• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOKUMEN KISI-KISI DAN INSTRUMEN PENILAIAN JENJANG SMA SEKOLAH INDONESIA BANGKOK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DOKUMEN KISI-KISI DAN INSTRUMEN PENILAIAN JENJANG SMA SEKOLAH INDONESIA BANGKOK"

Copied!
254
0
0

Teks penuh

(1)

DOKUMEN KISI-KISI DAN INSTRUMEN PENILAIAN JENJANG SMA

SEKOLAH INDONESIA BANGKOK

KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA BANGKOK

SEKOLAH INDONESIA BANGKOK

600 – 602 Petchburi Road, Phayathai, Ratchatewi, Bangkok 10400 E -mail: siln.bangkok@kemdikbud.go.id – Website:http//www.sib-bangkok.org

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunianya.

Penyusunan laporan ini merupakan salah satu upaya untuk mendapatkan informasi mengenai proses penyusunan kisi-kisi dan instrumen penilaian Sekolah Indonesia Bangkok. Hasil laporan ini berguna untuk memastikan bahwa SDM Pendidik Sekolah Indonesia Bangkok memiliki kinerja yang baik dalam memberikan penilaian yang optimal dan berkualitas.

Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh warga Sekolah Indonesia Bangkok dan para pemangku kepentingan yang telah berkontribusi serta berperan aktif dalam penyusunan laporan ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terhadap segala upaya yang kita lakukan untuk mewujudkan visi dan misi Sekolah Indonesia Bangkok.

Bangkok, Juli 2021 Waka Bidang Kurikulum

Auliyaz Ibrahim

(3)

KELAS X

(4)

BAHASA INDONESIA

(5)

1. KISI-KISI SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/Peminatan : X/IPA-IPS

Guru Mapel : Riana Dwi Putra, S.Pd., M.Pd.

No. Kompetensi Dasar Materi Kelas/

Semester Indikator Soal Level

Kognitif

Bentuk Soal

No.

Soal 1 3.1 Mengidentifikasi teks laporan

hasil observasi yang dipresentasikan dengan lisan dan tulis.

Struktur teks laporan hasil observasi

X/1 Disajikan ilustrasi tentang teks laporan hasil observasi, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi dengan tepat

L1 / C2 uraian 1

2 3.2 Menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua teks laporan hasil observasi

Kebahasaan teks laporan hasil

observasi

X/1 Disajikan teks laporan hasil observasi, peserta didik mampu menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi kata /frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks dengan tepat.

L3/C4 uraian 2

3 3.3 Menganalisis struktur, isi (permasalahan, argumentasi, pengetahuan, dan rekomendasi), kebahasaan teks eksposisi yang didengar dan atau dibaca

Struktur teks eksposisi

X/1 Disajikan ilustrasi tentang teks eksposisi, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks eksposisi dengan tepat.

L1 / C2 uraian 3

4 4.4 Mengonstruksikan teks eksposisi dengan memerhatikan isi (permasalahan, argumen, pengetahuan, dan rekomendasi), struktur dan kebahasaan.

Langkah- langkah menyusun teks ekplanasi

X/1 Disajikan ilustrasi permasalahan lingkungan, peserta didik mampu menyusun teks ekplanasi bertema permasalahan lingkungan dengan tepat.

L3/C6 uraian 4

5 3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksposisi.

Kebahasaan teks eksposisi

X/1 Disajikan ilustrasi teks eksposisi permasalahan lingkungan, peserta didik mampu menganalisis

L3/C4 Uraian 5

(6)

kebahasaan teks eksposisi meliputi kata teknis/istilah, kata sifat, afiksasi, dan kalimat verba dengan tepat.

Bangkok, Juli 2021 Guru Mata Pelajaran

Riana Dwi Putra, S.Pd., M.Pd.

(7)

2. KISI-KISI SOAL PENILAIAN AKHIR TAHUN

Nama Sekolah : SMA/MA Semester / Tahun Ajaran : II (Genap) 2020/ 2021

Kelas / Peminatan : X/ Umum Nama Guru Penyusun : Riana Dwi Putra

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Email / Telp :

Dimensi proses kognitif Dimensi pengetahuan

: level C1, C2, C3, C4, C5 atau C6

: faktual, konseptual, prosedural atau metakognitif

Pilihan ganda : 40 Soal Essay/ Uraian : 5 Soal Setiap mapel 10 % soal klasifikasi HOTS (Higher Order Thinking Skills) indikator level C4, C5, atau C6

KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah

keilmuan

(8)

No

KD Kompetensi Dasar Materi

Esensial Indikator

Soal

Bentuk Soal

No.

Soa l

Dimensi Proses Kognitif

Dimensi Pengetahua

n

1 2 3 4 5 6 7 8

3.10 Mengevaluasi pengajuan, penawaran dan persetujuan dalam teks negosiasi lisan maupun tertulis

Tek s Negosias

i

Menentukan ciri teks negosiasi. PG 1 C3 Faktual

4.10 Menyampaikan pengajuan, penawaran, persetujuan dan penutup dalam teks negosiasi secara lisan atau tulis.

Menunjukkan struktur dari teks negosiasi PG 2 C1 Faktual

3.11 Menganalisis isi, struktur (orientasi, pengajuan,

penawaran, persetujuan, penutup) dan kebahasaan teks negosiasi

Mengubah ejaan yang salah PG 3 C2 Faktual

4.11 Mengkonstruksikan teks negosiasi dengan memerhatikan isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, penutup) dan kebahasaan

Menentukan bagian yang tidak perlu dibuat negosiasi.

