• Tidak ada hasil yang ditemukan

1501551513 BMTR 2nd Quarter Financial Statements 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "1501551513 BMTR 2nd Quarter Financial Statements 2017"

Copied!
122
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Halaman / Page

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Pada tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 dan 1 Januari 2016/ 31 Desember 2015 serta untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of June 30, 2017, December 31, 2016 and January 1, 2016/December 31, 2015 and for the six months period then ended June 30, 2017 and 2016

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain Konsolidasian 3

Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 4 Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian

(3)
(4)

Catatan/ June 30, December 31, January 1, 2016/ Note 2017 2016 *) December 31, 2015 *)

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 6 Cash and cash equivalents

Pihak berelasi 473,838 523,896 394,687 Related party Pihak ketiga 279,533 335,948 306,416 Third parties

Aset keuangan lainnya - lancar 7 1,503,427 1,687,965 2,125,038 Other financial assets - current

Piutang usaha - setelah dikurangi Trade accounts receivable - net of

cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses

Rp 102.837 juta pada 30 Juni 2017, Rp 102,837 million at June 30, 2017,

Rp 134.772 juta pada 31 Desember 2016 Rp 134,772 million at December 31, 2016

and Rp 115.233 juta pada 1 Januari 2016/ and Rp 115,233 million at January 1, 2016/

31 Desember 2015 8 December 31, 2015

Pihak berelasi 43 42,272 56,485 137,089 Related parties Pihak ketiga 3,162,705 3,072,817 3,332,927 Third parties

Piutang lain-lain kepada pihak ketiga - setelah Other accounts receivable from third parties -

dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai net of allowance for impairment losses of

Rp 15.309 juta pada 30 Juni 2017, Rp 15,309 million at June 30, 2017,

Rp 28.034 juta pada 31 Desember 2016 Rp 28,034 million at December 31, 2016

dan Rp 30.130 juta pada 1 Januari 2016/ and Rp 30,130 million at January 1, 2016/

31 Desember 2015 9 174,979 173,442 595,778 December 31, 2015 Persediaan 10 2,676,773 2,447,124 1,973,494 Inventories

Uang muka dan biaya dibayar dimuka 11 942,860 815,137 1,253,485 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 12 198,148 183,488 235,194 Prepaid taxes

Jumlah Aset Lancar 9,454,535 9,296,302 10,354,108 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang lain-lain Other accounts receivable

Pihak berelasi 43 107,521 91,007 30,303 Related parties Pihak ketiga 22,412 145 2,545 Third parties Aset pajak tangguhan - bersih 37 543,384 531,096 460,953 Deferred tax assets - net Uang muka investasi 345,258 374,319 300,278 Investment advances Investasi pada entitas asosiasi 63,583 65,889 70,809 Investments in associates Aset keuangan lainnya - tidak lancar 13 1,777,225 1,703,434 3,246,190 Other financial assets - non-current

Properti investasi - setelah dikurangi Investment properties - net of

akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of

Rp 7.359 juta pada 30 Juni 2017, Rp 7,359 million at June 30, 2017,

Rp 7.181 juta pada 31 Desember 2016 Rp 7,181 million at December 31, 2016

dan Rp 6.466 juta pada 1 Januari 2016/ and Rp 6,466 million at January 1, 2016/

31 Desember 2015 15,374 15,731 10,008 December 31, 2015

Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net of

akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of

Rp 6.446.980 juta pada 30 Juni 2017, Rp 6,446,980 million at June 30, 2017,

Rp 5.729.060 juta pada 31 Desember 2016 Rp 5,729,060 million at December 31, 2016

dan Rp 4.932.281 juta pada 1 Januari 2016/ and Rp 4,932,281 million at January 1, 2016/

31 Desember 2015 14 10,602,645 10,380,350 9,262,788 December 31, 2015 Goodwill 15 2,943,859 2,962,532 2,995,191 Goodwill

Aset tidak berwujud - bersih 16 772,430 846,357 976,903 Intangible assets - net Aset lain-lain 17 226,062 176,944 139,805 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 17,419,753 17,147,804 17,495,773 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 26,874,288 26,444,106 27,849,881 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(5)

1 Januari 2016/ 30 Juni/ 31 Desember/ 31 Desember 2015/ Catatan/ June 30, December 31, January 1, 2016/

Note 2017 2016 *) December 31, 2015

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Pinjaman jangka pendek 18 954,237 629,580 272,056 Short-term loans

Utang usaha 19 Trade accounts payable

Pihak berelasi 43 90,964 82,256 81,478 Related parties Pihak ketiga 1,382,435 1,236,013 1,792,662 Third parties

Utang lain-lain Other accounts payable

Pihak berelasi 43 24,263 42,113 6,562 Related parties Pihak ketiga 397,424 435,363 541,122 Third parties Pendapatan diterima dimuka 20 93,086 119,453 180,858 Unearned revenues Utang pajak 21 310,051 213,553 225,130 Taxes payable Biaya masih harus dibayar 22 285,709 253,367 270,860 Accrued expenses Uang muka pelanggan 39,334 25,762 23,090 Customer deposits

Liabilitas jangka panjang jatuh Current maturities of long-term

tempo dalam satu tahun liabilities

Pinjaman jangka panjang 23 3,498,097 3,507,368 3,379,121 Long-term loans Liabilitas sewa pembiayaan 66,263 39,416 20,476 Finance lease obligations Utang obligasi 24 1,000,000 999,577 - Bonds payable Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 8,141,863 7,583,821 6,793,415 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan - bersih 37 22,873 23,123 27,158 Deferred tax liabilities - net

Utang lain-lain Other accounts payable to related parties

Pihak berelasi 43 5,618 - 8,715 Related parties Pihak ketiga 220,292 76,460 518,724 Third parties Liabilitas jangka panjang - setelah

dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term liabilities - net of current

dalam satu tahun maturities

Pinjaman jangka panjang 23 4,558,789 4,433,636 4,075,243 Long-term loans Liabilitas sewa pembiayaan 77,367 117,790 68,103 Finance lease obligations Utang obligasi 24 - - 751,775 Bonds payable

Liabilitas imbalan kerja 40 317,613 289,322 233,135 Employee benefits obligation Liabilitas jangka panjang lainnya 284 1,487 914 Other non-current liabilities Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 5,202,836 4,941,818 5,683,767 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 13,344,699 12,525,639 12,477,182 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang diatribusikan kepada Equity attributable to the owners of

pemilik entitas induk the Company

Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share

Modal dasar - 55.750.000.000 saham Authorized - 55,750,000,000 shares

Modal ditempatkan dan disetor - 14.198.621.422 Issued and paid-up - 14,198,621,422

saham pada 30 Juni 2017 dan shares at June 30, 2017 and

31 Desember 2016 dan 14.198.613.922 saham December 31, 2016 and 14,198,613,922 sha

pada 1 Januari 2016/31 Desember 2015 25 1,419,862 1,419,862 1,419,861 at January 1, 2016/December 31, 2015 Tambahan modal disetor 26 1,430,063 1,325,523 1,924,884 Additional paid-up capital

Modal sumbangan 410 410 410 Donated capital

Modal lain-lain - opsi saham 8,389 8,389 8,389 Other capital - stock option

Selisih transaksi perubahan ekuitas entitas anak 27 1,360,762 1,577,996 2,412,380 Difference due to change in equity of subsidiaries

