BAB II
PROFIL INSTANSI
A. Sejarah PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Penjualan Wilayah Sumatera Utara
PT. Pupuk Iskandar Muda berdiri dengan strategi untuk mencukupi kebutuhan
pupuk urea di kawasan Indonesia bahagian barat yang secara geografis termasuk
kawasan pertanian, setelah sebelumnya kebutuhannya dirintis oleh PT. Pusri
Palembang. Maka kehadiran PT. Pupuk Iskandar Muda dapat memenuhi kebutuhan
pupuk untuk petani dan perkebunan yang sangat luas di wilayah Sumatera bagian
utara (Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau dan
Kalimantan Barat). Posisi PT. Pupuk Iskandar Muda juga sangat strategis untuk
mengekspor kelebihan produknya ke negara-negara tetangga karena secara topografis
sangat dekat.
Dengan memanfaatkan tersedianya cadangan gas alam besar yang ditemukan di
Desa Arun, Kabupaten Aceh Utara serta sumber air yang mengalir dari pegunungan
di Aceh melalui Sungai Peusangan, PT. Pupuk Iskandar Muda berdiri dengan
kapasitas sama dengan pabrik-pabrik pupuk yang sebelumnya dibangun pemerintah
yaitu 570.000 ton/tahun dan ammonia 386.000 ton/tahun, merupakan pabrik pupuk
urea ke-11 di Indonesia. Saat ini PT. Pupuk Iskandar Muda memiliki 2 unit pabrik
yang memproduksi urea jenis prill (butiran) dan granule (tablet) yang masing-masing
berkapasitas sama. Kedua jenis urea itu diproyeksikan dapat mensuplai pupuk
nasional setiap tahun dan bahkan dapat mengekspor melalui fasilitas pelabuhan
sendiri.
PT. Pupuk Iskandar Muda berjarak 274 KM arah tenggara Banda Aceh atau 335
KM arah barat laut Medan, dapat dijangkau melalui darat, laut maupun udara.
pelayaran terpadat di dunia.Artinya posisi PT. Pupuk Iskandar Muda merupakan
kawasan prospektif yang sangat menguntungkan untuk pengembangan bisnis.
Apalagi tepat berada di jantung provinsi Aceh yang memiliki kawasan dan potensi
besar di sektor pertanian, perkebunan dan perikanan, maka sempurnalah keuntungan
posisi PT. Pupuk Iskandar Muda sebagai perusahaan yang terus maju dan
berkembang di masa depan.
PT. Pupuk Iskandar Muda atau dengan nama lain PT. PIM adalah anak
perusahaan PT. Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak dibidang industri pupuk
urea dan industri kimia lainnya, merupakan pabrik pupuk urea pertama di Indonesia
yang dibangun oleh putra – putri Indonesia dengan kontraktor nasional PT Rekayasa
Industri, sebagai proyek berskala besar pertama yang dipercayakan Pemerintah
kepada kontraktor nasional.
Didirikan Berdasarkan Akte Notaris Soeleman Ardjasasmita SH No. 54 pada
tanggal 24 Februari 1982, dengan nama PT. Pupuk Iskandar Muda. Penetapan lokasi
pembangunan pabrik PT. Pupuk Iskandar Muda di Lhokseumawe – Aceh Utara
berdasarkan faktor kesediaan cadangan gas bumi sebagai sumber bahan baku, fasilitas
water intake dan adanya sarana pelabuhan sebagai tempat bongkar muat peralatan
pabrik, serta letak yang sangat strategis bagi negara tujuan ekspor.
Pembangunan Pabrik PT. Pupuk Iskandar Muda-1 selesai tahun 1984 dengan total
investasi sebesar US$ 308,4 juta, sedangkan Pabrik PT. Pupuk Iskandar Muda-2
selesai dibangun pada tahun 2005 dengan total investasi sebesar US$ 310,2 juta.
Pabrik PT. Pupuk Iskandar Muda terdiri dari :
1. Unit Pabrik Urea Prill (Pabrik Urea 1) dengan kapasitas produksi sebesar 570.000 ton/tahun, menggunakan teknologi Mitsui Toatsu Jepang.
