Kuliah

(1)

AKUNTANSI KEUANGAN

(2)

(3)

(4)

Bandi FE UNS: bandi.staff.fe.uns.ac.id

(5)

1. Memahami profesi akuntan

2. Memahami aturan tentang profesi akuntan

3. Memahami perkembangan pendidikan profesi

akuntansi

4. Memahami profesi akuntan Publik

(6)

• Akuntan:

• Kata “akuntan” (= "Accountant" ) diambil dari bahasa Prancis sbg “Compter”,

• Aslinya dari bahasa Latin “Computare”.

• Pertama ditulis dlm baha Inggris "Accomptant", • Krn poses waktu selalu diucapkan tanpa "p",

(7)

• Akuntan:

• Praktisi akuntansi

• bersertifikat resmi memiliki gelar tertentu yang berbeda di tiap negara

• Contoh:

• Di luar negeri:

• Chartered Accountant (FCA, CA, ACCA),

• Chartered Certified Accountant (ACCA atau FCCA),

Management Accountant (ACMA, FCMA atau AICWA),

Certified Public Accountant (CPA), dan Certified General Accountant (CGA).

(8)

Akuntan (Indonesia):

• sebutan dan gelar profesional

• diberikan kepada seorang sarjana

• telah menempuh pendidikan di fakultas ekonomi jurusan akuntansi pada suatu universitas atau perguruan tinggi dan • telah lulus Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk).

• Peletakan gelar tersebut adalah di belakang nama yang bersangkutan,

(9)

Akuntan Publik (Indonesia):

• akuntan yang telah memperoleh izin dari menteri keuangan untuk memberikan jasa akuntan publik di Indonesia.

• diatur dlm Peraturan Menteri Keuangan Nomor 17/PMK.01/2008 tentang Jasa Akuntan Publik.

• Setiap akuntan publik wajib menjadi anggota Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI),

(10)

Ijin Akuntan Publik (Indonesia):

• Memiliki nomor Register Negara untuk Akuntan.

• Memiliki Sertifikat Tanda Lulus USAP yang diselenggarakan oleh IAPI.

• Apabila tanggal kelulusan USAP telah melewati masa 2 tahun, maka wajib menyerahkan bukti telah mengikuti Pendidikan

(11)

Ijin Akuntan Publik (Indonesia)-lanjutan:

• Berpengalaman praktik di bidang audit umum atas laporan keuangan paling sedikit 1000 jam dalam 5 tahun terakhir dan paling sedikit 500 (lima ratus) jam diantaranya memimpin

dan/atau mensupervisi perikatan audit umum, yang disahkan oleh Pemimpin/Pemimpin Rekan KAP.

• Berdomisili di wilayah Republik Indonesia yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau bukti lainnya.

• Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

• Tidak pernah dikenakan sanksi pencabutan izin akuntan publik. • Membuat Surat Permohonan, melengkapi formulir Permohonan

(12)

• Jasa Akuntan

:

• Awal abad ke 18, jasa dari akuntan yang berpusat di London

telah digunakan

• untuk suatu penyelidikan seorang direktur South Sea Company, yang tengah memperdagangkan bursa perusahaan tersebut.

• Akuntan menguji sedikitnya dua buku perusahaan.

• Laporannya diuraikan dlm buku Sawbridge and Company, oleh Charles Snell, Writing Master and Accountant in Foster Lane, London.

• Amerika Serikat berhutang konsep tujuan Akuntan Publik

(13)

• Akuntan di US

:

• akuntan yang berpraktik disebut

• Certified Public Accountant (CPA), • Certified Internal Auditor (CIA), dan

(14)

• Akuntan di Indonesia

:

1. Prof. Dr. Abutari Akuntan pertama (awal Indonesia merdeka) 2. Prof. Soemardjo pendidikan akuntan di Belanda lulus tahun

1956

3. Lulusan dlm negeri (pertengahan tahun 1957) 1. Basuki Siddharta,

(15)

Akuntan (Indonesia):

• Ketentuan mengenai praktik Akuntan di Indonesia diatur dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 1954 tentang Pemakaian Gelar Akuntan (Accountant)

• gelar akuntan hanya dapat dipakai oleh yang telah

menyelesaikan pendidikannya dari perguruan tinggi dan • terdaftar pada Departemen Keuangan Republik Indonesia.

