• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nomor PUT 24-K PM.III-19 AD I 2013.pdf

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Nomor PUT 24-K PM.III-19 AD I 2013.pdf"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

PENGADILAN MILITER III-19 J A Y A P U R A

PUTUSAN

Nomor : PUT/24-K/PM.III-19/AD/I/2013

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Militer III-19 Jayapura yang bersidang di Jayapura dalam memaliassa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa :

Nama lengkap : TERDAKWA.

Pangkat,NRP : Praka NRP 31040346771184

Jabatan : Ta Morse Kiban Sekarang Ta Morse Ki Bant. Kesatuan : Yonif 753/AVT .

Tempat tanggal lahir : Kotamobagu, 26 Nopember 1984 Jenis kelamin : Laki-laki

Kewarganegaraan : Indonesia

Agama : Islam

Alamat tempat tinggal : Belakang Kodim 1705/Paniai Karang Tumaritis Kab.Nabire.

Terdakwa ditahan oleh :

1. Danyonif 753/AVT selaku Ankum selama 20 (dua puluh) hari terhitung mulai tanggal 21 Oktober 2011 sampai dengan tanggal 9 Nopember 2011, berdasarkan surat keputusan penahanan sementara Nomor : Kep : 76/X/2011 tanggal 21 Oktober 2012.

2. Kemudian diperpanjang sesuai :

a. Perpanjangan Penahanan Ke-1 dari Danrem 173/PVB selaku Papera terhitung mulai tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 9 Desember 2011 berdasarkan Keputusan Nomor : Kep/68/XI/2011 tanggal 28 Nopember 2011. b. Perpanjangan Penahanan Ke-2 dari Danrem 173/PVB selaku Papera terhitung mulai tanggal 10 Desember 2011 sampai dengan tanggal 8 Januari 2012 berdasarkan Keputusan Nomor : Kep/85/XII/2011 tanggal 9 Desember 2011.

c. Perpanjangan Penahanan Ke-3 dari Danrem 173/PVB selaku Papera terhitung mulai tanggal 9 Januari 2012 sampai dengan tanggal 7 Pebruari 2012 berdasarkan Keputusan Nomor : Kep/03/I/2012 tanggal 8 Januari 2012.

d. Perpanjangan Penahanan Ke-4 dari Danrem 173/PVB selaku Papera terhitung mulai tanggal 8 Pebruari 2012 sampai dengan tanggal 8 Maret 2012 berdasarkan Keputusan Papera Nomor : Kep/41/III/2012 tanggal 2 Maret 2012. e. Perpanjangan Penahanan Ke-5 dari Danrem 173/PVB selaku Papera terhitung mulai tanggal 9 Maret 2012 sampai dengan tanggal 7 April 2012 berdasarkan Keputusan Nomor : Kep/50/III/2012 tanggal 7 Maret 2012

(2)

PENGADILAN MILITER Tersebut di atas,

Membaca : Berita acara Pemaliassaan permulaan dari Denpom XVII/2 Biak Nomer :BP- 8 / A-6/V/2012 Tanggal 11 Mei 2012.

Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Danrem 173 / PVB Selaku Papera Nomor : Skep/213/XI/2012 tanggal 2 Nofember 2012.

2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak/07/I/2013 tanggal 7 Januari 2013.

3. Relaas Penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan Para Saksi.

4. Penetapan Kepala Pengadilan Militer III-19 Jayapura Nomor : Tap/43/PM.III-19/I/2013 tanggal 16 Januari 2013 tentang Penunjukan Hakim.

5. Penetapan Hakim Ketua Pengadilan Militer III-19 Jayapura Nomor : Tap/43/PM.III-19/I/2013 tanggal 16 Januari 2013 tentang Hari Sidang.

6. Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini.

Mendengar : 1. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Dak/07/I/2013 tanggal 7 Januari 2013 yang dibacakan di depan sidang yang dijadikan dasar pemaliassaan perkara ini.

2. Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa di persidangan serta keterangan-keterangan Para Saksi di bawah sumpah.

Memperhatikan : 1. Tuntutan pidana ( Requisitoir ) Oditur Militer yang dibacakan di persidangan dan diajukan kepada Pengadilan yang pada pokoknya menyatakan bahwa Terdakwa secara sah dan menyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana :

Kesatu :

“ Seorang pria yang turut serta melakukan Zina , padahal diketahui bahwa yang turut bersalah telah nikah ”

Sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana menurut pasal 284 ayat ( 1 ) ke-2a KUHP.

Kedua :

"Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk melakukan jabatan atau pekerjaan,"

Sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana menurut pasal 352 ayat (1) KUHP.

Dan oleh karenanya Oditur Militer memohon agar Terdakwa dijatuhi dengan :

Pidana : Penjara selama 10 (sepuluh) .

(3)

Barang bukti : Nihil Surat-surat :

- 1 (satu) lembar foto copy Akta Nikah An.Saksi-1dengan #########

- 1 (satu) lembar photo copy Akta Nikah An.TERDAKWA dengan Saksi-2

- 1 (satu) lembar foto Tempat Kejadian Perkara. - 1 (satu) lembar foto korban.

Mohon tetap dilekatkan dalam berkas perkara yang bersangkutan. Mewajibkan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 10.000,- ( sepuluh ribu rupiah ).

2. Permohonan yang diajukan Terdakwa di persidangan yang pada pokoknya menyatakan bahwa ia sangat menyesal akan kesalahannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi sehingga oleh karenanya Terdakwa memohon kepada Majelis Hakim agar menjatuhkan hukuman yang seringan -ringannya . Menimbang : Bahwa menurut Surat Dakwaan tersebut di atas, Terdakwa pada

pokoknya didakwa telah melakukan tindak pidana sebagai baliasut :

Kesatu :

Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat seperti tersebut di bawah ini, yaitu pada tangggal sebelas, lima belas, enam belas dan tujuh belas bulan Oktober tahun dua ribu sebelas atau di waktu-waktu lain, setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Oktober tahun dua ribu sebelas atau setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu sebelas, bertempat di hutan pantai pasir putih Nabire dan di rumah Sdr. Alias di jalan Surabaya Nabire atau di tempat-tempat lain di Nabire, atau setidak-tidaknya dalam suatu tempat yang termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Militer III-19 Jayapura, telah melakukan tindak pidana :

“ Seorang Pria yang turut serta melakukan zinah padahal diketahui yang turut bersalah telah kawin,”

Dengan cara-cara sebagai baliasut :

1. Bahwa Terdakwa menjadi prajurit TNI AD pada tahun 2004 melalui Seleksi Secata di Ajen Manado lalu mengikuti pendidikan selama 5 (lima) bulan dan lulus dilantik dengan pangkat Prada, dilanjutkan kecabangan Infanteri selama 3 (tiga) bulan di Bance Makassar dan selesai pendidikan langsung ditugaskan di Yonif 753/AVT. Pada tahun 2008/2009 melaksanakan tugas Pos Rajawali di Sarmi selama 1 (satu) tahun dan pada tahun 2010 melaksanakan tugas Pos Pamrahwan Enarotali selama 8 (delapan) bulan, lalu kembali bertugas di Yonif 753/AVT sampai dengan terjadinya tindak pidana yang menjadi perkara sekarang ini, dengan pangkat terakhir Praka NRP. 31040346771184.

(4)

mengirim foto lewat HP kepada Terdakwa. Setelah itu antara Terdakwa dengan Saksi I tidak pernah berhubungan lagi.

3. Bahwa pada hari Senin tanggal 10 Oktober 2011 sekira pukul 12.00 Wit, Terdakwa bertemu dengan Saksi I di pertigaan Yapis belakang Makodim 1705/Paniai, lalu Terdakwa memanggil Saksi I dan meminta nomor Hpnya, setelah dikasih Terdakwa langsung pulang kerumah, setelah sampai di rumah Terdakwa dan Saksi I saling mengirim SMS yang intinya Terdakwa mengajak bertemu dan cuki (berhubungan badan). Sekira pukul 14.00 Wit Terdakwa berpapasan lagi dengan Saksi I di depan jalan masuk rumah Terdakwa, dan sekira pukul 21.00 Wit Terdakwa menghubungi Saksi I melalui SMS yang isinya Terdakwa mengajak ketemuan dengan Saksi I. Keesokan harinya, Selasa tanggal 10 Oktober 2011 pukul 10.00 Wit Saksi I pergi dengan mengendarai sepeda motornya dengan tujuan menemui Terdakwa, setelah sepeda motornya dititipkan di pencucian motor Karang Mulia Nabire, lalu Saksi I dengan diantar oleh tukang ojek datang di jalan belakang Kodim Nabire bertemu Terdakwa, kemudian Terdakwa membonceng Saksi I ke Pantai pasir putih Nabire, dan mengajak Saksi I masuk ke hutan, sesampai di dalam hutan Terdakwa meminta untuk berhubungan intim dengan Saksi I sambil mengatakan bila tidak mau berhubungan badan, Terdakwa akan membeberkan kepada ibu-ibu Persit bahwa Saksi I pernah berhubungan badan dengan Terdakwa. Saksi I hanya diam saja kemudian Terdakwa mulai menciumi Saksi I, namun Saksi I tidak membalas ciumannya, selanjutnya Terdakwa membuka celana Saksi I sampai lutut dan Saksi I didudukan diatas batang pohon, selanjutnya Terdakwa memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi I dan mendorong keluar masuk, kurang lebih 15 (lima belas) menit Terdakwa mengeluarkan sperma diluar kemaluan Saksi I. Setelah selesai, Saksi I meminta diantar pulang dengan dibonceng menuju Jln.Kusuma Bangsa tepatnya di depan Bakso Solo Saksi I turun, selanjutnya mengambil sepeda motor di pencucian karang mulia, Nabire.

