• Tidak ada hasil yang ditemukan

Post

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Post"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

ﺺﺼﻘﻟﺍ ﻦﺴﺣﺃ ..

Sebaik-baik kisah.. (Nabi Nuh AS)

-sumber -:ﺏﺎﺘﻜﻟﺍ ﻢﻜﺤﻣ ﻰﻓ ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﺎﻗ ِﻢﻴِﺣ‌َّﺮﻟﺍ ِﻦٰـَﻤْﺣ‌َّﺮﻟﺍ ِﻪـَّﻠﻟﺍ ِﻢْﺴِﺑ ُّﺺُﻘَﻧ ُﻦْﺤَﻧ ﴾٢﴿ َﻥﻮُﻠِﻘْﻌَﺗ ْﻢُﻜَّﻠَﻌَّﻟ ﺎًّﻴِﺑ‌َﺮَﻋ ﺎًﻧﺁ‌ْﺮُﻗ ُﻩﺎَﻨْﻟَﺰﻧَﺃ ﺎَّﻧِﺇ ﴾١﴿ ِﻦﻴِﺒُﻤْﻟﺍ ِﺏﺎَﺘِﻜْﻟﺍ ُﺕﺎَﻳﺁ َﻚْﻠِﺗ ۚ ‌ﺮﻟﺍ} {﴾٣﴿َﻦﻴِﻠِﻓﺎَﻐْﻟﺍ َﻦِﻤَﻟ ِﻪِﻠْﺒَﻗ ﻦِﻣ َﺖﻨُﻛ ﻥِﺇَﻭ َﻥﺁ‌ْﺮُﻘْﻟﺍ ﺍَﺬٰـَﻫ َﻚْﻴَﻟِﺇ ﺎَﻨْﻴَﺣْﻭَﺃ ﺎَﻤِﺑ ِﺺَﺼَﻘْﻟﺍ َﻦَﺴْﺣَﺃ َﻚْﻴَﻠَﻋ [ﻒﺳﻮﻳ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Firman Allah SWT dalam muhkam kitab-Nya: ﻢﻴﺣﺮﻟﺍ ﻦﻤﺣﺮﻟﺍ ﷲﺍ ﻢﺴﺑ ُّﺺُﻘَﻧ ُﻦْﺤَﻧ ﴾٢﴿ َﻥﻮُﻠِﻘْﻌَﺗ ْﻢُﻜَّﻠَﻌَّﻟ ﺎًّﻴِﺑ‌َﺮَﻋ ﺎًﻧﺁ‌ْﺮُﻗ ُﻩﺎَﻨْﻟَﺰﻧَﺃ ﺎَّﻧِﺇ ﴾١﴿ ِﻦﻴِﺒُﻤْﻟﺍ ِﺏﺎَﺘِﻜْﻟﺍ ُﺕﺎَﻳﺁ َﻚْﻠِﺗ ۚ ‌ﺮﻟﺍ} {﴾٣﴿َﻦﻴِﻠِﻓﺎَﻐْﻟﺍ َﻦِﻤَﻟ ِﻪِﻠْﺒَﻗ ﻦِﻣ َﺖﻨُﻛ ﻥِﺇَﻭ َﻥﺁ‌ْﺮُﻘْﻟﺍ ﺍَﺬٰـَﻫ َﻚْﻴَﻟِﺇ ﺎَﻨْﻴَﺣْﻭَﺃ ﺎَﻤِﺑ ِﺺَﺼَﻘْﻟﺍ َﻦَﺴْﺣَﺃ َﻚْﻴَﻠَﻋ Alif Laam, Raa. Ini adalah ayat-ayat kitab [Al Qur’an] yang nyata [dari Allah]. (1)Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa bacaan berbahasa Arab, agar kalian memahaminya. (2) Kami menceritakan kepada kalian kisah yang paling baik dengan mewahyukan Al Qur’an ini kepada kalian, dan sesungguhnya kalian sebelum [Kami mewahyukan] ini, adalah termasuk orang-orang yang belum mengetahui. (3) Maha Benar Allah dengan segala firman-Nya

(2)

.ﺖﻣﺎﺼﻟﺍ ﻢﻠﻘﻟﺍ ﻢﻠﻌﺑ ﻲﻧﺎﻤﻴﻟﺍ ﺪﻤﺤﻣ ﺮﺻﺎﻧ ﻡﺎﻣﻹﺍ ﻪﻄﺧﺎﻣ ﻢﻜﻨﻴﻋﺃ ﻡﺎﻣﺃ ﻊﺿﺃ ﻥﺄﺑ ﻑﺮﺸﺗﺃ Dengan segala hormatnya aku persembahkan kepada kalian, apa yang ditulis oleh Al-Imam Naser Mohammed Al-Yamani dengan qalam, pena yang tenang. ... ؟ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ﷲﺍ ﻝﻮﺳﺭ ٍﺡﻮﻧ ﻦﻋ ﺎﻧﺮﺒﺨﺗ ﺍﺫﺎﻣﻭ ،ﺮَﻈﺘﻨﻤﻟﺍ ّﻱﺪﻬﻤﻟﺍ ﺎﻬّﻳﺃ ﺎﻳ Wahai Imam Mahdi, Apa Yang Akan Engkau Beritakan Kepada Kami Mengenai Nabi Allah Nuh AS? :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﻝﺎﻗ ،ﻪّﺑﺭ ﻲﺟﺎﻨﻳ ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ﺡﻮﻧ ﷲﺍ ﻝﻮﺳﺭ ﺍﺬﻫ {َﻦﻴِﻤِﻛﺎَﺤْﻟﺍ ُﻢَﻜْﺣَﺃ َﺖﻧَﺃَﻭ ّﻖﺤﻟﺍ َﻙَﺪْﻋَﻭ َّﻥِﺇَﻭ ﻲِﻠْﻫَﺃ ْﻦِﻣ ﻲِﻨُﺑﺍ َّﻥِﺇ ِّﺏَﺭ} [45:ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Inilah utusan Allah Nuh AS yang diselamatkan Tuhannya, Allah SWT berfirman: Dan Nuh berseru kepada Tuhannya sambil berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku termasuk keluargaku, dan sesungguhnya janji Engkau itulah yang benar. Dan Engkau adalah Hakim yang seadil-adilnya." (45) [45:ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ ﺲﻴﻟ ﻪﻧﺃ ﻪﻟ ﻦّﻴﺑ ﷲﺍ ﻦﻜﻟﻭ ،ﻦﻴﻤﻛﺎﺤﻟﺍ ﻢﻜﺣﺃ ﺖﻧﺃﻭ ﻲﻠﻫﺃ ﻦﻣ ﻲﻨﺑﺍ ﻥﺇ ّﺏﺭﺎﻳ ﻝﻮﻘﻳ ٌﺡﻮﻧ ﺍﺬﻬﻓ ﻥﻭﺪﻠﻳ ﻻ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻦﻣ ﺮﺸﺒﻟﺍ ﻦﻴﻃﺎﻴﺷ ﺪﺣﺃ ﻊﻣ ﻪﺘﺟﻭﺯ ﺔﻧﺎﻴﺧ ﺐﺒﺴﺑ ٍﺢﻟﺎﺻ ﺮﻴﻏ ٍﻞﻤﻋ ُﺓﺮﻤﺛ ﻞﺑ ﻪﻨﺑﺍ

(3)

ﺮﻬﻄُﻳ ﻥﺃ ﷲﺍ ﺪﻳﺮﻳﻭ .ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ﺡﻮﻧ ﺓﻮﻋﺩ ﻢﻬﺘﻠﻤﺷ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻦﻣ ًﺍﺭﺎّﻔُﻛ ًﺍﺭﺎّﺠُﻓ ﻢﻫﻭ ﻻﺇ ّﺩﺭ ﻢﺘﻳﺃﺭ ﻢﻜﻨﻜﻟﻭ ،ﺭﺍﺮﻗ ﻦﻣ ﺎﻬﻟ ﺎﻣ ﺽﺭﻷﺍ ﻕﻮﻓ ﻦﻣ ﺖﺜﺘﺟﺍ ٍﺔﺜﻴﺒﺧ ﺓﺮﺠﺸﻛ ًﺍﺮﻴﻬﻄﺗ ﻢﻬﻨﻣ ﺽﺭﻷﺍ :ﻝﺎﻗﻭ ﻪﺗﻮﻋﺩ ﺐﺒﺴﺑ ٍﺡﻮﻧ ﻦﻣ ءﻴﺷ ﷲﺍ ﺲﻔﻧ ﻲﻓ ﺭﺎﺻ ﻪﻧﺄﻛﻭ ﺡﻮﻧ ﻰﻟﺇ ﷲﺍ َﻥﻮُﻜَﺗ ﻥَﺃ َﻚُﻈِﻋَﺃ ﻲِّﻧِﺇ ٌﻢْﻠِﻋ ِﻪِﺑ َﻚَﻟ َﺲْﻴَﻟﺎَﻣ ِﻦْﻟَﺄْﺴَﺗ َﻼَﻓ ٍﺢِﻟﺎَﺻ ُﺮْﻴَﻏ ٌﻞَﻤَﻋ ُﻪَّﻧِﺇ َﻚِﻠْﻫَﺃ ْﻦِﻣ َﺲْﻴَﻟ ُﻪَّﻧِﺇ} {َﻦﻴِﻠِﻫﺎَﺠْﻟﺍ َﻦِﻣ [46:ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺎﻗﺪﺻ Demikianlah Nuh AS, yang mengadu wahai Tuhanku, anakku itu dari kalangan keluargaku sedang Engkaulah hakim yang seadil-adilnya, namun demikian Allah SWT menerangkan padanya bahawa budak itu bukan anaknya, bahkan dia itu adalah hasil dari perbuatan yang tidak baik, dengan sebab -pengkhianatan isterinya bersama seorang dari kalangan syaitan syaitan manusia, yaitu dari golongan orang-orang yang tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat maksiat lagi sangat ingkar di kalangan orang-orang yang menerima seruan Nuh AS. -Allah SWT ingin membersihkan bumi dari kalangan orang orang seperti itu dengan sebersih-bersihnya, seperti pohon yang buruk dan telah tercabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi dan tidak dapat menetap sama sekali. Namun kalian semua telah menyaksikan balasan Allah SWT terhadap Nuh AS, seakan-akan ada sesuatu (ketidaksukaan) dalam kebesaran dan kehendak Allah dari Nuh AS disebabkan pernyataannya, maka Allah SWT membalas: “Sesungguhnya dia bukanlah termasuk keluargamu, sesungguhnya dia [hasil dari] perbuatan yang tidak baik. Sebab itu janganlah kamu memohon kepada-Ku sesuatu yang kamu

