DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR. Pendahuluan. 1. A. Latar Belakang B. Maksud dan Tujuan C. Landasan Hukum D. Sistematika Penulisan...

(1)

i

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kita Panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmatNya. Rencana Strategis (RENSTRA) PD Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016 - 2021 telah selesai disusun.

Rencana Strategis (RENSTRA) PD Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukoharjo ini diharapkan dapat dijadikan acuan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian kegiatan PD Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukoharjo selama 5 (lima) tahunan. Semoga upaya PD Kabupaten Sukoharjo menjadi lebih terarah dan terukur.

Kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) PD Satuan Polisi Pamong Praja ini disampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi yang tinggi serta kerja keras demi tercapainya visi dan misi Pemerintah Daerah serta PD Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukoharjo dalam meningkatkan Pelayanan kepada masyarakat dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan daerah di Kabupaten tercinta.

(2)

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

KATA PENGANTAR ... Ii DAFTAR ISI ... Iii BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... ... 1

B. Landasan Hukum ... 3

C. Maksud dan Tujuan ... 5

D. Sistematika Penulisan ... 5

BAB II GAMBARAN PELAYANAN... 7

A. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi ... 7

B. Sumber Daya Perangkat Daerah ... 21

C. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ... 23

D. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan. ... 36

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI ... 38 A. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah 38 B. Telaah Visi dan Misi Bupati dan wakil Bupati Terpilih ... 41

C. Telaah Renstra Kementrian/Lembaga ... 38

D. Penentuan Isu-isu Strategis ... 39

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN DAN ARAH KEBIJAKAN 41

A. Visi dan Misi Perangkat Daerah 2016-2021 ... 41

B. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah ... 42

C. Strategi dan Kebijakan Perangkat Daerah 42 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF ... A. Program Umum ... B. Program yang terkait dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi... 50 51 51 BAB VI INDIKATOR KINERJA MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD 2016 – 2021 ... 66 BAB VII PENUTUP ……… 51

(3)

iii DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……… i

DAFTAR ISI………. ii

Pendahuluan………. 1

A. Latar Belakang………... 1

B. Maksud dan Tujuan ………... 1

C. Landasan Hukum………... 2

D. Sistematika Penulisan………... 3

Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2016……… 4

A. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2016………... 4

B. Pengukuran Pencapaian Sasaran………... 5

C. Keuangan……….. ... 5

D. Evaluasi dan Analisis………... 6

Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2017………. 8

Usulan Program dan Kegiatan Tahun 2018……… 9

Lampiran………. 11

Penutup………. 10

(4)

iv

(5)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

1 BAB I

A. Latar Belakang

Pemerintah Indonesia telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 yang disusun sebagai penjabaran dari Visi, Misi, dan Agenda (Nawa Cita) Presiden/Wakil Presiden. Nawa Cita ke 2 “Kami akan membuat Pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya, dimana target pertama yaitu Memulihkan kepercayaan Publik melalui reformasi Sistem kepartaian, Pemilu, dan Lembaga perwakilan dengan indikator keberhasilan yaitu 100 %.

Kementerian/Lembaga/Daerah (K/L/D) melibatkan masyarakat dalam penyusunan dan pengawasan pelaksanaan Anggaran dan rencana pembangunan Daerah pada tahun 2016. Konsep pelibatan masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah inilah yang perlu diterapkan oleh pemerintah daerah.

Perencanaan pembangunan daerah merupakan satu kesatuan sistem perencanaan pembangunan nasional sebagaimana perwujudan amanat regulasi Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2005-2025, serta Pasal 264 ayat (1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Selanjutnya berdasarkan pasal 15 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah, dinyatakan bahwa Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ditetapkan paling lama 6 (enam) bulan setelah kepala daerah dilantik.

Perencanaan pembangunan daerah adalah suatu proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada suatu daerah dalam jangka waktu tertentu. Berdasarkan durasi waktunya, perencanaan meliputi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), RPJMD, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Dokumen RPJMD ialah penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah yang penyusunannya berpedoman pada RPJPD. Implementasi RPJPD Kabupaten Sukoharjo 2005–2025, telah memasuki tahapan Pembangunan Lima Tahun Ketiga.

Tahapan Pembangunan Lima Tahun ketiga ini menjadi bagian yang integral dengan visi dan misi dalam kepemerintahan Bupati Sukoharjo periode 2016–2021 sebagai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021.