(5)

5. Bahwa Terdakwa dan Saksi I bertemu lagi pada hari Minggu tanggal 16 Oktober 2011, saat itu sekira pukul 09.00 Wit, ketika Saksi I datang ke rumah Sdr. Rudi, Terdakwa sudah berada di dalam rumah tersebut, selanjutnya Saksi disuruh masuk ke kamar oleh Terdakwa, sesampai di kamar Terdakwa langsung membuka celana Saksi I dan disuruh berbaring di tempat tidur selanjutnya Terdakwa naik diatas badan Saksi I sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi I, kurang lebih 10 (sepuluh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya di dalam kemaluan Saksi I, setelah melakukan hubungan tersebut, Saksi I mengatakan kepada Terdakwa ”cukup sudah, kita sudahi sekarang juga, saya tidak mau diancam-ancam terus” dijawab oleh Terdakwa ”Kalau saya tidak mau bagaimana, kalau kamu tidak mau hari ini juga akan saya kasih tau suamimu.” Saksi I menangis di kamar namun Terdakwa diam saja, setelah itu Saksi I langsung pulang, sesampainya di rumah Saksi I di SMS oleh Terdakwa dengan nada kalimat ”Kalau besok datang lagi jangan sampai terlambat, jangan bikin saya marah!” Malam harinya Terdakwa SMS lagi menyuruh Saksi I untuk bicara yang mesra, kalau tidak mau mengikuti keinginannya, Terdakwa akan memberitahukan kepada suaminya.

6. Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Oktober 2011 sekira pukul 09.00 Wit Saksi I datang lagi ke rumah Sdr.Rudi, didalam rumah sudah ada Terdakwa menunggu Saksi I dan bertanya ”Kenapa kamu lama” Saksi I menjawab ”saya dari rumah Ibu-ibu” selanjutnya Saksi I duduk di ruang tamu kemudian Terdakwa menyuruhnya masuk ke kamar, sesampai di kamar perlakuan Terdakwa menyetubuhi Saksi I dengan cara sama-sama membuka baju telanjang bulat dan Terdakwa naik diatas tubuh Saksi I sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi I, selama kurang lebih 7 (tujuh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya, setelah selesai Saksi I langsung pergi.

7. Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Oktober 2011 sekira pukul 15.00 Wit Terdakwa menyuruh Saksi I datang lagi kerumah Sdr. Rudi, dan ketika Terdakwa belum datang, Saksi I sudah berada di rumah Sdr. Rudi dan melihat ada 3 (tiga) orang yang tidak dikenalnya berada di dalam rumah tersebut, lalu Saksi I duduk mengobrol dengan Saksi II, tidak lama kemudian Terdakwa datang dan bertanya kepada Saksi I ”Kamu bikin apa disini?” dijawab Saksi I ”Kau yang suruh saya datang baru.” kemudian Saksi I disuruh pulang oleh Terdakwa sambil mengatakan ”Kalau saya belum datang kerumah ini, kamu jangan merapat kesini.”

(6)

bercanda saja.” Selanjutnya Saksi I mengatakan ”Stop sudah hubungan ini, terserah kau beberkan kasus ini.” dijawab oleh Terdakwa ”Stop bicara, nanti saya bunuh kamu, sekarang saya akan telepon suami kamu!” selanjutnya Terdakwa pulang, Saksi I kemudian ke ruang belakang mengambil minyak tanah dan diminum kira-kira 1 (satu) gelas, namun ketahuan oleh Saksi II dan ditahannya, selanjutnya Saksi I merasa pusing dan jatuh pingsan, ketika sadar Saksi I sudah berada di Rumah Sakit Nabire.

9. Bahwa pada saat melakukan hubungan badan layaknya suami istri dengan Saksi I, sudah menikah secara resmi dengan Sdri. Saksi-2 (Saksi IV) sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor : 355/04/X/2011 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Oktober 2011 di Nabire dan Terdakwa juga mengetahui jika Saksi I adalah istri sah dari Saksi III (Serda Mudho Wibowo) sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor : 409/09/XI/2004 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Nopember 2004 di Nabire dan sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak, yang pertama laki-laki bernama Rama berumur 5 (lima) tahun dan yang kedua perempuan bernama Tasya berumur 2 (dua) tahun.

10. Bahwa dengan demikian, perbuatan Terdakwa adalah pada tanggal 11 Oktober 2011 di pasir putih hutan pantai Nabire, 15, 16 dan 17 Oktober 2011 di rumah Sdr. Alias (Saksi II) di jalan Surabaya Nabire, telah bersetubuh dengan Saksi 1 sebanyak empat kali, dimana pada waktu melakukan perbuatannya tersebut, Terdakwa sudah mempunyai seorang istri yaitu Saksi IV dan Saksi 1 sudah mempunyai suami, yaitu Saksi IV yang menikah secara resmi dan mendapatkan Akta Nikah Nomor : 409/09/XI/2004 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Nopember 2004 di Nabire dan sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak.

atau Kedua :

Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat seperti tersebut di bawah ini, yaitu pada tangggal Sembilan belas bulan Oktober tahun dua ribu sebelas atau di waktu-waktu lain, setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Oktober tahun dua ribu sebelas atau setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu sebelas, bertempat di rumah Sdr. Alias di jalan Surabaya Nabire atau di tempat-tempat lain di Nabire, atau setidak-tidaknya dalam suatu tempat yang termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Militer III-19 Jayapura, telah melakukan tindak pidana :

"Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk melakukan jabatan atau pekerjaan"

Dengan cara-cara sebagai baliasut :

(7)

terjadinya tindak pidana yang menjadi perkara sekarang ini, dengan pangkat terakhir Praka NRP. 31040346771184.

2. Bahwa Terdakwa kenal dengan sdri.Saksi-3(Saksi I) sejak tahun 2010 di asrama Yonif 753/AVT Nabire, karena saat itu Terdakwa berpacaran dengan saudaranya Saksi I yang bernama Sdri. Ira. Pada tahun 2010, Terdakwa naik Pos Enarotali, dan mendapat SMS dari Sdri. Ira yang menanyakan temannya yang bernama Eki, ternyata Sdri.Ira menggunakan HP Saksi I, sehingga Terdakwa dapat berkomunikasi dengan Saksi I dan Saksi I sempat mengirim foto lewat HP kepada Terdakwa. Setelah itu antara Terdakwa dengan Saksi I tidak pernah berhubungan lagi.

3. Bahwa pada hari Senin tanggal 10 Oktober 2011 sekira pukul 12.00 Wit, Terdakwa bertemu dengan Saksi I di pertigaan Yapis belakang Makodim 1705/Paniai, lalu Terdakwa memanggil Saksi I dan meminta nomor Hpnya, setelah dikasih Terdakwa langsung pulang kerumah, setelah sampai di rumah Terdakwa dan Saksi I saling mengirim SMS yang intinya Terdakwa mengajak bertemu dan cuki (berhubungan badan). Sekira pukul 14.00 Wit Terdakwa berpapasan lagi dengan Saksi I di depan jalan masuk rumah Terdakwa, dan sekira pukul 21.00 Wit Terdakwa menghubungi Saksi I melalui SMS yang isinya Terdakwa mengajak ketemuan dengan Saksi I. Keesokan harinya, Selasa tanggal 10 Oktober 2011 pukul 10.00 Wit Saksi I pergi dengan mengendarai sepeda motornya dengan tujuan menemui Terdakwa, setelah sepeda motornya dititipkan di pencucian motor Karang Mulia Nabire, lalu Saksi I dengan diantar oleh tukang ojek datang di jalan belakang Kodim Nabire bertemu Terdakwa, kemudian Terdakwa membonceng Saksi I ke Pantai pasir putih Nabire, dan mengajak Saksi I masuk ke hutan, sesampai di dalam hutan Terdakwa meminta untuk berhubungan intim dengan Saksi I sambil mengatakan bila tidak mau berhubungan badan, Terdakwa akan membeberkan kepada ibu-ibu Persit bahwa Saksi I pernah berhubungan badan dengan Terdakwa. Saksi I hanya diam saja kemudian Terdakwa mulai menciumi Saksi I, namun Saksi I tidak membalas ciumannya, selanjutnya Terdakwa membuka celana Saksi I sampai lutut dan Saksi I didudukan diatas batang pohon, selanjutnya Terdakwa memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi I dan mendorong keluar masuk, kurang lebih 15 (lima belas) menit Terdakwa mengeluarkan sperma diluar kemaluan Saksi I. Setelah selesai, Saksi I meminta diantar pulang dengan dibonceng menuju Jln.Kusuma Bangsa tepatnya di depan Bakso Solo Saksi I turun, selanjutnya mengambil sepeda motor di pencucian karang mulia, Nabire.

4. Bahwa setelah persetubuhan yang pertama tersebut, Terdakwa melakukannya lagi dengan Saksi I sebanyak 3 (tiga) kali yaitu pada tanggal 15, 16 dan 17 Oktober 2011 di rumah Sdr. Rudi di jalan Surabaya Nabire.

(8)

”Kau bicara apa dengan istriku” dijawab oleh Saksi I ”Saya tidak bicara apa-apa” kemudian Terdakwa merebut HP yang dipegang Saksi I dan membaca Terdakwa yang SMS yang ada di dalam HP, selanjutnya Terdakwa marah dan mengatakan ”Oh, ternyata kau ada main dengan Alias” dan langsung menampar dan memukul Saksi I, lalu Terdakwa bertanya kepada Saksi I ”Kau SMS apa sama dia?” dijawab oleh Saksi I ”Tidak abang saya hanya SMS bercanda saja.” Selanjutnya Saksi I mengatakan ”Stop sudah hubungan ini, terserah kau beberkan kasus ini.” dijawab oleh Terdakwa ”Stop bicara, nanti saya bunuh kamu, sekarang saya akan telepon suami kamu!” selanjutnya Terdakwa pulang, Saksi I kemudian ke ruang belakang mengambil minyak tanah dan diminum kira-kira 1 (satu) gelas, namun ketahuan oleh Saksi II dan ditahannya, selanjutnya Saksi I merasa pusing dan jatuh pingsan, ketika sadar Saksi I sudah berada di Rumah Sakit Nabire.

6. Bahwa cara Terdakwa memukul Saksi I dengan menggunakan tangan terbuka dan mengepal mengenai bagian muka Saksi I serta mencekik Saksi I sambil mengatakan “Saya bunuh kamu!” Saksi I tidak ingat berapa kali Terdakwa memukul Saksi I dan Terdakwa juga memukul Saksi II sebanyak 5 (lima) kali mengunakan tangan mengepal dan tangan terbuka mengenai wajah Saksi II.

7. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa Saksi I mengalami badan dan muka sakit, kepala pusing, kelopak mata kanan atas dan kelopak mata kiri atas memar, tulang belakang telinga kiri sakit, kepala belakang bagian kiri memar.

BERPENDAPAT, Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam pasal : 284 ayat (1) ke-2a KUHP.

Menimbang : Bahwa atas dakwaan Oditur Militer tersebut di atas, Terdakwa tidak mengajukan eksepsi ataupun tanggapan.

Menimbang : Bahwa atas Surat Dakwaan tersebut di atas, Terdakwa menerangkan bahwa ia benar-benar mengerti atas Surat Dakwaan yang didakwakan kepadanya.

Menimbang : Bahwa atas Dakwaan tersebut Terdakwa mengakui telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya dan membenarkan semua dakwaan yang didakwakan kepadanya. Menimbang : Bahwa dalam persidangan Terdakwa didampingi oleh Penasihat

Hukum An. Mayor Chk Harri Farid Z, SH.NRP 11050017601071.berdasarkan surat kuasa tanggal 22 Oktober 2011.

(9)

Saksi - 1 : Nama lengkap : Saksi-1; Pangka,NRP ; Serda, 31980534011278 ; Jabatan : Ba Optr Komp Staf Ops; Kesatuan : Kodim 1708/BN; Tempat tanggal lahir : Jakarta, 18 Desember 1978; Jenis kelamin : Laki-laki; Kewarganegaraan : Indonesia; Agama : Islam; Alamat tempat tinggal : Kota Biak.

Pada pokoknya menerangkan sebagai baliasut :

1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Praka TERDAKWA (Terdakwa) dan tidak ada hubungan keluarga keluarga/famili . 2. Bahwa Saksi adalah suami sah dari Saksi-3(Saksi-III), sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor :409/09/XI/2004 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Nopember 2004 di Nabire, dan sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak, yang pertama laki-laki bernama Rama berumur 5 (lima) tahun dan yang kedua perempuan bernama Tasya berumur 2 (dua) tahun.

3. Bahwa Saksi mengetahui adanya perzinahan yang dilakukan Terdakwa dengan Saksi-III Saksi-3di rumah Sdr.Alias tepatnya di Jln.Medan Nabire, Saksi mengetahuinya dari penyampaian Saksi-III.

4. Bahwa pada tanggal 19 Oktober 2011 saat Saksi menghubungi III 3yang saat itu III Saksi-3sedang dirawat dirumah Sakit akibat keracunan, lewat telepon Saksi-III Saksi-3memberitahukan kepada Saksi bahwa dia ”diancam dan dipukuli seseorang”, selanjutnya Saksi bertanya ”siapa yang mengancam” dan dijawab oleh III Saksi-3namanya ”Romi” dan Saksi bertanya lagi ”Romi masyarakat atau anggota?” selanjutnya Saksi bertanya lagi ”kamu diperkosa apa tidak” dijawab oleh Saksi-III Saksi-3”saya diperkosa 4 (empat) kali” seketika itu Saksi langsung menutup telepon dan menghadap ke senior lalu menyampaikan kejadian tersebut selanjutnya Pasi-1 menelepon Dandim 1708/BN yang saat itu berada di Jayapura, setelah itu Dandim 1708/BN memerintahkan Saksi untuk berangkat ke Nabire untuk mengurus permasalahannya sampai selesai.

5. Bahwa pada tanggal 20 Oktober 2011 sekira pukul 07.00 Wit berangkat ke Nabire menggunakan pesawat Merpati dan tiba di Nabire sekira pukul 08.00 Wit dan dijemput oleh Pasi-1 Yonif 753/AVT bersama Danton dan 2 (dua) orang anggota selanjutnya diantar ke rumah mertua Saksi di SP-1 Kalibumi Nabire, sesampai di rumah Saksi langsung menemui Saksi-III Saksi-3Saksi-III Saksi-3dan bertanya kepada Saksi-III Saksi-3sambil menangis Saksi-III Saksi-3menceritakan tentang kejadian yang dialaminya di Pantai Pasir Putih Nabire dan di rumah Sdr.Rudi tepatnya di Jln.Medan Nabire.

6. Bahwa bentuk ancaman yang dilakukan oleh Terdakwa kepada Saksi-III Saksi-3berupa akan menyebarluaskan ke Ibu-ibu Asrama Yonif 753/AVT mengenai SMS dan foto yang pernah dikirim oleh Saksi-III Saksi-3pada tahun 2009 terhadap Terdakwa. Atas keterangan Saksi tersebut Terdakwa membenarkan seluruhnya.

(10)

Jenis kelamin : Perempuan; Kewarganegaraan : Indonesia; Agama : Islam ; Alamat tempat tinggal : Karang Tumaritis Nabire. Pada pokoknya menerangkan sebagai baliasut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Praka TERDAKWA (Terdakwa), karena Saksi merupakan istri sahnya sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor :355/04/X/2011 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Oktober 2011 di Nabire.

2. Bahwa sejak Saksi menikah dengan Terdakwa tidak tinggal di dalam Asrama melainkan kontrak rumah diluar karena rumah untuk anggota yang berkeluarga sudah penuh, Saksi mengetahui Terdakwa berhubungan dengan Saksi-III Saksi-3berawal pada tanggal 19 Oktober 2011 saat Terdakwa mandi, Saksi membaca SMS yang masuk dan Saksi mencatat nomor pengirim SMS tersebut selanjutnya Saksi menghapus SMS tersebut agar tidak dibaca oleh Terdakwa, selanjutnya Saksi mengirim SMS nomor yang sudah Saksi simpan tersebut, dengan berpura-pura sebagai Terdakwa, Saksi mengirim pesan yang isinya agar bila ingin menghubungi Terdakwa pemilik nomor tersebut supaya SMS ke nomor yang dibawa Saksi saja, dengan berpura-pura bahwa bahwa HP yang dibawa Terdakwa sedang dibawa oleh istrinya, saat nomor tersebut menelepon dan Saksi angkat ternyata yang menelepon seorang perempuan kemudian Saksi menanyakan namanya dan dijawab ”ini Saksi-III Saksi-3 kemudian Saksi menanyakan ada hubungan apa dijawab oleh III Saksi-3”tidak ada hubungan apa-apa” Saksi mengatakan ”kalau tidak ada hubungan apa-apa mengapa kamu minta janjian dengan suami saya ditempat yang biasa?” dijawab oleh Saksi-III Saksi-3 sambil sumpah-sumpah dengan nama Tuhan bahwa Saksi-III Saksi-3tidak ada hubungan apa-apa dengan Terdakwa, malah Saksi-III Saksi-3 menyuruh Terdakwa dan Saksi untuk datang bertamu ke rumah Saksi-III Saksi-3

3. Bahwa Saksi tidak mengetahui adanya hubungan antara Terdakwa dengan Saksi-III Saksi-3namun Saksi mendengar dari Dansubdenpom Nabire bahwa Terdakwa telah melakukan perzinahan dengan Saksi-III Saksi-3

Atas keterangan Saksi tersebut Terdakwa membenarkan seluruhnya.

Menimbang : Bahwa para Saksi yang tidak hadir di persidangan namun telah disumpah saat penyidikan dan atas persetujuan terdakwa ,maka keterangannya dibacakan dari Berita Acara Pemaliassaan Penyidik.

Saksi -.3 Nama lengkap : Saksi-3; Pekerjaan ; Ibu Rumah Tangga ; Tempat tanggal lahir : Nabire, 15 Maret 1985 ; Jenis kelamin : Perempuan; Kewarganegaraan : Indonesia; Agama : Islam ; Alamat tempat tinggal : SP-1 Kalibumi

Pada pokoknya menerangkan sebagai baliasut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Praka TERDAKWA (Terdakwa) sejak tahun 2010 di Asrama Yonif 753/AVT, tidak ada hubungan keluarga keluarga/family.

(11)

saat di perempatan Jln. Ahmad Yani berpapasan dengan Terdakwa, selanjutnya Terdakwa memberhentikan Saksi dan meminta nomor HP adik Saksi, karena Saksi tidak mempunyai nomor HP adiknya maka Saksi membaliasan nomor Hpnya, selanjutnya Saksi pergi menuju ke Kantor Pegadaian, sesampainya di Pegadaian Terdakwa mengirim SMS ke Saksi yang isinya ”Ibu bisa cuki (zina) kamukah?” Saksi membalas SMS ”maaf saya tidak bisa, saya sudah punya suami” dibalas oleh Terdakwa ”kalau tidak mau cuki (zina) dengan saya, saya akan beberkan SMS kamu dulu” Saksi membalas ”beberkan sudah to” dibalas lagi oleh Terdakwa ”kamu nantang saya, biar kamu tidak pernah cuki (zina) dengan saya, saya akan beberkan ke Ibu-ibu bahwa kamu sudah pernah cuki (zina) dengan saya” dibalas lagi oleh Saksi ”jadi kamu mau apa supaya tidak ngancam-ngancam saya” dibalas oleh Terdakwa ”pokoknya saya harus cuki (zina) kamu 1 (satu) kali saja ibu yang cantik”, pada pukul 21.00 Wit Terdakwa menghubungi Saksi melalui SMS ”kamu besok pokoknya harus datang temui saya, motor kamu titip”, keesokan harinya pukul 10.00 Wit Saksi pergi menemui Terdakwa, sepeda motor dititipkan di pencucian motor Karang Mulia Nabire, Saksi datang menemui Terdakwa di jalan belakang Kodim nabire diantar oleh tukang ojek, Terdakwa membonceng Saksi ke Pantai pasir putih Nabire, sesampai di pantai Terdakwa mengajak Saksi masuk ke hutan, sesampai di dalam hutan Terdakwa mengancam Saksi bila tidak mau berhubungan badan akan membeberkan kepada ibu-ibu bahwa Saksi pernah berhubungan badan dengan Terdakwa, kemudian Terdakwa mencium Saksi, namun Saksi tidak membalas ciumannya, selanjutnya Terdakwa membuka celana Saksi sampai lutut dan Saksi didudukan diatas batang pohon, selanjutnya Terdakwa memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi, kurang lebih 15 (lima belas) menit Terdakwa mengeluarkan sperma diluar kemaluan Saksi, setelah itu Saksi meminta diantar pulang dengan dibonceng menuju Jln.Kusuma Bangsa tepatnya didepan Bakso Solo Saksi turun, selanjutnya mengambil sepeda motor di pencucian karang mulia.

