PROSIDING SEMINAR NASIONAL

(1)

ii

(2)

________________________________Seminar Nasional Pendidikan Matematika Tema : Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran Matematika untuk Menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN)

ii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL

TEMA:

PEMANFAATAN TEKNOLOGI DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENGHADAPI MEA (MASYARAKAT

EKONOMI ASEAN) 2015

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA

ISBN: 978-602-97671-8-6

(3)

iii EDITOR

Dr. M. Ikhsan, M.Pd.

Dr. Rahmah Johar, M.Pd.

Dra. Suryawati, M.Pd.

Cut Khairunnisak, S.Pd., M.Si.

PENATA LETAK

Dra. Bintang Zaura, M.Pd.

DESAIN COVER Iwannitona, S.Pd.

TEBAL BUKU 284 + x

PENERBIT

Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unsyiah

Darussalam – Banda Aceh

Laman: http://matematika.fkip.unsyiah.ac.id/

ISBN: 978-602-97671-8-6

(4)

iv

LAPORAN KETUA PANITIA

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Tiada ucapan yang lebih pantas disampaikan kecuali puji dan syukur kepada Allah S.W.T, karena hanya atas ridha-Nya kegiatan “Seminar Nasional Pendidikan” sesuai dengan waktu yang direncanakan. Seminar ini akan menjadi kegiatan rutin dimasa yang akan datang (setiap tahun) di FKIP Unsyiah.

Seminar Nasional Pendidikan yang berlangsung di Auditoruim FKIP Unsyiah lantai 3 Darussalam Banda Aceh pada tanggal 14 November 2015, diselenggarakan dengan dana BOPT. Tema Seminar Nasional Pendidikan adalah

“Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran Matematika untuk Menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN)”. Dalam acara seminar tersebut panitia menghadirkan 2 orang keynote speaker yaitu; (1) Dra. Ida Karnasih,M.Sc.Ed.Ph.D (Dosen Pendidikan Matematika Universitas Negeri Medan - Indonesia) dan (2) Dr. Cut Morina Zubainur, S.Pd., M.Pd. (Dosen Pendidikan Matematika Universitas Syiah Kuala - Indonesia)

Pada kesempatan yang baik ini, kami sampaikan terimakasih yang sebesar- besarnya kepada Rektor Unsyiah, Dekan FKIP Unsyiah, tamu undangan, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika, dan seluruh peserta seminar, atas segala partisipasi dan bantuannya. Rasa bangga dan terimakasih juga kami sampaikan kepada seluruh anggota panitia yang telah bekerja keras, bahu membahu untuk menyukseskan acara ini. Akhirnya kami mengucapkan selamat mengikuti seluruh rangkaian seminar, semoga bermanfaat.

Penanggung Jawab Seminar Ketua Pelaksana

Ttd Ttd

Dra. Suryawati, M.Pd. Dr. M. Ikhsan, M.Pd.

(5)

v

SAMBUTAN KETUA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM, BANDA ACEH

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Yang paling utama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-Nya kita dapat bertemu di forum "Seminar Nasional Pendidikan Matematika" dalam kondisi sehat jiwa dan raga. Tema seminar ini adalah “Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran Matematika untuk Menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN)”. Tema tersebut sangatlah urgen dan up to date saat ini dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di Provinsi Aceh dan umumnya di Indonesia.

Saya selaku Ketua Program Studi begitu gembira melihat antusias para panitia, dan para praktisi matematika, para alumni dan sarjanawan matematika dari berbagai instansi beserta partisipasi dari himpunan mahasiswa pendidikan matematika yang ikut ambil bagian dalam mensukseskan acara Seminar Nasional Pendidikan Matematika.

Penelitian dan pengembangan yang terkait dengan dunia pendidikan harus terus digalakkan dan dikomunikasikan kepada semua stakeholder. Karenanya, upaya mengundang keynotespeaker, baik dari tingkat lokal dan nasional pun kami tempuh untuk menyemarakkan Seminar Nasional ini.

