UNSUR-UNSUR
NEGARA
C R E AT E D BY:
1. I N DA H AG U S T I N DA M AYA N T I ( 1 5 1 1 4 0 0 3 8 )
2. I M E L DA M A RC E L I N A TA N G ( 1 5 1 1 4 0 0
3. R I N DA M A R I A N I S I R E G A R ( 1 5 1 1 4 4 0
4. B U D I ( 1 5 1 1 4 0 0 )
Apa itu Negara???
Negara merupakan terjemahan dari kata-kata asing, yaitu state (bahasa Inggris), staat (bahasa Jerman dan Belanda), dan etat (bahasa Prancis). Kata state, staat, dan etat itu diambil oleh orang-orang Eropa dari bahasa Latin pada abad ke-15, yaitu dari kata statum atau status yang berarti keadaan yang
tegak dan tetap, atau sesuatu yang bersifat tetap dan tegak.
Secara umum Negara ialah sebuah wilayah dimana wilayah tersebut terdapat pemerintahan yang mengatur ekonomi,budaya, politik,pertahanan, keamanan dan lainnya sebagainya. Namun, untuk
terbentuknya sebuah Negara banyak hal yang perlu atau dimiliki agar dapat disahkan sebagai sebuah Negara dan diakui oleh Negara lainnya.
Diseluruh dunia, terdapat kurang lebih dari 193 negara (Menurut website Amazine .com) yang diakui atau yang bergabung dengan PBB. Salah satu dari Negara tersebut ialah Negara Indonesia, yang dimana sekarang kita tinggal untuk hidup dan
Unsur-unsur Negara ,terbagi
mejadi 2:
UNSUR KONSTITUTIF
a. Rakyat yang bersatu b. Daerah atau wilayah
c. Pemerintahan yang berdaulat
UNSUR DEKLARATIF
Rakyat
Unsur yang paling penting yakni rakyat dan tanpa rakyat, mustahil negara akan terbentuk,seperti menurut Leacock bahwa, “Negara tidak akan berdiri tanpa adanya sekelompok orang yang mendiami bumi ini”. Rakyat adalah
kumpulan dari beberapa orang yang memiliki ideologi yang sama dan tinggal dalam suatu pemerintahan yang ada.
Rakyat terdiri dari penduduk dan bukan penduduk.
Penduduk adalah semua orang yang bertujuan menetap dalam wilayah suatu negara tertentu untuk jangka waktu yang lama.
Wilayah
Wilayah adalah sebuah daerah yang dikuasai atau menjadi teritorial dari sebuah kedaulatan.
Menurut Cressey
Wilayah (region) adalah keseluruhan dari lahan, air, udara, dan manusia dalam hubungan yang saling
menguntungkan. Setiap region merupakan satu keutuhan (entity) yang batasnya jarang ditentukan secara tepat Secara umum wilayah dapat dibedakan menjadi :
1. Wilayah Daratan
Wilayah yang meliputi segala sesuatu yang tampak dipermukaan bumi, misalnya seperti rawa, sungai, gunung, lembah. Mengenai batas wilayah daratan suatu Negara ditentukan dengan perjanjian antar Negara yang
wilayahnya berbatasan.
Macam-macam Batas wilayah suatu negaradengan Negara lain di darat, dapat berupa : a. Batas Alamiah
b. Batas Buatan
2. Wilayah Lautan
Wilayah suatu Negara yang disebut lautan atau perairan territorial. Pada umumnya batas lautan territorial dihitung dari pantai pada saat air surut. Laut di luar perairan territorial disebut lautan bebas (mere liberium). Negara yang tidak memiliki lautan disebut land locked. Sedangkan Negara yang memiliki wilayah lautan dengan pulau-pulau disebut archipelagic state.
Terdapat dua pandangan dalam sejarah hukum laut international:
a. Res Nuilis adalah laut tidak ada yang memilikinya oleh sebab itu laut bisa diambil serta dimiliki tiap Negara.
3. Wilayah Udara
Merupakan daerah udara yang berada di atas daerah Negara di permukaan bumi baik di atas wilayah perairan maupun diatas wilayah daratan.
4. Daerah Ekstrateritorial
Wilayah yang menurut hukum International di akui sebagai wilayah kekuasaan suatu Negara, walaupun sebetulnya wilayah itu secara nyata berada di wilayah Negara lain. Menurut Hukum Internasional, yang mengacu pada hasil Reglemen dalam Kongres
Wina(1815) dan Kongres Aachen (1818), “ perwakilan diplomatik suatu Negara di Negara lain merupakan daerah ekstrateritorial”. Daerah Ekstrateritorial , mencakup :
a. Daerah perwakilan diplomatik suatu Negara
Pemerintah Yang Berdaulat
Unsur konstitutif yang ketiga dari negara ialah pemerintah yang berdaulat.
Pengertian dari pemerintah yang berdaulat ini adalah suatu pemerintah yang memiliki kedaulatan baik ke dalam maupun ke luar, untuk melaksanakan tugas dan wewenangnya. Arti dari kedaulatan ke dalam adalah suatu kekuasaan yang dimiliki pemerintah untuk mengatu kehidupan negaranya
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sedangkan arti dari kedaulatan yangg keluar memiliki arti sebuah kekuasaan negara untuk mempertahankan negaranya sebagai negara merdeka dan berdaulat atau untuk melindungi negaranya dari serangan/ancaman negara lain.
Dalam bukunya itu John Locke mengemukakan adanya tiga macam kekuasaan di dalam Negara yang harus diserahkan kepada badan yang masing-masing berdiri sendiri, yaitu kekuasaan legislative
(membuat Undang-Undang), kekuasaan eksekutif (melaksanakan Undang-Undang atau yang
merupakan fungsi pemerintahan) dan kekuasaan federatif (keamanan dan hubungan luar negeri). Negara republik indonesia mengenal adanya lembaga-lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif dalam UUD 1945 dengan melaksanakan pembagian kekuasaan (distribution of power) antara
Pemerintahan Indonesia
Sebagai negara demokrasi, pemerintahan Indonesia menerapkan teori trias politika. Trias politika adalah pembagian kekuasaan pemerintahan menjadi tiga bidang yang memiliki kedudukan sejajar. Ketiga bidang tersebut yaitu :
1. Legislatif bertugas membuat undang undang. Bidang legislatif adalah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
2. Eksekutif bertugas menerapkan atau melaksanakan undang-undang. Bidang eksekutif adalah presiden dan wakil presiden beserta menteri-menteri yang membantunya.
Pengakuan Dari Negara lain
Pengakuan dari negara lain bukanlah merupakan unsur pembentuk negara, tetapi sifatnya hanya menerangkan saja tentang adanya negara. Dengan kata lain pengakuan dari negara lain hanya bersifat deklaratif saja. pengakuan dibagi menjadi dua, yaitu de facto dan de jure: a. Pengakuan secara de facto
Diberikan jika suatu Negara baru sudah memenuhi unsur konstitutif dan juga telah
menunjukkan diri sebagai pemerintahan yang stabil. Pengakuan de facto adalah pengakuan tentang kenyataan (fakta) adanya suatu Negara.
b. Pengakuan secara de jure
Kesimpulan
Negara adalah suatu wilayah yang terbentuk berdasarkan beberapa unsur dan bila unsur tersebut tidak dipenuhi maka tidak akan terbentuk sebuah Negara yang diakui, adapun unsur tersebut antara lain:
1. Rakyat
2. Pemerintah 3. Wilayah