(12)

4. Bahwa pada hari minggu tanggal 16 Oktober 2011 sekira pukul 09.00 Wit Saksi datang ke rumah Sdr.Rudi, Terdakwa sudah berada di dalam rumah tersebut, selanjutnya Saksi disuruh masuk ke kamar oleh Terdakwa, sesampai di kamar Terdakwa langsung membuka celana Saksi dan disuruh berbaring di tempat tidur selanjutnya Terdakwa naik diatas badan Saksi sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi, kurang lebih 10 (sepuluh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya di dalam kemaluan Saksi, setelah melakukan hubungan tersebut Saksi mengatakan kepada Terdakwa ”cukup sudah, kita sudahi sekarang juga, saya tidak mau diancam-ancam terus” dijawab oleh Terdakwa ’kalau saya tidak mau bagaimana, kalau kamu tidak mau hari ini juga akan saya kasih tau suamimu” Saksi menangis di kamar namun Terdakwa diam saja, setelah itu Saksi langsung pulang, sesampainya di rumah Saksi di SMS oleh Terdakwa dengan nada kalimat yang mengancam ”kalau besok datang lagi jangan sampai terlambat,jangan bikin saya marah” malam harinya Terdakwa SMS lagi menyuruh Saksi untuk bicara yang mesra, kalau tidak mau mengikuti keinginannya selalu mengancam akan memberitahukan kepada suaminya.

5. Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Oktober 2011 sekira pukul 09.00 Wit Saksi datang lagi ke rumah Sdr.Rudi, didalam rumah sudah ada Terdakwa menunggu Saksi dan bertanya ”kenapa kamu lama” Saksi menjawab ”saya dari rumah Ibu-ibu” selanjutnya Saksi duduk di ruang tamu kemudian Terdakwa menyuruhnya masuk ke kamar, sesampai di kamar perlakuan Terdakwa menyetubuhi Saksi dengan cara sama-sama membuka baju telanjang bulat dan Terdakwa naik diatas Saksi sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi, dalam persetubuhan tersebut Terdakwa menghisap kemaluan Saksi, hubungan badan tersebut berlangsung kurang lebih 7 (tujuh) menit, selanjutnya Saksi buru-buru pergi.

6. Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Oktober 2011 sekira pukul 15.00 Wit Terdakwa menyuruh Saksi datang lagi kerumah Sdr.Rudi, Terdakwa saat itu belum datang dan Saksi melihat ada 3 (tiga) orang yang tidak dikenalnya berada di dalam rumah tersebut, sementara Saksi duduk mengobrol dengan Saksi-II tidak lama kemudian Terdakwa datang dan malah bertanya kepada Saksi ”kamu bikin apa disini?” dijawab Saksi ”kau yang suruh saya datang baru” kemudian Saksi disuruh pulang oleh Terdakwa sambil mengatakan ”kalau saya belum datang kerumah ini kamu jangan merapat kesini”

(13)

dijawab Saksi ”tidak abang saya hanya SMS bercanda saja” selanjutnya Saksi mengatakan ”Stop sudah hubungan ini, terserah kau beberkan kasus ini” dijawab oleh Terdakwa ”stop bicara, nanti saya bunuh kamu, sekarang saya akan telepon suami kamu” selanjutnya Terdakwa pulang, Saksi kemudian ke ruang belakang mengambil minyak tanah dan diminum kira-kira 1 (satu) gelas, namun ditahan oleh Saksi IV Saksi-4 selanjutnya Saksi merasa pusing dan jatuh pingsan , ketika sadar Saksi sudah berada di Rumah Sakit Nabire.

8. Bahwa saat Saksi pertama kali diajak Terdakwa ke Pantai Pasir Putih Nabire untuk melakukan hubungan badan tidak berusaha menolak ataupun meronta karena Terdakwa akan menyebarluaskan foto dan SMS dengan cerita bahwa Saksi sudah pernah berhubungan badan dengan Terdakwa.

Atas keterangan Saksi tersebut Terdakwa membenarkan seluruhnya.

Saksi - 4 : Nama lengkap : Saksi-4(Alias) ; Pekerjaan ; Swasta ; Tempat tanggal lahir : Ambon, 7 April 1987 ; Jenis kelamin : Laki-laki; Kewarganegaraan : Indonesia; Agama : Kristen Protestan; Alamat tempat tinggal : Mess 81 Jln.Medan Karang Mulia Nabire.

Pada pokoknya menerangkan sebagai baliasut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Praka TERDAKWA (Terdakwa) sejak bulan September 2011 di Mess 81 Jln.Medan Nabire, tidak ada hubungan keluarga keluarga/family.

2. Bahwa Saksi mengatakan pernah mengetahui Terdakwa janjian dengan seorang perempuan yang bernama Saksi-3(Saksi-III) di Mess 81 di Jln. Medan Nabire sebanyak 4 (empat) kali yaitu pada tanggal 15,16,17 dan 19 Oktober 2011 tiap kali bertemu sekira pukul 11.00 Wit sampai 16.00 Wit.

3. Bahwa Saksi tidak mengetahui sejauh mana hubungan antara Terdakwan dengan Saksi-III Saksi-3, tetapi setiap kali datang ke Mess 81 Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, masuk ke dalam kamar dan dikunci kecuali pada tanggal 17 dan 19 Oktober 2011, Saksi juga tidak mengetahui apa yang dilakukan Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, saat berada didalam kamar karena pintu selalu tertutup dan terkunci.

4. Bahwa Saksi pernah diberitahukan oleh Saksi-III Saksi-3, mengenai masalahnya dengan Terdakwa, bahwa Terdakwa akan membeberkan isi SMSnya kepada orang tua dan suaminya apabila Saksi tidak mau diajak berhubungan badan.

Atas keterangan Saksi tersebut Terdakwa membenarkan seluruhnya.

Menimbang : Bahwa dipersidangan Terdakwa memberikanan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

(14)

2. Bahwa Terdakwa kenal dengan Sdri.Saksi-3(Saksi-III) sejak tahun 2007 di asrama Yonif 753/AVT Nabire, pada tahun 2010 sebelum naik Pos Enarotali Terdakwa diminta Sdri.Ira untuk mengambil nasi kotak di rumah Saksi-III Saksi-3, saat di Enarotali Terdakwa mendapat SMS dari Sdri.Ira yang menanyakan temannya yang bernama Eki, ternyata Sdri.Ira menggunakan HP Saksi-III Saksi-3, karena pada saat itu Saksi-III Saksi-3, pernah SMS dan mengirim foto kepada Terdakwa dan sejak saat itu tidak pernah berhubungan lagi.

3. Bahwa Terdakwa bertemu dengan Saksi-III Saksi-3, pada hari Senin tanggal 10 Oktober 2011 sekira pukul 12.00 Wit di pertigaan Yapis belakang Makodim 1705/Paniai, Terdakwa memanggil Saksi-III Saksi-3, dan meminta nomor Hpnya, setelah dikasih Terdakwa langsung pulang kerumah, setelah sampai dirumah Terdakwa SMS Saksi-III Saksi-3, “tadi kamu mau kemana?” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”saya mau kerumah teman” kemudian Terdakwa ”kita bisa ketemuankah?” dibalas Saksi-1 ”saya masih dirumahnya Sdri.Sarah” dibalas oleh Terdakwa ”kita bisa cukikah (zina)” dibalas Saksi-III Saksi-3,”saya takut sama suami” dibalas oleh Terdakwa ”tidak usah takut” sekira pukul 14.00 Wit Terdakwa berpapasan dengan Saksi-III Saksi-3, di depan jalan masuk rumah, kemudian Terdakwa mengajak Saksi-III Saksi-3, masuk ke tempat kos namun Saksi-1 menolaknya sambil mengatakan ”saya belum mandi besok saja saya datang” dan Saksi-III Saksi-3, langsung pergi .

(15)

celana masing-masing dan pulang, sesampainya di jalan Kusuma Bangsa tepatnya depan bakso Solo Saksi-III Saksi-3, minta diturunkan dan Terdakwa langsung pulang, sekira pukul 17.00 Wit Terdakwa SMS Saksi-III Saksi-3,”kamu sudah dimana” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”saya masih dirumah teman Sdri.Sarah” sekira pukul 19.00 Wit Terdakwa kembali SMS ”kamu lagi dimana?” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”saya sudah dirumah” kemudian Terdakwa bertanya ”yank kamu puas nggak tadi siang” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”tidak karena saya ingat anak dan suami saya” sejak saat itu kurang lebih selama 3 (tiga) hari Terdakwa tidak ada komunikasi dengan Saksi-III Saksi-3.

5. Bahwa pada tanggal 13 Oktober 2011 sekira pukul 15.30 Wit Terdakwa pergi ke rumah Saksi-III yang berada di SP-1 Kalibumi Nabire, setiba dirumah Saksi-III Saksi-3,, Terdakwa bertemu kedua orang tua Saksi-III Saksi-3,, kemudian Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, duduk di teras depan rumahnya sambil ngobrol Terdakwa bertanya kepada Saksi-III Saksi-3,”kenapa kamu tidak SMS saya?” dijawab oleh Saksi-III Saksi-3,”saya tidak simpan nomor kamu, terus kenapa kamu tidak SMS saya” Terdakwa menjawab ”saya juga tidak simpan nomor kamu” kemudian Terdakwa meminta nomor Hpnya namun Saksi-III Saksi-3, langsung meminta HP Terdakwa dan menuliskan nomornya ke HP Terdakwa kurang lebih 30 (tiga puluh) menit berada di rumah Saksi-III Saksi-3, dan langsung pulang, pada malam harinya sekira pukul 19.00 Wit Terdakwa SMS lagi ”indah besok kita ketemuan ya” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”tidak jangan besok ketemuan” Terdakwa membalas ”oh ya sudah kalau tidak mau ketemuan jangan salahkan saya kalau ketahuan” dibalas Saksi-III Saksi-3,”ya sudah saya besok datang”.

