• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Diri Program Studi Akuntansi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Evaluasi Diri Program Studi Akuntansi"

Copied!
132
0
0

Teks penuh

(1)

JENJANG S-1

 

 

       

 

 

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS GAJAYANA

MALANG

2018

EVALUASI DIRI

(2)

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas ridha-Nya kerja keras

jajaran Program Studi AkuntansiFakultas Ekonomi dan Bisnis beserta seluruh Tim

Penyusun dan Pengajuan Akreditasi telah menghasilkan Laporan Evaluasi dan

pengisian Borang Akreditasi Program Studi Akuntansiserta Borang Fakultas Ekonomi

dan Bisnis.

Program Studi Akuntansidiselenggarakan berdasarkan Ijin Dirjen Pendidikan Tinggi

Departemen Pendidikan Nasional No. 0728/0/1987 tanggal 14 Nopember 1987 dan

telah menyelenggarakan aktivitas akademik sesuai dengan ketentuan yang berlaku sejak

tahun akademik 1987/1988. Ijin penyelenggaraan Program Studi Akuntansi

diperpanjang melalui surat Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VII No

7920/D/T/K-VII/2011 tanggal 15 Juli 2011.

Kami telah membentuk Tim yang terdiri dari unsur Program Studi, Fakultas dan

Universitas, sehingga menghasilkan laporan yang komprehensif. Tim tersebut telah

melaksanakan aktivitas evaluasi diri dan menyusun laporannya, mengisi Borang

Akreditasi Program Studi serta menyusun Borang Fakultas Ekonomi dan Bisnis sesuai

dengan keadaan yang sebenarnya. Aktivitas tersebut dilaksanakan melalui tahap-tahap

sebagaimana disarankan dalam Pedoman Akreditasi Program Studi.

Dengan selesainya kerja Tim tersebut, bersama ini kami sampaikan Laporan Evaluasi

Diri dan hasil Pengisian Borang Akreditasi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Gajayana beserta Borang Akreditasi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis. Besar harapan kami agar Program Studi AkuntansiFakultas Ekonomi dan Binis

Universitas Gajayana ini dapat dievaluasi oleh BAN PT dan dapat disampaikan hasil

akreditasinya kepada kami.

Kepada semua pihak yang telah berusaha keras menyelesaikan tugas ini dan pihak lain

yang telah membantu, kami sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih.

Malang, Januari 2018

Dekan

(3)

Jati diri, Integritas, Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

Jati diri

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana Malang

diselenggarakan Berdasarkan Ijin Dirjen Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan

Nasional No. 0728/0/1987 tanggal 14 Nopember 1987. Pada tahun 1998 berdasarkan

evaluasi BAN-PT yang dituangkan dalam SK:002/BAN-PT/Ak.II/Xll/1998 memperoleh

predikat akreditasi B, dan berdasar pada SK BAN PT No.

007/BAN-PT/Ak-IX/S1/VI/2005 Program Studi Akuntansi memperoleh perpanjangan akreditasi dengan

predikat akreditasi B berdasar SK BAN No. 157/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/VII/2013.

Program Studi Akuntansi merupakan satu dari 3 Program Studi pada Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Gajayana yang berlokasi di Jalan Mertojoyo Blok L Merjosari

Kota Malang, terbentuk pada tanggal 20 Mei 1986. Universitas Gajayana sebagai

lembaga pendidikan tinggi, berawal sebuah Akademi Manajamen Perusahaan dan

Akuntansi (AMPA) yang didirikan pada tahun 1980. Pada tahun 1984 dikembangkan

menjadi Sekolah Tinggi Ekonomi Gajayana yang kemudian menjadi Universitas

Gajayana pada tahun 1987.

Integritas

Secara rutin setiap semester Program Studi menyampaikan laporan EPSBED kepada

Ditjen Dikti untuk dipublikasikan pada lamanhttp://www.evaluasi.or.id yang memuat

keadaan Program Studi yang sesungguhnya pada setiap semester.

