• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Yuridis Cross Rezim Hak Cipta dan Desain Industri di Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Yuridis Cross Rezim Hak Cipta dan Desain Industri di Indonesia"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS YURIDIS CROSS REZIM HAK CIPTA DAN

DESAIN INDUSTRI DI INDONESIA

TESIS

Oleh

APRILIANNA SILVIA BERKAT GEA

097011095/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

ANALISIS YURIDIS CROSS REZIM HAK CIPTA DAN

DESAIN INDUSTRI DI INDONESIA

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara

Oleh

APRILIANNA SILVIA BERKAT GEA

097011095/M.Kn

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Tesis : ANALISIS YURIDIS CROSS REZIM HAK CIPTA DAN DESAIN INDUSTRI DI INDONESIA

Nama Mahasiswa : APRILIANNA SILVIA BERKAT GEA

Nomor Pokok : 097011095

Program Studi : Kenotariatan

Menyetujui Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

Pembimbing Pembimbing

(Prof.Dr.Muhammad Yamin,SH,MS,CN) (Dr.T.Keizerina Devi A,SH,CN,MHum)

Ketua Program Studi, Dekan,

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN) (Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

(4)

Telah diuji pada

Tanggal : 19 Januari 2016

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. Dr. Runtung, SH, MHum

Anggota : 1. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN

2. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum

3. Dr. Jelly Leviza, SH, MHum

(5)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : APRILIANNA SILVIA BERKAT GEA

Nim : 097011095

Program Studi : Magister Kenotariatan FH USU

Judul Tesis : ANALISIS YURIDIS CROSS REZIM HAK CIPTA DAN DESAIN INDUSTRI DI INDONESIA

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri

bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena

kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi

Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas

perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan

sehat.

Medan,

Yang membuat Pernyataan

(6)

i ABSTRAK

Globalisasi yang sangat identik dengan free market, free competition dan transparansi memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) di Indonesia. HaKI adalah instrumen hukum yang memberikan perlindungan hak pada seseorang atas segala hasil kreatifitas dan perwujudan karya intelektual dan memberikan hak kepada pemilik hak untuk menikmati keuntungan ekonomi dari kepemilikan hak tersebut. Hak Cipta dan Desain Industri merupakan bagian dari HaKI. Sengketa antara Hak Cipta dan Desain Industri yang memiliki alas hak yang sama sering terjadi di masyarakat, hal inilah yang dikenal sebagai cross rezim, serta hal ini pula yang menjadi dasar pemikiran untuk melakukan penelitian dengan menjawab permasalahan faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadinya sengketa antara hak cipta dan desain industri, bagaimana bentuk-bentuk permasalahan hak cipta dan desain industri yang terjadi di Indonesia, serta bagaimana perlindungan terhadap hak cipta dan desain industri apabila terjadi sengketa.

Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif analitis, dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif. Sumber data diperoleh dengan mengumpulkan bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tertier. Alat pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitan ini adalah studi kepustakaan, yang mencari konsepsi, teori-teori atau doktrin-doktin yang berkaitan dengan masalah penelitian, yang selanjutnya dianalisis secara kualitatif dan ditarik kesimpulan dengan menggunakan metode deduktif.

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa penyelesian sengketa antara hak cipta dan desain industri yang memiliki alas hak yang sama adalah dengan menggugat siapa pun yang dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana disebutkan dalam pasal 9 UU No. 31 Tahun 2000, selain itu penyelesaian sengketa juga dapat dilakukan melaluiAlternative Dispute Resolution. Perlindungan terhadap hak cipta bersifat otomatis ekspresi nyata terwujud dan tanpa pendaftaran, yang diberikan kepada pemegang hak cipta, sedangkan perlindungan desain industri tidak bersifat otomatis karena baru diberikan berdasarkan pendaftaran terhadap desain yang baru. Untuk masa mendatang, diharapkan adanya penghormatan kepada para pemegang hak, baik hak cipta maupun desain industri, terhadap karya mereka, sehingga tidak terjadi lagi sengketa dikemudian hari.

