• Tidak ada hasil yang ditemukan

Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus Repositori Universitas Muria Kudus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus Repositori Universitas Muria Kudus"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENERAPAN KONSELING BEHAVIORISTIK DENGAN TEKNIK BEHAVIOUR CONTRACT UNTUK MENGATASI SISWA YANG

SERING TERLAMBAT SEKOLAH DI SMK WISUDHA KARYA KUDUS TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Oleh

FARADIANA CANDRA PARAMITA

NIM 201331057

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(2)
(3)

iii

PENERAPAN KONSELING BEHAVIORISTIK DENGAN TEKNIK BEHAVIOUR CONTRACT UNTUK MENGATASI SISWA YANG

SERING TERLAMBAT SEKOLAH DI SMK WISUDHA KARYA KUDUS TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muria Kudus untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh

FARADIANA CANDRA PARAMITA NIM 201331057

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(4)

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto:

“Sebelum menolong orang lain, saya harus dapat menolong diri saya sendiri.

Sebelum menguatakan orang lain, saya harus bisa mengatkan diri saya terlebih dahulu”. ( Petrus Claver)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk: 1. Ibu dan Bapak yang saya cintai yang

senantiasa mendoakan, menemani dan memberi semangat dalam mengerjakan skripsi ini

2. Seluruh teman-teman yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, yang senantiasa memberikan semangat 3. Almamater Universitas Muria Kudus

(5)
(6)
(7)

vii PRAKATA

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Behavior Contract Untuk Mengatasi Perilaku Konsumtif Pada Siswa Kelas XI

Administrasi Perkantoran SMK TamanSiswa Kudus” dengan lancar tanpa halangan suatu apapun.

Penulis menyadari skripsi ini tidak akan selesai tanpa dukungan dan bantuan dari teman-teman dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Drs. Slamet Utomo, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian.

2. Drs. Arista Kiswantoro, M.Pd. selaku Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus. 3. Dr. Santoso, M.Pd. selaku Dosen pembimbing I yang senantiasa dengan penuh kesabaran membimbing dan memberikan semangat sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

(8)

viii

5. Seluruh Dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus yang telah memberikan bekal pengetahuan dan penulisan skripsi bagi penulis.

6. Drs. Sudirman selaku Kepala Sekolah SMK Wisudha Karya Kudus yang telah memberikan ijin bagi penulis untuk mengadakan penelitian.

7. Drs. Sunarno. selaku guru pembimbing BK SMK Wisudha Karya Kudus, yang telah membantu dan bersedia bekerja sama dengan peneliti dalam melaksanakan penelitian.

8. Seluruh pihak terkait yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu penulis baik langsung maupun tidak langsung dalam penulisan skripsi ini sehingga dapat selesai dengan tepat waktu.

Penulis hanya dapat mengucapkan banyak terima kasih dan doa agar amal baik semua pihak tersebut mendapatkan balasan yang sesuai dari Allah SWT. Penulis juga menyadari bahwa dalam skripsi ini masih ada kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk perbaikan. Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Kudus, 1 Agustus 2017 Penulis

(9)

ix ABSTRACT

Paramita, Faradiana Candra. 2017. Applying Behavioristic Behavior Counseling Behavior Contract Techniques to Overcome Students Who Are Often Late Schools at SMK Wisudha Karya Kudus Lesson 206/2017. Thesis Guidance and Counseling Faculty of Teacher Training and Education Universitas Muria Kudus. Advisor: i) Dr. Santoso, M.Pd, . Pembimbing (ii) Dra. Sumarwiyah, M.Pd., Kons: i) Dr. Santoso, M.Pd, . Pembimbing (ii) Dra. Sumarwiyah, M.Pd., Kons.

The purpose of this study are: 1. To determine the factors that cause students to be often late school in SMK Wisudha Karya Kudus Lesson 2016/2017, 2. Describe the application of behavioristic counseling with behavior contract techniques, in overcoming students who are often late in school SMK Wisudha Karya Kudus Lesson 2016/2017.

Behavioristic counseling is an approach in counseling used by counselors to address or change a person's behavior for the better. The basic concept is that human behavior is orderly and can be controlled through the learning process. Behavioral counseling approach in this research is emphasized on behavioral changes through the relationship between counselor and client to solve the problem often late by using techniques that can change behavior late to be discipline behavior. In this study, in addition to using behavioristic counseling, the researchers also added the technique behavior contract . Adapaun behavior contract technique has become an agreement between the client and the counselor. In addition, the technique of contracting aims to enable the counselee to carry out the commitments made in the contract. So as to create the desired behavior.