(4)

tidak mengetahui [hakekat]nya. Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk orang-orang yang tidak berpengetahuan." (46) Maha Benar Allah (Hud) .ﻢﻠﻋ ﻪﺑ ﻪﻟ ﺲﻴﻟ ءﻴﺸﻟ ﻪﺑﺭ ﻦﻣ ﻪﻟﺍؤﺳ ﺐﺒﺴﺑ ءﻴﺷ ﻪّﺑﺭ ﺲﻔﻧ ﻲﻓ ﺭﺎﺻ ﻪﻧﺄﺑ ﺡﻮﻧ ﻙﺭﺩﺄﻓ :ﻝﺎﻗﻭ َﻦِّﻣ ﻦُﻛَﺃ ﻲِﻨْﻤَﺣْﺮَﺗَﻭ ﻲِﻟ ْﺮِﻔْﻐَﺗ ﻻَِّﺇَﻭ ٌﻢْﻠِﻋ ِﻪِﺑ ﻲِﻟ َﺲْﻴَﻟ ﺎَﻣ َﻚَﻟَﺄْﺳَﺃ ْﻥَﺃ َﻚِﺑ ُﺫﻮُﻋَﺃ ﻲِّﻧِﺇ ِّﺏَﺭ َﻝﺎَﻗ} ﴿ َﻦﻳِﺮِﺳﺎَﺨْﻟﺍ ٤٧ ﴾} [ﺩﻮﻫ] Maka menjadi tahulah Nuh AS bahawa ada sesuatu dalam kebesaran dan kehendak Allah SWT disebabkan kesangsiannya terhadap Tuhannya mengenai perkara yang Nuh AS tidak mengetahuinya lantas dia memohon Nuh berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon kepada Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui [hakikat] nya. Dan sekiranya Engkau tidak memberi ampun kepadaku, dan [tidak] menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi." (47) Maha Benar Allah (Hud) ﻥﺃ ِﻞْﺒَﻗ ﻦﻣ ﻩﺎﺘﻓﺃ ﺪﻗ ﷲﺍ ﻥﻷ ﻚﻟﺫﻭ ﺡﻮﻧ ﻪﻟﻮﺳﺭ ﻰﻟﺇ ﻦﻴﻤﻟﺎﻌﻟﺍ ّﺏﺭ ﻦﻣ ﻑﺎﺠﻟﺍ ﺩﺮﻟﺍ ﺐﺒﺳ ﺎﻣﺃﻭ ﻯﺮﺧﺃ ﺔﻨﺳ ﻒﻟﺃ ﻢﻬﻴﻓ ﺚﺒﻟ ﻮﻟﻭ ﻦﻣﺁ ﺪﻗ ﻦﻣ ﻻﺇ ﻪﻣﻮﻗ ﻦﻣ ﻪﻟ ﻦﻣؤﻳ ﻦﻟ ﻪﻧﺄﺑ ﺔﻨﻴﻔﺴﻟﺍ ﻊﻨﺼﻳ

(5)

:ﺡﻮﻧ ﻝﺎﻗ ﻢﺛ .ﻦﻴﻃﺎﻴﺸﻟﺍ ﺕﺎِّﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻦﻴﻌﻤﺟﺃ ﺍﻭﺭﺎﺻ ﺪﻗ ﻢﻬﻧﻷ ﻚﻟﺫﻭ ﻻَِّﺇ ﺍﻭُﺪِﻠَﻳ ﻻََﻭ َﻙَﺩﺎَﺒِﻋ ﺍﻮُّﻠِﻀُﻳ ْﻢُﻫ‌ْﺭَﺬَﺗ ﻥِﺇ َﻚَّﻧِﺇ ﴾٢٦﴿ ﺍ‌ًﺭﺎَّﻳَﺩ َﻦﻳ‌ِﺮِﻓﺎَﻜْﻟﺍ َﻦِﻣ ﺽﺭﻷﺍ ﻰَﻠَﻋ ‌ْﺭَﺬَﺗ ﻻَ ِّﺏ‌َّﺭ} {﴾٢٧﴿ﺍ‌ًﺭﺎَّﻔَﻛ ﺍ‌ًﺮِﺟﺎَﻓ [ﺡﻮﻧ] Adapun yang menyebabkan jawaban kasar lagi tegas dari Tuhan Semesta Alam kepada utusan-Nya Nuh, adalah kerana Allah SWT sesungguhnya telah menyatakan pada Nuh AS sebelumnya untuk membuat bahtera, dan Allah SWT juga telah memberitahunya bahawa tidak akan beriman kepada Nuh dari kalangan kaumnya melainkan orang-orang yang telah sedia beriman sebelumnya, walaupun mereka ini diberi peluang hidup 1000 tahun lagi. Demikian ini kerana sesungguhnya mereka semuanya telah menjadi bahagian dari kalangan keturunan syaitan-syaitan (manusia-manusia maksiat lagi ingkar), maka Nabi Nuh AS berkata: "Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan seorangpun di antara orang-orang kafir itu tinggal di atas bumi. (26) Sesungguhnya jika Engkau biarkan mereka tinggal, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hamba-Mu, dan mereka tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat ma’siat lagi sangat kafir. (27) (Nuh) ﻥﺃ ﻩﺮﻣﺃ ﻢﺛ ،ﺔﻨﻴﻔﺴﻟﺍ ﻊﻨﺼﻳ ﻥﺃ ﻪﻴﻠﻋﻭ ﻦﻴﻌﻤﺟﺃ ﻢﻬﻗﺮﻐﻳ ﻑﻮﺳ ﻪﻧﺃﻭ ﺔﺑﺎﺟﻹﺎﺑ ﺡﻮﻧ ﷲﺍ ﺪﻋﻭ ﻢﺛ ﻥﺄﺑ ﺮﻣﻷﺎﺑ ﻪﻟﻮﺳﺭ ﻰﻟﺇ ﷲﺍ ﻰﺣﻭﺃ ﺍﺫﺎﻤﻟ ﻦﻜﻟﻭ ،ﻥﻮﻌﻤﺟﺃ ﻥﻮﻗﺮﻐﻣ ﻢﻬﻧﺇ ﺍﻮﻤﻠﻇ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻲﻓ ﻪﺒﻃﺎﺨﻳ ﻻ

(6)

ًﺍﺪﺣﺍﻭ ًﺍﺭﺎّﻳﺩ ﻢﻬﻨﻣ ﺽﺭﻷﺍ ﻰﻠﻋ ﺭﺬﻳ ﻼﻓ ﻦﻴﻌﻤﺟﺃ ﻢﻬﻗﺮﻐﻳ ﻑﻮﺳ ﻪﻧﺃﻭ ﺍﻮﻤﻠﻇ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻲﻓ ﻪﺒﻃﺎﺨﻳ ﻻ :ﻝﺎﻗﻮ؟ﺡﻮﻧ ﺓﻮﻋﺪﻟ ﺔﺑﺎﺟﺇ ﻻَِّﺇ ﺍﻭُﺪِﻠَﻳ ﻻََﻭ َﻙَﺩﺎَﺒِﻋ ﺍﻮُّﻠِﻀُﻳ ْﻢُﻫ‌ْﺭَﺬَﺗ ﻥِﺇ َﻚَّﻧِﺇ ﴾٢٦﴿ ﺍ‌ًﺭﺎَّﻳَﺩ َﻦﻳ‌ِﺮِﻓﺎَﻜْﻟﺍ َﻦِﻣ ﺽﺭﻷﺍ ﻰَﻠَﻋ ‌ْﺭَﺬَﺗ ﻻَ ِّﺏ‌َّﺭ} {﴾٢٧﴿ ﺍ‌ًﺭﺎَّﻔَﻛ ﺍ‌ًﺮِﺟﺎَﻓ [ﺡﻮﻧ] Tambahan pula, Allah SWT telah berjanji kepada utusan-Nya Nuh AS dengan jawaban bahawa Allah kelak akan menenggelamkan mereka semuanya, dan hendaklah dia membuat bahtera. Lagipun, Allah SWT telah memerintahkannya agar tidak membicarakan kepada-Nya, yakni mempersoalkan tentang orang-orang yang dzalim itu kerana mereka semua akan ditenggelamkan. Namun demikian, mengapa Allah SWT mewahyukan kepada utusan-Nya Nuh AS dengan memerintahkannya agar tidak mempertanyakan tentang orang-orang dzalim yang akan ditenggelamkan itu sehingga tidak tersisa seorangpun dari mereka, padahal ianya sebagai jawaban dari permintaan Nuh AS? Dia berkata: "Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan seorangpun di antara orang-orang kafir itu tinggal di atas bumi. (26) Sesungguhnya jika Engkau biarkan mereka tinggal, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hamba-Mu, dan mereka tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat ma’siat lagi sangat kafir. (27) [ﺡﻮﻧ]

(7)