RPJMD Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016-2021, merupakan penjabaran lebih lanjut dari visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih dalam Pemilihan Kepala

(6)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

2

Daerah (Pilkada) serentak pada tanggal 9 Desember 2015 yaitu H. Wardoyo Wijaya, SH.,MH dan Purwadi, SE.,MM. Selain itu penyusunannya RPJMD Tahun 2016-2021 berpedoman pada RPJPD, serta memperhatikan RPJM Provinsi dan RPJMN. RPJMD Kabupaten Sukoharjo memuat gambaran umum kondisi daerah Kabupaten Sukoharjo, gambaran pengelolaan keuangan daerah serta kerangka pendanaan, isu- isu strategis, visi, misi, tujuan dan sasaran, strategi dan arah kebijakan, kebijakan umum dan program pembangunan daerah, indikasi rencana program prioritas, penetapan indikator kinerja daerah, pedoman transisi dan kaidah pelaksanaan. Dalam Penyusunan RPJMD Tahun 2016-2021 ini tidak terlepas dari pelaksanaan pembangunan pada periode waktu sebelumnya dari berbagai rangkaian dan periodisasi kepemimpinan daerah sesuai dengan penekanan dan tema yang didasarkan pada berbagai perspektif, kondisi dan perkembangan pembangunan saat itu. Untuk itulah maka penyusunan RPJMD Tahun 2016-2021 disusun dengan strategi keberlanjutan yaitu dengan prinsip tetap memperhatikan program-program pembangunan yang dilaksanakan pada periode sebelumnya yang telah memberikan sejumlah hasil dan capaian pembangunan kesejahteraan sosial, ekonomi bagi masyarakat.

Sasaran RPJMD Tahun 2016-2021 diarahkan pada penguatan jalannya Pembangunan secara menyeluruh diberbagai bidang, terutama yang menekankan pada keterwujudan kualitas sumber daya manusia, pengoptimalan pemanfaatan potensi daerah,pemerataan pembangunan melalui pengembangan wilayah, sarana danprasarana, yang didukung dengan tata pemerintahan yang baik dan aparaturyang profesional serta dalam rangka penguatan kondisi daerah yang aman,damai, tertib dan tentram melalui penegakan supremasi hukum.

Dokumen RPJMD Tahun 2016-2021 diperlukan agar hasil-hasil pembangunan yang sudah dicapai sebelumnya dapat terjamin keberlanjutannya dan permasalahan serta tantangan yang sedang dihadapi daerah dapat diatasi dengan lebih optimal. Oleh karena itu, dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah perlu dipertimbangkan program pembangunan yang mampu beradaptasi dengan perubahan yang demikian cepat.

Sebagai pijakan perencanaan pembangunan untuk kurun waktu lima tahun kedepan, maka pada RPJMD Tahun 2016-2021 tercantum indikasi rencana program prioritas tahunan daerah yang akan dilaksanakan untuk kurun waktu lima tahun. Oleh karenanya RPJMD Tahun 2016-2021 menjadi rujukan dalam penyusunan perencanaan tahunan daerah dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) pada kurun waktu 2016-2021. RPJMD memuat tolok ukur kinerja pembangunan pemerintah Kabupaten Sukoharjo selama lima tahun.

RPJMD Tahun 2016-2021 selanjutnya menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra PD), yang dijabarkan

(7)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

3

menjadi kebijakan, program strategis dan operasional dalam rangka menangani isu strategis dan peningkatan pelayanan publik untuk jangka waktu 5 (lima) tahun.

Dalam rangka pelaksanaan Renstra Tahun 2016-2021 dijabarkan dalam Rencana Kerja PD (Renja PD) sebagai suatu dokumen perencanaan tahunan Satpol PP Kabupaten Sukoharjo yang memuat program dan kegiatan.

Renstra Perangkat Daerah Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016-2021 ini memerlukan dukungan semua pihak dalam pelaksanaannya yang pada akhirnya diharapkan dapat menciptakan kondisi masyarakat Sukoharjo yang aman, tenteram dan dinamis didukung Aparatur Polisi Pamong Praja yang profesional.

B. Landasan Hukum

Penyusunan Renstra Satpol PP Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016-2021 berdasarkan pada :

1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;

2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;

7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

8. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

9. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang Undangan;

10. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah beserta perubahannya;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan Dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

(8)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

4

15. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;

16. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional;

17. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Masyarakat;

18. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;

19. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

20. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional;

21. Peraturan Pemerintah Nomor 6 tahun 2010 tentang Polisi Pamong Praja;

22. Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengundangan dan Penyebarluasan Peraturan Perundang-undangan;

23. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

24. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2025;

25. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah 2009-2029 Provinsi Jawa Tengah;

26. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018;

27. Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 1 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah Kabupaten Sukoharjo;

28. Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 1 Tahun 2010 tentang Pokok- pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

29. Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 3 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Sukoharjo Tahun 2005-2025;

30. Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 14 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sukoharjo Tahun 2011-2031;

(9)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

5

31. Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 5 Tahun 2012 tentang Tata Cara Perencanaan Pembangunan Daerah.

32. Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sukoharjo.

C. Maksud dan Tujuan 1. Maksud

Rencana Strategis (Renstra) Satpol PP Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016-2021 disusun dengan maksud :

a. Memberikan arah kebijakan dalam pelaksanaan tugas selama 5 (lima) tahun dan sebagai pedoman penyusunan Rencana Kerja (Renja) Satpol PP Kabupaten Sukoharjo.

b. Menjadi tolok ukur kinerja Satpol PP Kabupaten Sukoharjo.

