69
Lampiran 1 Pedoman Observasi
PEDOMAN OBSERVASI
Dalam pengamatan (observasi) yang sudah dilakukan adalah mengamati partisipasi warga sekolah dalam pelaksanaan program pendidikan di SD Muhammadiyah 08 Dau meliputi:
A. Tujuan:
Untuk memperoleh informasi mengenai proses pembelajaran tematik materi Bahasa Indonesia, PPKn dan SBdP di SD Muhammadiyah 08 Dau.
B. Pelaksanaan Observasi:
Tanggal : 19 Desember 2019
Tempat : SD Muhammadiyah 08 Dau
Alamat : Jl. Margo Basuki No.48, Jetis, Mulyoagung, Dau, Malang Narasumber : Guru Kelas III SD Muhammadiyah 08 Dau Malang
C. Aspek yang diamati:
1. Kurikulum yang digunakan
2. Siswa terlibat dalam proses pembelajaran 3. Metode pembelajaran yang digunakan 4. Penggunaan media pada saat pembelajaran 5. Media Puzzle belum pernah digunakan
70
Lampiran 2 Lembar Observasi
Lembar Observasi
No. Aspek yang diamati Keterangan
1. Kurikulum apa yang
digunakan di SD
Muhammadiyah 08 Dau
Malang
Di SD Muhammadiyah 08 Dau sudah menggunakan kurikulum 2013
2. Apakah siswa terlibat aktif dalam pembelajaran tematik?
Siswa aktif dalam pembelajaran tematik, tetapi biasanya siswa kurang memperhatikan jika siswa tidak memahami materi yang disampaikan 3. Apa metode pembelajaran
yang digunakan guru pada saat pembelajaran tematik?
Guru menggunakan metode ceramah dan juga tanya jawab pada saat proses pembelajaran tematik
4. Apakah guru menggunakan media pembelajaran pada saat proses pembelajaran tematik?
Guru hanya menggunakan media pembelajaran yang ada pada lingkungan sekitar kelas dan sekolah
5. Apakah media puzzle pernah
digunakan pada saat
pembelajaran tematik?
Media puzzle belum pernah digunakan pada saat pembelajaran tematik
6. Bagaimana sarana dan prasarana yang ada di sekolah?
Ruang kelas nyaman, ada perpustakaan dan lab komputer
71
Lampiran 3 Pedoman Wawancara
PEDOMAN WAWANCARA
Guru Kelas III SD Muhammadiyah 08 Dau
A. Tujuan:
Untuk mengetahui permasalahan apa yang ada di kelas 3 SD Muhammadiyah 08 Dau pada proses pembelajaran tematik berlangsung
B. Pertanyaan Penelitian:
1. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran tematik kelas 3 di SD Muhammadiyah 08 Dau
2. Apa saja media pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran tematik kelas 3?
3. Apa sumber belajar yang digunakan pada saat pembelajaran tematik? 4. Apa saja hambatan dalam mengajar tematikdi kelas 3?
72
Lampiran 4 Hasil Wawancara
LEMBAR WAWANCARA
Guru Kelas III SD Muhammadiyah 08 Dau
No. Pertanyaan Jawaban
1. Bagaimana pelaksanaan
pembelajaran tematik kelas 3 di SD Muhammadiyah 08 Dau
Siswa cenderung ramai sendiri apabila kurang memahami materi yang sedang disampaikan oleh guru
2. Apa saja media pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran tematik kelas 3?
Media yang digunakan biasanya menggunakan lingkungan sekitar kelas dan sekolah
3. Apa sumber belajar yang digunakan pada saat pembelajaran tematik?
Guru menggunakan buku guru, buku siswa dan lks pada saat pembelajaran tematik
4. Apa saja hambatan dalam mengajar tematikdi kelas 3?
Hambatan yang ada pada saat mengajar tematik adalah kurangnya media pembelajaran
5. Apa metode pembelajaran yang digunakan guru dalam mengajar tematik?
Metode pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran tematik adalah metode ceramah dan tanya jawab
73
Lampiran 5 Hasil Validasi Media
INSTRUMEN ANGKET VALIDASI AHLI PENGEMBANGAN MEDIA
Hal : Permohonan Pengisisan Angket
Kepada Yth, Di tempat,
Dalam rangka penyusunan skripsi untuk menyelesaikan program studi sajana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMM dengan judul penelitian “Pengembangan Media Story Box Puzzle dalam Pembelajaran Tematik Tema 2 Menyayangi Tumbuhan dan Hewan di Kelas III Sekolah Dasar”.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka penulis memohon kesedian Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian terhadap materi pembelajran yang digunakan. Penilaian sesuai dengan aspek kriteria yang telah dicantumkan dalam tabel, selain memberikan penilaian sesuai dengan aspek penilaian, penulis memohon kesedian Bapak/Ibu untuk memberikan kritik dan saran yang bermanfaat guna menyempurnakan materi pembelajaran yang digunakan.
Adapun skala penilaian yang digunakan sebagai berikut :
No. Aspek Penilaian Skala Penilaian
4 3 2 1 1. Penyaian Sangat baik Baik Kurang baik Sangat kurang baik 2. Isi materi 3. Umpan balik
Jawaban, kritik serta saran dari Bapak/Ibu sangat bermanfaat untuk melakukan perbaikan materi pembelajaran yang akan disampaikan dengan menggunakan Media Story Box Puzzle sehingga materi yang digunakan sesuai dengan media yang dikembangkan.
75
76
Lampiran 6 Hasil Validasi Ahli Pengembangan Materi 1
VALIDASI AHLI PENGEMBANGAN MATERI
Hal : Permohonan Pengisisan Angket
Kepada Yth, Di tempat,
Dalam rangka penyusunan skripsi untuk menyelesaikan program studi sajana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMM dengan judul penelitian “Pengembangan Media Story Box Puzzle dalam Pembelajaran Tematik Tema 2 Menyayangi Tumbuhan dan Hewan di Kelas III Sekolah Dasar”.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka penulis memohon kesedian Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian terhadap materi pembelajran yang digunakan. Penilaian sesuai dengan aspek kriteria yang telah dicantumkan dalam tabel, selain memberikan penilaian sesuai dengan aspek penilaian, penulis memohon kesedian Bapak/Ibu untuk memberikan kritik dan saran yang bermanfaat guna menyempurnakan materi pembelajaran yang digunakan.
Adapun skala penilaian yang digunakan sebagai berikut :
No. Aspek Penilaian Skala Penilaian
4 3 2 1 1. Penyaian Sangat baik Baik Kurang baik Sangat kurang baik 2. Isi materi 3. Umpan balik
Jawaban, kritik serta saran dari Bapak/Ibu sangat bermanfaat untuk melakukan perbaikan materi pembelajaran yang akan disampaikan dengan menggunakan Media Story Box Puzzle sehingga materi yang digunakan sesuai dengan media yang dikembangkan.
