• Tidak ada hasil yang ditemukan

TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING DAN TIPE JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA PECAHAN

DITINJAU DARI TINGKAT PERCAYA DIRI SISWA KELAS VII SMP/MTs DI KOTA METRO LAMPUNG TAHUN

PELAJARAN 2013/2014

TESIS

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

Disusun oleh:

WAHYU KUSUMANINGTYAS NIM S851208076

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2015

(2)

commit to user ii

(3)

commit to user iii

(4)

commit to user iv

(5)

commit to user v

MOTTO

“Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya”

(Qs. An-Najm: 39)

”Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh

(urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmu-lah hendaknya kamu berharap”

(Qs. Insyirah: 6-8)

“Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah

mereka menyukainya atau tidak.”

-Aldus Huxley-

(6)

commit to user vi

PERSEMBAHAN

Atas rahmat dan ridho Allah SWT, kupersembahkan karya ini untuk:

Ayahanda Drs. Suyitno, Ibunda Dra Siti Rohmawati Utami, yang telah memberikan do’a, dukungan, semangat yang takkan pernah habis dan memberikan ku yang terbaik dalam hidup ini serta senantiasa menanti keberhasilan ku

Kakakku Miftakhul Ma’ruf Ardiansyah dan Faizah Nurjanah serta Adikku Hafidz Amrillah yang selalu memotivasi, memberi semangat dan mendo’akan untuk keberhasilanku

Seseorang yang memotivasi, memberi semangat, do’a dan menunggu kelulusanku

Almamater tercinta.

(7)

commit to user vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul

“Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Pendekatan Problem Posing terhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita pada Pecahan Ditinjau dari Tingkat Percaya Diri Siswa Kelas VII SMP/MTs Di Kota Metro Lampung”.

Sungguh banyak kesulitan dan hambatan yang penulis hadapi dalam penyusunan tesis ini karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman penulis.

Namun berkat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, tesis ini dapat terselesaikan. Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Mardiyana, M.Si., Kepala Program Studi Pascasarjana Pendidikan Matematika yang telah menyetujui permohonan penyusunan tesis ini.

3. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc., pembimbing I yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam penyusunan tesis ini.

4. Dr. Budi Usodo, M.Pd., pembimbing II yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam penyusunan tesis ini.

5. Seluruh Dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang sangan berguna bagi penulis.

6. Yuwono D.M, S.Pd., Kepala SMP Negeri 6 Metro dan Sri Wuryani, S.Pd., guru mitra penelitian yang telah membantu pelaksanaan penelitian.

7. Suyono, S.Pd., Kepala SMP Negeri 5 Metro dan Sgiarti, S.Pd., guru mitra penelitian yang telah membantu pelaksanaan penelitian.

8. Kudratulloh Shidiq, S.H., Kepala MTs Darul A‟mal Metro dan Ida Suryani, S.Pd., guru mitra penelitian yang telah membantu pelaksanaan penelitian.

(8)

commit to user viii

9. Cindya Vita Rani, S.Pd, Endang Rini, Spsi, dan Dra. Tri Heni Wijayanti, validator instrumen angket percaya diri yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini.

10. Seluruh peserta didik SMP di Kota Metro Lampung, khususnya peserta didik kelas VII SMP Negeri 6 Metro, SMP Negeri 5 Metro, dan MTs Darul A‟mal, yang telah membantu pelaksanaan penelitian.

11. Keluarga (Ayahanda Drs. Suyitno, Ibunda Dra Siti Rohmawati Utami, Kakakku Miftakhul Ma‟ruf Ardiansyah dan Faizah Nurjanah serta Adikku Hafidz Amrillah) yang selalu memberikan doa dan semangat sehingga penulis dapat mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan penyusunan tesis ini.

12. Sahabat-sahabatku Bibit, Ratna, Rara, Anjunt, Amal, Ita, Nidya, Jenny, Kiki, Gema, Gina, Iman, Wahyu, Pak Soleh dan Fikri yang selalu mendukung, memberikan semangat dan mengukir kenangan yang tak terlupakan.

13. Anak-anak „kos hijau pak yono” Windri, Sasa, Shella, Irda, Nilla, Hasna, dan Dinar yang selalu memberikan semangat dalam menyelesaikan penyusunan tesis ini.

14. Mahasiswa pendidikan matematika pascasarjana UNS angkatan 2012 trimakasih untuk motivasi, semangat dalam perkuliahan dan dalam pengerjaan tesis ini.

15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi penulis dan dapat menjadi masukan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan menuju pendidikan yang semakin lebih baik.