2. Tujuan

Rencana Strategis (Renstra) Satpol PP Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016-2021 disusun dengan tujuan :

a. Menjabarkan visi dan misi kedalam tujuan, sasaran, dan indikator kinerja pembangunan daerah di Kabupaten Sukoharjo selama 5 (lima) tahun ke depan, sehingga rencana pembangunan daerah yang telah ditetapkan dapat terwujud

b. Untuk mengintegrasikan program-program pembangunan di daerah dalam rangka penyusunan program 5 (lima) tahunan, serta menjamin konsistensi perencanaan dan komitmen terhadap kesepakatan program dan kegiatan yang sesuai dengan prioritas dan kebutuhan Satpol PP.

c. Untuk menjamin keterkaitan perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan program – program dan kegiatan serta akuntabilitasnya.

d. Mewujudkan penggunaan sumber daya secara efektif, efisien, berkeadilan, dan berkelanjutan

D. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renstra Perangkat Daerah Satpol PP Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016-2021 terdiri dari 7 (tujuh) bab. Secara garis besar , tiap-tiap bab menguraikan sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan latar belakang, landasan hukum penyusunan , maksud dan tujuan serta sistematika penulisan .

(10)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

6

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

BAB ini memaparkan informasi tentang tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki Perangkat Daerah dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilakan melalui pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah periode sebelumnya, mengemukakan capaian program prioritas Perangkat Daerah yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya, dan mengulas hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra Perangkat Daerah ini.

BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI SATPOL PP

Bab ini terdiri dari uraian tentang Identifikasi Permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan PD, telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih, dan penentuan isu-isu strategis.

BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Pada Bab ini diuraikan tentang visi dan misi Perangkat Daerah, tujuan dan sasaran jangka menengah Perangkat Daerah serta strategi dan kebijakan Perangkat Daerah.

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN , INDIKATOR KINERJA , KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Pada Bab ini dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja , kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif.

BAB VI. INDIKATOR KINERJA SATPOL PP YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Perangkat Daerah yang secara langsung menunjukan kinerja yang akan dicapai Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

BAB VII. PENUTUP

Pada Bab ini memuat kaidah transisi dan pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah.

(11)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

7 BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

A. Tugas, Pokok, Fungsi dan Struktur Satpol PP 1. Tugas, Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Bupati Sukoharjo Nomor 50 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja pada Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukoharjo, tugas pokok Satuan Polisi Pamong Praja adalah menegakkan Peraturan Daerah dan menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat.

Dalam melaksanakan tugas pokok dimaksud, Satpol PP Kabupaten Sukoharjo mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. perumusan kebijakan teknis bidang penegakan Perundang- undangan Daerah, ketertiban umum dan ketenteraman, perlindungan masyarakat serta kebakaran;

b. pelaksanaan kebijakan teknis bidang penegakan Perundang- undangan Daerah, ketertiban umum dan ketenteraman, perlindungan masyarakat serta kebakaran;

c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan dibidang bidang penegakan Perundang-undangan Daerah, ketertiban umum dan ketenteraman, perlindungan masyarakat serta kebakaran;

d. pelaksanaan administrasi Satuan Polisi Pamong Praja;

e. pengendalian penyelenggaraan tugas UPTD; dan

f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.

Sejalan dengan hal tersebut diatas Struktur Organisasi Satpol PP Kabupaten Sukoharjo adalah sebagai berikut :

a. Kepala Satpol PP, mempunyai tugas sebagai berikut :

1. merumuskan kebijakan Bupati di bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan

(12)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

8 penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat;

2. merumuskan program kegiatan Satpol PP sesuai peraturan perundang-undangan;

3. mengoordinasikan kegiatan di bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat;

4. mengarahkan tugas bawahan sesuai bidang tugasnya guna kelancaran pelaksanaan tugas;

5. melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dan Unit Pelaksana Satpol PP di kecamatan untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

6. mengendalikan seluruh kegiatan bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat berdasarkan peraturan perundang-undangan;

7. membina pelaksanaan kegiatan di bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat berdasarkan peraturan perundang-undangan;

8. memberikan rekomendasi dan/atau perizinan di bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat berdasarkan peraturan perundang-undangan;

9. mengevaluasi pelaksanaan kegiatan di bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat;

10. melaksanakan monitoring, evaluasi, dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang berlaku;

(13)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

9 11. membuat laporan pelaksanaan tugas kepada Bupati dan

pejabat yang berwenang;

12. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagai bahan masukan pengambilan kebijakan di bidang penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati, pemeliharaan dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat guna kelancaran pelaksanaan tugas; dan

13. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.

b. Sekretariat

Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kepala Satpol PP dalam merumuskan kebijakan, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan kegiatan perencanaan, monitoring, evaluasi, pelaporan, keuangan, kepegawaian dan umum.

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Sekretariat mempunyai fungsi:

a. pengoordinasian penyusunan kebijakan, rencana, program, kegiatan, dan anggaran di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja;

b. pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang meliputi keuangan, hukum, hubungan masyarakat, ketatausahaan, kearsipan, kerumahtanggaan, dan pelayanan administrasi di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja;

c. pengoordinasian, pembinaan dan penataan organisasi dan tata laksana di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja;

d. pengoordinasian dan penyusunan peraturan perundang- undangan serta pelaksanaan advokasi hukum di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja;

e. pengoordinasian pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan pengelolaan informasi dan dokumentasi;

(14)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

10 f. penyelenggaraan dan penatausahaan aset dan pelayanan pengadaan barang/jasa di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja;

g. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup tugasnya;

h. pengelolaan kepegawaian di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja; dan

i. pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan fungsinya.