77
Berikan tanda (√) pada kolom pengisian untuk memberikan penilaian pada media pembelajaran
78
Berdasarkan penilaian diatas , maka media Story Box Puzzle dinyatakan: (Berikan tanda (√) pada pernyataan yang sesuai
= Layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran tanpa revisi
= Layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran dengan revisi
= Cukup layak digunakan sebagai media pembelajaran
= Tidak layak digunakan sebagai media pembelajaran
Malang,
Validator
79
Lampiran 7 Hasil Validasi Ahli Pengembangan Materi 2
VALIDASI AHLI PENGEMBANGAN MATERI
Hal : Permohonan Pengisisan Angket
Kepada Yth, Di tempat,
Dalam rangka penyusunan skripsi untuk menyelesaikan program studi sajana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMM dengan judul penelitian “Pengembangan Media Story Box Puzzle dalam Pembelajaran Tematik Tema 2 Menyayangi Tumbuhan dan Hewan di Kelas III Sekolah Dasar”.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka penulis memohon kesedian Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian terhadap materi pembelajran yang digunakan. Penilaian sesuai dengan aspek kriteria yang telah dicantumkan dalam tabel, selain memberikan penilaian sesuai dengan aspek penilaian, penulis memohon kesedian Bapak/Ibu untuk memberikan kritik dan saran yang bermanfaat guna menyempurnakan materi pembelajaran yang digunakan.
Adapun skala penilaian yang digunakan sebagai berikut :
No. Aspek Penilaian Skala Penilaian
4 3 2 1 1. Penyaian Sangat baik Baik Kurang baik Sangat kurang baik 2. Isi materi 3. Umpan balik
Jawaban, kritik serta saran dari Bapak/Ibu sangat bermanfaat untuk melakukan perbaikan materi pembelajaran yang akan disampaikan dengan menggunakan Media Story Box Puzzle sehingga materi yang digunakan sesuai dengan media yang dikembangkan.
81
Lampiran 8 Lembar Angket Respon Siswa
Lembar Angket Respon Siswa
Berikan tanda (√) pada kolom pengisian untuk memberikan penilaian pada proses pembelajaran menggunakan media Story Box Puzzle
No. Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah petunjuk penggunaan media yang disampaikan oleh guru jelas?
V 2. Apakah media Story Box Puzzle mudah digunakan? V 3. Apakah menyenangkan menggunakan media Story Box
Puzzle ?
V 4. Apakah media sesuai dengan materi tematik? V 5. Apakah materi mudah dipahami dengan media Story Box
Puzzle ?
V 6. Apakah materi yang disampaikan jelas? V 7. Apakah media Story Box Puzzle menarik? V 8. Apakah dengan menggunakan media Story Box Puzzle
menjadi semangat dalam belajar?
V 9. Apakah media Story Box Puzzle membuat kalian minat
dalam belajar tematik?
V 10. Apakah menyenangkan dengan menggunakan media Story
Box Puzzle ?
V
Score : Ya = 10 Tidak = 0
Jumlah jawaban responden
Presentase yang diperoleh = 10 X 100% 10
= 100%
Jumlah nilai maksimal
Tingkat kecapaian Keterangan 81% - 100% Sangat layak
61% - 80% Layak
41% - 60% Cukup layak
83
Lampiran 9 Lembar Angket Respon Guru
Lembar Angket Respon Guru
Berikan tanda (√) pada kolom pengisian untuk memberikan penilaian pada proses pembelajaran menggunakan media Story Box Puzzle
No. Pertanyaan Ya Tidak
1. Media dapat meningkatkan minat belajar siswa V 2. Media dapat membuat siswa aktif dalam pembelajaran V 3. Situasi kelas kondusif pada saat proses pembelajaran
berlangsung
V 4. Materi sesuai dengan KD, Indikator, dan Tujuan V
5. Materi mudah dipahami V
6. Contoh yang digunakan sesuai dengan materi V
7. Tampilan media jelas V
8. Penggunaan media mudah V
9. Media sangat membantu dalam pembelajaran V 10. Desain atau bentuk media menarik V
Skor : Ya = 10 Tidak = 0
Jumlah jawaban responden Presentase yang diperoleh = 9 X 100%
10 = 90
Jumlah nilai maksimal Tingkat kecapaian Keterangan
81% - 100% Sangat layak
61% - 80% Layak
41% - 60% Cukup layak
85
Lampiran 10 RPM
RPM (Rancangan Pengembangan Media)
A. Materi : Tematik, pesan dalam dongeng, keberagaman karakteristik dan karya seni 2 dimensi
B. Tujuan :
1. Siswa dapat memahami pembelajaran tematik dengan mudah 2. Siswa dapat menyelesaikan pembelajaran tematik dengan mudah 3. Siswa dapat menentukan pembelajaran tematik dengan tepat C. Rancangan Media
1. Nama media : Story Box Puzzle 2. Kelas / Semester : III / 1
3. Kompetensi Inti :
1)
Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2)Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga,
teman, guru dan tetangga.
3)
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan
di sekolah.
4) Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
4. Kompetensi DasarMuatan Kompetensi Dasar (KD)
Bahasa Indonesia
3.4 Menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan.
86
4.4 Memeragakan pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan
kosa kata baku dan kalimat efektif.
PPKn 3.3 Menjelaskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
4.3 Menyajikan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
SBdP 3.1 Mengenal karya dua dimensi.
4.1 Membuat karya dua dimensi berbasis daerah setempat.
5. Indikator
Indikator
Bahasa Indonesia
3.4.1 Menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan.
3.4.2 Melengkapi pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan.
4.4.1 Memeragakan pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif.
4.4.2 Menyusun pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif.
PPKn 3.3.1 Menjelaskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
3.3.2 Membaca makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
4.3.1 Menentukan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
4.3.2 Menuliskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
SBdP 3.1.1 Mengartikan gambar dua dimensi melalui karya-karya contoh yang dilihatnya.
3.1.2 Menyebutkan berbagai karya gambar dua dimensi yang dilihatnya.
87
4.1.1 Menentukan bahan, alat/media sederhana dari lingkungan setempat dalam pembuatan karya dua dimensi.
4.1.2 Membuat karya bebas gambar dua dimensi dengan menerapkan unsur-unsur seni rupa.
6. Langakah Pengembangan
Media ini berbentuk seperti papan catur yang memiliki box, terdapat puzzle didalamnya yang digunakan untuk menjelaskan materi tematik dan gambar bolak – balik 2 dimensi.
7. Isi Media
a. Sisi yang pertama berisi tentang gambar puzzle 2 dimensi.
b. Sisi yang kedua berisi tentang gambar puzzle dongeng atau cerita rakyat yang ada di Indonesia.