• Dahulu gelar Ak. hanya didapat oleh lulusan jurusan akuntansi dari perguruan tinggi negeri tertentu, atau PT lain dg UNA (Ujian

Nasional Akuntansi)

• Sejak terbitnya SK Mendiknas Nomor 179/U/2001 gelar Ak. dapat diperoleh melalui PPAk.

• Per 31 Agustus 2001

(16)

• Hak memakai gelar Ak yg berijazah akuntan sesuai UU No. 34/1954 ps 1 • Ijazah?

– Diberikan Univ Negeri atau badan tinggi lain yg dibentuk dg UU atau diakui pemerintah RI

– Stlh lulus Ujian dr Panitia Ahli yg disamakan dg hrf a psl 2, UU No. 34/1954

• Panitia Ahli diangkat oleh Mendiknas,

• Panitia Ahli bekerja sesuai ketentuan bersama Mendiknas dan Menkeu • Terdaftar dalam register negara yg diadakan Menkeu (ps 3, ay 4 UU 34/1954,

dan KMK No. 331/KMK.017/1999)

– Memohon tertulis kpd Menkeu c.q Direktur Pembinaan akuntan dan Jasa Penilai Dirjen Lembaga Keuangan, dg tembusan kpd Dirjend Lemb Keu – Diberi piagam register akuntan (sbg bukti pendaftaran), yg ditandatangani

(17)

(18)

• Sebelum 31 Agustus 2004, hak memakai gelar Ak lulusan Fak

Ekoonomi Jur Akuntansi Univ Negeri atau sekolah tinggi

akuntansi negeri

– Univ Negeri baru dibina Univ Negeri yg ditunjuk pemerintah dan/ atau ujian nasional akuntansi (UNA): dasar dan atau profesi

– Univ atau Sekolah Tinggi jur Akuntansi Swasta ujian nasional akuntansi (UNA): dasar dan profesi

• Setelah 31 Agustus 2004, hak Ak stlh lulus Pendidikan Profesi

Akuntansi yg diijinkan oleh Depdiknas atas rekomendasi Panitia

Ahli Pertimbangan Persamaan Ijazah Akuntan

– Memohon tertulis kpd Menkeu c.q Direktur Pembinaan akuntan dan Jasa Penilai Dirjen Lembaga Keuangan, dg tembusan kpd Dirjend Lemb Keu – Diberi piagam register akuntan (sbg bukti pendaftaran), yg ditandatangani

(19)

• Pendidikan Profesi Akuntansi

(

PPAk

)

– pendidikan tambahan pada pendidikan tinggi

– setelah program sarjana Ilmu Ekonomi dalam

program studi akuntansi

– berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan

Nasional Republik Indonesia Nomor 179/U/2001

tanggal 21 November 2001 tentang

Penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi.

(20)

• Pendidikan Profesi Akuntansi

(

PPAk

)-lanjutan:

– diselenggarakan di perguruan tinggi

– sesuai dengan persyaratan, tatacara dan kurikulum

yang diatur oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

– Lulusan pendidikan profesi akuntansi berhak

(21)

pendidikan profesi akuntansi

Urutan pendidikan bagi akuntansi/ dan akuntan:

Contoh: Univ of IOWA

• Under graduate

– BBA

• Graduate:

– Doctor of Philosophy

– Joint Accounting and Law Program

(22)

Contoh: Univ of IOWA, Lulusan akuntansi

• BBA:

– minimum of 120 semester hours of credit, of which

• at least 48 s.h. must be in the college of business and • at least 60 must be nonbusiness courses

– General Education Requirement (22-26 s.h.)