Surakarta, Juni 2015

Penulis

Wahyu Kusumaningtyas

(9)

commit to user ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

ABSTRAK ... xiv

ABSTRACT ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

A. Kajian Teori ... 8

1. Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 8

a. Soal Cerita Matematika ... 8

b. Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 9

c. Langkah-langkah Menyelesaikan Soal Cerita ... 9

2. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ... 10

3. Pendekatan Problem Posing ... 15

a. Pendekatan Pembelajaran ... 15

(10)

commit to user x

b. Problem Posing ... 16

4. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Menggunakan Pendekatan Problem Posing ... 19

5. Pembelajaran Langsung ... 20

6. Percaya Diri ... 22

B. Penelitian Yang Relevan ... 24

C. Kerangka Pikir ... 26

D. Hipotesis ... 30

BAB III METODE PENELITIAN ... 33

A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 33

B. Jenis, Rancangan, dan Prosedur Penelitian ... 33

C. Populasi dan Sampel Penelitian ... 36

D. Teknik Pengumpulan Data ... 37

E. Ujicoba Instrumen ... 40

F. Teknik Analisis Data ... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 56

A. Hasil Pengembangan Instrumen ... 56

1. Hasil Ujicoba Instrumen Angket Percaya Diri ... 56

2. Hasil Ujicoba Instrumen Tes Kemampuan Awal Dan Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 57

B. Deskripsi Data ... 59

C. Hasil Analisis Data ... 60

D. Pembahasan Hasil Analisis Data ... 67

E. Keterbatasan Penelitian ... 75

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ... 77

A. Simpulan ... 77

B. Implikasi ... 78

C. Saran ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 82

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 87

(11)

commit to user xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kegiatan Pembelajaran Dengan Pendekatan

Problem Posing ... 18

Tabel 2.2 Sintak Pembelajaran Langsung ... 21

Tabel 3.1 Rancangan Penelitian ... 34

Tabel 3.2 Pembagian Kelompok Percaya Diri Siswa ... 40

Tabel 3.3 Interprestasi Tingkat Kesukaran Butir Tes ... 42

Tabel 4.1 Dekripsi Data Skor Tes Kemampuan Awal ... 59

Tabel 4.2 Deskripsi Data Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Siswa Pada Masing-masing Model Pembelajaran ... 60

Tabel 4.3 Rangkuman Hasil Uji Normalitas ... 60

Tabel 4.4 Rangkuman Hasil Uji Normalitas Untuk Uji Hipotesis ... 62

Tabel 4.5 Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Untuk Uji Hipotesis ... 63

Tabel 4.6 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan ... 63

Tabel 4.7 Rataan dan Rataan Marginal ... 64

Tabel 4.8 Rangkuman Uji Komparasi Ganda Antar Baris ... 65

Tabel 4.9 Rangkuman Uji Komparasi Ganda Antar Kolom ... 66

(12)

commit to user xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Populasi dan Sampel ... 88

Lampiran 2 Silabus ... 90

Lampiran 3 RPP Jigsaw dengan Pendekatan Problem Posing, Jigsaw, Pembelajaran Langsung ... 92

Lampiran 4 Lembar Kerja ... 100

Lampiran 5 Lembar Validasi Instrumen Angket ... 104

Lampiran 6 Kisi-kisi Angket Percaya Diri (Ujicoba) ... 113

Lampiran 7 Angket Percaya Diri (Ujicoba) ... 114

Lampiran 8 Konsistensi Internal dan Reliabilitas Angket Percaya Diri ... 116

Lampiran 9 Kisi-kisi Angket Percaya Diri ... 120

Lampiran 10 Angket Percaya Diri ... 121

Lampiran 11 Lembar Validasi Instrumen Tes Kemampuan Awal ... 123

Lampiran 12 Indeks Kesukaran dan Daya Pembeda Tes Kemampuan Awal ... 129

Lampiran 13 Lembar Validasi Instrumen Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 132

Lampiran 14 Kisi-kisi Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika (Ujicoba) ... 138

Lampiran 15 Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika (Ujicoba) ... 140

Lampiran 16 Indeks Kesukaran dan Daya Pembeda Tes Kemampuan Menyelsaikan Soal Cerita Matematika (Ujicoba) ... 142

Lampiran 17 Reliabilitas (Ujicoba) ... 142

Lampiran 18 Kisi-kisi Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Ceria Matematika ... 144

Lampiran 19 Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 146 Lampiran 20 Pedoman Penskoran Tes Kemampuan Menyelesaikan

