L
A
M
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Instrumen Soal Evaluasi Sebelum Valid Mata Pelajaran IPA
LATIHAN SOAL IPA
ENERGI PANAS DAN ENERGI BUNYI SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Mata Pelajaran : IPA Nama :
Kelas : Nomor :
Hari/ Tanggal : Nilai :
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d sesuai dengan jawaban yang benar!
1. Energi panas yang paling utama berasal dari . . . .
a. Makanan. c. Air.
b. Matahari. d. Minyak Bumi.
2. Energi panas disebut juga . . . .
a. Energi kinetik. c. Energi cahaya.
b. Energi listrik. d. Kalor.
3. Panas merupakan bentuk . . . .
a. Gaya. c. Usaha.
b. Kerja. d. Energy.
4. Benda penghasil api kalau digesekkan adalah . . . .
b. Korek api. d. Bensin.
5. Kalau orang kedinginan, kadang-kadang diberi penghangat tubuh dari botol
yang berisi air panas sebab . . . .
a. Air panas menembus botol dan mengenai tubuh.
b. Panas dari air dapat pindah ke botol dan mengenai tubuh.
c. Air panas menyerap panas dari tubuh.
d. Botol mencegah panas dari air ke tubuh.
6. Alat rumah tangga berikut yang menghasilkan panas kecuali . . . .
a. Setrika. c. Magic jar.
b. Kompor listrik. d. Termos.
7. Sumber energy panas yang dimanfaatkan untuk mengambil garam adalah
matahari sebab . . . .
a. Panas matahari menguapkan garam.
b. Cahaya matahari dapat menguapkan air.
c. Panas matahari dapat menguapkan air.
d. Garam mengkristal pada siang hari.
8. Dibawah ini yang dapat mengubah energy listruk menjadi energy panas
adalah . . . .
a. Kipas. `c. Setrika.
b. Lampu. d. Televisi.
9. Mentega jika dipanaskan akan menjadi . . . .
a. Leleh atau mencair. c. Tetap tidak berubah.
10.Proses sampainya panas matahari ke bumi terjadi secara . . . .
a. Konduksi. c. Radiasi.
b. Konveksi. d. Interaksi.
11.Zat yang mudah menghantar panas adalah . . . .
a. Batu. c. Kertas.
b. Kayu. d. Seng / besi.
12.Alat yang dapat mencegah terjadinya perpindahan panas adalah . . . .
a. Gelas tertutup. c. Kipas angin.
b. Senter. d. Termos.
13.Bunyi dihasilkan oleh benda yang . . . .
a. Bergetar. c. Berdawai.
b. Bergerak. d. Berputar.
14.Dibawah ini yang merupakan sumber energy adalah . . . .
a. Piano disudut ruangan.
b. Seruling yang ditiup.
c. Gitar yang antik.
d. Biola klasik.
15.Radio dan televisi termasuk sumber . . . .
a. Getar. c. Bunyi.
16.Setiap benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut . . . .
a. Sumber bunyi. c. Alat bunyi.
b. Energy bunyi. d. Asal bunyi.
17.Peredam bunyi sangat diperlukan pada . . . .
a. Gedung bioskop. c. Tanah lapang.
b. Salon radio. d. Ruang kelas.
18.Berikut ini yang menghasilkan bunyi paling kuat adalah . . . .
a. Gong. c. Petir.
b. Kembang api. d. Gitar.
19.Bunyi dapat merambat melalui benda . . . .
a. Padat, cair, gas atau udara.
b. Padat saja.
c. Cair saja.
d. Gas atau udara saja.
20.Dibawah ini yang termasuk rambatan bunyi pada benda padat adalah . . . .
a. Minyak wangi. c. Besi.
b. Lilin. d. Angin.
21.Apakah perambatan bunyi bisa dilakukan pada benda cair . . . .
a. Tidak bisa. c. Tidak bisa dan bisa.
b. Bisa. d. Jawaban a, b, c salah.
22.Bunyi tidak dapat merambat melalui . . . .
a. Ruang hampa. c. Benda gas.
23.Bunyi merambat paling cepat melalui . . . .
a. Tanah. c. Benda padat.
b. Air. d. Udara.
24.Bunyi bel sekolah dapat kita dengar karena bunyi itu merambat melalui . . . .
a. Udara. c. Benda cair.
b. Benda padat. d. Benda bergerak.
25.Pada saat kita melihat orang sedang berenang akan timbul bunyi orang
sedang berjalan. Hal itu dikarenakan bunyi dapat merambat melalui . . . .
a. Udara. c. Benda cair.
b. Benda padat. d. Benda berpindah.
26.Benda berikut ini yang dapat menghasilkan bunyi adalah . . . .
a. Semua benda yang diam. c. Semua benda yang bergetar.
b. Semua benda yang bergerak. d. Semua benda yang bergoyang.
27.Alat – alat dibawah ini yang merupakan sumber energy panas adalah . . . . a. Setrika.
b. Kipas.
c. Lampu.
d. Televisi.