ﻥﺃ ﻢﻏﺮﺑ ﺍﻮﻤﻠﻇ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻲﻓ ﻪﺒﻃﺎﺨﻳ ﻻ ﻥﺃ ﺮﻣﻷﺎﺑ ﺡﻮﻧ ﻪﻟﻮﺳﺭ ﷲﺍ ﺮﻣﺄﻳ ﺍﺫﺎﻤﻟ :ﻝﻮﻗﺃﻭ ﺭﺮﻛﺃ ﻲﻨﻜﻟﻭ ﻑﻮﺳ ﻩﺪﻟﻭ ﻥﺄﺑ ﻢﻠﻌﻳ ﻪﻧﻷ ﻚﻟﺫﻭ ؟ﺍﺫﺎﻤﻟ ﻥﻮﻤﻠﻌﺗ ﻞﻬﻓ ؟ﻦﻳﺮﻓﺎﻜﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﺡﻮﻧ ﺓﻮﻋﺪﻟ ﺔﺑﺎﺟﺇ ﻙﻼﻬﻟﺍ ﷲﺍ ﺐﻃﺎﺨﻳ ﻑﻮﺳﻭ ﻩﺪﻟﻮﺑ ﺔﻤﺣﺮﻟﺍﻭ ﺔﻘﻔﺸﻟﺍ ﻩﺬﺧﺄﺗ ﻑﻮﺳ ﺡﻮﻧ ﻥﺃﻭ ﻢﻬﻌﻣ ﻦﻴﻗﺮﻐﻤﻟﺍ ﻦﻣ ﻥﻮﻜﻳ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﻪﻟﻮﻗ ﻲﻓ ﻞﺒﻗ ﻦﻣ ﻪﻴﻟﺇ ﻰﺣﻭﺃ ﻱﺬﻟﺍ ﻪّﺑﺭ ﺮﻣﺃ ًﺎﻔﻟﺎﺨﻣ ﻩﺪﻟﻭ ﻥﺄﺷ ﻲﻓ ﴾٣٦﴿َﻥﻮُﻠَﻌْﻔَﻳ ﺍﻮُﻧﺎَﻛ ﺎَﻤِﺑ ْﺲِﺌَﺘْﺒَﺗ ﻼََﻓ َﻦَﻣﺁ ْﺪَﻗ ﻦَﻣ ﻻَِّﺇ َﻚِﻣْﻮَﻗ ﻦِﻣ َﻦِﻣْؤُﻳ ﻦَﻟ ُﻪَّﻧَﺃ ٍﺡﻮُﻧ ٰﻰَﻟِﺇ َﻲِﺣﻭُﺃَﻭ} {﴾٣٧﴿َﻥﻮُﻗ‌َﺮْﻐُّﻣ ﻢُﻬَّﻧِﺇ ۚ ﺍﻮُﻤَﻠَﻇ َﻦﻳِﺬَّﻟﺍ ﻲِﻓ ﻲِﻨْﺒِﻃﺎَﺨُﺗ ﻻََﻭ ﺎَﻨِﻴْﺣَﻭَﻭ ﺎَﻨِﻨُﻴْﻋَﺄِﺑ َﻚْﻠُﻔْﻟﺍ ِﻊَﻨْﺻﺍَﻭ [ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Namun aku ulangi dan katakan: Mengapa Allah memerintahkan -rasul-Nya Nuh AS agar tidak membicarakan tentang orang orang dzalim itu, meskipun kebinasaan mereka adalah jawaban atas permintaan Nuh AS terhadap orang-orang kafir ? Adakah kalian tahu mengapa ? Yang demikian ini adalah kerana Allah SWT mengetahui bahawa anaknya termasuk orang-orang yang akan tenggelam bersama orang-orang dzolim itu, sedang Nuh AS kelak akan merasa kasihan dan sayang terhadap anaknya, menyebabkan nantinya dia akan mempersoalkan mengenai anaknya dihadapan Allah SWT, bertentangan dengan perintah Tuhannya yang telah mewahyukan padanya sebelum itu dalam firmanNya: Dan diwahyukan kepada Nuh, bahwasanya sekali-kali tidak akan beriman diantara kaummu, kecuali orang yang telah beriman [sebelumnya], karena itu janganlah kamu bersedih hati

(8)

tentang apa yang selalu mereka kerjakan.(36) Dan buatlah bahtera itu dengan pengawasan dan petunjuk wahyu Kami, dan janganlah kamu bicarakan dengan Aku tentang orang yang zalim itu; sesungguhnya mereka itu akan ditenggelamkan. (37) Maha Benar Allah (Hud) ْﻢُﻬَّﻧِﺇ ﺍﻮُﻤَﻠَﻇ َﻦﻳِﺬَّﻟﺍ ﻲِﻓ ﻲِﻨْﺒِﻃﺎَﺨُﺗ ﻻَﻭ} ﺮﻣﻷﺍ ﺔﻔﻟﺎﺨﻣ ﻰﻠﻋ ﻪﺗﺮﺒﺟﺃ ﻩﺪﻟﻮﺑ ﺔﻤﺣﺮﻟﺍﻭ ﺔﻘﻔﺸﻟﺍ ﻦﻜﻟﻭ ﺮﻣﺃ ﻰﺳﺎﻨﺘﻓ ﻩﺪﻟﻮﺑ ﺔﻘﻔﺸﻟﺍﻭ ﺔﻤﺣﺮﻟﺍ ﻪﺘﻨﺘﻓﻭ ﻩﺪﻟﻭ ﻥﺄﺷ ﻲﻓ ﻪّﺑﺭ ﺐﻃﺎﺧ ﺡﻮﻧ ﻦﻜﻟﻮ،{َﻧﻮُﻗَﺮْﻐُﻣ َﻼَﻓ} ًﺎﻴﺳﺎﻗ ﻥﺎﻛ ﺡﻮﻧ ﻰﻠﻋ ﷲﺍ ﻦﻣ ّﺩﺮﻟﺍ ﻢﺗﺪﺟﻭ ﻚﻟﺬﻟ ؟ﻦﻴﻤﺣﺍﺮﻟﺍ ﻢﺣﺭﺃ ﻮﻫ ﷲﺍ ﻥﺄﺑ ﻢﻠﻌﻳ ﻻﺃ ،ﻪّﺑﺭ .{ﻦﻴِﻠِﻫﺎَﺠْﻟﺍ َﻦِﻣ َﻥﻮُﻜَﺗ ﻥَﺃ َﻚُﻈِﻋَﺃ ﻲِّﻧِﺇ ٌﻢْﻠِﻋ ِﻪِﺑ َﻚَﻟ َﺲْﻴَﻟ ﺎَﻣ ِﻦْﻟَﺄْﺴَﺗ Namun demikian, rasa kasih dan sayangnya terhadap anaknya telah memaksanya berbuat sesuatu menyalahi perintah janganlah kamu bicarakan dengan Aku tentang orang yang zalim itu; sesungguhnya mereka itu akan ditenggelamkan. (37) Akan tetapi, Nabi Nuh AS telah mengadukan tentang anaknya kepada Tuhannya, maka rasa kasihan dan sayangnya kepada anaknya telah menjadi ujian baginya, hingga dia terlupa perintah Tuhannya, tidakkah Nuh AS tahu bahawa Allah adalahYang Paling Penyayang di antara semua yang menyayangi? Kerana itulah kalian dapati jawaban balasan dari Allah SWT kepada Nuh AS berupa jawaban yang keras lagi tegas Sebab itu janganlah kamu memohon kepada-Ku sesuatu yang

(9)

kamu tidak mengetahui [hakekat]nya. Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk orang-orang yang tidak berpengetahuan ءﻴﺷ ﻪﺴﻔﻧ ﻲﻓ ﺭﺎﺻ ﷲﺍ ﻥﺃﻭ ًﺎﻤﻠﻋ ﻪﺑ ﻂﻴﺤﻳ ﻻ ءﻴﺷ ﻲﻓ ﺩﻭﺪﺤﻟﺍ ﺯﻭﺎﺠﺗ ﻪﻧﺄﺑ ﻙﺭﺩﺃ ﺡﻮﻧ ﻦﻜﻟﻭ ﺎﻬﺑ ﻂﻴﺤﻳ ﻻ ﺔﻟﺄﺴﻣ ﻲﻓ ﺩﻭﺪﺤﻟﺍ ﻩﺯﻭﺎﺠﺗ ﺐﺒﺴﺑ ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ﺡﻮﻧ ﻪﻟﻮﺳﺭﻭ ﻩﺪﺒﻋ ﻦﻣ :ﻝﺎﻗ ﻚﻟﺬﻟ ﻲﺳﺎﻘﻟﺍ ﺩﺮﻟﺍ ﻝﻼﺧ ﻦﻣ ﻪﻴﻠﻋ ﻪّﺑﺭ ﺲﻔﻧ ﻲﻓ ﺎﻣ ﻙﺭﺩﺃ ﺡﻮﻧ ﻥﻷﻭ ،ًﺎﻤﻠﻋ ﴿ َﻦﻳِﺮِﺳﺎَﺨْﻟﺍ َﻦِّﻣ ﻦُﻛَﺃ ﻲِﻨْﻤَﺣْﺮَﺗَﻭ ﻲِﻟ ْﺮِﻔْﻐَﺗ ﻻَِّﺇَﻭ ٌﻢْﻠِﻋ ِﻪِﺑ ﻲِﻟ َﺲْﻴَﻟ ﺎَﻣ َﻚَﻟَﺄْﺳَﺃ ْﻥَﺃ َﻚِﺑ ُﺫﻮُﻋَﺃ ﻲِّﻧِﺇ ِّﺏَﺭ} ٤٧ ﴾} [ﺩﻮﻫ] [ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Namun begitu, Nabi Allah Nuh AS menyadari bahawa dia telah pergi terlalu jauh melanggar batas pada sesuatu yang dia tidak mengetahuinya, dan dia menyadari ada sesuatu dalam kebesaran dan kehendak Allah terhadap hamba-Nya dan utusan-Nya Nuh AS, disebabkan dia telah melampaui batas pada permasalahan yang tidak diketahuinya. Oleh kerana Nuh AS menyadari ada sesuatu ketidaksenangan dalam kebesaran dan kehendak Allah terhadap kesangsiannya melalui jawaban tegas dan lugas Allah SWT, sebab itulah Nuh AS mengatakan: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon kepada Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui [hakikat] nya. Dan sekiranya Engkau tidak memberi ampun kepadaku, dan [tidak] menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi." (47)