Selisih transaksi ekuitas dengan pihak Difference in value of equity transaction with

non-pengendali 28 (1,114,946) (788,371) (750,652) non-controlling interest Penghasilan komprehensif lain 29 (22,454) 1,764 (63,646) Other comprehensive income

Ekuitas entitas anak yang berasal dari Equity in subsidiary resulting from

kombinasi bisnis - 6,483 78,087 business combination

Saldo laba Retained earnings

Ditentukan penggunaannya 9,000 8,000 7,000 Appropriated Tidak ditentukan penggunaannya 6,407,700 6,163,880 6,032,306 Unappropriated

Jumlah 9,498,786 9,723,936 11,069,019 Total

Dikurangi harga perolehan saham diperoleh kembali - Less cost of treasury stocks -

353.285.800 saham pada 30 Juni 2017, 353,285,800 shares at June 30, 2017,

350.285.800 saham pada 31 Desember 2016 350,285,800 shares at December 31, 2016

dan 184.428.100 saham pada 1 Januari 2016/ and 184,428,100 shares at January 1, 2016/

31 Desember 2015 30 (484,749) (483,054) (339,599) December 31, 2015

Jumlah Ekuitas yang diatribusikan kepada Total Equity attributable to the owners of pemilik entitas induk 9,014,037 9,240,882 10,729,420 the Company

Kepentingan non-pengendali 31 4,515,552 4,677,585 4,643,279 Non-controlling interests JUMLAH EKUITAS 13,529,589 13,918,467 15,372,699 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 26,874,288 26,444,106 27,849,881 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(6)

(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

Catatan/

2017 Note 2016 *)

PENDAPATAN 5,494,555 32 5,548,459 REVENUES

BEBAN LANGSUNG 3,096,711 33 3,224,396 DIRECT COSTS

LABA KOTOR 2,397,844 2,324,063 GROSS PROFIT

Beban umum dan administrasi (1,111,042) 34 (1,074,512) General and administrative expenses

Keuntungan (kerugian) kurs mata

uang asing - bersih 35,969 385,792 Gain (loss) on foreign exchange - net

Beban keuangan (288,937) 35 (285,470) Finance charges

Penghasilan bunga 20,462 27,710 Interest income

Keuntungan dan kerugian lain-lain - bersih (99,028) 36 100,770 Other gains and losses - net

LABA SEBELUM PAJAK 955,268 1,478,353 PROFIT BEFORE TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN (348,090) 37 (375,596) INCOME TAX EXPENSES

LABA BERSIH PERIODE BERJALAN 607,178 1,102,757 NET INCOME FOR THE PERIOD

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN - OTHER COMPREHENSIVE INCOME

-SETELAH PAJAK PENGHASILAN NET OF INCOME TAX

Pos-pos yang akan direklasifikasi Items that may be reclassified subsequently

ke laba rugi: to profit or loss:

Selisih kurs karena penjabaran laporan Exchange difference on translating

keuangan dari kegiatan usaha luar negeri (24,218) 92,342 foreign operations

Jumlah penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive income

periode berjalan setelah pajak (24,218) 92,342 for the current period net of tax

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

PERIODE BERJALAN 582,960 1,195,099 FOR THE PERIOD

LABA YANG DIATRIBUSIKAN KEPADA: NET INCOME ATTRIBUTABLE TO:

Pemilik entitas induk 314,049 638,540 Owners of the parent entity

Kepentingan non-pengendali 293,129 31 464,217 Non-controlling interests

Laba bersih periode berjalan 607,178 1,102,757 Profit for the period

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF YANG TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:

Pemilik entitas induk 289,831 730,882 Owners of the parent entity

Kepentingan non-pengendali 293,129 464,217 Non-controlling interests

Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income

periode berjalan 582,960 1,195,099 for the period

LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE

(dalam Rupiah penuh) 22.6 38 45.2 (in full Rupiah amount)

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(7)

Modal Tambahan Selisih transaksi pengendali/ yang berasal dari Modal kepada pemilik

ditempatkan modal perubahan ekuitas Difference in Penghasilan kombinasi bisnis/ saham entitas induk/

dan disetor/ disetor/ Modal Modal lain-lain - entitas anak/ value of equity komprehensif Equity in subsidiary diperoleh Equity Kepentingan Jumlah Issued and Additional sumbangan/ opsi saham/ Difference due to transaction with lain/Other resulting from Ditentukan Tidak ditentukan kembali/ attributable tonon-pengendali/ ekuitas/ Catatan/ paid-up paid-up Donated Other capital - change in equity non-controlling comprehensive business penggunaannya/ penggunaannya/ Treasury the owners of Non-controlling Total

Note capital capital capital stock option of subsidiary interest income combination Appropriated Unappropriated stocks parent entity Interests equity

Saldo per 1 Januari 2016 Balance at January 1, 2015

(Seperti dilaporkan sebelumnya) 1,419,861 1,924,884 410 8,389 2,412,380 (750,652) (63,646) 100,496 7,000 6,032,306 (339,599) 10,751,829 4,643,279 15,395,108 (As previously reported)

Ekuitas entitas anak yang berasal Equity in subsidiary resulting

dari kombinasi bisnis - - - - - - - (22,409) - - - (22,409) - (22,409) from business combinantion

Saldo per 1 Januari 2016 Balance at January 1, 2015

(Setelah disajikan kembali) *) 1,419,861 1,924,884 410 8,389 2,412,380 (750,652) (63,646) 78,087 7,000 6,032,306 (339,599) 10,729,420 4,643,279 15,372,699 (After restated) *) Jumlah laba komprehensif - - - - - - 92,342 - - 638,540 - 730,882 464,217 1,195,099 Total comprehensive income

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of treasury stocks

diperoleh kembali oleh Perusahaan 30 - - - - - - - - - - (136,910) T (136,910) - (136,910) by the Company Perubahan ekuitas entitas anak - - - - (166,265) - - - - - - (166,265) (5,288) (171,553) Change in equity of subsidiaries Dividen tunai 39 - - - - - - - - - (70,079) - (70,079) - (70,079) Cash dividends

Pembentukan cadangan umum 39 - - - - - - - - 1,000 (1,000) - - - - Allocation for general reserve

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar 23 - - - - - (466,996) - - - - - (466,996) (85,431) (552,427) shares through market

Pembagian dividen entitas anak ke Dividend distributed by subsidiaries

kepentingan non-pengendali - - - - - - - - - - - - (218,171) (218,171) to non-controlling interest Saldo per 30 Juni 2016 1,419,861 1,924,884 410 8,389 2,246,115 (1,217,648) 28,696 78,087 8,000 6,599,767 (476,509) 10,620,052 4,798,606 15,418,658 Balance at March 31, 2016

Saldo per 1 Januari 2017 Balance at January 1, 2015

(Seperti dilaporkan sebelumnya) 1,419,862 1,325,523 410 8,389 1,577,996 (788,371) 1,764 - 8,000 6,163,880 (483,054) 9,234,399 4,677,585 13,911,984 (As previously reported)

Ekuitas entitas anak yang berasal Equity in subsidiary resulting

dari kombinasi bisnis - - - - - - - 6,483 - - - 6,483 - 6,483 from business combinantion Saldo per 1 Januari 2017 1,419,862 1,325,523 410 8,389 1,577,996 (788,371) 1,764 6,483 8,000 6,163,880 (483,054) 9,240,882 4,677,585 13,918,467 Balance at January 1, 2017

(Setelah disajikan kembali) *)

