd P Honor Komite 18. Lilis Setiawati, M. Pd P Honor Komite 19. Siti Afrida, S. Pd P Honor Komite

20. Asmalinda, S.A.P P Ka. Tenaga Administrasi

21. Komariah P Pelaksana/PNS

22. Rodiah, S.A.P P Pelaksana/PNS

23. Ratna Dewi, S.A.P P Pelaksana/PNS

24. Kalsum, S,A.P P Pelaksana/PNS

25. Wirdiawati, S.A.P P Pelaksana/PNS

26. Imam Zahari L SATPAM/ Ten. Kontrak

27. Syafri Yulis L Pem. Pelaksana/ Ten. Kontrak

28. Farida P Pem. Pelaksana/ Ten. Kontrak

29. Sandra L Operator Sekolah/ Ten. Kontrak

30. Susanto L Pem. Pelaksana/ Ten. Kontrak

31. Suryono, S. Pd. I L Pem. Pelaksana/ Ten. Kontrak 32. Dewi Karyawati Sri Ningsih,

S. Pd P Pem. Pelaksana/ Ten. Kontrak

(5)

2. Ruang Kepala Sekolah 1

3. Ruang Kantor/TU 1

4. Ruang Majelis Guru 1

5. Perpustakaan 1

6. Gudang 1

7. WC 7

8. Laboratorium IPA 1

9. Laboratorium Komputer 1

10. Ruang UKS 1

11. Koperasi 1

12. Kantin 2

Sumber : TU SMPN 1 Bantan Kabupaten Bengkalis

B. Penyajian Data

Berdasarkan hasil penelitian disajikan data yang berasal dari wawancara, observasi dan dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti di lapangan mengenai Peran humas dalam Meningkatkan Citra Positif Sekolah di SMPN 1 Bantan Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis. Adapun struktur orgnisasi kehumasan di SMPN 1 Bantan sebagai berikut:

(6)

STRUKTUR PENGURUS HUMAS SEKOLAH SMP NEGERI 1 BANTAN

MASA BAKTI 2018-2022

STAF HUMAS Rafika Sari Daulay, S. Pd

PEMBIMBING

WALI KELAS

SISWA

Gambar IV. 2 Struktur Organisasi Khumasan di SMPN 1 Bantan Dari struktur di atas anggota humas memiliki tugas masing-masing. Mulai dari ketua humas yang bertugas mengontrol dan mengarahkan kinerja dari para anggotanya. Selain itu tugas dari waka humas adalah menampung aspirasi dari masyarakat. Staf humas juga bertugas membantu tugas yang diemban oleh waka humas. Tentunya dengan adanya organisasi kepengurusan humas di

KEPALA SEKOLAH Ir. Hj. Sulastri Masyarakat

WAKA HUMAS Khuzaimah, Amd

STAF HUMAS Sri Rahayu, S.Pd

KAPRODIK

(7)

SMPN 1 Bantan, sekolah berharap SMPN 1 Bantan bisa lebih dekat dengan orang tua peserta didik, masyarakat untuk memberikan kritik maupun saran yang membangun dalam meningkatkan citra positif. Selain itu adanya humas menjadi ajang silaturahmi antara pihak sekolah dan masyarakat dan sebagai bukti tanggung jawab akan keberhasilan suaru pendidikan bukan hanya berasal dari internal sekolah namun berasal dari pihak eksternal yaitu orang tua peserta didik, masyarakat dan lain-lain.

1. Peran Humas dalam Meningkatkan Citra Positif Sekolah a. Peran Humas

1) Peran humas sebagai penghubung

Peran humas sangatlah berpengaruh terhadap berlangsungnya kegiatan yang akan dilaksanakan. Keberadaan humas sangat penting dalam menghubungkan dan menyambungkan program- program yang ditawarkan ke pihak luar dengan tujuan menyukseskan lembaga pendidikan.

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah sudah berjalan berjalan dengan lancar, dimana humas selalu mengikut sertakan pihak luar seperti orang tua wali murid, masyarakat dan pihak lainnya dalam melaksanakan kegiatan sekolah dengan tujuan tercapainya kegiatan yang dilaksanakan. Tanpa adanya dukungan dari pihak luar kegiatan humas tidak akan berjalan dengan lancar”

56(WI/KS/B66-69/030622)

56 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(8)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Peran humas sangat berpengaruh dalam meningkatkan citra positif sekolah. Tanpa adanya humas kegiatan yang ada di sekolah tidak akan berjalan dengan baik, namun pada kenyataannya humas yang ada di sekolah belum mampu berdiri sendiri disebabkan rombel kelas yang tidak mencukupi”57(WII/WKS/B59-82/060622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

“Peran humas sudah berjalan dengan semestinya. Humas menjalin hubungan baik antara pihak dalam dan luar sekolah dengan tujuan terciptanya citra positif sekolah.

walaupun kita ketahui humas yang ada di SMPN 1Bantan belum berdiri sendiri dikarenakan romel kelas yang kurang”58(WIII/WH/B60-86/070622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyaakan bahwa:

“Peran humas sudah berjalan dengan lancar, humas sekolah sudah menyampaikan informasi sesuai dengan kenyataa ayang ada di lapangan. Hubungan yang terjalin dengan harmonis memudahkan informasi diterima oleh sasaran humas. Walaupun humas yang ada di sekolah kita masih bekerja dengan osis. Tapi peran humas nyatanya sudah ada”59(WIV/G/B36-59/070622)

57 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

58 Hasil wawancara waka humas sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

59 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

(9)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

“Peran humas sudah berjalan dengan baik sesuai dengan tugas nya masing-masing, dimana kami sebagai orang tua selalu ikut serta mengikuti rapat dalam melaksanakan kegiatan sekolah. pemberian informasi biasanya pihak humas akan menginformasikan melalui media elektronik atau media surat”60 (WV/M/B1-9/30622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa:

“Peran humas yang ada di SMPN 1Bantan setau saya udah berjalan dengan baik. Saat melaksanakan kegiatan sekolah, selalu mengundang saya dan selalu mengikutsertakan pihak luar saya lihat selama ini.

