• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknik Informatika - S1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Teknik Informatika - S1"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

sesuai

dengan Tujuan Instruksional Umum:

1. Mahasiswa mampu menerjemahkan permasalahan dalam bentuk model matematika, pemrograman linier dan transportasi.

No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Sumber

1 Mahasiswa memahami falsafah RO dan hubungannya dengan pengambilan keputusan

PENDAHULUAN  Pengertian RO.

 RO dalam pengambilan

keputusan

 Model-model RO. paling tepat

untuk berbagai masalah

 RO dalam manajemen /

akuntansi.

2 sks x 50 menit

1, 2, 3, 4,5

2 Mahasiswa mampu memahami

permasalahan dan membuat mode (LP) : FormulasiLinear Programming

 Bentuk umum LP.  Bentuk baku LP

2 sks x

(2)

No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Sumber

matematik Masalah dan Pemodelan

 Tujuan, Kendala dan Alternatif

dalam RO.

 Pemodelan Matematik

 Pemodelan matematik

kendala / pembatas.

3 - 4 Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahan menggunakan solusi grafik

LP : Solusi Grafik dan Metode Primal Simpleks

 Solusi Grafik.  Tabel simpleks.

 Penentuan solusi basis / dasar.  Penentuan solusi optimal.

2 sks x

50menit 1, 2, 3, 4,5

5 Mahasiswa memahami penggunaan bentuk solusi awal buatan

LP : Solusi awal buatan (artificial starting solution) untuk primal simpleks.

 Metode Big M.  Metode Dua Fase.  simpleks.

 Kasus-kasus khusus dalam

aplikasi metode simpleks.

2 sks x

50menit 1, 2, 3, 4,5

6 Mahasiswa mampu menggunakan

metode revised simpleks LP : Revised Simpleks.Mahasiswa

 Model LP standar dalam bentuk

matriks.

 Tabel simpleks dalam bentuk

matriks.

 Algoritma Revised Simpleks.

2 sks x

50menit 1, 2, 3, 4,5

7 Mahasiswa mampu menggunakan

dualitas dan analisa sensitivitas SensitivitasLP : Dualitas, Analisadan postoptimal.

 Solusi permasalahan dual.  Interpretasi ekonomi

permasalahan dual.

 Analisa sensitifitas atau

postoptimal.

2 sks x

(3)

 Vogel’s Aproximation Methods

(VAM).

 Solusi Optimal.

9 Mahasiswa mampu memahami penggunaan model penugasan

LP : Model Penugasan.

 Model penugasan

menggunakan Metode Hungarian.

2 sks x 50menit

1, 2, 3, 4,5

10 Mahasiswa mampu menggunakan teknik-teknik dalam pemrograman bulat.

Pemrograman Bulat.  Metode Branch and Bound

 Metode Cutting Plane

2 sks x

50menit 1, 2, 3, 4,5

11 Mahasiswa mampu menggunakan teknik-teknik dalam jaringan.

Jarngan.  Minimum Spanning Tree

 Rute Terpendek (Shortest

Route)

 Aliran Maksimum

2 sks x

50menit 1, 2, 3, 4,5

12 Mahasiswa mampu menggunakan langkah maju (Forward method) dan langkah mundur (Backward Method).

Pemrograman Dinamis.

 Kasus-kasus pemrograman

dinamis.

 Metode Langkah Maju (Forward

Method).

 Metode Langkah Mundur

(Backward Method).

2 sks x

(4)

No Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Sumber

13 Mahasiswa mampu memahami tentang tori antrian

Teori Antrian  Elemen-elemen Dasar Teori

Antrian. Mahasiswa mampu menentukan elemen-elemen dasar teori antrian.

 Model-model dasar antrian

2 sks x

50menit 1, 2, 3, 4,5

REFERENSI:

1. G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992 2. Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

3. Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990 4. Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(5)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 1

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa memahami falsafah RO dan hubungannya dengan pengambilan keputusan

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu menjelaskan arti dan kegunaan RO, serta dasar perkembangannya

 Mahasiswa memahami peranan RO dalam pengambilan keputusan pada manajemen level menengah ke atas

 Mahasiswa memahami mode-mode RO dan mampu menentukan mode yang paling tepat untuk berbagai masalah

 Mahasiswa memahami penggunaan RO dalam bidang masing-masing

2. Pokok Bahasan

PENDAHULUAN

3. Sub Pokok Bahasan

(6)

 RO dalam pengambilan keputusan

 Model-model RO.

 RO dalam manajemen / akuntansi.

4. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 10  Menjelaskan tujuan mata kuliahMengaitkan materi dengan program studi Memperhatikan Papan tulis Penyajian  Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses

perkuliahan

 Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Menjelaskan konsep dasar Riset Operasional

 Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang Riset Operasional

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

5. Evaluasi : Tanya jawab 6. Referensi :

 G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(7)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 2

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu memahami permasalahan dan membuat mode matematik Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa memahami bentuk umum LP.

 Mahasiswa mampu mengubah bentuk umum menjadi bentuk baku

 Mahasiswa mampu mengidentifikasi tujuan, kendala dan alternatif dalam setiap permaslahan

 Mahasiswa mampu membuat model matematik untuk kedua bentuk tujuan

Mahasiswa mampu membentuk model matematik pembatas / constraint 1. Pokok Bahasan

LINEAR PROGRAMMING : FORMULASI MASALAH DAN PEMODELAN

2. Sub Pokok Bahasan

(8)

 Bentuk baku LP.

 Tujuan, Kendala dan Alternatif dalam RO

 Pemodelan Matematik Tujuan.

 Pemodelan matematik kendala / pembatas.

3. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 10  Menjelaskan mengenai pengertian Linear ProgrammingMemberikan contoh penggunaan LP Memperhatikan Papan tulis

Penyajian  Menjelaskan bentuk umum dan baku LP

 Menjelaskan tentang tujuan, kendala dan alternatif dalam RO serta penerapan pada LP

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Menjelaskan mengenai pemodelan matematika tujuan

 Menjelaskan mengenai pemodelan matematika kendala/pembatas

 Memberikan contoh soal dan soal berkaitan dengan LP

 Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang LP

 Memperhatikan

 Bertanya

 Latihan soal

Papan tulis, LCD Projector

4. Evaluasi : Tanya jawab 5. Referensi :

 G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(9)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 3 dan 4 Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahan menggunakan solusi grafik

1.

Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu menggambarkan fungsi kendala dan tujuan pada sumbu koordinat XY dan mampu menentukan solusi optimal

 Mahasiswa mampu membentuk tabel simpleks berdasarkan bentuk baku

 Mahasiswa dapat menentukan solusi dasar, variabel basis / dasar

 Mahasiswa mampu menggunakan algoritma simpleks untuk mendapatkan solusi optimal dan mampu membaca tabel optimal 1. Pokok Bahasan

LINEAR PROGRAMMING : SOLUSI GRAFIK DAN METODE PRIMAL SIMPLEKS

2. Sub Pokok Bahasan

 Solusi Grafik.

 Tabel simpleks.

 Penentuan solusi basis / dasar.

(10)

3. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 20  Menjelaskan mengenai LP dengan metode grafikMemberikan contoh penyelesaian soal LP dengan metode grafik

Memperhatikan Papan tulis

Penyajian 21 – 60  Menjelaskan tentang tabel simpleks

 Memberikan contoh soal dengan tabel simpleks

 Menjelaskan cara menentukan solusi dasar dan solusi optimal

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Memberikan contoh soal dan soal berkaitan dengan metode grafik

 Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang LP

 Memberikan soal latihan

 Memperhatikan

 Bertanya

 Latihan soal

Papan tulis, LCD Projector

4. Evaluasi : Tanya jawab 5. Referensi :

 G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(11)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 5

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu memahami penggunaan bentuk solusi awal buatan untuk primal simpleks.

7. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu menggunakan metode Big M.

 Mahasiswa mampu menggunakan metode du fase.

 Mahasiswa mampu menggunakan metode dual simpleks

 Mahasiswa mampu mengidentifikasi kasus-kasus khusus. 8. Pokok Bahasan

SOLUSI AWAL BUATAN (ARTIFICIAL STARTING SOLUTION) UNTUK PRIMAL SIMPLEKS

9. Sub Pokok Bahasan

(12)

 Metode dua fase,

 Metode dual simpleks,

 Kasus-kasus khusus dalam aplikasi metode simpleks.

10. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 10  Menjelaskan tujuan mata kuliahMengaitkan materi dengan program studi Memperhatikan Papan tulis Penyajian  Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses

perkuliahan

 Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

 Menjelaskan Metode Big M, dua fase, dual simpleks, dan kasus-kasus khusus dalam aplikasi metode simpleks dan memberikan contoh pada masing-masing metode.

Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang Solusi awal buatan (artificial starting solution) untuk primal simpleks.

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa

 Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa

 Memperhatikan

 Menjawab pertanyaan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

11. Evaluasi : Tanya jawab 12. Referensi :

 Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(13)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 6

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu menggunakan metode revised simpleks.