28.Energy panas yang paling utama berasal dari . . . .
a. Matahari.
b. Air.
c. Makanan.
29.Bunyi atau suara yang teratur disebut . . . .
a. Periode.
b. Nada.
c. Frekuensi.
d. Resonansi.
30.Bunyi atau suara yang teratur disebut . . . .
a. Periode.
b. Nada.
c. Frekuensi.
KUNCI JAWABAN
1. B 6. D 11. D 16. A 21. B 26. C
2. D 7. C 12. D 17. A 22. A 27. A
3. B 8. C 13. A 18. C 23. C 28. A
4. B 9. A 14. B 19. A 24. A 29. B
Lampiran 6
Lampiran 7
Hasil Perhitungan Validitas Reliabilitas Menggunakan SPSS 21
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
VAR0002
Setelah item yang tidak valid dibuang diperoleh hasil uji reliabilitas sebagai berikut:
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Lampiran 8
Instrumen Soal Evaluasi Sesudah Valid Mata Pelajaran IPA
LATIHAN SOAL IPA
ENERGI PANAS DAN ENERGI BUNYI SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Mata Pelajaran : IPA Nama :
Kelas : Nomor :
Hari/ Tanggal : Nilai :
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d sesuai dengan jawaban yang benar!
1. Panas merupakan bentuk . . . .
c. Gaya. c. Usaha.
d. Kerja. d. Energy.
2. Kalau orang kedinginan, kadang-kadang diberi penghangat tubuh dari
botol yang berisi air panas sebab . . . .
a. Air panas menembus botol dan mengenai tubuh.
b. Panas dari air dapat pindah ke botol dan mengenai tubuh.
c. Air panas menyerap panas dari tubuh.
d. Botol mencegah panas dari air ke tubuh.
3. Alat rumah tangga berikut yang menghasilkan panas kecuali . . . .
a. Setrika. c. Magic jar.
b. Kompor listrik. d. Termos.
4. Sumber energy panas yang dimanfaatkan untuk mengambil garam adalah
matahari sebab . . . .
b. Cahaya matahari dapat menguapkan air.
c. Panas matahari dapat menguapkan air.
d. Garam mengkristal pada siang hari.
5. Dibawah ini yang dapat mengubah energy listruk menjadi energy panas
adalah . . . .
a. Kipas. c. Setrika.
b. Lampu. d. Televisi.
6. Mentega jika dipanaskan akan menjadi . . . .
a. Leleh atau mencair. c. Tetap tidak berubah.
b. Padat. d. Gas.
7. Zat yang mudah menghantar panas adalah . . . .
a. Batu. c. Kertas.
b. Kayu. d. Seng / besi.
8. Alat yang dapat mencegah terjadinya perpindahan panas adalah . . . .
a. Gelas tertutup. c. Kipas angin.
b. Senter. d. Termos.
9. Bunyi dihasilkan oleh benda yang . . . .
a. Bergetar. c. Berdawai.
b. Bergerak. d. Berputar.
10.Dibawah ini yang merupakan sumber energy adalah . . . .
a. Piano disudut ruangan.
b. Seruling yang ditiup.
c. Gitar yang antik.
11.Radio dan televisi termasuk sumber . . . .
a. Getar. c. Bunyi.
b. Bergerak. d. Energy.
12.Setiap benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut . . . .
a. Sumber bunyi. c. Alat bunyi.
b. Energy bunyi. d. Asal bunyi.
13.Peredam bunyi sangat diperlukan pada . . . .
a. Gedung bioskop. c. Tanah lapang.
b. Salon radio. d. Ruang kelas.
14.Berikut ini yang menghasilkan bunyi paling kuat adalah . . . .
a. Gong. c. Petir.
b. Kembang api. d. Gitar.
15.Bunyi dapat merambat melalui benda . . . .
a. Padat, cair, gas atau udara.
b. Padat saja.
c. Cair saja.
d. Gas atau udara saja.
16.Dibawah ini yang termasuk rambatan bunyi pada benda padat adalah . . . .
a. Minyak wangi. c. Besi.
b. Lilin. d. Angin.
17.Apakah perambatan bunyi bisa dilakukan pada benda cair . . . .
a. Tidak bisa. c. Tidak bisa dan bisa.
18.Bunyi tidak dapat merambat melalui . . . .
a. Ruang hampa. c. Benda gas.
b. Benda padat. d. Benda cair.
19.Bunyi merambat paling cepat melalui . . . .
a. Tanah. c. Benda padat.
b. Air. d. Udara.
20.Bunyi bel sekolah dapat kita dengar karena bunyi itu merambat melalui . .
. .
a. Udara. c. Benda cair.
b. Benda padat. d. Benda bergerak.
21.Pada saat kita melihat orang sedang berenang akan timbul bunyi orang
sedang berjalan. Hal itu dikarenakan bunyi dapat merambat melalui . . . .
a. Udara. c. Benda cair.
b. Benda padat. d. Benda berpindah.