(10)

Maha Benar Allah (Surah Hud)

ُﺀﺎﻤﻠﻌﻟﺍ ﻩﺩﺎﺒﻋ ﻦﻣ َﷲﺍ ﻰﺸﺨﻳ ﺎﻤﻧﺇﻭ ،ﻢﻬّﺑﺭ ﺔﻓﺮﻌﻤﺑ ﻢﻠﻌﻟﺍ ﻲﻓ ﻥﻮﺨﺳﺍﺮﻟﺍ ﺍﺬﻫ ﻲﺑﺎﻄﺧ ﻯﺪﻣ ﻙﺭﺪﻳﻭ ﷲﺍ ﺔﻤﺣﺭﻭ ﻢﻜﻴﻠﻋ ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ،ًﺍﺪﺣﺃ ﻪﻧﻭﺩ ﻦﻣ ﻥﻮﻋﺪﻳ ﻼﻓ ﻩﺭﺪﻗ ّﻖﺣ ﻩﻭﺭﺪﻘﻴﻓ ﻢﻬّﺑﺭ ﺔﻤﻈﻋ ﺔﻓﺮﻌﻤﺑ .ﻪﺗﺎﻛﺮﺑﻭ ﻰﻟﺎﻌﺗ Catatanku mengenai skop dalam perkara ini akan dapat difahami oleh orang-orang yang mendalam ilmunya dengan ma'rifat (pengetahuan) dari Tuhan mereka, sesungguhnya yang -benar-benar takut kepada Allah dari kalangan hamba hambaNya adalah para alim-ulama, dengan mengenal keagungan Tuhan mereka lantas mengagungkanNya dengan sebenar-benar pengagungan, dan mereka tidak berharap dan memohon dari sesiapapun selain Allah SWT, Wassalaamu'alaikum warahmatullaahi wbarakaatuh. ... ِﻢﻴِﺣَّﺮﻟﺍ ِﻦَﻤْﺣَّﺮﻟﺍ ﷲﺍ ﻢﺴﺑ {ﺎًﻤﻴِﻠْﺴَﺗ ﺍﻮُﻤِّﻠَﺳَﻭ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ﺍﻮُّﻠَﺻ ﺍﻮُﻨَﻣﺁ َﻦﻳِﺬَّﻟﺍ ﺎَﻬُّﻳَﺃ ﺎَﻳ ِّﻲِﺒَّﻨﻟﺍ ﻰَﻠَﻋ َﻥﻮُّﻠَﺼُﻳ ُﻪَﺘَﻜِﺋﻼََﻣَﻭ َﻪَّﻠﻟﺍ َّﻥِﺇ} [٥٦:ﺏﺍﺰﺣﻷﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Dengan nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersholawatlah

(11)

kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. (56) Maha Benar Allah (Al-Ahzab) ﻲﻓ ّﻖﺤﻠﻟ ﻦﻴﻌﺑﺎﺘﻟﺍﻭ ﻦﻴﺒﻴﻄﻟﺍ ﻢﻬﻟﺁﻭ ﻚﻠﺳﺭﻭ ﻚﺋﺎﻴﺒﻧﺃ ﺔﻓﺎﻛ ﻰﻠﻋ ﻙﺭﺎﺑﻭ ﻢّﻠﺳﻭ ّﻞﺻ ﻢﻬﻠﻟﺍ ..ﻦﻳﺪﻟﺍ ﻡﻮﻳ ﻰﻟﺇ ﻰﻠﻋﻷﺍ ﻸﻤﻟﺍ ﻲﻓﻭ ﻦﻳﺮﺧﻵﺍ ﻲﻓﻭ ﻦﻴﻟﻭﻷﺍ Ya Allah, sampaikanlah sholawat serta salam kesejahteraan dan keberkahan ke atas seluruh para Nabi dan Utusan-Mu, beserta seluruh keluarga mereka yang suci dan para pengikut kebenaran dari kalangan yang terdahulu dan yang terkemudian, di seluruh kerajaan Allah hinggalah hari kiamat. ﺮَﻈﺘﻨﻤﻟﺍ ّﻱﺪﻬﻤﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﺀﺍﺮﺘﻓﻻﺍﻭ ﺲﻴﻟﺪﺘﻟﺍ ﻰﻠﻋﺮِّﺼﻣ ﻝﺍﺰﺗ ﻻ ﻚﻧﺇ ،ﻱﺮﺼﻤﻟﺍ ﺩﻮﻤﺤﻣ ﺓﺰﻤﺣ ﺎﺑﺃ ﺎﻳﻭ !ًﺎﻌﻴﻤﺟ ﺀﺎﻴﺒﻧﻷﺍ ﺽﺍﺮﻋﺃ ﻲﻓ ﻦﻌﻄﻳ ﻲﻧﺎﻤﻴﻟﺍ ﺪﻤﺤﻣ ﺮﺻﺎﻧ ﻡﺎﻣﻹﺍ ﻥﺃ ﻲﺘﻔﺗﻭ ،ﻲﻧﺎﻤﻴﻟﺍ ﺪﻤﺤﻣ ﺮﺻﺎﻧ ،ﻚﻨﻴﺑﻭ ﻲﻨﻴﺑ ّﻖﺤﻟﺎﺑ ﻢﻜﺤﻟﺍ ﻚﻴﻠﻋ ﷲﺍ ﻲﺒﺴﺣﻭ Wahai saudara ﻱﺮﺼﻤﻟﺍ ﺩﻮﻤﺤﻣ ﺓﺰﻤﺣ ﺎﺑﺃ Engkau masih sahaja menipu dan mereka-reka kebohongan -terhadap Al-Imam Al-Mahdi Al-Muntazhar Naser Mohammed Al Yamani. -Engkau mengatakan bahawa Imam Naser Mohammed Al Yamani memfitnah dan mencemarkan nama baik serta kehormatan para Anbiya' seluruhnya!.

(12)

Cukuplah Allah yang menetapkan keputusan dengan hak antara aku dan kamu. ﺲﻴﻟ ًﺍﺪﻟﻭ ﻪﻟ ﺖﺒﺠﻧﺄﻓ ﺎﻬﺟﻭﺯ ﺖﻧﺎﺧ ﻲﺘﻟﺍ ٍﺡﻮﻧ ﺓﺃﺮﻣﺍ ﺔﻧﺎﻴﺧ ﻦﻋ ﻲﻧﺎﻤﻴﻟﺍ ﺪﻤﺤﻣ ﺮﺻﺎﻧ ﻡﺎﻣﻹﺍ ﻰﺘﻓﺃ ﺎﻤﻧﺇﻭ ،ًﺔﺤﻟﺎﺻ ﺔَّﻳﺭﺫ ﻪﻟ ﻦﺒﺠﻧﺃﻭ ٌﺕﺎﺘﻧﺎﻗ ٌﺕﺎﺤﻟﺎﺻ ﺕﺎﻳﺮﺧُﺁ ٌﺀﺎﺴﻧ ﺡﻮﻧ ﷲﺍ ّﻲﺒﻧ ﻯﺪﻟ ﻦﻜﻟﻭ ،ﻪﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﷲﺍ ﻯﻮﺘﻔﻟ ًﺎﻘﻳﺪﺼﺗ .ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ﺡﻮﻧ ﷲﺍ ّﻲﺒﻧ ﺔَّﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻕﺮﻐﻟﺎﺑ ًﺍﺪﺣﺃ ﷲﺍ ﻚﻠﻬﻳ ﻢﻟﻭ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻗ ﻲﻓ ﻪﺑﺎﺘﻛ ﻢﻜﺤﻣ ﻲﻓ ُﻪَﺘَّﻳِّﺭُﺫ ﺎَﻨْﻠَﻌَﺟَﻭ ﴾٧٦﴿ ِﻢﻴِﻈَﻌْﻟﺍ ِﺏْﺮَﻜْﻟﺍ َﻦِﻣ ُﻪَﻠْﻫَﺃَﻭ ُﻩﺎَﻨْﻴَّﺠَﻧَﻭ ﴾٧٥﴿َﻥﻮُﺒﻴِﺠُﻤْﻟﺍ َﻢْﻌِﻨَﻠَﻓ ٌﺡﻮُﻧ ﺎَﻧﺍَﺩﺎَﻧ ْﺪَﻘَﻟَﻭ} {﴾٧٨﴿َﻦﻳِﺮِﺧﻵْﺍ ﻲِﻓ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ﺎَﻨْﻛَﺮَﺗَﻭ﴾٧٧﴿ َﻦﻴِﻗﺎَﺒْﻟﺍ ُﻢُﻫ [ﺕﺎﻓﺎﺼﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Imam Naser Mohammed Al-Yamani hanya berfatwa terhadap pengkhianatan isteri Nuh AS, perempuan yang mengkhianati suaminya hingga melahirkan untuk suaminya seorang anak lelaki yang bukan zuriat Nuh AS. Namun demikian, Nabi Allah Nuh AS memiliki beberapa orang isteri lain yang sholehah dan tetap dalam keta'atan mereka kepada suami mereka, dan mereka telah melahirkan untuknya keturunan yang baik, dan Allah SWT tidak membinasakan dengan menenggelamkan seorang pun dari zuriat Nuh AS. -Pembenaran terhadap fatwa Allah SWT pada muhkam kitab Nya dalam firman-Nya: Sesungguhnya Nuh telah menyeru Kami: maka sesungguhnya sebaik-baik yang memperkenankan [adalah Kami]. (75) Dan Kami telah menyelamatkannya dan pengikutnya dari bencana yang besar. (76) Dan Kami jadikan anak cucunya orang-orang