Jumlah laba komprehensif - - - - - - (24,218) - 314,049 - 289,831 293,129 582,960 Total comprehensive income

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of treasury stocks

diperoleh kembali oleh entitas anak 30 - - - - - - - - - - (1,695) (1,695) - (1,695) by the Subsidiary Perubahan ekuitas entitas anak - - - - (217,234) - - - - - - (217,234) (63,027) (280,261) Change in equity of subsidiaries Dividen tunai 39 - - - - - - - - - (69,229) - (69,229) - (69,229) Cash dividends

Pembentukan cadangan umum 39 - - - - - - - - 1,000 (1,000) - - - - Allocation for general reserve

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar 23 - - - - - (326,575) - - - - - (326,575) (392,135) (718,710) shares through market

Selisih nilai transaksi Difference in value of restructuring

restrukturisasi entitas transactions among entities under

sepengendali - 104,540 - - - - - - - - - 104,540 - 104,540 common control

Ekuitas entitas anak yang berasal Equity in subsidiaries resulting

dari kombinasi bisnis - - - - - - - (6,483) - - - (6,483) - (6,483) from business combination Saldo per 30 Juni 2017 1,419,862 1,430,063 410 8,389 1,360,762 (1,114,946) (22,454) - 9,000 6,407,700 (484,749) 9,014,037 4,515,552 13,529,589 Balance at March 31, 2017

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

(8)

2017 2016 *)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan 5,406,082 5,504,672 Cash receipts from customers

Pembayaran kas kepada: Cash paid to:

Pemasok (3,257,126) (3,240,426) Suppliers

Direksi dan karyawan (569,049) (646,218) Directors and employees

Kas dihasilkan dari operasi 1,579,907 1,618,028 Cash generated from operations

Pembayaran pajak penghasilan (307,019) (332,998) Income tax paid

Pembayaran beban bunga dan keuangan (288,937) (276,365) Interest and financial charges paid

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 983,951 1,008,665 Net Cash Provided by Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penerimaan bunga 20,462 27,009 Interest received

Kenaikan piutang dari pihak berelasi (30,066) (22,584) Payment (increase) of receivables from related parties

Penarikan aset keuangan lancar lainnya - bersih 223,754 191,247 Redemption of other current financial assets - net

Penambahan investasi pada saham entitas anak (636,083) - Addition of investment in shares of subsidiaries

Penambahan aset keuangan tidak Addition to other noncurrent

lancar lainnya - bersih (73,947) - financial assets - net

Perolehan aset tetap (898,240) (1,491,775) Acquisitions of property and equipment

Hasil penjualan aset tetap 13,618 2,168 Proceeds from sale of property and equipment

Kenaikan aset tidak berwujud (29,251) (77,130) Additions to intangible assets

Penurunan aset lainnya dan uang muka (17,727) (20,542) Decrease in other assets and advances

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (1,427,480) (1,391,607) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan pinjaman jangka pendek 399,630 106,253 Proceeds from shor-term loan

Pembayaran pinjaman jangka pendek (85,198) (143,245) Payment of short-term loan

Penerimaan pinjaman jangka panjang 93,811 835,069 Proceeds from long-term loans

Pembayaran pinjaman jangka panjang (24,411) - Payment of long-term loans

Pembelian saham kembali oleh entitas anak (1,695) (227,630) Purchase of treasury stock by subsidiaries

Penerimaan (pembayaran) utang kepada pihak berelasi (5,665) 3,964 Proceeds (payments) of payable to related parties

Pembayaran dividen Dividends paid

Perusahaan - (70,081) The Company

Entitas anak pada kepentingan non-pengendali - (218,171) Subsidiaries to non-controlling interests

Pembayaran liabilitas sewa pembiayaan (39,416) (2,761) Payments of finance lease obligation

Kas Bersih Diperoleh untuk Aktivitas Pendanaan 337,056 283,398 Net Cash Used in Financing Activities

PENURUNAN BERSIH KAS NET DECREASE IN CASH

DAN SETARA KAS (106,473) (99,544) AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 859,844 701,103 BEGINNING OF PERIOD

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 753,371 601,559 END OF PERIOD

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(9)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT. Global Mediacom Tbk (Perusahaan) didirikan di Jakarta berdasarkan akta No. 60 tanggal 30 Juni 1981 dan diubah dengan akta No. 81 tanggal 29 Januari 1982 keduanya dari Lukman Kirana, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian Perusahaan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. Y.A. 5/84/22 tanggal 22 Mei 1982 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 54 tanggal 5 Juli 1985, Tambahan No. 912.

PT. Global Mediacom Tbk (the Company) was established in Jakarta based on deed No. 60 dated June 30, 1981 as amended by deed No. 81 dated January 29, 1982, both from Lukman Kirana, S.H., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. Y.A. 5/84/22 dated May 22, 1982 and was published in Supplement No. 912 to the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 54 dated July 5, 1985.

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 56 tanggal 23 September 2016 dari Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, mengenai perubahan beberapa ketentuan anggaran dasar Perusahaan dalam rangka penyesuaian dan pemenuhan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014. Akta perubahan tersebut telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum dengan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0084249 tanggal 28 September 2016.

The Company’s Articles of Association have

been amended several times, most recently by deed No. 56 dated September 23, 2016 of Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notary in Jakarta concerning the changes in some of the Company’s articles of association to adjust and comply with the Financial Service Authority Regulation No. 32/POJK.04/2014. This notarial deed had been received and recorded in the Legal Entity Administration system with Letter of Acceptance Notification of Change in Articles of Association

No. AHU-AH.01.03-0084249 dated September 28, 2016.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah di bidang perindustrian, pertambangan, pengangkutan, pertanian, telekomunikasi, real estate, arsitektur, pembangunan (developer), percetakan, jasa dan perdagangan, media dan investasi. Pada saat ini, Perusahaan bergerak dalam bidang investasi dan merupakan induk perusahaan dari beberapa entitas anak.

In accordance with article 3 of the Company’s Articles of Association, the scope of its activities is in the fields of industry, mining, transportation, agriculture, telecommunications, real estate, architecture, construction (developer), printing, services and trade, media and investment. Currently, the Company is engaged in investment sector and the parent company of several subsidiaries. Perusahaan beroperasi secara komersil mulai

tahun 1982. Perusahaan beralamat di MNC Tower, Lt. 27 - 29, Jl. Kebon Sirih No. 17 - 19, Jakarta Pusat.

The Company started commercial operations in 1982. The Company is located at MNC Tower, 27th - 29th Floor, Jl. Kebon Sirih No. 17 - 19, Central Jakarta.

Perusahaan tergabung dalam kelompok usaha MNC Grup. Susunan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Sekretaris Perusahaan dan Audit Internal Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

The Company is under MNC Group.