22.Benda berikut ini yang dapat menghasilkan bunyi adalah . . . .
a. Semua benda yang diam. c. Semua benda yang bergetar.
b. Semua benda yang bergerak. d. Semua benda yang bergoyang.
23.Alat – alat dibawah ini yang merupakan sumber energy panas adalah . . . . a. Setrika.
b. Kipas.
c. Lampu.
d. Televisi.
24.Energy panas yang paling utama berasal dari . . . .
a. Matahari.
c. Makanan.
d. Minyak bumi.
25.Bunyi atau suara yang teratur disebut . . . .
a. Periode.
b. Nada.
c. Frekuensi.
KUNCI JAWABAN
1. B 6. A 11. C 16. C 21. C
2. B 7. D 12. A 17. B 22. C
3. D 8. D 13. A 18. A 23. A
4. C 9. A 14. C 19. C 24. A
5. C 10. B 15. A 20. A 25. B
Nilai = Jumlah Soal
Lampiran 9
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelompok Eksperimen
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SDN Karanggeneng I Kec. Kunduran Kab. Blora
Kelas / Semester : IV/ II
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Materi Pokok : Energi Panas dan Energi Bunyi
Pertemuan : 1 (satu)
AlokasiWaktu : (2 x 35 Menit)
Hari / Tanggal : Rabu / 01 April 2015
A. Standart Kompetensi
Memahami berbagai bentuk energy dan cara penggunaannya dalam
kehidupan sehari-hari.
B. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan energy panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar
serta sifat-sifatnya.
C. Indikator
Menyebutkan contoh sumber energy panas dan kegunaannya. Mendemonstrasikan adanya perpindahan panas.
D. Tujuan Pembelajaran
a. Mengetahui apa itu energi panas.
b. Menyebutkan contoh macam-macam sumber panas.
c. Menyebutkan macam-macam kegunaan sumber panas.
d. Melakukan percobaan tentang perpindahan panas secara radiasi,
konduktor, dan konveksi.
e. Mengetahui apa arti perpindahan panas secara radiasi, konduktor, dan
konveksi.
E. Materi Pembelajaran
ENERGI PANAS
A. Sumber Energi Panas Dalam Kehidupan Sehari-hari
Panas merupakan salah satu bentuk energi. Energi yang dihasilkan oleh
panas disebut energi panas. Dalam kehidupan sehari-hari sumber energi panas
adalah matahari.
1. Sumber Energi Panas
Segala sesuatu yang dapat menghasilkan panas disebut sumber panas.
Dalam kehidupan kita terdapat dua sumber panas, yaitu matahari dan sumber
panas lain yang dihasilkan karena gesekan benda.
a. Matahari
Matahari merupakan sumber panas utama di bumi yang digunakan oleh
makhluk hidup. Energi panas yang dihasilkan oleh matahari sangat
mempengaruhi kehidupan makhluk hidup. Hal ini disebabkan karena energi
matahari digunakan oleh tumbuhan hijau untuk membuat makanan pada proses
fotosintesis. Makanan yang dihasilkan oleh tumbuhan hijau inilah yang
digunakan oleh makhluk hidup lainnya sebagai sumber makanan termasuk oleh
manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, energi matahari juga digunakan untuk
alat pemanas yang biasanya diletakkan di atap rumah atau hotel. Selain itu,
yang dihasilkan oleh matahari. Energi panas juga digunakan oleh petani untuk
menjemur hasil panennya.
b. Energi panas yang dihasilkan karena gesekan benda
Selain matahari, energi panas juga dapat dihasilkan dari gesekan antara
dua buah benda. Pada saat udara dingin di pegunungan, orang yang mendaki
gunung biasanya menggesek-gesekkan kedua telapak tangannya untuk
memperoleh energi panas sehingga tubuhnya menjadi hangat.
2. Perpindahan Panas
Panas dapat berpindah atau merambat melalui tiga cara, yaitu radiasi,
konveksi, dan konduksi.
a. Radiasi
Panas yang merambatlangsung tanpa melalui zat perantara dikenal dengan
radiasi.Setiap hari kita dapat merasakan panasnya cahaya matahari yang
terpancar pada tubuh kita. Panas yang terpancar tersebut sampai ke bumi tanpa
melalui zat perantara.
b. Konveksi
Konveksi merupakan perpindahan panas yang diikuti oleh perpindahan zat
perantaranya.
Contoh : Misalnya air yang panas akan bergerak naik.
c. Konduksi
Konduksi merupakan perambatan panas tanpa disertai perpindahan zat
perantaranya.
Contoh : sendok terasa panas saat digunakan untuk mengaduk kopi panas.
F.Metode Pembelajaran
G. Langkah – langkah Pembelajaran a. Kegiatan Awal ( 5 menit )
Guru memberikan salam, memperkenalkan diri, mengatur tempat duduk, mengabsen siswa, menyiapkan materi, dan alat peraga.
Apersepsi : guru bertanya kepada siswa “ anak-anak pernahkah kalian melihat ibu mencuci baju? Setelah mencuci baju apa yang
dilakukan ibu? Jika kita mengeringkan pakaian memanfaatkan energi apa?”.