PG 4 C3 Konseptual

Menentukan isi teks negosiasi PG 5 C3 Konseptual

Menemukan bagian teks negosiasi PG 6 C4 Konseptual

Menunjukkan bagian penawaran dari teks negosasi

PG 7 C1 Faktual

Menentukan bagian persetujuan dari teks negosiasi.

PG 8 C3 Faktual

Menemukan pasangan tuturan dari teks negosiasi.

PG 9 C4 Faktual

Memilih kalimat persuasif dari teks negosiasi. PG 10 C4 Konseptual

Menyusun teks negosiasi. Essai 41 C5 Konseptual

3.12 Menghubungkan permasalahan/ isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak dan simpulan dari debat untuk menemukan esensi dari debat.

Teks Debat Menentukan pengertian suatu teks. PG 11 C3 Faktual

(9)

4.12 Mengonstruksi permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak, dan simpulan dari debat secara lisan untuk menunjukkan esensi dari debat

Menemukan tujuan berdebat. PG 12 C4 Konseptual

3.13 Menganalisis isi debat (permasalahan/ isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak, dan simpulan).

Menentukan tema teks debat. PG 13 C3 Konseptual

4.13. Mengembangkan permasalahan/isu dari berbagai sudut pandang yang

dilengkapi argumen dalam berdebat.

Menunjukkan tugas salah satu anggota tim debat.

PG 14 C1 Faktual

Menentukan sikap saat menyampaikan pendapat dalam debat.

PG 15 C3 Konseptual

Menemukan pendapat kontra dalam teks debat. PG 16 C4 Konseptual Menentukan nama lain dari salah satu tim dalam

debat.

PG 17 C3 Faktual

Menunjukkan kalimat efektif. PG 18 C1 Faktual

Mengkategorikan salah satu bagian/ struktur teks

debat.

PG 19 C4 Konseptual

Menulis pendapat pro atau kontra dari tema yang

ditentukan.

Essay 42 C1 Konseptual

3.14 Menilai hal yang dapat diteladani dari teks biografi

Teks Biografi Menemukan hal menarik pada tokoh biografi. PG 20 C4 Konseptual 4.14 Mengungkapkan kembali hal-hal yang dapat

diteladani dari tokoh yang terdapat dalam teks biografi yang dibaca secara tertulis

Menyimpulkan teks alasan tokoh memperoleh penghargaan.

PG 21 C6 Konseptual

3.15 Menganalisis aspek makna dan kebahasaan dalam teks biografi.

Menunjukan hal yang diteladani tokoh. PG 22 C1 Konseptual 4.15 Menceritakan kembali isi teks biografi baik

lisan

maupun tulis.

Menemukan nilai kehidupan dari teks biografi. PG 23 C4 Konseptual Menyimpulkan hal penting dalam menulis

biografi.

PG 24 C6 Konseptual

(10)

Menentukan yang bukan prestasi tokoh. PG 25 C3 Konseptual Menunjukkan karakter unggul tokoh. PG 26 C1 Konseptual Menentukan hal yang tidak perlu di tulis dalam

biografi.

PG 27 C3 Faktual

Menyebutkan manfaat penulisan biografi. Essay 43 C1 Konseptual 3.16 Mengidentifikasi suasana, tema, dan

makna

beberapa puisi yang terkandung dalam antologi puisi yang diperdengarkan atau dibaca.

Puis i

Mengemukakan isi puisi. PG 28 C2 Konseptual

4.16 Mendemonstrasikan (membacakan atau memusikalisasikan) satu puisi dari antologi puisi atau kumpulan puisi dengan memerhatikan vokal, ekspresi, dan intonasi (tekanan dinamik dan tekanan tempo)

Menentukan latar puisi. PG 29 C3 Konseptual

3.17 Menganalisis unsur pembangun puisi. Mengemukakan keindahan puisi. PG 30 C3 Konseptual

4.17 Menulis puisi dengan memerhatikan unsur pembangunnya (tema, diksi, gaya

bahasa, imaji, struktur, perwajahan).

Menunjukkan majas dalam teks puisi. PG 31 C1 Faktual

Menentukan tema teks pantun. PG 32 C3 Konseptual

Mengurutkan teks pantun yang tepat. PG 33 C3 Prosedural

Menjelaskan makna kata. PG 34 C2 Faktual

Menganalisis tema, suasana dan isi puisi. Essay 44 C4 Konseptual 3.18 Menganalisis isi dari minimal satu buku

fiksi dan satu buku nonfiksi yang sudah dibaca.

Teks Resensi Menyimpulkan isi teks resensi. PG 35 C4 Konseptual

(11)

4.18 Mempresentasikan replikasi isi buku ilmiah

yang dibaca dalam bentuk resensi.

Memilih data publikasi buku. PG 36 C6 Faktual

Menyimpulkan isi teks resensi. PG 37 C2 Koseptual

Menemukan hal yang tidak perlu ditulis dalam menulis resensi.

PG 38 C4 Faktual

Menentukan kekurangan tokoh. PG 39 C3 Konseptual

Menunjukkan fungsi dan tujuan resensi. PG 40 C1 Konseptual Menyebutkan hal-hal yang terdapat dalam

identitas resensi.