The Company’s Commissioners, Directors,

Audit Committee, Corporate Secretary and Internal Audit as of June 30, 2017 and December 31, 2016 consisted of the following:

30 Juni/ 31 Desember/

June 30, 2017 December 31, 2016

Komisaris C ommissioners

Komisaris Utama : Rosano Barack Rosano Barack : President C ommissioner

Wakil Komisaris Utama : B. Rudijanto Tanoesoedibjo B. Rudijanto Tanoesoedibjo : Vice President C ommissioner

Komisaris Independen : Mohamed Idwan Ganie Mohamed Idwan Ganie : Independent C ommissioners

John Aristianto Prasetio John Aristianto Prasetio

Beti Puspitasari Santoso Beti Puspitasari Santoso

Direksi Directors

Direktur Utama : Hary Tanoesoedibjo Hary Tanoesoedibjo : President Director

Direktur : Oerianto Guyandi Oerianto Guyandi : Directors

David Fernando Audy David Fernando Audy

Syafril Nasution Syafril Nasution

C hristophorus Taufik Siswandi C hristophorus Taufik Siswandi

(10)

30 Juni/ 31 Desember/

June 30, 2017 December 31, 2016

Komite Audit Audit C ommittee

Ketua : Beti Puspitasari Santoso Beti Puspitasari Santoso : C hairman

Anggota : Mohamed Idwan Ganie Mohamed Idwan Ganie : Members

Hery Kusnanto Hery Kusnanto

John Aristianto Prasetio John Aristianto Prasetio

Sekretaris Perusahaan : Ajun Sri Damayanti Ajun Sri Damayanti : C orporate Secretary

Audit Internal : Mahdan Ibrahim Mahdan Ibrahim : Internal Audit

Pada tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, jumlah karyawan Perusahaan dan

entitas anak (“Grup”) masing-masing

sebanyak 12.208 dan 12.477 karyawan.

At June 30, 2017 and December 31, 2016, the Company and its subsidiaries (“Group”) had total employees of 12,208 and 12,477, respectively.

b. Perizinan b. License

Entitas anak telah memperoleh perizinan dalam bidang industri media sebagai berikut:

Subsidiaries obtained their media industry licenses as follows:

MNCSV telah memperoleh izin dari Menteri Penerangan dengan surat keputusannya No. 1848/RTF/K/XI/1993, untuk menyalurkan program televisi seperti CNN, HBO, ESPN, Discovery, TNT dan program sejenis lainnya.

Sesuai dengan surat keputusan

No. 2142/RTF/K/XII/1995 tanggal

14 Desember 1995, Menteri Penerangan memberikan izin kepada MNCSV untuk menambah program internasional baru seperti Star Plus, Prime Sports, BBC World Service, CNBC Asia News Service, Channel V dan program sejenis lainnya. Keputusan ini telah diperbaharui dengan izin dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 40/KEP/M.KOMINFO/01/2010.

MNCSV has obtained approval from the Ministry of Information in his Decision Letter No. 1848/RTF/K/XI/1993, to broadcast television programs such as CNN, HBO, ESPN, Discovery, TNT and other similar programs. Based on Decision Letter No. 2142/RTF/K/XII/1995 dated December 14, 1995, the Ministry of Information has authorized MNCSV to add to its existing programs new international programs such as Star Plus, Prime Sports, BBC World Service, CNBC Asia News Service, Channel V and other similar programs. This appraisal has been renewed with approval from the Ministry of Comunication and Information of Republic Indonesia with Decision Letter No. 40/KEP/M.KOMINFO/01/2010.

Pada tanggal 3 Nopember 2014, MNCSV

mengajukan permohonan rencana

penambahan program siaran dan telah disetujui oleh Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika. Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika telah mencatat perubahan tersebut dalam Database Perizinan Penyiaran berdasarkan surat Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia No. B-275/M.KOMINFO/PI.03.02/3/2015 tanggal 27 Maret 2015.

On November 3, 2014, MNCSV has applied for the additional of broadcasting programs and has been approved by the Directorate General of Post and Information. Directorate General of Post and Information had been recorded those changes in the Broadcasting License Database based on the letter from the Minister of Communications and Information of the Republic of Indonesia No. B-275/M.KOMINFO/PI.03.02/3/2015 dated March 27, 2015.

PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) telah memperoleh izin dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 105/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal

16 Oktober 2006 tentang izin

penyelenggaraan penyiaran lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran televisi. Izin tersebut telah diperpanjang dengan Surat Keputusan No. 1813 Tahun 2016 tanggal 13 Oktober 2016.

(11)

PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) telah memperoleh izin dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 154/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal

16 Oktober 2006 tentang izin

penyelenggaraan penyiaran lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran televisi. Izin tersebut telah diperpanjang dengan Surat Keputusan No. 1814 Tahun 2016 tanggal 13 Oktober 2016.

PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) has obtained a license from the Ministry of Communication and Information of Republic Indonesia with Decision Letter No. 154/KEP/M.KOMINFO/10/2006 dated October 16, 2006 to engage in private television broadcast activities. This license has been renewed through Decision Letter No. 1814 Year 2016 dated October 13, 2016.

PT. Global Informasi Bermutu (GIB) telah memperoleh izin dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 106/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal 16 Oktober 2006 tentang izin penyelenggaraan penyiaran lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran televisi. Izin tersebut telah diperpanjang dengan Surat Keputusan No. 1815 Tahun 2016 tanggal 13 Oktober 2016.

PT. Global Informasi Bermutu (GIB) has obtained a license from the Ministry of Communication and Information of Republic Indonesia with Decision Letter No. 106/KEP/M.KOMINFO/10/2006 dated October 16, 2006 to engage in private television broadcast services activities. This license has been renewed through Decision Letter No. 1815 Year 2016 dated October 13, 2016.

PT. Deli Media Televisi (DTV) telah memperoleh izin dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 707 Tahun 2013 tanggal 12 Agustus 2013 tentang izin penyelenggaraan penyiaran lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

PT. Deli Media Televisi (DTV) has obtained a license from the Ministry of Communication and Information of Republic Indonesia with Decision Letter No. 707 Year 2013 dated August 12, 2013 to engage in private television broadcast services activities.

PT. Global Telekomunikasi Terpadu (GTT) telah memperoleh izin dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 644/KEP/M.KOMINFO/12/2011 tanggal

14 Desember 2011 tentang izin

penyelenggaraan penyiaran lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

PT. Global Telekomunikasi Terpadu (GTT) has obtained a license from the Ministry of Communication and Information of Republic Indonesia with Decision Letter No. 644/KEP/M.KOMINFO/12/2011 dated December 14, 2011 to engage in private television broadcast services activities.

Izin penyelenggaraan penyiaran lembaga penyiaran swasta jasa penyiaran televisi yang dikeluarkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia untuk entitas anak di atas berlaku selama 10 tahun sejak tanggal Surat Keputusan diterbitkan.

Permits to engage in private television broadcast activities issued by the Ministry of Communication and Information of Republic Indonesia for subsidiaries have a term of 10 years since the date of Decision Letter issued.

c. Penawaran Umum Efek Perusahaan c. Public Offering of the Company’s Shares

 Pada tanggal 20 Juni 1995, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan lembaga keuangan (sekarang Otoritas Jasa Keuangan) dengan suratnya No. S-795/PM/1995 untuk melakukan Penawaran Umum kepada masyarakat atas 200 juta saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp 500 per saham dan harga penawaran Rp 1.250 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 17 Juli 1995.

 On June 20, 1995, the Company obtained the effective notice from the Chairman of The Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (presently the Financial Services

Authority) in his letter

(12)

 Pada tanggal 8 Juni 2004, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (sekarang Otoritas Jasa Keuangan) dengan suratnya No. S-1648/PM/2004 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I dengan hak memesan efek terlebih dahulu kepada para pemegang saham sebanyak-banyaknya 308.798.987 saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp 500 per saham dan harga penawaran Rp 2.500 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 23 Juni 2004.