6. Bahwa pada tanggal 14 Oktober sekira pukul 10.00 Wit Saksi-III Saksi-3, menghubungi Terdakwa melalui SMS yang isinya ”yank saya sudah dibelakang Kodim” dibalas oleh Terdakwa ”kamu tunggu disitu, saya keluar” selanjutnya Terdakwa keluar dengan menggunakan sepeda motor dan melihat Saksi-III Saksi-3, sudah menunggu di di dekat lapangan dengan mengendarai sepeda motor, Terdakwa menghampiri dan mengatakan ”kamu ikutin saya” kemudian Saksi-III Saksi-3, Saksi-III Saksi-3, mengikuti Terdakwa menuju ke rumah Sdr.Rudi di jalan Surabaya sesampai di rumah Sdr.Rudi, Terdakwa langsung masuk dan bertemu Saksi-4alias Alias (Saksi-IV), sementara Saksi duduk di ruang tamu Terdakwa memindahkan sepeda motor Saksi ke dalam ruang tamu dan mengajak Saksi masuk ke kamar, setelah di kamar Terdakwa mengunci pintu kamar, kemudian Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, sama-sama membuka celana, Saksi-III Saksi-3, telanjang dan berbaring di atas tempat tidur, Terdakwa naik dia atas Saksi-III Saksi-3, sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi, kurang lebih 10 (sepuluh) menit naik turunkan pantatnya Terdakwa mengeluarkan spermanya ke dalam kemaluan Saksi-III Saksi-3,, setelah selesai melakukan hubungan badan Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, sama-sama memakai celana dan keluar menuju ruang tamu, setelah itu Terdakwa pulang dan Saksi-III Saksi-3, mengatakan akan kerumah Sdri.Sarah, pada malam harinya sekira pukul 19.00 Wit Terdakwa SMS Saksi-III Saksi-3,”yank kamu puas nggak tadi ?” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”saya puas, kenapa nafsu saya ada sama kamu”.

(16)

ketemuan lagi, namun Saksi-III Saksi-3, menolaknya dengan mengatakan ”ah tidak jadi” selanjutnya Terdakwa mengirim SMS ”oh ya jangan salahkan saya kalau hubungan kita ketahuan” dibalas oleh Saksi-III Saksi-3,”ya sudah saya datang, tapi jangan ngancam-ngancam lagi, kamu gak usah ngancam saya datang kok”, sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa pergi kerumah Sdr.Rudi setibanya di rumah Sdr.Rudi melihat Saksi-III Saksi-3, berada di ruang tamu, kemudian Terdakwa menyimpan sepeda motornya ke dalam rumah, selanjutnya Terdakwa mengajak Saksi-III Saksi-3, masuk ke dalam kamar dan mengunci pintu kamar, kemudian Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, sama-sama membuka baju, Saksi-III Saksi-3, berbaring di atas tempat tidur kemudian melakukan pemanasan dengan cara Saksi-III menghisap kemaluan Terdakwa dan Terdakwa membalas menghisap kemaluan Saksi-III Saksi-3, kemudian terjadi hubungan badan dengan posisi Terdakwa diatas berganti-gantian posisi, kurang lebih 20 (dua puluh) menit Terdakwa mengeluarkan air sperma yang ditumpahkan kedalam kemaluan Saksi-III Saksi-3,, setelah selesai melakukan hubungan badan Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3,, sama-sama mengenakan pakaian dan langsung pulang.

8. Bahwa pada tanggal 18 Oktober 2011 sekira pukul 08.00 Wit Terdakwa kembali mengubungi Saksi-III Saksi-3, melalui SMS untuk bertemu di rumah Sdr.Rudi, sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa kerumah Sdr.Rudi setibanya disana melihat Saksi-III Saksi-3, sudah berada didalam rumah, karena Terdakwa melihat didalam rumah ada beberapa orang teman IV Saksi-4Terdakwa kemudian menyuruh Saksi-III Saksi-3, pulang.

9. Bahwa pada hari Senin tanggal 17 Oktober 2011 Terdakwa janjian ketemuan lagi dengan Saksi-III Saksi-3, dirumah Sdr.Rudi, sekira pukul 10.00 Wit Terdakwa ke rumah Saksi-IV dan melihat Saksi-III Saksi-3, sambil duduk bercerita dengan Saksi-IV, selanjutnya Terdakwa mengajak Saksi-III masuk kamar dan melakukan hubungan badan, setelah di kamar Terdakwa mengunci pintu kamar, kemudian Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, sama-sama membuka celana, Saksi-1 telanjang dan berbaring di atas tempat tidur, Terdakwa naik dia atas Saksi-III Saksi-3, sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi, kurang lebih 10 (sepuluh) menit naik turunkan pantatnya Terdakwa mengeluarkan spermanya ke dalam kemaluan Saksi-III Saksi-3, setelah selesai melakukan hubungan badan Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, sama-sama mengenakan pakaian dan langsung pulang.

10. Bahwa Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3, pernah menjalin hubungan pacaran hingga melakukan hubungan badan layaknya suami istri serta Terdakwa pun mengetahui bahwa Saksi-III Saksi-3, sudah mempunyai suami, alasan Terdakwa mengatakan kepada Saksi-III Saksi-3,”jangan salahkan saya kalau ada orang yang tahu tentang hubungan ini” dengan maksud agar Saksi-III Saksi-3, mau menuruti apa yang menjadi keinginan Terdakwa untuk bertemu melakukan hubungan badan dan selama melakukan hubungan badan dengan Saksi-III Saksi-3, istri Terdakwa Sdri. Saksi-2 ( Saksi- II )tidak mengetahuinya.

(17)

dan kemudian akhirnya Terdakwa dengan Saksi-III melakukan hubungan badan.

12. Bahwa Terdakwa melakukan persetubuhan dengan Saksi-III dan diluar nikah adalah zina dan tidak boleh dilakukan oleh Terdakwa atau orang lain karena melanggar hukum.

13. Bahwa Terdakwa mengetahui bahwa Saksi-III adalah istri atasannya yaitu Saksi-I.

Menimbang : Bahwa dari barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur

Militer ke persidangan berupa : Barang bukti : Nihil

Surat-surat :

- 1 (satu) lembar foto copy Akta Nikah An.Saksi-1dengan #########

- 1 (satu) lembar photo copy Akta Nikah An.TERDAKWA dengan Saksi-2

- 1 (satu) lembar foto Tempat Kejadian Perkara. - 1 (satu) lembar foto korban.

Telah diperlihatkan dan dibacakan kepada Terdakwa dan Para Saksi serta telah diterangkan sebagai barang bukti tindak pidana dalam perkara ini, ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain , maka oleh karena dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan-perbuatan yang didakwakan.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan Para Saksi di bawah sumpah , hal-hal yang dipaliassa dari barang bukti , kemudian setelah menghubungkan yang satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta sebagai baliasut :

1. Bahwa benar, Terdakwa menjadi prajurit TNI AD pada tahun 2004 melalui Seleksi Secata di Ajen Manado lalu mengikuti pendidikan selama 5 (lima) bulan dan lulus dilantik dengan pangkat Prada, dilanjutkan kecabangan Infanteri selama 3 (tiga) bulan di Bance Makassar dan selesai pendidikan langsung ditugaskan di Yonif 753/AVT. Pada tahun 2008/2009 melaksanakan tugas Pos Rajawali di Sarmi selama 1 (satu) tahun dan pada tahun 2010 melaksanakan tugas Pos Pamrahwan Enarotali selama 8 (delapan) bulan, lalu kembali bertugas di Yonif 753/AVT sampai dengan terjadinya tindak pidana yang menjadi perkara sekarang ini, dengan pangkat terakhir Praka NRP. 31040346771184.

2. Bahwa benar, pada tahun 2010 Terdakwa kenal dengan sdri.Saksi-3di asrama Yonif 753/AVT Nabire, karena saat itu Terdakwa berpacaran dengan saudaranya Saksi-III Saksi-3yang bernama Sdri. Ira. Pada tahun 2010, Terdakwa naik Pos Enarotali, dan mendapat SMS dari Sdri. Ira yang menanyakan temannya yang bernama Eki, ternyata Sdri.Ira menggunakan HP Saksi-III Saksi-3sehingga Terdakwa dapat berkomunikasi dengan Saksi-III Saksi-3dan Saksi-III Saksi-3sempat mengirim foto lewat HP kepada Terdakwa. Setelah itu antara Terdakwa dengan Saksi-III Saksi-3tidak pernah berhubungan lagi.

(18)

Terdakwa langsung pulang kerumah, setelah sampai di rumah Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3saling mengirim SMS yang intinya Terdakwa mengajak bertemu dan cuki (berhubungan badan). Sekira pukul 14.00 Wit Terdakwa berpapasan lagi dengan Saksi-III Saksi-3di depan jalan masuk rumah Terdakwa, dan sekira pukul 21.00 Wit Terdakwa menghubungi Saksi-III melalui SMS yang isinya Terdakwa mengajak ketemuan dengan Saksi -III.

4. Bahwa benar, Keesokan harinya, Selasa tanggal 11 Oktober 2011 pukul 10.00 Wit Saksi-III Saksi-3pergi dengan mengendarai sepeda motornya dengan tujuan menemui Terdakwa, setelah sepeda motornya dititipkan di pencucian motor Karang Mulia Nabire, lalu Saksi-III Saksi-3 dengan diantar oleh tukang ojek datang di jalan belakang Kodim Nabire bertemu Terdakwa, kemudian Terdakwa membonceng Saksi-III Saksi-3ke Pantai pasir putih Nabire, dan mengajak Saksi-III Saksi-3masuk ke hutan, sesampai di dalam hutan Terdakwa meminta untuk berhubungan intim dengan Saksi-III Saksi-3sambil mengatakan bila tidak mau berhubungan badan, Terdakwa akan membeberkan kepada ibu-ibu Persit bahwa Saksi-III Saksi-3pernah berhubungan badan dengan Terdakwa.

