• Tidak ada hasil yang ditemukan

J.D.I.H. - Dewan Perwakilan Rakyat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "J.D.I.H. - Dewan Perwakilan Rakyat"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN1948

PERJANJIAN NEGARA. PERSAHABATAN.

Pengesahan perj anj ian persabat an ant ara Republ ik Indonesia dan Negara Keraj aan Mesir.

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : bahwa perl u mengesahkan Perj anj ian persahabat an ant ara Republ ik Indonesia dengan Negara Keraj aan Mesir t ert anggal Cairo 21 bul an Raj ab t ahun 1366 bersamaan dengan hari t anggal 10 bul an Juni 1947;

Mengingat : pasal 4 Perj anj ian t ersebut ;

Mengingat pul a : pasal 5 dan pasal 11 berhubung dengan pasal IV At uran Peral ihan Undang-undang Dasar Negara Republ ik Indonesia dan Makl umat Wakil Presiden t anggal 16 Okt ober 1945 No. X;

Dengan perset uj uan Badan Pekerj a Komit e Nasional Pusat ;

MEMUTUSKAN :

Menet apkan perat uran sebagai berikut :

UNDANG-UNDANG TENTANG PERJANJIAN PERSAHABATAN ANTARA REPUBLIK INDONESIA DENGAN NEGARA KERAJAAN MESIR.

Pasal 1.

Perj anj ian persahabat an ant ara Republ ik Indonesia dengan Negara Keraj aan Mesir t ert anggal Cairo 21 bul an Raj ab t ahun 1366, bersamaan dengan hari t anggal 10 bul an Juni 1947 yang sal inannya dil ampirkan pada Undang-undang ini dengan ini disahkan.

(2)

serah-menyerahkan surat -surat pengesahan di Cairo.

Pasal 3.

Undang-undang ini mul ai berl aku pada hari diumumkan.

Dit et apkan di Yogyakart a pada t anggal 20 Januari 1948.

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SOEKARNO.

Ment eri Luar Negeri,

H. A. SALIM. Diumumkan

pada t anggal 20 Januari 1948.

Ment eri Negara,

A. G. PRINGGODIGDO.

ditje n Pe

ratu ran

Peru nda

ng-u ndang

(3)

LAMPIRAN UNDANG-UNDANG 1948 NOMOR 2.

PERJANJIAN PERSAHABATAN ANTARA REPUBLIK INDONESIA DENGAN NEGARA KERAJAAN MESIR.

Paduka Yang Mul ia Presiden Republ ik Indonesia

Sri Baginda Raj a Mesir.

Ol eh karena mengandung keinginan yang ikhl as unt uk mengokohkan pert al ian persahabat an ant ara kedua bel ah pihak dan ant ara kedua negerinya, t el ah memut uskan menet apkan sebuah Perj anj ian Negara bagi menent ukan perat uran-perat uran unt uk mempererat perhubungan-berset uj u-ant ara mereka, maka bagi maksud it u masing-masing t el ah mengangkat seorang Wakil yang dikuasakan yait u:

Paduka Yang Mul ia Presiden Republ ik Indonesia menguasakan Paduka Yang Mul ia Haj i Agus Sal im, Ment eri Muda Luar Negeri dan Ket ua Ut usan dari pada Republ ik Indonesia,

Seri Baginda Raj a Mesir menguasakan

Paduka Yang Mul ia Mahmoud Fahmi Nokrachy Pasha, Perdana Ment eri dan Ment eri Luar Negeri, mempererat pert al ian-persahabat an yang menghubungkan ant ara rakyat pihaknya dengan rakyat pihak yang l ain dan mengadakan perat uran yang perl uperl u, bel ah pihak it u berol eh perl akuan ist imewa yang t erpakai menurut umumnya asas-asas

(4)

Hukum Int ernasional Umum, yait u dengan memakai asas persamaan perl akuan ant ara kedua bel ah pihak.

Pasal 3.

Kedua bel ah pihak dal am Perj anj ian ini memut uskan akan mengadakan pul a sebuah perset uj uan perniagaan sement ara, berset uj uan dengan dua pucuk surat yang diiringkan kepada Perj anj ian-Negara ini.

Pasal 4.

Kedua bel ah pihak akan mengesahkan Perj anj ian-Negara ini sel ekas dapat dil akukannya. Dan mul ai berl akunya dari t anggal serah-menyerahkan surat -surat pengesahan it u di Cairo dan berl akunya unt uk masa l ima t ahun dengan berl angsung t erus dengan sendirinya padahal masing-masing daripada kedua bel ah pihak bol eh membat al kan berl akunya it u asal dengan memberi t ahu kepada pihak yang l ain wakt u t iga bul an sebel umnya.

Pasal 5.

Surat Perj anj ian-Negara ini diperbuat dengan naskah yang sama bunyinya dan sama kekuat annya dengan bahasa Arab, bahasa Indonesia, dan bahasa Perancis.

Tert ul is di Cairo pada hari t anggal 21 bul an Raj ab t ahun 1366 bersamaan dengan hari t anggal 10 bul an Juni 1947.

Tanda t angan Tanda t angan

A. SALIM 10-VI-'47 M. F. NOKRACHY.

ditje n Pe

ratu ran

Peru nda

ng-u ndang

(5)

TRAITE D"AMITIE ENTRE LA REPUBLIQUE D"INDONESIE ET LE ROYAUME D"EGYPTE.

Son Excel ience l e President de l a Republ ique d'Indonesie.

Sa Maj est ek Roi D'Egypt e.

Son Excel l ence Mahmoud Fahmy Nokrachi Pacha, President du Conseil des Minist res et Minist re des Af f aires Et rangeres,

Iesquel s apres s'et re communique l eurs preins pouvours, t rouves en t onne et due f orme, son convenus des disposit ions suivant es:

Art icl e 1.

(6)

reconduct ion, sauf denonciat ic signif iee t rois mois avant l 'echeance.

En Foi de quoi l es Pl enipot ent iares sus-ment ionnes ont signe l e present t rait e et y appose l eurs sceaux.

Art icl e 5.

Le present t rait e set f ait au Caire, d'un seul t ext e et d'un seul eiaf et en l angues Arabe, Indonesienne et Francaise.

Le Caire, ie 21 Ragab 1366 (10 Juni 1947).

A. SALIM M. F. NOKRACHI.

ditje n Pe

ratu ran

Peru nda

ng-u ndang

(7)

ditje n Pe

ratu ran

Peru nda

ng-u ndang

Referensi

Dokumen terkait

Melalui mata kuliah ini diharapkan dapat mengembangkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa tentang teori, masalah dan perencanaan, kemampuan menganalisis dan menerapkan

[r]

Dengan ini diberitahukan bahwa setelah dilakukan evaluasi oleh Pokja ULP Barang/Jasa Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya yang dibentuk berdasarkan surat keputusan Bupati Aceh Jaya Nomor

[r]

[r]

Diharapkan yang datang dalam proses klarifikasi teknis adalah Direktur Perusahaan, jika diwakili diwajibkan membawa surat kuasa/tugas bermaterai

Banyak Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) Kabupaten Boyolali yang masih dalam proses pembangunan dan pengembangan salah satunya adalah wisata Kampoeng Air di desa

Market volatility in January illustrates the uncertainty in Indonesian economy, led by various government policies.. A lot of questions arise as what the new economic