8. Garis besar isi Media
Media Pembelajaran
Topik Tematik
Deskripsi Topik Membahas tentang pembelajaran tematik berupa pesan dalam dongeng, keberagaman karakteristik dan karya seni 2 dimensi
Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia; 3.4 & 4.4 PPKn; 3.3 & 4.3
SBdP; 3.1 & 4.1
Media Puzzle
88
Lampiran 11 Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP) KURIKULUM 2013
Satuan Pendidikan : SD Muhammadiyah 08 Dau Kelas/Semester : III / I
Tema : 2. Menyayangi Tumbuhan dan Hewan
Subtema : 2. Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia Pembelajaran ke : 1
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI)
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,teman, guru dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dandi sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yangmencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Muatan Kompetensi Dasar (KD) Indikator
Bahasa Indonesia
3.4 Menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan.
3.4.1 Menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan.
3.4.2 Melengkapi pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan.
89
4.4 Memeragakan pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan
kosa kata baku dan kalimat efektif.
4.4.1 Memeragakan pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif.
4.4.2 Menyusun pesan dalam dongeng sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif.
PPKn 3.3 Menjelaskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
3.3.1 Menjelaskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
3.3.2 Membaca makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar. 4.3 Menyajikan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
4.3.1 Menentukan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
4.3.2 Menuliskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar.
SBdP 3.1 Mengenal karya dua dimensi.
3.1.1 Mengartikan gambar dua dimensi melalui karya-karya contoh yang dilihatnya.
3.1.2 Menyebutkan berbagai karya gambar dua dimensi yang dilihatnya.
4.1 Membuat karya dua dimensi berbasis daerah setempat.
4.1.1 Menentukan bahan, alat/media sederhana dari lingkungan setempat dalam pembuatan karya dua dimensi.
4.1.2 Membuat karya bebas gambar dua dimensi dengan menerapkan unsur-unsur seni rupa.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan kegiatan mendengarkan teks dongeng yang di bacakan oleh guru, siswa dapat menguraikan pesan dalam dongeng yang disajikan secara lisan dan visual dengan tepat.
2. Dengan kegiatan membaca mandiri, siswa dapat melengkapi pesan dalam dongeng yang disajikan secara tulis dengan tepat.
3. Dengan penugasan, siswa dapat memeragakan pesan dalam dongeng dengan tepat.
90
4. Dengan praktek langsung, siswa dapat menyusun pesan dalam dongeng dengan tepat.
5. Dengan mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat mengetahui makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar dengan tepat.
6. Dengan membaca mandiri, siswa dapat mengetahui makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar dengan tepat.
7. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa dapat menentukan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar dengan tepat.
8. Dengan kegiatan tanya jawab, siswa dapat menuliskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar dengan tepat.
9. Dengan penjelasan dari guru, siswa dapat mengartikan gambar dua dimensi melalui karya-karya contoh yang dilihatnya dengan tepat.
10. Dengan penjelajasan dari guru, siswa dapat menyebutkan berbagai karya gambar dua dimensi yang dilihatnya dengan tepat.
11. Dengan penugasan, siswa dapat menentukan bahan, alat/media sederhana dari lingkungan setempat dalam pembuatan karya dua dimensi dengan benar. 12. Dengan praktek langsung, siswa dapat membuat karya bebas gambar dua
dimensi dengan menerapkan unsur-unsur seni rupa lagu dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
1. Bahasa Indonesia :
Membaca teks dongeng dan pesan dalam dongeng 2. PPKn :
Keberagaman karakteristik 3. SBdP :
Mengenal karya dua dimensi
E. Model Pendekatan, Metode Pembelajaran dan Model Pembelajaran
Pendekatan : Scientific
Metode : Penugasan, pengamatan, Tanya Jawab, praktek langsung, Diskusi Ceramah dan kelompok
91
F. Media Pembelajaran
1. Media Pembelajaran : Story Box Puzzle
2. Alat Pembelajaran :Buku tulis peserta didik, alat tulis peserta didik, spidol, kertas, papan tulis
G. Sumber Pembelajaran
1. Buku Pedoman Guru Tema 2 Kelas 3 dan Buku Siswa Tema 2 Kelas 3 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2018, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
2. Lingkungan sekitar
3. Buku referensi yang relevan 4. Internet
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Nilai Karakter
Alokasi Waktu Pendahuluan Pra Kegiatan
1. Sholat Dhuha 2. Mengaji Iqra’
3. Salah satu siswa (ketua kelas) memimpin dan mempersiapkan teman-temannya untuk berdoa bersama sebelum memulai pembelajaran.
4. Mengaji Juz’amah
5. Menyanyikan Lagu Nasional 6. Guru mengucap salam
7. Guru memeriksa kehadiran siswa.
- Sekarang coba dilihat kanan dan kirinya, adakah salah satu dari teman kalian yang tidak masuk?
Kegiatan Awal 1. Apersepsi
1. Pada awal pembelajaran, guru mengondisikan siswa secara klasikal dengan mengajak siswa untuk mengamati gambar didepan yang berada di media story box puzzle. (Mengamati)
2. Kemudian, guru mengajukan pertanyaan berikut.
a. Gambar apa yang ada dalam media itu? b. Gambar berikut termasuk jenis seni
berapa dimensi? Religius Religius Religius Religius Nasioalis Religius Komunikatif Rasa ingin tahu Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Komunikatif Komunikatif Komunikatif 30 menit
92
c. Gambar ini merupakan suatu contoh kerberagaman karakteristik?
3. Guru memberi kesempatan kepada siswa yang ingin menjawab pertanyaan tersebut dengan mengangkat tangan. (Menanya) 4. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan
oleh guru sesuai pengetahuannya.
5. Guru memberikan pertanyaan pancingan mengenai materi yang akan disampaikan hari ini.
6. Siswa menanggapi pertanyaan dari guru.
2. Informasi Materi
Guru menyampaikan materi kepada siswa yaitu dengan Tema Menyayangi Tumbuhan dan Hewan pada Subtema 1 Manfaat Hewan bagi kehiduapan Manusia. Dengan meteri; Menguraikan pesan dalam dongeng (Bahasa Indonesia), Keberagaman Karakteristik (PPKn), dan Mengenal karya dua dimensi (SBdP).
3. Informasi Tujuan
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu anak-anak tujuan pembelajaran kita hari ini yaitu, untuk mengetahui penjelasan pesan dalam dongeng, macam-macam keberagaman karakterirtik yang ada pada lingkungan sekitar, dan mengenal karya dua dimensi.
(penyampaian materi dan tujuan)
Rasa ingin tahu Rasa ingin tahu Kominikatif Rasa ingin tahu Komunikstif Mandiri Komunikatif Rasa ingin tahu Komunikatif Mandiri Komunikatif Mandiri
Kegiatan Inti 1. Penyampaian Kompetensi
Pada tahap ini, guru diharapkan menyampaikan kompetensi dasar dan indikator yang harus dicapai oleh siswa.
