• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bila Allah hendak menggembleng seseorang Membakar semangatnya Dan menjadikan dia terlatih

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bila Allah hendak menggembleng seseorang Membakar semangatnya Dan menjadikan dia terlatih"

Copied!
96
0
0

Teks penuh

(1)

Bila Allah hendak menggembleng seseorang Membakar semangatnya

Dan menjadikan dia terlatih

sila Allah hendak membentuk seseorang Untuk melakukan peranan yang mulia

Bila Allah dengan segenap hati Ingin menjadikan dia gagah berani

Sehingga seluruh dunia heran dan kagum sekali, Perhatikan cara-Nya, perhatikan jalan-Nya !

Bagaimana IA dengan tidak segan-segan Menyempurnakan orang yang dipilih-Nya !

Bagaimana IA menempa dan melukai,

Dan membongkarnya habis-habisan untuk mengubahnya Bagaimana penjunan membentuk tanah liat

Menurut maksud yang hanya dimengerti oleh-Nya; Sementara hati yang terluka itu menangis, menjerit

Dan tangannya terulur memohon pertolongan-Nya ! ~ i h a t l a h , bagaimana Allah menekuk, namun tidak pernah

mematahkannya

Bila yang baik pada seseorang hendak dikembangkan: Bagaimana Allah memakai orang pilihan-Nya Dan menyiapkan dia sesuai dengan tujuan ilahi;

Setiap perbuatan Allah memperlengkapi dia Agar dapat memancarkan kemuliaan-Nya Tuhan tahu benar, apa yang diperbuat-Nya !!

S e y a l a p e r k a r a d a p a t k u t a n g y u n g d i d a l a m D I A y a y memberi k e k u a t a n k e p a d a k u Filipi 4 : 13

(2)

PEMANFAATAN

AMPAS

$EN

DARl lNDUSBRS TEH

BOT8L

SEBWGAI

BAHAM

BAKU PEMBUABAN

PAPAN

PARTIKEL

Oleh

YAHYA AGUNG KUNTADI F 24. 0309

1 9 9 2

FMULTAS TEKNOLOGl PERTANlAN lNSTlTUT P E R T A N W BOGOR

(3)

Y a h y a Agung Kuntadi. F 24.0309. Pemanfaatan Ampas teh dari Industri Teh Botol Sebagai Bahan Baku Pembuatan Papan Partikel. Di bawah bimbingan Ir. Soesarsono Wijandi, MSc., dan Rodjak Memed, BSc., Dipl. Chem.

RINGKASAN

Industri minuman teh botol berkenbang sangat pesat di Indonesia. Jumlah produksi teh botol di Indonesia pada ta- hun 1989 tercatat 88 047 000 liter dengan nilai penjualan Rp 25 069 775 000 (BPS, 1991). Meskipun industri ini ber- kembanq pesat namun menghadapi masalah dengan limbahnya yang berupa ampas teh. Dalam rangka mewujudkan industri yang berwawasan lingkungan maka perlu dilakukan penelitian terhadap ampas teh tersebut.

Tujuan penelitian ini adalah mempelajari kemungkinan penggunaan ampas teh sebagai bahan baku pembuatan papan partikel, dengan memperhatikan pengaruh kerapatan papan dan jenis partikel terhadap sifat mekanisnya. Disamping itu akan mengungkapkan kandungan anpas teh melalui analisis proksimat.

Rancangan percobaan yang digunakan adalah faktorial acak lengkap model tetap dengan dua faktor dan empat kali ulangan. Jenis partikel sebagai faktor A mempunyai tiga taraf yaitu partikel halus (Al) , partikel kasar (A2) dan partikel campuran (A3). Kerapatan papan sebagai faktor B nenpunyai tiga taraf yaitu 0.6 (BI), 0.7 g/cm3 (82)

(4)

dan 0.8 g/cm3 (83). Sifat-sifat mekanis yang diuji adalah keteguhan lentur, modulus elastisitas, keteguhan tarik tegak lurus permukaan, pengembangan tebal setelah direndam air selama 2 jac dan 24 jam, penyerapan air setelah direndam air 2 jam dan 24 jam, kadar air papan partikel dan kerapatan papan partikel. Analisis proksimat yang dilakukan meliputi i:adar selulosa, kadar hemiselulosa, ka- dar lignin, kadar protein, kadar lemak, kadar tanin, kadar abu dan kadar air.