Biasanya pihak sekolah akan mengirimkan surat undangan kepada saya untuk menghadiri acara yang telah mereka buat. 61(WVI/KB/B1-9/160622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarakan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto yang menyatakan bahwa humas yang ada di SMPN 1 Bantan saat ini sudah dilaksanakan dengan baik dan kami selaku RW setempat selalu diikutsretakan dalam rapat dan kegiatan apapun.62(WVII/RW/B1-7/170622)

60 Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

61 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

62 Hasil wawancara RW sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

(10)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa peran humas yang ada di SMPN 1 Bantan tentunya sudah berjalan dengan semestinya. Kami selaku RT selalu diundang dalam kegiatan sekolah. Informasi yang diberikan biasanya menggunakan surat.63(WVIII/RT/B1- 7/170622)

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan bahwa peran humas sudah baik. Selama ini masyarakat ada mengikuti kegiatan di dalam lingkunangan SMPN 1 Bantan salah satunya seperti rapat, kegiatan gotong royong dan lain sebagainya. Informasi yang kami dapatkan biasanya mengguanakn surat. 64(WIX/M/B1- 8/030622)

Kemudian diperkuat dengan Observasi yang dilakukan selama penelitian membuktikan bahwa:

“Kondisi SMPN 1 Bantan yang memiliki bangunan yang tersusun rapi dan memiliki kombinasi warna yang terang yaitu hijau dan kuning. Saat memasuki kawasan SMPN 1 Bantan kita akan disuguhkan pohon dan bunga-bunga yang indah tersusun rapi di depan kelas dan kantor dimana kondisi tersebut mencerminkan bahwa warga sekolah memberikan kenyamanan saat pihak luar masuk ke dalam lingkungan sekolah. Bangunan SMPN 1 Bantan memiliki 2 lantai, dimana lantai bawah digunakan untuk kantor kepala sekolah, guru, staf administrasi, perpustakaan, laboratorium dan kelas. Sedangkan lantai atas di gunakan

63 Hasil wawancara RT sekitra SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

64 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1 Bantan pada hari, Jumat 03 Juni 2022

(11)

untuk pertemuan-pertemuan seperti rapat komite sekolah, guru dan lain sebagainya. Ruang rapat bisa menampung sekitar 100 orang. Ruangan yang ada di SMPN 1 Bantan dilengkapi jendela yang langsung mengarah ke pemukiman warga, dan pendukung fasilitas lainnya seperti kipas angin, gorden dengan warna yang cantik, hal tersebut membuktikan bahwa sekolah sudah memberikan pelayanan yang baik melalui sarana dan prasarana sekolah”65

Setelah melakukan wawancara kepada informan mengenai peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah di SMPN 1 Bantan, informasi tersebut juga dikuatkan oleh dokumentasi.

Adapun dokumentasinya sebagai berikut: 66

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah sudah berjalan dengan baik ditambah dengan sarana dan prasarana yang mendukung membuat masyarakat percaya terhadap pelayanan yang diberikan oleh pihak sekolah.

65 Hasil catatan lapangan di SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

66 Hasil dokumentasi Rapat bersama orang tua Wali Murid, sumber Tu SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(12)

Pelayanan yang baik tentunya didukung oleh komunikasi yang baik dan selaras antara kedua belah pihak. Dari situlah akan terbentuk hubungan yang harmonis antara keduanya. Hubungan yang harmonis akan mewujudkan bermacam-macam kegiatan yang mana kegiatan tersebut selalu mengikutsertakan pihak luar dalam mencapai tujuan.

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Wujud kegiatan yang sudah dilakanakan yaitu seperti kegiatan gotong royong dimana humas sekolah membantu secara langsung program kegiatan tersebut, baik pihak internal dan eksternal. Mereka berperan menyukseskan pelaksanaan adiwiyata tingkat nasional, tentunya informasi dalam melaksanakan kegiatan gotong royong tersebut didapat melalui humas sekolah”67(WI/KS/B57- 65/030622)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Wujud kegiatan tersebut tentunya sama-sama membangun kerja sama seperti jawaban ibu kepala sekolah, membangun disini maskudnya kritik dan saran diterima oleh kedua belah pihak, suksesnya kegiatan tergantung bagaimana hubungan yang mereka jalin. Komunikasi yang baik tentunya memudahkan kedua belah pihak menjalin kerja sama”68(WII/WKS/B7-20/060622)

67 Hasil Wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

68 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

(13)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah mangatakan bahwa wujud kegiatan yang telah dilaksanakan antara pihak sekolah dan pihak luar di antaranya gotong royong untuk perlombaan Adiwiyata nasional dan pendaftaran peserta didik baru. 69(WIII/WH/B51-59/070622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyatakan bahwa wujud kegiatan humas dalam menyampaikan informasi harus benar nyata adanya. Seperti memberishkan lingkungan dari situlah informasi akan tersampaikan dengan baik. 70(WIV/G/B28- 35/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

“Wujud kegiatan yang ingin dibangun pihak sekolah dengan pihak luar termasuk saya ya mungkin kerjasama yang baik dengan mendukung semua kegiatan yang ada disekolah ya tentunya. Dan jika ada kritikan ataupun saran dari kami pihak sekolah tentunya harus menerima dengan baik. Saya selaku wali murid tidak pernah melihat konflik besar antara pihak luar dan sekolah ya. Jika adapun ya perbedaan pendapat saat rapat untuk melaksanakan kegiatan”71(WV/WM/B19-25/030622)

69 Hasil wawancara waka Humas pada hari Selasa, 07 Juni 2022

70 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

71Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(14)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa wujud kegiatan yang ingin kita ciptakan ya tentunya saling membangun. Kritik dan saran diterima dengan baik. Jika sudah ada komunikasi yang baik dengan sendirinya akan meningkatkan citra baik juga dari sekolah.72(WVI/KB/B16- 23/160722)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarakan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto yang menyatakan bahwa wujud kegiatan yang ingin dicapai tentunya kegiatan yang saling bekerjasama dalam kegiatan apapun seperti gotong royong dan sebagainya.

Untuk selama ini sekolah menerima keritikan dan saran dari pihak luar tanpa adanya koflik besar yang terjadi. 73(WVII/RW/B16- 23/170622)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa:

“Menurut saya selaku masyarakat disini, wujud kegiatan yang berguna menyukseskan lembaga pendidikan adalah wujud kegiatan yang mana kedua belah pihak saling mendukung kegiatan yang dibuat oleh sekolah dan pihak humas, seperti rapat, gotong royong dan kegiatan lainnya.