❖ Anak-anak ada yang mengetahui tentang dongeng, keberagaman karakteristik, dan mengenal karya dua dimensi? (menanya)
❖ Guru memberikan penjelasan terkait pertanyaan sebelumnya.
2. Presentasi Materi
Pada tahap ini, guru menyajikan materi dan menciptakan momentum awal pembelajaran.
❖ Guru memberikan penjelasan tentang dongeng, keberagaman karakteristik, dan mengenal karya dua dimensi.
Rasa ingin tahu Komunikatif Rasa ingin tahu Mandiri komunikatif 90 menit
93
3. Penyajian Gambar
Pada tahap ini, guru menyajikan gambar media story box puzzle dan mengajak siswa untuk terlibat aktif dalam proses pembelajaran.
❖ Siswa memperhatikan media Story Box Puzzle (mengamati)
❖ Siswa membentuk kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa
4. Pemasangan Gambar
Pada tahap ini, guru meminta siswa memasang gambar secara berurutan dan logis.
❖ Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang petunjuk pengerjaan LKK 1 (Lembar Kegiatan Kelompok).
❖ Semua kelompok melengkapi soal pertanyaan yang ada pada LKK 1. ❖ Semua kelompok mengurutkan gambar
pada LKK 2 (mencoba). 5. Penjajakan
Tahap ini guru menanyakan kepada siswa alasan urutan gambar yang disusunnya.
❖ Siswa bersama guru membahas dan melakukan tanya jawab tentang urutan pada LKK 2 (menanya).
6. Penyajian Kompetensi
Berdasarkan penjelasan dan komentar gambar, guru menjelaskan lebih lanjut kompetensi yang ingin dicapai.
❖ Siswa menceritakan dongeng dengan mengurutan gambar pada media story box puzzle. (menyajikan)
❖ Siswa menyebutkan pesan dalam dongeng pada media story box puzzle. (mengumpulkan informasi)
❖ Siswa menyebutkan keberagaman karakteristik yang ada dalam suatu daerah pada media story box puzzle. (mengumpulkan informasi)
❖ Siswa menyatukan media story box puzzle agar menjadi seni dua dimensi. (menyajikan)
❖ Siswa kembali kebangku masing-masing untuk mengerjakan lembar
Kreatif Gotong- royong Komunikatif Gotong- royong Komunikatif Gotong- royong Komunikatif Kerja sama Kerja sama Kominikatif Gotong- royong Mandiri Komunikatif Kerjasama Rasa ingin tahu Kerja sama Gotong- royong Komunikatif Gotong- royong Mandiri
94
kegiatan peserta didik 1 dan lembar kegiatan peserta didik 2
❖ Kemudian dikumpulkan ke depan
Mandiri
Kegiatan Akhir
1. Kesimpulan
❖ Sebelum mengambil kesimpulan dari hasi pembelajaran hari ini, guru terlebih dahulu memberikan kuis atau pertanyaan terkait materi yang sudah dipelajari sebelumnya.
❖ Kemudian guru memberikan kesempatan untuk setiap kelompok menyimpulkan kegitan yang sudah dilakukan tadi, setelah semua kelompok menyimpulkan baru guru memberikan kesimpulan mengenai kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan hari ini secara umum, serta guru meluruskan hasil dikusi kelompok.
2. Evaluasi
Guru memberikan evaluasi yang ada pada kegiatan soal evaluasi 1.
3. Refleksi
- Guru menanyakan kesan pada siswa terkait pembelajaran hari ini
- Apakah ada yang belum paham mengenai materi hari ini?
4. Tindak Lanjut
Guru memberikan tugas terkait pembelajaran hari ini.
5. Penutup • Berdoa • Salam Komunikatif Mandiri Gotong- royong Komunikatif Mandiri Komunikatif Mandiri Komunikatif Mandiri Komunikatif Religius Religius 20 menit
Catatan: Tulis langkah saintifik yang mungkin muncul pada setiap langkah dengan menuliskan dalam kurung.
I. Penilaian
1. Sikap
Teknik : Observasi
Instrumen : Format penilaian sikap atau jurnal
2. Pengetahuan
95
Instrumen : Soal Pilihan Ganda dan Uraian 3. Ketrampilan
Teknik : Presentasi Instrumen : Rubrik Penilaian
J. Lampiran
1. Lampiran 1 : Bahan Ajar
2. Lampiran 2 : LKPD dan Kunci Jawaban
3. Lampiran 3 : Soal Evaluasi dan Kunci Jawaban 4. Lampiran 4 : Format Penilaian
Malang, 1 Maret 2020
Guru Pamong III A, Guru Praktik,
Susilowati, SH, S.Pd Rahmad Eizar Nanda
NIP. 205186872005072011 NIM. 201601430311227 Mengetahui, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 8 Dau, Siti Alfiyah, S.Pd NIP. 205186871998072001
96
Bahan Ajar
Dalam sebuah pesan dongeng dapat disajikan secara lisan, tulis, dan visual dengan tujuan untuk kesenangan. Dongen adalah bentuk sastra lama yang bercerita tentang suatu kejadian yang luar biasa yang penuh khayalan (fiksi) yang dianggap pelh masyarakat suatu hal yang tidak benar-benar terjadi. Dongeng merupakan bentuk cerita tradisional atau cerita yang disampaikan secara turun–menurun dari nenek moyang. Dongeng bertujuan untuk menyampaikan moral pendidik dan juge menghibur. Jenis-jenis dongeng seperti, mite, sage, fabel, legenda, cerita jenaka, dan cerita pelibur. Unsur intrinsik yang ada dalam dongeng seperti, Ide pokok, alur, watak tokoh atau sifat, latar dan amanat. Berikut contoh dongeng dan cerita rakyat; Keong Mas, Lutung Kasarung, Pesut Mahakam, dan Pulau Irian.
Dengan kita mengetahui dongeng dari berbagai daerah yang ada di Indonesia, kita dapat tahu keberagaman karakteristik di lingkungan sekitar masing-masing. Keberagaman manusia dimaksudkan bahwa setiap manusia memiliki perbedaan. Perbedaan itu itu ada karena manusia adalah makhluk individu yang setiap individu memiliki ciri-ciri khas atau karakteristik tersendiri.
Karakteristik seseorang menunjukkan sifat atau ciri khas yang dimiliki seseorang, sehingga dapat membedakan antara orang yang satu dengan lainnya. Sifat khas yang dimiliki oleh setiap manusia ini merupakan sebuah karunia dari
Ayo Gemar
Membaca
Apakah kalian tahu bahwa disetiap daerah masing-masing tempat tinggal kalian terdapat berbagai macam cerita dongeng? Contohnya dogeng keong mas
97
Tuhan Yang Maha Esa. Pada hakikatnya setiap manusia adalah makhluk yang unik, pasti ada perbedaan antara yang satu dengan lainnya.
Perbedaan ini dapat dijadikan suatu langkah untuk saling menerima dan menghargai satu sama lain. Keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar, antara lain sebagai berikut; Jenis kelamin, Ras atau suku, Agama, dan Usia.
Keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar dari hal ini kita dapat mengetahui berbagai karya seni seperti karya seni dua dimensi. Penjelasan karya dua dimensi, seni merupakan saran untuk pengembangan kreativitas anak. Pelaksanaan pendidikan seni dapat dilakukan melalui kegiatan permainan.
Apresiasi seni merupakan salah satu pembelajaran penting dalam pendidikan seni rupa. Maka dari itu, sangat penting bagi seorang guru untuk memberi pelajaran bagi siswa siswinya tentang apresiasi seni terutama seni rupa.
Apresiasi Karya Seni Rupa 2 Dimensi
Apresiasi adalah penghargaan atau penilaian yang positif terhadap suatu karya tertentu. Sedangkan seni merupakan sesuatu yang diciptakan manusia yang mempunyai nilai keindahan atau estetika. Jadi apresiasi seni merupakan suatu penilaian terhadap suatu karya seni, baik mengenali, menilai, dan menghargai bobot-bobot seni atau nilai-nlai seni yang terkandung dalam karya seni tersebut.
98
Tujuan pokok dari mengapresiasi seni adalah menjadikan masyarakat agar tahu apa, bagaimana, dan apa maksud dan tujuan dari karya seni itu. Dengan kata lain masyarakat dapat menanggapi, menghayati serta menilai suatu karya seni. Kreasi Seni Rupa 2 Dimensi
Unsur Dan Objek Karya Seni 2 Dimensi seperti berikut; Garis, Raut, Ruang, Tekstur, Warna, Gelap – Terang. Alat Karya Seni Dua Dimensi; Pensil, Pastel Crayon, Pena, Tinta Bak, Cat dan bahan karya seni dua dimensi Kuas, Palet, Kanvas, Komputer. Teknik Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi ;Teknik Aquarel (sapuan basah), Teknik Pointilis, Teknik Arsir, Teknik Dussel (gosok), Teknik Siluet (blok), Teknik plakat, Teknik Semprot, Teknik Tempera, dan Teknik Kolase. Jenis – Jenis Karya Seni Dua Dimesi; Seni Lukis, Seni Grafis, Seni Ilustrasi dan Seni Batik
99
Simaklah dongeng yang dibacakan temanmu! Timun mas dan Buto ijo
Pada zaman dahulu, di sebuah desa dekat hutan tinggallah sepasang petani yang telah lama belum dikarunia anak. Mereka setiap hari memohon kepada Tuhan agar diberi anak. Dan pada suatu hari, doa mereka didengar oleh seorang buto ijo. Sang buto ijo pun menawarkan bantuan kepada sepasang petani tersebut kalau mereka akan memperoleh seorang anak dari buah timun yang mereka tanam di ladang mereka. Tetapi sang buto ijo mengajukan syarat, apabila mereka anak mereka telah berusia 17 tahun, mereka harus menyerahkannya kepada
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK I
Nama Kelompok : 1.2. 3. 4.
100
sang buto ijo. Sepasang petani itu pun menyetujuinya tanpa pikir panjang. Sang anak pun diberi nama Timun Mas.
Mereka pun hidup berbahagia hingga ketika Timun Mas berumur 17 tahun, sang buto ijo datang menagih janjinya. Sepasang petani itu melupakan janjinya dan ketakutan. Mereka menyuruh Timun Mas menyelamatkan diri dengan membawa 4 benda ajaib, yaitu biji timun, jarum, garam, dan terasi.
Timun Mas menyebarkan biji timun yang kemudian berubah menjadi ladang timun. Sang buto ijo berhenti untuk memakan timun kesukaannya. Setelah kenyang, ia mengejar Timun Mas lagi. Ketika sang buto ijo mendekat, Timun Mas menyebar jarum yang kemudian berubah menjadi hutan bambu berduri yang lebat. Ketika hampir tersusul kembali, Timun Mas menyebar garam yang seketika berubah menjadi lautan. Sang buto ijo dapat berenang dan mengejar Timun Mas hingga akhirnya Timun Mas menyebarkan terasi yang berubah menjadi lumpur. Sang buto ijo yang telah kelelahan akhirnya tenggelam ke dalam lumpur. Akhirnya Timun Mas kembali ke rumah orang tuanya dengan selamat
Jawablah pertanyaan dibawah ini!
1. Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari dongeng kisah Timun mas dan Buto ijo?
_______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________
101
_______________________________________________ ________________________________________
2. Dari paragraf berapa kamu menemukan pelajaran dari dongeng kisah Timun mas dan Buto ijo?
_______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________ ________________________________________
3. Siapa sajakah tokoh dalam dongeng kisah Timun mas dan Buto ijo tersebut? _______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________ _______________________________________________ ________________________________
102
Urutkanlah kembali isi dongeng Kisah Timun mas dan Buto ijo dalam seni dua dimensi dengan teman sekelompok!
Bentuklah menjadi 4-5 kelompok dalam satu kelas.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK II
Nama Kelompok : 1.2. 3. 4.
104
Kunci Jawaban Lembar Kegiatan Peserta Didik
Simaklah dongeng yang dibacakan temanmu!
Timun mas dan Buto ijo
Pada zaman dahulu, di sebuah desa dekat hutan tinggallah sepasang petani yang telah lama belum dikarunia anak. Mereka setiap hari memohon kepada Tuhan agar diberi anak. Dan pada suatu hari, doa mereka didengar oleh seorang buto ijo. Sang buto ijo pun menawarkan bantuan kepada sepasang petani tersebut kalau mereka akan memperoleh seorang anak dari buah timun yang mereka tanam di ladang mereka. Tetapi sang buto ijo mengajukan syarat, apabila mereka anak mereka telah berusia 17 tahun, mereka harus menyerahkannya kepada sang buto ijo. Sepasang petani itu pun menyetujuinya tanpa pikir panjang. Sang anak pun diberi nama Timun Mas.
Mereka pun hidup berbahagia hingga ketika Timun Mas berumur 17 tahun, sang buto ijo datang menagih janjinya. Sepasang petani itu melupakan janjinya dan
Nama Kelompok : 1.
2. 3. 4.
105
ketakutan. Mereka menyuruh Timun Mas menyelamatkan diri dengan membawa 4 benda ajaib, yaitu biji timun, jarum, garam, dan terasi.
Timun Mas menyebarkan biji timun yang kemudian berubah menjadi ladang timun. Sang buto ijo berhenti untuk memakan timun kesukaannya. Setelah kenyang, ia mengejar Timun Mas lagi. Ketika sang buto ijo mendekat, Timun Mas menyebar jarum yang kemudian berubah menjadi hutan bambu berduri yang lebat. Ketika hampir tersusul kembali, Timun Mas menyebar garam yang seketika berubah menjadi lautan. Sang buto ijo dapat berenang dan mengejar Timun Mas hingga akhirnya Timun Mas menyebarkan terasi yang berubah menjadi lumpur. Sang buto ijo yang telah kelelahan akhirnya tenggelam ke dalam lumpur.