Sub Bagian Perencanaan

Subbagian Perencanaan dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan di bidang perencanaan, data, informasi, dan program kerja di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja.

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Kepala Sub Bagian Perencanaan mempunyai fungsi:

1. menyusun program kegiatan Sub Bagian Perencanaan;

2. menjabarkan perintah atasan melalui pengkajian permasalahan agar pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

3. membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya, memberi petunjuk dan arahan guna peningkatan kelancaran pelaksanaan tugas;

4. melaksanakan koordinasi dengan Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi di lingkungan Satpol PP dan Kepala Satuan pada Unit Pelaksana Satpol PP di kecamatan untuk mendapatkan masukan, informasi guna mengevaluasi permasalahan agar diperoleh hasil kerja yang optimal;

5. menyusun Rencana Kegiatan Anggaran, Dokumen Pelaksanaan Anggaran, dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran sesuai dengan peraturan perundang-undangan;

6. menghimpun, meneliti dan mengoreksi bahan usulan dan laporan program kegiatan yang masuk dari Sekretariat dan

(15)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

11 masing-masing Bidang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

7. menyiapkan bahan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional untuk pengendalian;

8. menyiapkan bahan dalam rangka penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati, Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Satpol PP sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

9. mengevaluasi pelaksanaan kegiatan operasional di bidang perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan Satpol PP;

10. melaksanakan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan;

11. membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai dasar pengambilan kebijakan;

12. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas; dan

Sub Bagian Keuangan

Subbagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan di bidang pengelolaan keuangan di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja.

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai fungsi:

1. menyusun program kegiatan Sub Bagian Keuangan;

(16)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

12 3. membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya, memberi petunjuk dan arahan guna peningkatan kelancaran pelaksanaan tugas;

4. melaksanakan koordinasi dengan Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi di lingkungan Satpol PP dan Kepala Satuan pada Unit Pelaksana Satpol PP di kecamatan untuk mendapatkan masukan, informasi guna mengevaluasi permasalahan agar diperoleh hasil kerja yang optimal;

5. menyiapkan bahan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional untuk pengendalian;

6. melaksanakan pengelolaan, pengoordinasian, menyiapkan bahan proses pencairan dana dan pelayanan administrasi keuangan;

7. meneliti kelengkapan Surat Permintaan Pembayaran Langsung pengadaan barang dan jasa yang disampaikan oleh Bendahara Pengeluaran dan diketahui/disetujui oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan;

8. meneliti kelengkapan Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan, Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang, Surat Permintaan Pembayaran Tambahan Uang, Surat Permintaan Pembayaran Langsung gaji, dan tunjangan Pegawai Negeri Sipil serta penghasilan lainnya yang ditetapkan sesuai ketentuan perundang-undangan yang diajukan oleh Bendahara Pengeluaran;

9. melaksanakan verifikasi Surat Permintaan Pembayaran dan menyiapkan Surat Perintah Membayar;

10. melaksanakan akuntansi yang meliputi jurnal umum, buku besar dan buku besar pembantu;

11. menyiapkan laporan keuangan yang meliputi laporan realisasi anggaran, neraca dan catatan atas laporan keuangan;

12. melaksanakan koordinasi terhadap kegiatan lain yang berkaitan dengan keuangan yang dilaksanakan oleh Bidang-bidang di lingkungan Satpol PP;

13. mengevaluasi pelaksanaan kegiatan operasional di bidang perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan Satpol PP;

(17)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

13 14. melaksanakan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja

pelaksanaan tugas bawahan;

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Subbagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi pembinaan ketatausahaan, hukum, kehumasan, keorganisasian dan ketatalaksanaan, kerumahtanggaan, kearsipan, kepegawaian, pengelolaan dan penatausahaan aset dan pelayanan administrasi di lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja.

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi :

1. menyusun program kegiatan Sub Bagian Umum dan Kepegawaian berdasarkan peraturan perundang-undangan;

3. membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya, memberi petunjuk dan arahan guna peningkatan kelancaran pelaksanaan tugas;

4. melaksanakan koordinasi dengan Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi di lingkungan Satpol PP serta Kepala Satuan pada Unit Pelaksana Satpol PP di kecamatan untuk mendapatkan masukan, informasi guna mengevaluasi permasalahan agar diperoleh hasil kerja yang optimal;

5. menyiapkan bahan pelayanan urusan administrasi pengelolaan administrasi kepegawaian;

(18)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

14 6. membuat laporan rutin tentang kepegawaian, Daftar Urut

Kepangkatan dan daftar nominatif pegawai;

7. mengevaluasi pelaksanaan kegiatan operasional di bidang administarsi umum, organisasi dan tatalaksana, pengurusan rumah tangga, perlengkapan, dokumentasi, perpustakaan dan kearsipan;

8. menyiapkan bahan pelayanan urusan administrasi umum, organisasi dan tatalaksana, pengurusan rumah tangga, perlengkapan, dokumentasi, perpustakaan dan kearsipan;

