• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Asam Laurat dari Crude Palm Kernel Oil (CPKO) dengan Kapasitas Produksi 15.000 Ton Tahun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Asam Laurat dari Crude Palm Kernel Oil (CPKO) dengan Kapasitas Produksi 15.000 Ton Tahun"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

M. Yashin Nahar : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Asam Laurat dari Crude Palm Kernel Oil (CPKO) dengan Kapasitas 15.000 Ton/Tahun

INTISARI

Asam laurat merupakan asam lemak yang banyak dibutuhkan dan banyakdigunakan sebagai surface active, emulsifier, dan dalam produk-produk kosmetika. Asam lemak dapat diperoleh dari minyak kelapa sawit (CPO) dan minyak inti sawit (CPKO). CPKO (Crude Palm Kernel Oil) memiliki kandungan asam laurat yang tinggi. Asam lauratdiperoleh melalui proses hidrolisa dan fraksinasi pada suhu tinggi dan tekanan vakum. Pada pra rancangan pabrik pembuatan asam laurat digunakan bahan baku CPKO (Crude Palm Kernel Oil) dan Air Proses.

Pra rancangan pabrik pembuatan asam laurat ini direncanakan akan berproduksi dengan kapasitas 15.000 ton/tahun dan beroperasi selama 330 hari dalam satu tahun. Lokasi pabrik direncanaka di Kawasan Ekonomi Industri Desa Sei Mangkei, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara dengan luas areal 7.021 m2. Tenaga kerja yang dibutuhkan 118 orang dengan bentuk badan usaha Perseroan Terbatas (PT) di bawah pimpinan seorak Direktur.

Hasil evaluasi ekonomi Pabrik Pembuatan Asam Laurat ini adalah sebagai berikut :

 Total Modal Investasi = Rp 365.904.871.734,-

 Total Biaya Produksi = Rp 600.953.382.041,-

 Hasil Penjualan = Rp 767.846.187.915,-

 Laba Bersih = Rp 115.674.214.471,-

Dari hasil analisa evaluasi ekonomi dapat disimpulkan bahwa Pabrik Pembuatan Asam Laurat dari CPKO (Crude Palm Kernel Oil) ini layak untuk didirikan.

Referensi

Dokumen terkait

Data yang dikumpulkan mulai dari data para pemain sepakbola, tingkat konsumsi makanan dan keteraturan latihan, menggunakan uji statistik yaitu two sample

Masalah-masalah yang terjadi diatas diangkat dalam Research Question: “Bagaimana kondisi perubahan penggunaan lahan serta faktor-faktor apakah yang mempengaruhinya pada koridor

Adam Malik, mempunyai tugas membantu kepala Instalasi farmasi dalam hal mengkoordinasikan, membina, melaksanakan perencanaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian

Pada perusahaan ini untuk meningkatan efisiensi produksi pada yaitu dengan melakukan pengukuran efektifitas mesin Cane Cutter I dengan menggunakan metode Overall

Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan mutu pelayanan kefarmasian diperoleh rata-rata waktu penyiapan obat jadi 257 detik (55 - 599 detik) dan obat racikan 898 detik (606

Universitas Sumatera Utara... Universitas

Universitas Sumatera Utara... Universitas

[r]