Pada kesempatan ini saya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada;

Rektor Unsyiah yang telah memberikan arahan dan berkenan membuka seminar ini Bapak Dr. Djufri, M.Si. selaku Dekan FKIP Unsyiah, Ibu Dra. Ida Karnasih, M.Sc.Ed.Ph.D dan Ibu Dr. Cut Morina Zubainur, S.Pd., M.Pd. sebagai keynote speaker pada seminar ini. Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara dan seluruh panitia yang terlibat dalam merancang kegiatan tersebut, atas upaya kreatif yang cukup mendasar sehingga pelaksanaannya cukup mengesankan. Kepada para Mahasiswa Pendidikan Matematika yang telah ikut hadir, yang nantinya menjadi pengalaman berharga dalam meneliti kehidupan terkait dalam pembelajaran matematika.

Demikianlah sambutan saya, mudah-mudahan Seminar Nasional Pendidikan Matematika ini berjalan dengan baik dan lancar serta memberikan pemikiran-pemikaran segar bagi upaya peningkatan mutu pendidikan di Aceh.

Wassalammu’alaikum Wr. Wb.

Ketua Program Studi Matematika FKIP Unsyiah Ttd

Dra. Suryawati, M. Pd.

(6)

vi DAFTAR ISI

LAPORAN KETUA PANITIA ...

SAMBUTAN KETUA PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA ...

DAFTAR ISI ...

iv v vi

HAL PEMBICARA UTAMA

PEMANFAATAN TEKNOLOGI DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENGHADAPI MEA (MASYARAKAT EKONOMI ASEAN)

Ida Karnasih

1 PEMANFAATAN VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN

KEMAMPUAN GURU MATEMATIKA DALAM MENGHADAPI MEA

Cut Morina Zubainur, Dr. Rahmah Johar, M.Pd. 12

BIDANG PENDIDIKAN MATEMATIKA AKTIVITAS SISWA PADA MATERI BARISAN DAN DERET

ARITMATIKA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI KELAS X SMK KESEHATAN ASSIFA SCHOOL BANDA ACEH

Annisa Suryamanda 20

INVESTIGASI POLA KONTINGENSI SCAFFOLDING GURU PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Anwar Ramli 27

PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR BARISAN DAN DERET SISWA KELAS X SMAN 10 FAJAR HARAPAN BANDA ACEH

Bainuddin Yani, R M Bambang S, Nurul Husna 41

HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI INTEGRAL DENGAN MENGGUNAKAN GEOGEBRA DI KELAS XII SMA LAB SCHOOL UNSYIAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Bintang Zaura, Fahrul Annas 53

PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN MATH PROJECT IN DAILY LIFE (MPID LIFE) PADA SISWA KELAS X MIA1 SMAN 1 MEUREUDU

Cut Laila Kulsum 62

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM QUIZ PADA MATERI STATISTIKA DI KELAS VII SMP NEGERI 7 BANDA ACEH

Eka Junita, Tuti Zubaidah 70

(7)

vii

PRESTASI MAHASISWA PENERIMA BEASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Ellianti, Khairul Umam, Rizki 82

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM MATERI RELASI DAN FUNGSI BAGI SISWA KELAS X MAN MODEL BANDA ACEH

Erni Maidiyah, Bintang Zaura, Decy Pramita Sari Yusna 93 PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PURBAKALA DAN

PERKEMBANGAN: PARTISIPASI DAN RESPON MAHASISWA

M, Hasbi, RM Bambang, Usman 101

SIKAP SISWA TERHADAP PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING PADA MATERI LINGKARAN DI MTsN 2 LEUNG BATA BANDA ACEH

Indah Suryawati 107

RESPON SISWA TERHADAP PENGGUNAAN SOFTWARE AUTOGRAPH DENGAN GAME ANGRY BIRDS DALAM PEMBELAJARAN FUNGSI KUADRAT DI KELAS X SMA

Suhartati, Iwannitona 114

PENGGUNAAN SOFTWARE CABRI 3D PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SMPN 6 BANDA ACEH

Johan Yunus, M. Ikhsan, Onas Rahman 122

PENGARUH TASK COMMITMENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI MAN DARUSSALAM ACEH BESAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Khairul Umam, Yuhasriati, Maghfirah 132