72 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

73 Hasil wawancara RW sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

(15)

Kami selaku sasaran humas ikut serta dalam kegiatan tersebut. tentunya jikaada kritik dan saran pihak sekolahmenerima langsung. Selama saya berada disini tapi tidak ada konlik besar antara sekolah dan pihak luar ya nak dan intinya ktitik harus dikelola dengan baik”74(WVIII/RT/B22-30/170622)

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan bahwa wujud kegiatan yang ingin diwujudkan bersama pihak luar tentunya wujud yang yang membangun kerjasama antara sekolah dan masyarakat. dimana pihak sekolah menerima kritik dan saran sebagai masukan untuk memperbaiki kearah yang lebih baik lagi.75(WIX/M/B23-26/030622)

Observasi yang dilakukan selama penelitian membuktikan bahwa:

“Saat perlombaan Adiwiyata tingkat Nasional seluruh orang tua peserta didik ikut serta dalam membantu program tersebut. Bukan hanya dari orang tua peserta didik namun masyarakat sekitar ikut membantu menyukseskan perlombaan tersebut. Dari kerja sama antara pihak sekolah dan luar sekolah dapat diliihat sekolah SMPN 1 Bantan semakin gagah dengan Plang nama yang terpampang menghadap ke arah jalan besar yang berwarna hijau kekuningan tepat seperti diding sekolah yang berwarna hijau dagaj kebiruan. Pohon-pohon di sekitaran sekolah dibentuk dengan berbagai macam karakter lucu yang menambahkan keunikan dari sekolah tersebut. keunikan dari sekolah tersebut diharpakan akan menambah jumlah dari peserta didik yang akan masuk nantinya serta akan menimbulkan citra positif sekolah juga”76

74 Hasil wawancara RT sekitra SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

75 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1 Bantan pada hari, Jumat 03 Juni 2022

76 Hasil catatan lapangan di SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(16)

Setelah melakukan wawancara kepada informan mengenai peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah di SMPN 1 Bantan, informasi tersebut juga dikuatkan oleh dokumentasi.

Adapun dokumentasinya sebagai berikut:77

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa peran humas sebagai penghubung sudah melakukan wujud kegiatan dalam menyampaikan informasi. Kegiatan tersebut dilakukan dengan bekerja sama dengan pihak sekolah maupun pihak luar dengan tujuan menyukseskan kegiatan sekolah.

2) Peran humas sebagai pengkomunikasi

Peran humas sebagai sebagai pengkomunikasi tentunya pihak humas harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik secara lisan maupun tulisan dengan arti informasi yang diberikan dapat tersampaikan dengan baik pula kepada sasaran humas.

77 Hasil dokumentasi gotong royong orang tua Wali Murid dan masyarakat sekitar, sumber Tu SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(17)

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Informasi yang sering disampiakan sekolah kepada pihak sasaran humas meliputi informasi kegiatan kebersihan, penghijauan, penerimaan peserta didik baru yang mana informasi tersebut disampaikan pihak humas dengan baik adan akurat. Pihak humas menyamaikan informasi menggunakan media elektronik maupun media masa. Dan apabila terjadi kesalahan dalam penyampaian informasi, maka pihak humas akan menyampaikan informasi atau mengupdate informasi melalui media elektronik maupun media masa”78(WI/KS/B164-174/030622)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Informasi yang diberikan tentunya kegiatan sekolah seperti kegiatan rapat. Untuk media penyampaian informasi ada melalui media elektronik dan surat. Untuk saat ini humas sudah mampu menyampaikan informasi dengan baik.

walaupun ada sedikit kendala dikarenakan tidak semua peserta didik mempunyai hp android dan keterbatasan jaringan. Cara mengatasai masalah tersebut pihak humas tetap memberikan informasi menggunakan surat”79(WII/WKS/B143-153/060622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

“Untuk Informasi kegiatan miaslanya penerimaan peserta didika baru, acara perpisahan dan banyak lagi. Untuk saat ini pihak humas sudah menyampaikan informasi dengan baik, tepat dan akurat. Untuk media elektronik misalnya

78 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

79 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

(18)

whatsapp, surat, sepanduk, baleho. Sedangkan untuk kendala dalam menyampaikan informasi yang karena kuota, jaringan dan ada beberapa orang dari peserta didik kita belum mempunayi hp android. Tentunya kita memberikan informasi menggunakan surat”80 (WIII/WH/B146-157/07062)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyaakan bahwa:

“Untuk Informasi yang diberikan pihakhumas kepada sasaran humas yaitu penerimaan peserta didik baru, kegiatan sekolah. tentunya saat ini humas ekolah sudah berkomunikasi baik kepada sasaran humas dalam menyampaikan informasi. Informasi yang diberikan melalui media elektronik maupun media cetak. Maupun secara langsung ataupun tidak langsung dan tidak smeua peserta didik mempunyai hp android. Salah satu caranya adalah memberikan infromasi secara langsung kepada sasaaran humas”81 (WIV/G/B106-177/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

“Saya selaku orang tua wali murid dari anak kelas VII tentunys sering mendapatkan informasi dari sekolah seperti kegiatan rapat komite, perpisahan, acara-acara peserta didik. Dan untuk saat ini sekolah sudah menyampaikan informasi dengan baik kepada kami. Kalau untuk ppenyampaina informasi ke kita menggunakan surat dan ada juga mengguanakan grup whatsapp. Jika ada masalah tentunya harus diselesaikan masalah”82(WV/WM/B44-54/030622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa informasi yang diberikan tentunya seperti

80 Hasil wawancara waka humas SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

81 Hasil wawancara guru SMPN 1Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

82 Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(19)

kegiatan sekolah dengan tujuan menyukseskan lembaga pendidikan. Sejauh ini humas sudah mapu menyapaikan informasi dengan baik baik megunakan media elektronik dan sebagainya.

83(WVI/KB/B38-46/160622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarankan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto yang menyatakan bahwa:

“Informasi yang diberikan kepada kami tentunya inormasi mengenai kegiatan sekolah seperti gotong royong untuk pertandingan adiwiyata, perpishaan dan leian sebagainya.

Humas juga sudah mampu memberikan informasi dengan baik kepada kita. Informasi yang diberikan kepada kami biasanya menggunakan surat terkadang ada dari pihak guru menelpon. Untuk hambatan saya urang mengetahui84(WVII/RW/B35-43/170622)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa informasi yang dberikan kepada kita tentunya informasi mengenai kegiatan sekolah. kegiatan tersebut diinformasikan kepada kita melalui surat atau pihak sekolah meminta RT, RW , orang tua peserta didik dan masyarakat untuk ikut serta. 85(WVII/RT/B42-52/170622)

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan bahwa informasi

83 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

84 Hasil wawancara RW sekitra SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

85 Hasil wawancara RT sekitra SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

(20)

yang diberikan seperti kegiatan gotong royong, rapat, pertandingan adiwiyata tentunya informasi kegiatan sekolah.

biasanya sekolah menggunakan surat memberikan informasi kepada masyarakat.86(WIX/M/B47-55/030622)

Setelah melakukan wawancara kepada informan mengenai peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah di SMPN 1 Bantan, informasi tersebut juga dikuatkan oleh dokumentasi.