(7)

ii ABSTRACT

Globalization which is identical with free market, free competition, and transparency has great impact on HaKI (Intellectual Property Right) protection in Indonesia. HaKI is a legal instrument which provides protection of the right for a person on his creativity and realization of his intellectual work and gives a right owner to enjoy the economic benefit from his right ownership. Copyright and Industrial Design are a part of HaKI. The case of dispute between Copyright and Industrial Design which has the same legal basis usually occurs in society which is known as cross regime. The problems of the research were how about some factors which caused dispute between copyright and industrial design, how about the problems of copyright and industrial design which occurs in Indonesia, and how about the protection for copyright and industrial design when there is a dispute.

The research was descriptive analytic with judicial normative method. The data were gathered from primary, secondary, and tertiary legal materials by conducting library research and by searching for conception, theories, or doctrines related to the research problems. The gathered data were analyzed qualitatively and deductively.

The result of the research shows that settlement of dispute between copyright and industrial design which has the same legal basis is by filing a complaint on whoever does an act purposely and without his right as stipulated in Article 9 of Law No. 31/2000; besides that, settlement of dispute can be done by using Alternative Dispute Resolution. Protection for copyright is automatic and real expression in realization and without any registration which is given to the copyright holder, while protection for industrial design is not automatic because it is given according to the registration on new design. In the future, it is recommended that respect for the right holders be given, either to copyright holders or to industrial design holders, for their works so that there will be no dispute between them.

(8)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat

dan karunianya sehingga penulisan tesis ini dapat diselesaikan pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan tesis ini guna memenuhi salah satu syarat akademik

dalam menyelesaikan Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara.

Dalam penulisan tesis ini, penulis menyadari bahwa untuk masuk pada

tahapan seperti ini bukanlah ditempuh dengan mudah dan tidak hanya mengandalkan

kemampuan penulis tetapi melalui tahap demi tahap penuh warna penulis lewati

sehingga sampai saat ini. Semua ini bisa terjadi karena ada pihak-pihak yang berperan

penting membantu penulis dalam menyelesaikan ini semua.

Dalam penulisan tesis ini banyak pihak yang telah memberikan bantuan

dorongan moril, masukan dan saran. Oleh sebab itu, ucapan terima kasih yang

mendalam penulis haturkan yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Subilhar, PhD, selaku Pejabat Rektor Universitas Sumatera Utara,

atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan

menyelesaikan pendidikan Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH, MHum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara atas kesempatan menjadi mahasiswi Program Studi Magister

Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, sekaligus sebagai

Dosen Pembimbing yang telah memberikan waktunya untuk membimbing dan

mengarahkan penulis dalam penyelesaian tesis ini.

3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN, selaku Ketua Program Studi

Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara sekaligus

selaku Dosen Pembimbing yang dengan penuh kesabaran dan keikhlasan

memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam penyempurnaan

(9)

iv

4. Ibu Dr. T. Keizerina Devi Azwar, SH, CN, MHum, selaku Sekretaris Program

Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

sekaligus Dosen Pembimbing yang dengan penuh perhatian memberikan

dorongan, bimbingan, saran dan masukan kepada penulis demi untuk selesainya

penulisan tesis ini.

5. (Alm.) Bapak Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn, selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan masukan kepada penulis dalam penyempurnaan tesis ini.

6. Bapak Notaris Syafnil Gani, SH, MHum, selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan masukan kepada penulis dalam penyempurnaan tesis ini.

7. Bapak Dr. Jelly Leviza, SH, MHum, selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan masukan kepada penulis dalam penyempurnaan tesis ini.

8. Seluruh Staf Pengajar Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu kepada penulis selama

menuntut ilmu pengetahuan di Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas

Hukum Universitas Sumatera Utara.

9. Seluruh Staf Pegawai Administrasi (Ibu Fatimah, Kak Sari, Kak Winda, Kak Lisa,

Kak Afni, Bang Ken, Bang Izal dan Bang Aldi) Program Studi Magister

Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, selaku para pihak

yang selalu membantu penulis selama menyelesaikan hal-hal besar dan kecil yang

berkaitan dengan proses belajar di kampus.

