KONFLIK TERSEMBUNYI ANTARA PENGANUT SIKH DAN HINDU
DI KOTA MEDAN
SKRIPSI
Oleh
Ziyara Marwah
110901009
DEPARTEMEN SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KONFLIK TERSEMBUNYI ANTARA PENGANUT SIKH DAN HINDU
DI KOTA MEDAN
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Sosial dalam Program Studi Sosiologi
Universitas Sumatera Utara
Oleh
Ziyara Marwah
110901009
DEPARTEMEN SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Penelitian ini membahas konflik tersembunyi antara penganut Agama Sikh dengan Hindu di Kota Medan. Penelitian ini menggunakan teori-teori konflik dengan pedekatan konflik tersembunyi dan sumber-sumber konflik itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk konflik yang tersembunyi pada hubungan penganut Sikh dengan Hindu serta melihat apa saja potensi konflik yang akan ditimbulkan. Selain itu juga melihat peranan pemerintah dan tokoh agama dalam mengurai konflik tersembunyi ini.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana peneliti langsung mengamati dengan masyarakat yang diteliti dan mencoba menganalisis setiap pengalaman subjektif dan objektif dalam pendekatan sosiologis. Informan pada penelitian ini yakni para tokoh agama dan masyarakat Sikh dan Hindu serta tokoh masyarakat yang aktif dalam bidang kerukunan umat beragama di Medan dalam bidang organisasi serta pengurus yayasan LPKUB (Lembaga Pengkajian Kerukunan Umat Beragama). Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada potensi konflik yang sifatnya tersembunyi antara penganut Sikh dan Hindu. Konflik tersembunyi dapat dikelompookkan dalam beberapa aspek antara lain, pada aspek keagamaan-budaya, aspek politik serta aspek sosial-ekonomi. Sumber-sumber konflik tersembunyi pada penganut Sikh dengan Hindu disebabkan karena kurangnya komunikasi dan tidak adanya pertukaran informasi keagamaan dan budaya antara keduanya, menjadikan majelis keagamaan Hindu yakni Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) sebagai ruang politis dan mencari keuntungan pribadi, serta peranan negera yang belum begitu besar memperhatikan hak-hak masyarakat Indonesia yang minoritas dalam segi agama dan identitas budaya. Maka diperlukan perhatian dari negara dan masyarakat untuk dapat mengurai konflik tersembunyi ini agar tidak melebar pada konflik terbuka.
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah hirobbil alamin, puji dan syukur saya ucapkan kepada
Allah Subhanallahu Wa Ta’ala, Tuhan yang Maha Esa karena sampai saat ini saya
masih diberikan kesehatan dan keselamatan untuk dapat menyelesaikan penulisan
skripsi ini. Sesungguhnya dalam pengerjaan skripsi ini bukanlah hanya sebagai
syarat akademik untuk menyelesaikan studi, namun jauh lebih dalam menuntun
saya menjadi pribadi yang terus belajar khususnya dalam bidang kajian Sosiologi.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa dukungan dari berbagai pihak
skripsi ini tidak akan terselesaikan. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu dengan
sepenuh hati, baik berupa ide, semangat, doa, bantuan moril maupun materil
sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Penghargaan yang tinggi dan
ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya dan tiada henti-hentinya penulis
ucapkan kepada kedua orang tua tercinta Ayahanda Dr. Irwansyah, M.Ag dan
Ibunda Dr. Aisyah, M.Ag yang telah merawat dan membesarkan serta mendidik
penulis dengan penuh kasih sayang dan kesabaran. Semangat, pengorbanan,
tetesan keringat, ketulusan, keikhlasan serta cinta yang mengalir setiap detik
kepada anak-anaknya menjadi motivasi yang tak pernah putus. Akhirnya inilah
persembahan yang dapat penulis berikan sebagai tanda ucapan terima kasih dan
Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah banyak
membantu dan memberikan kontribusinya dalam merampungkan skripsi ini. Pada
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dekan FISIP USU, Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M.Si beserta para
Wakil Dekan FISIP USU.
2. Ketua Departemen Sosiologi, Ibu Dr. Harmona Daulay, M.Si beserta
Sekretaris Departemen, Bapak Drs. T. Ilham Saladin beserta staff di
departemen Sosiologi FISIP USU.
3. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si, selaku Dosen Pembimbing dan Penasehat
Akademik yang telah banyak memberikan nasehat, motivasi serta
mencurahkan waktu, tenaga, ide-ide dan pemikiran dalam membimbing
penulis dari awal perkuliahan hingga penyelesaian penulisan skripsi ini.
4. Segenap Dosen, Staff, dan seluruh Pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik, Universitas Sumatera Utara. Ernita Yanthi, bang Abel yang telah
cukup banyak membantu penulis selama masa perkuliahan dalam hal
administrasi.
5. Untuk Ayahanda Dr. Irwansyah, M.Ag dan Ibunda Dr. Aisyah, M.Ag rasa
terima kasih penulis tidak dapat digambarkan dengan kata-kata karena terlalu
banyak rasa kasih sayang dan semangat serta dukungan baik moril atau
materil yang telah diberikan kepada penulis hingga penulisan skripsi ini
selesai. Semoga selalu diberikan kesehatan dan rezki yang berlimpah dari
Allah SWT. Maaf jika ayahanda dan ibunda harus menunggu lama.