PENGEMBANGAN APLIKASI ZAKAT BERBASIS MATLAB

Mukhlis Hidayat, Lidya Marissa 140

VALIDITAS PERANGKAT PEMBELAJARAN PROGRAM LINIER METODE GARIS SELIDIK BERBANTUAN SOFTWARE AUTOGRAPH

Mirna, Cut Morina Zubainur 146

MENIGKATKAN KEMAMPUAN GURU MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE INSIDE – OUTSIDE- CIRCLE PADA MATERI PEMBAGAIN PECAHAN DI SDN 1 LAMBHEU ACEH BESAR

Monawati, Sarah Ramadhayani 154

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN MENGIKUT KONTEKS DI SEKOLAH MENENGAH TEKNOLOGI INDUSTRI BANDA ACEH

Murni 162

(8)

viii

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING PADA MATERI KELILING LINGKARAN DI KELAS VIII SMP NEGERI 3 DARUL HIKMAH

Radhiati

174

RESPON SISWA TERHADAP PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PJBL) PADA MATERI STATISTIKA DI KELAS VII SMP MEHODIST BANDA ACEH

Rahmi Maulina 183

HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL

PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI SEGIEMPAT DI KELAS VII MTSN MODEL BANDA ACEH

Rizka, Tuti Zubaidah 191

KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL SBMPTN BIDANG MATEMATIKA OLEH SISWA KELAS XII DI SMA NEGERI 1 BANDA ACEH TAHUN 2015

RM Bambang S, Budiman, Srimawarni 206

AKTIFITAS SISWA TERHADAP MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING PADA MATERI TRANSFORMASI GEOMETRI DI KELAS XI SMAN 1 SABANG

Rosyi Kurniawati 214

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 8 BANDA ACEH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Salasi R, Suryawati, Kartika Sarah 222

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS PISA UNTUK SISWA SMP

Somakim 231

PENERAPAN PROJECT BASED LEARNING (MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK) PADA MATERI HIMPUNAN DI KELAS VII SMP NEGERI 7 BANDA ACEH TAHUN AJARAN 2014/2015

Suhartati 242

KENDALA GURU MATEMATIKA DALAM MENYUSUN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMP NEGERI KOTA BANDA ACEH TAHUN 2014

Suryawati, Erni Maidiyah, Risa Handayani 249

KONSEPSI: PEMAHAMAN MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA TENTANG LIMIT FUNGSI

Usman 260

(9)

ix

SIKAP KERJASAMA PADA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MATERI OPERASI HITUNG ALJABAR DI KELAS VIII MTS INSAN QURANI

Wahyu N 269

COMMUNICATION SKILL DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Yuhasriati, M. Ridhwan 277

(10)

242

| Seminar Nasional Pendidikan Matematika 2015

PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING PADA MATERI HIMPUNAN DI KELAS VII SMP NEGERI 7 BANDA

ACEH Suhartati

Dosen Prodi Pendidikan Matematika, FKIP Unsyiah Email: [email protected]

ABSTRAK. Proses pembelajaran yang berlangsung di SMP Negeri 7 Banda Aceh biasanya dilakukan secara abstrak tanpa adanya implementasi ke dalam dunia nyata. Salah satu materi matematika yang dapat diimplementasikan kedalam kehidupan nyata adalah materi himpunan. Terkait dengan hal tersebut, maka diterapkan suatu model pembelajaran yang bersifat kongkrit yaitu Model Project Based Learning (PjBL). Penelitian ini mengangkat masalah apakah melalui penerapan model PjBL siswa dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh?, dan kendala apa yang dihadapi siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model PjBL pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh? Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan penelitian.

Data yang dikumpulkan berupa data hasil belajar dan data kendala siswa selama proses pembelajaran. Kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Siswa belum dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL. Siswa mengalami beberapa kendala dalam menyelesaikan tugas yang diberikan, di antaranya menentukan waktu yang tepat untuk bersama-sama mengerjakan proyek, akibatnay beberapa kelompok tidak menghasilkan produk dan ada anggota kelompok yang tidak menguasai materi saat presentasi.