Visi

Visi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana

(4)

Misi

Program Studi Akuntansi mempunyai misi sebagai berikut:

a. Bidang Pendidikan

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang bermutu di bidang Akuntansi

untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi, kemandirian, dan

berintegritas, sertaberdaya saing secaraNasional.

b. Bidang Penelitian

Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang

Akuntansi melalui kegiatan penelitian yang bermanfaat bagi lingkungan dan

masyarakat.

c. Bidang Pengabdian Masyarakat

Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan nyata di bidang Akuntansi yang bermanfaat

bagi masyarakat untuk meningkatkan produktifitas, keberdayaan dan kesejahteraan.

d. Bidang Kelembagaan

Menyelenggarakan Program Studi yang mengacu pada prinsip-prinsip good

governance.

Tujuan Program Studi

Program Studi Akuntansi memiliki tujuan:

1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemandirian dan kompetensi di bidang

Akuntansi untuk memenuhi kebutuhan stakeholder.

2. Menghasilkan dan menyebarluaskan penelitian yang bermanfaat bagi

pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang Akuntansi.

3. Melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan, keahlian, dan

kebermanfaatan bidang akuntansi di masyarakat.

4. Melaksanakan tata kelola kelembagaan yang berkualitas untuk menjamin

(5)

Sasaran Program Studi

Sasaran yang ingin dicapai dalam 5 (lima) tahun pertama, yaitu pada tahun 2016/2017

sampai dengan tahun 2020/2021 meliputi:

A.Bidang Pendidikan dan Pengajaran

1. Peningkatan kualitas Pendidikan dan Pembelajaran melalui:

a. Peningkatan kualitas dosen melalui:

i. Jumlah dosen tetap dengan kualifikasi S3 mencapai 50% di tahun 2020/2021.

ii. Jumlah dosen tetap dengan jenjang akademik Lektor Kepala mencapai 70%di

tahun 2020/2021.

iii. Peningkatan kemampuan metode pembelajaran berbasis teknologi informasi

bagi setiap dosen selambatnya tahun akademik 2018/2019.

iv. Penyelenggaraan kegiatan ilmiah sedikitnya 2 kali dalam 1 tahun.

b. Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pembelajaran, melalui:

i. Persiapan pembaharuan kurikulum tahun 2017 untuk diimplementasikan pada

tahun akademik 2018/2019 dan dilakukan peninjauan kembali tahun

2021/2022.

ii. Pengembangan bahan ajar setiap mata kuliah dan bahan praktik laboratorium

oleh tim pengembang mata kuliah setidaknya sekali dalam setahun.

iii. Peningkatan kuantitas dan kualitas buku referensi, jurnal ilmiah, dan peralatan

pembelajaran yang terkini selambat-lambatnya tahun akademik 2017/2018 dan

dilakukan peninjauan kembali tahun 2020/2021.

2.Menghasilkan lulusan dengan kriteria sebagai berikut:

i. Peningkatan kualitas input mahasiswa baru dengan UN ≥ 7,7 sebesar 50% tahun 2017/2018.

ii. Menghasilkan kualitas lulusan dengan kriteria :

1. Masa studi rata-rata 8 (delapan) semester , 50% pada tahun 2017/2018

2. IPK rata-rata lulusan 3,5 (tiga koma lima), 30% tahun 2017/2018

(6)

1.Peningkatan perolehan hibah penelitian mencapai minimal 3 judul penelitian setiap

tahun.

2.Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dosen mencapai 30% sampai

dengan tahun 2020.

3.Peningkatan jumlah publikasi ilmiah dosen dalam jurnal terakreditasi mencapai

minimal 50% sampai dengan tahun 2020.

C.Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat

Terselenggaranya kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk:

1. Workshop dan pelatihan akuntansi dan perpajakan bagi guru SMK minimal sekali

dalam setahun.