Akhirnya Timun Mas kembali ke rumah orang tuanya dengan selamat
Jawablah pertanyaan dibawah ini!
1. Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari dongeng kisah Timun mas dan Buto ijo?
Jangan mudah menyerah dan tidak pernah lelah memohan kepada Tuhan
2. Dari paragraf berapa kamu menemukan pelajaran dari dongeng kisah Timun mas dan Buto ijo?
1 dan 3
3. Siapa sajakah tokoh dalam dongeng kisah Timun mas dan Buto ijo tersebut?
106
Kunci Jawaban Lembar Kegiatan Peserta Didik
Urutkanlah kembali isi dongeng Kisah Timun mas dan Buto ijo dalam seni dua dimensi dengan teman sekelompok!
Bentuklah menjadi 4-5 kelompok dalam satu kelas.
1 2 \ 3 Nama Kelompok : 1. 2. 3. 4. 5 6 4
107
7 8 9
108
Kegiatan Mandiri
Lembar kegiatan peserta didik 1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar!
1. Mengapa kita harus berbuat baik kepada sesama?
2. Sebutkan contoh perbuatan baik terhadap sesama manusia!
3. Apa manfaat berbuat baik kepada tumbuhan?
4. Sebutkan contoh perbuatan baik terhadap tumbuhan! Nama :
Kelas : No.Absen :
109
5. Apa manfaat kerja sama ?
6. Sebutkan peran dari ayah, ibu, dan anak di rumah!
7. Sebutkan dua hak yang miliki orang tua saat di rumah!
8. Sebutkan tiga tugas seorang anak di rumah untuk membantu pekerjaan rumah!
110
Kegiatan Mandiri
Kunci jawaban
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar!
1. Mengapa kita harus berbuat baik kepada sesama?
2. Sebutkan contoh perbuatan baik terhadap sesama manusia!
3. Apa manfaat berbuat baik kepada tumbuhan?
4. Sebutkan contoh perbuatan baik terhadap tumbuhan!
karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa orang lain
Memberikan bantuan jika ada teman yang kesusahan, gotong royong
agar tumbuhan tetap lestari
111
5. Apa manfaat kerja sama ?
6. Sebutkan peran dari ayah, ibu, dan anak di rumah!
7. Sebutkan dua hak yang miliki orang tua saat di rumah!
8. Sebutkan tiga tugas seorang anak di rumah untuk membantu pekerjaan rumah!
Mempermudah pekerjaan yang berat agar menjadi ringan
peran ayah mencari nafkah, peran ibu mengatur rumah tangga, peran anak membantu orang tua
dihormati anak, diperlakukan dengan baik oleh anak
112
Lembar kegiatan peserta didik 2
Buatlah seni dua dimensi dengan tema lingkungan sekitar
kita!
Ayo Mencoba
Nama : Kelas : No.Absen :
113
1. Tuliskan bagaimana kalian menghargai sebuah karya seni dua dimensi . . . .
2. Tuliskan 3 unsur yang ada dalam seni dua dimensi . . . .
3. Gambar sebuah seni dua dimensi sederhana . . . .
4. Tuliskan jenis-jenis karya seni dua dimensi . . .
5. Tulisakan 4 alat dan bahan untuk membuat karya seni dua dimensi . . . .
Ayo Mencoba
Nama : Kelas : No.Absen :
114
1. Tuliskan bagaimana kalian menghargai sebuah karya seni dua dimensi...
2. Tuliskan 3 unsur yang ada dalam seni dua dimensi . . . .
3. Gambar sebuah seni dua dimensi sederhana . . . .
4. Tuliskan 2 jenis-jenis karya seni dua dimensi . . .
5. Tulisakan 4 alat dan bahan untuk membuat karya seni dua dimensi . . . .
Ayo Mencoba
Menghargai sebuah karya seni,
Garis, ruang, tekstur, warna
Contoh gambar gunung, pohon, bunga, dan awan
Lukis, ilustrasi, gafis, batik
Alat seperti pensil, penghapus, crayon Bahan seprti buku gambar
Nama : Kelas : No.Absen :
115
SOAL EVALUASI
Bacalah Cerita Ini Terlebih Dahulu Dan Sianglah Pada Pilihan Jawban Yang Benar!
Pada zaman dahulu di Jawa Tengah, hiduplah seorang Raja yang mempunyai dua orang putri cantik. Nama kedua putri tersebut adalah Candra Kirana dan Dewi Galuh. Namun, karakter dan sikap kedua putri tersebut sungguh berbeda, Candra Kirana yang begitu baik sedangkan saudaranya sangat angkuh.
Suatu hari raja memberitahu bahwa ada seorang pangeran tampan yang bernama Inu Kertapati, pangeran tersebut akan melamar Candra Kirana. Mendengar hal tersebut timbulah rasa iri Dewi Galuh. Gadis itu kemudian pergi menemui seorang penyihir untuk mengubah Candra Kirana menjadi seekor keong mas.
Penyihir tersebut berhasil mengubah Candra Kirana menjadi seekor keong mas kemudian membuangnya ke sungai. Ia bisa berubah menjadi manusia lagi jika bisa menemukan cinta sejatinya. Kemudian, keong emas ditemukan oleh seorang nenek yang sedang menjaring dan membawanya pulang.
Nama : Kelas : NO.ABSEN :
116
Keesokan harinya ketika nenek kembali dari mencari ikan, ia melihat berbagai hidangan lezat tersaji di meja. Tak hanya itu, rumahnya pun menjadi lebih bersih. Kejadian tersebut terjadi berulang kali hingga membuat nenek penasaran.
Beberapa waktu kemudian, nenek berpura-pura untuk pergi bekerja namun kembali lagi tak lama kemudian. Ternyata, yang membantunya selama ini adalah keong emas jelmaan seorang putri cantik yang dulu ia temukannya di sungai. Dari situ, Candra Kirana menceritakan semua yang terjadi pada dirinya sehingga menjadi seekor keong.
Sementara itu, sang Pangeran pun tidak tinggal diam dan ikut mencari Candra Kirana yang tiba-tiba menghilang. Dia mencari tanpa lelah hingga ke pelosok desa. Hingga pada suatu hari ia kelelahan dan pergi ke salah satu rumah warga untuk meminta minum.
Alangkah terkejutnya ia ketika melihat Candra Kirana di sana. Seketika itu juga kutukan Candra Kirana menghilang. Kemudian, sang pangeran membawa Candra Kirana beserta sang nenek ke kerajaan.
