• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT KIMIA ANALITIK MATERI TENTANG ZONE M

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PPT KIMIA ANALITIK MATERI TENTANG ZONE M"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

KELOMPOK 6

TEORI, PERALATAN DAN PENERAPAN ZONE MELTING

Jurusan Kimia FMIPA

Universitas Negeri Medan

2015

(2)

Apa yang dimaksud dengan

Zone Melting ?

Zone melting adalah metode pemisahan dengan tujuan untuk memurnikan yang dilakukan dengan cara meleburkan suatu zat, pada logam yang tidak murni atau bahan kimia yang lain. Yang disesuaikan dengan garis lebur pada logam tersebut. Metoda ini digunakan untuk memperoleh kristal tunggal yang sengaja diberi pengotor untuk bahan baku pembuatan semikonduktor.

(3)

Siapa yang menciptakan teknik

Zone Melting ?

Zone Melting diciptakan oleh John Desmond Bernal padan tahun 1953 dan dikembangkan lebih lanjut oleh Wiliam Gardner Pfann di Bell Labs pada tahun 1961 sebagai metode untuk mempersiapkan bahan yang memiliki kemurnian tinggi, terutama semikonduktor dan manufaktur transistor.

(4)

Bagamaimana

teknik/proses pemurnian

yang dilakukan dengan

metode Zone Melting ?

Teknik zone melting:

1. Dalam suatu bahan yang akan dimurnikan dibentuk zone lelehan dengan penampang lintang sempit.

2. Zone ini bergerak perlahan sepanjang padatan

3. Zat pengotor yang disingkirkan oleh antar fasa, zone yang membeku dibawa oleh zone tersebut dan diendapkan diujung padatan tersebut.

(5)

SAMBUNGAN

Proses pemisahan dengan Zone Melting sangat selektif dalam menghasilkan zat padat murni, untuk pemisahan logam dihasilkan tingkat kemurnian 99,999999 % dengan pengotor < 1ppb.

Skema proses pemurnian dengan metode Zone Melting

(6)

Mengapa pada metode Zone

Melting dihasilkan logam dengan

tingkat kemurnian yang tinggi ?

Karena metode Zone Melting termasuk metode

pemurnian secara proses fisika. Proses pemurnian

secara fisika dikenal dengan gejala segregasi. Pada

proses pemurnian ini sebagian besar ketidakmurnian

atau pengotor dari bagian yang padat terserap kebagian

yang sedang meleleh. Tingkat kemurnian yang

diperoleh bisa mencapai 99,99999999 % .

(7)

Pada saat kapan metode Zone

Melting dapat diterapkan

Vertikal zona penyulingan,

pada tahun 1961.

Kumparan induksi pemanas membawa arus bolak-balik dengan frekuensi tinggi,

bagian batang logam

meleleh di dalam tabung.

Kumparan bergerak

perlahan ke tabung, zona cair bergerak ke ujung bar.

(8)

BY:KELOMPOK 6

Zona cair bergerak dari kiri ke kanan selama mencair dalam proses pertumbuhan kristal float-zona

kristal silikon pada awal proses pertumbuhan

2.

(9)

BY:KELOMPOK 6

Tumbuh kristal silikon

Sebuah kemurnian tinggi (99,999%) kristal tunggal tantalum, yang dibuat oleh proses zone melting (objek silinder di tengah)

4.

(10)

Dimanakah letak perbedaan antara proses pemisahan metode destilasi dengan kristalisasi

lelehan (Zone Melting)

No Distilasi Kristalisasi Lelehan

1. Kedua fase (cair dan uap) masing-masing adalah miscible

Fase cair dapat

bercampur, fase padat tidak

2. Kesetimbangan yang terjadi adalah

kesetimbangan uap cair biasa

Kesetimbangan eutetic

3. Tidak ada fase murni (uap

dan cairan) Fase padat murni kecuali pada titik eutetic 4. Kemurnian sangat tinggi

sulit dicapai Kemurnian sangat tinggi mudah dicapai 5. Proses menuju

(11)

Analisis jurnal 1 : Sintesis Bismut-Timah

dengan Metode Zone Melting

Dalam penelitian ini, metode mencair zona telah digunakan untuk mempersiapkan bismuth - timah paduan berhasil. Sampel memiliki proporsi yang berbeda dari Bi dan Sn disiapkan dan dipelajari untuk kesempurnaan struktural mereka.

Dalam, penelitian sampel dari paduan Bi-Sn disintesis dengan metode zona leleh. Metode ini telah digunakan untuk menyiapkan bahan kemurnian tinggi (metode pemurnian zona) serta mempersiapkan multi komponen sistem homogen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempersiapkan dan mempelajari pengaruh pengotor dalam sintesis sukses paduan Bi-Sn.

(12)

By LB & DW_Kimia UNIMED

Analisis Jurnal 2 : Berbagai Teknik Pemisahan

Pemisahan berbasis perpindahan massa padat-cair dapat dikelompokkan menjadi dua golongan besar, yaitu :

a.Kristalisasi dari larutan atau dikenal sebagai kristalisasi. Proses ini sudah lama dikenal dan sudah banyak dipakai dalam industri. Bahan-bahan larut dalam suatu solven, kemudian diambil dengan kristalisasi.

b. Kristalisasi dari lelehan atau biasa disebut melt crystallization (kristalisasi lel~han). Proses ini belum banyak. digunakan dalam industri. Dalam proses ini tidak dibutuhkan solven.. Cairan berupa

Referensi

Dokumen terkait

1) Menimbang masing-masing sampel kompos sebanyak 1 gram. Campuran kemudian dikocok dengan arah memutar dan mendatar. 4) Warna hasil kocokan harus merah jingga, apabila

Tingkat kepatuhan Bank terhadap ketentuan Bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta pemenuhan komitmen dengan lembaga otoritas yang

Triangulasi merupakan cara pengeksplorasi validitas data yang memanfaatkan sesuatu yang lain, sesuatu di luar itu digunakan untuk mengecek atau sebagai pembanding

Ruptur plak aterosklerotik dianggap penyebab terpenting angina pectoris tak stabil,sehingga tiba-tiba terjadi oklusi subtotal atau total dari pembuluh koroner

Kegiatan Pekan Ilmiah Nasional di Poltekkes masing-masing akan dibagi menjadi 2 tahap yaitu pembuatan essay yang menjelaskan (mengapa membuat karya tersebut) karya dari

392 °F (200 °C) • Mempertahankan suhu splice (waktu tunda yang dapat diatur) • Mendinginkan hingga suhu dingin (suhu yang aman untuk melepaskan sabuk) • Suhu dan waktu

Untuk perlakuan pada media formulasi limbah cair pabrik kelapa sawit hambatan makan yang paling rendah pada perlakuan LCPKS 75 % + 0,4 g gula merah + 30 ml air kelapa +

Dari hasil pengujian hipotesis yang keempat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pre-test dan post-test pada kelompok latihan double leg speed hop