Guru menyampaikan kepada siswa materi apa yang akan di pelajari hari ini.
b.Kegiatan Inti ( 55 menit )
Guru menjelaskan pengertian dari energy.
Guru menjelaskan kepada siswa macam-macam dari sumber panas. Guru bersama dengan siswa melakukan percobaan untuk menunjukkan
gesekan dua buah benda menghasilkan energypanas.
Dengan bimbingan guru siswa menyebutkan macam-macam kegunaan sumber panas.
Guru menjelaskan masing-masing pengertian dari perambatan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi.
Dengan bimbingan guru, siswa menyebutkan macam-macam contoh perambatan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi.
Dengan bimbingan guru, siswa dibagi dalam kelompok pertama yang beranggota 4 siswa, kemudian dalam 4 siswa dibagi menjadi 2
kelompok.
Guru meminta masing-masing kelompok untuk menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru.
Dengan bimbingan guru kelompok kecil yang telah ditentukan berdiskusi dalam kelompok pertama yaitu kelompok yang beranggota 4
Guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya kepada semua teman dalam kelas. Untuk membuktikan bahwa diskusi kelompok benar maka dengan
bimbingan guru, siswa melakukan percobaan perambatan panas secara
radiasi, konduksi, dan konveksi.
c. Kegiatan Akhir ( 10 menit )
Guru meminta siswa untuk merangkum materi yang sudah ada di papantulis.
Guru menutup pelajaran
H. Sumber Buku
Buku paket IPA kelas 4 semestre 2 hal 97 – 98 / Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE 2008.
Buku paket IPA kelas 4 semester 2 hal 115 – 120 / Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE 2008.
Buku Paket IPA kelas 4 semester 2 hal 129 – 133 / Poppy . K Devi, Sri Anggraeni, BSE 2008.
I. Alat / bahan
Lilin, korek api, kawat, cater, kain/tisu, kertas, gelas, seng, paralon.
J. Penilaian / evaluasi 1. Prosedur penilaian
a. Tes awal / pre tes.
b. Tes akhir / post tes.
2. Jenis tes : Tertulis.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SDN Karanggeneng I Kec. Kunduran Kab. Blora
Kelas / Semester : IV/ II
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Materi Pokok : Energi Panas dan Energi Bunyi
Pertemuan : 1I (dua)
AlokasiWaktu : (2 x 35 Menit)
Hari / Tanggal : Kamis / 02 April 2015
A. Standart Kompetensi
Memahami berbagai bentuk energy dan cara penggunaannya dalam kehidupan
sehari-hari.
B. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan energy panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan
sekitar serta sifat-sifatnya.
C. Indikator
Menyebutkan sumber-sumber bunyi yang ada di sekitar.
Mendemonstrasikan perambatan bunyi pada benda padat, cair, dan gas.
D. Tujuan Pembelajaran
a. Mengertahui apa itu sumber bunyi.
b. Menyebutkan contoh sumber-sumber bunyi yang ada di lingkungan
sekitarnya.
c. Melakukan percobaan tentang perambatan bunyi melalui benda padat,
E. Materi Pembelajaran
ENERGI BUNYI
B. Sumber Energi Bunyi
Kita patut bersyukur dengan adanya alat pendengaran yang kita miliki.
Adanya telinga membuat kita dapat mendengar bunyi yang berasal dari sumber
bunyi. Kita dapat menikmati musik dari radio ataupun televisi, mendengar
berita, dan lain-lain dengan adanya alat pendengaran. Hampir setiap hari kita
selalu mendengar bunyi. Di pagi hari suara ayam berkokok membangunkan
kita setiap harinya. Di sekolah kita juga mendengar bunyi yang berasal dari bel
sekolah. Di jalan kita mendengar bunyi klakson yang keluar dari kendaraan
bermotor. Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi disebut sumber bunyi.
Bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi ada yang keras, ada pula yang lemah.
Hal ini bergantung pada kekuatan dari sumber bunyi tersebut.
1. Sumber Bunyi yang Terdapat di Lingkungan Kita
Dalam kehidupan kita banyak sumber bunyi yang dapat kita temukan.
Sumber bunyi yang paling mudah tentunya adalah alat musik. Gitar, piano,
gendang, angklung, biola, suling, dan lainnya. Untuk menghasilkan bunyi yang
diinginkan, masing-masing alat musik tersebut memilki cara tersendiri. Gitar
dan bas akan menghasilkan bunyi apabila dipetik. Biola menghasilkan bunyi
dengan cara digesek. Gitar dan biola dapat menghasilkan bunyi karena adanya
senar atau dawai. Bergetarnya senar dan dawai pada biola dan gitar akan
menghasilkan bunyi yang diinginkan. Bunyi ada yang enak didengar dan ada
yangtidak enak didengar atau bahkan dapat merusak.Suara musik atau
penyanyi yang merdu tentu enakdidengarkan. Namun, suara mesin pabrik, petir
yangmenggelegar, dan suara pesawat terbang tentu sangatmengganggu.Pada
bab satu kamu telah belajar indra pendengarberupa telinga. Tuhan memberi alat
pendengaranyang sempurna. Namun, di balik kesempurnaantersebut ada
tersimpan kenikmatan. Tidak semua bunyi dapat kamu dengar. Andai kamu
dapat mendengar semua bunyi, tentu tidak akan pernah bisa tidur. Telinga
manusia normal hanya dapat menangkap bunyi yang memiliki frekuensi antara
20 Hz sampai 20.000 Hz. Bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz - 20.000 Hz
disebut audiosonik. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut
infrasonik, sedangkan bunyi yang frekuensinya di atas 20.000 Hz disebut
ultrasonik.