(13)

yang melanjutkan keturunan. (77) Dan Kami abadikan untuk Nuh itu [pujian yang baik] di kalangan orang-orang yang datang kemudian; (78) [ﺕﺎﻓﺎﺼﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻯﻮﺘﻓ ﺮﻛﺬﺘﻓ ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺎﻗﺪﺻ{﴾٧٧﴿ َﻦﻴِﻗﺎَﺒْﻟﺍ ُﻢُﻫ ُﻪَﺘَّﻳِّﺭُﺫ ﺎَﻨْﻠَﻌَﺟَﻭ ﴾٧٦﴿ِﻢﻴِﻈَﻌْﻟﺍ ِﺏْﺮَﻜْﻟﺍ َﻦِﻣ ُﻪَﻠْﻫَﺃَﻭ ُﻩﺎَﻨْﻴَّﺠَﻧَﻭ} [ﺕﺎﻓﺎﺼﻟﺍ] Ingatlah firman Allah SWT: Dan Kami telah selamatkan dia bersama-sama dengan keluarga dan pengikut-pengikutnya, dari kesusahan yang -besar. (76) Dan Kami jadikan zuriat keturunannya sahaja orang orang yang tinggal hidup (setelah Kami binasakan kaumnya yang ingkar). (77) [ﺕﺎﻓﺎﺼﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ ﻚﻟﺬﻟﻭ ﻪﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﺲﻴﻟ ﻞﺟﺮﻟﺍ ﻚﻟﺫ ﻥﺃ ُﻢﻠﻌﻳ ﷲﺍ ﻥﻮﻛ ﻪﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﺎﻨﻠﻌﺟﻭ ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻞﻘﻳ ﻢﻟﻭ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﺎﻗ ﻞﺑ ؛ﻬﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻰﺠﻧﺃ ﻦﻳﺬﻠﻟ ﺾﻴﻌﺒﺘﻟﺍ ﻲﺗﺄﻳ ﻢﻟ َﻦﻴِﻤَﻟﺎَﻌْﻟﺍ ﻲِﻓ ٍﺡﻮُﻧ ٰﻰَﻠَﻋ ٌﻡﻼََﺳ ﴾٧٨﴿َﻦﻳِﺮِﺧﻵْﺍ ﻲِﻓ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ﺎَﻨْﻛَﺮَﺗَﻭ﴾٧٧﴿ َﻦﻴِﻗﺎَﺒْﻟﺍ ُﻢُﻫ ُﻪَﺘَّﻳِّﺭُﺫ ﺎَﻨْﻠَﻌَﺟَﻭ} َﻦﻳِﺮَﺧﻵْﺍ ﺎَﻨْﻗَﺮْﻏَﺃ َّﻢُﺛ﴾٨١﴿ َﻦﻴِﻨِﻣْؤُﻤْﻟﺍ ﺎَﻧِﺩﺎَﺒِﻋ ْﻦِﻣ ُﻪَّﻧِﺇ ﴾٨٠﴿ َﻦﻴِﻨِﺴْﺤُﻤْﻟﺍ ﻱِﺰْﺠَﻧ َﻚِﻟَٰﺬَﻛ ﺎَّﻧِﺇ ﴾٧٩﴿ ﴿٨٢﴾} [ﺕﺎﻓﺎﺼﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Allah SWT tidak mengatakan [ﻪﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ] "dari zuriat keturunannya"

(14)

kerana Allah SWT mengetahui bahawa budak itu bukan zuriatnya, kerana itulah tidak terdapat pemisahan yakni pembahagian (ﻦﻤ=ﻀﻴﻌﺒﺘﻟﺍ) bagi mereka yang selamat dari zuriatnya; bahkan Allah SWT berfirman: Dan Kami jadikan zuriat keturunannya sahaja orang-orang yang tinggal hidup (setelah Kami binasakan kaumnya yang ingkar). (77) Dan Kami kekalkan baginya (nama yang harum) dalam kalangan orang-orang yang datang kemudian. (78) Salam sejahtera kepada Nabi Nuh dalam kalangan penduduk seluruh -alam! (79) Demikianlah sebenarnya Kami membalas orang orang yang berusaha mengerjakan amal-amal yang baik. (80) Sesungguhnya Nabi Nuh itu dari hamba-hamba Kami yang beriman. (81)Kemudian Kami tenggelamkan golongan yang lain (yang mendustakannya).(82) [ﺕﺎﻓﺎﺼﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ ﺪﺠﻴﻓ ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﻥﺁﺮﻘﻟﺍ ﷲﺍ ﺏﺎﺘﻛ ﻢﻜﺤﻣ ﻦﻣ ﻪﺑ ﻢﻜﻴﺗﺄﻳ ﻱﺬﻟﺍ ﻱﺪﻬﻤﻟﺍ ﻡﺎﻣﻹﺍ ﻞﻴﻟﺩ ﻰﻟﺇ ﺮﻈﻧﺎﻓ ﻢﻜﻤﻟﺎﻌﻟ ﺕﺎﻨﻴﺒﻟﺍ ﺏﺎﺘﻜﻟﺍ ّﻡﺃ ﺕﺎﻳﺁ ﻦﻣ ﻱﺪﻬﻤﻟﺍ ﻡﺎﻣﻹﺍ ﻢﻬﻟ ﻪﻄﺒﻨﺘﺳﺍ ﻦِّﻴﺑ ٌﻢﻜﺣ ُﻪﻧﺃ ﻥﻮﻨﻣؤﻤﻟﺍ َﻥﺎَﻛَﻭ ﻪﻨﺑﺍ ٌﺡﻮُﻧ ٰﻯَﺩﺎَﻧَﻮ}:ﯩﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻗ ﻲﻓ ﺓﺰﻤﺣ ﻮﺑﺃ ﻪﻴﻠﻋ ﺪﻨﺘﺳﺍ ﻱﺬﻟﺍ ﻥﺎﻫﺮﺒﻟﺍ ﺎﻣﺃﻭ ،ﻢﻜﻠﻫﺎﺟﻭ ﻚﻟﺫ ﻝﻮﻘﻨﻓ ،[٤٢:ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺼ{َﻨﻳِﺮِﻓﺎَﻜْﻟﺍ َﻊَﻣ ْﻦُﻜَﺗ ﻻََﻭ ﺎَﻨَﻌَﻣ ْﺐَﻛْﺭﺍ َّﻲَﻨُﺑﺎَﻳ ٍﻝِﺰْﻌَﻣ ﻲِﻓ ﷲﺍ ﻝﺎﻗﻭ .ﻪّﺑﺭ ﻩﺎﺘﻓﺃ ﻦﻴﺣ ﻻﺇ ﻪﻟ ﻪﺘﺟﻭﺯ ﺔﻧﺎﻴﺨﺑ ﻢﻠﻌﻳ ﻦﻜﻳ ﻢﻟﻭ ﻪﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻪﻧﺃ ٍﺡﻮﻧ ّﻦﻇ ﺐﺴﺣ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﴾٤٥﴿ َﻦﻴِﻤِﻛﺎَﺤْﻟﺍ ُﻢَﻜْﺣَﺃ َﺖْﻧَﺃَﻭ ّﻖﺤﻟﺍ َﻙَﺪْﻋَﻭ َّﻥِﺇَﻭ ﻲِﻠْﻫَﺃ ْﻦِﻣ ﻲِﻨْﺑﺍ َّﻥِﺇ ِّﺏَﺭ َﻝﺎَﻘَﻓ ُﻪَّﺑَﺭ ٌﺡﻮُﻧ ٰﻯَﺩﺎَﻧَﻭ} َﻚُﻈِﻋَﺃ ﻲِّﻧِﺇ ٌﻢْﻠِﻋ ِﻪِﺑ َﻚَﻟ َﺲْﻴَﻟ ﺎَﻣ ِﻦْﻟَﺄْﺴَﺗ ﻼََﻓ ٍﺢِﻟﺎَﺻ ُﺮْﻴَﻏ ٌﻞَﻤَﻋ ُﻪَّﻧِﺇ َﻚِﻠْﻫَﺃ ْﻦِﻣ َﺲْﻴَﻟ ُﻪَّﻧِﺇ ُﺡﻮُﻧﺎَﻳ َﻝﺎَﻗ [ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ{﴾٤٦﴿ َﻦﻴِﻠِﻫﺎَﺠْﻟﺍ َﻦِﻣ َﻥﻮُﻜَﺗ ْﻥَﺃ

(15)

Perhatikan dalil Imam Mahdi yang didatangkannya dari muhkam Al-Qur'an, kaum mukminin akan mendapati bahawa dalil itu merupakan sebuah hukum keputusan yang nyata. Imam Mahdi mengeluarkannya dari sumbernya Al-Qur'an untuk mereka dengan ayat-ayat Kitab Induk yang menjelaskan bagi si alim maupun si jahil. Adapun bukti yang menjadi sandaran saudara ﺓﺰﻤﺣﻮﺑﺃ adalah firman Allah SWT “..Nabi Nuh memanggil anaknya, yang sedang berada di tempat yang terpisah daripadanya: Wahai anakku, naiklah bersama-sama kami dan janganlah engkau tinggal dengan orang-orang yang kafir. (42) [ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Kami katakan bahawa panggilan itu adalah bersesuaian dengan anggapan Nuh AS bahawa budak itu termasuk zuriat keturunannya, kerana Nuh AS belum mengetahui pengkhianatan isterinya kepadanya melainkan ketika Tuhannya berfirman kepadanya, Allah SWT berfirman: Dan Nabi Nuh merayu kepada Tuhannya dengan berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku itu termasuk keluargaku, dan sesungguhnya janji Engkau itulah yang benar. Dan Engkau