2. Pelatihan kewirausahaan bagi tenaga kependidikan yang mau purna tugas sekali

dalam setahun.

3. Meningkatkan kerjasama program pengembangan SDM dengan mitra kerjasama

minimal 2 kali dalam setahun.

4. Peningkatan perolehan hibah pengabdian masyarakat, minimal satu judul dalam

setahun .

D. Bidang Kelembagaan

1. Mengikut sertakan pengelola dan para dosen dalam pelatihan sistem penjamina

mutu internal (SPMI), minimal satu kali dalam setahun.

2. Memberikan pelatihan administrasi dan keorganisasian bagi tenaga kependidikan,

minimal satu kali dalam setahun.

3. Melakukan promosi yang efektif guna peningkatan jumlah mahasiswa baru,

(7)

A.Bidang pendidikan dan pengajaran

1. Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pembelajaran

1.1.Mengembangkan kualitas dosen, meliputi:

a. Menugaskan dosen Program Studi untuk studi lanjut S3.

b.Menugaskan dosen tetap untuk memperoleh Sertifikasi Profesi (CA, CPA,

ACPA, CMA, BKP, dan BAP).

c. Membentuk tim yang membantu proses pengurusan jabatan akademik.

d.Mengikutsertakan dosen tetap dalam pelatihan/workshop kegiatan Tri Dharma

Perguruan Tinggi.

e. Melaksanakan kegiatan pelatihan metode pembelajaran berbasis teknologi

informasi.

1.2.Mengembangkan kuantitas dan kualitas sarana pembelajaran

a. Mengadakan software praktikum Akuntansi Keuangan, Akuntansi Perpajakan,

Pemeriksaan Akuntansi, Akuntansi Keuangan Daerah.

b. Membentuk tim kurikulum dan menyusun serta mengkompilasi kurikulum

dengan melibatkan stakeholdersprogram studi.

c. Mengidentifikasi dan mengadakan buku teks dan jurnal yang perlu diperbaharui.

2. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas mahasiswa/suasana akademik secara

berkelanjutan melalui:

a. Meningkatkan proses seleksi penerimaan mahasiswa baru.

b. Mengadakan kuliah tamu, seminar, bedah buku, workshop program kreatifitas

mahasiswa, workshop softskills.

b. Melakukan pemantauan secara intensif terhadap capaian proses belajar

mahasiswa (masa studi dan IPK).

c. Melakukan monitoring dan evaluasi kuantitas dan kualitas (kinerja) Dosen

dalam proses pembelajaran.

d. Mengefektifkan peran Pusat Pengembangan Karir dan Penempatan Kerja

(8)

dosen dengan mengundang pakar.

2. Mengikutsertakan dosen dalam workshop penelitian yang diselenggarakan oleh

Perguruan Tinggi Lain dan Kopertis Wilayah 7.

3. Mengikutsertakan 30% mahasiswa terbaik yang akan/sedang mengerjakan skripsi

dalam kegiatan penelitian dosen.

4. Menyediakan insentif finansial bagi setiap dosen yang mempublikasikan hasil

penelitiannya ke jurnal ilmiah sesuai dengan kualitas reputasi jurnal.

5. Meningkatkan peringkat Jurnal AkuntansiIndonesia (JAI) menjadi jurnal nasional

terakreditasi.

6. Meningkatkan koordinasi dengan International Cooperation Office Universitas

untuk menjalin kerjasama kemitraan dengan universitas atau lembaga penelitian

luar negeri.

C.Bidang Pengabdian kepada Masyarakat

1. Mengadakan kegiatan pelatihan dan pendampingan penulisan proposal pengabdian

masyarakat.

2. Menyeleksi mahasiswa untuk dilibatkan dalam kegiatan pengabdian kepada

masyarakat dan memberi insentif akademis kepada mahasiswa.

