UJI EFEK PENURUNAN KADAR ASAM URAT DARI
EKSTRAK ETANOL DAUN COCOR BEBEK
(Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken)
PADA MENCIT JANTAN
SKRIPSI
OLEH:
MUHARRIR MAISALDI
NIM 121524173
PROGRAM STUDI EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
UJI EFEK PENURUNAN KADAR ASAM URAT DARI
EKSTRAK ETANOL DAUN COCOR BEBEK
(Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken)
PADA MENCIT JANTAN
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
MUHARRIR MAISALDI
NIM 121524173
PROGRAM STUDI EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
UJI EFEK PENURUNAN KADAR ASAM URAT DARI
EKSTRAK ETANOL DAUN COCOR BEBEK
(Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken)
PADA MENCIT JANTAN
OLEH:
MUHARRIR MAISALDI NIM 121524173
Dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 5 Agustus 2015
Disetujui Oleh:
Pembimbing I, Panitia Penguji,
Drs. Awaluddin Saragih, M.Si., Apt. Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt. NIP 195008221974121002 NIP 195103261978022001
Pembimbing II, Drs. Awaluddin Saragih, M.Si., Apt. NIP 195008221974121002
Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt. Drs. Saiful Bahri, M.S., Apt. NIP 195311281983031002 NIP 195208241983031001
Dr. Poppy Anjelisa Z. Hsb, M.Si., Apt.
NIP 197506102005012003
Medan, 5 Agustus 2015 Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara Wakil Dekan I,
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
limpahan berkat, rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penelitian dan penyusunan skripsi ini. Skripsi ini disusun untuk melengkapi salah
satu syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara, yang berjudul “Uji Efek Penurunan Kadar Asam Urat dari
Ekstrak Etanol Daun Cocor Bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) pada
Mencit Jantan”.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Prof.
Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt., selaku Wakil Dekan Fakultas Farmasi Universitas
Sumatera Utara yang telah memberikan bantuan dan fasilitas selama masa
pendidikan.
Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada Bapak Drs. Awaluddin Saragih, M.Si., Apt., dan Bapak Prof. Dr.
Sumadio Hadisahputra, Apt., yang telah membimbing penulis dengan penuh
kesabaran, tulus dan ikhlas selama penelitian hingga selesainya skripsi ini.
Ucapan terima kasih kepada Ibu Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt, Bapak Drs. Saiful
Bahri, M.S., Apt dan Ibu Dr. Poppy Anjelisa Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt sebagai
dosen penguji yang telah memberikan kritik dan saran kepada penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh
staf pengajar, pegawai tata usaha, pegawai akademik Fakultas Farmasi USU
Medan yang telah membantu selama penelitian hingga terselesaikannya penulisan
skripsi ini. Terima kasih kepada Ibu Marianne, S.Si., M.Si., Apt., selaku kepala
v
Aswita Hafni Lubis, M.Si., Apt., selaku kepala Laboratorium Fitokimia Farmasi
USU yang telah memberikan izin dan fasilitas untuk penulis sehingga dapat
mengerjakan dan menyelesaikan penelitian ini.
Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada
Ayahanda Drs. M. Thalib Ali dan Ibunda Mawardaton, serta adik-adikku Almh.
Nanda Astuti, Munazhirah, Muzaimah, dan Muzammir atas doa, nasihat,
motivasi, semangat, dan pengorbanan baik moril maupun materil dalam
menyelesaikan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Mia
Ridhayani, S.Farm., Siti Amalia Wahyu Pratiwi, S.Farm., serta teman-teman
seperjuangan Farmasi Ekstensi 2012 gelombang 2 atas semangat, bantuan serta
doa kepada penulis selama masa perkuliahan hingga selesainya penyusunan
skripsi ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan skripsi ini masih
banyak kekurangan. Oleh karena itu sangat diharapkan kritikan dan saran yang
dapat menyempurnakan skripsi ini. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini
dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Medan, 5 Agustus 2015
Penulis,
vi
UJI EFEK PENURUNAN KADAR ASAM URAT DARI EKSTRAK ETANOL DAUN COCOR BEBEK
(Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) PADA MENCIT JANTAN
ABSTRAK
Asam urat adalah produk akhir metabolisme purin pada manusia. Pola makan yang tidak sehat seperti mengkonsumsi makanan yang mengandung purin tinggi dan proses pengeluaran asam urat dari dalam tubuh mengalami gangguan, menyebabkan kadar asam urat semakin meningkat. Umumnya untuk mengatasi asam urat digunakan obat-obat sintesis yang dapat menimbulkan efek samping. Oleh karena itu dikembangkan pengobatan alternatif menggunakan tanaman obat seperti cocor bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken). Cocor bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) digunakan secara tradisional untuk pengobatan penyakit infeksi, luka, demam, peradangan, wasir, pusing, penurun panas, batuk, rematik, dan peluruh air seni. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek ekstrak etanol daun cocor bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) terhadap penurunan kadar asam urat pada mencit jantan yang diinduksi dengan kalium oksonat secara intraperitoneal.