(16)

adalah Hakim yang seadil-adilnya." (45) Allah berfirman: Wahai Nuh, sesungguhnya dia bukanlah termasuk keluargamu, sesungguhnya dia [hasil dari] perbuatan yang tidak baik. Sebab itu janganlah kamu memohon kepada-Ku sesuatu yang kamu tidak mengetahui [hakekat]nya. Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk orang-orang yang tidak berpengetahuan. (46) [ﺩﻮﻫ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ ،ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺼ{ُﻬَﻨْﺑﺍ ٌﺡﻮُﻧ ﻯَﺩﺎَﻧَﻮ}:ﯩﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﺑ ﻂﺒﻀﻟﺎﺑ ﻝﺪﺘﺴﻳ ﻥﺃ ﺪﻳﺮﻳ ﺓﺰﻤﺣ ﻮﺑﺃ ﻦﻜﻟﻭ ﻥﺎﻛ ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ٌﺡﻮﻧﻭ ،ﻲﺘﺑﺃ ًﺎﺣﻮﻧ ﻱﺩﺎﻨﻳﻭ ﻩﺎّﺑﺭ ﻦﻣ ﻪﻧﻮﻛ ﻲﻨﺒّﺘﻟﺎﺑ ﻩﻮﺑﺃ ﺮﺒﺘﻌُﻳ ﻪﻨﻜﻟﻭ ﻡﻼﻐﻟﺍ ﻲﻓ ًﻼﺜﻣ ﻚﻟﺫ ﻰﻠﻋ ﻚﻟ ﺏﺮﺿﺃ ﻑﻮﺴﻟﻭ ،ٍﺚﻴﺒﺧ ﺮﺧﺁ ٍﻞﺟﺭ ﺔَّﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻪﻨﻜﻟﻭ، ﻪﻨﺑﺍ ﻪﻧﺃ ّﻦﻈﻳ ﻞﺟﺮﻟﺍﻭ ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﻪﻴﻠﻋ ﻰﺳﻮﻣ ﷲﺍ ّﻲﺒﻨﻟ ﺔﻠﺣﺮﻟﺍ ﺔﺼﻗ ﻲﻓ ﺢﻟﺎﺼﻟﺍ ﻞﺟﺮﻟﺍ ﻪﻠﺘﻗ ﻱﺬﻟﺍ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻗ ﻲﻓ ﺢﻟﺎﺼﻟﺍ ﺎَﻤُﻬَﻟِﺪْﺒُﻳ ْﻥَﺃ ﺎَﻧْﺩَﺭَﺄَﻓ ﴾٨٠﴿ ﺍًﺮْﻔُﻛَﻭ ﺎًﻧﺎَﻴْﻐُﻃ ﺎَﻤُﻬَﻘِﻫْﺮُﻳ ْﻥَﺃ ﺎَﻨﻴِﺸَﺨَﻓ ِﻦْﻴَﻨِﻣْؤُﻣ ُﻩﺍَﻮَﺑَﺃ َﻥﺎَﻜَﻓ ُﻡﻼَُﻐْﻟﺍ ﺎَّﻣَﺃَﻭ} [ﻒﻬﻜﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ{﴾٨١﴿ ﺎًﻤْﺣُﺭ َﺏَﺮْﻗَﺃَﻭ ًﺓﺎَﻛَﺯ ُﻪْﻨِﻣ ﺍًﺮْﻴَﺧ ﺎَﻤُﻬُّﺑَﺭ Tetapi saudara ﺓﺰﻤﺣ ﻮﺑﺃ ingin untuk menarik kesimpulan tepat dengan firman Allah SWT: “..Nabi Nuh memanggil anaknya” Padahal ianya diungkapkan oleh bapa kepada anak yang bersifat adopsi, kerana Nuh AS adalah orang yang menjaga dan membesarkannya hingga budak itu memanggilnya bapa, sedang Nuh AS menganggap budak itu adalah anaknya padahal budak itu adalah dari keturunan lelaki lain yang jahat.

(17)

Kelak aku akan berikan kalian contoh terhadap yang demikian itu pada budak yang dibunuh oleh seorang hamba Allah yang sholeh dalam kisah perjalanan Nabi Allah Musa AS, yakni lelaki sholeh dalam firman Allah SWT: -Dan adapun anak itu maka kedua orang tuanya adalah orang orang mu’min, dan kami khawatir bahwa dia akan mendorong kedua orang tuanya itu kepada kesesatan dan kekafiran. (80) Dan kami menghendaki, supaya Tuhan mereka mengganti bagi mereka dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya dari anaknya itu dan lebih dalam rasa kasih sayangnya [kepada ibu bapaknya]. (81) Maha Benar Allah (Al-Kahfi) ﺐﻠُﺟﻭ، ُﺪﻌﺑ ﺔَّﻳﺭﺫ ﺎﻤﻬﻟ ﻲﺗﺄﻳ ﻢﻟ ﻪﻧﻮﻛ ﻲﻨﺒّﺘﻟﺎﺑ ﻩﺍﻮﺑﺃ ﻢﻫ ﺎﻤﻧﺇﻭ ﻢﻬﻟ ًﺎﻨﺑﺍ ﺲﻴﻟ ﺔﻘﻴﻘﺤﻟﺍ ﻲﻓ ُﻪﻨﻜﻟﻭ ﺍﻮﻣﺎﻗﻭ ﻩﻭﺬﺧﺄﻓ ﻩﻭﺪﺟﻮﻓ ،ﻦﻴﻃﺎﻴﺸﻟﺍ ﺕﺎِّﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻮﻫﻭ ﻢﻫﺭﺍﺩ ﺏﺎﺑ ﻰﻠﻋ ﻪﻌﺿﻭ ّﻢﺗﻭ ًﺎﻣﻼﻏ ﻢﻬﻴﻟﺇ ﻰﻠﻋ ﻢﻬﻳﺰﺠﻳ ﻥﺃ ﺩﺍﺭﺃ ﷲﺍ ﻦﻜﻟﻭ ،ًﺎﻤﺟ ًﺎّﺒُﺣ ﻪﻧﻮﺒﺤﻳ ﺍﻮﻧﺎﻛﻭ ،ﻢﻬﻟ ًﺍﺪﻟﻭ ﻩﻭﺬﺨﺗﺍﻭ ،ﷲﺍ ﻪﺟﻮﻟ ﻪﺘﻴﺑﺮﺘﺑ ﻻ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻦﻣ ﻦﻴﻃﺎﻴﺸﻟﺍ ﺕﺎِّﻳﺭﺫ ﻦﻣ ًﻼﺻﺃ ﻮﻫ ﻱﺬﻟﺍ ﺪﻟﻮﻟﺍ ﻚﻟﺫ ﺔﻨﺘﻓ ﻦﻣ ﻢﻫﺬﻘﻨﻳ ﻥﺃ ﺮﻴﺨﻟﺍ ﻞﻌﻓ ﺔﺤﻟﺎﺼﻟﺍ ﺓﺃﺮﻤﻟﺍ ﺖﻠﻤﺤﻓ ﻢﻬﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻮﻫ ٍﺪﻟﻮﺑ ﻢﻬﻟﺪﺒﺘﺴﻳ ﻥﺃ ﷲﺍ ﺩﺍﺭﺃ ﻭ ،ًﺍﺭﺎﻔﻛ ًﺍﺮﺟﺎﻓ ﻻﺇ ﻥﻭﺪﻠﻳ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﻟ ًﺎﻘﻳﺪﺼﺗ .ﻢﻬﻣﻼﻏ ﻪﻴﻓ ﻞﺘُﻗ ﻱﺬﻟﺍ ﻡﺎﻌﻟﺍ ﻚﻟﺫ ﻲﻓ ﺎﻬﺟﻭﺯ ﻦﻣ {ﺎًﻤْﺣُﺭ َﺏَﺮْﻗَﺃَﻭ ًﺓﺎَﻛَﺯ ُﻪْﻨِﻣ ﺍًﺮْﻴَﺧ ﺎَﻤُﻬُّﺑَﺭ ﺎَﻤُﻬَﻟِﺪْﺒُﻳ ْﻥَﺃ ﺎَﻧْﺩَﺭَﺄَﻓ} [٨١:ﻒﻬﻜﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﻟ ﺓﺰﻤﺣ ﺎﺑﺃ ﺎﻳ ﺮﻈﻧﺎﻓ {ًﺎﻤْﺣُﺭ َﺏَﺮْﻗَﺃَﻭ} ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ

(18)

Namun demikian pada hakikatnya budak itu bukanlah anak lelaki mereka. Mereka hanyalah sebagai ibubapa anak itu bersifat adopsi -sebagai ibubapa angkat- kerana mereka berdua belum dikurniakan zuriat keturunan. Budak itu (semasa bayi lagi) telah dibawa kepada mereka dengan diletakkan di depan pintu rumah mereka, dimana dia sebenarnya adalah dari keturunan syaitan-syaitan. Maka mereka menemukan budak itu lalu mengambilnya dan mendidiknya demi mengharap keredhaan Allah SWT. Mereka mengambilnya sebagai anak angkat mereka dan sangat menyayanginya hingga berlebih-lebihan. Namun begitu Allah SWT berkehendak untuk membalas mereka berdua atas perbuatan baik yang telah mereka lakukan, dengan menyelamatkan mereka berdua dari fitnah budak itu kelak, yang sebenarnya adalah dari keturunan syaitan-syaitan, yaitu keturunan orang-orang yang tidak melahirkan selain anak yang durhaka lagi ingkar. Jadi, Allah SWT berkehendak menggantikannya dengan anak dari keturunan mereka sendiri, maka hamil-lah wanita sholehah itu dari suaminya pada tahun di mana budak yang jahat itu mati dibunuh. Benarlah firman Allah SWT Dan kami menghendaki, supaya Tuhan mereka mengganti bagi mereka dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya dari anaknya itu dan lebih mendalam rasa kasih sayangnya [kepada