3. Pembentukan Pusat Pengembangan Akuntansi dan Perpajakan dan mengarahkan

sebagian kegiatannya untuk pengabdian kepada masyarakat.

D.Bidang Kelembagaan

1. Mengikutsertakan pengelola dan para dosen Program Studi dalam pelatihan Sistem

Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

2. Mengimplementasikan standar dan prosedur mutu yang sudah disusun BP3M.

3. Melakukan pembekalan pengetahuan administrasi dan keorganisasian yang

memadai kepada tenaga kependidikan melalui berbagai pelatihan.

(9)

Struktur Organisasi Program Studi sudah sesuai dengan kebutuhan organisasi, serta

telah didukung oleh staf akademik dan administrasi yang berdedikasi dan

berpengalaman. Pola kepemimpinan partisipatif yang dikembangkan sangat mendukung

pengelolaan organisasi dengan pembagian tugas yang jelas dan baik. Ketua Program

Studi dalam menjalankan operasionalnya dibantu Sekretaris Program Studi dan staf

administrasi.

Sistem kepemimpinan yang diterapkan pada Program Studi yaitu sistem kepemimpinan

Partisipatif. Di Program Studi, Ketua Program Studi menjalankan komunikasi, menggali

masukan, menampung permasalahan, mengambil keputusan serta mensosialisasikan

hasilnya secara formal maupun informal kepada seluruh jajaran staf Program Studi serta

seluruh civitas academica Program Studi Akuntansi. Dalam merumuskan solusi atas

permasalahan, Ketua Program Studi berusaha untuk menggali dan mengakomodasi

masukan dari berbagai pihak yang relevan.

Pengelolaan Program Studi telah dilaksanakan sesuai prosedur dan berjalan baik.

Program Studi mengirimkan laporan kegiatan rutinnya kepada Ditjen Dikti berupa

EPSBED secara teratur.

Program jangka panjang Program Studi mengacu pada Rencana Jangka Panjang

Fakultas yang diturunkan dari Rencana Jangka Panjang Universitas. Sistem monitoring

yang sistematik dan terstruktur untuk pelaksanaan program jangka panjang belum

dikembangkan secara baik. Namun monitoring atas pelaksanaan suatu program dan

aktivitas akademik selalu dilaksanakan. Hasil monitoring ini menjadi bahan evaluasi

kesesuaian hasil aktivitas dengan visi, misi dan tujuan Program Studi.

Evaluasi Program Studi dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas

pelayanan di Program Studi. Evaluasi program dilakukan oleh dosen, mahasiswa,

(10)

pada isian laporan rutin EPSBED. Pengetahuan dan pemahaman oleh civitas academica

atas sistem penjaminan mutu secara menyeluruh perlu ditingkatkan, walaupun lembaga

penjaminan mutu pada tingkat Universitas telah dibentuk.

Universitas memiliki dan mengoperasikan Sistem Informasi Administrasi Akademik

(SIAKAD) untuk membantu dan memudahkan berbagai proses administrasi akademik.

Tersedia akses ke internet bagi dosen dan mahasiswa melalui ruang internet maupun

fasilitas WiFi.

Mahasiswa dan Lulusan

Penerimaan mahasiswa baru dilakukan dengan syarat sebagaimana ditentukan dalam

pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Gajayana. Sistem PMB telah

memanfaatkan teknologi internet (online). Dalam kurun tiga tahun terakhir, terdapat

kecenderungan peningkatan minat calon mahasiswa mendaftar ke Program Studi.

Dengan demikian jumlah mahasiswa Program Studi Akuntansi berfluktuasi.

Program Studi telah meluluskan Sarjana Akuntansi dengan prestasi baik dan sebagian

besar bekerja sesuai dengan kompetensinya. Persentasi lulusan yang belum bekerja dan

lama menunggu untuk mendapatkan pekerjaan pertama kali belum diketahui secara

valid. Namun dari data sampel dapat diketahui bahwa lama waktu tunggu pekerjaan

pertama kali adalah 3 bulan dan sebanyak 90% lulusan bekerja sesuai dengan

kompetensinya. Pengguna lulusan memberikan penilaian lulusan Program Studi

Akuntansi dengan nilai baik.