Essai 45 C1 Faktual

(12)

B. INSTRUMEN SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER

1. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan jenis teks yang lain. Jelaskan struktur teks laporan hasil observasi!

2. Cermatilah teks berikut!

Wayang

Wayang adalah seni pertunjukan yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya asli Indonesia.

UNESCO, lembaga yang mengurusi kebudayaan dari PBB, pada 7 November 2003 menetapkan wayang sebagai pertunjukan bayangan boneka tersohor berasal dari Indonesia.

Wayang merupakan warisan mahakarya dunia yang tidak ternilai dalam seni bertutur (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity).

Para wali songo, penyebar agama Islam di Jawa sudah membagi wayang menjadi tiga. Wayang kulit di Timur, wayang wong atau wayang orang di Jawa Tengah, dan wayang golek atau wayang boneka di Jawa Barat. Penjenisan tersebut disesuaikan dengan penggunaan bahan wayang. Wayang kulit dibuat dari kulit hewan ternak, misalnya kulit kerbau, sapi, atau kambing. Wayang wong berarti wayang yang ditampilkan atau diperankan oleh orang. Wayang golek adalah wayang yang menggunakan boneka kayu sebagai pemeran tokoh. Selanjutnya, untuk mempertahankan budaya wayang agar tetap dicintai, seniman mengembangkan wayang dengan bahan-bahan lain, antara lain wayang suket dan wayang motekar.

Wayang kulit dilihat dari umur, dan gaya pertunjukannya pun dibagi lagi menjadi bermacam jenis. Jenis yang paling terkenal, karena diperkirakan memiliki umur paling tua adalah wayang purwa. Purwa berasal dari bahasa Jawa, yang berarti awal. Wayang ini terbuat dari kulit kerbau yang ditatah, dan diberi warna sesuai kaidah pulasan wayang pendalangan, serta diberi tangkai dari bahan tanduk kerbau bule yang diolah sedemikian rupa dengan nama cempurit yang terdiri atas tuding dan gapit.

Wayang wong (bahasa Jawa yang berarti ‘orang’) adalah salah satu pertunjukan wayang yang diperankan langsung oleh orang. Wayang orang yang dikenal di suku Banjar adalah wayang gung, sedangkan yang dikenal di suku Jawa adalah wayang topeng. Wayang topeng dimainkan oleh orang yang menggunakan topeng. Wayang tersebut dimainkan dengan iringan gamelan dan tari-tarian. Perkembangan wayang orang pun saat ini beragam, tidak hanya digunakan dalam acara ritual, tetapi juga digunakan dalam acara yang bersifat menghibur.

Selanjutnya, jenis wayang yang lain adalah wayang golek yang mempertunjukkan boneka kayu. Wayang golek berasal dari Sunda. Selain wayang golek Sunda, wayang yang terbuat dari kayu adalah wayang menak atau sering juga disebut wayang golek menak karena cirinya mirip dengan wayang golek. Wayang tersebut kali pertama dikenalkan di Kudus. Selain golek, wayang yang berbahan dasar kayu adalah wayang klithik. Wayang klithik berbeda dengan golek. Wayang tersebut berbentuk pipih seperti wayang kulit. Akan tetapi, cerita yang diangkat adalah cerita Panji dan Damarwulan.

Wayang lain yang terbuat dari kayu adalah wayang papak atau cepak, wayang timplong, wayang potehi, wayang golek techno, dan wayang ajen. Perkembangan terbaru dunia pewayangan menghasilkan kreasi berupa wayang suket. Jenis wayang ini disebut suket karena

(13)

wayang yang digunakan terbuat dari rumput yang dibentuk menyerupai wayang kulit. Wayang suket merupakan tiruan dari berbagai fgur wayang kulit yang terbuat dari rumput (bahasa Jawa:

suket). Wayang suket biasanya dibuat sebagai alat permainan atau penyampaian cerita pewayangan kepada anak-anak di desa-desa Jawa.

Dalam versi lebih modern, terdapat wayang motekar atau wayang plastic berwarna. Wayang motekar adalah sejenis pertunjukan teater bayang-bayang atau serupa wayang kulit. Namun, jika wayang kulit memiliki bayangan yang berwarna hitam saja, wayang motekar menggunakan teknik terbaru hingga bayang-bayangnya bisa tampil dengan warna-warni penuh. Wayang tersebut menggunakan bahan plastik berwarna, sistem pencahayaan teater modern, dan layar khusus.

Semua jenis wayang di atas merupakan wujud ekspresi kebudayaan yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai kehidupan antara lain sebagai media pendidikan, media informasi, dan media hiburan. Wayang bermanfaat sebagai media pendidikan karena isinya banyak memberikan ajaran kehidupan kepada manusia. Pada era modern ini, wayang juga banyak digunakan sebagai media informasi. Ini antara lain dapat kita lihat pada pagelaran wayang yang disisipi informasi tentang program pembangunan seperti keluarga berencana (KB), pemilihan umum, dan sebagainya.Yang terakhir, meski semakin jarang, wayang masih tetap menjadi media hiburan. (Sumber: http://istiqomahalmaky.blogspot.co.id)

Analisislah ciri kebahasaan teks laporan hasil observasi yang meliputi kata/frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks.

3. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan teks yang lain. Jelaskan struktur teks eksposisi!

4. Permasalahan lingkungan sangat beragam dan kompleks. Tulislah teks eksposisi bertema permasalahan lingkungan.

5. Analislah kebahasaan teks eksposisi yang telah Anda buat yang meliputi kata teknis/istilah, kata sifat, afiksasi, dan kalimat verba.

(14)

SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER BAHASA INDONESIA KELAS X

1. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan jenis teks yang lain. Jelaskan struktur teks laporan hasil observasi!

2. Cermatilah teks berikut!

MAPAG PANGANTEN

Perkembangan zaman mengubah pola pikir dan olahrasa masyarakatnya. Mereka lebih cenderung menggandrungi hal-hal yang bersifat “dari luar” dan hampir meninggalkan tradisi yang kaya dengan nilai-nilai. Contohnya, prosesi upacara adat mapag penganten yang berasal dari Jawa Barat. Rata-rata generasi muda melengahkan nama upacara ini.

Hampir setiap daerah memiliki prosesi upacara dalam menyambut kedatangan pengantin. Salah satu yang mengundang perhatian adalah keseruan dari prosesi upacara adat “mapag penganten” yang berasal dari Jawa Barat. Prosesi ini biasanya tidak hanya ada dalam pesta pernikahan, tetapi kerap juga ditampilkan dalam menyambut kedatangan para pejabat atau tamu negara. Upacara Adat “mapag panganten” merupakan salah satu ritual yang menjadi bagian dari seluruh rangkaian upacara adat penyambutan dalam masyarakat Sunda. Kesenian ini melibatkan sejumlah pemain gamelan, penari, pembawa umbul-umbul, dan Ki Lengser (sering disebut “lengser” saja).

Gamelan dalam “mapag penganten” sebagai musik pengiring upacara. Gamelan merupakan kesenian yang memadukan berbagai alat musik. Gamelan Sunda terdiri atas bonang, saron panjang, jenglong, gong, kendang, suling, dan rebab. Jumlah pemainnya sesuai dengan jumlah instrumen yang dipakai. Penamaan pemain (nagaya) sesuai dengan instrumen yang dimainkannya ditambah kata tukang. Misalnya, pemain bonang disebut tukang bonang, pemain jenglong disebut tukang jenglong, dan seterusnya.

Untuk kelengkapan pemikat, gamelan mengiringi tarian Merak. Sesuai dengan nama tariannya, pakaian dan gerakannya menggambarkan kehidupan merak yaitu binatang sebesar ayam dengan bulunya yang halus, bermahkota di kepala dan selalu mengembangkan bulu ekor untuk menarik merak betina. Para penari memakai kain dan baju yang menggambarkan bentuk dan warna bulu-bulu merak seperti warna hijau, biru, dan hitam. Ditambah sepasang sayap yang melukiskan sayap atau ekor merak yang sedang dikembangkan serta mahkota motif burung merak.

Selain musik dan tariannya, kehadiran Ki Lengser atau Mang lengser biasanya menjadi sosok yang menarik perhatian penonton atau tamu undangan. Ki Lengser, orang yang mengarahkan jalannya upacara tersebut. Begitu rombongan kedua mempelai datang ke gedung/tempat resepsi, lengser menyambut dan mengarahkan mereka ke kursi pelaminan dengan diiringi para penari dan pembawa umbul-umbul. Peran lengser ini dilakoni oleh seorang pria. Sosok lengser diperankan sebagai seorang kakek dengan pakaian yang dikenakan terdiri dari: baju kampret,celana pangsi dilengkapi dengan

(15)

sarung yang diselendangkan, dan totopong (ikat kepala). Dengan memperlihatkan giginya yang ompong dan gerakan tari yang lucu, kehadirannya tak pelak mengundang tawa penonton/tamu undangan.

Upacara Mapag Panganten tidak berlangsung lama, karena fungsinya hanya untuk menyambut kedatangan kedua mempelai/pejabat/tamu negara dan mengantarkannya ke kursi pelaminan. Namun meski begitu, kehadirannya kerap ditunggu dan mengundang decak kagum banyak orang.

Analisislah ciri kebahasaan teks laporan hasil observasi yang meliputi kata/frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks.

3. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan teks yang lain. Jelaskan struktur teks eksposisi!

4. Permasalahan lingkungan sangat beragam dan kompleks. Tulislah teks eksposisi bertema permasalahan lingkungan.

5. Analislah kebahasaan teks eksposisi yang telah Anda buat yang meliputi kata teknis/istilah, kata sifat, afiksasi, dan kalimat verba.

(16)

KUNCI JAWABAN DAN PEDOMAN PENILAIAN PENILAIAN TENGAH SEMESTER 1

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : X/1 Kurikulum : 2013

Guru Mapel : Riana Dwi Putra

1. Struktur teks laporan hasil observasi

Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur (a) pernyataan umum atau klasifikasi, (b) deskripsi bagian, dan (c) deskripsi manfaat. Pernyataan umum berisi pembuka atau pengantar hal yang akan disampaikan. Bagian ini berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji, menjelaskan secara garis besar pemahaman tentang hal tersebut. Deskripsi per bagian berisi penjelasan detail mengenai objek atau bagian yang diklasifikasikan.

