• Tidak ada hasil yang ditemukan

Survei Perilaku Ajar Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dalam Proses Belajar Mengajar di SMP dan SMA Negeri se Kabuipaten Belitung Timur.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Survei Perilaku Ajar Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dalam Proses Belajar Mengajar di SMP dan SMA Negeri se Kabuipaten Belitung Timur."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

SARI

Bilma Adhiono. 2009. Survei Perilaku Ajar Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dalam Proses Belajar Mengajar di SMP dan SMA Negeri se Kabuipaten Belitung Timur. Skripsi. Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi. FIK. UNNES.

Kata Kunci: Survei, Perilaku ajar

Permasalahan dalam penelitian ini bagaimana perilaku ajar guru pendidikan jasmani di SMP dan SMA Negeri Kabupaten Belitung Timur tahun ajaran 2008/2009 dalam pelaksanaan proses belajar mengajar mata pelajaran Penjasorkes? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perilaku ajar guru pendidikan jasmani di SMP dan SMA Negeri Kabupaten Belitung Timur tahun ajaran 2008/2009 dalam pelaksanaan proses belajar mengajar mata pelajaran Penjasorkes.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SMP dan SMA N se Kabupaten Belitung Timur sebanyak 23 guru. Populasi ini sekaligus sebagai sampel. Adapun variabel yang diteliti adalah perilaku ajar guru dalam proses belajar mengajar meliputi tujuh komponen: persiapan pengajaran, kemampuan membuka pelajaran, kemampuan bertanya, kemampuan mengadakan variasi pembelajaran, kejelasan dalam penyajian materi, kemampuan mengelola kelas, kemampuan menutup pembelajaran dan ketepatan antara waktu dan materi pelajaran. Data diperoleh dari kuesioner dan observasi langsung dan dianalisis secara deskriptif persentase.

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku ajar guru penjasorkes tahun pelajaran 2008/2009 SMP dan SMA N Se- Kabupaten Belitung Timur adalah penguasan materi (84,78%), kemampuan membuka pelajaran (82,92%), kemampuan bertanya (64,49%), kemampuan mengadakan variasi pembelajaran (70%), kejelasan dalam penyajian materi (83,15%), kemampuan mengelola kelas (91,96%), kemampuan menutup pelajaran (77,39%) dan ketepatan antara waktu dan pelajaran (75,16%).

Disimpulkan bahwa perilaku ajar guru sudah tergolong sangat tinggi namun ada beberapa aspek yang masih belum optimal yaitu berkaitan dengan aspek bertanya dan mengadakan variasi pembelajaran. Pada saat pembelajaran berlangsung ternyata masih banyak ditemui siswa yang belum aktif mengemukakan pendapatnya, masih jarangnnya guru menyampaikan materi secara bervariatif, memodikasi alat yang kurang memadai dan menyampaikan materi dengan berbagai sumber. Disarankan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung Timur untuk mengadakan pelatihan bagi guru-guru Pendidikan Jasmani tentang teknik-teknik pembelajaran yang mampu menumbuhkan keaktifan belajar siswa. Kepada kepala sekolah untuk memberikan pengawasan secara terbuka dan hubungan dua arah sehingga kekurangan-kekurangan dalam pembelajaran dapat diminimalisasi. Kepada guru-guru Penjasorkes SMP N dan SMA N se Kabupaten Belitung Timur untuk lebih meningkatkan kompetensinya dalam pembelajaran. Diharapkan pembelajaran ke depannya lebihn memprioritaskan keaktifan siswa dengan menggunakan pembelajaran yang lebih bervariasi.

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi ini dapat diselesaikan hasil kerja keras, ketekunan, dan ketelitian, serta dorongan semangat dan bantuan dari semua pihak baik secara materiil maupun secara moril

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “ Pengaruh Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

Indikator yang digunakan untuk menilai kekambuhan klien skizofrenia yaitu Kejadian kekambuhan tinggi bila klien dalam satu tahun kambuh lebih dari atau sama dengan

[r]

Selain terjadinya perubahan harga, suatu peristiwa yang memiliki kandungan informasi dapat dilihat dari reaksi pasar dengan terjadinya perubahan volume perdagangan saham di

Penalaran deduktif adalah suatu cara penarikan kesimpulan dari pernyataan atau fakta yang dianggap benar dengan menggunakan logika dimana cara penarikan

[r]

Berdasarkan Surat Penetapan Penyedia Barang / Jasa Pengadaan Langsung Nomor : 35 /BA/PPBJ- II/APBD/BKP/VII/2014, tanggal 17 Juli 2014, tentang Penetapan Penyedia Barang / Jasa