Sang Penyihir dan Dewi Galuh pun mendapatkan hukumannya. Candra Kirana dan Inu Kertapati kemudian menikah dan bahagia selamanya. 1. Cerita keong emas termasuk jenis:
a. Puisi c. Film
b. Drama d. Dongeng
2. Nama asli keong emas adalah:
a. Joko Lelono c. Panji Asmara Bangun
117
3. Cerita keong emas berasal dari:
a. Jawa Tengah c. Jawa Timur
b. Jawa Barat d. Bali
4. Usaha untuk dapat mewujudkan kerukunan bisa dilakukan dengan menggunakan dialog dan kerjasama dengan prinsip kesetaraan, kebersamaan, toleransi dan juga…
a. Saling menghormati satu sama lain. b. Saling menolong satu negara lain. c. Saling membantu satu suku lain. d. Saling mengamati suku sendiri
5. Beberapa contoh upacara adat Suku Jawa yang antara lain sebagai berikut
a. Mitoni, tedhak siti, ruwatan, kenduri, grebegan b. Seren taun
c. Kasodo
d. Nelubulanin, ngaben
6. Beberapa contoh upacara adat Bali yang dilakukan antara lain sebagai berikut
a. Nelubulanin, ngaben
b. Mitoni, tedhak siti, ruwatan, kenduri, grebegan c. Seren taun
118
7. Kita sebagai bangsa Indonesia harus bersatu padu agar manjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Untuk dapat bersatu kita harus memiliki pedoman yang dapat menyeragamkan pandangan kita dan tingkah laku kita dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, akan terjadi persamaan langkah dan tingkah laku bangsa Indonesia. Pedoman tersebut adalah…
a. Pancasila b. Pancadarma
c. Pandawa lima d. Pancawarsa
8. Dalam sebuah karya seni lukisan termasuk kedalam karya seni…..
a. terapan b. Dua dimensi
c. Tiga dimensi d. Empat dimensi
9. Grafik dalam dua dimensi yang bisa dilihat dari samping disebut dengan…..
a. kembali b. halaman
c. rumah d. teratas
10. Batik merupakan salah satu bentuk karya seni….. a. Dua dimensi
b. Tiga dimensi c. terapan
119
Kunci Jawaban Soal Evaluasi SOAL EVALUASI
Bacalah Cerita Ini Terlebih Dahulu Dan Sianglah Pada Pilihan Jawban Yang Benar!
Pada zaman dahulu di Jawa Tengah, hiduplah seorang Raja yang mempunyai dua orang putri cantik. Nama kedua putri tersebut adalah Candra Kirana dan Dewi Galuh. Namun, karakter dan sikap kedua putri tersebut sungguh berbeda, Candra Kirana yang begitu baik sedangkan saudaranya sangat angkuh.
Suatu hari raja memberitahu bahwa ada seorang pangeran tampan yang bernama Inu Kertapati, pangeran tersebut akan melamar Candra Kirana. Mendengar hal tersebut timbulah rasa iri Dewi Galuh. Gadis itu kemudian pergi menemui seorang penyihir untuk mengubah Candra Kirana menjadi seekor keong mas.
Penyihir tersebut berhasil mengubah Candra Kirana menjadi seekor keong mas kemudian membuangnya ke sungai. Ia bisa berubah menjadi manusia lagi jika bisa menemukan cinta sejatinya. Kemudian, keong emas ditemukan oleh seorang nenek yang sedang menjaring dan membawanya pulang.
Keesokan harinya ketika nenek kembali dari mencari ikan, ia melihat berbagai hidangan lezat tersaji di meja. Tak hanya itu, rumahnya pun menjadi lebih bersih. Kejadian tersebut terjadi berulang kali hingga membuat nenek penasaran.
Beberapa waktu kemudian, nenek berpura-pura untuk pergi bekerja namun kembali lagi tak lama kemudian. Ternyata, yang membantunya selama ini adalah keong emas jelmaan seorang putri cantik yang dulu ia temukannya di sungai. Dari situ, Candra Kirana menceritakan semua yang terjadi pada dirinya sehingga menjadi seekor keong.
Nama : Kelas : NO.ABSEN :
120
Sementara itu, sang Pangeran pun tidak tinggal diam dan ikut mencari Candra Kirana yang tiba-tiba menghilang. Dia mencari tanpa lelah hingga ke pelosok desa. Hingga pada suatu hari ia kelelahan dan pergi ke salah satu rumah warga untuk meminta minum.
Alangkah terkejutnya ia ketika melihat Candra Kirana di sana. Seketika itu juga kutukan Candra Kirana menghilang. Kemudian, sang pangeran membawa Candra Kirana beserta sang nenek ke kerajaan.
Sang Penyihir dan Dewi Galuh pun mendapatkan hukumannya. Candra Kirana dan Inu Kertapati kemudian menikah dan bahagia selamanya.
1. Cerita keong emas termasuk jenis:
a. Puisi c. Film
b. Drama d. Dongeng
2. Nama asli keong emas adalah:
a. Joko Lelono c. Panji Asmara Bangun
b. Ibu Peri d. Putri Candra Kirana
3. Cerita keong emas berasal dari:
a. Jawa Tengah c. Jawa Timur
b. Jawa Barat c. Bali
4. Usaha untuk dapat mewujudkan kerukunan bisa dilakukan dengan menggunakan dialog dan kerjasama dengan prinsip kesetaraan, kebersamaan, toleransi dan juga… a. Saling menghormati satu sama lain
b. Saling menolong satu negara lain c. Saling membantu satu suku lain d. Saling mengamati suku sendiri
5. Beberapa contoh upacara adat Suku Jawa yang antara lain sebagai berikut a. Mitoni, tedhak siti, ruwatan, kenduri, grebegan
b. Seren taun c. Kasodo
121
d. Nelubulanin, ngaben
6. Beberapa contoh upacara adat Bali yang dilakukan antara lain sebagai berikut a. Seren taun
b. Mitoni, tedhak siti, ruwatan, kenduri, grebegan c. Nelubulanin, ngaben
d. Kasodo
7. Kita sebagai bangsa Indonesia harus bersatu padu agar manjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Untuk dapat bersatu kita harus memiliki pedoman yang dapat menyeragamkan pandangan kita dan tingkah laku kita dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, akan terjadi persamaan langkah dan tingkah laku bangsa Indonesia. Pedoman tersebut adalah…
a. Pancasila b. Pancadarma
c. Pandawa lima d. Pancawarsa
8. Dalam sebuah karya seni lukisan termasuk kedalam karya seni…..
a. terapan c. Tiga dimensi
b. Dua dimensi d. Empat dimensi
9. Grafik dalam dua dimensi yang bisa dilihat dari samping disebut dengan…..
a. kembali c. rumah
b. halaman d. teratas
10. Batik merupakan salah satu bentuk karya seni…..
a. Dua dimensi c. terapan
122
Format Penilaian
1. Penilaian Sikap
Observasi selama kegiatan berlangsung
No. Nama Siswa
Aspek Percaya
diri Tertib Santun Kerja Sama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Catatan :
Kolom perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria yang nampak pada deskriptor pengamatan di bawah ini!