Sumber Daya Manusia

Jumlah, jenjang dan jabatan akademik dosen tetap sudah sesuai dengan kebutuhan

Program Studi untuk mencapai visi, misi, sasaran dan tujuan. Terdapat 2 orang dosen

tetap yang sedang mengikuti studi program doktor ilmu Akuntansi. Dosen tetap terus

didorong untuk mengikuti aktivitas pelatihan, seminar, lokakarya dan pengabdian

kepada masyarakat serta kegiatan akademis/ilmiah lainnya untuk pengembangan

(11)

Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

Kurikulum Program Studi yang berbasis kompetensi telah disusun untuk mewujudkan

visi, misi dan tujuan Program Studi. Kurikulum ditinjau secara periodik untuk

mengakomodasi perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan dunia kerja.

Mata kuliah pilihan yang relevan disediakan untuk pengembangan diri lulusan sesuai

dengan minat mahasiswa. Implementasi kurikulum Program Studi terus dikembangkan

untuk meningkatkan mutu lulusan.

Proses pembelajaran sudah berjalan dengan baik sesuai pedoman penyelenggaraan

pendidikan. Umpan balik dari mahasiswa terhadap dosen telah diperoleh. Rata-rata

jumlah tatap muka untuk setiap mata kuliah sudah baik. Namun motivasi, inisiatif dan

kemandirian belajar mahasiswa masih perlu ditingkatkan. Penilaian keberhasilan belajar

mahasiswa didasarkan pada beberapa komponen yang representatif. Evaluasi kemajuan

belajar dilakukan secara periodik dengan memperhatikan IPK dan sks kumulatif.

Suasana Akademik

Suasana akademik Program Studi cukup baik, karena didukung oleh sarana dan

prasarana yang memadai. Dosen tetap Program Studi memberikan layanan akademik

kepada mahasiswa berupa pembimbingan akademik, seminar proposal dan

pembimbingan tugas akhir, sehingga tercipta komunikasi dan suasana akademik yang

positif. Secara berkala Program Studi melaksanakan kegiatan dengan mengundang

pakar. Di samping itu juga Program Studi berupaya untuk mengirimkan dosen untuk

mengikuti kegiatan ilmiah yang diselenggarakan oleh PT lain.

Pembiayaan, Sarana dan Prasarana

Pengelolaan keuangan secara terpusat yang dijalankan oleh Universitas mendukung

pengelolaan Program Studi serta membantu mengurangi inefisiensi. Pendanaan untuk

penelitian dan aktivitas lain telah diperoleh oleh dosen tetap Program Studi dari

berbagai sumber. Oleh karena sumber pendanaan masih mengandalkan dana pemasukan

(12)

perkantoran, sarana olah raga dan kegiatan kemahasiswaan serta taman sudah memadai

baik kuantitas maupun kualitasnya.

Kepustakaan yang relevan dengan Program Studi telah tersedia dalam jumlah yang

mencukupi, baik dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Program Studi memiliki ruang

baca yang berisi literatur-literatur Akuntansi. Layanan kepustakaan menganut sistem

terbuka dengan katalog yang mulai di-upload ke internet. Penggunaan sarana jaringan

komputer dan website perlu dioptimalkan dalam proses pembelajaran.

Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Kerjasama

Penelitian telah dilakukan dosen tetap yang didanai dari berbagai sumber. Rata-rata

jumlah penelitian dosen tetap tiap tahun mencukupi dan beberapa kegiatan lain sudah

melibatkan mahasiswa. Publikasi hasil penelitian sudah banyak dilakukan namun

kualitasnya perlu ditingkatkan. Modul kuliah dan praktikum telah tersedia dan diupdate

secara berkelanjutan, namun karya ilmiah yang inovatif belum dihasilkan secara

(13)

Judul Laporan

Kata Pengantar

Daftar Isi

Rangkuman Eksekutif / Abstraksi ... i

Susunan Tim Penyusun dan Deskripsi Tugasnya ... x

I. Deskripsi Setiap Komponen ... 1

II. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran ... 1

III. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, Penjaminan Mutu dan Sistem Informasi ... 7

IV. Mahasiswa dan Lulusan ... 25

V. Sumber Daya Manusia ... 36

VI. Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik ... 45

VII.Pembiayaan, Sarana dan Prasarana ... 61

VIII. ... Peneliti an, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama ... 67

II. Analisa SWOT Program Studi Seluruh Komponen ... 79

1. Analisis Antar Komponen ... 83

2. Strategi dan Pengembangan ... 112

(14)

DESKRIPSI SETIAP KOMPONEN

DESKRIPSI KOMPONEN A:

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Visi Program Studi

Visi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana

Malang adalah Menjadi Program Studi yang bermutu dalam pengembangan ilmu dan

pendidikan bidang akuntansi berbasis riset dengan menjunjung tinggi integritasserta

mampu bersaing di tingkat nasional pada tahun 2026.

Misi Program Studi

Program Studi AkuntansiFakultas Ekonomi dan Bisnis mempunyai misi sebagai

berikut:

a. Bidang Pendidikan

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang bermutu di bidang Akuntansi

untuk menghasilkan lulusan yang memiliki integritas dan kompetensi serta berdaya

saing secaranasional.

b. Bidang Penelitian

Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang

Akuntansi melalui kegiatan penelitian yang bermanfaat bagi lingkungan dan

masyarakat.

c. Bidang Pengabdian Masyarakat

Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan nyata di bidang Akuntansi yang bermanfaat

bagi masyarakat untuk meningkatkan produktifitas dan keberdayaan dalam

mewujudkan tingkat kesejahteraan masyarakat.

d. Bidang Kelembagaan

Menyelenggarakan Program Studi yang mengacu pada prinsip-prinsip good

(15)

Tujuan Program Studi

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajayana memiliki

tujuan:

1. Menghasilkan lulusan yang berintegritas, memiliki kemandirian dan kompetensi

di bidang Akuntansi untuk memenuhi kebutuhan stakeholder.

2. Menghasilkan dan menyebarluaskan penelitian yang bermanfaat bagi

pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik di bidang Akuntansi.

3. Melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan, keahlian, dan

kebermanfaatan bidang Akuntansi di masyarakat.

4. Melaksanakan tata kelola kelembagaan yang berkualitas untuk menjamin

keberlanjutan Program Studi.

Sasaran Program Studi

Program Studi memiliki sasaran yang ingin dicapai dalam tiga tahun, seperti

disampaikan dalam tabel berikut:

Tabel 1: Sasaran Program Studi

No Deskripsi Sasaran Ukuran

Pencapaian

Tahun Pencapaian

A Bidang Pendidikan dan Pengajaran

1 Peningkatan kualitas Pendidikan dan Pembelajaran 1.1 Peningkatan Kualitas dosen

a Jumlah dosen tetap dengan kualifikasi S3 3orang 2019/2020

b Jumlah dosen tetap terdaftar sebagai peserta

pendidikan jenjang S3 3 orang 2019/2020

c Jumlah dosen tetap dengan jabatan akademik

Lektor Kepala 9 orang 2020/2021

d Jumlah dosen tetap bersertifikat profesi 9 orang 2019/2020 e Jumlah dosen dalam jabatan Guru Besar 1 orang 2019/2020

f Pembelajaran berbasis teknologi informasi 90% dari mata

kuliah 2018/2019

g Penyelenggaraan kegiatan ilmiah tingkat

Nasional 2 kegiatan 2018/2019

1.2 Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pembelajaran

a Pengembangan laboratorium Akuntansi dan Perpajakan

1 set software

Akuntansi 2018/2019

(16)