Kandungan terbesar ampas teh yaitu selulosa (34.16 % ) , lignin (29.01 % ) dan protein (21.30 % ) . Keteguhan lentur dipengaruhi sangat nyata oleh jenis partikel, kerapatan papan dan interaksi keduanya. Kombinasi terbaik didapatkan papan A2B3 sebesar 140.40 kg/cn2. Modulus elastisitas di- pengaruhi sangat nyata oleh kerapatan papan dan jenis partikel. Kombinasi terbaik didapatkan papan ;A2B3, 13 023.88 kg/cm2. Keteguhan tarik tegak lurus pernukaan dipengaruhi sangat nyata oleh kerapatan papan partikel. 2 Kombinasi terbaik didapatkan papan A2B3, 3 . 6 6 kg/cn

.

Pengenbangan tebal papan partikel setelah d i r e n d a ~ air 2 jam dan 24 jam dipengaruhi sangat nyata oleh kerapatan papan, jenis partikel dan interaksi keduanya. Konbinasi terbaik untuk pengenbangan tebal setelah direndan 2 jan dan 24 jam adalah papan AlBl sebesar 7.20 persen dan 8.13 persen. Penyerapan air papan partikel setelah dirsndaa 2 jam dan 24 jam dipengaruhi sanqat nyata oleh kerapatan

(5)

papan, jenis partikel dan interaksinya. Konbinasi terbaik

penyerapan air setelah perendaman 2 jam dan 24 jam adalah

papan k l B 3 , 35.49 persen serta 62.19 persen. Kadar air

papan partikel dipengaruhi sanyat nyata oleh kerapatan

papan dan jenis partikelnya. Semua papan partikel pada

penelitian ini mencapai S I I , yaitu berkadar air di bawah 14

persen. Kerapatan papan partikel dipengaruhi sangat nyata oleh perlakuan kerapatan dan interaksi antara kerapatan papan dengan jenis partikelnya.

(6)

P E M A N F A A T A N AMPAS T E H DARI INDUSTRI T E H B O T O L S E B A G A I B A H A N BAKU PEMBUATAN P A P A N P A R T I K E L

OLEH

YAHYA AGUNG KUNTADI F 24.0309

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk mememperoleh g e l a r S A R J A N A TEKNOLOGI P E R T A N I A N

J u r u s a n TEKNOLOGI INDUSTRI P E R T A N I A N Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

1992

F A K U L T A S TEKNOLOGI P E R T A N I A N I N S T I T U T PERTANIAN B O G O R

(7)

F A K U L T A S T E K N O L O G I P E R T A N I A N I N S T I T U T P E R T A N I A N B O G O R

P E M A N F A A T A N AMPAS T E H DARI I N D U S T R I T E H B O T O L S E B A G A I BAHAN BAKU P E M B U A T A N P A P A N P A R T I K E L

- S K R I P S I

S e b a g a i salah satu syarat untuk mememperoleh y e l a r SARJANA TEKNOLOGI P E R T A N I A N

J u r u s a n TEKNOLOGI I N D U S T R I PERTANIAN Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

O L E H

YAHYA AGUNG K U N T A D I

F 24.0309

Dilahirkan pada t a n g g a l 2 8 April 1969 di Jakarta

Tanggal lulus : 9 J a n u a r i 1992

esarsono Wijandi, MSc.