– Prerequisite Courses for Admission to College of Business (22

s.h.)

– Business Core Courses (24 s.h.)

(23)

Sertifikasi Akuntan di U.S

:

• CPA dikeluarkan di negara bagian tempat

kedudukan yang bersangkutan berupa ijin untuk

menawarkan jasa auditing kepada publik

– Persyaratan ini bervariasi di antara negara

bagian,

• Namun ujian Uniform Certified Public Accountant diharuskan di setiap negara bagian.

(24)

Sertifikasi Akuntan di U.S:

• CIA (Certified Internal Auditor

)

– oleh

Institute of Internal Auditors

(IIA), diberikan

kepada kandidat yang lulus dalam empat bagian

ujian.

(25)

Sertifikasi Akuntan di U.S

:

• CMA (Certified Management Accountant)

– oleh

Institute of Management Accountants

(IMA),

diberikan kepada kandidat yang dinyatakan lulus dalam

empat bagian ujian dan memenuhi pengalaman praktek

tertentu berdasarakan ketentuan IMA.

– kebanyakan memberikan jasanya kepada pemberi kerja

langsung bukan kepada publik.

(26)

Sertifikasi Akuntan di Persemakmuran Inggris

(Inggris, Kanada, Australia, dan persemakmuran lain):

• ekuivalen Certified Public Accountant (CPA) diantaranya Chartered Accountant (CA - di Inggris, Persemakmuran Inggris dan beberapa bekas negara bagian Inggris lainnya),

• Chartered Certified Accountant (ACCA - Inggris), • International Accountant (AIA - Inggris),

• Certified Public Accountant (CPA - Irlandia dan Hong Kong), • Certified General Accountant (CGA - Kanada), dan

(27)

Sertifikasi Akuntan Di Kanada

• ada tiga lembaga yang menangani akuntansi:

1. the Canadian Institute of Chartered Accountants (CA),

2. the Certified General Accountants Association of Canada

(CGA), dan

3. the Society of Management Accountants of Canada

(CMA).

(28)

Sertifikasi Akuntan Di Kanada

• Program (setiap kandidat hrs mendapatkan gelar kesarjanaan dan pengalaman praktik sebelum memperoleh sertifikasi).

• CA difokuskan menjadi akuntan publik dan kandidat

harus memiliki pengalaman auditing dari kantor akuntan publik;

• CGA memberikan kebebasan bagi kandidatnya untuk memilih karir di bidang keuangan;

(29)

Publik

Akuntan Publik (AP):

• Nama kantor: Kantor akuntan, biro akuntan, atau nama lain yg

memuat perkataan akuntan atau akuntansi hanya jika dipimpin

oleh SEORANG atau BEBERAPA orang akuntan (UU No.

34/1954 ps 4)

• Tidak dlm bentuk perseroan terbatas (PT atau NV) (penjelasan

ps 4 UU 34/1954)

• Ijin dari Menkeu yg dilimpahkan kpd Dir Pembinaan Akuntan

dan Jasa Penilai Dirjend Lembaga Keuangan Depkeu

(30)

– Tdk pernah kena sanksi pencabutan izin AP

– Domisili di wilayah RI (KTP RI atau bukti lain yg berlaku) – Bernomor Register

– Anggota IAI dan IAI-Kompartemen Akuntan Publik (Kartu Anggota atau surat keterangan dari IAI)

– Lulus ujian Sertifikasi Akuntan Publik (USAP) yg diselenggarakan oleh IAI

– Pengalaman kerja minimal: 1.000 jam dlm 5 tahun terakhir di bidang audit umum dan 500 jam di antaranya memimpin dan mensupervisi perikatan audit umum, yg disahkan Pemimpin KAP tempat kerja atau pejabat setingka eselon I Instansi Pemerintah yg berwenang di bidang audit umum

(31)