(19)

ibu bapaknya].(81) (Al-Kahfi) Perhatikan firman Allah SWT wahai saudara ﺓﺰﻤﺣﻮﺑﺃ “dan lebih mendalam rasa kasih sayangnya [kepada ibu bapaknya].” (81) ﻚﻟ ﻦﻴﺒﺗﻭ ،ﻢﻬﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﺲﻴﻟ ﻪﻧﻮﻛ ﻢﺣﺮﻟﺍ ﻲﻓ ﻢﻬﺑﺮﻘﻳ ﻻ ﻡﻼﻐﻟﺍ ﻚﻟﺫ ﻥﺃ ﻰﻨﻌﻤﺑ ﻢﻬﺘﻳﺭﺫ ﻦﻣ ﻱﺃ ،ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺼ{ﻬﻨﺑﺍ ٌﺡﻮُﻧ ﻯَﺩﺎَﻧَﻮ}:ﯩﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﺑ ﺖﺠﺠﺘﺣﺍ ﻚﻧﻮﻛ ﺐﻳﺭ ﻻﻭ ﻚﺷ ﻻ ّﻖﺤﻟﺍ ﻦﻣ ﻚﻨﻜﻟﻭ ﻪﻨﺑﺍ ﻪﻧﺃ ﻢﻠﻌﻳ ﻮﻫﻭ ﻻﺈ{ﻬﻨﺑﺍ ٌﺡﻮُﻧ ﻯَﺩﺎَﻧَﻮ}:ﻟﻮﻘﻳ ﻥﺃ ﻪﻟ ﻲﻐﺒﻨﻳﻻ ﷲﺍ ﻥﺃ ﻢﻋﺰﺗ ﻥﺃ ﺪﻳﺮﺗﻭ ﻚﻟﺫ ﻞﺜﻤﻛ ﻪﻠﺜﻣﻭ ،ﻲﺘﺑﺃ ﺡﻮﻧ ﷲﺍ ّﻲﺒﻧ ﻱﺩﺎﻨﻳ ﻪﻧﻮﻛ ﻲﻨﺒّﺘﻟﺎﺑ ﻪﻨﺑﺍ ﻪﻧﺃ ﷲﺍ ﺪﺼﻘﻳ ﺎﻤﻧﺇﻭ ،ﻦﻴﺌﻃﺎﺨﻟﺍ ﻩﺍﻮﺑﺃ ﺎﻤﻬﻧﺃ ﺪﺼﻘﻳ ﺎﻤﻧﺇﻭ ﻡﻼﻐﻟﺍ ﺍﻮﺑﺃ ًﺎﻘﺣ ﻢﻫ ﻦﻴﺤﻟﺎﺼﻟﺍ ﻦﻳﻮﺑﻷﺍ ﻥﺃ ﷲﺍ ﺪﺼﻘﻳ ﻢﻠﻓ ﻡﻼﻐﻟﺍ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﺎﻗ ﻚﻟﺬﻟﻭ .ﻲﻨﺒّﺘﻟﺎﺑ {ًﺍﺮْﻔُﻛَﻭ ًﺎﻧﺎَﻴْﻐُﻃ ﺎَﻤُﻬَﻘِﻫْﺮُﻳ ﻥَﺃ ﺎَﻨﻴِﺸَﺨَﻓ ِﻦْﻴَﻨِﻣْؤُﻣ ُﻩﺍَﻮَﺑَﺃ َﻥﺎَﻜَﻓ ُﻡﻼَُﻐْﻟﺍ ﺎَّﻣَﺃَﻭ} ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﺎﻗ ﻚﻟﺬﻟﻭ ﻲﻨﺒّﺘﻟﺎﺑ ﻩﺍﻮﺑﺃ ﺎﻤﻫ ﺎﻤﻧﺇ ﺔﻳﻵﺍ ﺕﺍﺫ ﻲﻓ ﻦّﻴﺑ ﷲﺍ ﻦﻜﻟﻭ {ًﺎﻤْﺣُﺭ َﺏَﺮْﻗَﺃَﻭ ًﺓﺎَﻛَﺯ ُﻪْﻨِّﻣ ًﺍﺮْﻴَﺧ ﺎَﻤُﻬُّﺑَﺭ ﺎَﻤُﻬَﻟِﺪْﺒُﻳ ﻥَﺃ ﺎَﻧْﺩَﺭَﺄَﻓ} ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Yakni dari zuriat mereka, bermakna budak itu tidak mendalam hubungan kasih sayangnya kerana dia bukan zuriat keturunan mereka. Jelaslah sekarang kebenaran bagimu tanpa ada sedikitpun

(20)

keraguan kerana engkau telah membantah dengan menggunakan firman Allah SWT “..Nabi Nuh memanggil anaknya” lalu engkau ingin mengatakan bahawa tidaklah wajar bagi Allah SWT berfirman “..Nabi Nuh memanggil anaknya” melainkanAllah mengetahui bahawa budak itu anak Nuh AS, padahal engkau salah. Allah hanya maksudkan “anaknya” bersifat adopsi kerana dia memanggil Nabi Allah Nuh AS “ayahku”. Permisalannya sama dengan permisalan budak yang dibunuh hamba Allah yang sholeh, yang mana Allah tidak maksudkan kedua ibubapanya yang sholeh dan sholehah itu benar-benar sebagai ibubapanya. Hanya sahaja yang dimaksudkan mereka sebagai ibubapa adalah bersifat adopsi -ibubapa angkat-Sebab itu Allah SWT berfirman: -Dan adapun anak itu maka kedua orang tuanya adalah orang orang mu’min, dan kami khawatir bahwa dia akan mendorong kedua orang tuanya itu kepada kesesatan dan kekafiran. (80) ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Namun Allah SWT menjelaskan pada ayat selanjutnya bahawa mereka berdua hanyalah sebagai ibubapa bersifat adopsi.

(21)

Sebab itu Allah SWT berfirman: Dan kami menghendaki, supaya Tuhan mereka mengganti bagi mereka dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya dari anaknya itu dan lebih mendalam rasa kasih sayangnya [kepada ibu bapaknya].(81) ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ ﻼﻓ ،ﻢﺛﻹﺎﺑ ُﺓﺰﻌﻟﺍ ﻙﺬﺧﺄﺗ ﺖﻣﺍﺩ ﺎﻣ ّﻖﺤﻟﺎﺑ ﻑﺮﺘﻌﺗ ﻑﻮﺳ ﻚﻨﻇﺃ ﻻﻭ ﺩﻮﻤﺤﻣ ﺎﻳ ّﻖﺤﻟﺍ ﺺﺤﺼﺣﻭ ﻚﻟ ﻦﻴﺒﺘﻳ ﻦﻴﺣ ﻙﺭﻭﺮﻏﻭ ﻙﺮﺒﻛ ﻦﻋ ﻝﺯﺎﻨﺘﺗﻭ ﷲﺍ ﻲﻘﺘﺗ ﻰﺘﺣ ﻢﻴﻘﺘﺴﻤﻟﺍ ﻁﺍﺮﺼﻟﺍ ﻰﻟﺇ ﻱﺪﺘﻬﺗ ﻦﻟﻭ ﻲﻟﻮﻘﺑ ﻲﺴﻔﻧ ﺖﻤﻠﻇ ﻲﻧﺇ ﻲّﺑﺮ":ﻟﻮﻘﺗ ﻑﻮﺴﻓ ،ﻦﻴﺤﻟﺎﺼﻟﺍ ﻦﻣ ﺖﻨﻛ ﻥﺇ ﻚّﺑﺭ ﻦﻣ ّﻖﺤﻟﺍ ﻯﻮﺘﻔﻟﺍ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﻦﻣ ﺖﻨﻛ ﻮﻟ ﺍﺬﻬ."ﻤﻴﺣﺮﻟﺍ ﺭﻮﻔﻐﻟﺍ ﺖﻧﺃ ﻚﻧﺇ ﻲﻟ ﺮﻔﻏﺎﻓ ﻙﺪﻨﻋ ﻦﻣ ﻥﺎﻫﺮﺒﺑ ﻪﻟ ﻢﻠﻋﺃ ﻢﻟﺎﻣ ﻚﻴﻠﻋ ﻢﻬﻟ ﻦﻴﺒﺗ ﻮﻟﻭ ﻰﺘﺣ ﻢﻬّﺑﺭ ﻦﻣ ّﻖﺤﻟﺍ ﺍﻮﻌﺒﺘﻳ ﻦﻠﻓ ﺮﺒﻛ ﻢﻬﺑﻮﻠﻗ ﻲﻓ ﻦﻳﺬﻟﺍ ﺎﻣﺃ ﻩﻮﻌﺒﺗﻻ ّﻖﺤﻟﺍ ﺍﻮﻤﻠﻋ ﻮﻟ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﻟ ًﺎﻘﻳﺪﺼﺗ .ﻩﻮﻌﺒﺘﻳ ﻦﻠﻓ ﻢﻬّﺑﺭ ﻦﻣ ّﻖﺤﻟﺍ ْﻥِﺇَﻭ ﺎَﻬِﺑ ﺍﻮُﻨِﻣْؤُﻳ ﻻَ ٍﺔَﻳﺁ َّﻞُﻛ ﺍْﻭَﺮَﻳ ْﻥِﺇَﻭ ّﻖﺤﻟﺍ ِﺮْﻴَﻐِﺑ ﺽﺭﻷﺍ ﻲِﻓ َﻥﻭُﺮَّﺒَﻜَﺘَﻳ َﻦﻳِﺬَّﻟﺍ َﻲِﺗﺎَﻳﺁ ْﻦَﻋ ُﻑِﺮْﺻَﺄَﺳ} ﺍﻮُﺑَّﺬَﻛ ْﻢُﻬَّﻧَﺄِﺑ َﻚِﻟَٰﺫ ﻼًﻴِﺒَﺳ ُﻩﻭُﺬِﺨَّﺘَﻳ ِّﻲَﻐْﻟﺍ َﻞﻴِﺒَﺳ ﺍْﻭَﺮَﻳ ْﻥِﺇَﻭ ﻼًﻴِﺒَﺳ ُﻩﻭُﺬِﺨَّﺘَﻳ ﻻَ ِﺪْﺷُّﺮﻟﺍ َﻞﻴِﺒَﺳ ﺍْﻭَﺮَﻳ {َﻦﻴِﻠِﻓﺎَﻏ ﺎَﻬْﻨَﻋ ﺍﻮُﻧﺎَﻛَﻭ ﺎَﻨِﺗﺎَﻳﺂِﺑ [١٤٦:ﻑﺍﺮﻋﻷﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Dan jelaslah kebenaran wahai saudara ﺩﻮﻤﺤﻣ Aku tidak fikir engkau akan mengakui kebenaran ini selagi ada dan bangkit kesombongan dalam dirimu sehingga menyebabkan engkau berbuat dosa. Maka engkau tidak, dan tidak akan mendapat petunjuk ke jalan yang lurus kecuali engkau bertakwa kepada Allah, dan meredam kesombonganmu dan menanggalkan keangkuhanmu