~ .-

(8)

K A T A P E N G A N T A R

Pujian dan syukur penulis persembahkan kepada Tuhan Yang Maha Kasih karena hanya anugerah-Nya saja, skripsi ini dapat diselesaikan. Tulisan ini berdasarkan hasil peneli- tian selama dua bulan, di Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan (PPPHH), Gununy Batu, Bogor.

skripsi ini merupakan salah satu syarat memperoleh ge- lar sarjana Teknologi Percanian pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tulus kepada :

1. Ir. Soesarsono Wijandi, K c . , selaku dosen pembimbing pertama, atas segala bizbingan dan pengarahannya.

2. Rodjak Memed, BSc.,Dipl. Chem., selaku dosen pembimbing kedua yang mengarahkan penulis saat melakukan penelitian

3. Kepala PPPHH yang telah memberi ijin bagi penulis untuk melakukan penelitian di PPPHH, Gunung Batu, Bogor.

4. Prof.Dr.Ir. Wachjuddin ijiptadi, MS., yang telah menguji dan memberikan saran-saran perbaikan skripsi ini.

5. D r . . Paribotro Sutigno, MS., atas dukungannya selama penulis melakukan penelitian.

(9)

6 . Pak Budiman dan pegawai Laboratorium Produk Majemuk y a n y telah membantu selama penulis melakukan penelitian.

7. Bapak, Ibu, Mbak Kun, Novi, Ema, dan Andri untuk kasih, penghiburan, dan doa yang tak putus-putus selama penulis kuliah di Institut Pertanian Bogor.

8. Hascharlianus Pasang yang telah berbaik hati mengijinkan

komputernya digunakan untuk penulisan skripsi ini.

9. Saudara-saudaraku yang terkasih di UK-PMK IPB yang telah

menberikan sukacita selaaa penulis kuliah di Institut Pertanian Bogor.

Akhir kata, kiranya sf:ripsi ini dengan segala kele- bihan dan kekurangannya dapat bermanfaat bagi para pembaca- nya dan kemajuan ilmu pengetahuan umumnya.

(10)

DAFTAR IS1 H a l a m a n

...

KATA PENGANTAR

i i i

...

D A F T A R I S 1 v D A F T A R GAMBAR

...

V i i

...

D A F T A R T A B E L i X

...

D A F T A R LAMPIRAN X

. . .

I

.

PENDAHULUAN 1

...

I1

.

T I N J A U A N PUSTAKA 3

A

.

TANAMAN T E H DAN PENGOLAHANNYA

...

3

.

...

B LIMBAH I N D U S T R I 8 C

.

PAPAN P A R T I K E L

...

9

111

.

BAHAN DAN METODE P E N E L I T I A N

. . .

11

A

.

BAHAN DAN ALAT

. . .

11

B

.

METODE P E N E L I T I A N

...

11 C

.

RANCANGAN PERCOBAAN . . . 2 3 I V

.

H A S I L DAN PEMBAHASAN

. . .

2 4 A

.

AMPAS T E H

...

2 4 B

.

KETEGUHAN LENTUR

...

2 6 C

.

MODULUS E L A S T I S I T A S

. . .

3 1

D

.

KETEGUHAN T A R I K TEGAK LURUS

...

3 3

E

.

PENGEMBANGAN T E B A L

...

3 7

F

.

PENYERAPAN A I R

. . .

4 1

G

.

KADAR A I R

...

4 5

...

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Analisis Pembangkit Listrik Tenaga Mikrhidro (PLTMH) pada Daerah Aliran Sungai Ongkak Mongondow di Desa Muntoi Kabupaten Bolaang Mongondow.. 2011, Evaluasi

rnempunyai heterosis bobot kokon dan serat sutera lebih tinggi dibanding hibnda dari persilangan galur pada ras yang berbeda, narnun daya tetas,.. lama hidup dan panjang serat

tersebut menunjukkan variabel tipe industri ( profile ), ukuran perusahaan ( size ),. dan profitabilitas berpengaruh

Gerak tubuh yang ditampilkan talent dalam scene kesepuluh ini adalah sang istri dengan gerakan menggoda manja terlihat sedang menikmati semburan air segar dari pompa air

Menurut pendapat kami, laporan keuangan konsolidasian yang kami sebut di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT

Laporan keuangan Perusahaan periode 31 Desember 2013 diaudit oleh KAP Hendrawinata eddy & sidharta yang juga telah ditunjuk untuk menyelenggarakan audit laporan keuangan Pt

Pada course manual diuraikan bahwa terjadi penandatanganan perjanjian internasional antara UNSG, ICRC, dengan BLA tentang penyerahan kotak hitam helikopter