• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Audit Internal dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Intern Penjualan (Studi Kasus pada PT. Pupuk Kaltim).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Audit Internal dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Intern Penjualan (Studi Kasus pada PT. Pupuk Kaltim)."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRACT

This study aimed to determine whether the implementation of an internal audit conducted by the company's positive influence in improving sales effectiveness. The case study used a form of survey research using questionnaires as a research tool is distributed to internal auditors in PT.Pupuk Kalimantan Timur. Tests were conducted to test the validity of the research instrument use and reliability testing. Processing the data were analyzed using inferential statistics with a simple linear regression analysis techniques. Based on the results of hypothesis testing known that internal audit has a significant positive effect on the effectiveness of internal control sales. Internal Audit has the effect of 89.9%, while sales of the effectiveness of internal control has the effect of 87.9%, meaning that the implementation of internal audit can improve the effectiveness of internal control sales by 34.3%.

(2)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelaksanaan audit internal yang dilakukan oleh perusahaan berpengaruh positif dalam meningkatkan efektivitas penjualan. Penelitian studi kasus menggunakan bentuk penelitian survei dengan menggunakan kuesioner sebagai alat penelitian yang disebar kepada auditor internal di PT.Pupuk Kaltim. Pengujian yang dilakukan terhadap instrumen penelitian menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Pengolahan data dianalisis dengan menggunakan statistik inferensial dengan teknik analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa audit internal memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap efektivitas pengendalian intern penjualan. Audit internal mempunyai pengaruh sebesar 89,9% sedangkan efektivitas pengendalian intern penjualan memiliki pengaruh sebesar 87,9%, artinya penerapan audit internal yang baik dapat meningkatkan efektivitas pengendalian intern penjualan sebesar 34,3%.

(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...… i

HALAMAN PENGESAHAN...… ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI...… iii

KATA PENGANTAR... iv

ABSTRACT... .. vii

ABSTRAK... viii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR GAMBAR……… xiii

DAFTAR TABEL………... xiv

DAFTAR LAMPIRAN……… xvi

BAB I PENDAHULUAN……….……… 1

1.1 Latar Belakang Penelitian……….... 1

1.2 Identifikasi Masalah………..….. 3

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian……… 3

1.4 Kegunaan Penelitian……… 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS………. 5

2.1 Kajian Pustaka………. 5

2.1.1 Audit………. 5

(4)

2.1.1.2 Jenis-Jenis Audit……….….……… 6

2.1.2 Audit Internal……….……… 6

2.1.2.1 Pengertian Audit Internal………. 7

2.1.2.2 Tujuan dan Ruang Lingkup Audit Internal…………... 8

2.1.2.3 Fungsi dan Tanggung Jawab Audit Internal…..……… 9

2.1.2.4 Kualifikasi Audit Internal…………...……….. 10

2.1.2.5 Program Audit Internal……… 13

2.1.2.6 Pelaksanaan Audit Internal………. 14

2.1.2.7 Laporan Audit Internal……… 20

2.1.2.8 Tindak Lanjut Audit Internal……….. 22

2.1. 3 Pengertian Efektivitas………..………... 22

2.1.4 Pengendalian Intern………….……….………… 23

2.1.4.1 Pengertian Pengendalian Intern………. 24

2.1.4.2 Tujuan Pengendalian Intern……… 25

2.1.4.3 Komponen-Komponen Pengendalian Intern……….. 27

2.1.4.4 Keterbatasan Pengendalian Intern………. 32

2.1.5 Pengendalian Intern Penjualan ……… 35

2.1.5.1 Pengertian Penjualan ………. 35

2.1.5.2 Tujuan Pengendalian Intern Penjualan ………. 37

2.2 Kerangka Pemikiran ……….…. 39

(5)