10. Seluruh keluarga besar saya yang selalu memberi dukungan dan perhatian untuk

segera menyelesaikan penulisan tesis ini, terkhusus untuk Bapatalu dan Mamatalu

(A/I Roly Harefa) yang selalu mencurahkan kasih dan perhatian untuk saya

selama menyelesaikan tesis ini.

11. Saudari dan sahabatDian Sutari Widiyani, SH, MKn, angkatan 2009, Program

Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, yang

telah memberikan waktu, pikiran, serta perhatian kepada saya selama ini dan tidak

jemu-jemu memotivasi saya untuk tetap semangat menyelesaikan penulisan tesis

(10)

v

12. Saudara/i dan sahabat-sahabat (Suryaningrat Victorya Siahaan, Erwin

Hamonangan Gultom dan Immanuel Putra Sinuraya) yang selalu mendukung dan

memberi perhatian kepada saya dalam penyelesaian penulisan tesis ini.

13. Rekan-rekan dan sahabat-sahabat seperjuangan penulis, Mahasiswa/i Program

Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara,

khususnya Angkatan 2009, yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu, yang

selalu menolong dan memotivasi penulis untuk bisa menyelesaikan tesis ini.

Suatu rasa kebanggaan tersendiri dalam kesempatan ini penulis juga turut

menghaturkan sembah sujud dan ucapan terima kasih yang tidak terhingga kepada

kedua orang tua terkasih, Bapak Satozaro Gea, BBA dan Ibu Rosmaini Telaumbanua,

SE, yang telah mencurahkan segenap kasih, waktu, tenaga, pikiran, doa dan perhatian

kepada penulis serta telah berhasil mendidik penulis hingga seperti sekarang ini.

Terimakasih sudah memberikan kepercayaan dan penguatan kepada penulis selama

ini.

Penulis dengan segala kerendahan hati menyadari bahwa tesis ini tidak luput

dari kekurangan dan kelemahan, baik dari segi penulisan maupun substansi yang

masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik

dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun demi penyempurnaan

penulisan tesis ini. Akhirnya penulis mengharapkan, semoga hasil penelitian ini dapat

bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan juga bagi pembaca pada umumnya.

Medan, 19 Januari 2016 Penulis

(11)

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

Nama : APRILIANNA SILVIA BERKAT GEA

Tempat/Tanggal Lahir : Gunungsitoli, 25 April 1984

Agama : Kristen Protestan

Status : Belum Kawin

Alamat : Jl. Yos Sudarso No. 56, Gunungsitoli, Nias

II. KELUARGA

Nama Ayah : Satozaro Gea, BBA

Nama Ibu : Rosmaini Telaumbanua, SE

III. PENDIDIKAN

TK CENDRAWASIH GUNUNGSITOLI (1987-1990)

SD RK MUTIARA GUNUNGSITOLI (1990-1996)

SMP NEGERI 1 GUNUNGSITOLI (1996-1999)

SMU ST. THOMAS 2 MEDAN (1999-2001)

SMU KRISTEN IMMANUEL MEDAN (2001-2002)

S1 FH-UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN (2002-2006)

(12)

vii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR ISTILAH ASING... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 17

C. Tujuan Penelitian ... 17

D. Manfaat Penelitian ... 18

E. Keaslian Penelitian ... 18

F. Kerangka Teori Dan Konsepsi ... 19

G. Metode Penelitian ... 27

BAB II PENYEBAB TERJADINYA SENGKETA ANTARA HAK CIPTA DAN DESAIN INDUSTRI ... 30

A. Karakter Hak Cipta dan Desain Industri ... 30

B. Kedudukan Hak Cipta dan Desain Industri... 50

C. Penyebab Terjadinya Sengketa Antara Hak Cipta Dan Desain Industri ... 59

BAB III BENTUK-BENTUK PERMASALAHAN HAK CIPTA DAN DESAIN INDUSTRI YANG TERJADI DI INDONESIA... 61

A. Bentuk-Bentuk Sengketa Hak Cipta dan Desain Industri ... 61

(13)

viii

BAB IV PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK CIPTA DAN

DESAIN INDUSTRI APABILA TERJADI SENGKETA ... 88

A. Bentuk-Bentuk Perlindungan Hukum ... 88

B. Penegakan Hukum Atas Pelanggaran Hak Cipta dan Desain Industri ... 104

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 112

A. Kesimpulan ... 112

B. Saran ... 113

(14)

ix

DAFTAR ISTILAH ASING

Zoon Politicon : Manusia tidak dapat hidup sendiri dan selalu membutuhkan manusia lainnya