Kata kunci : Project Based Learning PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Kegiatan pembelajaran matematika di SMP Negeri 7 Banda Aceh biasanya dimulai dengan guru mengenalkan materi, mengajukan pertanyaan, dan meminta siswa yang pasif untuk aktif dengan melengkapi latihan dari buku teks. Beberapa siswa berpendapat bahwa matematika merupakan materi yang sukar untuk dipelajari, dan mereka merasa jenuh dengan pembelajaran matematika yang dianggap tidak dapat diimplementasikan kedalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan Soedjadi (2000) menyatakan bahwa

“matematika merupakan suatu ilmu pengetahuan yang dipelajari secara abstrak, namun dapat diwujudkan secara konkret. Keabstrakan objek – objek matematika perlu diupayakan agar dapat diwujudkan secara lebih konkret, sehingga akan mempermudah siswa memahaminya”.

(11)

243

Terkait dengan hal tersebut semestinya pembelajaran matematika dilaksanakan dengan suatu model pembelajaran yang bersifat kongkrit, di antaranya yaitu melalui Project Based Learning (PjBL) atau model pembelajaran berbasis proyek. Jones, dkk (dalam Moerdiyanto, 2011) menyatakan bahwa “PjBL merupakan salah satu strategi pelatihan yang berorientasi pada CTL atau Contectual Teaching and Learning process”.

Rais (2010) menyatakan bahwa “PjBL adalah sebuah model atau pendekatan pembelajaran yang inovatif, yang menekankan belajar kontekstual melalui kegiatan-kegiatan yang kompleks”. CTL merupakan konsep pembelajaran yang membantu pengajar mengaitkan antara materi pembelajaran dengan situasi dunia nyata dan mendorong peserta didik untuk menggunakan pengetahuan yang dimilikinya sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan mereka. Jones, dkk (dalam Moerdiyanto, 2011) juga menegaskan bahwa “ PjBL adalah pembelajaran yang lebih menekankan pada pemecahan problem autentik yang terjadi sehari-hari melaluipengalaman belajar praktik langsung dimasyarakat”.

Berbagai permasalahan yang terdapat dalam kehidupan sehari – hari tidak terlepas dari matematika, PjBL sangat tepat untuk menerapkan materi matematika ke dalam kehidupan sehari – hari.

Adapun langkah-langkah dalam PjBL sebagaimana yang dikemukakan olehUnifah (2014) adalah sebagai berikut :

Dari permasalahan yang telah dipaparkan tersebut, yaitu mengimplementasikan materi himpunan kedalam kehidupan sehari – hari, maka PjBLsangat tepat untuk diterapkan.Pengetahuan siswa yang awalnya hanya diperoleh secara abstrak, kini dapat diwujudkan dalam dunia nyata melalui rangkaian proyek yang telah dirancang, sehingga siswa dapat lebih memahami dan mengingat mengenai materi tersebut. Oleh karena itu, penulis sangat tertarik untuk mengadakan suatu penelitian mengenai penerapan project based learning (model pembelajaran berbasis proyek)

1 Penentuan Pertanyaan Mendasar

6

Evaluasi Pengalaman

5 Menguji Hasil

4 Monitoring

3

Menyusun Jadwal 2

Menyusun Perencanaan Proyek

Gambar 2.1 Langkah – langkah Pelaksanaan Project Based Learning

(12)

244

pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh tahun ajaran 2014/2015.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah melalui penerapanmodel PjBLsiswa dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh?

2. Kendala apa yang dihadapi siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model PjBL pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh?

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa dengan menggunakan model PjBL padamaterihimpunandi kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh.

2. Untuk mengetahui kendala yang dihadapi siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model PjBL pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh.

Manfaat Penelitian

Sehubungan dengan masalah yang dikemukakan sebelumnya, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat :

1. Bagi siswa, untuk memberikan suasana pembelajaran matematika yang tidak membosankan dan meningkatkan motivasi belajar.