2. Unit Pabrik Amonia (Pabrik Amonia 1) dengan kapasitas produksi sebesar 386.000 ton/tahun menggunakan teknologi Kellog Amerika.
4. Unit Pabrik Amonia (Pabrik Amonia 2) dengan kapasitas produksi sebesar 396.000 ton/tahun menggunakan teknologi Kellog Amerika.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, berkaitan
dengan perubahan modal sesuai dengan Akte Notaris Mahyastoeti. Notonegoro, S.H.
No. 01 tanggal 02 Januari 2012, Akte Notaris Lumassia, SH No. 10 tanggal 19
Januari 2012 dan Akte Notaris Lumassia, SH No. 02 tanggal 07 Februari 2012 yang
dibuat berdasarkan Peraturan
Pemerintah No. 54 tanggal 22 Desember 2011, tentang penyertaan modal Negara
Republik Indonesia ke dalam modal saham PT. Pupuk Iskandar Muda yang
selanjutnya dialihkan seluruhnya ke dalam modal saham perusahaan perseroan
(Persero) PT. Pupuk Sriwidjaja, sehingga susunan modal saham 99,99955% PT.
Pupuk Sriwidjaja (Persero) dan 0,00045% Yayasan Kesejahteraan Karyawan (YKK)
PT.Pupuk Iskandar Muda.
Berdasarkan hal tersebut, maka PT. Pupuk Iskandar Muda mengembangkan
wilayah pendistribusiannya agar penyaluran pupuk dapat merata di seluruh nusantara,
termasuk di wilayah Sumatera Utara.
PT. Pupuk Iskandar Muda wilayah Sumatera Utara memiliki delapan wilayah
penyaluran (gudang), diantaranya:
1. Kota Bangun, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke
kabupaten/kota Medan, Binjai, Tebing Tinggi, Deli Serdang, Langkat,
Serdang Bedagai, Tapanuli Tengah, Gunung Sitoli, Nias, Nias Barat, Nias
Selatan, Nias Utara, Sibolga.
2. Asahan, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke kabupaten/kota
Tanjung Balai, Asahan, Batubara.
3. Rantauprapat, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke
kabupaten/kota Labuhan Batu, Labuhan Batu Selatan, Labuhan Batu Utara.
4. Padang Sidimpuan, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke
kabupaten/kota Padang Sidimpuan, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal,
5. Kaban Jahe, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke kabupaten/kota
Tanah Karo.
6. Sidikalang, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke kabupaten/kota
Dairi dan Pakpak Barat.
7. Balige, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke kabupaten/kota
Tapanuli Utara, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Samosir.
8. Pematang Siantar, yang kemudian menyalurkan pupuk bersubsidi ke
kabupaten/kota Pematang Siantar, dan Simalungun.
B. Logo Perusahaan PT. Pupuk Iskandar Muda
sumber : PT. Pupuk Iskandar Muda (2014)
Gambar2.1. Logo PT. Pupuk Iskandar Muda 1. Makna Logo PT. Pupuk Iskandar Muda
Dalam pemilihan warna-warna yang terdapat dalam logo perusahaan, PT. Pupuk
Iskamdar Muda memiliki alasan tersendiri terhadap warna-warna yang pada logo.
Hitam : Meningkatkan keuletan, katahanan dan ketekunan.
Kuning : Melambangkankeagunga cita-cita.
Biru : Melambangkan kedalaman berpikir.
Putih : Melambangkan kesucian, keluhuran budi dan kejujuran.