c Pembaharuan bahan ajar setiap mata kuliah RPS setiap mata

kuliah 2019/2020

d Pembaharuan bahan praktikum laboratorium

Modul Lab. untuk setiap mata praktikum

2019/2020

e Pembaharuan buku teks Ketersediaan

buku update 2019/2020 2 Peningkatan kualitas mahasiswa

a. Peningkatan kualitas input mahasiswa baru Minimun

rata-rata NUN 7 2018/2019 b. Menghasilkan kualitas lulusan dengan kriteria :

i Masa studi rata-rata 4 tahun 2019/2020 ii IPK rata-rata lulusan 3,5 2019/2020 iii Masa tunggu pekerjaan pertama 3 bulan 2018/2019 iv Lulusan bekerja sesuai bidang 90% 2019/2020

B Bidang Penelitian

1 Peningkatan perolehan hibah penelitian 3 judul/tahun 2019/2020 2 Keterlibatan mahasiswadalam penelitian dosen 30% 2019/2020

3 Jumlah publikasi ilmiah dosen dalam jurnal

terakreditasi 3 artikel/tahun 2020/2021

4 Meningkatkan kerjasama penelitian dengan mitra

kerjasama Internasional 1 judul/tahun 2020/2021

C Bidang Pengabdian kepada Masyarakat

1 Jumlah perolehan hibah pengabdian kepada

masyarakat 3 topik/tahun 2019/2020

2 Keterlibatan mahasiswa dalam pengabdian

masyarakat dosen 30% 2019/2020

Strategi untuk mencapai sasaran di atas adalah sbb:

Strategi untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan Program Studi adalah

sebagai berikut:

E.Bidang pendidikan dan pengajaran

3. Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pembelajaran

3.1.Mengembangkan kualitas dosen, meliputi:

f. Menugaskan dosen Program Studi untuk studi lanjut S3.

g.Menugaskan dosen tetap untuk memperoleh Sertifikasi Profesi (CA, CPA,

ACPA, CMA, BKP, dan BAP).

h. Membentuk tim yang membantu proses pengurusan jabatan akademik.

i. Mengikutsertakan dosen tetap dalam pelatihan/workshop kegiatan Tri Dharma

(17)

j. Melaksanakan kegiatan pelatihan metode pembelajaran berbasis teknologi

informasi.

3.2.Mengembangkan kuantitas dan kualitas sarana pembelajaran

a. Mengadakan software praktikum Akuntansi Keuangan, Akuntansi Perpajakan,

Pemeriksaan Akuntansi, Akuntansi Keuangan Daerah.

b. Membentuk tim kurikulum dan menyusun serta mengkompilasi kurikulum

dengan melibatkan stakeholdersprogram studi.

c. Mengidentifikasi dan mengadakan buku teks dan jurnal yang perlu diperbaharui.

4. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas mahasiswa/suasana akademik secara

berkelanjutan melalui:

a. Meningkatkan proses seleksi penerimaan mahasiswa baru.

b. Mengadakan kuliah tamu, seminar, bedah buku, workshop program kreatifitas

mahasiswa, workshop softskills.

e. Melakukan pemantauan secara intensif terhadap capaian proses belajar

mahasiswa (masa studi dan IPK).

f. Melakukan monitoring dan evaluasi kuantitas dan kualitas (kinerja) Dosen

dalam proses pembelajaran.

g. Mengefektifkan peran Pusat Pengembangan Karir dan Penempatan Kerja

(P2KPK).

F. Bidang Penelitian

7. Bersama LPPM mengadakan kegiatan pelatihan dan pendampingan penelitian bagi

dosen dengan mengundang pakar.

8. Mengikutsertakan dosen dalam workshop penelitian yang diselenggarakan oleh

Perguruan Tinggi Lain dan Kopertis Wilayah 7.