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN……….. 42

3.1 Objek Penelitian……….. 42

3.2 Metode Penelitian……… 42

3.2.1 Jenis Data……….. 42

3.2.2 Operasional Variabel………. 43

3.2.3 Teknik Penentuan Populasi dan Sampel ………..………… 48

3.2.4 Teknik Pengumpulan Data...………. 49

3.2.5 Uji Validitas dan Reliabilitas….………... 50

3.2.6 Metode Analisis Data dan Pengujian Hipotesis …………... 51

3.2.7 Rancangan Pengujian Hipotesis ……… 51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN……… 53

4.1 Hasil Penelitian………... 53

4.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan………. 53

4.1.1.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan sampai era 1980an… 53

4.1.1.2 Sejarah Berdirinya Perusahaan era 1990an-sekarang.. 54

4.1.1.3 Produk-Produk ……….…... 55

4.1.1.4 Visi, Misi, dan Moto Perusahaan ………..…. 56

4.1.1.5 Aspek Manajemen dalam Perusahaan ……… 57

4.1.2 Hasil Data yang Diperoleh ……….. 59

4.1.2.1 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Kuesioner………. 59

(6)

4.1.2.2.1 Tanggapan Responden Mengenai

Pengaruh Audit Internal ………..……….. 64

4.1.2.2.2 Tanggapan Responden Mengenai Efektivitas pengendalian intern penjualan …. 76

4.1.2.3 Analisis Regresi Linier Sederhana……….… 88

4.1.2.3.1 Uji Normalitas ………... 88

4.1.2.3.2 Audit Internal terhadap Efektivitas Pengendalian Intern Penjualan ……….…. 90

4.1.2.4 Uji Hipotesis ……… 92

4.1.2.5 Analisis Korelasi ……….. 93

4.1.2.6 Koefisien Determinasi ………. 94

4.2 Pembahasan ……… 95

BAB V SIMPULAN DAN SARAN……… 96

5.1 Simpulan……….. 96

5.2 Saran……… 97

DAFTAR PUSTAKA………... 98

DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS (CURRICULUM VITAE)…….... 99

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Garis Kontinum Perencanaan Pemeriksaan ……….. 65

Gambar 2 Garis Kontinum Pengujian dan Pengevaluasian………..……. 67

Gambar 3 Garis Kontinum Penyampaian Hasil Pemeriksaan………...…………. 70

Gambar 4 Garis Kontinum Tindak lanjut Hasil Pemeriksaan..……….. 74

Gambar 5 Garis Kontinum Pengaruh Audit Internal ………...….. 76

Gambar 6 Garis Kontinum Pencatatan Penjualan... 77

Gambar 7 Garis Kontinum Pengotorisasian Yang Pantas... 79

Gambar 8 Garis Kontinum Pencatatan Yang benar ……….……….…….. 81

Gambar 9 Garis Kontinum Pengklasifikasian Yang Pantas …………...…..….. 83

Gambar 10 Garis Kontinum Pencatatan Yang Tepat Waktu ………... 84

Gambar 11 Garis Kontinum Terdapat Buku Tambahan Yang Pantas dan Diikhtisarkan dengan Benar ………..……. 86

Gambar 12 Garis Kontinum Efektivitas pengendalian intern penjualan … …….. 88

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel I Ikhtisar Variabel bebas/independen, Indikator,

Sub indikator Skala pengukuran dan Instrumen ……...…….…... 44 Tabel II Variabel Terikat/Dependen, Indikator, Sub indicator

Skala pengukuran dan Instrumen... 47 Tabel III Rekap Validitas Reliabilitas... 58 Tabel IV Tanggapan Responden Mengenai Perencanaan

Pemeriksaan ... 60 Tabel V Tanggapan Responden Mengenai Pengujian dan

Pengevaluasian ………... 66 Tabel VI Tanggapan Responden Mengenai Penyampaian Hasil

Pemeriksaan ………... 68 Tabel VII Tanggapan Responden Mengenai Tindak lanjut Hasil

Pemeriksaan... 71 Tabel VIII Rekapitulasi Tanggapan Responden Mengenai Pengaruh

Audit Internal ………... 75 Tabel IX Tanggapan Responden Mengenai Pencatatan Penjualan... 76 Tabel X Tanggapan Responden Mengenai Pengotorisasian Yang