Selain daripada arti, bentuk dan detail dari logo juga memiliki arti penting
bagi perusahaan.Karena bagi PT. Pupuk Iskandar Muda logo merupakan symbol atau
gambaran budaya organisasi yang terbangun didalamnya.Bentuk dan detail dari logo
sendiri juga di ambil dari lambing/symbol adat budaya yang ada di Aceh, karena
perusahhan ini merupakan asset yang dimiliki oleh provinsi Aceh.Makna dari logo
PT. Pupuk Iskandar Muda tersebut dapat kita lihat pada daftar Tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.1. Makna dari logo PT. Pupuk Iskandar Muda
No. Bentuk Arti
1. Bunga Seulanga Adalah bunga pujaan masyarakat Aceh,
menggambarkan ciri sekaligus cita-cita
seluruh bangsa Indonesia akan kesuburan
dan kemakmuran bangsa.
2. Kelopak Bunga Yang berjumlah lima lembar
mengingatkan kita kepada lima dasar
falsafah Negara Republik Indonesia,
Pancasila.
3. Pinggiran Bunga Yang berupa garis berirama
melambangkan tali persaudaraan yang
kuat diantara karyawan dan keluarga besar
PT. Pupuk Iskandar Muda.
4. Kumpulan Putik dan Benang
Sari
Yang berbentuk bulatan melambangkan
dan kesatuan dari seluruh karyawan dalam
mengembangkan pembangunan yang
diberikan Pemerintah kepada perusahaan
menuju sasaran.
5. Kepala Gajah Menggambarkan kebesaran jiwa dalam
dinamika pembangunan.
6. Gajah Putih Mengingatkan kepada sejarah kerajaan
Aceh dimasa Sultan Iskandar Muda yang
telah memanfaatkan gajah putih demi
kemakmuran bangsa.
7. Sepasang Gading Yang menantang menggambarkan senjata
yang sewaktu-waktu dapat digunakan
sebagai pertahanan dari gangguan dan
ancaman luar.
8. Dua Puluh Empat Guratan Pada belalai dan dua garis PT. Pupuk
Iskandar Muda dipangkal belalai gajah
menggambarkan berdirinya perusahaan
pada tanggal 24 februari 1982.
9. Tulisan Pupuk Iskandar Muda
Aceh Indonesia
Menunjukkan nama Perusahaan dan lokasi
pabriknya.
C. Visi, Misi dan Motto PT. Pupuk Iskandar Muda
1. VISI
Menjadi Perusahaan Pupuk dan Petrokimia yang Kompetitif.
2. MISI
a. Memproduksi dan memasarkan pupuk dan produk petrokimia dengan
efisien.
b. Memenuhi standar mutu dan berwawasan lingkungan.
c. Memberikan nilai tambah kepada stakeholder.
d. Berperan aktif menunjang ketahanan pangan.
3. MOTTO
“Berperan Aktif dalam Ketahanan Pangan dan Kemakmuran Bangsa”
D. Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan suatu gambaran skematis tentang pola interaksi
dari hubungan kerja sama dengan orang-orang pada setiap bagian yang terdapat
dalam suatu organisasi perusahaan, yaitu mengenai hubungan antar pembagian tugas
dan fungsi-fungsi dari pekerjaan yang akan dilakukan serta wewenang yang mengalir
dari atasan menuju bawahan dan sebaliknya.
Struktur organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas wewenang dan
tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya hubungan/ketertarikan
antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Melalui struktur
organisasi yang baik, peraturan pelaksanaan dapat diterapkan sehinggan efisiensi dan
efektifitas kerja dapat diwujudkan melalui kerjasama dengan koordinasi yang baik
Dalam struktur organisasi perusahaan/instansi yang menggunakan system garis
dan staf, tugas dan wewenang didistribusikan secara jelas dan tepat, sehingga tidak
akan terjadi tumpah tindih antara tugas dan wewenang antara yang satu dengan yang
lainnya. Dilihat dari struktur organisasi PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Penjualan
Wilayah Sumatera Utara, struktur organisasi perusahaannya dapat dilihat pada
Gambar 2.1 berikut.