2. Bunyi Dihasilkan Dari Benda yang Bergetar
Bunyi yang kita dengar dari sumber bunyi sebenarnya dapat didengar
karena adanya getaran dari sumber bunyi tersebut. Pada saat angklung kita
gerakkan maka akan diperoleh bunyi. Tetapi, jika angklung tersebut didiamkan
maka angklung tidak dapat mengeluarkan bunyi. Pada saat kita berbicara, pita
suara yang ada di dalam tenggorokan juga bergetar. Hal ini menunjukkan
bahwa benda yang bergetar akan menghasilkan bunyi.
3. Perambatan Bunyi
Bunyi dapat kita dengar dari sumber bunyi karena adanya rambatan.
Rambatan tersebut terjadi karena adanya getaran pada benda yang menjadi
sumber bunyi. Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan udara.
a. Bunyi merambat melalui zat padat
Apabila kita sedang berjalan di atas rel, kita dapat mendengar bunyi kereta
yang bergerak dengan cara mendekatkan telinga kita pada rel tersebut. Hal ini
disebabkan karena bunyi kereta api tersebut mengalami perambatan melalui rel
yang merupakan zat padat.
b. Bunyi merambat melalui zat cair
Selain dapat merambat melalui zat atau benda padat, bunyi juga dapat
mendengar langkah temanmu yang juga berada di kolam. Hal ini menunjukkan
bunyi dapat merambat melalui zat cair (air).
c. Bunyi merambat melalui udara
Udara merupakan perantara yang dapat menyebabkan bunyi dapat kita
dengar. Kita dapat mendengar bunyi bel yang ada di sekolah karena bunyi
tersebut merambat melalui udara dan sampailah ke telinga kita. Bunyi tidak
dapat merambat di dalam ruangan yang hampa udara.
F. Metode Pembelajaran
Tanyajawab, ceramah, metode think pair share, diskusi, dan penugasan.
G. Langkah – langkah Pembelajaran
a. Kegiatan Awal ( 5 menit )
Guru memberikan salam, mengatur tempat duduk, mengabsen siswa, menyiapkan materi, dan alat peraga.
Apersepsi : Guru bertanya kepada siswa “Berasal dari manakah suara nyamuk yang sedang terbang? Dan
mengapa kita bisa mendengar suara nyamuk yang sedang
terbang?”. b. Kegiatan Inti ( 45 menit )
Guru menjelaskan kepada siswa tentang sumber bunyi.
Guru bersama dengan siswa melakukan percobaan sumber bunyi. Dengan bimbingan guru siswa menyebutkan contoh
macam-macam sumber bunyi yang banyak ditemukan dalam kehidupan
sehari-hari.
Dengan bimbingan guru, siswa dibagi dalam kelompok pertama yang beranggota 4 siswa, kemudian dalam 4 siswa dibagi menjadi
2 kelompok.
Guru meminta masing-masing kelompok kecil untuk menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru.
Dengan bimbingan guru kelompok kecil yang telah ditentukan berdiskusi dalam kelompok pertama yaitu kelompok yang
beranggota 4 siswa dengan masalah yang sama.
Guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya kepada semua teman.
Untuk membuktikan bahwa diskusi kelompok benar maka dengan bimbingan guru, siswa melakukan percobaan dengan menguji
rambatan bunyi melalui benda padat, cair, dan udara.
Guru meminta siswa merangkum materi yang sudah ada di papan tulis.
c. Kegiatan Akhir ( 20 menit )
Guru menanyakan kepada siswa materi apa yang belum di pahami. Guru memberikan soal evaluasi untuk di kerjakan.
Guru menutup pelajaran.
H.Sumber Buku
Buku paket IPA kelas 4 semester 2 hal 99 – 100 / Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE 2008.
Buku paket IPA kelas 4 semester 2 hal 120 - 128 / Heri Sulistyanto,
Edy Wiyono, BSE 2008.
Buku Paket IPA kelas 4 semester 2 hal 134 - 139 / Poppy . K Devi,
Sri Anggraeni, BSE 2008.