Man is a social and political being : Manusia adalah makhluk sosial dan bermasyarakat

Social relation : Hubungan bermasyarakat

Self preservation : Suatu tindakan pertahanan diri dari bahaya

Law : Hukum

Recht : Hukum (bahasa Belanda) Ide dan pemikiran orang banyak, bukan hanya Untuk dinikmati oleh kalangan terbatas tetapi secara menyeluruh

Language game : Permainan bahasa

Ubi sociates ibi ius : Dimana ada masyarakat, disana pasti ada hukum

Alkas : Hukum (dalam bahasa Arab, jamak)

Rectum : Bimbingan, tuntutan atau pemerintahan

Rex : Orang yang pekerjaannya memberikan bimbingan

Directum : Orang yang pekerjaannya mengarahkan

Gerechtigdheid : Keadilan (bahasa Belanda)

Gerechtigkeit : Keadilan (bahasa Jerman)

Lusitia : Keadilan

Lesere : Mengumpulkan orang-orang yang diberi perintah

Law as a prosess, law in the making : Hukum yanng selalu dalam proses menjadi

(15)

x

Free competition : Kompetisi bebas

Transparency : Jelas, terang

The united international bureau for the

Protection of intellectual property : WIPO

World intellectual property organitation: WIPO

Cyber : Suatu interaksi yang terjadi melalui jaringan komputer

Universal copyright convention : Konvensi Hak Cipta Sedunia

Masterpiece : Karya besar/agung

Alternative dispute resolution : Alternatif penyelesaian sengketa

Cross rezim : Lintas rezim

Economic development : Perkembangan ekonomi

Economic based on knowledge : Dasar pengetahuan ekonomi

Intellectual property rights : Hak kekayaan intelektual

The second treatise of government : Risalah kedua pemerintah

Intangible things : Hak kepemilikan pribadi dalam kekayaan

pribadi

Library research : Studi kepustakaan

Software : Piranti lunak

Compact disc : Piringan bundar yang terbuat dari logam

atau Plastik berlapis bahan yang dapat

dialiri listrik, sehingga bersifat magnet

Video compact disc : Format digital standar untuk penyimpanan gambar video dalam suatu cakram padat

Industrial property rights : Hak milik perindustrian

Copyrights and neighboring rights : Hak cipta dan hak terkait

Expression of ideas : Informasi fakta-fakta

(16)

xi

Real : Nyata

Originality : Keaslian

Individuality : Kepribadian

Automatic protection : Perlindungan otomatis

Common law system : Suatu sistem hukum yang didasarkan pada yurisprudensi

Copyright : Hak cipta

Droit d’aveteur : Hak cipta (bahasa Perancis)

Urheberecht : Hak cipta (bahasa Jerman)

Artistic work : Pekerja seni

Economic right : Hak eknomi

Moral right : Hak moral

TRIPs Agreement : Perjanjian TRIPs

Natural justice : Keadilan kodrat alam

International convention for the

Protection of literary and artistic work : Konvensi internasional untuk perlindungan karya sastra dan seni

Universal copyright convention : Konvensi hak cipta sedunia

Written material : Karya tertulis

Agreement establising the world trade

organization : Persetujuan pembentukan organisasi perdagangan dunia

Agreement on trade related aspects of

Intellectual property rights : Persetujuan tentang aspek-aspek dagang hak Kekayaan intelektual

World intellectual property organization

Treaty : Perjanjian hak cipta WIPO

Dispute settlement body : Badan penyelesaian sengketa

(17)

xii

Entry into force : Berlakunya

Full compliance : Kepatuhan penuh

Lay out : Perwajahan

Sculpture copyright art : Hak cipta seni pahat

Registered design art : Seni desain terdaftar

Appied art : Seni terapan

Design regristration : Pendaftaran desain

Full copyright : Hak cipta penuh

Design copyright : Desain hak cipta

Blue print : Cetak biru, kerangka kerja terperinci sebagai landasan dalam pembuatan kebijakan yang meliputi penetapan tujuan dan sasaran, pelaksanaan program dan fokus kegiatan serta langkah-langkah.

