• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sandi Prianggoro / Pembimbing Sundari., SE.,MM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sandi Prianggoro / Pembimbing Sundari., SE.,MM"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH UKURAN KAP, QUICK RATIO, TOTAL DEBT TO ASSET RATIO,

TOTAL DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON ASSET, DAN AUDITOR CHANGES TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN PADA

PERUSAHAAN TRANSPORTASI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2013

Sandi Prianggoro / 26210354

Pembimbing

(2)

Latar Belakang Masalah

• Auditor

• Opini Audit Going Concern

• Transportasi

(3)

Rumusan Masalah

• Apakah Ukuran KAP berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern?

• Apakah Quick Ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern?

• Apakah Total Debt To Asset Ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit

going concern?

• Apakah Total Debt To Equity Ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit

going concern?

• Apakah Return On Asset berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern?

• Apakah Auditor Changes berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern?

• Apakah Ukuran KAP, Quick Ratio, Total Debt To Asset Ratio, Total Debt To Equity

Ratio, Return On Asset , dan Auditor Changes secara bersama-sama berpengaruh

(4)

Batasan Masalah

• Obyek penelitian adalah perusahaan dibidang sektor Transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013

• Variabel independen yang digunakan adalah Ukuran KAP, rasio likuiditas

(Quick rasio), rasio solvabilitas (Total debt to asset ratio dan Total Debt To Equity Ratio), rasio profitabilitas (Return On Asset), dan Auditor changes.

Sedangkan variabel dependen yang digunakan adalah opini audit going

(5)

Metodologi

Penelitian

Keterangan

Objek Penelitian Perusahaan Transportasi yang terdaftar di BEI pada tahun 2011-2013

Populasi Perusahaan Transportasi yang terdaftar di BEI pada tahun 2012-2013

Sampel 15 Perusahaan Trasportasi yang terdaftar di BEI pada tahun 2011-2013

Teknik Pengambilan Sampel Purposive Sampling Data / Variabel Data Sekunder

Metode Pengumpulan Data Studi Pustaka (library research) Alat Analisis Yang Digunakan Regresi Logistik

(6)

Tahap Pengujian

1. Menilai Kelayakan Model Regresi (Hosmer and Lemeshow‟s Goodness of

Fit Test)

2. Menilai Model Fit (Overall Model Fit Test) 3. Menguji Determinan R2

4. Matriks Klasifikasi 5. Uji Hipotesa

(7)

HIPOTESIS PENELITIAN

• Ha1 : Ukuran KAP berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. • Ha2 : Qucik ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern. • Ha3 : Total debt to asset ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit

going concern.

• Ha4 : Total debt to equity ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit

going concern.

• Ha5 : Return On Asset berpengaruh terhadap pernyataan opini audit going

concern.

• Ha6 : Auditor Changes akuntan publik mempunyai pengaruh terhadap pernyataan opini audit going concern.

• Ha7 : Ukuran KAP, Quick Ratio, Total Debt To Asset Ratio, Total debt to equity ratio,

Return On Asset , dan Auditor Changes secara bersama-sama berpengaruh

(8)

Hosmer and Lemeshow‟s Goodness of Fit Test

Hasil uji kelayakan model di atas menunjukan bahwa nilai

Goodness of Fit Test statistics adalah 0.817 atau lebih besar dari

0.05, maka hipotesis nol tidak dapat ditolak dan berarti model dapat memprediksi nilai observasinya atau dapat dikatakan model dapat diterima karena cocok dengan data observasinya.

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1

(9)

Menilai Model Fit (Overall Model Fit Test)

Perbandingan nilai -2LL awal dengan -2LL akhir

-2 LL awal (Block number = 0) 62.361 -2 LL akhir (Block number = 1) 40.904

(10)

Menguji Determinan R

2

(Nagelkerke R.Square)

Koefisien determinasi dilihat dari nilai Nagelkerke R

Square adalah sebesar 0.506 yang berarti variabel dependen yang

dapat dijelaskan oleh variabel independen adalah sebesar 50.6%, sedangkan sisanya sebesar 49.4% dijelaskan oleh variabel-variabel lain di luar model penelitian.

Model Summary

Step -2 Log likelihood

Cox & Snell R Square

Nagelkerke R Square

1

40.904a .379 .506

a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than .001.