Tahapan penelitian yaitu identifikasi bahan tanaman, pengumpulan dan pengolahan bahan, pembuatan simplisia, karakterisasi simplisia meliputi pemeriksaan makroskopik, dan mikroskopik, penetapan kadar air, penetapan kadar sari larut air, penetapan kadar sari larut etanol, penetapan kadar abu total, dan penetapan kadar abu tidak larut asam, pembuatan ekstrak dengan menggunakan metode maserasi dan pengujian efek penurunan kadar asam urat dari ekstrak etanol daun cocor bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) dilakukan secara eksperimental dengan menggunakan kalium oksonat sebagai penginduksi asam urat dan kadar asam urat diukur dengan alat Easy Touch®. Mencit dinyatakan hiperurisemia bila kadar asam uratnya 1,7-3,0 mg/dl. Ekstrak etanol daun cocor bebek dengan dosis yaitu 50, 100 dan 200 mg/kg BB diberikan secara oral, dan pengamatan selang waktu 1 jam selama 3 jam. Sebagai kontrol positif digunakan Allopurinol dosis 10 mg/kg BB dan CMC Na 1% sebagai kontrol negatif. Data hasil pengujian kemudian dianalisis dengan metode analisis variansi (ANAVA), kemudian dilanjutkan dengan Post Hoc Tukey HSD.
Hasil karakteristik simplisia daun cocor bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) diperoleh kadar air 4,00%, kadar sari larut air 38,07%, kadar sari larut etanol 15,67%, kadar abu total 6,9%, dan kadar abu tidak larut asam 0,62%. Hasil uji efek penurunan kadar asam urat pada mencit jantan menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun cocor bebek (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) memberikan efek penurunan kadar asam urat pada mencit jantan dengan dosis efektif 100 mg/kg BB, dan tidak berbeda signifikan dengan kontrol positif Allopurinol (p > 0.05).
vii
EFFECTS OF ETHANOL EXTRACT OF LIFE PLANT LEAVES (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken)
TO DECREASE URIC ACID LEVELS IN MALE MICE
ABSTRACT
Uric acid is the end product of purine metabolism in humans. Unhealthy diet such as eating foods that have high levels of purine, and disorders of uric acid expenditure processes of the body can cause increased levels of uric acid. Generally, the synthetis of drugs used to treat gout but can cause side effects. Therefore developed an alternative treatment using medicinal plants like life plant (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken). Life plant (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) traditionally used for the treatment of infectious diseases, sores, fever, inflammation, hemorrhoids, dizziness, fever, cough, rheumatism, and urine laxative. The purpose of this research was to find out the effect of the ethanol extract of life plant leaves (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) to decrease uric acid levels in male mice induced by potassium oxonate intraperitoneally.
Stage of this research is the identification of plant material, collection and processing of materials, manufacture of the simplex, the simplex characterization includes macroscopic, and microscopic examination, determination of water content, the assay of the water soluble extract, the ethanol soluble extract, the determination of total ash and determination of acid insoluble ash content, manufacture of extracts using maceration method, and testing the effect of a decrease in the levels of uric acid from the ethanol extract of life plant (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) leaves carried out experimentally by using potassium oxonate as inducer and measurement of uric acid levels with Easy Touch®. Mice were declared hiperuricemia when uric acid levels from 1.7 to 3.0 mg/dl. Ethanol extract of life plant (Bryophyllum pinnatum (Lam.) Oken) leaves in doses 50, 100, and 200 mg/kg administered orally and observation interval of 1 hour for 3 hours. Allopurinol is used as a positive control dose of 10 mg/kg and CMC Na 1% as a negative control. The results of test were analyzed by the method of analysis of variance (ANAVA) was followed by Post Hoc Tukey HSD.
The results of the simplex characteritic gave water content of 4.00%, water soluble extract content of 38.07%, the ethanol soluble extract 15.67%, total ash content of 6.9%, and acid insoluble ash content of 0.62%. The result of the effect of a decrease uric acid levels in male mice showed that the ethanol extract of life plant leaves give the effect of a decrease uric acid levels in male mice with an effective dose of 100 mg/kg BW and did not give a significant differences with positive control allopurinol (p > 0.05).