Alat peraga : seruling, air, batu, sendok, gelas, kaleng,pasir, karet
I. Penilaian / evaluasi 1. Prosedur penilaian :
a. Tes awal / pre tes
b. Tes akhir / post tes
2. Jenis tes : tertulis
3. Bentuk instrument : pilihan ganda
Keterangan :
Soal nomer 1 sampai 5 untuk soal indicator 1 ( Menyebutkan contoh
sumber energi panas dan kegunaannya).
Soal nomer 6 sampai 12 untuk soal indicator 2 (Mendemontrasikan adanya
perpindahan panas).
Soal nomer 13 sampai 18 untuk soal indicator 3 (Menyebutkan
Lampiran 10
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelompok Kontrol
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SDN Karanggeneng I Kec. Kunduran Kab. Blora
Kelas / Semester : IV/ II
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Materi Pokok : Energi Panas dan Energi Bunyi
Pertemuan : 1 (satu)
AlokasiWaktu : (2 x 35 Menit)
Hari / Tanggal : Jum’at / 03 April 2015
A. Standart Kompetensi
Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam
kehidupan sehari-hari.
B. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan
sekitar serta sifat-sifatnya.
C. Indikator
• Menyebutkan contoh sumber energi panas dan kegunaannya. • Mendemontrasikan adanya perpindahan panas.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini diharapkan siswa dapat :
b. Menyebutkan macam-macam sumber panas.
c. Menyebutkan macam-macam kegunaan sumber panas.
d. Mengetahui apa arti perpindahan panas secara radiasi, konduktor,
dan konveksi.
e. Menyebutkan contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi,
dan konveksi.
E. Materi Pembelajaran
ENERGI PANAS
A. Sumber Energi Panas Dalam Kehidupan Sehari-hari
Panas merupakan salah satu bentuk energi. Energi yang dihasilkan
oleh panas disebut energi panas. Dalam kehidupan sehari-hari sumber energy
panas adalah matahari.
1. Sumber Energi Panas
Segala sesuatu yang dapat menghasilkan panas disebut sumber panas.
Dalam kehidupan kita terdapat dua sumber panas, yaitu matahari dan sumber
panas lain yang dihasilkan karena gesekan benda.
a. Matahari
Matahari merupakan sumber panas utama di bumi yang digunakan oleh
makhluk hidup. Energi panas yang dihasilkan oleh matahari sangat
mempengaruhi kehidupan makhluk hidup. Hal ini disebabkan karena energi
matahari digunakan oleh tumbuhan hijau untuk membuat makanan pada
proses fotosintesis. Makanan yang dihasilkan oleh tumbuhan hijau inilah yang
digunakan oleh makhluk hidup lainnya sebagai sumber makanan termasuk
oleh manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, energi matahari juga digunakan
untuk alat pemanas yang biasanya diletakkan di atap rumah atau hotel. Selain
panas yang dihasilkan oleh matahari. Energi panas juga digunakan oleh petani
untuk menjemur hasil panennya.
b. Energi panas yang dihasilkan karena gesekan benda
Selain matahari, energi panas juga dapat dihasilkan dari gesekan antara
dua buah benda. Pada saat udara dingin di pegunungan, orang yang mendaki
gunung biasanya menggesek-gesekkan kedua telapak tangannya untuk
memperoleh energi panas sehingga tubuhnya menjadi hangat.
2. Perpindahan Panas
Panas dapat berpindah atau merambat melalui tiga cara, yaitu radiasi,
konveksi, dan konduksi.
a. Radiasi
Panas yang merambatlangsung tanpa melalui zat perantara dikenal dengan
radiasi.Setiap hari kita dapat merasakan panasnya cahaya matahari yang
terpancar pada tubuh kita. Panas yang terpancar tersebut sampai ke bumi tanpa
melalui zat perantara.
b. Konveksi
Konveksi merupakan perpindahan panas yang diikuti oleh perpindahan zat
perantaranya.
Contoh : Misalnya air yang panas akan bergerak naik.
c. Konduksi
Konduksi merupakan perambatan panas tanpa disertai perpindahan zat
perantaranya.
Contoh :sendok terasa panas saat digunakan untuk mengaduk kopi panas.
G. Langkah – langkah Pembelajaran a. Kegiatan Awal ( 5 menit )
Guru memberikan salam, mengatur tempat duduk, mengabsen siswa, menyiapkan materi, dan alat peraga.
Apersepsi : guru bertanya kepada siswa “ anak - anak pernahkah kalian melihat ibu mencuci baju? Setelah mencuci baju apa yang
dilakukan ibu? Jika kita mengeringkan pakaian memanfaatkan energy apa?”.
Guru menyampaikan kepada siswa materi apa yang akan di pelajari.
b. Kegiatan Inti ( 50 menit ) Guru menjelaskan tentang energi.
Guru menyebutkan macam-macam sumber panas.
Guru menyebutkan macam-macam kegunaan sumber panas.
Guru menjelaskan masing-masing arti dari perpindahan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi kepada siswa.
Guru menyebutkan macam-macam contoh perpindahan panas secara radiasi, konduksi, dan konveksi kepada siswa.
c. Kegiatan Akhir ( 15 menit )
Guru meminta siswa merangkum materi yang sudah ada di papan tulis.