 On June 8, 2004, the Company obtained the effective notice from the Chairman of The Capital Market Supervisory Agency (presently the Financial Services Authority) in his letter No. S-1648/PM/2004 for the Limited Offering I of a maximum of 308,798,987 shares through Rights Issue with preemptive rights to the stockholders with par value of Rp 500 per share, at an saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia tanggal 27 April 2007 sehingga jumlah saham Perusahaan menjadi 13.018.201.550 lembar.

 Stock split through reduction of par value per share from Rp 500 per share to 685.168.503 saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia tanggal 22 Juni 2007.

 Addition of new shares without pre-emptive rights amounted to 685,168,503 shares have been listed on the Indonesia Stock Exchange on June 22, 2007.

Pada tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, saham Perusahaan masing-masing sebanyak 14.198.621.422 saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

As of June 30, 2017 and December 31, 2016,

the Company’s shares totalling to

14,198,621,422 shares, respectively, have been listed on the Indonesian Stock Exchange.

d. Penawaran Umum Obligasi d. Public Offering of Bonds

Pada tanggal 29 Juni 2012, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga banyaknya Rp 1.250.000 juta yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Dalam rangka penerbitan obligasi ini, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat. (Catatan 24).

On June 29, 2012, the Company obtained an effective notice from the Chairman of The Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (presently the Financial Services Authority) in his letter No. S-8144/BL/2012 for the Public Offering of Global Mediacom Bonds I Year 2012 with Fixed Interest Rate and maximum principal amount of Rp 1,250,000 million, which were listed on the Indonesia Stock Exchange. In relation to the issuance of the bonds, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk acted as trustee (Note 24).

Pada tanggal 12 Juli 2017, Perusahaan telah melakukan pelunasan atas pokok Obligasi Global Mediacom I Tahun 2012.

On July 12, 2017, the Company has fully paid the principal of Global Mediacom Bonds I Year 2012.

Pada 21 Juni 2017, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan suratnya No. S-342/D.04/2017 untuk melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan I Global Mediacom Tahun 2017 dengan Tingkat Bunga Tetap dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya Rp 850.000 juta dan Penawaran Umum Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Global Mediacom Tahun 2017 dengan Cicilan Ijarah dengan jumlah sebesar Rp 250.000 juta, dimana Obligasi dan Sukuk tersebut tercatat di Bursa Efek Indonesia. Dalam rangka penerbitan obligasi dan sukuk ini, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat. (Catatan 24).

(13)

e. Entitas Anak e. Consolidated Subsidiaries

Rincian entitas anak perusahaan pada akhir periode pelaporan adalah sebagai berikut:

Details of the Company’s subsidiaries at the end of the reporting period are as follows:

Tahun o perasi

30 Juni/ 31 Desember/ Start o f 30 Juni/ 31 Desember/ Do misili/ June 30, December 31, co mmercial June 30, December 31,

Do micile 2017 2016 o peratio ns 2017 2016

(%) (%)

M e dia be rba s is k o nt e n da n ik la n/

C o nt e nt a nd a dv e rt is ing ba s e d m e dia

P T. M edia Nusantara Citra Tbk (M NC) dan entitas

anak/and its subsidiaries Jakarta 63.62 62.66 1997 14,723,415 14,239,867 P T. Rajawali Citra Televisi Indo nesia (RCTI) *) Jakarta 100.00 100.00 1989 5,298,635 4,775,837 P T. Glo bal Info rmasi B ermutu (GIB ) *) Jakarta 100.00 100.00 2002 1,786,571 1,693,250 P T. Cipta Televisi P endidikan Indo nesia (CTP I) *) Jakarta 75.00 75.00 1990 3,019,960 2,792,849 P T. Sun Televisi Netwo rk (STN) dan entitas anak

and its subsidiaries *) Jakarta 100.00 100.00 2008 1,521,237 1,363,769 P T. Deli M edia Televisi (DTV) *) M edan 90.00 90.00 2008 7,681 6,173 P T. Glo bal Teleko munikasi Terpadu (GTT) *) Semarang 49.00 49.00 2008 3,769 3,053 P T. Tivi B ursa Indo nesia (TB )) *) Jakarta 55.00 55.00 2015 23,469 28,510 P T. M NC Netwo rks (M NCN) dan entitas anak/

and its subsidiaries *) Jakarta 98.95 98.95 2005 117,528 118,636 P T. Radio Trijaya Shakti (RTS) dan entitas

entitas/and its subsidiaries*) Jakarta 95.00 95.00 1971 32,843 25,003 P T. Radio P rapanca B uana Suara (RP B S) *) M edan 91.60 91.60 1978 4,841 4,893 P T. Radio M ancasuara (RM ) *) B andung 100.00 100.00 1971 1,127 1,100 P T. Radio Swara Caraka Ria (RSCR) *) Semarang 100.00 100.00 1971 2,331 2,026 P T. Radio Efkindo (RE) *) Yo gyakarta 100.00 70.00 1999 1,904 1,830 P T. Radio Tjakra A wigra (RCA ) *) Surabaya 100.00 100.00 1971 5,218 5,042 P T. Radio Suara M o nalisa (RSM ) *) Jakarta 80.00 80.00 1971 10,333 11,017 P T. M ediawisata Sariasih (M S) *) B andung 100.00 100.00 2007 576 405 P T. Radio A rief Rahman Hakim (RA RH) *) Jakarta 100.00 100.00 2007 9,257 9,295 P T. Radio Sabda So so k So ho r (RSSS) *) Jakarta 100.00 100.00 1981 7,835 7,674 P T. M edia Nusantara Info rmasi (M NI) dan

entitas anak/and its subsidiary *) Jakarta 99.00 99.00 2005 247,260 233,573 P T. M edia Nusantara Distribusi (M ND) *) Jakarta 99.00 99.00 2011 7,704 7,046 P T. M enado Nusantara Info rmasi (M ENI)*) M anado 99.00 99.00 2014 7,551 7,940 P T. M NI Glo bal (M NIG) *) Jakarta 100.00 100.00 2005 15,030 15,636 P T. M NI P ublishing (M NIP ) dan entitas anak/

and its subsidiary *) Jakarta 75.00 75.00 2008 5,275 5,022 P T. M NI Entertainment (M NIE) *) Jakarta 95.00 95.00 2008 5,104 4,829 P T. M NC Studio Internatio nal (M SI) (dahulu/

fo rmerly P T. Cro ss M edia Internasio nal (CM I))

dan entitas anak/and its subsidiaries Jakarta 99.99 99.99 2001 967,636 483,940 P T. M ediate Indo nesia (M I) *) Jakarta 99.97 99.97 2001 199,048 204,502 P T. M ulti A dvertensi Xambani (M A X)

P T. M NC P ictures (M NCP ) *) Jakarta 100.00 100.00 2009 351,025 234,402 P T. Star M edia Nusantara (SM N) *) Jakarta 100.00 100.00 2008 46,542 40,917 P T. M NC Info tainment Indo nesia Jakarta 99.99 99.99 2017 14,997 -M NC Internatio nal -M iddle East Limited (-M I-M EL)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Dubai 100.00 100.00 2007 930,377 937,880 M NC Internatio nal Limited (M IL) Cayman Islands 100.00 100.00 2007 55,319 54,173 M NC P ictures FZ LLC (M P ) *) Dubai 100.00 100.00 2007 2,274 2,294 P T Inno fo rm Indo nesia (M INNO) *) Jakarta 100.00 100.00 2001 6,162 6,501 P T. M NC Lisensi Internasio nal (M LI) *) Jakarta 99.99 99.99 2013 7,951 6,374 P T. M NC M edia Investasi (M M I) *) Jakarta 99.99 99.99 2016 16,350 16,350 P T. M NC M edia Utama (M M U) *) Jakarta 99.99 99.99 **) 15,000 15,000

