• Tidak ada hasil yang ditemukan

Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus Repositori Universitas Muria Kudus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus Repositori Universitas Muria Kudus"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO

TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ARTEMISIA

(Artemisia annua L.)

SKRIPSI

Oleh

AHMAD BADAR ARDIYANTO

NIM : 2013-41-055

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

(2)

PENGARUH KONSENTRASI

LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO

TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ARTEMISIA

(Artemisia annua L.)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat

guna memperoleh gelar Sarjana Pertanian

Oleh :

(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan kenikmatanNya terutama nikmat iman, islam, dan ilmu sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Konsentrasi Larutan MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Pertumbuhan Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L.)”. Skripsi ini dibuat

dalam rangka untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar sarjana pertanian Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus.

Dalam kesempatan yang berbahagia atas tersusunnya skripsi ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada yang terhormat :

1. Ir. Zed Nahdi, M. Sc. selaku Dekan dan dosen Pembimbing Utama Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus.

2. Dra. Farida Yuliani, M. Si selaku dosen pembimbing pendamping

3. Kedua orang tua dan rekan-rekan seperjuangan di Fakultas Pertanian Angkatan 2013.

4. Semua pihak yang telah membantu proses penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis mohon saran dan kritik demi kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih dan semoga skripsi ini bisa bermanfaat.

Kudus, 12 Maret 2018

Hormat saya,

(5)

INTISARI

Artemisia (Artemisia annua L.) merupakan tanaman penghasil artemisinin, obat anti malaria yang terbukti lebih efektif dibandingkan dengan quinine yang terkandung dalam tanaman kina. Namun di Indonesia kandungan artemisisnin pada tanaman artemisia masih rendah yaitu kurang dari 1%. Penelitian ini bertuan untuk meningkatkan produktifitas artemisinin dengan menggunakan pemberian MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman Artemisia (artemisia annua L.)

Penelitian ini dilaksanakan di Green House Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus dengan ketinggian 38 m dpl, yang dilaksanakan pada 23 September 2017 sampai dengan 12 Februari 2018 dengan menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri dari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama pemberian Larutan MOL bonggol Pisang yang terdiri dari 3 aras, M0 : tanpa MOL, M1 : 20 mL, M2 : 30 mL dan faktor kedua pemberian perlakuan Larutan Gibgro terdiri dari 3 aras, G0 : tanpa GA3, G1 : 0,5 gram/liter, G2 : 1 gram/liter, sehingga terdapat 9 kombinasi perlakuan.

(6)

ABSTRACT

Artemisia (Artemisia annua L.) is an artemisinin-producing plant, an anti malarial drug that proves to be more effective than quinine contained in quinine plants. But in Indonesia the content of artemisisnin in artemisia plants is still low that is less than 1%. This research is aimed to increase artemisinin productivity by giving MOL banana and Gibgro bunches to the growth of Artemisia plant (artemisia annua L.)

This research was conducted at Green House of Faculty of Agriculture Muria Kudus University with height 38 m asl, which was conducted on 23

September 2017 until 12 February 2018 by using Randomized Complete Random Design (RAKL) method consisting of 2 factors and 3 replications. The first factor of administration of a Banana MOL Banana Solution consisting of 3 levels, M0: no MOL, M1: 20 mL, M2: 30 mL and a second factor treated Gibgro solution consists of 3 levels, G0: without GA3, G1: 0.5 gram / liter, G2: 1 gram / liter, so there are 9 treatment combinations.

(7)

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ... Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR ... iii

1. Botani Artemisia ... 6

2. Syarat Tumbuh ... 7

B. Aksesi Artemisia ... 8

C. MOL (Mikro Organisme Lokal) ... 9

D. Giberelin ... 10

E. Glandula Trichoma ... Error! Bookmark not defined. III. METODOLOGI PENELITIAN ... 14

A. Waktu dan Tempat Penelitian ... 14

B. Bahan dan Alat ... 14

C. Metode Penelitian ... 14

D. Pelaksanaan Penelitian ... 16

1. Persiapan ... 16

2. Penanaman ... 17

3. Pemberian perlakuan ... 17

4. Penyiraman ... 17

5. Penyiangan, pengendalian hama dan penyakit ... 17

6. Panen ... 17

(8)

1. Tinggi Tanaman ... 19

2. Jumlah cabang ... 19

3. Bobot segar masing – masing bagian tanaman ... 19

4. Bobot kering masing – masing bagian tanaman ... 19

5. Total bobot segar brangkasan ... 19

6. Total bobot kering brangkasan ... 19

7. Glandula Trichoma ... Error! Bookmark not defined. IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 21

A. HASIL ... 21

1. Tinggi Tanaman ... 21

2. Jumlah Cabang ... 24

3. Bobot Segar Masing – Masing Bagian Tanaman ... 25

4. Bobot Kering Masing – Masing Bagian Tanaman ... 28

5. Total Bobot Segar Brangkasan ... 30

6. Bobot kering Brangkasan ... 32

7. Glandula Trichoma ... Error! Bookmark not defined. B. PEMBAHASAN ... 35

1. Pengaruh larutan MOL terhadap pertumbuhan tanaman Artemisia (Artemisa Annua L.) ... 35

2. Pengaruh larutan GA3 terhadap pertumbuhan bibit stek tanaman Artemisia (Artemisa Annua L). ... 36

3. Pengaruh interaksi perlakuan pemberian larutan MOL bonggol pisang dan larutan GA3 terhadap pertumbuhan tanaman Artemisia (Artemisia annua L.) 37 V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 39