5. Bahwa benar, Setelah itu Saksi-III Saksi-3hanya diam saja kemudian Terdakwa mulai menciumi III 3namun Saksi-III Saksi-3tidak membalas ciumannya, selanjutnya Terdakwa membuka celana III 3sampai lutut dan III Saksi-3didudukan diatas batang pohon, selanjutnya Terdakwa memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi-III Saksi-3dan mendorong keluar masuk, kurang lebih 15 (lima belas) menit Terdakwa mengeluarkan sperma diluar kemaluan III Saksi-3Setelah selesai, Saksi I meminta diantar pulang dengan dibonceng menuju Jln.Kusuma Bangsa tepatnya di depan Bakso Solo Saksi-III Saksi-3 turun, selanjutnya mengambil sepeda motor di pencucian karang mulia, Nabire.

(19)

dan Saksi-III Saksi-3Saksi-III Saksi-3mengatakan akan ke rumah Sdri. Sarah.

7. Bahwa benar, Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3bertemu lagi pada hari Minggu tanggal 16 Oktober 2011, saat itu sekira pukul 09.00 Wit, ketika Saksi-III Saksi-3datang ke rumah Sdr. Alias, Terdakwa sudah berada di dalam rumah tersebut, selanjutnya Saksi disuruh masuk ke kamar oleh Terdakwa, sesampai di kamar Terdakwa langsung membuka celana Saksi-III Saksi-3dan disuruh berbaring di tempat tidur selanjutnya Terdakwa naik diatas badan Saksi-III Saksi-3sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi-III Saksi-3, kurang lebih 10 (sepuluh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya di dalam kemaluan Saksi-III Saksi-3setelah melakukan hubungan tersebut, Saksi-III Saksi-3mengatakan kepada Terdakwa ”cukup sudah, kita sudahi sekarang juga, saya tidak mau diancam-ancam terus” dijawab oleh Terdakwa ”Kalau saya tidak mau bagaimana, kalau kamu tidak mau hari ini juga akan saya kasih tau suamimu.” Saksi-III Saksi-3 menangis di kamar namun Terdakwa diam saja, setelah itu Saksi-III Saksi-3langsung pulang, sesampainya di rumah Saksi-III Saksi-3di SMS oleh Terdakwa dengan nada kalimat ”Kalau besok datang lagi jangan sampai terlambat, jangan bikin saya marah!” Malam harinya Terdakwa SMS lagi menyuruh Saksi-III Saksi-3 untuk bicara yang mesra, kalau tidak mau mengikuti keinginannya, Terdakwa akan memberitahukan kepada suaminya.

7. Bahwa benar,sekira pukul 09.00 Wit pada hari Senin tanggal 17 Oktober 2011 Saksi-III Saksi-3datang lagi ke rumah Sdr.Rudi, didalam rumah sudah ada Terdakwa menunggu III Saksi-3dan bertanya ”Kenapa kamu lama” Saksi-III Saksi-3menjawab ”saya dari rumah Ibu-ibu” selanjutnya Saksi-III Saksi-3duduk di ruang tamu kemudian Terdakwa menyuruhnya masuk ke kamar, sesampai di kamar perlakuan Terdakwa menyetubuhi Saksi-III Saksi-3dengan cara sama-sama membuka baju telanjang bulat dan Terdakwa naik diatas tubuh Saksi-III Saksi-3sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi-III Saksi-3, selama kurang lebih 7 (tujuh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya, setelah selesai Saksi-III Saksi-3langsung pergi.

8. Bahwa benar, Pada hari Selasa tanggal 18 Oktober 2011 sekira pukul 15.00 Wit Terdakwa menyuruh Saksi-III Saksi-3datang lagi kerumah Sdr. Rudi, dan ketika Terdakwa belum datang, Saksi-III Saksi-3sudah berada di rumah Sdr. Rudi dan melihat ada 3 (tiga) orang yang tidak dikenalnya berada di dalam rumah tersebut, lalu Saksi-III Saksi-3duduk mengobrol dengan Saksi-IV tidak lama kemudian Terdakwa datang dan bertanya kepada III Saksi-3”Kamu bikin apa disini?” dijawab Saksi-III Saksi-3”Kau yang suruh saya datang baru.” kemudian Saksi-III Saksi-3disuruh pulang oleh Terdakwa sambil mengatakan ”Kalau saya belum datang kerumah ini, kamu jangan merapat kesini.”

9. Bahwa benar, Pada hari Rabu tanggal 19 Oktober 2011 sekira pukul 12.00 Wit Saksi-III datang kerumah Sdr.Alias dengan maksud mau bicara dengan Terdakwa agar tidak mengancam-ngancam dan menyudahi hubungan dengan III Saksi-3karena pada pagi harinya istri Terdakwa Sdri.Saksi-2 (Saksi-II ) SMS Saksi-III Saksi-3 melalui HP Terdakwa agar menelepon ke nomor yang dikirim oleh SaksiII dan Saksi-II menanyakan tentang hubungan dengan Terdakwa.

(20)

Saksi-3merasa ketakutan kemudian Saksi-III Saksi-3menghubungi Terdakwa melalui SMS untuk datang kerumah Sdr. Rudi, tidak lama kemudian Terdakwa datang dan menanyakan kepada Saksi-III Saksi-3”Kau bicara apa dengan istriku” dijawab oleh Saksi-Saksi-III Saksi-3”Saya tidak bicara apa-apa” kemudian Terdakwa merebut HP yang dipegang Saksi-III Saksi-3dan membaca Terdakwa yang SMS yang ada di dalam HP, selanjutnya Terdakwa marah dan mengatakan ”Oh, ternyata kau ada main dengan Alias” dan langsung menampar dan memukul Saksi-III Saksi-3, lalu Terdakwa bertanya kepada Saksi-III Saksi-3”Kau SMS apa sama dia?” dijawab oleh Saksi-III Saksi-3”Tidak abang saya hanya SMS bercanda saja.” Selanjutnya Saksi -III mengatakan ”Stop sudah hubungan ini, terserah kau beberkan kasus ini.” dijawab oleh Terdakwa ”Stop bicara, nanti saya bunuh kamu, sekarang saya akan telepon suami kamu!” selanjutnya Terdakwa pulang, Saksi-III Saksi-3kemudian ke ruang belakang mengambil minyak tanah dan diminum kira-kira 1 (satu) gelas, namun ketahuan oleh Saksi -IV dan ditahannya, selanjutnya Saksi-III Saksi-3merasa pusing dan jatuh pingsan, ketika sadar Saksi-III Saksi-3sudah berada di Rumah Sakit Nabire.

11. Bahwa benar, pada saat melakukan hubungan badan layaknya suami istri dengan Saksi-III Saksi-3sudah menikah secara resmi dengan Sdri. Saksi-2 (Saksi II ) sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor : 355/04/X/2011 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Oktober 2011 di Nabire dan Terdakwa juga mengetahui jika Saksi-III Saksi-3adalah istri sah dari Saksi I (Serda Mudho Wibowo) sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor : 409/09/XI/2004 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Nopember 2004 di Nabire dan sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak, yang pertama laki-laki bernama Rama berumur 5 (lima) tahun dan yang kedua perempuan bernama Tasya berumur 2 (dua) tahun.

12. Bahwa benar, Dengan demikian, perbuatan Terdakwa adalah pada tanggal 11 Oktober 2011 di pasir putih hutan pantai Nabire, 15, 16 dan 17 Oktober 2011 di rumah Sdr. Alias (Saksi IV) di jalan Surabaya Nabire, telah bersetubuh dengan III Saksi-3sebanyak empat kali, dimana pada waktu melakukan perbuatannya tersebut, Terdakwa sudah mempunyai seorang istri yaitu Saksi II dan Saksi-III Saksi-3 sudah mempunyai suami, yaitu Saksi-I yang menikah secara resmi dan mendapatkan Akta Nikah Nomor : 409/09/XI/2004 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Nabire pada tanggal 1 Nopember 2004 di Nabire dan sudah dikaruniai 2 (dua) orang anak.

Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai baliasut :

Bahwa pada prinsipnya Majelis sependapat dengan Oditur Militer sepanjang mengenai terbuktinya unsur-unsur yang di dakawakan , namun mengenai pidana yang di mohonkan , Majelis akan mempertimbangkan lebih lanjut dalam Diktum putusan ini. Menimbang : Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer

(21)

“ Seorang Pria yang turut serta melakukan zinah padahal diketahui yang turut bersalah telah kawin,”

Yang mengandung unsur-unsur sebagai baliasut Unsur kesatu : “ Seorang Pria ”

Unsur kedua : ” Turut serta melakukan Zina “.

Unsur ketiga : ” Padahal diketahui bahwa yang turut bersalah telah kawin ”

Menimbang : Bahwa mengenai Dakwaan Oditur Militer tersebut majelis Hakim mengemukakan pendapatnya sebagai baliasut :

Unsur kesatu : “ Seorang Pria ”.

Bahwa yang dimaksud dengan ” Seorang pria ” adalah seorang yang berjenis kelamin laki-laki , dimana secara fisik ada beberapa ciri yang dimilki oleh seorang pria antara lain mempunyai alat kelamin yang menonjol yang disebut penis dan lawan jenisnya disebut wanita.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan Para Saksi dibawah sumpah , hal-hal yang dipaliassa dari barang bukti , kemudian setelah menghubungkan yang satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta sebagai baliasut :

1. Bahwa benar Terdakwa saat masuk menjadi Prajurit TNI – AD masih berstatus bujang ,Terdakwa kenal dengan sdri.Saksi-3di asrama Yonif 753/AVT Nabire, karena saat itu Terdakwa berpacaran dengan saudaranya Saksi-III dan berlanjut menjadi hubungan pacaran serta telah mengetahui kalau Saksi Indah katika sari telah bersuami.

2. Bahwa benar Terdakwa berjenis kelamin laki-laki , berstatus sudah menikah dan melakukan hubungan badan seperti layaknya suami isteri (bersetubuh) dengan seorang wanita yang sudah kawin yaitu Saksi Saksi-3berarti Terdakwa adalah seorang pria.

Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke - 1 “Seorang Pria ” telah terpenuhi. Unsur kedua : ” Turut serta melakukan Zina ”.