M e dia be rba s is pe la ngga n/

S ubs c ribe rs ba s e d m e dia

P T. Sky Visio n Netwo rks (SVN) dan entitas anak/

and its subsidiary *) Jakarta 100.00 100.00 2007 10,165,769 9,787,745 P T. M NC Sky Visio n Tbk (M NCSV) *) Jakarta 86.35 77.30 1988 4,987,673 5,348,524 P T. M edia Citra Indo star (M CI) *) Jakarta 99.99 - 1999 256,109 255,623 P T. M NC Kabel M ediako m (M KM ) *) Jakarta 99.99 - 2015 3,043,257 2,451,655 P T. OTT M NC Indo nesia (OTT) (dahulu/fo rmerly

P T. Okezo ne Indo nesia (Okezo ne) *) Jakarta 99.90 99.90 2011 7,539 6,311

M e dia be rba s is o nline /

O nline ba s e d m e dia

Glo bal M ediaco m Internatio nal Ltd. (GM I)

dan entitas anak/and its subsidiaries Dubai 100.00 100.00 2012 2,370,830 2,426,554 M NC M edia Investment Ltd (M M IL)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Cayman Islands 79.88 79.88 2002 1,915,873 2,446,095 Letang Game Ltd. (Letang) *) China 50.01 50.01 2009 220,972 221,932 P T. Linkto ne Indo nesia (Linkto ne) *) Jakarta 100.00 100.00 2009 35,276 38,729 M NC Inno fo rm P te. Ltd (Inno fo rm) Singapura/

dan entitas anak/and its subsidiary *) Singapo re 87.50 87.50 2001 128,864 126,013 M NC Inno fo rm (Singapo re) P te. Ltd (A lliance) *) Singapura/

Singapo re 100.00 100.00 1999 330 329 Jumlah aset sebelum eliminasi P ersentase kepemilikan/

The subsidiaries

Entitas anak/

(14)

Tahun o perasi

30 Juni/ 31 Desember/ Start o f 30 Juni/ 31 Desember/ Do misili/ June 30, December 31, co mmercial June 30, December 31,

Do micile 2017 2016 o peratio ns 2017 2016

(%) (%)

La in- la in/ O t he rs

P T. Info ko m Elektrindo (Info ko m)

dan entitas anak/and its subsidiaries B ekasi 99.99 99.99 1998 409,451 401,479 P T. Telesindo M edia Utama (TM U) *) Jakarta 99.99 99.99 1999 - - P T. Sena Telenusa Utama (STU)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Jakarta 99.99 99.99 2003 4,245 6,196 P T. Flash M o bile (FM ) *) Jakarta 84.99 84.99 2004 12,678 11,831 P T. M NC GS Ho mesho pping (M NC Sho p) Jakarta 60.00 60.00 2013 64,054 66,454 P T. Citra Kalimantan Energi (CKE) Jakarta 80.00 80.00 - -

Universal M edia Ho lding Co rpo ratio n (Universal) Dubai 100.00 - 2007 127,836 177,271 P T M NC Digital Indo nesia (M NCD) Jakarta 99.99 - 2007 1,034 1,006 M ultivalent So lutio n Limited (M SL) B ritish Virgin Island 100.00 100.00 2014 -

-*) P emilikan tidak langsung/Indirect o wnership

**) B elum bero perasi/No t yet o perating

Jumlah aset sebelum eliminasi P ersentase kepemilikan/

The subsidiaries

Entitas anak/

P ercentage o f o wnership To tal assets befo re eliminatio n

RCTI, GIB dan CTPI memiliki secara langsung saham entitas anak yang didirikan dengan tujuan untuk jasa penyiaran televisi sebagai berikut:

RCTI, GIB and CTPI have direct ownership in the following subsidiaries, which are established to engage in television broadcasting service as follows:

Domisili/ Domisili/ Domisili/

Domicile Domicile Domicile

PT. RC TI Satu Bandung PT. GTV Satu Bandung PT. TPI Satu Bandung

PT. RC TI Dua Semarang PT. GTV Dua Semarang PT. TPI Dua Semarang

PT. RC TI Tiga Surabaya PT. GTV Tiga Surabaya PT. TPI Tiga Surabaya

PT. RC TI Empat Medan PT. GTV Empat Medan PT. TPI Empat Medan

PT. RC TI Lima Palembang PT. GTV Lima Palembang PT. TPI Lima Palembang

PT. RC TI Enam Makassar PT. GTV Enam Makassar PT. TPI Enam Pekan Baru

PT. RC TI Tujuh Denpasar, Bali PT. GTV Tujuh Banjarmasin PT. TPI Tujuh Makassar

PT. RC TI Delapan Banjarmasin PT. GTV Delapan Jambi PT. TPI Delapan Palu

PT. RC TI Sembilan Bandar Lampung PT. GTV Sembilan Jayapura PT. TPI Sembilan Bajarmasin

PT. RC TI Sepuluh Pekan Baru PT. GTV Sepuluh Bali PT. TPI Sepuluh NAD Aceh

PT. RC TI Sebelas Padang PT. GTV Madiun Madiun PT. TPI Sebelas Denpasar

PT. RC TI Duabelas Pontianak PT. GTV Palu Palu PT. TPI Lintas Babel Bangka Belitung

PT. RC TI Tigabelas Manado PT. GTV Batam Batam PT. TPI Lintas Ambon Ambon

PT. RC TI Empatbelas Ambon PT. GTV Kupang Kupang PT. TPI Lintas Kalteng Kalimantan Tengah

PT. RC TI Limabelas Aceh Aceh Besar PT. GTV Garut Garut PT. TPI Lintas NTB Mataram

PT. RC TI Enambelas Manokwari PT. GTV Sumedang Sumedang PT. TPI Lintas Bengkulu Bengkulu

PT. RC TI Gorontalo Gorontalo PT. GTV Jember Jember PT. TPI Lintas Jember Jember

PT. GTV Tegal Tegal

PT. GTV Purw okerto Purw okerto

PT. GTV Bengkulu Bengkulu

PT. GTV Mataram Mataram

PT. GTV Palangkaraya Palangkaraya

PT. GTV Sukabumi Sukabumi

PT. GTV C irebon C irebon

PT. GTV Ambon Ambon

PT. GTV Babel Babel

PT. GTV Kendari Kendari

PT. GTV Balikpapan Balikpapan

PT. GTV Aceh Aceh

Entitas Anak/

Subsidiaries

Entitas Anak/

Subsidiaries

Entitas Anak/

Subsidiaries

Sampai dengan tanggal 30 Juni 2017, seluruh entitas anak RCTI, GIB dan CTPI di atas belum melakukan aktivitas.

As of June 30, 2017, all subsidiaries of RCTI, GIB and CTPI above are not yet operating.

Pengembangan Usaha Development of Business

Pada bulan Agustus 2016, MNC menjual 99,90% atau sebanyak 999.000 lembar saham PT. OTT MNC Indonesia (OTT) (d/h PT. Okezone Indonesia) kepada PT. Sky Vision Network (SVN), pihak berelasi.