Deskripsi manfaat menunjukkan bahwa setiap objek yang diamati memiliki manfaat atau fungsi dalam kehidupan.

Pedoman Penskoran:

N o .

Uraian Jawaban/Kata kunci Skor

1 Peserta didik menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi meliputi definisi umum, deskripsi per bagian, dan deskripsi manfaat dengan sangat tepat.

4

2 Peserta didik menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi meliputi meliputi definisi umum, deskripsi per bagian, dan deskripsi manfaat dengan tepat.

3

(17)

3 Peserta didik menjelaskan struktur teks laporan hasil observasi meliputi definisi umum, deskripsi per bagian, dan deskripsi manfaat dengan kurang tepat.

2

4 Peserta didik menjelaskan struktur kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi definisi umum, deskripsi per bagian, dan deskripsi manfaat dengan tidak tepat.

1

Total Skor

2. Aspek kebahasaan teks laporan hasil observasi 1. Kata serta Frasa Verba dan Nomina

Frasa nomina: Perkembangan zaman, prosesi upacara Frasa verba: hampir meninggalkan, sedang dikembangkan 2. Afiksasi

meng- + ubah = mengubah

meng-I + gandrung = menggandrungi ke-an + datang = kedatangan

3. Kalimat Definisi dan Kalimat Deskripsi

Adat “mapag panganten” merupakan salah satu ritual yang menjadi bagian dari seluruh rangkaian upacara adat penyambutan dalam masyarakat Sunda.

Gamelan merupakan kesenian yang memadukan berbagai alat musik.

4. Kalimat Simpleks dan Kompleks

Simpleks: Rata-rata generasi muda melengahkan nama upacara ini.

Kompleks: Mereka lebih cenderung menggandrungi hal-hal yang bersifat “dari luar” dan hampir meninggalkan tradisi yang kaya dengan nilai-nilai.

(18)

Pedoman Penskoran:

No. Uraian Jawaban/Kata kunci Skor

1 Peserta didik menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi kata/frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks dengan sangat tepat.

4

2 Peserta didik menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi kata/frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks dengan tepat.

3

3 Peserta didik menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi kata/frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks dengan kurang tepat.

2

4 Peserta didik menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi meliputi kata/frasa verba dan nomina, afiksasi, kalimat definisi/deskripsi, dan kalimat simpleks/kompleks dengan tidak tepat.

1

Total Skor

3. Struktur teks eksposisi

Teks eksposisi merupakan teks yang dibangun oleh pendapat atau opini. Sejalan dengan isi teks eksposisi, struktur teks eksposisi meliputi (a) tesis atau penyataan pendapat, (b) argumentasi, dan (c) penegasan ulang.

Tesis atau pernyataan pendapat adalah bagian pembuka dalam teks eksposisi. Bagian tersebut berisi pendapat umum yang disampaikan penulis terhadap permasalahan yang diangkat dalam teks eksposisi.

Argumentasi merupakan unsur penjelas untuk mendukung tesis yang disampaikan.

Argumentasi dapat berupa alasan logis, data hasil temuan, fakta-fakta, bahkan pernyataan para ahli. Argumen yang baik harus mampu mendukung pendapat yang disampaikan penulis atau pembicara.

(19)

Bagian terakhir adalah penegasan ulang, yaitu bagian yang bertujuan menegaskan pendapat awal serta menambah rekomendasi atau saran terhadap permasalahan yang diangkat.

Pedoman Penskoran:

No. Uraian Jawaban/Kata kunci Sko

r 1 Peserta didik menjelaskan struktur teks eksposisi meliputi tesis/

pernyataaan pendapat, argumentasi, dan penegasan ulang/rekomendasi dengan sangat tepat.

4

2 Peserta didik menjelaskan struktur teks eksposisi meliputi tesis/

pernyataaan pendapat, argumentasi, dan penegasan ulang/rekomendasi dengan tepat.

3

3 Peserta didik menjelaskan struktur teks eksposisi meliputi tesis/

pernyataaan pendapat, argumentasi, dan penegasan ulang/rekomendasi dengan kurang tepat.

2

4 Peserta didik menjelaskan struktur kebahasaan teks eksposisi meliputi tesis/pernyataaan pendapat, argumentasi, dan penegasan ulang/rekomendasi dengan tidak tepat.

1

Total Skor

4. contoh teks eksposisi bertema lingkungan

Nilai Akhir : (skor nomor 1+ 2+3+4+5 ) X 5 Nilai maksimal : 20 X 5 = 100

(20)

BAHASA INGGRIS

(21)

KISI-KISI PENULISAN SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1 BAHASA INGGRIS

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Kelas/Semester : X/1

Tahun Pelajaran : 2021/2022

No. KD Materi

pokok Indikator Ranah Bentuk

soal

Nomor soal 1. 3.1.Menerapkan fungsi

sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait saran dan tawaran, sesuai dengan konteks

penggunaannya.

(Perhatikan unsur kebahasaan should, can)

4.1. Menyusun teks interaksi transaksional, lisan dan tulis, pendek dan sederhana, yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait saran dan tawaran, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

● Ungkap an saran dan tawaran

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang tawaran, siswa dapat mengindentifikasi ungkapan tawaran.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang saran, siswa dapat mengindentifikasi ungkapan saran.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang saran, siswa dapat mengindentifikasi ungkapan

saran/tawaran.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang tawaran/ siswa dapat melakukan inferensi..

