• Tidak ada hasil yang ditemukan

S KIM 1200615 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S KIM 1200615 Bibliography"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Hana Haura Salma, 2016

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PEER DAN SELF ASSESSMENT UNTUK MENILAI KERJA SISWA SMA PADA PRAKTIKUM LARUTAN PENYANGGA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Achmad, H. (2001). Penuntun Belajar Kimia Dasar: Kimia Larutan. Bandung:

PT. Citra Aditya Bakti.

Adams, W. K. & Wieman, C. E. (2010). Development and validation of

instruments to measure learning of expert-like thinking. International

Journal of Science Education, 1(1), hlm. 1-24.

Arifin, M. (1995). Pengembangan Program Pengajaran Bidang Studi Kimia.

Surabaya: Airlangga University Press.

Badrudin, Dr. (2014). Manajemen Peserta Didik. Jakarta: PT Indeks.

Basuki & Hariyanto. (2014). Asesmen Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Bhatnagar, etc. (2014). Candidate Surveys on Program Evaluation: Examining

Instrument Reliability, Validity and Program Effectiveness. Journal of

Educational Research, 2(8), hlm. 683-690.

Bostock. (2000). Student peer assessment. The Higher Education Academy.

Boud, D. (1995). Enhancing Learning Through Self assessment. London: Kogan

Page.

Brady, etc. (2005). Celebrating Student Achievement: Assessment and Reporting.

Frenchs Forest: Pearson Education Australia.

Cartono & Nuryani. (2007). Assessment dalam pembelajaran sains. Bandung :

Program Doktor Pendidikan IPA Sekolah Pascasarjana UPI.

Decaprio, R. (2013). Aplikasi Teori Pembelajaran Motorik di Sekolah.

Yogyakarta: DIVA Press.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Permendikbud Nomor 104

Tahun 2014. Jakarta: Depdikbud.

El-Koumy, A.K. (2010). Student self-assessment in higher education: alone or

plus?. Lebanon : Lebanese American University.

Firman, H. (2013). Evaluasi Pembelajaran Kimia. Bandung: FPMIPA UPI.

HAM, M. (2006). Membuat Reagen Kimia di Laboratorium. Jakarta: Bumi

(2)

75

75 Hana Haura Salma, 2016

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PEER DAN SELF ASSESSMENT UNTUK MENILAI KERJA SISWA SMA PADA PRAKTIKUM LARUTAN PENYANGGA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hamdi, A. S. & Bahruddin, E. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi

dalam Pendidikan. Yogyakarta: Penerbit Deepublish.

Kartono. (2011). Efektivitas penilaian diri dan teman sejawat untuk penilaian

formatif dan sumatif pada pembelajaran mata kuliah analisis kompleks.

Prosiding Seminar Matematika Universitas Muhammadiyah Surakarta.

(Hlm. 49-59). Surakarta : Universitas Muhammadiyah.

Khilda, K. (2015). Pengembangan Instrumen Penilaian Diri dan Penilaian Teman

Sejawat Untuk Menilai Kinerja Siswa SMK Pada Praktikum Pengaruh

Konsentrasi Terhadap Laju Reaksi. (Skripsi). FPMIPA UPI.

Majid, A. (2006). Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar

Kompetensi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Marfianti, F. (2015). Penerapan Peer dan Self Assessment Untuk Penilaian

Kinerja Siswa SMA Dalam Praktikum Kelarutan dan hasil Kali Kelarutan.

(Skripsi). FPMIPA UPI.

Novia, R.Y. (2015). Analisis Keterampilan Proses Sains Melalui Self-Assessment

dan Peer-Assessment di Kelas XI IPA SMA. Jurnal Pendidikan dan

PembelajaranUniversitas Tanjungpura, 4(8), hlm. 111-175.

Nugraheni, E. (2007). Student Centered Learning dan Implikasinya terhadap

Proses Pembelajaran. Jurnal Pendidikan, 8(1), hlm. 1-10.