Sumber : PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran Wilayah Sumatera Utara (2014)
Gambar 2.2. Struktur Organisasi PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Penjualan Wilayah Sumatera Utara
Ka PW Sumut
Spv Penjualan
Subsidi
Spv Gudang
Keuangan
Staff Ka PW
E. Job Description pada PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Penjualan Wilayah Sumatera Utara
Dari struktur organisasi tersebut ditetapkan tugas pokok, wewenang dan tanggung
jawab masing-masing disetiap bagian pada PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor
Penjualan Wilayah Sumatera Utara, sebagai berikut :
1. Kepala Pemasaran Wilayah Sumatera Utara (Ka PW Sumut)
Mengatur pemasaran pupuk untuk semua daerah Sumatera Utara dan mengontrol
ketepatan pemasarannya. Memastikan terselenggaranya pengelolaan kegiatan
penyaluran pupuk ke wilayah-wilayah yang termasuk dalam daftar penyaluran, serta
bertanggung jawab terhadap biaya, jadwal dan mutu sesuai target kinerja, dengan
tugas pokok meliputi :
a. Mengembangkan strategi dan kebijakan pokok untuk peningkatan kerja semua
unit.
b. Memastikan kelancara penyaluran pupuk ke daerah-daerah yang terdaftar
dengan aman tanpa ada produk yang cacat.
c. Menetapkan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan Unit Penjualan Wilayah
Sumatera Utara.
d. Mengelola dan mengendalikan kegiatan pendistribusian pupuk sebagai wakil
pemilik (owner).
e. Menetapkan system manajemen kinerja dan system manajemen mutu Unit
Penjualan Wilayah Sumatera Utara serta pengendaliannya.
f. Mengembangkan hubungan kerja sama dengan pihak ekspeditur (pengangkut)
untuk kelancaran penyaluran.
g. Mengembangkan dan memelihara kompetensi organisasi dan kompetensi
anggota organisasi Unit Penjualan Wilayah Sumatera Utara.
2. Staff Khusus Ka PW 1
Menangani masalah-masalah eksterm dan intern pupuk bersubsidi Sumatera
Utara. Misalnya, jika pihak dinas petanian dan perhutanan datang untuk
mewawancarai maka perusahaan akan menunjuk staff khusus ini untuk berhadapan
langsung.
3. Sekretaris Perusahaan
Untuk meningkatkan peran dan tanggung jawab dalam perusahaan seorang
sekretaris harus berfungsi dalam perusahaan seperti meningkatkan fungsi kantor,
yaitu meningkatkan kantor sebagai tempat yang digunakan untuk melakukan
pemikiran tentang jalannya usaha. selain memperlancarkan kegiatan ketatausahaan
seperti mengetik mengarsip yang dibutuhkanoleh perusahaan, sekretaris juga
berperan sebagai media perekan, penyimpan, pengingat kegiatan atasan. Berikut
beberapa tugas dari seorang sekretaris :
a. Membantu pimpinan dalam menjalankan tugas perusahaan
b. Membuat jadwal pimpinan sehingga jelas agenda yang akan dijalankan
pimpinan
c. Menyiapkan keperluan pimpinan misalnya saat akan memenuhi rapat
internal/eksternal
d. Melaksanakan tugas-tugas perusahaan
e. Menghubungkan pihak-pihak yang bersangkutan kepada pimpinan
f. Menjalankan tugas sesuai perintah pimpinan tanpa melakukan keputusan
sendiri.
4. Supervisor Penjualan Subsidi
Supervisor Penjualan adalah seorang yang memimpin team penjualan dalam
menjual pupuk. Adapun tugas-tugas dari Supervisor Penjualan adalah :
c. Mengevaluasi penebusan pupuk dan memantau penyaluran pupuk di laporan
terhadap wilayah pendistribusian.
d. Mengeluarkan Delivery Order untuk seluruh wilayah Sumatera Utara dan
membuat laporan monitoring penyaluran pupuk bersubsidi.
e. Melakukan pelaporan pupuk bersubsidi.
f. Mengarsip dan menyimpan berkas.
g. Membuat administrasi untuk evaluasi penebusan.
h. Membuat strategi penjualan.
i. Memberikan laporan penjualan mingguan, bulanan, dan tahunan kepada
Kepala Penjualan Unit Penjualan Wilayah Sumatera Utara.
j. Memonitoring penjualan pupuk ke konsumen.