Adapun dokumentasinya sebagai berikut:87

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa peran humas sebagai pengkomunikasi sudah mampu memberikan informasi dengan baik tanpa mengurangi dan menambah informasi yang disampaikan. Informasi yang sampaikan tentunya mengenai seluruh kegaiatan sekolah. Informasi tersebut

86 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

87 Hasil dokumentasi mengenai website, sumber Tu SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(21)

disampaikan menggunakan media elektronik maupun media masa.

3) Peran humas sebagai pendukung

Peran Humas sebagai pendukung merupakan hal yang sangat berpengaruh besar, tanpa adanya dukungan dari pihak sekolah dan luar tujuan dari kegiatan sekolah tidak akan berjalan dengan lancar. Pendidikan dikatakan baik apabila ada kontribusi maupun dukungan dari pihak dalam maupun pihak luar.

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Tentunya humas sangat berperan aktif mendukung program sekolah demi kelancaran kegiatan yang akan dilaksanakan. Seperti penanaman pohon untuk penghijauan, pembersihan lingkungan sekolah sesuai zonasi, sayafari ramadhan, program 3 s (senyum , sapa, salam) karena covid program tersebut belum bisa dilaksanakan. Program yang kita lakasnakan juga mendapat dukungan dari masyarakat dan masyarakat juga ikut berkontribusi dalam kegiatan tersebut. hanya saja ada pihak-pihak yang kurang peka terhadap program kegiatan yang dilaksnakan baik dari pihak internal dan pihak eksternal nya”88(WI/KS/B186-202/030622)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Tanpa adanya humas pihak eksternal tidak akan mengetahui kegiatan yang akan dilaksnakan oleh sekolah, kegiatan yang dilasanakan humas penanaman pohon untuk

88 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(22)

penghijauan, pembersihan lingkungan sekolah sesuai zonasi, sayafari ramadhan, program 3 s (senyum , sapa, salam) namun untuk 2 tahun belakangan ini kegiatan tersebut tidak dilaksanakan. Sebelum covid masyarakat, orang tua peserta didik ikut membantu melaksnakan kegiatan humas dan ada juga pihak-pihak yang tidak peka terhadap kegiatan yang telah dibuat humas”89(WII/WKS/B169-187/060622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

“Humas sangat berperan aktif terhadap kegiatan humas seperti Pawai, rapat komite, perpisahan, penanaman pohon untuk proses penghijauan, kalau dulu ramadhan itu ada syafari ramadhan. Sebenarnya program tersebut mendapat dukungan dari pihak eksterna sebelum masa pandemic.

Namun untuk saat ini program tersebut belum terlaksana semestinya. Program tidak berjalan dengan lancar juga ada sebabnya yaitu kurangnya kepekaan msyarakat terhadap sekolah”90 (WIII/WH/B171-189/170622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyaakan bahwa:

“Peran humas sangat mendukung tentunya. Menudukung kegitan seperti , rapat komite, perpisahan, penanaman pohon untuk proses penghijauan. Program tersebut mendapat dukungan dari pihak internal dan eksternal humas. Kendala yang sering muncul menghambat kegiatan humas seperti kurangnya rasa kepekaan atau tingkat kesadaran masyarakat rendah terhadap sekolah (hanya sebagian saja”91(WIV/G/B138-158/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

89 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

90 Hasil wawancara waka humas SMPN 1 Bantan pada hari Selasa. 07 Juni 2022

91 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

(23)

“Mendukung tentunya. Program kegiatannya seperti perlombaan dan lain-lain. Semuanya ikut mendukung.

Untuk Kendala yang sering dialami sekolah biasanya mengenai ksesadaran masyarakat atau orang tua peserta didik yang masih rendah. Dan cara untuk meningkatkan kesedaran ersebut dengan menyelesaikan masalah tersebut dengan bersama-sama dan selalu menginformasikan kegiatan sekolah melalui surat ataupun media lainnya. Dan cara untuk menghindari kendala tersebut tentunya mengikutsertakan semua wali murid untuk mengikuti rapat”92(WV/WM/B67-89/030622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa humas yang ada di sekolah tentunya mendukung semua kegiatan. Seperti kegiatan rapat dan gotong royong banyak sih. Tentunys semua pihak mendukung, namun yang menjadi kendala disini masih ada dari orang tua peserta didik yang tidak ikut serta membantu mendukung program tersebut. Misalannya orang tua dari anak kita yang di daerah liung. 93(WVI/KB/B58-76/160622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarankan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto yang menyatakan bahwa humas disekolah berperan aktif dalam mendukung program kegiatan. Program kegiatan seperti rapat komite, perpisahan, dan gotong royong. Semuanya ikut berkontribusi. Namun ada satu

92 Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

93 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

(24)

kendala yaitu masih ada orang tua yang tidak peka terhadap kegiatan humas. 94(WVII/RW/B56-73/170622)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa peran humas tentunya mendukung program kegiatan yang ada di sekolah. Seperti perpisahan dll.

Dukungan baik dari dalam maupun luar. Seperti warga sekolah dan masyarakat. namun ada satu kendala yaitu masih ada orang tua dari peserta didik tidak peka. Walupun sudah diberikan informasi. Naum tidak menghadiri kegiatan tersebut.

95(WVII/RT/B65-84/170622)

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan:

“Humas tentunya mendukung program yang ada di asekolah. Tentunya kegiatan seperti meningkatkan kualitas anak peserta didik. program yang ada di dukung pihak luar, maun ada juga yang tidak peka terhadap kegiatan.

Untuk kendala saya kurang mengetahui secara pasti, jika ada Kendala yang terjadi di sekolah tentunya harus diselesaikan bersama-sama.”96(WIX/M/B68-86/030622) Setelah melakukan wawancara kepada informan mengenai peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah di SMPN 1 Bantan, informasi tersebut juga dikuatkan oleh dokumentasi.

Adapun dokumentasinya sebagai berikut:97

94 Hasil wawancara RW sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

95 Hasil wawancara RT sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

96 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

97 Hasil dokumentasi acara perisahan, sumber Tu SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(25)

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa peran humas sebagai pendukung sudah berperan sebagaimana mestinya dalam mendukung program kegiatan yang ada di sekolah. Namun dalam mendukung program kegiatan masih terdapat kendala yang sering dihadapi salah satunya tingkat kesadaran dari pihak luar yang rendah.