viii
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Kerangka Pikir ... 3
1.3 Perumusan Masalah ... 4
1.4 Hipotesis ... 4
1.5 Tujuan Penelitian ... 4
1.6 Manfaat Penelitian ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
2.1 Tanaman Cocor Bebek ... 6
2.1.1 Klasifikasi Tanaman ... 6
ix
2.1.3 Nama Asing ... 6
2.1.4 Deskripsi Tanaman ... 7
2.1.5 Khasiat Secara Tradisional ... 7
2.1.6 Kandungan Kimia ... 7
2.1.7 Aktivitas Farmakologi Hasil Penelitian ... 8
2.2 Metode Ekstraksi ... 8
2.3 Asam Urat ... 10
2.3.1 Metabolisme Asam Urat ... 10
2.3.2 Hiperurisemia ... 11
2.3.3 Gout ... 11
2.4 Obat Antihiperurisemia ... 13
2.5 Kalium Oksonat ... 15
BAB III METODE PENELITIAN ... 16
3.1 Alat - Alat yang digunakan ... 16
3.2 Bahan - Bahan yang digunakan ... 16
3.3 Penyiapan Bahan ... 17
3.1.1 Pengumpulan Bahan ... 17
3.1.2 Identifikasi Tumbuhan ... 17
3.1.3 Pengolahan Bahan ... 17
3.4 Pembuatan Larutan Pereaksi ... 17
3.4.1 Pereaksi Bouchardat ... 17
3.4.2 Pereaksi Dragendroff ... 18
3.4.3 Pereaksi Mayer ... 18
x
3.4.5 Pereaksi Molisch ... 18
3.4.6 Pereaksi Timbal (II) Asetat 0,4 M ... 18
3.4.7 Pereaksi Asam Klorida 2 N ... 18
3.4.8 Pereaksi Natrium Hidroksida 2 N ... 18
3.4.9 Pereaksi Asam Sulfat 2 N ... 19
3.4.10 Pereaksi Liebermann-Burchard ... 19
3.4.11 Larutan Kloralhidrat ... 19
3.5 Pemeriksaan Karakteristik Simplisia ... 19
3.5.1 Pemeriksaan Makroskopik ... 19
3.5.2 Pemeriksaan Mikroskopik ... 19
3.5.3 Penetapan Kadar Air ... 20
3.5.4 Penetapan Kadar Sari Larut Air ... 20
3.5.5 Penetapan Kadar Sari Larut Etanol ... 21
3.5.6 Penetapan Kadar Abu Total ... 21
3.5.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut Asam ... 21
3.6 Skrining Fitokimia ... 22
3.6.1 Pemeriksaan Steroid/Triterpenoid ... 22
3.6.2 Pemeriksaan Alkaloid ... 22
3.6.3 Pemeriksaan Flavonoid ... 23
3.6.4 Pemeriksaan Glikosida ... 23
3.6.5 Pemeriksaan Tanin ... 24
3.6.6 Pemeriksaan Saponin ... 24
3.6.7 Pemeriksaan Antrakinon ... 24
xi
3.8 Uji Efek Penurunan Kadar Asam Urat ... 25
3.8.1 Pembuatan suspensi CMC Na 1% sebagai kontrol negatif ... 25
3.8.2 Pembuatan suspensi allopurinol sebagai kontrol positif ... 25
3.8.3 Pembuatan Larutan Kalium Oksonat 0,5% ... 25
3.8.4 Pembuatan suspensi ekstrak etanol daun cocor bebek (EEDCB) 1% ... 26
3.9 Penyiapan Hewan Percobaan ... 26
3.10 Pengujian Efek Penurunan Kadar Asam Urat ... 26
3.11 Penggunaan Alat ... 28
3.12 Analisis Data ... 28
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 29
4.1 Hasil Identifikasi Tanaman ... 29
4.2 Hasil Karakteristik ... 29
4.3 Pengujian Efek Penurunan Kadar Asam Urat ... 31
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 40
5.1 Kesimpulan ... 40
5.2 Saran ... 40
DAFTAR PUSTAKA ... 41
xii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
4.1 Hasil Karakteristik ... 30
4.2 Hasil Skrining Fitokimia ... 30
4.3 Hasil Pengukuran Kadar Asam Urat ... 32
4.4 Persen Penurunan Kadar Asam Urat ... 34
4.5 Post Hoc Tukey Jam ke 1 ... 35
4.6 Post Hoc Tukey Jam ke 2 ... 35
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1.1 Kerangka Pikir Penelitian ... 3
2.1 Mekanisme inhibisi sintesis asam urat oleh allopurinol ... 14
2.2 Mekanisme kerja kalium oksonat menghambat xantin oksidase ... 15
4.1 Grafik Penurunan Kadar Asam Urat ... 33
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Hasil Identifikasi Tumbuhan ... 45
2. Surat Persetujuan Etik (ethical clearance) ... 46
3. Gambar Tumbuhan Cocor Bebek ... 47
4. Gambar Daun Segar dan Simplisia Cocor Bebek ... 48
5. Gambar Serbuk Simplisia Cocor Bebek ... 49
6. Hasil Mikroskopik Daun dan Serbuk Cocor Bebek ... 50
7. Bagan Alur Penelitian ... 52
8. Perhitungan Penetapan Kadar Air ... 54
9. Perhitungan Penetapan Kadar Sari Larut Dalam Air ... 55
10. Perhitungan Penetapan Kadar Sari Larut Dalam Etanol ... 56
11. Perhitungan Penetapan Kadar Abu Total ... 57
12. Perhitungan Penetapan Kadar Abu Tidak Larut Asam ... 58
13. Volume Maksimum Sesuai Jalur Pemberian Dan Konversi Dosis .. 59
14. Contoh Perhitungan Dosis ... 60
15. Gambar Alat Pengukuran Kadar Asam Urat Easy Touch ... 63
16. Gambar Hewan Percobaan ... 64
17. Tabel Hasil Pengukuran Kadar Asam Urat ... 65
18. Tabel Hasil Persen Penurunan Kadar Asam Urat ... 66
19. Hasil Perhitungan Persen Kadar Asam Urat ANAVA ... 67