Bahwa Yang dimaksud dengan ” Turut serta melakukan Zina ” Dalam pasal 284 ayat (1) ke-2 a KUHP adalah bahwa tindak pidana tersebut dilakukan oleh orang (seorang pria dan wanita) dan pelaku prianya tidak dipersyaratkan sudah kawin atau belum namun yang dipersyaratkan telah kawin adalah pelaku lawan jenisnya (wanita).

Bahwa yang dimaksud ” Turut serta ” berarti ada dua orang atau lebih walaupun pada seorang yang turut serta tidak memenuhi unsur-unsur tetapi di dalam bekerja sama ia mengetahui adanya keadaan pribadi si pelaku dengan siapa ia bekerja sama.

(22)

Bahwa ” Persetubuhan ” adalah jika kemaluan (penis) si pria telah masuk ke dalam kemaluan (vagina) si wanita yang normaliter dapat menimbulkan kehamilan dan dengan masuknya kemaluan si pria ke kemaluan si wanita itu dapat terjadi kenikmatan kedua belah pihak atau salah satu dari mereka.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan Para Saksi dibawah sumpah , hal-hal yang dipaliassa dari barang bukti , kemudian setelah menghubungkan yang satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta sebagai baliasut :

1. Bahwa benar, pada tahun 2010 Terdakwa kenal dengan sdri.Saksi-3di asrama Yonif 753/AVT Nabire, karena saat itu Terdakwa berpacaran dengan saudaranya Saksi-III Saksi-3yang bernama Sdri. Ira. Pada tahun 2010, Terdakwa naik Pos Enarotali, dan mendapat SMS dari Sdri. Ira yang menanyakan temannya yang bernama Eki, ternyata Sdri.Ira menggunakan HP Saksi-III Saksi-3sehingga Terdakwa dapat berkomunikasi dengan Saksi-III Saksi-3dan Saksi-III Saksi-3sempat mengirim foto lewat HP kepada Terdakwa. Setelah itu antara Terdakwa dengan Saksi-III Saksi-3tidak pernah berhubungan lagi.

2. Bahwa pada hari Senin tanggal 10 Oktober 2011 sekira pukul 12.00 Wit, Terdakwa bertemu dengan Saksi-III Saksi-3di pertigaan Yapis belakang Makodim 1705/Paniai, lalu Terdakwa memanggil Saksi-III Saksi-3dan meminta nomor Hpnya, setelah dikasih Terdakwa langsung pulang kerumah, setelah sampai di rumah Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3saling mengirim SMS yang intinya Terdakwa mengajak bertemu dan cuki (berhubungan badan). Sekira pukul 14.00 Wit Terdakwa berpapasan lagi dengan Saksi-III Saksi-3di depan jalan masuk rumah Terdakwa, dan sekira pukul 21.00 Wit Terdakwa menghubungi Saksi-III melalui SMS yang isinya Terdakwa mengajak ketemuan dengan Saksi-III.

3. Bahwa benar, Keesokan harinya, Selasa tanggal 11 Oktober 2011 pukul 10.00 Wit Saksi-III Saksi-3pergi dengan mengendarai sepeda motornya dengan tujuan menemui Terdakwa, setelah sepeda motornya dititipkan di pencucian motor Karang Mulia Nabire, lalu Saksi-III Saksi-3dengan diantar oleh tukang ojek datang di jalan belakang Kodim Nabire bertemu Terdakwa, kemudian Terdakwa membonceng Saksi-III Saksi-3ke Pantai pasir putih Nabire, dan mengajak Saksi-III Saksi-3masuk ke hutan, sesampai di dalam hutan Terdakwa meminta untuk berhubungan intim dengan Saksi-III Saksi-3sambil mengatakan bila tidak mau berhubungan badan, Terdakwa akan membeberkan kepada ibu-ibu Persit bahwa Saksi-III Saksi-3pernah berhubungan badan dengan Terdakwa.

(23)

5. Bahwa benar, pada hari Jumat tanggal 14 Oktober 2011 sekira pukul 21.00 Wit Terdakwa menghubungi Saksi-III Saksi-3dengan menggunakan HP mengirim SMS kepada Saksi-III Saksi-3untuk mengajak ketemuan lagi dan keesokan harinya, Sabtu tanggal 15 Oktober 2011 sekira pukul 10.00 Wit Saksi-III Saksi-3dan Terdakwa bertemu di belakang Kodim, pada saat Terdakwa keluar dari rumah dengan menggunakan sepeda motor, Terdakwa melihat Saksi-III Saksi-3sudah menunggu di dekat lapangan dengan mengendarai sepeda motor, lalu Terdakwa menghampiri dan mengatakan ”Kamu ikutin saya!” kemudian III Saksi-3mengikuti Terdakwa menuju ke rumah Sdr. Rudi di jalan Surabaya Nabire, sampai di rumah Sdr. Rudi, Terdakwa langsung masuk dan bertemu Saksi-4alias Alias (Saksi IV), sementara Saksi-III Saksi-3duduk di ruang tamu, Terdakwa memindahkan sepeda motor Saksi I ke dalam ruang tamu dan mengajak Saksi-III masuk ke kamar, setelah di kamar Terdakwa mengunci pintu kamar, kemudian Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3sama-sama membuka celana, hingga Saksi-III Saksi-3telanjang dan berbaring di atas tempat tidur, lalu Terdakwa naik di atas III Saksi-3Saksi-III Saksi-3sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi-III Saksi-3 kurang lebih 10 (sepuluh) menit naik turunkan pantatnya, Terdakwa mengeluarkan spermanya di dalam kemaluan Saksi-III Saksi-3setelah selesai melakukan hubungan badan, Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3sama-sama memakai celana dan keluar menuju ruang tamu, setelah itu Terdakwa pulang dan Saksi-III Saksi-3Saksi-III Saksi-3mengatakan akan ke rumah Sdri. Sarah.

6. Bahwa benar, Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3bertemu lagi pada hari Minggu tanggal 16 Oktober 2011, saat itu sekira pukul 09.00 Wit, ketika Saksi-III Saksi-3datang ke rumah Sdr. Rudi, Terdakwa sudah berada di dalam rumah tersebut, selanjutnya Saksi disuruh masuk ke kamar oleh Terdakwa, sesampai di kamar Terdakwa langsung membuka celana Saksi-III Saksi-3dan disuruh berbaring di tempat tidur selanjutnya Terdakwa naik diatas badan Saksi-III Saksi-3sambil memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi-III Saksi-3, kurang lebih 10 (sepuluh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya di dalam kemaluan Saksi-III Saksi-3setelah melakukan hubungan tersebut, Saksi-III Saksi-3mengatakan kepada Terdakwa ”cukup sudah, kita sudahi sekarang juga, saya tidak mau diancam-ancam terus” dijawab oleh Terdakwa ”Kalau saya tidak mau bagaimana, kalau kamu tidak mau hari ini juga akan saya kasih tau suamimu.” Saksi-III Saksi-3 menangis di kamar namun Terdakwa diam saja, setelah itu Saksi-III Saksi-3langsung pulang, sesampainya di rumah Saksi-III Saksi-3di SMS oleh Terdakwa dengan nada kalimat ”Kalau besok datang lagi jangan sampai terlambat, jangan bikin saya marah!” Malam harinya Terdakwa SMS lagi menyuruh Saksi-III Saksi-3 untuk bicara yang mesra, kalau tidak mau mengikuti keinginannya, Terdakwa akan memberitahukan kepada suaminya.

(24)

memasukkan alat kelaminnya ke kemaluan Saksi-III Saksi-3, selama kurang lebih 7 (tujuh) menit Terdakwa mengeluarkan spermanya, setelah selesai Saksi-III Saksi-3langsung pergi.

berpendapat bahwa unsur ke - 2 “ Turut bersalah melakukan Zina ” telah terpenuhi.

Unsur ketiga : “ Padahal diketahui bahwa yang turut bersalah telah kawin “.

Bahwa yang dimaksud dengan “ Padahal diketahui “ adalah pelaku/Terdakwa mengetahui status dari pelaku lainnya sudah kawin , Terdakwa melakukan perbuatan tersebut secara sadar menghendaki atau menginsyafi apa yang ia lakukan dan mengetahui akan akibat yang akan timbul.

Bahwa yang turut bersalah telah kawin mengandung arti yang ikut bersalah tersebut atau teman Terdakwa yang melakukan zina / lawan jenis Terdakwa telah kawin / nikah secara sah sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa , keterangan Para Saksi dibawah sumpah , hal-hal yang dipaliassa dari barang bukti , kemudian setelah menghubungkan yang satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta sebagai baliasut :

1. Bahwa benar pada tanggal Selasa tanggal 11 Oktober 2011 di Pantai pasir putih Nabire,15, 16 dan 17 Oktober 2011 di rumah Sdr.Rudi di Jalan Surabaya Nabire, Terdakwa dan Saksi-III Saksi-3 telah melakukan persetubuhan sebagaimana layaknya hubungan suami isteri.

2. Bahwa benar Saksi-III Saksi-3telah menikah secara Islam dengan Saksi-1( Saksi-I ) pada tanggal 1 Nopember 2004 sesuai Kutipan Akte Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Nabire Kabupaten Nabire sedangkan Terdakwa juga sudah menikah dengan Saksi-II (Saksi-2) pada tanggal 1 Oktober 2011 sesuai Kutipan Akte Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Nabire Kabupaten Nabire.

3. Bahwa benar akibat perbuatan Terdakwa yang telah melakukan persetubuhan dengan III 3, I ( Saksi-1) selaku suami dari Saksi-III Saksi-3 merasa sangat dirugikan dan menuntut agar Terdakwa diproses sesuai hukum yang berlaku .

Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke - 3 “ Padahal diketahui bahwa yang turut bersalah telah kawin “ telah terpenuhi.

Atau Kedua :

"Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk melakukan jabatan atau pekerjaan"

Yang mengandung unsure-unsur sebagai baliasut :

(25)

Unsur ketiga : “Tidak menimbulkan halangan untuk menjalankan pekerjaan atau jabatan atau pencahariaan.” Menimbang : Bahwa mengenai Dakwaan Oditur Militer tersebut majelis Hakim

mengemukakan pendapatnya sebagai baliasut :

Unsur kesatu :“Dengan sengaja melakukan penganiayaan” - Unsur ini merupakan salah satu bentuk kesalahan dari si pelaku/Terdakwa.