A. Kesimpulan ... 39

B. Saran ... 39

DAFTAR PUSTAKA ... 40

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pengaruh Pemberian MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata – Rata Tinggi Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L)... 22

Tabel 2. Pengaruh Pemberian MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata – Rata Jumlah Cabang Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L) Minggu Ke- 21... 24 Tabel 3. Pengaruh Pemberian MOL dan Gibgro Terhadap Bobot Segar Masing –

Masing Bagian Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L.)... 26 Tabel 4. Pengaruh Pemberian MOL dan Gibgro Terhadap Bobot Kering Masing –

Masing Bagian Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L.)... 29 Tabel 5. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Bobot

Segar Brangkasan Tanaman Artemisia(Artemisia Annua L)... 30 Tabel 6. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Bobot Kering Tanaman Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L)... 32 Tabel 7. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap

(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Pengaruh MOL Bonggol Pisang dan Gibgo Terhadap Rata – Rata Tinggi Tanaman Artemisia (Artemisia annua L)... 23 Gambar 2. Pengaruh MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata – Rata

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Denah Tata Letak Penelitian... 42 Lampiran 2. Gambar penampakan ruas daun dengan pemberian larutan MOL

bonggol pisang dan larutan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman artemisia (artemisia annua L.)... 43

Lampiran 3. Gambar penampakan Glandula Trichoma dengan pemberian MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman artemisia (artemisia annua L.)... 44 Lampiran 4. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 2 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 45 Lampiran 5. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 2 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 45 Lampiran 6. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 4 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 46

Lampiran 7. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 4 pada tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 46 Lampiran 8. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 6 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 47

Lampiran 9. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 6 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 47 Lampiran 10. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 8 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 48

(12)

Lampiran 12. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 10 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 49

Lampiran 13. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 10 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L.)... 49 Lampiran 14. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 12 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 50

Lampiran 15. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 12 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 50

Lampiran 16. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap inggi tanaman 14 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L) ... 51

Lampiran 17. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 14 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 51 Lampiran 18. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 16 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 52

Lampiran 19. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 16 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 52 Lampiran 20. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 18 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 53

(13)

terhadap tinggi tanaman 20 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 54 Lampiran 24. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 21 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 55

Lampiran 25. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap tinggi tanaman 21 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 55 Lampiran 26. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap jumlah cabang 21 MST pada tanaman artemisia (artemisia annua L)... 56

Lampiran 27. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap jumlah cabang 21 MST tanaman artemisia (artemisia annua L.)... 56 Lampiran 28. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar daun tanaman artemisia (artemisia annua

L.)... 57

Lampiran 29. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot segar daun tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 57 Lampiran 30. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar batang tanaman artemisia (artemisia annua

L.)... 58

Lampiran 31. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot segar batang tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 58 Lampiran 32. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar akar tanaman artemisia (artemisia annua

L.)... 59

Lampiran 33. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot segar akar tanaman artemisia (artemisia annua

(14)

Lampiran 34. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot kering daun tanaman artemisia (artemisia annua

L.)... 60

Lampiran 35. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot kering daun tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 60 Lampiran 36. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering batang tanaman artemisia (artemisia annua

L.)... 61

Lampiran 37. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot kering batang tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 61 Lampiran 38. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering akar tanaman artemisia (artemisia annua

L.)... 62

Lampiran 39. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap bobot kering akar tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 62 Lampiran 40. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap total bobot segar brangkasan tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 63

Lampiran 41. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap total bobot segar brangkasan tananman artemisia (artemisia annua

L)... 63 Lampiran 30. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

(15)

terhadap granulla trichoma tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 65

Lampiran 32. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap granulla trichoma tanaman artemisia (artemisia annua

L)... 65

Lampiran 34. Matrik hasil sidik ragam penelitian... 66

Gambar

Tabel 6. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Bobot Kering Tanaman Tanaman Artemisia (.................
Gambar 2. Pengaruh MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata – Rata Jumlah Cabang Tanaman Artemisia(Artemisia annua L.)...............

Referensi

Dokumen terkait

perusahaan terutama perusahaan jasa, memberikan kualitas layanan yang baik sangat wajib dilakukan perusahaan untuk memuaskan nasabahnya, citra bank merupakan identitas

Dengan memanjatkan puji Syukur Kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Pengaruh

Kecenderungan hewan melakukan aktivitas yang bergantung pada suhu akan. mempengaruhi tingkat metabolisme dan asupan makanan terutama pada ikan

Penelitian ini berusaha mengetahui persepsi siswa SMA PGRI 1 Kudus tentang pacaran baik ditinjau dari aspek pengetahuan, sikap dan perilaku pacaran dengan

Karya tulis atau bentuk lainnya yang diakui dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi atau seni yang ditulis atau dikerjakan sesuai dengan tata cara ilmiah mengikuti pedoman

Universal. Globalisasi merupakan perkembangan kontemporer yang mempunyai pengaruh dalam mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang peredaran uang palsu. KAMUS

Dengan tidak tersedianya air dan sanitasi yang baik, biasanya golongan masyarakat yang berpenghasilan rendah adalah yang paling menderita, karena bukan saja disebabkan oleh

pelayanan jasa pada nasabah di Bank Rakyat Indonesia