(13)

commit to user xiii

Soal Cerita Matematika ... 147

Lampiran 21 Uji Normalitas Data Kemampuan Awal ... 148

Lampiran 22 Uji Homogenitas Data Kemampuan Awal ... 157

Lampiran 23 Uji Keseimbangan Data Kemampuan Awal ... 158

Lampiran 24 Uji Normalitas Nilai Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 160

Lampiran 25 Uji Homogenitas Nilai Tes Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika ... 169

Lampiran 26 Uji Normalitas Angket Percaya Diri ... 171

Lampiran 27 Uji Homogenitas Angket Percaya Diri ... 181

Lampiran 28 Analisis Variansi Dua Jalan ... 183

Lampiran 29 Uji Lanjut Pasca Anava ... 188

Lampiran 30 Surat-surat ... 192

(14)

commit to user xiv

Wahyu Kusumaningtyas. S851208076. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Pendekatan Problem Posing Dan Tipe Jigsaw Terhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Pada Pecahan Ditinjau Dari Tingkat Percaya Diri Siswa Kelas VII SMP/MTs di Kota Metro Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014. Pembimbing I : Prof. Dr.

Budiyono, M.Sc, Pembimbing II : Dr. Budi Usodo, M.Pd. Tesis : Program Studi Pendidikan Matematika, Program Pascasarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Surakarta. 2015

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) manakah yang mempunyai kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika yang lebih baik, siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pendekatan problem posing atau model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw atau pembelajaran langsung, (2) manakah yang mempunyai kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika yang lebih baik siswa yang mempunyai tingkat percaya diri tinggi atau tingkat percaya diri sedang atau tingkat percaya diri rendah, (3) pada masing-masing tingkat percaya diri, manakah yang mempunyai kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika yang lebih baik, siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pendekatan problem posing atau model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw atau pembelajaran langsung, (4) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang mempunyai kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika yang lebih baik, siswa yang mempunyai tingkat percaya diri tinggi atau tingkat percaya diri sedang atau tingkat percaya diri rendah.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP/MTs di Kota Metro Provinsi Lampung tahun pelajaran 2013/2014. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan stratified cluster random sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 261 siswa. Teknik pengambilan data meliputi tes untuk memperoleh data kemampuan awal dan data kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa, dan angket untuk memperoleh data percaya diri siswa. Sebelum melaksanakan penelitian terhadap ketiga kelompok populasi dilakukan uji keseimbangan menggunakan analisis variansi satu jalan dengan sel tak sama.

Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah anava dua jalan dengan sel tak sama dengan desain faktorial 3x3. Uji prasyarat dengan metode Lilliefors untuk uji normalitas dan metode Bartlett untuk uji homogenitas.

Dari hasil analisis disimpulkan : (1) model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pendekatan problem posing menghasilkan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika sama baik dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pendekatan problem posing menghasilkan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika lebih baik daripada pembelajaran langsung, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw menghasilkan kemampuan menyelesaikan soal cerita

(15)

commit to user xv

matematika sama baiknya dengan pembelajaran langsung, (2) siswa dengan percaya diri tinggi memiliki kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika sama baiknya dengan siswa dengan percaya diri sedang, siswa dengan percaya diri tinggi memiliki kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika lebih baik daripada siswa dengan percaya diri rendah, siswa dengan percaya diri sedang memiliki kemampuan soal cerita matematika sama baik dengan siswa dengan percaya diri rendah, (3) pada masing-masing tingkat percaya diri, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pendekatan problem posing memberikan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa lebih baik dibandingkan pembelajaran langsung, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pendekatan problem posing memberikan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa sama baik dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw menghasilkan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika sama baiknya dengan pembelajaran langsung, (4) pada masing-masing model pembelajaran kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa yang mempunyai percaya diri tinggi lebih baik dari siswa yang mempunyai percaya diri rendah, kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa yang mempunyai percaya diri tinggi sama baiknya dengan siswa yang mempunyai percaya diri sedang, demikian juga siswa yang mempunyai percaya diri sedang dan rendah.

Kata Kunci : Jigsaw dengan Problem Posing, Pembelajaran Langsung, Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita, Percaya Diri.

(16)

commit to user xvi

Wahyu Kusumaningtyas. S851208076. The Experimentation Of Cooperative Learning Model Type Jigsaw with Problem Posing And Type Jigsaw Approach to The Mathematical Word Problem Solving Ability in Fractions Material Viewed from the Student’s Level of Confidence in Grade VII Junior High School Students in Metro, Lampung Academic Year of 2013/2014.Thesis First Counselor: Prof. Dr. Budiyono, M.Sc, Second Counselor:

Dr. Budi Usodo, M.Pd.Mathematics Education Study Program, Postgraduate Program, Faculty of Teacher Training and Education, Surakarta SebelasMaret University. Surakarta. 2015.