9. merencanakan dan melaksanakan pengadaan barang untuk keperluan rumah tangga sesuai dengan kebutuhan, anggaran dan peraturan perundang-undangan;

10. melaksanakan inventarisasi dan pemeliharaan barang;

11. menyiapkan berkas usulan mutasi, kenaikan pangkat, gaji berkala, pensiun, diklat pegawai dan administrasi kepegawaian lainnya;

12. mengevaluasi pelaksanaan kegiatan operasional di bidang pengelolaan administrasi kepegawaian;

13. melaksanakan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan;

c. Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah

Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas perumusan konsep dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian, pemantauan, evaluasi serta pelaporan di bidang penegakan, hubungan antar lembaga, bimbingan dan pengawasan peraturan perundang- undangan daerah.

(19)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

15 Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah mempunyai fungsi:

1. Pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan dalam bidang penegakan peraturan perundang- undangan daerah secara pro yustisial;

2. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan terkait dengan hubungan antar lembaga/instansi terkait dalam bidang penegakan perundang-undangan daerah;

3. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan bimbingan dan pengawasan di bidang penegakan perundang-undangan daerah; dan

4. pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan fungsinya.

Seksi Penegakan

Seksi Penegakan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi penegakan peraturan perundang- undangan daerah secara pro yustisial.

Seksi Hubungan Antar Lembaga

Seksi Hubungan Antar Lembaga dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi hubungan antar lembaga/instansi terkait dalam bidang penegakan perundang-undangan daerah.

Seksi Bimbingan dan Pengawasan

Seksi Bimbingan dan Pengawasan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi

(20)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

16 serta pelaporan yang meliputi bimbingan dan pengawasan di bidang penegakan perundang-undangan daerah.

d. Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman.

Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas perumusan konsep dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian, pemantauan, evaluasi serta pelaporan di bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman.

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan deteksi dini, intelijen deteksi dini yang berkaitan dengan penegakan peraturan daerah/peraturan bupati, penyelenggaraan ketenteraman masyarakat dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat;

b. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan operasional dan pengendalian;

c. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan pembinaan masyarakat dalam ketertiban umum dan ketenteraman; dan d. pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan

sesuai dengan fungsinya.

Seksi Deteksi Dini

Seksi Deteksi Dini dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi pelaksanaan deteksi dini, intelijen deteksi dini yang berkaitan dengan penegakan peraturan daerah/peraturan bupati, penyelenggaraan ketenteraman masyarakat dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat.

(21)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

17 Seksi Pembinaan Masyarakat

Seksi Pembinaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi pembinaan masyarakat dalam ketertiban umum dan ketenteraman.

Seksi Operasional dan Pengendalian

Seksi Operasional dan Pengendalian dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi pelaksanaan operasional dan pengendalian.

e. Bidang Pembinaan Satuan Perlindungan Masyarakat.

Bidang Pembinaan Satuan Perlindungan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas perumusan konsep dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian, pemantauan, evaluasi serta pelaporan di bidang Pembinaan Satuan Perlindungan Masyarakat

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Bidang Perlindungan Masyarakat dan Pengembangan Kapasitas mempunyai fungsi:

1. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan terkait data dan informasi Satuan Perlindungan Masyarakat;

2. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan terkait pelatihan Satuan Perlindungan Masyarakat;

3. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan mobilisasi Satuan Perlindungan Masyarakat; dan

(22)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

18 Seksi Data dan Informasi

Seksi Data dan Informasi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi data dan informasi Satuan Perlindungan Masyarakat.

Seksi Pelatihan

Seksi Pelatihan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi pelatihan Satuan Perlindungan Masyarakat.

Seksi Mobilitas

Seksi Mobilisasi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi mobilisasi Satuan Perlindungan Masyarakat.

f. Bidang Pemadam Kebakaran.

Bidang Pemadam Kebakaran dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas perumusan konsep dan pelaksanaan kebijakan, pengoordinasian, pemantauan, evaluasi serta pelaporan di bidang Pemadam Kebakaran.

Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksudBidang Pemadam Kebakaran mempunyai fungsi:

1. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan terkait Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran;

2. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan terkait operasi pemadaman, penyelamatan dan investigasi;

(23)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

19 3. pelaksanaan verifikasi, evaluasi, koordinasi, pelaksanaan dan memimpin dalam penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan terkait sarana prasarana dan inspeksi peralatan proteksi kebakaran; dan

Seksi Pemberdayaan Masyarakat.

Seksi Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran.

Seksi Operasi Pemadam, Penyelamatan dan Investigasi Seksi Operasi Pemadaman, Penyelamatan dan Investigasi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi operasi pemadaman, penyelamatan dan investigasi.

Seksi Sarana Prasarana dan Inspeksi Peralatan Proteksi Kebakaran.

Seksi Sarana Prasarana dan Inspeksi Peralatan Proteksi Kebakaran dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi serta pelaporan yang meliputi sarana prasarana dan inspeksi peralatan proteksi kebakaran.

g. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan dalam menunjang tugas pokok Satpol PP.