4) Peran humas sebagai publikator

Peran humas sebagai publikator berarti humas bertugas mempublikasikan hasil-hasil kegiatan sekolah kepada pihak luar.

Kegiatan tersebut bisa dilakukan melalui media elektronik maupun media masa (seperti youtube, website, facebook, instagram, dan lain sebagainya). Selain humas sebagai publikator, humas berfungsi sebagai peantara komunikasi dari pihak sekolah dan masyarakat.

(26)

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Pihak sekolah dalam memberikan informasi kepada masyarakat atau orang tua peserta didik mengunakan media elektronik seperti whatsapp, website. Selain mengguanakn media elektronik sekolah juga masih menggunakan surat dalam menyampaikan informasi kepda sasasaran humas. Tentu saja dalam memberikan infomrasi baik mengguanakn media cetak maupun elektronik tentu saja terdapat kendala, biasanya kendala seperti jaringan tidak ada atau masih ada peserta didik yang belum mempunyai hp android. Jadi tugas kita sebagai pihak humas agar informasi tersebar merata kita tetap memberikan surat dalam memberikan informasi kepada masyarakat atau orang tua”98(WI/KS/B175-180/030622) Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Untuk pemberian informasi sekolah mengguanakn media eletronik dan media cetak. Selain menggunakan media tersebut biasanya mengguanakan rapat ataupun surat undangan. Untuk pemberian informasi kendala yang sering dihadapi adalah masih ada siswa dan orang tua yang belum mempunyai hp android, tentunya kita sebagai pihak humas tetap harus memberikan informasi misalnya datang langsung atau menitipkan salam kepada anak yang rumahnya dekat dengan peserta didik yang belum mempunyai hp”99(WII/WKS/B154-161/070622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

98 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

99 Hasil wawancara wakil Kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

(27)

“Pihak humas sekolah memberikan informasi kepada sasaran humas melalui 2 media yaitu media elektronik dan media elektronik. Selain mengguanakn media tersebut biasanya infoemasi akan disampaikan secara langsung kepada sasaran humas melalui komite atau pun rapat.

sedangkan yang menjadi kendala dalam pemberian informasi adalah masih ada beberpa dari peserta didik kita belum mempunyai hp android dan jauhnya jarak jaringan membuat mereka ketinggalan berita”100(WIII/WH/B158- 164/070622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyaakan bahwa:

“Media untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat media yang sering digunakan surat dan media elektronik.

Dengan tujuan untuk memudahkan informasi tersampaikan. Untuk kendala dalam penyampaian informasi tentunya masih ada dari anak didik yang belum mempunyai hp android dan kurangnya kepekaan atau kesadaran dalam mewujudkan sekolah yang berkualitas”101 (WIV/G/B118-125/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa :

“Pihak sekolah sudah memberikan informasi kepada pihak luar menggunakan hp dan ada juga surat. Selain menggunakan media tersebut untuk siswa atau orang tua yang belum mempunyai hp biasanya pihak humas sekolah langsung memberikan informasi ke orang tua wali murid.

Untuk kendala ya diatasi secara baik- baik102(WV/WM/B55-66/030622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa :

100 Hasil wawancara waka humas SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

101 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

102 Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(28)

“Setau saya untuk pemberian informasi kepada sasaran humas pihak sekolah sudah mengguanakan media elektronik ya dan surat. Intinya sudah semakin maju.

Untuk kendala yang sering saya dapatkan ada beberapa murid yang belum mempunyai hp android. Menurut saya ini bisa dikatakan kendala dalam meninkatkan citra positif sekolah ya”103(WVI/KB/B47-57/160622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarankan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto menyatakan bahwa:

“Pemberian informasi kepada kita sudah bagus. Dengan menggunakan surat kemudian untuk kendala hanya masyarakat atau orang tua peserta didik tertentu saja yang ikut serta. Cara mengatasi salah satunya dengan memberikan informasi secara langsung kepada atupun mencari tau apa yang menyebabkan mereka tidak hadir”104(WVII/RW/B44-55/170622)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa pihak humas sudah memberikan informasi kepada sasaran humas dengan menggunakan 2 media yang terpantau di saya saat ini. Dengan menggunakan media elektronik dan surat. Yang menjadi kendala saat gotong royong atau pun acara lainnya hanya orang tua peserta didik yang aktif saja yang mengikuti sedangkan yang lain tidak hadir.cara

103 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

104 Hasil wawancara RW sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

(29)

mengatasai masalah tentunya dengan melakukan pendekatan- pendekatan”105(WVIII/RT/B53-64/170622)

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan bahwa:

“Pihak sekolah sudah memerikan informasi setau saya menggunakan wahatsapp dan surat. Kalau untuk kendala pasti ada. ada dari mereka terkadang tidak mengetahui berita yang disebarkan melalui whatsapp, mungkin karna tidak ada paket dan lain sebagainya. Dan mengatasi masalah tersebut tentunya sekolah harus memberikan surat juga”106(WIX/M/B56-67/030622)

Setelah melakukan wawancara kepada informan mengenai peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah di SMPN 1 Bantan, informasi tersebut juga dikuatkan oleh dokumentasi.

Adapun dokumentasinya sebagai berikut:107

105 Hasil wawancara RT sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

106 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

107 Hasil dokumentasi media humas, sumber Tu SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(30)

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa peran humas sebagai publikator sudah dilaksanakan dengan baik dimana pihak sekolah sudah memberikan infromasi sesuai dengan tuntutan zaman. Yang menajadi kendala adalah ada dari beberpa peserta didik dan orang tua belum mempunyai hp yang menyebabkan mereka lambat mendapatkan informasi. Solusi dalam mengatasi masalah tersebut. pihak sekolah tetap memberikan informasi menggunakan surat.

b. Citra Positif Sekolah

1) Citra positif sebagai kehandalan (Realibility)

Citra positif sekolah sebagai kehanadalan (realibility) maksudnya Kemampuan sekolah dalam memberikan pelayanan harus sesuai dengan yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya.