6. Untuk kakak penulis, Indah Fikria Aristy, S.Sos beserta suami Rholand
penulis, Muhammad Harsa terima kasih sudah selalu berdo’a, memberikan
semangat, memberikan nasehat dan bersabar menanti kesuksesan penulis.
Maaf membuat kalian menunggu lama.
7. Kepada Intan Russari, S.Kom, Sari Rezeki, S.Sos, Poppy Septiany Putri,
S.Sos, Nur Balqis Nst, S.Sos, Chitra Khairunnisa, SE dan orang-orang yang
selalu setia menyemangati dan tiada henti memberikan kekuatan kepada
penulis dalam penyelesaian skripsi dan selalu bersedia menerima keluh kesah
penulis selama penulisan skripsi hingga selesai. Maaf sudah merepotkan
kalian dan terima kasih untuk kesetiaan kalian.
8. Kepada Sri Rizky Zebua, S.Sos, Rency A. Saragih, S.Sos, Jassa Rosanti,
M.Ega Kuntara, S.Sos, Theo Pilus Tarigan, Azhari Rizky Lubis, Bany Rizky,
dan Hezron Pardede penulis ucapkan terima kasih telah memberikan memori
indah kepada penulis selama dalam masa perkuliahan hingga selesai.
9. Kawan-kawan Sosiologi angkatan 2011 yang tidak perlu disebutkan satu
persatu karena keberadaan mereka sangatlah berarti untuk penulis dalam
memperindah masa kuliah penulis, menjadi teman baik, teman berantam dan
teman ketawa sampe mengeluarkan air mata, Terima kasih. Untuk yang sudah
Alumni semoga segera mendapatkan pekerjaan yang diinginkan dan untuk
belum alumni semoga segera Alumni. Aamiin ya rabbalamin.
10. Kepada Gurdwara Sri Guru Arjun Dev Ji Medan penulis ucapkan terima
kasih. Kepada para pengurus, penganut Sikh, dan penganut Hindu, terima
kasih sudah bersedia meluangkan waktunya untuk di wawancara, tanpa
dengan tepat waktu. Terima kasih karena tidak mempersulit proses masuk
dan keluar penulis selama melakukan observasi dan penelitian di Gurdwara.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi terdapat berbagai
kekurangan dan keterbatasan, untuk itu penulis mengharapkan masukan dan
saran-saran yang sifatnya membangun demi kebaikan tulisan ini. Demikianlah
yang dapat penulis sampaikan, semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi para
pembaca dan akhir kata dengan kerendahan hati, penulis mengucapkan terima
kasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu penulisan skripsi ini.
Medan, Juli 2017
Penulis,
Ziyara Marwah
DAFTAR ISI
2.2. Teori Konflik Tersembunyi ... 14
3.3.2. Informan ... 30
3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 31
3.5. Intepretasi dan Analisa Data ... 33
BAB IV. DESKRIPSI WILAYAH DAN PROFIL INFORMAN ... 34
4.1. Gambaran Umum Kota Medan ... 34
4.1.1. Kota Medan Secara Geografis ... 34
4.1.2. Kota Medan Secara Demografis ... 36
4.1.3. Kota Medan Secara Sosio-Kultural ... 37
4.1.4. Kelurahan Sari Rejo ... 37
4.2. Rumah Ibadah Sikh (Gurdwara) Shree Arjun Dev Ji ... 39
4.3. Profil Informan ... 41
5.4. Relasi Penganut Hindu dan Sikh dalam PHDI ... 61
5.5. Konflik Tersembunyi Penganut Sikh dan Hindu ... 63
DAFTAR PUSTAKA ... 80
DAFTAR TABEL
No Judul Halaman
DAFTAR GAMBAR
No Judul Halaman
1. Tabel sejarah singkat para guru agama Sikh yang dipampangkan
di Gurdwara Shree Arjun Dev Ji Sari Rejo Medan. ... 50 2. Wawancara dengan tokoh Hindu Tamil, bapak Djendy Kumar (56)
dan bapak Selwa Kumar (55) di kantornya Jalan Kejaksaan Medan ... 59 3. Wawancara dengan tokoh Sikh, Bapak Mohan Singh (63)
di Gurdwara Shree Arjun Dev Ji Jalan Mawar Sari Rejo Medan ... 62 4. Bapak Mohan Singh menunjukkan Kartu Tanda Penduduk
(KTP) miliknya yang keterangan kolom agamanya beragama Hindu ... 64 5. Pendeta Sikh sedang membaca kitab suci agama Sikh, Guru Grand
Sahib di Gurdwara Shree Arjun Dev Sari Rejo Medan Polonia ... 65 6. Kunjungan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) ke
Gurdwara Shree Arjun Dev Ji Polonia ... 67 7. Wawancara dengan masyarakat Sikh, bapak Pritam Singh Pito (72)