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang tawaran, siswa dapat mencari makna kata.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang tawaran dalam bentuk rumpang, siswa dapat melengkapi teks tersebut dengan respons terhadap ungkapan tawaran.

C2

C2

C2

C3

C1

C2

C2

C2

PG

PG

PG

PG

PG

PG

PG

PG

1

2

3

4

5

6

7

8

(22)

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang tawaran dalam bentuk rumpang, siswa dapat melengkapi teks tersebut dengan respons terhadap ungkapan tawaran.

C2

C1

PG

PG

9

10

2. 3.2. Menerapkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait pendapat dan pikiran, sesuai dengan konteks

penggunaannya.

(Perhatikan unsur kebahasaan I think, I suppose, in my opinion)

4.2. Menyusun teks interaksi

transaksional, lisan dan tulis, pendek dan sederhana, yang melibatkan tindakan memberi dan

meminta informasi terkait pendapat dan pikiran, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan

● Ungkap an memint a dan member i pendapa t

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang memberi pendapat, siswa dapat menentukan jawaban yang benar

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang memberi pendapat, siswa dapat mennetukan

ungkapan memberi pendapat yang benar.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat, siswa dapat menentukan kata kerja yang tepat.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta

C1

C3

C2

PG

PG

11

12

13

(23)

yang benar dan sesuai konteks

pendapat, siswa dapat menentukan makna kata.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang memberi pendapat, siswa dapat menentukan

ungkapan memeberi pendapat yang benar.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat, siswa dapat menetukan jenis ungkapan meminta pendapat sopan/tidak sopan.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat, siswa dapat menetukan jenis ungkapan meminta pendapat sopan/tidak sopan.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat, siswa dapat menetukan jenis ungkapan meminta pendapat sopan/tidak sopan.

C2

C2

C3

C3

PG

PG

PG

PG

15

16

17

18

(24)

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang memberi pendapat. siswa dapat menentukan kata yang berhubungan dengan ungkapan memberi pendapat.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat, siswa dapat menentukan padanan kata yang benar.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat bentuk rumpang, siswa dapat melengkapi teks

tersebut dengan respons terhadap ungkapan meminta pendapat.

● Disajikan sebuah teks percakapan pendek tentang meminta pendapat, siswa dapat mengidentifikasi ungkapan meminta pendapat.

● Disajikan 5 opsi, siswa dapat mengidentifikasi yang BUKAN

ungkapan meminta pendapat.

C2

C2

C2

C2

C2

PG

PG

PG

PG

PG

19

20

21

22

23

(25)

3. 3.1. Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks khusus

dalam bentuk

undangan resmi dengan memberi dan meminta informasi terkait kegiatan sekolah/tempat kerja sesuai dengan konteks penggunaannya 4.3. Teks Undangan Resmi 4.3.1. Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks khusus dalam bentuk undangan resmi lisan dan tulis, terkait kegiatan sekolah/tempat kerja 4.3.2. Menyusun teks khusus dalam bentuk undangan resmi lisan dan tulis, terkait kegiatan sekolah/ tempat kerja, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara benar dan sesuai konteks.

Teks Undangan

● Disajikan sebuah teks undangan, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang informasi tertentu dengan menggunakan kata tanya ‘WHO’.

● Disajikan sebuah teks undangan, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang informasi tertentu dengan menggunakan kata tanya ‘WHEN’.

● Disajikan sebuah teks undangan, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang persamaan kata.

● Disajikan sebuah teks undangan hari ulang tahun, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang topik dari teks tersebut.

● Disajikan sebuah teks undangan hari ulang tahun, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang tertentu dengan menggunakan kata tanya ‘HOW OLD’

● Disajikan sebuah teks undangan hari ulang tahun, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang tertentu dengan

Sedang

Sedang

Sedang

Sedang

Mudah

Mudah

PG

PG

PG

PG

PG

PG

24

25

26

27

28

29

(26)

menggunakan kata tanya ‘WHAT TIME’

● Disajikan sebuah teks undangan hari ulang tahun, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang

persamaan kata. Sedang PG 30

4. 3.4 Membedakan fungsi sosial, struktur teks,

dan unsur

kebahasaan beberapa teks eksposisi analitis

Teks eksposisi analitis

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang LIBRARY, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan

Sedang PG 31

(27)

lisan dan tulis dengan

memberi dan

meminta informasi terkait isu aktual, sesuai dengan konteks

penggunaannya 4.4. Teks eksposisi

analitis

4.4.1. Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks eksposisi analitis lisan dan tulis, terkait isu aktual

4.4.2. Menyusun teks eksposisi analitis tulis, terkait isu aktual, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara benar dan sesuai konteks.

tentang gambaran umum teks tersebut.

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang LIBRARY, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang fungsi dari

‘school library’.

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang LIBRARY, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang arti dari "The library is the center of social activities of school.

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang LIBRARY, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang persamaan kata.

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang THE IMPORTANCE OF READING, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang informasi rinci tersurat dengan menggunakan kata tanya ‘WHY’.

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang THE IMPORTANCE OF READING, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang informasi rinci tersurat dengan menggunakan kata tanya ‘WHAT’.