In this study, researchers used this type of qualitative research. The subjects used are students at SMK Wisudha Karya Kudus which is often late school as much as 3 people. In this study, data analysis is used to describe the data collection by using interview method, observation, documentation and home visit in depth in order to get more accurate data collection in handling problems often late school.

(10)

x

Based on the results of the above discussion and analysis, the researchers concluded that Behavioristic counseling with Behavioral Contract can help the counselee to mengati problems often terlmbat school in SMK Wisudha Karya Kudus. For further research, it is necessary to develop and conduct further research as well as more comprehensive, related to Behavioristic Counseling application with Behavioral Contract technique to overcome the behavior of students who are often late to school at SMK Wisudha Karya Kudus.

(11)

xi ABSTRAK

Paramita, Faradiana Candra. 2017. Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Behavior Contract Untuk Mengatasi Siswa Yang Sering Terlambat Sekolah di SMK Wisudha Karya Kudus Tahun Pelajaran 206/2017. Skripsi. Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus. Pembimbing: (i) Dr. Santoso, M.Pd, . Pembimbing (ii) Dra. Sumarwiyah, M.Pd., Kons.

Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan siswa menjadi sering terlambat sekolah di SMK Wisudha Karya Kudus Tahun Pelajaran 2016/2017 , 2. Mendiskripsikan penerapan konseling behavioristik dengan teknik behavior contract, dalam mengatasi siswa yang sering terlambat masuk sekolah di SMK Wisudha Karya Kudus Tahun Pelajaran 2016/2017.

Konseling behavioristik adalah suatu pendekatan dalam konseling yang digunakan oleh konselor untuk mengatasi atau merubah perilaku seseorang menjadi lebih baik. Konsep dasarnya adalah bahwa tingkah laku manusia itu tertib dan dapat dikendalikan melalui proses belajar. Pendekatan konseling behavioristik dalam penelitian ini ditekankan pada perubahan perilaku melalui hubungan antara konselor dan klien untuk memecahkan masalah sering terlambat dengan menggunakan teknik yang bisa mengubah perilaku terlambat menjadi perilaku yang disiplin.dalam penelitian ini, selain menggunakan konseling behavioristik, peneliti juga menambahkan dengan teknik behavior contract. Adapaun teknik behavior contract telah menjadi kesepakatan antara klien dan konselor. Selain itu teknik berhavior contract bertujuan agar konseli dapat menjalankan komitmen-komitmen yang terlah dibuat dalam contract tersebut. Sehingga tercipta perilaku yang diinginkan.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif. Subyek yang digunakan adalah siswa di SMK Wisudha Karya Kudus yang sering terlambat sekolah sebanyak 3 orang. Di dalam penelitian ini, analisis data yang digunakan peneliti adalah dengan cara mendiskripsikan dari hasil analisis pengumpulan data yaitu dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi dan kunjungan rumah (home visit) secara mendalam agar mendapat pengumpulan data yang lebih akurat dalam menangani permasalahan sering terlambat sekolah.

(12)

xii

konseli MAH terkadang ikut membantu kerja sebagai tukang kuli bangunan. Sedangkan faktor eksternal yang memepngaruhi sering terlambat pada konseli MAH adalah ajakan teman untuk nongkrong hingga larut malam. Pada konseli RBA (Konseli 2) faktor internal yang mempengaruhi RBA sering terlambat sekolah adalah karena konseli RBA tidak menyukai salah satu mata pelajarannya, yaitu mata pelajaran fisika. Dan faktor eksternal yang memepngaruhi RBA sering terlambat sekolah yaitu karena ajakan teman untuk nongkrong diparkiran hingga bel masuk sekolah berbunyi. Sedangkan untuk konseli YH (konseli 3) faktor internal yang mempengaruhi konseli sering terlambat sekolah adalah kurangnya motivasii untuk belajar. Selain itu faktor eksternal yang mempengaru adalah sering diajak teman untuk keluar pada saat jam pelajaran berlangsung.