(22)

ketika jelas bagimu keterangan yang hak dari Tuhanmu sekiranya engkau benar-benar termasuk hamba-hamba Allah yang sholeh. Kelak engkau akan mengatakan: “Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku telah menzalimi diriku sendiri dengan mengatakan terhadap Engkau mengenai sesuatu yang aku tidak mengetahuinya dengan bukti yang nyata dariMu, maka ampunilah aku kerana sesungguhnya Engkaulah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. Seperti inilah jika engkau benar-benar termasuk kalangan orang-orang yang apabila mengetahui kebenaran mereka segera mengikutinya. Adapun orang-orang yang pada hati mereka ada kesombongan, maka mereka tidak akan mengikuti kebenaran dari Tuhan mereka. Walaupun setelah jelas bagi mereka kebenaran itu dari Tuhan mereka, akan tetapi mereka tetap tidak akan mengikutinya. Benarlah firman Allah SWT: Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku. Mereka jika melihat tiap-tiap ayat [Ku], mereka tidak beriman kepadanya. Dan jika mereka melihat jalan yang membawa kepada petunjuk, mereka tidak mau menempuhnya, tetapi jika mereka melihat jalan kesesatan, mereka terus menempuhnya. Yang demikian itu adalah karena mereka mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai

(23)

daripadanya. (146) ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ (ﻑﺍﺮﻋﻷﺍ) :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻗ ﻲﻓ ﻚﻧﺎﻫﺮﺑ ﺎﻣﺃﻭ َﻚِﺌَٰﻟﻭُﺃ ِﺕﺎَﺒِّﻴَّﻄﻠِﻟ َﻥﻮُﺒِّﻴَّﻄﻟﺍَﻭ َﻦﻴِﺒِّﻴَّﻄﻠِﻟ ُﺕﺎَﺒِّﻴَّﻄﻟﺍَﻭ ِﺕﺎَﺜﻴِﺒَﺨْﻠِﻟ َﻥﻮُﺜﻴِﺒَﺨْﻟﺍَﻭ َﻦﻴِﺜﻴِﺒَﺨْﻠِﻟ ُﺕﺎَﺜﻴِﺒَﺨْﻟﺍ} {ٌﻢﻳِﺮَﻛ ٌﻕْﺯِﺭَﻭ ٌﺓَﺮِﻔْﻐَﻣ ْﻢُﻬَﻟ َﻥﻮُﻟﻮُﻘَﻳ ﺎَّﻤِﻣ َﻥﻭُءَّﺮَﺒُﻣ [٢٦:ﺭﻮﻨﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ ًﺍﺫﺇ ؟ﺕﺎﺒﻴﻄﻟﺍ ﻦﻣ ﻦﻬﻧﺃ ﻡﻼﺴﻟﺍﻭ ﺓﻼﺼﻟﺍ ﺎﻤﻬﻴﻠﻋ ﻁﻮﻟ ﷲﺍ ّﻲﺒﻧﻭ ﺡﻮﻧ ﷲﺍ ّﻲﺒﻧ ﺓﺃﺮﻣﺍ ّﻦﻈﺗ ﻞﻬﻓ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﻟ ًﺎﻘﻳﺪﺼﺗ ؟؟ﻢﻨﻬﺟ ﺭﺎﻧ ﷲﺍ ﺎﻤﻬﻠﺧﺩﺃ ﺍﺫﺎﻤﻠﻓ {َﻦﻴِﻠِﺧﺍَّﺪﻟﺍ َﻊَﻣ َﺭﺎَّﻨﻟﺍ ﻼَُﺧْﺩﺍ َﻞﻴِﻗَﻭ ﺎًﺌْﻴَﺷ ِﻪَّﻠﻟﺍ َﻦِﻣ ﺎَﻤُﻬْﻨَﻋ ﺎَﻴِﻨْﻐُﻳ ْﻢَﻠَﻓ ﺎﻤُﻫﺎﺘَﻧﺎَﺨَﻓ} [١٠:ﻢﻳﺮﺤﺘﻟﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ :ﻰﻟﺎﻌﺗ ﷲﺍ ﻝﻮﻘﻟ ًﺎﻘﻳﺪﺼﺗ ﻚﻟﺫﻭ ﻲِﻓ ُﻪَﻠَﻌْﺠَﻴَﻓ ﺎًﻌﻴِﻤَﺟ ُﻪَﻤُﻛْﺮَﻴَﻓ ٍﺾْﻌَﺑ ٰﻰَﻠَﻋ ُﻪَﻀْﻌَﺑ َﺚﻴِﺒَﺨْﻟﺍ َﻞَﻌْﺠَﻳَﻭ ِﺐِّﻴَّﻄﻟﺍ َﻦِﻣ َﺚﻴِﺒَﺨْﻟﺍ ُﻪَّﻠﻟﺍَﺰﻴِﻤَﻴِﻟ} {َﻥﻭُﺮِﺳﺎَﺨْﻟﺍ ُﻢُﻫ َﻚِﺌَٰﻟﻭُﺃ َﻢَّﻨَﻬَﺟ [٣٧:ﻝﺎﻔﻧﻷﺍ] ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ Adapun buktimu pada firman Allah SWT: Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji [pula], dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik [pula]. Mereka [yang dituduh] itubersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka [yang menuduh itu]. Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia [surga]. (26) ﻢﻴﻈﻌﻟﺍ ﷲﺍ ﻕﺪﺻ

(24)

(ﺭﻮﻨﻟﺍ) Adakah engkau menyangka bahawa isteri Nabi Allah Nuh AS dan Nabi AllahLuth AS dari kalangan wanita-wanita yang baik? Jika demikian anggapanmu, mengapa pula kedua-duanya Allah campakkan ke dalam neraka Jahannam ?? Pembenaran terhadap firman Allah SWT: lalukedua isteri itu berkhianat kepada kedua suaminya, maka kedua suaminya itu tiada dapat membantu mereka sedikitpun dari [siksa]Allah; dan dikatakan [kepada keduanya]; "Masuklah ke neraka bersama orang-orang yang masuk [neraka]". (10) Maha Benar Allah (At-Tahrim) Dan yang demikian ini adalah pembenaran terhadap firman Allah SWT: supaya Allah memisahkan [golongan] yang buruk dari yang baik dan menjadikan [golongan] yang buruk itu sebagiannya di atas sebagian yang lain, lalu kesemuanya ditumpukkan-Nya, dan dimasukkan-Nya ke dalam neraka Jahannam. Mereka itulah orang-orang yang merugi. (37) Maha Benar Allah dengan segala firman-Nya (Al-Anfal)

(25)

..ﻲﻧﺎﻤﻴﻟﺍ ﺪﻤﺤﻣ ﺮﺻﺎﻧ ﻡﺎﻣﻹﺍ ﻢﻛﻮﺧﺃ Saudara kalian, Al-Imam Naser Mohammed Al-Yamani ________ ﺭﺪﺼﻤﻟﺍ sumber:

Referensi

Dokumen terkait

Setelah kita menelusuri secara singkat sejarah praktek perbankan yang dilakukan oleh umat muslim, maka kita dapat mengambil kesimpulan bahwa meskipun kosa kata fikih Islam

dunia ini, supaya orang-orang yang percaya kepada-Nya berubah status, dari yang tidak berpengharapan lagi menuju pengharapan, dari yang binasa menuju hidup yang

Berdasarkan hasil dari pembuatan Tugas Akhir “Perancangan Iklan Komersil Untuk Roemi Ice Cream Di Yogyakarta Pada Media Televisi Lokal” dapat ditarik beberapa

Dalam rangka menjamin pasien memperoleh pelayanan asuhan keperawatan berkualitas, maka perawat sebagai pemberi pelayanan harus bermutu, kompeten, etis

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul : “OPTIMASI PENAMBAHAN PROSENTASE TIMAH PUTIH (Sn) TERHADAP SIFAT MEKANIS DAN STRUKTUR MIKRO BESI COR KELABU

Penyampaian materi sistem pernapasan manusia menggunakan metode Blended learning dengan bantuan video conference dan google classroom dalam penelitian ini memiliki

KaSubbidang Pembinaan PPLP Angga Prananda Bakti, S.Pd KaSubbidang Pengembangan PPLP Wahyuningsih, S.E Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan

kasus TSM 2 8 Presentasi dan diskusi etika pengelolaan lingkungan TSM 2 Kegiatan INDIVIDUAL TSM 2 dan penyiapan minggu ke-9 Evaluasi tengah smester 9 Penyampaian