In August 2016, MNC sold 99.90% equity ownership or 999,000 shares of PT. OTT MNC Indonesia (OTT) (formerly PT. Okezone Indonesia) to PT. Sky Vision Network (SVN), related party.

Dampak atas transaksi ini tidak material sehingga Perusahaan tidak melakukan penyajian kembali atas laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya.

(15)

Pada tanggal 15 Agustus 2016, MNC bersama MSI, entitas anak, mendirikan MMI, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang usaha jasa periklanan media, konsultasi manajemen bisnis dan perdagangan peralatan sinematografi.

In August 15, 2016, MNC together with MSI, a subsidiary, established MMI, a company which is engaged in media advertising, management business consultation and wholesales of cinematography equipment.

Pada tanggal 27 Desember 2016, MSI, entitas anak, menjual 51,20% atau sebanyak 61 lembar saham PT. Multi Advertensi Xambani (MAX) kepada PT. Nugraha Panca Buana, pihak ketiga.

In December 27, 2016, MSI, a subsidiary, sold 51.20% or 61 shares of PT. Multi Advertensi Xambani (MAX) to PT. Nugraha Panca Buana, a third party.

Pada tahun 2016, MNC membeli tambahan 30% atau sebanyak 50.700 lembar saham MNCP dari PT. HT Investama, pihak berelasi.

In 2016, MNC acquired 30% equity ownership or 50,700 shares of MNCP from PT. HT Investama, a related party.

Pada tahun 2016, MNC membeli tambahan 30% atau sebanyak 9.000 lembar saham SMN dari PT. HT Investama, pihak berelasi.

In 2016, MNC acquired additional 30% equity ownership or 9,000 shares of SMN from PT. HT Investama, a related party.

Pada tanggal 29 September 2016, Perusahaan membeli 99,67% saham MNC Digital dengan biaya perolehan Rp 299 juta yang memberikan pengendalian perusahaan atas kebijakan keuangan dan operasi Digital.

On September 29, 2016, the Company acquired 99.67% equity ownership of MNC Digital at acquisition cost of Rp 299 million which provide the Company control over MNC Digital.

Pada tanggal 23 Desember 2016, MNCSV menukarkan seluruh MEB yang dimiliki dengan 133.333 lembar saham MCI. Penukaran ini menyebabkan MNCSV memiliki dan mengendalikan MCI dan merupakan transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali yang dicatat menggunakan metode penyatuan kepemilikan (Catatan 5).

On December 23, 2016, MNCSV has exchanged all MEB into 133,333 shares of MCI. This exchange led MNCSV to own controlling share in MCI and is a business combination under common control transaction accounted for using the pooling of interest method (Note 5).

Pada tahun 2016, Perusahaan baik langsung maupun tidak langsung melakukan tambahan pembelian dan penjualan kepemilikan sahamnya di MNC dan MNCSV, entitas anak, melalui pasar. Pada tanggal 31 Desember 2016, kepemilikan saham Perusahaan di MNC sebesar 62,66% dan di MNCSV sebesar 86,35%.

In 2016, the Company has direct and indirect additional purchase and sale of its share ownership in MNC and MNCSV, subsidiaries, through the market. As of December 31, 2016, the Company’s share ownership in MNC is 62.66% and in MNCSV is 86.35%.

Pada bulan Juni 2017, SVN menukarkan seluruh CB yang dimiliki dengan 691.190 lembar saham baru MKM. Penukaran ini

menyebabkan SVN memiliki dan

mengendalikan MKM dan merupakan transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali yang dicatat menggunakan metode penyatuan kepemilikan (Catatan 5).

In June, 2017, SVN has SVN has converted all convertible bonds into 691,190 new shares of MKM. This convertion led SVN to own controlling share in MKM and is a business combination under common control transaction accounted for using the pooling of interest method (Note 5).

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI

KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN

INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI

KEUANGAN (ISAK)

2. ADOPTION OF NEW AND REVISED

STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING

STANDARDS (“PSAK”) AND

INTERPRETATION OF PSAK (“ISAK”)

a. Standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan

a. Standards effective in the current year

Dalam tahun berjalan, Grup telah menerapkan standar baru, sejumlah amandemen PSAK yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode

akuntansi yang dimulai pada

1 Januari 2016.

(16)

Penerapan standard dan amandemen berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan keuangan konsolidasian pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya:

The application of the following standard and amendments to standards have not resulted to material impact to disclosures or on the amounts recognized in the current and prior year consolidated financial statements:  Amandemen PSAK 4: Laporan Keuangan

Tersendiri

 Amendments to PSAK 4: Separate Financial Statements

 Amandemen PSAK 5: Segmen Operasi  Amendments to PSAK 5: Operating

Segments  Amandemen PSAK 7: Pengungkapan

Pihak-pihak Berelasi

 Amendments to PSAK 7: Related Party Disclosures

 Amandemen PSAK 15: Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

 Amendments to PSAK 15: Investment in Associates and Joint Venture

 Amandemen PSAK 16: Aset Tetap  Amendments to PSAK 16: Property, Plant

and Equipment

 Amandemen PSAK 19: Aset Takberwujud  Amendments to PSAK 19: Intangible

Assets

 Amandemen PSAK 22: Kombinasi Bisnis  Amendments to PSAK 22: Business

Combination

 Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja  Amendments to PSAK 24: Employee

Benefits  Amandemen PSAK 65: Laporan Keuangan

Konsolidasian

 Amendments to PSAK 65: Consolidated Financial Statements

 Amandemen PSAK 66: Pengaturan Bersama

 Amendments to PSAK 66: Joint Arrangements

 Amandemen PSAK 67: Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas

 Amendments to PSAK 67: Disclosure of Interest in Other Entities

 Amendemen PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar

 Amendments to PSAK 68: Fair Value Measurement

 PSAK 70: Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak

 PSAK 70: Accounting for Tax Amnesty Asset and Liability

b. Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum diterapkan

b. Standards and interpretations issued not yet adopted

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

Amendments to standard and interpretation effective for periods beginning on or after January 1, 2017, with early application is permitted are the following:

 PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan  ISAK 31: Interpretasi atas Ruang

Lingkup PSAK 13: Properti Investasi

 PSAK 1: Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative  ISAK 31: Scope Interpretation of

PSAK 13: Investment Property Standar dan amandemen standar berikut

efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

Standard and amendment to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are:

 PSAK 69: Agrikultur

 Amandemen PSAK 16: Aset Tetap

 PSAK 69: Agriculture

 Amendments to PSAK 16: Property, Plant and Equipment

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen sedang mengevaluasi dampak dari standar, amandemen, dan interpretasi ini terhadap laporan keuangan konsolidasian.

As of the issuance date of the consolidated financial statements, management is still evaluating the effect of this standard, amendments, and interpretations on the consolidated financial statements.

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

(17)

b. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah biaya historis , kecuali properti dan instrumen keuangan tertentu yang diukur pada jumlah revaluasian atau nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah ini.

The consolidated financial statements have been prepared on the historical cost basis except for certain properties and financial instruments that are measured at revalued amounts or fair values at the end of each reporting period, as explained in the accounting policies below.

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan jasa.

Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.

c. Dasar Konsolidasian c. Basis of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian

menggabungkan laporan keuangan

Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anak (termasuk entitas terstruktur). Pengendalian tercapai jika Perusahaan memiliki kekuasaan atas

investee; eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan

investee; dan kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.