Orsmond, P.(2004). Self and Peer-Assessment: Guidance on Practice in the

Biosciences. [Online]. Diakses dari

http://www.bioscience.heacademy.ac.uk.

Partin, R. L. (2012). Kiat Nyaman Mengajar di Dalam Kelas. Jakarta: PT Indeks.

Pemerintah RI. (2002). Undang-Undang Republik Indonesia No.18 Tahun 2002.

Jakarta: Kemristek.

Purwanto, M. N. (2012). Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.

Jakarta: PT. Remaja Rosdakarya.

Race, P. (2001). A breifing on self, peer and group assessment. London : Learning

and Teaching Support Network Generic Centre.

(3)

76

76 Hana Haura Salma, 2016

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PEER DAN SELF ASSESSMENT UNTUK MENILAI KERJA SISWA SMA PADA PRAKTIKUM LARUTAN PENYANGGA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sari, F.E. (2013). Keefektifan Self dan Peer Assessment pada Praktikum Kimia

Materi Titrasi Asidi Alkalimteri. (Skripsi). Pendidikan Kimia Universitas

Negeri Semarang.

Sastrawijaya, T. (1988). Proses Belajar Mengajar Kimia. Jakarta: P2LPTK.

Setyono, B. (2005). Penilaian Otentik dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi.

Jember: Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan (LP3)

Universitas Jember.

Siahaan, H.G. (2012). Penerapan peer dan self assessment untuk menilai kinerja

siswa SMA dalam praktikum larutan elektrolit dan non elektrolit. (Skripsi).

FPMIPA UPI.

Spiller, D. (2012). Assessment matters : self-assessment and peer assessment.

New Zealand: Teaching Development Unit.

Subiyanto, Dr. (1988). Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: P2LPTK.

Suyanti, R. D. (2010). Strategi Pembelajaran Kimia. Yogyakarta: Graha ilmu.

Tirtarahardja, U. & Sulo, L. (2005). Pengantar Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta:

PT Rineka Cipta.

Umar, H. (2003). Metode Riset Bisnis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Wahyuni, D. S. (2013). Pengembangan Petunjuk Praktikum Kimia SMA Kelas XI

pada Topik Kapasitas Larutan Penyangga. (Skripsi). FPMIPA UPI.

Wilson, R.F. dkk. (2012). Recalculation of the critical values for Lawshe’s

Content Validity Ratio. Measurement and Evaluation in Counseling and

Development, 45(3), hlm. 197-210.

Wulan, A.R. (t.t.). Penilaian Kinerja dan Portofolio pada Pembelajaran Biologi.

[Online]. Diakses dari

http://file.upi.edu/Direktori/SPS/PRODI.PENDIDIKAN_IPA/.

Yu & Yang, F. (2010). Students’ Reflection On Online Self-Correction and Peer

Review to Improve Writing. Journal of Computers and Education, 55(3),

hlm. 1202-1210.

Zainul, A. (2001). Alternative Assessment. Jakarta: Universitas Terbuka.

Zulharman (2007). Self dan Peer Assessment sebagai Penilaian Formatif dan

Referensi

Dokumen terkait

Pelaksanaan pekerjaan pada pembangunan Gedung STIE-IBS terdiri dari tahapan pelaksanaan pekerjaan struktur bawah yang terdiri dari pekerjaan pondasi yang menggunakan pondasi

berjudul “ Inovasi Pelayanan Perizinan Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Di Kota Makassar ” mengatakan bahwa

Sum up and fill in the correct answers in the spaces

Sumber informasi bagi pihak yang berkepentingan tentang tingkat bahaya. erosi di

// Wisatawan dapat menikmati keindahan perkebunan kopi sekaligus mendapat pengalaman langsung mengolah biji kopi secara tradisional dan menikmati khasnya rasa kopi di daerah

Tesis ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk. memperoleh gelar Magister

DINAS KETERTIBAN KOTA YOGYAKARTA SIANG TADI MELAKUKAN PEMANGGILAN TERHADAP 2 PEMILIK TEMPAT HIBURAN //. DARI PENYIDIKAN DINAS

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU tentang cara penanganan dental