Kinerja humas harus sesuai dengan harapan sasaran humas yang berarti ketepatan waktu, pelayanan yang sama untuk semua sasaran humas tanpa ada kesalahan, sikap yang simpatik dan arkurasi yang tinggi. Setiap pegawai harus memiliki kemampuan pengetahuan, keahlian, penguasaan, dan profesionalisme yang tinggi, sehingga aktifitas kerja menghasilkan bentuk pelayanan yang memuaskan tanpa ada keluhan dan kesan yang berlebihan atas pelayanan yang diterima masyarakat. Dengan adanya pelayanan yang baik tentunya akan meningkatkan citra positif bagi sekolah.

(31)

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Sekolah kita sudah memberikan pelayanan terpercaya tentunya kepada pelanggan pendidikan. Pelayanan yang diberikan berupa sarana dan prasarana sekolah dengan tujuan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan pendidikan.

Untuk kendala yang terjadi dalam memberikan pelayanan pendidikan adalah ada masysrakat yang menerima dengan pelayanan yang kita berikan dan ada yang tidak menerima pelayanan yang sudah ada. tapi kendala tersebut bukan sebagai penghambat yang besar. Dan cara untuk mengatasi masalah tersebut tentunya memberikan bukti langsung kepaada pelanggan pendidikan”108(WI/KS/B231- 245/030622)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Untuk pelayanan sudah diberikan semaksimal mungkin tergantung tanggapan dari masyarakat sendiri. Pelayanan yang diberikan seperti sarana dan prasarana sekolah.

Kendala yang sering muncul seperti walaupun sudah diberikan pelayanan yang maksimal masih ada saja masyarakat yang tidak peka terhadap pelayanan yang diberikan. Untuk mengatasi masalah tersebut pihak sekolah terus melalkukan pendekatan-pendekatan memberikan informasi mengenai sekolah kepada sasaran humas”109(WII/WKS/B221-238/070622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

108 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

109 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

(32)

“Pelayanan sekolah terhadap pelanggan pendidikan sudah diberikan sebaik mungkin. Bisa kita lihat seperti pelayanan sasana dan prasaraan. Kendala yang sering terjadi seperti sekolah sudah memberikan pelayanan yang maksimal namun ada juga masyarakat yang kurang peka menanggapinya. Dan solusi yang ampun dalam mengatasi masalah ini adalah tetap memberikan pelayanan sebaagi mungkin dengan melihatkan bukti nyata yang ada bahwa SMPN 1 Bantan ini sudah memberikan layanan yang baik”110(WIII/WH/B226-245/070622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyatakan bahwa :

“Pelayanan yang kami berikan kepada pelanggan sudah kami berikan sebaik mungkin dari segi memberi informasi dalam pelajaran, pelayanan sarana dan prasarananya.

Untuk kendala yang sering kami hadapi seperti kami sekolah sudah memberikan pelayanan yang bisa dikatakan bagus, namun masih ada juga penggunakan pendidikan yang kurang tanggap atau tidak peka terhadap pelayanan yang kami berikan. Solusinya kita sebagai pihak sekolah tetap memberikan layanan secara maksimal tanpa membeda-bedakan”111(WIV/G/B187-197/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

“Sekolah sudah memberikan layanan terpercaya kepada kita sebagai orang tua wali murid. Namun saya lihat untuk peserta didik hanya mengalami penambahan yang sedikit tidak seperti sekolah lain. Untuk mengatasi maslah tersebut tentunya peran humasnya lebih aktif memberikan pelayanan”112(WV/WM/B111-128/030622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I

110 Hasil wawancara waka humas SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

111 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

112 Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(33)

menyatakan bahwa sekolah sudah memberikan pelayanan yang baik selama ini. pelayanan yang diberikan seperti memenuhi kebutuhan pelanggan penididkan.113(WVI/KB/98-109/160622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarankan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto yang menyatakan bahwa sekolah sudah memberikan pelayanan yang bagus terhadap pihak luar maupu dalam. Pelayanan yang diberikan berupa memenuhi kebutuhan pelanggan pendidikan salah satunya. Tentunya dalam memberikan pelayanan ada yang menerima dan tidak.

114(VII/RW/B95-110/170622)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa selama ini pelayanan yang diberikan tentunya pelayanan yang tepat dan terpercaya kepada pihak luar termasuk saya selaku RT. Untuk saat ini sudah sesuai dengan kenyataanya. Untuk hambatan dalam memberikan pelayanan salah satunya ada pihak luar yang percaya dan ada yang tidak.115(VIII/RT/B107-122/170622)

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan bahwa:

113 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

114 Hasil wawancara RW sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

115 Hasil wawancara RT sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

(34)

“Saya selaku masyarakat di sini melihat pelayanan yang diberikan pihak sekolah kepada pihak luar dan dalam setau saya sudah sesuai. Seperti sudah memberikan pelayanan seperti sarana dan prasarana. Untuk kendala saya kurang mengetahui”116(WIX/M/B108-122/170622)

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa citra positif sebagai kehandalan (realibility) yang ada di SMP 1Bantan sudah berjalan sebagaimana mestinya. Pelayanan yang diberikan sekolah meliputi sarana dan prasarana sudah diberikan secara akurat. Namun dalam kegiatan ini masih ada kendala yang mempengaruhi seperti kesadaran sasaran humas yang rendah dan cara untuk mengatasi kendala tersebut adalah dengan memberikan pelayanan yang disertai bukti nyata.

2) Citra positif sebagai daya tanggap (Responsivensess)

Sekolah sangat menyadari pentingya kualitas layanan daya tanggap diberikan. Sasaran humas yang mendapat pelayanan sangat membutuhkan penjelasan atas pelayanan yang diberikan agar pelayanan tersebut jelas dan dimengerti. Untuk mewujudkan dan merealisasikan hal tersebut, maka kualitas layanan daya tanggap mempunyai peranan yang sangat penting atas pemenuhan berbagai penjelasan dalam kegiatan pelayanan dalam masyarakat.

Apabila pelayanan daya tanggap diberikan dengan baik, penjelasan yang mendetail, penjelasan yang mengarahkan yang bersifat membujuk, apabila hal tersebut secara jelas dimengerti

116 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(35)

individu yang mendapat pelayanan, maka secara langsung pelayanan daya tanggap dianggap berhasil dan menjadi suatu bentuk keberhasilan dari prestasi humas.