2. Bagi guru lain, sebagai alternatif dalam menentukan model pembelajaran matematika pada materi himpunan.

Anggapan Dasar dan Hipotesis Penelitian

Adapun anggapan dasar dalam penelitian ini adalah “PjBL adalah salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan pada pembelajaran materi himpunan”. Berdasarkan anggapan dasar di atas, maka yang menjadi hipotesis dalam penelitian ini adalah “Siswa dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL”.

METODE PENELITIAN

Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh tahun pelajaran 2014 / 2015 yang berjumlah 7 kelas yaitu 210 siswa. Siswa yang terdapat di tiap – tiap kelas memiliki kemampuan yang heterogen.

(13)

245

Sampel adalah sebagian daripada populasi (Arikunto, 2010 : 174). Adapun sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII – 7. Kelas tersebut dipilih secara sampling acak. Siswa di kelas tersebut terdiri atas 4 siswa perempuan dan 16 siswa laki – laki.

Teknik Pengumpulan dan Analisis Data

Penelitian ini berbentuk penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan pendekatan kualitatif. Data kuantitatif adalah data hasil belajar. Sedangkan data kualitatif adalah data tentang kendala- kendala yang dialami siswa selama pembelajaran. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes hasil belajar. Sedangkan data tentang kendala- kendala yang dialami siswa selama pembelajaran diperoleh melalui observasi selama pembelajaran dan wawancara terhadap kelompok siswa yang dilakukan setelah kegiatan pembelajaran berlangsusg.

Data hasil belajar kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis data kuantitatif. Di antaranya adalah menentukan nilai rata-rata hasil belajar, menentukan standar deviasinya, dan menguji normalitas sebaran data. Hal-hal tersebut akan menjadi dasar pengujian hipotesis berikut:

H : = : Siswa belum dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL.

H : > : Siswa dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL.

Pengujian hipotesis dilakukan pada taraf signifikan α = 0,05 dengan derajat kebebasan dk = (n-1) dengan peluang (1-

α

), kriteria yang berlaku adalah terima H0 jika thitung ≥ ttabel, dan tolak Ho dalam hal lainnya. Sedangkan µ_o

= 75, merupakan nilai ketuntasan yang digunakan di sekolah tersebut.

Data tentang kendala-kendala yang dialami siswa selama pembelajaran yang diperoleh melalui observasi dan wawancara siswa dianalisis secara kualitatif yaitu membandingkan temuan melalui observasi dan wawancara.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data Hasil Belajar

Adapun data selengkapnya hasil tes yang diperoleh siswa SMP Negeri 7 Banda Aceh adalah sebagai berikut :

78 65 46 38 68 82 37 78 50 73

75 66 69 63 40 52 69 49 52 56

70 44 73 52 90 33 68 59 60 50

Berdasarkan uji normalitas data diperoleh kesimpulan bahwa data berdistribusi normal. Nilai rata-rata hasil belajar adalah 59,8 dengan standar deviasi 14,78. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa siswa belum

(14)

246

dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL.

Hasil Observasi Lapangan

Berdasarkan kegiatan pembelajaran menggunakan model PjBL pada materi himpunan, maka hasil observasi lapangan yang diperoleh adalah sebagai berikut :

Tabel 1. Temuan Penelitian dari Observasi Selama Kegiatan Pembelajaran

No. Kendala Fase

1. Siswa mengalami kesulitan menentukan jadwal yang tepat, disebabkan oleh jadwal kegiatan masing – masing anggota yang berbeda – beda.

Menyusun jadwal

2. Tidak semua kelompok melaporkan hasil yang telah mereka peroleh pada jadwal yang telah ditentukan.

Monitoring

3. Beberapa anggota kelompok tidak dapat menguasai makalah dan mading yang telah dikerjakan secara berkelompok.

Evaluasi pengalaman

Hasil Wawancara

Tabel 2. Kendala yang Dihadapi Siswa dari Hasil Wawancara

No. Kelompok Kendala

1. Ibnu Nass Menentukan waktu/hari dan tempat yang tepat untuk mengerjakan tugas menjawab pertanyaan pada lembar kerja secara bersama.

Beberapa anggota tidak membantu menyelesaikan tugas yang telah diberikan.