- Menurut MVT yang dimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya, artinya jika seseorang melakukan suatu tindakan dengan sengaja maka orang tersebut harus menghendaki dan menginsyafi tindakan nya tersebut dan atau akibatnya.

- Unsur sengaja disini dapat ditemukan dengan adanya maksud Terdakwa melakukan tindakan melakukan pemukulan terhadap Saksi korban

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah, keterangan Terdakwa diperkuat dengan alat-alat bukti lain yang diajukan oleh Oditur dipersidangan yang satu dengan lainnya saling bersesuaian terungkap fakta-fakta sebagai baliasut :

1. Bahwa benar, pada hari Rabu tanggal 19 Oktober 2011 sekira pukul 12.00 Wit Saksi-III Saksi-3datang kerumah Sdr. Rudi dengan maksud mau bicara dengan Terdakwa agar tidak mengancam-ngancam dan menyudahi hubungan dengan Saksi-III Saksi-3 karena pada pagi harinya istri Terdakwa Sdri.Saksi-2 (SaksiII) SMS Saksi-III melalui HP Terdakwa agar menelepon ke nomor yang dikirim oleh Saksi-II, Saksi-II menanyakan tentang hubungan Saksi-III Saksi-3dengan Terdakwa.

2. Bahwa benar, Saksi-III Saksi-3merasa ketakutan kemudian Saksi-III Saksi-3menghubungi Terdakwa melalui SMS untuk datang kerumah Sdr. Rudi, tidak lama kemudian Terdakwa datang dan menanyakan kepada Saksi-III Saksi-3”Kau bicara apa dengan istriku” dijawab oleh Saksi-III Saksi-3”Saya tidak bicara apa-apa” kemudian Terdakwa merebut HP yang dipegang III Saksi-3dan membaca Terdakwa yang SMS yang ada di dalam HP, selanjutnya Terdakwa marah dan mengatakan ”Oh, ternyata kau ada main dengan Alias” dan langsung menampar dan memukul III 3lalu Terdakwa bertanya kepada III Saksi-3”Kau SMS apa sama dia?” dijawab oleh Saksi-III Saksi-3”Tidak abang saya hanya SMS bercanda saja.” Selanjutnya Saksi-III mengatakan ”Stop sudah hubungan ini, terserah kau beberkan kasus ini.” dijawab oleh Terdakwa ”Stop bicara, nanti saya bunuh kamu, sekarang saya akan telepon suami kamu!” selanjutnya Terdakwa pulang.

(26)

Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke-1 “Dengan sengaja melakukan penganiayaan” telah terpenuhi.

Unsur kedua : ” Menyebabkan sakit”

Menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain itu merupakan tujuan atau kehendak dari si Pelaku/Terdakwa. Kehendak atau tujuan itu harus disimpulkan dari sifat perbuatan yaitu perbuatan yang dapat menimbulkan rasa sakit atau perasaan tidak enak kepada orang lain/diri orang lain.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah, keterangan Terdakwa diperkuat dengan alat-alat bukti lain dipersidangan, yang satu dengan lainnya yang diajukan Oditur dipersidangan yang satu dengan lainnya saling bersesuaian terungkap fakta-fakta sebagai baliasut :

1. Bahwa benar, Terdakwa memukul Saksi-III Saksi-3dengan menggunakan tangan terbuka dan mengepal mengenai bagian muka Saksi-III Saksi-3serta mencekik Saksi-III Saksi-3sambil mengatakan “Saya bunuh kamu ” Saksi-III Saksi-3tidak ingat berapa kali Terdakwa memukul Saksi-III Saksi-3dan Terdakwa juga memukul Saksi IV sebanyak 5 (lima) kali mengunakan tangan mengepal dan tangan terbuka mengenai wajah Saksi IV

2. Bahwa benar, Akibat pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa Saksi-III Saksi-3mengalami badan dan muka sakit, kepala pusing, kelopak mata kanan atas dan kelopak mata kiri atas memar, tulang belakang telinga kiri sakit, kepala belakang bagian kiri memar.

Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke - 2 “Menyebabkan sakit “ telah terpenuhi.

Unsur ketiga : “Tidak menimbulkan halangan untuk menjalankan pekerjaan atau jabatan atau pencahariaan.”

Bahwa akibat perbuatan pelaku tersebut pada orang lain yang menimbulkan rasa sakit tidak menghalangi untuk menjalankan mencari nafkah/pencaharian.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah, keterangan Terdakwa diperkuat dengan alat-alat bukti lain yang diajukan oleh Oditur dipersidangan yang satu dengan lainnya saling bersesuaian terungkap fakta-fakta sebagai baliasut :

(27)

Berdasarkan uraian fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke-3 “Tidak menimbulkan halangan untuk menjalankan pekerjaan atau jabatan atau pencaharian”telah terpenuhi.

Menimbang : Berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas merupakan fakta hukum yang diperoleh dalam persidangan. Majelis Hakim berpendapat bahwa terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah bersalah melakukan tindak pidana :

Kesatu :

“ Seorang Pria yang turut serta melakukan zinah padahal diketahui yang turut bersalah telah kawin,”

Sebagaimana diatur dan diancam dengan Pidana menurut : Pasal 284 ayat (1) ke 2a KUHP.

Atau Kedua :

"Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk melakukan jabatan atau pekerjaan"

Sebagaimana diatur dan diancam dengan Pidana menurut : Pasal 352 ayat (1) KUHP.

Menimbang : Bahwa di dalam persidangan tidak diketemukan adanya alasan pembenar maupun alasan pemaaf atas perbuatan yang dilakukan Terdakwa, oleh karena itu perbuatan Terdakwa harus dipertanggung jawabkan sebagai Subjek hukum pidana oleh karena itu Terdakwa harus dihukum.

Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diterangkan di atas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam Persidangan , Majelis Hakim berpendapat bahwa cukup bukti yang sah dan cukup menyakinkan bahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana :

Kesatu :

“ Seorang Pria yang turut serta melakukan zinah padahal diketahui yang turut bersalah telah kawin,”

Sebagaimana diatur dan diancam dengan Pidana menurut : Pasal 284 ayat (1) ke 2a KUHP.

Atau Kedua :

"Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk melakukan jabatan atau pekerjaan"

Sebagaimana diatur dan diancam dengan Pidana menurut : Pasal 352 ayat (1) KUHP.

(28)

perbuatan Terdakwa serta hal-hal yang mempengaruhi sebagai baliasut :

1. Bahwa Terdakwa melakukan tindak pidana ini karena tidak bisa menahan nafsu birahi dan memanfaatkan kesempatan untuk bersetubuh dengan Saksi-III Saksi-3di saat Suami Saksi-III Saksi-3 sedang keluar daerah.

2. Bahwa sifat perbuatan Terdakwa sangat tercela karena melakukan persetubuhan dengan seorang wanita yang telah bersuami.

3. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa yang telah melakukan persetubuhan dengan Saksi-III Saksi-3, Saksi-I Serda Modho Wibowo selaku suami dari Saksi-III Saksi-3merasa dirugikan dan rumah tangganya.

Menimbang : Bahwa setelah memperhatikan pertimbangan tersebut diatas, Majelis menilai atas per-buatannya tersebut Terdakwa dipandang sudah tidak layak lagi dipertahankan dalam dinas militer karena apabila Terdakwa dikembalikan ke dalam masyarakat militer setelah menjalani pidana pokoknya maka kehadiran Terdakwa akan melukai rasa keadilan dan menggoyahkan tatanan kehidupan disiplin militer, oleh karenanya Majelis harus memisahkannya dengan cara memecatnya dari dinas militer.

Menimbang : Bahwa tujuan Pengadilan tidaklah semata - mata hanya memidana orang-orang yang bersalah melakukan tindak pidana tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf dan kembali ke jalan yang benar menjadi warga negara yang baik sesuai falsafah Pancasila ,

Menimbang : Bahwa sebelum menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu terlebih dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu : Hal-hal yang meringankan :

1. Bahwa Terdakwa merasa menyesal dan berterus terang sehingga memperlancar jalannya persidangan .

2. Bahwa sebelum perkara ini Terdakwa belum pernah dihukum. Hal-hal yang memberatkan :

1. Perbuatan Terdakwa dapat merusak citra TNI-AD khususnya Kesatuan Terdakwa di masyarakat.

2. Perbuatan Terdakwa telah merusak rumah tangga Saksi-1 dan Saksi-3 .

3. Perbuatan Terdakwa sangat bertentangan dengan 8 wajib TNI.

Menimbang : Bahwa dipersidangan Terdakwa menyatakan sehat jasmani serta rohani dan siap dipaliassa dan selama pemaliassaan persidangan Majelis Hakim tidak menemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar yang dapat menghapuskan kesalahan Terdakwa sehingga pada diri Terdakwa harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, penelitian ini dikerjakan untuk mengetahui pengaruh penggunaan ajitein dalam pakan ter- hadap produksi dan kualitas susu sapi perah.. Pakan

Berdasarkan saluran pemasaran pertama dan kedua pada pemasaran umbi porang di Kelurahan Balleangin Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, maka dapat

Berbeda dari tataran diskursus yang berminat mengembangkan potensi golongan miskin setinggi-tingginya, ternyata tataran arena program penanggulangan kemiskinan telah

langkah membuat kerangka tulisan/ outline adalah sebagai berikut. 1) Topik, yang dapat juga sudah menjadi judul jika telah benar-benar spesifik, dirinci menjadi.. sub topik-sub

What are the types of lexical relations found in English translation of that verses, and what are the dominant lexical relations found in English translation of surah Yaasin verse

Berdasarkan masalah yang terjadi di SD Negeri Rowoboni 02 Kelas IV pada mata pelajaran Matematika guru menggunakan satu atau dua model secara monoton, dan siswa

Pada gambar 3b, bayi (Muhammad Darwis) dituntun Kyai Abu Bakar dan Siti Aminah untuk menginjak jadah putih yang ditaruh di masing-masing lemper berjumlah tujuh

Dalam proses belajar mengajar dua unsur yang sangat penting yaitu metode dan media pembelajaran.Kedua aspek ini saling berkaitan.Pemilihan salah satu metode pengajaran