Berdasarkan hasil pembahasan dan analisi diatas, penelitii menyimpulkan bahwa konseling Behavioristik dengan Teknik Behaviour Contract dapat membantu konseli untuk mengati masalah sering terlmbat sekolah di SMK Wisudha Karya Kudus. Untuk peneliti selanjutnya perlu mengembangkan dan mengadakan penelitian lebih lanjut serta lebih komprehensif, terkait dalam penerapan Konseling Behavioristik dengan teknik Behaviour Contract untuk mengatasi perilaku siswa yang sering terlambat sekolah di SMK Wisudha Karya Kudus.

(13)

xiii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... iv

HALAMAN PERSETUJUAN ... v

PRAKATA ... vii 2.1 Konseling Behavioristik ... 11

(14)

xiv

2.1.2 Tujuan Konseling Behaviorsitik ... 12

2.1.3 Konsep Dasar Konseling Behavioristik ... 13

2.1.4 Ciri - Ciri Konseling Behavioristik ... 14

2.1.5 Peran dan Fungsi Konselor ... 15

2.1.6 Tahap -Tahap Konseling Behavioistiik ... 17

2.1.7 Teknik Dalam Konseling Behavioristik ... 20

1.2 Teknik Behaviour Contract ... 25

2.2.1 Pengertian Teknik Behaviour Contract ... 25

2.2.2 Syarat - Syarat Menetapkan Behaviour Contract ... 26

2.2.3 Hal - Hal Yang Perlu Diperhatikan dalam Behaviour Contract ... 27

2.2.4 Langkah - Langkah Dalam Behaviour Contract ... 28

2.3 Terlambat Sekolah ... 29

2.3.1 Pengertian Terlambat sekolah ... 29

2.3.2 Faktor - Faktor Siswa Terlambat Sekolah ... 29

2.3.3 Terlambat Dapat Berpengaruh Pada Prestasi Siswa ... 33

2.3.4 Mengatasi Siswa Yang Sering Terlambat Sekolah ... 33

2.3.5 Pemberian Sanksi Terlambat Sekolah ... 37

2.3.6 Disiplin Untuk Mengatasi Terlambat Sekolah ... 38

2.4 Penelitian Relevan ... 38

2.1 Kerangka Berfikir ... 40

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian ... 42

3.2 Subjek Penelitian ... 48

3.3 Data dan Sumber Data ... 48

3.4 Metode Pengumpunlan Data ... 50

3.4.1 Wawancara ... 51

3.4.1.1 Pengertian Wawancara ... 51

3.4.1.2 Macam-Macam Wawancara ... 52

3.4.1.3 Langkah-Langkah Wawancara ... 54

(15)

xv

3.4.1.5 Pedoman Wawancara ... 58

3.4.2 Observasi ... 58

3.4.2.1 Pengertian Observasi ... 58

3.4.2.2 Tujuan Observasi ... 59

3.4.2.3 Jenis – Jenis Observasi ... 60

3.4.2.4 Menyusun Panduan Observasi ... 61

3.4.2.5 Pedoman Obervasi ... 62

3.4.3 Dokumentasi ... 63

3.4.3.1 Pengertian Dokumentasi ... 63

3.4.3.2 Tujuan Dokumentasi ... 64

3.4.3.3 Jenis – Jenis Dokumentasi ... 64

3.4.4 Kunjungan Rumah ... 64

3.4.4.1 Pengertian Kunjungan Rumah ... 65

3.4.4.2 Tujuan Kunjungan Rumah ... 66

3.5 Analisis Data ... 67

3.6 Prosedur – Prosedur Pendekatan dan Teknik ... 70

3.6.1 Prosedur Pendekatan Konseling Behavioristik ... 70

3.6.2 Prosedur Teknik Behaviour Contract ... 72

3.6.3 Indikator Keberhasilan ... 73

BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Konseli I (MAH) ... 75

4.1.1 Deskripsi Data Konseli I ... 76

4.1.2 Data Identitas Konseli I ... 76

4.1.3 Deskripsi Masalah Konseli I ... 77

4.2 Pengumpulan Data ... 79

4.2.1 Wawancara ... 79

4.2.2 Hasil Wawancara Peneliti dengan Guru BK ... 79

(16)