(24)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

20 2. Struktur Organisasi

Selanjutnya pada bagian berikut digambarkan bagan struktur jabatan secara lengkap di Satpol PP Kabupaten Sukoharjo.

(25)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

21 B. Sumber Daya Perangkat Daerah

1. Sumber Daya Manusia

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Satpol PP Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2017 memiliki personil sejumlah 91 (sembilan puluh satu) orang dengan rincian sebagai berikut :

i. Berdasarkan Golongan dan Jenis Kelamin

Golongan Laki-laki Perempuan Jumlah

I 3 - 3

II 56 3 59

III 20 4 24

IV 5 - 5

Jumlah 84 7 91

ii. Pendidikan dan Pelatihan yang telah diikuti oleh anggota Satpol PP Kabupaten Sukoharjo yaitu :

a. Pendidikan Formal

Golongan Laki-laki Perempuan Jumlah

SD 2 - 2

SLTP 3 - 3

SLTA 55 3 58

D III 2 1 3

SI 13 2 15

S2 9 1 10

Jumlah 84 7 91

b. Pendidikan dan Latihan

Jenis Diklat Jumlah

Diklatpim II

Diklatpim III 3

Diklatpim IV 9

Diklat PPNS 5

Diklat POL PP 31

(26)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

22 iii. Pegawai Berdasarkan Usia

Usia Jumlah

< 20 – 35 Tahun 5

35 – 45 Tahun 30

> 45 Tahun 56

Jumlah 91

2. Sumber Daya Modal

Jumlah sarana dan prasarana yang dimiliki Satpol PP Kabupaten Sukoharjo adalah sebagai berikut :

No. Sarana Prasarana Jumlah

1 Tanah 1 lokasi

2 Bangunan Gedung 2 unit

3 Kendaraan Roda Empat

- Isuzu Panther = 1 unit - Isuzu Grand Vitara = 1 unit - Escudo = 1 unit - Kuda = 1 unit - Kijang = 2 unit - Pick Up = 1 unit - Truck = 1 unit - Mobil Damkar = 8 unit - Mobil Tangki Air = 1 unit

17 Unit

4 Kendaraan roda 2 17 unit

5 Komputer (PC) 9 buah

6 Laptop 9 buah

7 Kamera Handycam 3 buah

8 Kamera Foto 6 buah

9 Mesin Ketik 4 buah

10 Handy Talky (HT) 21 buah

11 AC 8 unit

12 Almari Kantor 12 buah

13 Filling Kabinet 6 buah

14 Rak Besi 2 buah

(27)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

23

15 Papan Tulis 2 buah

16 Jam dinding 4 buah

17 Kursi kerja 108 buah

18 Meja Kerja 48 buah

19 Meja Rapat 5 buah

20 Faximili 1 buah

21 Helm PHH 20 buah

22 Tameng 20 buah

23 Rompi PHH 20 buah

24 Pentungan 20 buah

25 LCD Proyektor 2 buah

26 Tenda 2 buah

27 Alat Korsik 1 set

28 Televisi 4 buah

29 Alat Cukai 1 set

30 Alat perekam suara 1 buah

31 Alat Deteksi alkohol 1 buah

C. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Kinerja Pelayanan Satpol PP Kabupaten Sukoharjo dalam pelaksanaan Renstra Tahun 2016 – 2021 dapat dilihat dari Rasio capaian kinerja pelayanan tiap kegiatan per tahun. Rasio capaian kinerja dilihat dari perbandingan realisasi capaian dengan target renstra per tahun. Semakin tinggi rasionya maka kinerjanya semakin baik. Sebaliknya bila rasionya semakin rendah maka kinerja pelayanannya semakin kurang.

Untuk memudahkan penilaian atas pencapaian kinerja dipergunakan interval nilai dengan mendasarkan hasil perhitungan rasio capaian antara realisasi dan perencanaan target sebagai berikut :

- > 101 % = sangat baik - 80 – 100 % = baik

- 50 – 79 % = cukup - < 49 % = kurang

(28)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

24 1. Kinerja Umum

Sesuai dengan tujuan dan sasaran dalam RPJMD Kabupaten Sukoharjo, yaitu Menciptakan lingkungan yang kondusif bagi partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan serta terciptanya lingkungan yang kondusif bagi partisipasi masyarakat dalam sinergitas pembangunan. Maka Satpol PP Kabupaten Sukoharjo mempunyai strategi yaitu dengan menciptakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat serta Penegakkan Peraturan Daerah/Bupati didukung Aparat yang profesional dan partisipasi masyarakat. Hal ini juga didukung dengan program – program antara lain Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan, Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal , Program Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menjaga Ketertiban dan Keamanan, Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) dan Program Peningkatan Ketertiban Penyelenggaraan Pemerintahan baik. Pada periode Renstra sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Sukoharjo telah melaksanakan program dan kegiatan yang cukup baik, hal tersebut dapat dilihat dari realisasi kinerja yang telah dilaksanakan yaitu Penegakkan Pelanggaran Perda, Pemeliharaan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat serta Perlindungan Masyarakat dalam rangka mendukung mewujudkan lingkungan yang kondusif bagi partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan.

Dalam kasus pelanggaran Perda sejumlah 367, terselesaikan 98,9 %.