Pantas ... 78 Tabel XI Tanggapan Responden Mengenai Pencatatan Yang benar ... 80 Tabel XII Tanggapan Responden Mengenai Pengklasifikasian Yang

(9)

Waktu ………... 83

Tabel XIV Tanggapan Responden Mengenai Terdapat Buku Tambahan Yang Pantas dan Diikhtisarkan dengan Benar... 85

Tabel XV Rekapitulasi Tanggapan Responden Mengenai Efektivitas pengendalian intern penjualan ... 87

Tabel XVI Uji Normalitas …... 88

Tabel XVII Analisis Regresi Linear Sederhana ... 91

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar pertanyaan Kuesioner

Lampiran 2 Hasil Data Mentah Nilai Jawaban Responden

Lampiran 3 Hasil Pengujian Data Untuk Validitas dan Reliabilitas Lampiran 4 Uji Asumsi Klasik Normalitas

(11)

Bab I Pendahuluan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Penelitian

Perkembangan dalam dunia usaha yang pesat pada era globalisasi saat ini mengakibatkan munculnya perusahaan–perusahaan baru yang siap bersaing dengan perusahaan yang telah ada. Perusahaan baru tersebut ada yang dari dalam maupun luar negeri. Setiap perusahaan didirikan dengan tujuan untuk memperoleh laba oleh sebab itu diperlukan suatu aktivitas dan sarana. Penjualan merupakan aktivitas yang sangat penting untuk memperoleh keuntungan oleh karena itu penjualan harus dikendalikan dan dikelola dengan baik agar efektif dan efisien, sehingga dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan.

Sejalan dengan berkembangnya perusahaan, maka semakin luas dan rumit kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan. Ruang lingkup pengendaliannya juga menjadi semakin luas. Keadaan tersebut mengakibatkan sejumlah operasi yang merupakan tanggung jawab manajemen semakin meningkat dan kompleks, sehingga manajemen akan menghadapi kesulitan dalam menjalankan fungsi pengendalian terhadap setiap tahapan operasi perusahaan, selain itu manajemen dituntut untuk mengelola perusahaan secara efektif dan efisien.

(12)

Bab I Pendahuluan

untuk melindungi aktiva perusahaan, efisiensi, efektivitas, operasi dan ketaatan terhadap peraturan dan hukum yang berlaku serta meyakinkan ketelitian dan keandalan data akuntansi.

Salah satu aplikasi yang penting dari pengendalian intern adalah audit internal yang dilakukan baik secara keseluruhan maupun terhadap salah satu bagian di dalam perusahaan secara terus menerus. Audit tersebut dilakukan agar tidak terdapat penyimpangan-penyimpangan, untuk menilai kelayakan dan efektivitas pengendalian intern dan menilai kualitas dari aktivitas yang telah dijalankan.

(13)

Bab I Pendahuluan

meningkatkan efektivitas pengendalian intern, termasuk pengendalian atas penjualan.

Berdasarkan latar belakang inilah penulis tertarik ntuk melakukan penelitian dengan judul: Pengaruh Audit Internal dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Intern Penjualan (Studi Kasus di PT. Pupuk Kaltim).

1.2 Indentifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian tersebut, penulis mengidentifikasikan pokok-pokok permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana pelaksanaan audit internal di PT. Pupuk Kaltim?

2. Bagaimana efektivitas pengendalian intern penjualan di PT. Pupuk Kaltim?

3. Apakah audit internal berpengaruh dalam meningkatkan efektivitas pengendalian intern penjualan di PT. Pupuk Kaltim?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai peranan audit internal pada perusahaan guna meningkatkan efektivitas pengendalian internal penjualan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

(14)

Bab I Pendahuluan

2. Mengetahui efektivitas pengendalian intern penjualan di perusahaan PT Pupuk Kaltim.

3. Mengetahui pengaruh audit internal dalam meningkatkan efektivitas pengendalian intern penjualan di perusahaan PT. Pupuk Kaltim.