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan pendidikan semua pihak ikut termasuk seluruh warga sekolah, semuanya memberikan pelayanan terbaik mudah dimengerti dengan tujuan kebutuhan dari pelanggan pendidikan akan terpenuhi. Dan apabila terjadi kesalahan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan pendididkan tentunya kampihak internal akan akan melakukan pendekatan-pendekatan dan melakukan rapat mengenai masalah yang terjadi dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan pendidikan”117(WI/KS/B257- 263/030622)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Dalam memberikan pelayanan kepada sasaran humas semua pihak ikut serta membantu tentunya baik itu dari pihak internal maupun eksternalnya. Dan jika terjadi kesalahan yang dilakukan pihak internal tentunya kita cepat tanggap menangani masalah yang sedang terjadi”118 (WII/WKS/B255-262/060622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

117 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

118 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

(36)

“Dalam memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan pendidikan tentunya semua pihak atau warga sekolah ikut membantu karena dari kerjasama yang baiklah akan terbentuk citra yang positif. Jika terjadi kesalahan pihak internal sekolah selalu cepat tanggap menangani masalah dengan tujuan agar konflik tidak berkepanjangan”119(WIII/WH/B260-267/070622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyaakan bahwa:

“Tentu saja semua warga sekolah, termasuk guru beserta stafnya ikut serta lah membantu memberikan pelayanan, pelayanan yang sifatnya membujuk akan menimbulkan citra yang bagus juga dari masyarakat atau publik. Apabila terjadi kendala dalam pelayanan pendidikan tentunya warga sekolah akan mencari sumber masalah dan memperbaiki secepat mungkin”120(WIV/G/B206- 213/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

“Pihak internal ikut serta dalam memberikan layanan kepada kami selaku orang tua peserta didik. Apa yang kita butuhkan mereka selalu membantu. Dan apabila terjadi kesalahan dari pemberian informasi atau pelayanan mereka segera mungkin memperbaiki dan memberikan pelayanan terbaiknya”121(WV/WM/B129-143/030622) Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa semua pihak ikut seta dalam pemberian

119 Hasil wawancara waka humas SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

120 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

121 Hasil wawancara wali murid SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(37)

layanan yang dibutuhkan pelanggan pendidikan. Mungkin jika terjadi kesalahan phak internal segera mungkin mengatasi masalah tersebut.122(WVI/KB/B110-122/160622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarankan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto menyatakan bahwa:

“Untuk pemberian pelayanan tentunya pihak dalam seperti warga sekolah ikut serta ya nak. Mereka tentunya memberikan pelayaan pendidikan yang dibutuhkan peserta didik yang paling utama kemudia pihak luar seperti orang tua peserta didik, masyarakat dan pihak lannya. Dan jika terjadi kesalahan tentunya secepat mungkin mengatasi masalah tersebut”123(WVII/RW/B111-120/170622)

Pernyataan dari RW yang kemudian diperkuat oleh wawancara VIII yaitu bapak Said Hasan Sarpawi, M.Pd selaku RT yang menyatakan bahwa semua warga sekolah ikut membantu memberikan pelayanan yang terpercaya kepada pelanggan pendidikan tentunya. Dan jika terjadi masalah dalam memberikan pelayanan mereka cepat mengatasi masalah tersebut dengan rapat yaaa dan banyak cara untuk mengatasi masalah.124(WVIII/RT/B123-134/170622)

122 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

123 Hasil wawancara RW sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

124 Hasil wawancara RT sekitar SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 17 Juni 2022

(38)

Observasi yang dilakukan selama penelitian membuktikan bahwa:

“Saat peneliti mengunjungi SMPN 1 Bantan untuk melakukan penelitian, peneliti mengapresiasi pelayanan yang ada di SMPN 1 Bantan, baik itu pelayanan dari warga sekolahnya maupun sarana pendukung lainnya. Saat melkukan penelitian peneliti, melihat banyak perubahan yang ada di sekolah tersebut, banguann yang tersususn rapi, motor yang tersusun rapi, serta bunga dan pohon yang indah menari jika terkena hembusan angin.

Perubahan-perubahan itu nyata adanya. Tidak ada sampah satupun yang berserak dihalaman sekolah. Suasana semakin sejuk ketika hujan turun melanda, peserta didik berlarian menuju kelas untuk berteduh”125

Pernyataan di atas kemudian diperkuat lagi oleh wawancara IX ibu Ziantiana selaku masyarakat menyatakan bahwa:

“Dalam memberikan pelayanan pihak yang berada di sekolah tentunya ikut serta membantu setau saya. Jika ada kesalahan dalam memnerikan pelayanan mereka akan cepat mengatasai masalah tersebut tentunya dengan cepat.

Mereka membantu memberikan apa yang dibutuhkan oleh peserta didik ya tentunya nak”126(WIX/M/B123- 136/030622)

Setelah melakukan wawancara kepada informan mengenai peran humas dalam meningkatkan citra positif sekolah di SMPN 1 Bantan, informasi tersebut juga dikuatkan oleh dokumentasi.

Adapun dokumentasinya sebagai berikut:127

125 Hasil catatan lapangan di SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

126 Hasil wawancara masyarakat sekitar SMPN 1Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

127 Hasil dokumentasi pelayanan humas, sumber Tu SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(39)

Berdasarkan semua uraian di atas, dapat dirangkum bahwa citra positif sebagai daya tanggap (responsivensess) yang ada di SMPN 1 Bantan tentunya sudah memberikan layanan yang bagus, layanan yang mudah dimengerti oleh sasaran humas. Dan apabila terjadi kendala dalam memberikan layanan kepada sasaran humas, pihak humas akan memperbaiki secara cepat dan mencari solusi dalam mengatasi pelayanan yang masih terkendala.

3) Citra positif sebagai jaminan (Assurance)

Setiap bentuk pelayanan memerlukan adanya kepastian atas pelayanan yang diberikan. Bentuk dari kepastian dari suatu pelayanan sangat ditentukan oleh jaminan dari pengurus sekolah yang memberikan pelayanan, sehingga orang yang menerima pelayanan merasa puas dan yakin bahwa segala bentuk urusan pelayanan yang dilakukan tuntas dan selesai sesuai dengan

(40)

kecepatan, ketepatan, kelancaran dan kualitas layanan yang diberikan.

Jaminan atas pelayanan yang diberikan oleh sekolah sangat ditentukan oleh kinerja pelayanan, sehingga diyakini bahwa pihak sekolah mampu memberikan pelayanan yang handal, mandiri dan profesional yang berdampak pada kepuasan pelayanan yang diterima. Selain dari kinerja pelayanan, jaminan dari suatu pelayanan juga ditentukan dari adanya komitmen sekolah yang kuat, yang menganjurkan agar setiap staf sekolah memberikan pelayanan secara serius dan sungguh-sungguh untuk memuaskan sasaran humas.