Petunjuk Kriteria Penskoran :
Kriteria Baik Sekali 4 Baik 3 Cukup 2 Kurang 1 Percaya Diri Berani dan
percaya diri saat pembelajaran.
Percaya diri saat pembelajaran.
Cukup percaya
diri saat
pembelajaran.
Perlu ditemani guru saat pembelajaran. Tertib Sangat tertib dalam melaksanakan tugas pembelajaran di kelas Tertib dalam melaksanakan tugas pembelaajran di kelas Cukup tertib dalam melaksanakan tugas pembelajaran di kelas Harus diingatkan untuk tertib dalam melaksanakan tugas pembelajaran di kelas Santun Sangat santun dalam melaksanakan tugas pembelajaran Santun dalam melaksanakan tugas pembelajaran Cukup santun dalam melaksanakan tugas pembelajaran Harus diingatkan untuk santun dalam melaksanakan tugas pembelajaran
Kerja Sama
Sangat baik dalam bekerja sama dan menimbulkan hubungan timbal balik dalam kelompok saat bermain Baik dalam
bekerja sama dan menimbulkan hubungan timbal balik dalam kelompok saat bermain Cukup dalam
bekerja sama dan menimbulkan hubungan timbal balik dalam kelompok saat bermain Harus diingatkan dalam bekerja sama dan menimbulkan hubungan timbal
balik dalam
kelompok saat
123 Pedoman Penilaian Skor maksimum: 4 x 4 = 16 Skor minimum: 4 x 1 = 4 Nilai =𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 × 4 Nilai maksimum = 12 12× 4 = 4 Nilai minimum = 3 12 × 4 = 1
Kriteria Penilaian Sikap
SIKAP MODUS PREDIKAT 3,51 – 4,00 SB (Sangat Baik) 2,51 – 3,50 B (Baik) 1,51 – 2,50 C (Cukup) 1,00 – 1,50 K (Kurang)
2. Lembar Penilaian Pengetahuan
Instrumen Kunci Jawaban Pedoman Penskoran Nilai
1. Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari
dongeng kisah
Timun mas dan Buto ijo?
Jangan mudah menyerah dan tidak pernah lelah memohan kepada Tuhan
Menjawab 2 dan dengan benar = 35 Menjawab 2 = 10 Menjawab 1 = 5 35 2. Dari paragraf berapa kamu menemukan pelajaran dari dongeng kisah
Timun mas dan Buto ijo?
1 dan 3 Menjawab 2 dan dengan
benar = 35 Menjawab 1 = 15 35 3. Siapa sajakah tokoh dalam dongeng kisah
Timun mas dan Buto ijo tersebut?
Timun mas, si mbok, buto ijo dan kakek petapa
Menjawab 4 dan dengan benar = 30 Menjawab 3 = 20 Menjawab 2 = 10 Menjawab 1 = 5 30 a. Penskoran
➢ Bobot soal = 35, 35 dan 30 ➢ Jumlah soal = 3
➢ MES = jumlah skor benar ditambahkan = 100
124
Soal evaluasi (pilihan ganda)
Indikator Pencapaian Instrumen
Menjelaskan jenis dongeng 1. Cerita keong emas termasuk jenis:
a. Puisi b. Drama c. Film d. Dongeng
Menjelaskan nama karakter penokohan 2. Nama asli keong emas adalah: a. Joko Lelono
b. Ibu Peri
c. Panji Asmara Bangun d. Putri Candra Kirana
Menjelaskan asal daerah 3. Cerita keong emas berasal dari:
a. Jawa Tengah b. Jawa Barat c. Jawa Timur c. Bali
Menjelaskan wujud kerukunan 4. Usaha untuk dapat mewujudkan kerukunan bisa
dilakukan dengan menggunakan dialog dan kerjasama dengan prinsip kesetaraan, kebersamaan, toleransi dan juga…
a. Saling menghormati satu sama lain b. Saling menolong satu negara lain c. Saling membantu satu suku lain d. Saling mengamati suku sendiri
Menjelaskan contoh upaca adat daerah 5. Beberapa contoh upacara adat Suku Jawa yang antara lain sebagai berikut
a. Mitoni, tedhak siti, ruwatan, kenduri, grebegan b. Seren taun
c. Kasodo
d. Nelubulanin, ngaben
Menjelaskan contoh upaca adat daerah 6. Beberapa contoh upacara adat Bali yang dilakukan antara lain sebagai berikut
a. Seren taun
b. Mitoni, tedhak siti, ruwatan, kenduri, grebegan c. Nelubulanin, ngaben
d. Kasodo
Mejelaskan pedoman negara 7. Kita sebagai bangsa Indonesia harus bersatu padu agar manjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Untuk dapat bersatu kita harus memiliki pedoman yang dapat menyeragamkan pandangan kita dan tingkah laku kita dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, akan terjadi persamaan langkah dan tingkah laku bangsa Indonesia. Pedoman tersebut adalah…
a. Pancasila b. Pancadarma c. Pandawa lima d. Pancawarsa
125
Menjelaskan panjang suatu nada 8. Panjang pendeknya bunyi disebut? a. Nada
b. Birama c. Pola irama d. Pitch
Menjelaskan variasi pola irama 9. Birama adalah?
a. Panjang pendeknya bunyi b. Bunyi yang teratur c. Ketukan nada
d. Tinggi rendahnya nada dalam suatu bunyian
Menjelaskan pola bunyi 10. Pola bunyi terulang dapat membentuk?
a.Tempo b. Nada c. Irama d. Birama b. Penskoran ➢ Bobot soal = 10 ➢ Jumlah soal = 10
➢ MES = Jumlah soal x Bobot soal
= 10 x 10 = 100
Keterangan :
MES = Maximum Estimate Score (Skor Maksimal)
3. Penilaian ketrampilan :
Nama Peserta Didik
Nilai Beruntut dalam menjawab
soal dengan mengurutkan semuanya dengan tepat
4
Beruntut tetapi ada yang 1 yang salah, dan dengan tepat
3
TOTAK SKOR NILAI : Soal Uraian X Soal Evaluasi 2
126
Beruntut tetapi ada yang salah 2 sampai 4 dan cukup tepat
2
Beruntut tetapi ada yang salah lebih dari 4 dan tidak tepat
1
Penilaian
No. Nama Siswa Aspek
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Nilai Akhir
No. Nama Siswa Aspek
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
127
129
134
138
Lampiran 14 Foto Kegiatan Penelitian
Peneliti Menjelaskan Materi dan media
Siswa mengerjeakan LKK
Siswa menyelesaikan LKK
139 Siswa mengerjakan soal
Siswa mengerjakan soal evaluasi
Siswa menggunakan media
140
141
Lampiran 16 Panduan Penggunaan Media
Tema 2 Menyayangi Tumbuhan dan Hewan
145
Lampiran 17 Bentuk Media
146