Sementara dalam pemeliharaan Tibum dan Tranmas melalui Patroli dan Pemantauan Wilayah telah dilaksanakan sebanyak 147 kali.

2. Kinerja Khusus

Sedangkan program dan kegiatan Satpol PP Kabupaten Sukoharjo berjalan dengan baik. Kegiatan-kegiatan yang capaian kinerja baik antara lain :

- Kegiatan Penyiapan Tenaga Pengendali Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan, dengan target tersedianya tenaga pengendali keamanan (Satpam) yang menempati 6 lokasi pos dan fasilitasi kegiatan Satlinmas dan Pengamanan Linmas pada Pemilu.

- Kegiatan Pengendalian Keamanan Lingkungan, dilaksanakan dalam bentuk Pengamanan Kegiatan Pemerintahan maupun

(29)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

25 Kemasyarakatan, Patroli dan Pemantauan wilayah dan Pengawalan/Pengamanan Pejabat serta Pemilu.

- Kegiatan Pemberantasan Barang Kena Cukai Ilegal Ilegal dengan target terkumpulnya informasi pelanggaran terhadap barang kena cukai ilegal melalui penertiban/operasi pemberantasan barang kena cukai ilegal

- Kegiatan Pembinaan dan Penertiban Gangguan Tibum dan Tranmas dengan target terpeliharanya Tibum dan Tranmas di 12 Kecamatan.

Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk penertiban spanduk, baliho, reklame, rontek, atribut dan media iklan lainnya, pembinaan KST dan pengadaan sepatu KST serta penanganan aduan terhadap adanya gangguan Tibum dan Tranmas.

- Kegiatan Penertiban dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima (PKL) dengan target tertib, tertata dan terbinanya PKL di 12 Kecamatan dan 26 Paguyuban PKL.

- Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Peredaran Penggunaan Minuman Keras dan Narkoba , dengan target tersuluhnya masyarakat terhadap bahaya Miras dan Narkoba serta Razia Miras dan Narkoba.

- Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Praktek Prostitusi dengan kegiatan Razia Pemberantasan dan Penanggulangan Tuna Susila/

PSK.

- Kegiatan Penyuluhan Pencegahan dan Penertiban Aksi Premanisme, dengan target terlaksananya Operasi Penertiban/Penaggulangan PGOT, Pembinaan Tramtib di Sekolah dan Penertiban Anak Sekolah.

- Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Umum Penegakan Perda dan Perbup, dengan bentuk kegiatan pembinaan, penertiban dan penindakan pelanggaran Perda/Perbup. Dengan Kegiatan ini kasus – kasus pelanggaran Perda/Perbup diwilayah Kabupaten Sukoharjo bisa terselesaikan dengan cara-cara persuasif, preventif dan represif non yustisia. Dengan kegiatan pula dilakukan penanganan aduan masyarakat/badan hukum/instansi terhadap adanya pelanggaran Perda/Perbup, pelaksanaan penutupan/penyegelan terhadap Menara Telekomunikasi yang belum berizin, Pembongkaran terhadap bangunan yang belum berizin, penutupan/penghentian operasional pertambangan Galian Golongan C serta Penertiban Reklame.

(30)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

26 - Kegiatan Penyidikan Kasus-kasus Pelanggaran Perda dan Perbup , dengan bentuk kegiatan Operasi Tindak Pidana Ringan (Tipiring) di Lapangan dan Sidang Singkat Tipiring Kolektif di Pengadilan Negeri.

- Prestasi dibidang Penegakkan Perda juga telah diraih Satpol PP Kabupaten Sukohajo, dengan menjuarai Lomba Penegakkan Perda Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015.

- Satpol PP Kabupaten Sukoharjo juga menjadi rujukan atau tujuan study banding dari Satpol PP Kab/Kota maupun Provinsi se Indonesia. Hal tersebut karena keberadaan PPNS yang sudah eksis dalam menangani pelanggaran Perda/Perbup. Sampai saat ini sudah 56mKab/Kota yang telah melaksanakan Study Banding dan OL ke Satpol PP Kabupaten Sukoharjo.

- Prestasi dibidang Tibum dan Tranmas, Satpol PP Kabupaten Sukoharjo menjadi Juara I Lomba Kader Siaga Trantib (KST) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016.

3. Analisis Kinerja Renstra 2010 - 2015

Analisa Kinerja Renstra Tahun 2010 – 2015 dapat dilihat dengan Tabel sebagai berikut :

(31)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

27 Tabel Analisis Kinerja Perangkat Daerah pada Renstra 2010 - 2015

No. Indikator Kinerja

sesuai Tupoksi Target 2015

Target Renstra Tahunan Capaian Renstra Tahunan Rasio Renstra Tahunan

2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015

1. Jumlah kasus

pelanggaran Perda 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 99 % 96 % 95 % 98 % 98 % 99 % 96 % 95 % 98 % 98 % 2. Cakupan patroli

petugas Satpol PP 140 kl 160 kl 160 kl 160 kl 160 kl 160 kl 130 kl 150 kl 140 kl 159 kl 147 kl 99 % 96 % 95 % 98 % 98 % 3 Jumlah Linmas per