Hasil wawancara I Kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Ir Sulastri tentang peran humas, dinyatakan oleh Kepala sekolah bahwa:

“Tentunya dengan bukti, misalnya mengikut sertakan anak pada acara seperti safari ramadhan. Walaupun humas kualitasnya bedalah karenakan mereka disana dituntut pelajaran agaya sekolah umum tetapi tidak meninggalkan ilmu agama. Hanya saja pembedanya jika sekolah madrasah lebih menekankan ilmu agama, sekolah kita kebalikannya tapi tidak melupakan pelajaran agama. Yang dilakukan sekolah jika ada masyarakat yang masih ragu, jadi kepala sekolah beserta guru-guru yang ada di SMPN 1 terus memberikan bukti-bukti yang mana menunjukkan kualitas seperti berprestasi”128(WI/KS/B272-290/030622)

128 Hasil wawancara kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

(41)

Pernyataan Kepala sekolah tersebut dikuatkan oleh wawancara II wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan Ibu Sri Rahayu bahwa:

“Cara menghilangkan keraguan dari masyrakat tentunya melakukan pendekatan-pendekatan kepada anak-anak dan melibatkan secara langsung dalam kegiatan sekolah misalnya penanaman pohon tadi penanaman pohon bakau, jadi dengan sendirinya masyarakat akan percaya kepada sekolah. dan tidak lupa pula perbaikan-perbaikan sarana prasarana tetap tingkatkan. Untuk meyakinkan kita harus memperlihatkan bukti nyata agar mereka percaya”129(WII/WKS/B270-286/060622)

Untuk menguatkan pernyataan tersebut, kepala sekolah sengaja memanggil Waka Humas SMPN 1 Bantan untuk melakukan wawancara III oleh Ibu Khuzaimah bahwa:

“Cara menghilangkan keraguan masyarakat dengan memberikan bukti-bukti nyata tentunya. Contoh siswa kita tukan banyak yang berprestasi tu ha, kita kasi mereka rewrad. Mungkin ini lagi ya acara seperti apa itu yang bulan ramadhan aaaa syafari ramadhan. Tu nantikan akan meyakinkan masyarakat bahwa sekolah kita walupun bukan sekolah keagaaman agamanya juga bagus. Untu membuat masyarakat yakin yaa tentunya sekolah seperti guru dan stanya ikut serta memberikan bukti-bukti nyata yaaa kepada masyarakat seperti memberikan informasi tu, informasi terpercaya tentunya bukan info bohongan”130 (WII/WH/B275-292/070622)

Lebih lanjut, Wawancara ke IV seorang guru SMPN 1 Bantan Ibu Rafika Sari Daulay yang menyaakan bahwa:

“Cara menghilangkan keraguan masyarakat tentunya dengan memberikan bukti-bukti nyata dengan adanya bukti nyata. Tentunya akan menjadid respon yang positif terhadap masyarat atau orang tua peserta didik. Dengan

129 Hasil wawancara wakil kepala sekolah SMPN 1 Bantan pada hari Senin, 06 Juni 2022

130 Hasil wawancara waka humas SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

(42)

adanya bukti nyata yang diberikan pihak internal kepada pelanggan pendidikan dengan sendirinya akan terbentuk citra positif”131(WIV/G/B221-230/070622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat melalui wawancara ke V oleh Ibu Lina selaku orang tua wali murid perwakilan kelas VII, VIII, IX menyatakan bahwa:

“Setau saya pihak humas atau pun sekolah sudah meyakinkan kepada kita mengenai pelayanan pendidikan yang ada di SMPN 1 Bantan. Jika ada kesalahan atau kendala mereka langsung memperbaiki kendala yang terjadi, mungkin tujuannya untuk meyakinkan kembali”132(WV/WM/B144-152/030622)

Pernyataan tersebut kemudian diperkuat oleh Ketua Korwil Bantan melalui wawancara VI oleh bapak Zulfahmi, S.Pd.I menyatakan bahwa :

“Pihak internal sudah memberikan pelayanan yang baik dengan tujuan meyakinkan pelanggan pendidikan agar mereka percaya bahwa SMPN 1 Bantan mempunyai kualitas pendidikan yang bagus juga. Jika ada kendala tentunya mereka harus cepat mengatasi masalah tersebut dengan memberikan bukti”133(WVI/KB/B123- 136/170622)

Untuk menguatkan pernyataan di atas Ketua Korwil Bantan bapak Zulfahmi menyarankan kepada peneliti untuk melaksanakan wawancara VII kepada RW yang ada disekitar SMPN 1 Bantan yaitu bapak Suprianto yang menyatakan bahwa menurut saya pihak sekolah sudah meyakinkan pihak luar mengenai pelayanan yang ada di SMPN 1 Bantan dengan

131 Hasil wawancara guru SMPN 1 Bantan pada hari Selasa, 07 Juni 2022

132 Hasil wawancara wali murid SMPN 1Bantan pada hari Jumat, 03 Juni 2022

133 Hasil wawancara Korwil Bantan pada hari Kamis, 16 Juni 2022

Referensi

Dokumen terkait

 Pemain yang ketahuan pertama adalah calon sebagai penjaga pada permainan selanjutnya, kalau dalam permainan tersebut tidak kebentengan (benteng atau pos jaga

Sayap Thoraks Abdomen Bactrocera carambolae Pita hitam pada garis costa dan garis anal,sayap bagian apeks berbentuk seperti pancing Skutum kebanyakan berwarna hitam

Panjang lapisan batubara secara horizontal diukur pada kombinasi kedua sayatan tersebut dengan sekala 1 : 1500 dengan menggunakan benang dan mistar, Kemudian

Hasil dari penelitian ini dapat memberikan informasi dengan memetakan lokasi hiposenter dan episenter agar dapat mendelineasi zona dengan permeabilitas yang relatif

Perusahaan adalah tempat dimana berlangsungnya sebuah transaksi serta pendistribusian dari sebuah kegiatan usaha dan jasa yang memiliki tempat naungan yaitu kantor,

Dengan diberlakukannya Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah

SESI MULA DITAWARKAN SELEPAS SEMAKAN SEMAKAN SEMULA PELAKSANAAN AUDIT COPPA SWAAKREDITASI LULUS MESYUARAT SWA (2010-2015) PERAKUAN SENAT (MINIT) AKREDITASI

Dalam  kenyataan  di  lapangan  banyak  ditemui  kebijakan  lokal  yang  didasarkan  atas  pengamatan  masyarakat  setempat  secara  turun  temurun.  Kebijakan