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu membentuk matriks dari model matematik.

 Mahasiswa mampu memahami bentuk simpleks dalam bentuk matriks.

 Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahan menggunakan revised simpleks. 2. Pokok Bahasan

REVISED SIMPLEKS

3. Sub Pokok Bahasan

 Model LP standar dalam bentuk matriks,

(14)

 Algoritma revised simpleks, 4. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 10  Menjelaskan tujuan mata kuliahMengaitkan materi dengan program studi Memperhatikan Papan tulis Penyajian  Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses

perkuliahan

 Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

 Menjelaskan Metode revised simpleks.

Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang langkah-langkah pengerjaan metode revised simpleks.

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa

 Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa

 Memperhatikan

 Menjawab pertanyaan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

5. Evaluasi : Tanya jawab 6. Referensi :

 Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(15)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 7

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu menggunakan dualitas dan analisa sensitivitas.

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahan dual.

 Mahasiswa mampu meninterpretasikan solusi permasalahan dual.

 Mahasiswa mampu memahami penggunaan analisa sensitifitas 2. Pokok Bahasan

(16)

3. Sub Pokok Bahasan

 Solusi permasalahan dual,

 Interpretasi ekonomi permasalahan dual,

 Analisa sensitifitas atau postoptimal. 4. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 10  Menjelaskan tujuan mata kuliahMengaitkan materi dengan program studi Memperhatikan Papan tulis Penyajian  Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses

perkuliahan

 Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

 Menjelaskan solusi permasalahan dual dan iterpretasinya serta analisa sensitivitas.

Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang dualitas dan analisa sensitivitas.

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa

 Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa

 Memperhatikan

 Menjawab pertanyaan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

5. Evaluasi : Tanya jawab 6. Referensi :

 Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(17)

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 8

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu memahami penggunaan metode transportasi dan menyelesaikan kasus-kasus metode transportasi, baik untuk supply = demand ataupun supply ≠ demand.

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

(18)

Mahasiswa mampu menggunakan metode NWC.

 Mahasiswa mampu menggunakan metode LC.

 Mahasiswa mampu menggunakan metode VAM.

 Mahasiswa mampu menentukan solusi optimal 2. Pokok Bahasan

METODE TRANSPORTASI

3. Sub Pokok Bahasan

 Definisi dan aplikasi model transportasi,

 Solusi awal metode transportasi,

 North West Corner (NWC),

 The Least Cost (LC),

 Vogel’s Aproximation Methods (VAM),

 Solusi Optimal.

4. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Durasi Waktu(menit ke) Kegiatan Pengajar MahasiswaKegiatan Media & Alat

Pendahulua

n 1 – 10  Menjelaskan tujuan mata kuliahMengaitkan materi dengan program studi Memperhatikan Papan tulis Penyajian  Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses

perkuliahan

 Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

 Menjelaskan metode-metode transportasi.

Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang metode-metode transportasi.

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa

 Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa

 Memperhatikan

 Menjawab pertanyaan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

(19)

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(20)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)

Mata Kuliah : Riset Operasional

Kode Mata Kuliah : AK045328

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 9

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu memahami penggunaan model penugasan

Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Mahasiswa mampu membentuk tabel penugasan dan menyelesaikannya sampai solusi optimal menggunakan Metode Hungarian, baik untuk jumlah tugas = jumlah pekerja ataupun jumlah tugas  jumlah pekerja

1. Pokok Bahasan

LP : MODEL PENUGASAN.

2. Sub Pokok Bahasan

(21)

Penutup  Memberikan contoh soal dan soal berkaitan dengan LP

 Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang LP

 Memperhatikan

 Bertanya

 Latihan soal

Papan tulis, LCD Projector

4. Evaluasi : Tanya jawab 5. Referensi :

 G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(22)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)

Mata Kuliah : Riset Operasional

Kode Mata Kuliah : AK045328

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 10

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa dapat menggunakan algoritma yang ada pada metode pemrograman bulat untuk mendapatkan solusi optimal permasalahan pemrograman linier, sehingga diharapkan dapat membuat program aplikasinya.

Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu memahami pemrograman bulat dengan metode branch dan bound

 Mahasiswa mampu memahami pemrograman bulat dengan metode cutting plane

1. Pokok Bahasan

PEMROGRAMAN BULAT

2. Sub Pokok Bahasan

 Metode Branch and Bound

(23)

 Memberikan contoh soal dengan tabel simpleks

 Menjelaskan perbedaan kedua metode

 Bertanya Projector

Penutup  Memberikan contoh soal

 Memberikan soal latihan

 Memperhatikan

 Bertanya

 Latihan soal

Papan tulis, LCD Projector

4. Evaluasi : Tanya jawab 5. Referensi :

 G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(24)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)

Mata Kuliah : Riset Operasional

Kode Mata Kuliah : AK045328

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 11

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu menggunakan teknik-teknik dalam jaringan 1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu memahami arti jaringan

 Mahasiswa mampu menjelaskan arti istilah pada jaringan

 Mahasiswa mampu mencari Minimum spanning tree, rute terpendek dan aliran maksimum

2. Pokok Bahasan

JARINGAN

3. Sub Pokok Bahasan

 Minimum Spanning Tree

 Rute Terpendek (Shortest Route)

(25)

 Menjelaskan tentang aliran maksimum Penutup  Memberikan contoh soal

 Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa

 Memberikan soal latihan

 Memperhatikan

 Bertanya

 Latihan soal

Papan tulis, LCD Projector

5. Evaluasi : Tanya jawab 6. Referensi :

 G Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(26)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)

Mata Kuliah : Riset Operasional

Kode Mata Kuliah : AK045328

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 12

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu menggunakan langkah maju (Forward method) dan langkah mundur (Backward method)

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu memahami kasus-kasus pemrograman dinamis.

 Mahasiswa mampu menggunakan metode langkah maju.

 Mahasiswa mampu menggunakan metode langkah mundur. 2. Pokok Bahasan

PEMROGRAMAN DINAMIS

3. Sub Pokok Bahasan

 Kasus-kasus pemrograman dinamis,

 Metode langkah maju (Forward Method),

(27)

 Menjelaskan kasus-kasus pemrograman dinamis, metode Forward dan metode Backward.

Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang langkah-langkah metode forward dan backward.

 Memperhatikan

 Bertanya Projector

Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa

 Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa

 Memperhatikan

 Menjawab pertanyaan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

5. Evaluasi : Tanya jawab 6. Referensi :

 Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

(28)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)

Mata Kuliah : Riset Operasional

Kode Mata Kuliah : AK045328

SKS : 2

Waktu Pertemuan : 100 menit Pertemuan ke : 13

Tujuan Instruksional Umum (TIU) :

Mahasiswa mampu memehami dasar dari teori antrian.

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

 Mahasiswa mampu menentukan elemen-elemen dasar teori antrian.

 Mahasiswa mampu memahami model-model dasar antrian. 2. Pokok Bahasan

TEORI ANTRIAN

3. Sub Pokok Bahasan

(29)

perkuliahan

 Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian  Bertanya

Projector

 Menjelaskan teori antrian.

Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa tentang teori antrian.

 Memperhatikan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

Penutup  Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa

 Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban mahasiswa

 Memperhatikan

 Menjawab pertanyaan

 Bertanya

Papan tulis, LCD Projector

5. Evaluasi : Tanya jawab 6. Referensi :

 Hamdy A. Taha. Operation Research. An Introduction, MacMillan, 1992

 Sri Mulyani. Riset Operasional. LPEM, UI.

 Hillier, Frederich S. and Lieberman. Introduction to Operation Research, McGraw-Hill, 1990

 Bazaara. Linear Programming and Network Flows.

Gambar

grafik  Simpleks

Referensi

Dokumen terkait

 Mahasiswa dapat menerangkan dan memberikan suatu contoh kasus di industry manufaktur. Raymond McLeod Jr., Strategic Information Management: Challenges and Strategies in

Menjelaskan tantangan dalam membuat design yang baik dan bersaing.. Memahami prinsip desain

Mahasiswa mempelajari dan dapat mengerti serta menjelaskan :.. Evolusi Jaringan Komunikasi

 Mencari bentuk turunan parsial order tinggi dari suatu fungsi dengan tiga variabel..  Menuliskan contoh

-Upload dalam blog masing- masing (paling lambat 2 minggu setelah tugas diberikan sudah bisa diakses) - Kelengkap an isi tulisan -Kebenaran isi tulisan -Daya tarik komunikas

Berikan 1 contoh studi kasus untuk menjelaskan arti etika pada pria atau wanita (salah satunya) (poin: 40%, Jawaban menggunakan Bahasa Indonesia)?. Perkembangan

Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas disertai contoh perhitungan untuk setiap bahasan.. Memberikan contoh

 Mnganalisis dan menafsirkan penyelesaian persoalan dual program linier yang dilakukan dengan metode dua fase dan dual simpleks  Menyimpulkan dan mengambil keputusan. dari