1.4 Kegunaan Penelitian

Melalui penelitian yang penulis lakukan pada perusahaan dan ditunjang dengan studi kepustakaan, penulis berharap bahwa hasil penelitian ini dapat berguna untuk:

1. Perusahaan;

Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat berguna sebagai bahan masukan dan informasi tambahan kepada perusahaan mengenai pengembangan lebih lanjut pengendalian internal penjualan serta bagaimana cara menerapkan audit internal yang baik.

2. Penulis

Memperoleh pengetahuan yang lebih mendalam mengenai penerapan audit internal dan pengendalian intern atas penjualan dalam suatu perusahaan khususnya pada perusahaan yang digunakan sebagai objek penelitian.

3. Pembaca

(15)

Bab V Simpulan dan Saran

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan dalam bab sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan audit internal di PT. Pupuk Kaltim sudah sangat baik karena terdiri dari: (1) perencanaan pemeriksaan, (2) pengujian dan pengevaluasian, (3) penyampaian hasil pemeriksaan, (4) tindak lanjut hasil pemeriksaan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa:

a) Perencanaan pemeriksaan berada pada kategori sangat baik. b) Pengujian dan Pengevaluasian berada pada kategori sangat baik. c) Penyampaian Hasil Pemeriksaan berada pada kategori sangat baik. d) Tindak lanjut Hasil Pemeriksaan berada pada kategori sangat baik. 2. Efektivitas pengendalian intern penjualan di PT. Pupuk Kaltim terdiri dari:

(1) pencatatan penjualan, (2) pengotorisasian yang pantas, (3) pencatatan yang benar, (4) pengklasifikasian yang pantas, (5) pencatatan yang tepat waktu, (6) terdapat buku tambahan yang pantas dan diikhtisarkan dengan benar. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa:

a) Pencatatan penjualan berada pada kategori sangat baik.

(16)

Bab V Simpulan dan Saran

d) Pengklasifikasian yang pantas berada pada kategori baik. e) Pencatatan yang tepat waktu berada pada kategori sangat baik. f) Buku tambahan yang pantas dan diikhtisarkan dengan benar berada

pada kategori sangat baik.

3. Pelaksanaan audit internal di PT. Pupuk Kaltim memberikan pengaruh positif terhadap efektivitas pengendalian intern penjualan sebesar 34,3% (semakin tinggi/kuat pengaruh audit internal, maka semakin meningkat efektivitas pengendalian intern penjualan).

5.2 Saran

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa audit internal memiliki pengaruh dalam meningkatkan efektivitas pengendalian intern penjualan. Berdasarkan penelitian ini, penulis mencoba memberikan sran yang diharapkan dapat lebih meningkatkan efektivitas pengendalian intern penjualan. Saran tersebut diantaranya:

a. Bagi perusahaan PT. Pupuk Kaltim

Audit internal dalam penerapannya sudah dapat dikatakan sudah sangat baik, dan untuk lebih memaksimalkan pengendalian intern penjualan maka perusahaan harus tetap menjaga konsistensi dalam pelaksanaan audit internal dan mengikutsertakan peran manajemen dalam usaha meningkatkan penjualan.

(17)

98

DAFTAR PUSTAKA

Anthony, Robert. N, and GovindarajanVijay. 2001. Management Control System. 10th Edition, Mc Grow Hill international Edition. New York.

Agoes, Sukrisno. 2004. Auditing (Pemeriksaan Akuntan) oleh Kantor Akuntan Publik. Edisi Ketiga. Jilid 2. Lembaga Penerbit: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Boynton, William C., Raymond N. Johnson dan Walter G. Kell. 2001. Modern Auditing. Edisi Ketujuh. Jilid 2. Dialihbahasakan oleh Paul A. Rajoe, Gina Gania, Ichsan Setiyo Budi. Penerbit: Erlangga. Jakarta.