Publik

• Perkecualain lulus USAP bagi Akuntan BPKP (Badan

Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, dg syarat

– Diberhentikan dg hormat dari PNS pd saat pengajuan permohonan izin AP dan berusaia minimal 50 thn

– Masa kerja minimal 20 thn dg reputasi baik

– Memperoleh surat rekomendasi bebas USAP yg ditetapkan oleh Kepala BPKP

– Permohonan izin diterima selambat-lambatnya tanggal 31 Desember 2003

• Ijin AP terbit dlm waktu 20 hari kerja sjk permohonan

diterima secar lengkap dan benar, jk tdk lengkap diberitahu

scr tertulis, jk ditolak diberitahu scr tertulis

(32)

(33)

(KAP)

• Bentuk KAP:

1. Perseorangan, atau

2. Persekutuan (perdata atau firma)

• Ijin dari Menkeu • Jasa AP dan KAP

1. Atestasi termasuk audit umum dan review atas laporan keuangan seperti tercantum dlm SPAP (Standar Profesional Akuntan Publik)

2. Audit Kinerja, serta 3. Audit Khusus

• Jasa non atestasi hrs memenuhi perundang-undangan, eg:

1. Konsultasi, 2. Kompilasi, 3. Perpajakan,

4. Jasa lain yg berhubungan dg akuntansi dan keuangan

(34)

mengajukan permohonan tertulis, lampiran:

1. Potokopi ijin AP

2. Staf pemeriksa min. 3 orang pendidikan min D3 akuntansi 3. NPWP

4. Rancangan sistem Pengendalian Mutu (SPM) KAP yg memenuhi SPAP (Standar Profesional Akuntan Publik) minimal mencakup aspek kebijakan atas sluruh unsur pengendalian mutu

5. KTP Pemimpin KAP

6. Bukti kepemilikan atau sewa kantor, dan denah kantor yg menunjukkan bhw kantor terisolasi dg kegiatan lain

7. Formulir KAP-1

(35)

• Persyaratan ijin usaha KAP-perseorangan pemimpin rekan KAP mengajukan permohonan tertulis, lampiran: :

1. Spt perseorangan (2-8)

2. Perjanjian kerja sama yg disahkan oleh notaris bagi KAP persekutuan, berisi a. Pihak yg bersekutu

b. Alamat para sekutu c. Bentuk persekutuan

d. Nama dan domisili KAP

e. Hak dan kewajiban para sekutu

f. Sekutu yg berhak mengadakan perikatan, unt dan a.n KAP dg pihak ketiga berkaitan dg jasa yang diberikan

g. Penyelesaian sengketa jika terjadi perselisihan 3. Potokpoi ijin AP pemimpin rekan dan rekan yg AP

4. Surat penunjukkan seorang rekan sbg pemimpin dari semua rekan 5. Tanda bukti dan domisili pemimpin rekan dan rekan KAP

• Kpd Dirjend u.p Direktur Pembinaan Akuntan dan Jasa Penilai

(36)

• Dg nama yg sama dg nama KAP

• Dipimpin oleh AP yg menjadi rekan KAP

• Persyaratan ijin cabang KAP- pemimpin rekan KAP mengajukan permohonan tertulis, lampiran: :

1. Surat penunjukkan seorang rekan sbg pemimpin dari semua rekan 2. Potokopi ijin AP calon pemimpin cabang

3. Tanda bukti dan domisili pemimpin rekan dan rekan KAP

4. Daftar nama minl 2 orang auditor tetap dg pendidikan min D3 akuntansi 5. Tanda bukti kepemilikan atau sewa kantor

6. Formulir KAP-1

(37)

(38)

1. UU 8/1995: Profesi Penunjang PM (ps 64-69);

2. PP 45/1995 jo PP 12/2002: Profesi Penunjang PM (ps 56-58)

3. PP 46/1995: Pemeriksa/Auditor, Akuntan PNS (ps1)

4. SK BAPEPAM:

– No VIII.A.1, tentang Pendaftaran Akuntan Yang Melakukan Kegiatan di Pasar Modal, beserta lampiran:

– Lampiran 1, – Lampiran 2, – Lampiran 3, – Lampiran 4

– No VIII.A.2, tentang Independensi Akuntan Yang Memberikan Jasa Audit di Pasar Modal

(39)

Akuntansi

SK Bapepam

Hal-hal/ Tentang

Kep-38/PM/1996 lamp. VIII.,G.2

Pelaporan Emiten dan Perusahaan Publik

Kep-38/PM/1996, lamp. VIII.G.2

Laporan Tahunan

Kep-86/PM/1996

lamp X.K.1 Keterbukaan Informasi Yang Harus Segera Diumumkan Kepada _Publik

Kep-36/PM/ 2003 lamp X.K.2

Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala

27/PM/2003 X.K.4 _{Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum}

Kep-46/PM/ 1998

(40)

1. SK Ketua Bapepam No. Kep-79/PM/1996 Tgl 17 Januari 1996,

Lampiran No. X.J.1 tentang Laporan Kepada Bapepam Oleh Akuntan

Lampiran No. VIII.,G.2 tentang Laporan Tahunan diaudit Akuntan

3. SK Ketua Bapepam No. Kep-86/PM/1996 Tgl 24 Januari 1996, Lampiran No. X.K.1 tentang Keterbukaan Informasi yang Harus Segera Diumumkan kepada Publik

4. SK Ketua Bapepam No. Kep-36/PM/ 2003 Tgl 30 Sept 2003, Lampiran No. X.K.1 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan (LK) Berkala

5. SK Ketua Bapepam No. 27/PM/2003 Tgl 17 Juli 2003, Lampiran No. X.K.4 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

6. SK Ketua Bapepam No. Kep-46/PM/ 1998, Tgl 14 Agustus 1998,

(41)

Peraturan tentang Akuntansi di Pasar Modal

Lampiran No. VIII.,G.2 tentang Pedoman Penyusunan Comfort Letter

(Surat Pernyataan AKUNTAN)

8. SK Ketua Bapepam No. Kep-42/PM/1996 Tgl 17 Januari 1996, Lampiran No. VIII.,G.6 tentang Pedoman Penyusunan Surat Pernyataan Manajemen dalam Bidang Akuntansi

9. SK Ketua Bapepam No. Kep-06/PM/2000 Tgl 13 Maret 2000, Lampiran No. VIII.,G.7 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan

10. SK Ketua Bapepam No. Kep-40/PM/2003 Tgl 22 Desember 2003, Lampiran No. VIII.,G.11 tentang Tanggung Jawab Direksi atas Laporan Keuangan

11. SK Ketua Bapepam No. Kep-17/PM/2004 Tgl 13 April 2004, Lampiran No. VIII.,G.12 tentang Pedoman Pemeriksaan Oleh Akuntan atas Pemesanan dan Penjatahan Efek atau Pembagian Saham Bonus

(42)

(43)

Referensi

Bandi, Dr., Drs., M.Si., Ak

• Undang-Undang (UU) No. 34 Tahun 1954. Tentang Pemakaian Gelar Akuntan

(Accountant).

• Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No. 331/KMK.017/1999. Tentang Penyelenggaraan Pendaftaran Akuntan pada Register Negara. (atau yang terbaru)

• Keputusan Menteri Pendidikan Nasional (KepMendiknas) No. 179/U/2001.

Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi. (atau yang terbaru) Tambahan

• Pixley, Francis William . 1900. Accountancy — constructive and recording accountancy. London:

Sir Isaac Pitman & Sons, Ltd. Dalam Wikipedia.org

• Undang-Undang (UU) No. 1 Tahun 1995. Tentang Perseroan Terbatas. (atau yang terbaru

• Undang-Undang (UU) No. 8 Tahun 1995. Tentang Pasar Modal. (atau yang terbaru

• Peraturan lain yang terkait dengan pasar modal