(11)

Matriks Klasifikasi

Matriks klasifikasi

Classification Tablea

Observed

Predicted

Opini_Going Concern Percentage Correct Non_GC GC

Step 1 Opini_Going_Concern Non_GC

18 4 81.8

GC 4 19 82.6

Overall Percentage 82.2

(12)

Hasil Regresi Logistik

Hasil pengujian terhadap regresi logistik menghasilkan model berikut:

Y = -0.539 – 0.875 X1 – 1.079 X2 + 1.774 X3 + 0.153 X4 + 0.013 X5 + 1.007X6

Variables in the Equation

B S.E. Wald Df Sig. Exp(B)

Step 1a KAP -.875 .882 .983 1 .321 .417 QR -1.079 .528 4.177 1 .041 .340 TDTAR 1.774 .731 5.890 1 .015 5.897 TDTER .153 .222 .476 1 .490 1.166 ROA .013 .165 .006 1 .938 1.013 AC 1.007 .999 1.016 1 .313 2.738 Constant -.539 .863 .390 1 .532 .583

(13)

Pengujian Simultan (Omnibus Test of Model Coefficients)

Uji Simultan

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig. Step 1 Step 21.457 6 .002 Block 21.457 6 .002 Model 21.457 6 .002

(14)

Rangkuman Hasil Penelitian

Variabel (α) Variables in the Equation Omnibus Tests of Model Coefficients Hipotesa ( < = > ) Kesimpulan X1 (Ukuran KAP) 0,05 0,321 - Ha1 = Ditolak

Hasil penelitian Ukuran kantor akuntan publik yang diproksikan dengan Big-4 KAP tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

X2

(Quick Ratio)

0,05 0,041 - Ha2 =

Diterima

Hasil Penelitian Quick ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

X3

(Total debt to asset ratio)

0,05 0,015 - Ha3 =

Diterima

Hasil penelitian Total debt to asset ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

X4

(Total debt to equity ratio)

0,05 0,490 - Ha4 =

Ditolak

Hasil penelitian Total debt to asset ratio tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

X5

(Return on asset)

0,05 0,938 - Ha5 =

Ditolak

Hasil penelitian Return on asset tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

X6

(Auditor Changes)

0,05 0,313 - Ha6 =

Ditolak

Hasil penelitian Auditor Changes tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

Ha7

(Secara Simultan atau Bersama-sama seluruh Variabel Independen)

0,05 - 0,002 Ha7 =

Diterima

Hasil penelitian secara simultan menunjukan bahwa Ukuran kantor akuntan publik, Quick ratio, Total debt to asset ratio,Total debt to equity ratio, Return on asset dan Auditor Changes berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

(15)

Kesimpulan

• Ukuran kantor akuntan publik yang diproksikan dengan Big-4 KAP tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

• Quick ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

• Total debt to asset ratio berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern.

• Total debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit

going concern.

• Return on asset tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern.

• Auditor Changes tidak berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going

concern.

• Secara simultan menunjukan bahwa Ukuran kantor akuntan publik, Quick

ratio, Total debt to asset ratio, Total debt to equity ratio, Return on asset dan Auditor Changes berpengaruh terhadap penerimaan opini audit going concern.

(16)

Saran

• Setelah menyelesaikan penelitian ini, penulis ingin memberikan saran-saran untuk kemajuan penelitian selanjutnya:

• Peneliti selanjutnya diharapkan memakai tahun atau periode yang lebih panjang agar dapat menggambarkan kondisi yang sebenarnya.

• Peneliti selanjutnya diharapkan untuk menambah variabel lain seperti strategi manajemen perusahaan, ukuran perusahaan, rasio keuangan lain, fee audit, opini audit tahun sebelumnya dan lain sebagainya yang belum dipertimbangkan dalam penelitian ini.

(17)

Referensi

Dokumen terkait

Ketiga faktor penyebab tidak langsung tersebut berkaitan dengan tingkat pendidikan, pengetahuan, dan ketrampilan keluarga (Adisasmito, 2007 dalam Karlina, 2011).

Windows Sharepoint Service dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman ASP.Net 2.0 dan database SQL Server 2008 dimana telah menggunakan model orientasi objek

Memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk Tahun Buku

Para Pemegang Saham atau Kuasanya yang sah pada saat Registrasi telah diberikan Kartu Suara sesuai dengan jumlah Agenda Rapat untuk dipergunakan dalam Pemungutan

Dengan membawa semua dokumen asli yang di Upload pada tahap pemasukan dokumen penawaran, serta dokumen-dokumen lain yang dipersyaratkan dalam Dokumen Pengadaan,

[r]

A manufacturer determines that when x hundred units of a particular commodity are produced, they can all be sold for a unit price given by the demand function p=60-x dollars..

Simpulan penelitian ini adalah: (1) struktur yang terdapat dalam novel MKkarya Retni SB: tema, penokohan, alur, latar, sudut pandang, amanat, dan gaya bahasa, (2)