5. Supervisor Gudang
Peran seorang supervisor pergudangan dalam pengelolaan gudang sangat vital,
dalam konteks peningkatan efisiensi dan efektifitas fungsinya di perusahaan. Berikut
peran dan tanggung jawab seorang supervisor di PT. Pupuk Iskandar Muda Unit
Penjualan Wilayah Sumatera Utara :
a. Memonitoring stock produk di setiap lini III dan II Sumatera Utara dan
pembinaan terhadap ekspeditur secara rutin
b. Menerbitkan Delivery Order dan Surat Perintah Kerja pendistribusian
c. Mengarsip dokumen gudang
6. Keuangan
Salah satu kepentingan dalam sebuah manajemen perusahaan adalah bagian
keuangan. Bagian yang merencanakan, melaksanakan dan
mengendalikanpemanfaatan sumber daya keuangan dalam kegiatan entitas secara
efisien dan efektif, dalam kerjasama secara terpadu dengan fungsi-fungsi lainnya.
Berikut tugas staff bagian keuangan di PT. Pupuk Iskandar Muda Unit Penjualan
a. Memonitoring bagian keuangan di gudang-gudang untuk wilayah Sumatera
Utara dan bertanggung jawab atas penjualan terutama bagian keuangan di
Sumatera Utara.
b. Melakukan pengarsipan keuangan.
c.
F.
Kinerja Terkini pada PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor
Pemasaran Wilayah Sumatera Utara
Kinerja terkini pada PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran Wilayah
Sumatera Utara :
1. Menyalurkan pupuk-pupuk bersubsidi ke seluruh daerah bagian sumatera
utara yang telah terdaftar sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Berikut
daftar Tabel dan jumlah alokasi yang harus dilakukan oleh PT. Pupuk
Iskandar Muda :
Tabel 2.2. Kinerja Terkini :PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran Wilayah Sumatera Utara.
No. Nama Gudang Kabupaten/kota Tahun
Urea Organik
1. Gudang Kota Bangun Medan 547,0 Ton 223,0 Ton
Binjai 715,0 Ton 219,0 Ton
Tebing Tinggi 311,0 Ton 97,0 Ton
Deli Serdang 15.752.0 Ton 2393,0 Ton
Langkat 11.679,0 Ton 2480,0 Ton
Serdang Bedagai 14.627,0 Ton 2909,0 Ton
Tapanuli Tengah 1458,0 Ton 428,0 Ton
Gunung Sitoli 531,0 Ton 48,0 Ton
Nias Barat 416,0 Ton 65,0 Ton
3. Gudang Rantau Prapat Labuhan Batu 2293,0 Ton 773,0 Ton
Labuhan Batu
Tapanuli Selatan 3915,0 Ton 1385,0 Ton
Mandailing
7. Gudang Balige Tapanuli Utara 3482,0 Ton 1571,0 Ton
Toba Samosir 3165,0 Ton 1139,0 Ton
Humbsng
Husundutan 1475,0 Ton 787,0 Ton
8. Gudang Pematang Siantar Pematang
Siantar 619,0 Ton 288,0 Ton
Simalungun 18.035,0 Ton 3699,0 Ton
Sumber :PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran Wilayah Sumatera Utara (2014)
Berikut adalah kinerja terkini yang dilakukan oleh PT. Pupuk Iskandar Muda
Kantor Pemasaran Wilayah Sumatera Utara harus sesuai target pertahun.
G.
Rencana Kegiatan PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran
Wilayah Sumatera Utara
Rencana Kegiatan oleh PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran Wilayah
Sumatera Utara adalah :
1. Para distributor pupuk di PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran
Wilayah Sumatera Utara agar lebih meningkatkan pengadaan dan penyaluran
pupuk bersubsidi.
2. Agar para distributor/pengecer tetap focus dan bisa menyalurkan pupuk
dengan tepat. Tepat tempat, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, dan tepat
mutu.
3. Meningkatkan fungsi pengawasan dalam penyaluran pupuk bersubsidi agar