Sedang

Sedang

Sedang

Sulit

Sulit

PG

PG

PG

PG

PG

32

33

34

35

36

(28)

● Disajikan sebuah teks eksposisi analitis tentang THE IMPORTANCE OF READING, siswa dapat menentukan jawaban pertanyaan tentang gambaran umum teks tersebut.

Sedang

PG 37

5. 3.5 Menerapkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait

keadaan/tindakan/kegi atan/kejadian tanpa perlu menyebutkan pelakunya dalam teks ilmiah, sesuai dengan konteks

penggunaannya.

(Perhatikan unsur kebahasaan passive voice)

4.5. Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait keadaan/tindakan/kegi atan/kejadian tanpa perlu menyebutkan pelakunya dalam teks ilmiah, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

Passive Voice

● Disajikan sebuah kalimat pasif dalam bentuk rumpang tentang sebuah gedung yang dibangun sekian tahun yang lalu, siswa dapat melengkapi kalimat tersebut dengan Simple Past Tense.

● Disajikan sebuah kalimat aktif dalam bentuk Simple Present Tense, siswa dapat merubah kalimat tersebut menjadi kalimat pasif.

● Disajikan sebuah kalimat aktif dalam bentuk Present Perfect Tense, siswa dapat merubah kalimat tersebut menjadi kalimat pasif.

Sedang

Sedang

Sedang

PG

PG

PG

38

39

40

6. 3.1 & 4.1 • Ungkapa n saran dan tawaran

● Disajikan 2 (dua) buah kalimat rumpang yang mengandung ungkapan tawaran, siswa dapat melengkapi kalimat

Sedang Esai 41

(29)

tersebut dengan kata- kata yang benar.

● Disajikan 2 (dua) buah kalimat yang

mengandung ungkapan tawaran dan saran, siswa dapat

memberikan respons terhadap kalimat tersebut.

Sedang Esai 42

7. 3.2 & 4.2 ● Ungkap an memint a dan member i pendapa t

● Disajikan 2 (dua) buah kalimat yang

mengandung ungkapan permintaan pendapat tentang seragam sekolah dan larangan pemerintah terhadap rokok, siswa dapat memberikan respons (setuju/tidak setuju) terhadap kalimat tersebut dengan memberikan alasan.

Sulit Esai 43

8. 3.5 & 4.5 ● Pasive Voice

● Disajikan 2 (dua) buah kalimat aktif dengan bentuk waktu Present Continuous Tense dan Simple Future Tense, siswa dapat merubah kalimat tersebut menjadi bentuk pasif.

● Disajikan 2 (dua) buah kalimat pasif dengan bentuk waktu Present Perfect Tense dan Simple Past Tense dalam Bahasa

Indonesia, siswa dapat menterjemahkan kalimat tersebut ke dalam Bahasa Inggris.

Sedang

Sulit

Esai

Esai

44

45

PEDOMAN PENILAIAN UNTUK SOAL ESAI

(30)

No. Soal Score

1. a 2

b 2

2 a 2

b 2

3 a 2

b 2

4 a 2

b 2

5 a 2

b 2

SCORE MAKSIMAL 20

(31)

MATEMATIKA

(32)

A. KISI-KISI SOAL

1. KISI-KISI SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER Mata Pelajaran : Matematika Wajib

Kelas/Peminatan : X/IPA-IPS Guru Mapel : Auliyaz Ibrahim

No. Kompetensi Dasar Materi Kelas/

Semester Indikator Soal Level

Kognitif

Bentuk Soal

No.

Soal 1 KD 3.5 - 4.5 *Menjelaskan dan

menentukan fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa grafiknya

*Menganalisa karakteristik masing–masing grafik (titik potong dengan sumbu, titik puncak, asimtot) dan perubahan grafik fungsinya akibat transformasi f2(x), 1/f(x), |f(x)|dsb

Analisis Fungsi dan grafiknya

X/2 Disajikan diagram panah, siswa dapat menentukan relasi antara dua himpunan dengan tepat

C2 PG 1

Disajikan suatu fungsi, siswa dapat menentukan unsur yang berkaitan dengan nilai fungsi tersebut dengan tepat

C3 PG 2

Disajikan dua buah fungsi, siswa dapat menentukan nilai dari hasil operasi dua fungsi tersebut dengan tepat

C2 PG 3

Disajikan suatu fungsi, siswa dapat menentukan nilai fungsi tersebut yang melibatkan variabel/konstanta lain dengan tepat

C3 PG 4

Disajikan suatu fungsi kuadrat, siswa dapat menentukansuatu titik yang dilalui fungsi tersebut dengan tepat

C4 PG 5

(33)

Disajikan 3 buah titik, siswa dapat menentukan fungsi kuadrat yang melalui ketiga titik tersebut dengan tepat

C3 PG 6

Disajikan suatu fungsi kuadrat, siswa dapat menentukan nilai minimum fungsi tersebut dengan tepat

C2 PG 7

Disajikan suatu grafik, siswa dapat menentukan fungsi kuadratnya dengan tepat

C3 PG 8

2 KD 3.6 - 4.6 *Menjelaskan operasi komposisi pada fungsi dan operasi invers pada fungsi invers serta sifat-sifatnya serta menentukan eksistensinya

*Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi komposisi dan operasi invers suatu fungsi

Komposisi Fungsi dan Invers

X/2 Disajikan dua buah fungsi, siswa dapat menentukan hasil komposisi kedua fungsi dengan tepat