The hague arrangement concerning the

international deposit of industrial : Perjanjian Hague mengenai deposit internasionalindustri

The paris convention for the protection

of industrial property : Konvensi Paris

untuk perlindungan kekayaan industry

The locarno agreement establishing an International classification for industrial

designs of 1968 : Perjanjain Locarno mendirikan klasifikasi internasional untuk desain industri 1968

TRIPs Agreement under the world trade

Organization agreement : Perjanjian TRIPs dibawah perjanjian organisasi perdagangan dunia

Auteurs rechts : Hak pengarang

Economic interest : Kepentingan ekonomi

(18)

xiii

Public domain : Milik umum

Administrative : Administrasi

Financial : Keuangan

Collective management organization : Organisasi manajemen kolektif

Royalty : Jumlah yang dibayarkan untuk penggunaan properti seperti hak paten, hak cipta, dan lain-lain

Medical : Medis

Hobby : Kesenangan

Reward teory : Pengakuan terhadap karya intelektual yang

telah dihasilkan oleh penemu/

pencipta/pendesain sehingga harus diberikan penghargaan atas upaya kreatifnya dalam menemukan karya intelektual.

The principle of natural justice : Prinsip keadilan alam

The economic agreement : Perjanjian ekonomi

Professional : Ahli

Social culture : Sosial budaya

Win : Menang

Lose : Kalah

Civil law system : Sistem perundang-undangan

Designing and printing of linens, cotton

Calicoes and muslins act : Merancang dan mencetak linen, katun, calicoes dan kain kasa

Collage : Kolase

Restrictive business practise : Praktek-pratek usaha yang merugikan

Registered design : Desain yang didaftarkan

Design right : Hak Desain

The duration of protection available Shall amount to least 10 years Filling

(19)

xiv

Renawal of regristration : Tanggal pencatatan

Priority watch list : Daftar negara yang memiliki tingkat pelanggaran hak kekayaan intelektual

Locus delicti : Berlakunya hukum pidana yang dilihat dari segilokasi terjadinya perbuatan pidana

Tempus delicti : Waktu terjadinya tidak pidana

Buying time : Waktu beli

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi interaksi antara faktor jenis dan dosis pupuk kandang yang diberikan terhadap pertumbuhan dan produksi

membeli banyak batu hingga mencapai puluhan kilo gram dengan harga sampai beribu-ribu (seribu merupakan sejuta dalam bahasa jual beli batu akik), biasanya dibayar dengan

Berdasarkan beberapa penjelasan teori diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah experienced regret, anticipated regret dan risk tolerance mempengaruhi

Dari hasil koefesien korelasi yang diperoleh menunjukkan bahwa besar pendapatan orang tua (0,638) menjadi faktor terbesar yang mempengaruhi prestasi belajar siswa,

Pem bukt ian Kualifikasi dilakukan oleh Direkt ur Ut ama/ Pim pinan Perusahaan, at au Penerim a kuasa dari Direkt ur Ut am a/ Pim pinan Perusahaan yang nam anya

Berdasarkan Berdasarkan hasil pengujian pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan sebagai berikut: Berdasarkan hasil uji t, laba akuntansi dan arus kas investasi

lainnya dan akumulasi ekuitas dicatat seolah-olah Perseroan telah melepas secara langsung aset yang relevan (yaitu direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer langsung ke saldo

Melalui apa yang dirasakan konsumen mengenai value atau nilai yang akan didapatkan dari produk air minum dalam kemasan botol kaca tersebut, maka. akan mempengaruhi keinginan