The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities (including structured entities) controlled by the Company and its subsidiaries. Control is achieved where the Company has the power over the investee; is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee; and has the ability to use its power to affect its returns.

Perusahaan menilai kembali apakah entitas tersebut adalah investee jika fakta dan keadaan yang mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian yang disebutkan di atas.

The Company reassesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control listed above.

Ketika Perusahaan memiliki hak suara kurang dari mayoritas di-investee, ia memiliki kekuasaan atas investee ketika hak suara investor cukup untuk memberinya kemampuan praktis untuk mengarahkan aktivitas relevan secara sepihak. Perusahaan mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah hak suara Perusahaan cukup untuk memberikan Perusahaan kekuasaan, termasuk (i) ukuran kepemilikan hak suara Perusahaan relatif terhadap ukuran dan penyebaran kepemilikan pemilik hak suara lain; (ii) hak suara potensial yang dimiliki oleh Perusahaan, pemegang suara lain atau pihak lain; (iii) hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain; dan (iv) setiap fakta dan keadaan tambahan apapun mengindikasikan bahwa Perusahaan memiliki, atau tidak memiliki, kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas yang relevan pada saat keputusan perlu dibuat, termasuk pola suara pemilikan dalam RUPS sebelumnya.

(18)

Konsolidasi entitas anak dimulai ketika Perusahaan memperoleh pengendalian atas entitas anak dan akan dihentikan ketika Perusahaan kehilangan pengendalian pada entitas anak. Secara khusus, pendapatan dan beban entitas anak diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba rugi konsolidasian dan penghasilan komprehensif lain dari tanggal diperolehnya pengendalian Perusahaan sampai tanggal ketika Perusahaan berhenti mengendalikan entitas anak.

Consolidation of a subsidiary begins when the Company obtains control over the subsidiary and ceases when the Company loses control of the subsidiary. Specifically, income and expense of a subsidiary acquired or disposed of during the year are included in the

Laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan untuk kepentingan non-pengendali. Perusahaan juga mengatribusikan total laba komprehensif entitas anak kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non-pengendali meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan non-pengendali memiliki saldo defisit.

Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the owners of the Company and to the non-controlling interest. Total comprehensive income of subsidiaries is attributed to the owners of the Company and the non-controlling interest even if this results in the non-controlling interest having a deficit balance.

Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup.

When necessary, adjustment are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies in line with the Group’s accounting policies.

Seluruh aset dan liabilitas dalam intra kelompok usaha, ekuitas, pendapatan, biaya dan arus kas yang berkaitan dengan transaksi dalam kelompok usaha dieliminasi secara penuh pada saat konsolidasian.

All intragroup assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.

Perubahan kepemilikan Grup pada entitas anak yang tidak mengakibatkan kehilangan pengendalian Grup atas entitas anak dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jumlah tercatat dari kepemilikan Grup dan kepentingan non-pengendali disesuaikan untuk mencerminkan perubahan kepentingan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah tercatat kepentingan non-pengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan dengan pemilik entitas induk.

Changes in the Group’s ownership interest in existing subsidiaries that do not result in the Group losing control over the subsidiaries are accounted for as equity transactions. The carrying amounts of the Group’s interest and the non-controlling interest are adjusted to reflect the changes in their relative interest in the subsidiaries. Any difference between the amount by which the non-controlling interest are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Company.

(19)

d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations

Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset yang dialihkan oleh Grup, liabilitas yang diakui oleh Grup kepada pemilik sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup dalam pertukaran pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui di dalam laba rugi pada saat terjadinya.

Acquisitions of businesses are accounted for using the acquisition method. The consideration transferred in a business combination is measured at fair value, which is calculated as the sum of the acquisition-date fair values of the assets transferred by the Group, liabilities incurred by the Group to the former owners of the acquiree, and the equity interests issued by the Group in exchange for control of the acquiree. Acquisition-related costs are recognized in profit or loss as incurred.

Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan.

At the acquisition date, the identifiable assets acquired and the liabilities assumed are recognized at their fair value except for certain assets and liabilities that are measured in accordance with the relevant standards.

Goodwill diukur sebagai selisih lebih dari nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan non-pengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi (jika ada) atas jumlah neto dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih pada tanggal akuisisi. Jika, setelah penilaian kembali, jumlah neto dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih pada tanggal akuisisi melebihi jumlah imbalan yang dialihkan, jumlah dari setiap kepentingan non pengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi (jika ada), selisih lebih diakui segera dalam laba rugi sebagai pembelian dengan diskon.

Goodwill is measured as the excess of the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interests in the acquiree, and the fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquire (if any) over the net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and the liabilities assumed. If, after the reassessment, the net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and liabilities assumed exceeds the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interests in the acquiree and the fair value of the acquirer’s previously held interest in the acquiree (if any), the excess is recognized immediately in profit or loss as a bargain purchase option.

Kepentingan non-pengendali yang menyajikan bagian kepemilikan dan memberikan mereka hak atas bagian proposional dari aset neto entitas dalam hal terjadi likuidasi pada awalnya diukur baik pada nilai wajar ataupun pada bagian proporsional kepemilikan kepentingan non-pengendali atas aset neto teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi. Pilihan dasar pengukuran dilakukan atas dasar transaksi. Kepentingan non-pengendali jenis lain diukur pada nilai wajar atau, jika berlaku, pada dasar pengukuran lain yang ditentukan oleh standar akuntansi lain.

Non-controlling interests that are present ownership interests and entitles their holders to a proportionate share of the entity’s net assets in the event of liquidation may be initially measured either at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. The choice of measurement basis is made on a transaction-by-transaction basis. Other types of non-controlling interests are measured at fair value or, when applicable, on the basis specified in another accounting standard.

Bila imbalan yang dialihkan oleh Grup dalam suatu kombinasi bisnis termasuk aset atau liabilitas yang berasal dari pengaturan imbalan kontinjen (contingent consideration arrangement), imbalan kontinjen tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan termasuk sebagai bagian dari imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis.

Gambar

Tabel berikut menunjukkan distribusi dari kesuluruhan segmen Grup berdasarkan pasar geografis:
Tabel berikut merinci ekspektasi jatuh tempo untuk aset keuangan non-derivatif Grup. Tabel disusun berdasarkan jatuh tempo kontrak tak terdiskonto dari aset keuangan termasuk bunga yang akan diperoleh dari aset tersebut

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, diperlukan penguasaan yang lebih mendalam mengenai masalah perilaku tanah, sehingga dapat diketahui sifat fisik dan mekanis dari suatu jenis

[r]

Terkadang kami juga kurang peduli dan tidak cukup rendah hati dalam membangun hubungan yang baik dengan sesama rekan sepelayanan, Presbiter dan orang tua,

Berdasarkan laporan keuangan BMT BUS 2018, tercatat bahwa BMT BUS telah menjadi mudharib dari beberapa Bank Umum Syariah yakni BNI Syariah, Bank Jateng Syariah, Bank

Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah mengenai berbagai jenis bahan berbahaya dan beracun dalam bahan pangan yang berasal dari jasad

Laporan Akhir (3 eksemplar, format sesuai ketentuan A.3), log book, laporan keuangan 100 % (semua kwitansi asli); Soft copy : satu keping CD berisi hal-hal yang terdapat

sumateE Perum PEbu lndah BbkG,l

Latar belakang penelitian ini untuk menguji beberapa hasil peneliti terdahulu yang menyatakan bahwa faktor religius sangat berpengaruh terhadap keputusan pemilihan produk