Committee of Sponsoring Organization of the Treadway Commission (COSO). 1994. Internal Control-Integrated Framework.

Chusing, Barry E., Marshall B. Romney, Paul John Steinbart. 1996. Accounting Information System: A Comprehensive Approach. Edisi 7. New York.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program IBM SPSS 19. Edisi 5. Badan Penerbit: Universitas Diponegoro. Semarang.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2001. Standar Profesional Akuntan Publik. Penerbit: Salemba Empat. Jakarta.

Komarudin. 1994. Ensiklopedia Manajemen. Edisi Kedua. Penerbit: Bina Aksara. Jakarta.

Konsorium Organisasi Profesi Audit Internal. 1994. Standar Profesional Audit Internal. La Midjan. 1999. Sistem Informasi Akuntansi I. Penerbit: Lembaga Informatika Akuntansi. Bandung.

Marzuki. 2002. Metodologi Riset. Penerbit: Aditya Medika. Yogyakarta.

Messier, William F. Jr, Steven M. Glover dan Douglas F. Prawitt. 2005. Auditing and Assurance Service a Systematic Approach. Edisi Keempat. Buku 2. Dialihbahasakan oleh Nuri Hinduan. Penerbit: Salemba Empat. Jakarta.

(18)

99

Mulyadi. 2002. Auditing. Edisi Keenam. Buku 1. Penerbit: Salemba Empat. Jakarta. Rochaety, Ety., Ratih Tresnanti dan H. Abdul Madjid Latief. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS. Mitra Wacana Media. Jakarta.

Suliyanto. 2006. Metode Riset Bisnis. Penerbit: ANDI. Jogjakarta.

Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Bisnis. Penerbit: Alphabeta. Bandung. The IIA Research Foundation. 2004. The Professional Practices Framework.

Tugiman, Hiro. 2005. Standar Profesional Audit Internal. Penerbit: Kanisius. Yogyakarta.

Tugiman, Hiro. 1997. Standar Profesional Audit Internal. Penerbit: Kanisius. Yogyakarta.

William F. Messier. 2000. Auditing and Assurance Service a Systematic Approach. Edisi Kedua. Penerbit The McGraw-Hill Companies,Inc.

Referensi

Dokumen terkait

Bahkan ketentuan tentang Hak Atas Kekayaan Intelektual/HAKI (yang tersebar pada UU Hak Cipta, Paten, Merek, Desain Industri, atau Rahasia Dagang) sudah lebih dari cukup

Selanjutnya menurut Engkos Kosasih (1985: 10), mengemukakan bahwa seseorang dikatakan memiliki kesegaran jasmani apabila orang tersebut mempunyai kekuatan, kemampuan, kesangguan,

memerlukan beberapa tahapan proses, dengan kata lain adalah suatu rencana produksi untuk sejumlah produk yang diterjemahkan ke dalam bahan mentah yang dibutuhkan dengan

Hanya saja tempat dan fasilitas tempat penyimpanan untuk barang bukti sitaan berupa kendaraan bermotor yang tidak sesuai dengan ketentuan sehingga barang sitaan yang berupa

Hal yang sama juga di sampaikan oleh narasumber 2 yang mengatakan, “Omset perusahaan mengalami peningkatan terlihat dari permintaan pasar yang terus meningkat.” Dengan

Selanjutnya, berdasarkan perhitungan forecasting pada proyek, terdapat empat asumsi perhitungan untuk EAC dan keempat asumsi EAC pada hari ke-35 proyek berada di

(2) Direktur Jenderal Bea dan Cukai atas nama Menteri Keuangan menerbitkan Keputusan Menteri Keuangan atas permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengan berpedoman pada

Hasil penelitian menunjukkan tanaman perlakuan kolkisin berbeda nyata dengan kontrol pada karakter warna biji, tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, lebar