Guru menutup pelajaran.
H. Sumber Buku
Buku paket IPA kelas 4 semestre 2 hal 97 – 98 / Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE 2008.
Buku paket IPA kelas 4 semester 2 hal 115 – 120 / Heri Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE 2008.
I. Penilaian / evaluasi 1. Prosedur penilaian :
a. Tes awal/pre tes
b. Tes akhir/post tes
2. Jenis Tes : tertulis
3. Bentuk Instument : pilihan ganda
Keterangan :
Soal nomer 1 sampai 5 untuk soal indicator 1 ( Menyebutkan contoh
sumber energi panas dan kegunaannya).
Soal nomer 6 sampai 12 untuk soal indicator 2 (Mendemontrasikan adanya
perpindahan
panas) .
Soal nomer 13 sampai 18 untuk soal indicator 3 (Menyebutkan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SDN Karanggeneng I Kec. Kunduran Kab. Blora
Kelas / Semester : IV/ II
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Materi Pokok : Energi Panas dan Energi Bunyi
Pertemuan : 1I (dua)
AlokasiWaktu : (2 x 35 Menit)
Hari / Tanggal : Sabtu / 04 April 2015
A.Standart Kompetensi
Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam
kehidupan sehari-hari.
B.Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan
sekitar serta sifat-sifatnya.
C.Indikator
Menyebutkan sumber-sumber bunyi yang ada di sekitar.
Mendemontrasikan perambatan bunyi pada benda padat, cair, dan gas.
D.Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini diharapkan siswa dapat :
a. Mengetahui apa itu sumber bunyi.
b. Menyebutkan contoh sumber-sumber bunyi yang ada di lingkungan
c. Menyebutkan perambatan bunyi pada benda padat, cair, dan gas.
E.Materi Pembelajaran
ENERGI BUNYI
B. Sumber Energi Bunyi
Kita patut bersyukur dengan adanya alat pendengaran yang kita miliki.
Adanya telinga membuat kita dapat mendengar bunyi yang berasal dari
sumber bunyi. Kita dapat menikmati musik dari radio ataupun televisi,
mendengar berita, dan lain-lain dengan adanya alat pendengaran. Hampir
setiap hari kita selalu mendengar bunyi. Di pagi hari suara ayam berkokok
membangunkan kita setiap harinya. Di sekolah kita juga mendengar bunyi
yang berasal dari bel sekolah. Di jalan kita mendengar bunyi klakson yang
keluar dari kendaraan bermotor. Semua benda yang dapat mengeluarkan bunyi
disebut sumber bunyi. Bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi ada yang
keras, ada pula yang lemah. Hal ini bergantung pada kekuatan dari sumber
bunyi tersebut.
1. Sumber Bunyi yang Terdapat di Lingkungan Kita
Dalam kehidupan kita banyak sumber bunyi yang dapat kita temukan.
Sumber bunyi yang paling mudah tentunya adalah alat musik. Gitar, piano,
gendang, angklung, biola, suling, dan lainnya. Untuk menghasilkan bunyi
yang diinginkan, masing-masing alat musik tersebut memilki cara tersendiri.
Gitar dan bas akan menghasilkan bunyi apabila dipetik. Biola menghasilkan
bunyi dengan cara digesek. Gitar dan biola dapat menghasilkan bunyi karena
adanya senar atau dawai. Bergetarnya senar dan dawai pada biola dan gitar
akan menghasilkan bunyi yang diinginkan. Bunyi ada yang enak didengar dan
penyanyi yang merdu tentu enakdidengarkan. Namun, suara mesin pabrik,
petir yangmenggelegar, dan suara pesawat terbang tentu
sangatmengganggu.Pada bab satu kamu telah belajar indra pendengarberupa
telinga. Tuhan memberi alat pendengaranyang sempurna. Namun, di balik
kesempurnaantersebut ada keterbatasan, dan di balik keterbatasantersimpan
kenikmatan. Tidak semua bunyi dapat kamu dengar. Andai kamu dapat
mendengar semua bunyi, tentu tidak akan pernah bisa tidur. Telinga manusia
normal hanya dapat menangkap bunyi yang memiliki frekuensi antara 20 Hz
sampai 20.000 Hz. Bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz - 20.000 Hz disebut
audiosonik. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut infrasonik,
sedangkan bunyi yang frekuensinya di atas 20.000 Hz disebut ultrasonik.
2. Bunyi Dihasilkan Dari Benda yang Bergetar
Bunyi yang kita dengar dari sumber bunyi sebenarnya dapat didengar
karena adanya getaran dari sumber bunyi tersebut. Pada saat angklung kita
gerakkan maka akan diperoleh bunyi. Tetapi, jika angklung tersebut
didiamkan maka angklung tidak dapat mengeluarkan bunyi. Pada saat kita
berbicara, pita suara yang ada di dalam tenggorokan juga bergetar. Hal ini
menunjukkan bahwa benda yang bergetar akan menghasilkan bunyi.