Jumlah 10.000

penduduk 70 70 70 70 70 70 70 70 70 71 71 99 % 96 % 95 % 98 % 98 %

4

Tingkat Penyelesaian pelanggaran K3 (Ketertiban, Ketentraman dan Keindahan) di Kab

96 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 96 % 97 % 98 % 98 % 96 % 99 % 96 % 95 % 98 % 98 %

5 Rasio Pos Kamling

per jumlah desa/kel 19 19 19 19 19 19 19 19 19 19 19 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %

6 Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas)

di Kabupaten 5.970 6317 6317 6317 6317 6317 6317 6317 6317 6317 6320 99 % 96 % 95 % 98 % 98 % 7 Rasio jumlah Polisi

Pamong Praja per

10.000 penduduk 1,31 1,30 1,30 1,30 1,30 1,30/7u 1,31 1,31 1,31 1,31 1,31 99 % 96 % 95 % 98 % 98 %

(32)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

28

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa kinerja Satpol PP Kabupaten Sukoharjo melalui program dan kegiatannya berjalan dengan baik. Kegiatan seperti penanganan kasus-kasus pelanggaran Perda, pemeliharaan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat melalui penyelesaian pelanggaran K3, cakupan kegiatan patroli dan pemantauan wilayah serta didukung personil Satpol PP dan Linmas, terlaksananya dengan baik. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan kegiatan adalah :

1. Kelembagaan Satpol PP yang telah mempunyai dasar hukum yang kuat meliputi Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Menteri Dalam Negeri, Peraturan Daerah serta Peraturan Bupati.

2. Tersedianya sumber daya aparatur.

3. Tersedianya anggaran yang memadai.

4. Dukungan semua pihak/stakeholder.

Sedangkan untuk mengetahui perbandingan anggaran setiap kegiatan dan realisasinya perlu ditampilkan data setiap kegiatan per tahun selama 5 (lima) tahun Renstra 2010 – 2015 guna mengetahui serapan anggarannya.

(33)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

29

4. Analisis Pendanaan Renstra 2010 – 2015

Tabel Analisis Pendanaan Perangkat Daerah pada Renstra 2010 - 2015

No. Program/ Kegiatan Target Anggaran Tahunan (Rp. 000) Realisasi Anggaran Tahunan (Rp. 000) Rasio Pendanaan Renstra Tahunan (%) Rasio Rata-rata Pertumbuhan

Pendanaan

2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

- Penyediaan Jasa Surat Menyurat - Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik - Penyediaan Jasa

Administrasi Keuangan’

- Penyediaan Alat Tulis Kantor - Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaa - Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor - Penyediaan Jasa

dan Peralatan Rumah Tangga

2.810 12.000

31.200

11.200 17.000

2.000

6.000

3.000 15.00

42.900

11.500 13.000

2.000

3.000

5.000 40.400

42.900

18.00 17.00

2.500

10.000

5.000 44.400

48.900

20.000 24.000

3.000

36.608

5.000 79.350

50.200

21.000 24.000

7.500

253.600

2.180 10.296

30.300

11.200 16.691

2.000

6.000

2.996 11.232

39.400

11.500 13.000

1.986

3.000

4.924 33.182

42.900

17.994 16.854

2.500

10.000

4.987 36.881

48.900

20.000 24.000

3.000

34.360

4.952 46.211

50.200

21.000 21.444

7.500

235.750 100

86

97

100 98

100

100 75

92

100 100

99

100 98 82

100

99 99

100

96

99 83

100

100 100

100

93

99 58

100

100 89

100

92

177 661

160

187 141

375

4.226

227 448

165

187 128

375

3.929

(34)

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Sukoharjo

30

- Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang- undangan - Penyediaan

Makanan dan Minuman - Rapat-rapat

Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

2.200

16.385

88.600

2.200

29.718

125.440

5.100

30.000

135.402

5.500

39.000

135.000

5.500

34.000

135.000

2.200

15.574

88.600

2.200

24.635

125.400

4.210

28.553

135.401

5.500

37.272

134.962

5.417

33.816

134.935 100

95

100

83

100 82

95

100

95

99

98

99

250

207

152

246

217

152

Program

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur - Pengadaan

Kendaraan Dinas /Operasional - Pengadaan

Perlengkapan Gedung Kantor - Pengadaan

Peralatan Gedung Kantor

- Pengadaan Meubelair - Pemeliharaan

Rutin / Berkala Gedung Kantor - Pemeliharaan

Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional

-

- 5.000

61.700

-

7.000

- 5.000

51.500

353.000

20.000

43.000

30.000 28.000

80.000

469.500

47.500

180.400

46.600 95.000

82.000

-

287.000

77.500 50.000

124.600

-

- 5.000

60.539

-

6.913

- 5.000

49.775

293.680

19.720

31.720

29.600 28.000

78.479

458.200

46.950

168.180

45.650 93.827

80.156

-

267.675

75.075 49.025

120.483 -

-

- 100

98

-

99

- 100

97

83

98

73

98 100

98

97

98

93

97 98

97 -

-

93

96 98

96 133

237

4.100

258 1000

201

156

238

3.872

253 980

199