ABSTRACTS

This research aimed to find out: (1) which one is better in giving the mathematical word problem solving ability among learning models of Jigsaw with problem posing approach, learning models of Jigsaw, or direct instructional models, (2) which one is better in giving the mathematical word problem solving ability among students‟ level of confidence, students having high, medium or low level, (3) in each level of confidence, which one is better in giving the mathematical word problem solving ability among learning models of Jigsaw with problem posing approach, learning models of Jigsaw, or direct instructional models and (4) in each learning models, which one is better in giving the mathematical word problem solving ability among students‟ level of confidence, students having high, medium or low level.

This research was a quasi-experimental research. The population of the research was all grade VII students of Junior High School (SMP) in Metro, Lampung in academic year 2013/2014. The samples were chosen by using stratified cluster random sampling. The size of the samples was 261 students. The instruments that were used to collect the data were the test and questionnaire of student‟s level of confidence. As a requirement of research, both of the instruments should be measured. Test data was measured by using content validity, level of difficulty, discrimination power and reliability. Questionnaire data were examined by using content validity a internal consistency, and reliability. Pre-requisite tests were used Lilliefors method for normality test and Bartlett method for homogeneity test. After examining the data, it showed that the populations have same variance and they were in normal distribution. Prior knowledge data are examined by using one-way ANOVA with unbalanced cells.

It showed that three classes have balance of prior knowledge. Meanwhile, the technique of analyzing the data was two-ways ANOVA with unbalanced cells.

The results of research showed as follows. (1) Learning models of jigsaw with problem posing approach had mathematical word problem solving ability as good as learning models of jigsaw, learning models of jigsaw with problem posing approach had better mathematical word problem solving ability than direct instructional models, and learning models of jigsaw had mathematical word problem solving ability as good as direct instructional models. (2) The students

(17)

commit to user xvii

having high level of confidence had mathematical word problem solving ability as good as those having medium level of confidence. The students having high level of confidence had better mathematical word problem solving ability than those having low level of confidence. The students having medium level of confidence had mathematical word problem solving ability as good as those having low level of confidence. (3) In each level of confidence, learning models of jigsaw with problem posing approach had mathematical word problem solving ability as good as learning models of Jigsaw, learning models of jigsaw with problem posing approach had better mathematical word problem solving ability than direct instructional models, and learning models of jigsaw had mathematical word problem solving ability as good as direct instructional models. (4) The students having high level of confidence had mathematical word problem solving ability as good as those having medium level of confidence. The students having high level of confidence had better mathematical word problem solving ability than those having low level of confidence. The students having medium level of confidence had mathematical word problem solving ability as good as those having low level of confidence.

Keywords : Jigsaw with Problem Posing Approach, Direct Instructional Models, Mathematical Word Problem Solving Ability, Confidence

Referensi

Dokumen terkait

Setelah mengikuti sesi ini peserta latih mampu untuk menjelaskan anatomi, topografi, dari pleura dan dinding dada, menegakkan diagnosis varices dan pengelolaan empyema thoraks,

Berjihad di jalan Allah dan menjadi orang yang sabar adalah di antara amal yang dapat mengantarkan pelakunya masuk surga. Harapan mati syahid harus dibuktikan dalam

Pertama, pengaruh kebijakan pemerintah yang melaksanakan mandat dari masyarakat untuk melayani (amanah). Kedua, kualitas yang ditetapkan dari kacamata

Banyak yang berpendapat bahwa keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik yang terjadi di wilayah Kosovo sebenarnya dikarenakan adanya kepentingan ekonomi dari

Strategi Sentra Batik Plalangan, Sleman Yogyakarta untuk dikembangkan menjadi salah satu objek desa wisata di Yogyakarta.Masyarakat di dusun plalangan berupaya

Dalam bidang politik, Muhammadiyah berusaha sesuai dengan khittahnya dengan dakwah amar ma’ruf nahi munkar dalam arti dan proporsi yang sebenar-benarnya. Muhammadiyah harus

, berada di kuadran kedua, berapa nilai sin

Dalam penelitian ini , terdapat metode yang dilakukan secara tertata atau sistematis untuk menganalisis sistem dari kegiatan pengumpulan dan pengangkutan sampah perkotaan dari