3. Perambatan Bunyi
Bunyi dapat kita dengar dari sumber bunyi karena adanya rambatan.
Rambatan tersebut terjadi karena adanya getaran pada benda yang menjadi
sumber bunyi. Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan udara.
a. Bunyi merambat melalui zat padat
Apabila kita sedang berjalan di atas rel, kita dapat mendengar bunyi kereta
yang bergerak dengan cara mendekatkan telinga kita pada rel tersebut. Hal ini
disebabkan karena bunyi kereta api tersebut mengalami perambatan melalui
b. Bunyi merambat melalui zat cair
Selain dapat merambat melalui zat atau benda padat, bunyi juga dapat
merambat melalui zat cair. Saat kamu menyelam di kolam renang, kamu dapat
mendengar langkah temanmu yang juga berada di kolam. Hal ini
menunjukkan bunyi dapat merambat melalui zat cair (air).
c. Bunyi merambat melalui udara
Udara merupakan perantara yang dapat menyebabkan bunyi dapat
kita dengar. Kita dapat mendengar bunyi bel yang ada di sekolah karena
bunyi tersebut merambat melalui udara dan sampailah ke telinga kita.
Bunyi tidak dapat merambat di dalam ruangan yang hampa udara.
F.Metode Pembelajaran Ceramah, dan penugasan
G.Langkah – langkah Pembelajaran a. Kegiatan Awal ( 5 menit )
Guru memberikan salam, mengatur tempat duduk, mengabsen siswa, menyiapkan materi, dan alat peraga.
Apersepsi : Guru bertanya kepada siswa “Berasal dari manakah suara nyamuk yang sedang terbang? Dan mengapa kita bisa mendengar suara nyamuk yang sedang terbang?”.
b. Kegiatan Inti ( 45 menit )
Guru menjelaskan tentang sumber bunyi kepada siswa. Guru menyebutkan contoh macam-macam sumber bunyi
yang ada di lingkungan sekitar kepada siswa.
Guru menyebutkan macam-macam kegunaan sumber bunyi kepada siswa.
Guru meminta siswa merangkum materi yang sudah ada di papan tulis
c. Kegiatan Akhir ( 20 menit )
Guru bertanya kepada siswa materi apa yang belum dipahami.
Guru memberikan tugas evaluasi untuk dikerjakan. Guru menutup pelajaran.
H.Metode Pembelajaran Ceramah dan penugasan.
I. Sumber Buku
Buku paket IPA kelas 4 semester 2 hal 99 – 100 / Budi Wahyono, Setyo Nurachmandani, BSE 2008.
Buku paket IPA kelas 4 semester 2 hal 120 - 128 / Heri
Sulistyanto, Edy Wiyono, BSE 2008.
Buku Paket IPA kelas 4 semester 2 hal 134 - 139 / Poppy . K Devi,
Sri Anggraeni, BSE 2008.
J. Penilaian / evaluasi 1. Prosedur penilaian :
a. Tes awal/pre tes
b. Tes akhir/post tes
Lampiran 11
Daftar Rata-Rata dan Nilai IPA Siswa Kelas IV SDN Karanggeneng 1 Kec. Kunduran Kab. Blora Kelompok Eksperimen
24. M K 85 40 84 44
25. N L 70 48 72 30
26. N S 75 52 56 4
27. S M 72 40 76 36
28. K A 70 28 40 12
29. L A 82 36 72 36
30. Z P 77 28 48 56
Lampiran 12
Daftar Rata-Rata dan Nilai IPA Siswa Kelas IV SDN Karanggeneng 1 Kec. Kunduran Kab. Blora Kelompok Kontrol
24. D A 63 44 44 0
25. R P 71 36 60 24
26. L A 63 24 28 4
27. L N 83 40 40 0
28. S W 62 32 36 4
29. T S 64 48 52 4
30. S N 63 36 52 16
Lampiran 13
Lembar Observasi Mengajar Kelompok Eksperimen
Lampiran 14
Hasil Uji t Menggunakan Bantuan Microsoft Excel
t-Test: Two-Sample Assuming Equal Variances
Nilai Post-test eksperimen
Nilai Post-test kontrol
Mean 78.4 61.06666667
Variance 186.0413793 165.4436782
Observations 30 30
Pooled Variance 175.7425287
Hypothesized Mean
Difference 0
df 58
t Stat 5.06394853
P(T<=t) one-tail 0.00005
t Critical one-tail 1.671552763
P(T<=t) two-tail 0.0001
Lampiran 15
Guru Mengajar Di Kelas IV A ( Kelas Eksperimen )
Gambar di atas menunjukkan guru sedang menyiapkan alat peraga
Gambar di atas menunjukkan guru sedang menjelaskan materi pada siswa
Gambar di atas menunjukkan siswa bekerjasama dalam kelompok
Guru Mengajar Di Kelas IV B ( Kelas Kontrol )
Gambar di atas menunjukkan guru sedang melakukan bimbingan pada siswa
Gambar di atas menunjukkan siswa sedang bekerjasama dalam kelompok