C2 PG 9

Disajikan tiga buah fungsi, siswa dapat menentukan hasil komposisi fungsi dengan tepat

C3 PG 10

Disajikan sebuah fungsi komposisi, siswa dapat menentukan fungsi komponen nya dengan tepat

C2 PG 11

Disajikan sebuah fungsi linear sederhana, siswa dapat menentukan nilai invers fungsi untuk x tertentu dengan tepat

C2 PG 12

Disajikan dua buah fungsi, siswa dapat menentukan hasil invers dari fungsi komposisinya dengan tepat

C3 PG 13

(34)

Disajikan sebuah fungsi rasional, siswa dapat menentukan invers fungsinya dengan tepat

C3 PG 14

Disajikan sebuah fungsi komposisi, siswa dapat menentukan inversnya dengan tepat

C4 PG 15

3 KD 3.5 - 4.5 *Menjelaskan dan menentukan fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa grafiknya

*Menganalisa karakteristik masing–masing grafik (titik potong dengan sumbu, titik puncak, asimtot) dan perubahan grafik fungsinya akibat transformasi f2(x), 1/f(x), |f(x)|dsb

Analisis Fungsi dan grafiknya

X/2 Disajikan suatu fungsi kuadrat, siswa dapat membuat sketsa grafik dan unsur pembentuknya dengan tepat

C3 Uraian 1

Disajikan suatu fungsi rasional/irasional, siswa dapat menentukan daerah asalnya dengan tepat

C3 Uraian 2

Disajikan suatu grafik, siswa dapat menentukan fungsi kuadratnya dengan tepat

C2 Uraian 3

4 KD 3.6 - 4.6 *Menjelaskan operasi komposisi pada fungsi dan operasi invers pada fungsi invers serta sifat-sifatnya serta menentukan eksistensinya

*Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi

Komposisi Fungsi dan Invers

X/2 Diketahui dua buah fungsi, siswa dapat menentukan nilai hasil komposisi fungsi dengan tepat

C2 Uraian 4

Disajikan sebuah fungsi komposisi, siswa dapat menentukan fungsi komponennya dengan tepat

C3 Uraian 5

(35)

komposisi dan operasi invers suatu fungsi

Bangkok, Juli 2021 Guru Mata Pelajaran

Auliyaz Ibrahim

(36)

2. KISI-KISI SOAL PENILAIAN AKHIR TAHUN Mata Pelajaran : Matematika Wajib

Kelas/Peminatan : X/IPA-IPS Guru Mapel : Auliyaz Ibrahim

No. Kompetensi Dasar Materi Kelas/

Semester Indikator Soal Level

Kognitif

Bentuk Soal

No.

Soal 1 KD 3.5 - 4.5 *Menjelaskan dan

menentukan fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa grafiknya

*Menganalisa karakteristik masing–masing grafik (titik potong dengan sumbu, titik puncak, asimtot) dan perubahan grafik fungsinya akibat transformasi f2(x), 1/f(x), |f(x)|dsb

Analisis Fungsi dan grafiknya

X/2 Siswa dapat menentukan domain dari suatu fungsi (bentuk akar) dengan tepat

C2 PG 1

Siswa dapat menentukan domain dari suatu fungsi (bentuk pecahan) dengan tepat

C2 PG 2

Siswa dapat menentukan daerah hasil dari suatu fungsi dalam diagram panah dengan tepat

C2 PG 3

Siswa dapat menentukan jenis fungsi (injektif, surjektif, bijektif) dengan tepat

C1 PG 4

Siswa dapat menentukan persamaan grafik suatu fungsi kuadrat diketahui titik potong sumbu x dengan tepat

C2 PG 5

Siswa dapat menentukan persamaan grafik suatu fungsi kuadrat diketahui tiga titik yang dilalui dengan tepat

C3 PG 6

Gambar

Diagram vektor yang memenuhi persamaan a – b = c  adalah gambar nomor ….
Diagram Tingkat  Energi
Diagram Tingkat  Energi

Referensi

Dokumen terkait

Perlakuan dalam penelitian ini adalah kontrol, matrixpriming dengan arang sekam, bio-matrixpriming menggunakan EM4, Trichoderma harzianum , dan EM4+

Hasil Belajar Matematika dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Siswa Kelas VII C MTs Darul Qur’an Wonosari Tahun Pelajaran 2013/2014 dan judul tersebut

Strategi merupakan alat yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan akhir dengan kondisi pasar yang terus berkembang dan bersaing..

Meningkatnya standarisasi pelayanan kesehatan 1 Paket 19 Pembangunan dan pemutakhiran data dasar sandar pelayanan kesehatan Kabupaten Jumlatr Puskesmas Melalsakan

Penambahan modal dari pelaksanaan HMETD ini akan memberikan tambahan modal bagi perseroan dan menambah kapasitas perseroan untuk mengembangkan usaha serta

Dosen : Menguraikan jenis-jenis media audio dalam Media Pembelajaran, jenis media audiovisual dalam Media Pembelajaran Sejarah, membuat peta sejarah, membuat

Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Imu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta yang selama ini banyak memberi motivasi pada masa perkuliahan hingga

Stength (Kekuatan) dari kegiatan employee gathering PT Sejahtera Tridaya Prima adalah panitia yang sudah terlatih untuk mengadakan acara ini karena kegiatan