xvi

4.2.4 Hasil Wawancara Dengan Teman MAH ... 80

4.2.5 Hasil Wawancara Dengan Konseli ... 80

4.2.6 Observasi ... 81

4.2.7 Dokumentasi ... 82

4.2.8 Kunjungan Rumah ... 82

4.2.9 Analisi Data ... 83

4.2.10 Pelaksanaan Konseling Indivudu Konseli I... 85

4.2.11 Kesimpulan Konseling Dengan Konseli MAH ... 99

4.3 Deskripsi Kasus Klien II (RBA) ... 101

4.3.1 Data Identitas Klien II (RBA) ... 101

4.3.2 Deskripsi masalah ...102

4.4 Pengumpulan Data ... 104

4.4.1 Wawancara ... 104

4.4.2 Hasil Wawancara dengan Guru BK ... 104

4.4.3 Hasil Wawancara dengan Wali Kelas ... 104

4.4.4 Hasil Wawancara dengan Teman ... 105

4.4.5 Hasil Wawancara dengan Konseli RBA ... 105

4.4.6 Observasi ... 106

4.4.7 Dokumentasi ... 106

4.4.8 Kunjungan Rumah ... 106

4.4.9 Analisis Data ... 107

4.4.10 Pelaksanaan Proses Konseling Konseli RBA ... 109

(17)

xvii

4.5 Deskripsi Kasus Klien III (YH) ... 123

4.5.1 Data Identitas Klien III (YH) ... 123

4.5.2 Deskripsi Masalah ... 124

4.6 Pengumpulan Data ... 126

4.6.1 Wawancara ... 126

4.6.2 Hasil Wawancara dengan Guru BK ... 126

4.6.3 Hasil Wawancara dengan Wali Kelas ... 126

4.6.4 Hasil Wawancara dengan Teman YH ... 126

4.6.5 Hasil Wawancara dengan Konseli YH ... 127

4.6.6 Observasi ... 127

4.6.7 Dokumentasi ... 128

4.6.8 Kunjungan Rumah ... 128

4.6.9 Analisis Data ... 129

4.6.10 Pelaksanaan Konseling Individu dengan Konseli YH ... 130

4.6.11 Kesimpulan Konseling dengan Konseli YH ... 142

BAB V PEMBAHASAN 5.1 Pembahasan Hasil Konseling dengan Konseli I (MAH)... 145

5.2 Pembahasan Hasil Konseling dengan Konseli II (RBA) ... 147

5.3 Pembahasan Hasil Konseling dengan Konseli III (YH) ... 148

(18)

xviii BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan ... 151

6.1.1 Kasus Konseli I (MAH) ... 151

6.1.2 Kasus Konseli II (RBA) ... 152

6.1.3 Kasus Konseli III (YH) ... 153

6.2 Saran ... 154

6.2.1 Bagi Siswa ... 154

6.2.2 Bagi Orang Tua ... 154

6.2.3 Bagi Guru Bimbingandan Konseling ... 154

6.2.4 Konseli ... 155

DAFTAR PUSTAKA ... 156

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 158 PERNYATAAN

(19)

xix

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Rancangan Jadwal Penelitian Konseling Behavioristik Teknik Behavior Contract Untuk Mengatasi Perilaku Konsumtif Pada Siswa Kelas XI Administrasi Perkantoran SMK TamanSiswa

(20)

xx

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

(21)

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Hasil Wawancara Dengan Guru BK MAH ... 158

2. Hasil Wawancara Dengan Wali Kelas MAH ... 160

3. Hasil Wawancara Dengan Teman MAH ... 162

4. Hasil Wawancara Dengan Konseli MAH ... 164

5. Hasil Wawancara Dengan Orang Tua MAH (Home Visit) ... 166

6. Hasil Observasi (Home Visit MAH) ... 168

7. Hasil Observasi MAH Sebelum Pelaksanaan Konseling ... 169

8. Hasil Observasi MAH Saat Proses Konseling (Pertemuan 1) ... 170

9. Hasil Observasi MAH Saat Proses Konseling (Pertemuan 2) ... 172

10.Hasil Observasi MAH Saat Proses Konseling (Pertemuan 3) ... 174

11.Hasil Observasi MAH Sesudah Pelaksanaan Konseling ... 176

12.Persiapan Konseling Konseli MAH ... 177

13.Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus MAH, Pertemuan 1) ... 180

14.Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli MAH, Pertemuan 1) ... 182

15.Kontrak Tingkah Laku Konseli MAH Pertemuan 1 ... 192

16. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli MAH, Pertemuan 1) .... 193

17.Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus MAH, Pertemuan 2) ... 196

(22)

xxii

19. Kontrak Tingkah Laku Konseli MAH Pertemuan 2 ... 204

20. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli MAH, Pertemuan 2) .. 205

21. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus MAH, Pertemuan 3) ... 208

22. Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli MAH, Pertemuan 3) ... 210

23. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli MAH, Pertemuan 3) .. 215

24. Hasil Wawancara Dengan Guru BK RBA ... 217

30. Hasil Observasi RBA Sebelum Pelaksanaan Konseling ... 228

31. Hasil Observasi RBA Saat Proses Konseling (Pertemuan 1) ... 229

32. Hasil Observasi RBA Saat Proses Konseling (Pertemuan 2) ... 231

33. Hasil Observasi RBA Saat Proses Konseling (Pertemuan 3) ... 233

34. Hasil Observasi RBA Sesudah Pelaksanaan Konseling ... 235

35. Persiapan Konseling Konseli RBA ... 236

36. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus RBA, Pertemuan 1) ... 239

(23)

xxiii

38. Kontrak Tingkah Laku Konseli RBA Pertemuan 1 ... 249

39. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli RBA, Pertemuan 1) .. 250

40. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus RBA Pertemuan 2) ... 253

41. Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli RBA, Pertemuan 2) ... 255

42. Kontrak Tingkah Laku Konseli RBA Pertemuan 2 ... 260

43. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli RBA, Pertemuan 2) ... 261

44. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus RBA, Pertemuan 3) ... 263

45. Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli RBA, Pertemuan 3) ... 265

46. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli RBA, Pertemuan 3) .. 270

47. Hasil Wawancara Dengan Guru BK YH ... 272

48. Hasil Wawancara Dengan Wali Kelas YH ... 274

49. Hasil Wawancara Dengan Teman YH ... 276

50. Hasil Wawancara Dengan Konseli YH ... 278

51. Hasil Wawancara Dengan Orang Tua YH (Home Visit) ... 280

52. Hasil Observasi (Home Visit YH ... 282

53. Hasil Observasi YH Sebelum Pelaksanaan Konseling ... 283

54. Hasil Observasi YH Saat Proses Konseling (Pertemuan 1) ... 254

(24)

xxiv

56. Hasil Observasi YH Saat Proses Konseling (Pertemuan 3) ... 288

57. Hasil Observasi YH Sesudah Pelaksanaan Konseling ... 290

58. Persiapan Konseling Konseli YH ... 291

59. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus YH, Pertemuan 1) ... 294

60. Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli YH, Pertemuan 1) ... 296

61. Kontrak Tingkah Laku Konseli YH Pertemuan 1 ... 304

62. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli YH, Pertemuan 1) ... . 305

63. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus YH, Pertemuan 2) ... . 308

64. Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli YH, Pertemuan 2) ... . 310

65. Kontrak Tingkah Laku Konseli YH Pertemuan 2 ... . 316

66. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli YH, Pertemuan 2) ... . 317

67. Satuan Layanan Konseling Individu (Kasus YH, Pertemuan 3) ... . 319

68. Verbatim Pelaksanaan Konseling Individu (Konseli YH, Pertemuan 3) ... . 321

69. Laporan Pelaksanaan dan Evaluasi, Analisis dan Tindak Lanjut Satuan Layanan Konseling Individu (Konseli YH, Pertemuan 3) ... . 326

70. Dokumentasi Proses Konseling MAH ... . 329

71. Dokumentasi Proses Konseling RBA ... . 330

Gambar

Tabel
Gambar Halaman

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memanjatkan puji Syukur Kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Pengaruh

Kecenderungan hewan melakukan aktivitas yang bergantung pada suhu akan. mempengaruhi tingkat metabolisme dan asupan makanan terutama pada ikan

Penelitian ini berusaha mengetahui persepsi siswa SMA PGRI 1 Kudus tentang pacaran baik ditinjau dari aspek pengetahuan, sikap dan perilaku pacaran dengan

Karya tulis atau bentuk lainnya yang diakui dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi atau seni yang ditulis atau dikerjakan sesuai dengan tata cara ilmiah mengikuti pedoman

Universal. Globalisasi merupakan perkembangan kontemporer yang mempunyai pengaruh dalam mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang peredaran uang palsu. KAMUS

Dengan tidak tersedianya air dan sanitasi yang baik, biasanya golongan masyarakat yang berpenghasilan rendah adalah yang paling menderita, karena bukan saja disebabkan oleh

pelayanan jasa pada nasabah di Bank Rakyat Indonesia

Teman - teman yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang selalu bersedia membantu dan menemani saya pada waktu bersamaan menyelesaikan studi di STIE