2. Al –

Khawarismi

Menentukan waktu yang tepat untuk melakukan kegiatan pengamatan.

Ada anggota kelompok yang tidak ikut dalam pelaksanaan proyek tanpa ada alasan yang jelas.

3. Abu Wafa Kurangnya kekompakan antar anggota kelompok Pengumpulan data terlambat dari jadwal yang ditentukan karena mengalami kesulitan menentukan waktu yang tepat agar seluruh anggota kelompok dapat ikut berpartisipasi.

Ada anggota kelompok yang tidak ikut menyelesaikan tugas proyek yang diberikan.

(15)

247

4. Al – Battani Pengumpulan data yang terlambat dari jadwal yang telah direncanakan karena kesulitan menentukan waktu yang tepat.

Anggota kelompok tidak ikut berpartisipasi untuk menyelesaikan tugas yang diberikan.

5. Al – Khasi Beberapa anggota kelompok yang tidak datang pada saat kegiatan pengumpulan data tanpa alasan yang jelas.

Pembahasan

Berdasarkan analisis data kuantitatif diperoleh hasil penelitian bahwa siswa belum dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL. Temuan ini didukung dengan temuan data kualitatif yang berasal dari observasi selama kegiatan pembelajaran bahwa beberapa anggota kelompok tidak dapat menguasai konten makalah dan mading yang telah dikerjakan secara berkelompok.

Berdasarkan hasil observasi lapangan dan hasil wawancara yang telah dilakukan peneliti, maka diperoleh kesamaan antar keduanya yaitu siswa mengalami kesulitan menentukan jadwal yang tepat, disebabkan oleh jadwal kegiatan anggota kelompok yang berbeda-beda; dan tanggung jawab serta kekompakan antar anggota kelompok yang masih rendah. Akibatnya pengumpulan data menjadi terlambat dari jadwal yang telah ditentukan, dan beberapa anggota kelompok tidak dapat menguasai makalah dan mading yang telah dikerjakan secara berkelompok. Kendala tersebut dialami oleh setiap kelompok dan ditemukan pada fase evaluasi pengalaman.

PENUTUP Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Siswa belum dapat mencapai ketuntasan belajar pada materi himpunan di kelas VII SMP Negeri 7 Banda Aceh setelah penerapan model PjBL.

2. Siswa mengalami kendala dalam menentukan waktu yang tepat untuk bersama-sama mengerjakan proyek, akibatnya beberapa kelompok tidak menghasilkan produk dan ada anggota kelompok yang tidak menguasai konten produk kelompoknya.

Saran

Berdasarkan kesimpulan yang dikemukakan di atas, saran yang dapat diberika adalah sebagai berikut:

1. Pembentukan kelompok siswa pada penerapan model PjBL harus sangat memperhatikan lokasi tempat tinggal anggota kelompok yang sepada pembelajaran matematika untuk menarik minat belajar siswa, serta

(16)

248

mengarahkan siswa untuk dapat lebih bertanggung jawab atas berbagai tugas yang telah diberikan.

2. Diharapkan kepada lembaga pendidikan yang bersangkutan agar dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai bahan informasi untuk memotivasi siswa dalam meningkatkan mutu pendidikan.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta : Rineka Cipta.

Moerdiyanto, dkk. 2011. Penguasaan Kepribadian dan Keterampilan Bisnis Melalui Model Project Based Learning Bagi Remaja Putus Sekolah Korban Gempa sebagai UsahaPengentasan Kemiskinan di Kabupaten Bantul. Jurnal. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta.

Rais, Muh. 2010. Project Based Learning: Inovasi Pembelajaran yang BerorientasiSoft skills. Makalah disajikan sebagai Makalah Pendamping dalam Seminar Nasional Pendidikan Teknologi dan Kejuruan FakultasTeknik Universitas Negeri Surabaya tahun 2010.

Surabaya: UNESA.

Rosyidi, Unifah. 2014. Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013 Tahun Ajaran 2014 / 2015 Mata Pelajaran SMP / MTs. Jakarta : Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2014.

Soedjadi, R. 2000. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Jakarta : Dikti.

Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung : Tarsito.