9. Mengikutsertakan 30% mahasiswa terbaik yang akan/sedang mengerjakan skripsi

dalam kegiatan penelitian dosen.

10.Menyediakan insentif finansial bagi setiap dosen yang mempublikasikan hasil

penelitiannya ke jurnal ilmiah sesuai dengan kualitas reputasi jurnal.

11.Meningkatkan peringkat Jurnal AkuntansiIndonesia (JAI) menjadi jurnal nasional

terakreditasi.

(18)

untuk menjalin kerjasama kemitraan dengan universitas atau lembaga penelitian

luar negeri.

G.Bidang Pengabdian kepada Masyarakat

4. Mengadakan kegiatan pelatihan dan pendampingan penulisan proposal pengabdian

masyarakat.

5. Menyeleksi mahasiswa untuk dilibatkan dalam kegiatan pengabdian kepada

masyarakat dan memberi insentif akademis kepada mahasiswa.

6. Pembentukan Pusat Pengembangan Akuntansi dan Perpajakan dan mengarahkan

sebagian kegiatannya untuk pengabdian kepada masyarakat.

H.Bidang Kelembagaan

5. Mengikutsertakan pengelola dan para dosen Program Studi dalam pelatihan Sistem

Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

6. Mengimplementasikan standar dan prosedur mutu yang sudah disusun BP3M.

7. Melakukan pembekalan pengetahuan administrasi dan keorganisasian yang

memadai kepada tenaga kependidikan melalui berbagai pelatihan.

8. Meningkatkan kualifikasi tenaga kependidikan.

Analisis Keterkaitan antara Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi

Rumusan visi Program Studi mengandung tiga komponen yang meliputi Pengembangan

ilmu dan pendidikan bidang Akuntansi berbasis riset, menjunjung tinggi integritas, serta

menghasilkan lulusan yang berdaya saing di tingkat nasional. Tiga komponen visi

tersebut merupakan acuan untuk merumuskan misi yang mengandung pelaksanaan dan

pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi serta pengembangan kelembagaan.

Selanjutnya penetapan tujuan dan sasaran dilakukan dengan melalui atau membuat

analisis SWOT atas kondisi Program Studi. Dari hasil analisis ini kemudian

(19)

DESKRIPSI SWOT KOMPONEN A : VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Kekuatan :

1. Visi, misi, dan tujuan sudah sejalan dan saling mendukung dengan visi, misi, dan

tujuan Fakultas dan Universitas.

2. Perumusan visi, misi dan tujuan melibatkan stakeholders yang terdiri dari pimpinan,

dosen, karyawan, mahasiswa, alumni, pengguna dan tokoh masyarakat.

3. Visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi dapat disosialisasikan dengan baik dan

dapat dipahami dengan baik oleh civitas akademika dan masyarakat.

Kelemahan :

1. Perlu peningkatan nilai akreditasi.

Peluang :

1. Visi, misi, tujuan dan sasaran akan membawa Program Studi mampu berkontribusi

secara lebih baik.

2. Tuntutan yang semakin tinggi akan pengambilan kebijakan bidang ekonomi

semakin memperkuat eksistensi, integritas, visi, misi dan tujuan Program Studi

3. Adanya peluang kerjasama bidang pendidikan, penelitian, pengabdian pada

masyarakat yang saling menguntungkan dengan lembaga/institusi (dalam dan luar

negeri) untuk mendukung pencapaian visi, misi, dan tujuan

4. Masih tingginya kepercayaan pihak eksternal terhadap mutu pembelajaran pada

Program Studi sehingga menjamin keberlanjutan penyelenggaraan pendidikan.

Ancaman :

1. Banyak Perguruan Tinggi yang memiliki Program Studi serupa, dengan dukungan

pendanaan yang kuat, akan memperketat persaingan dalam penyelenggaraan

pendidikan, termasuk dalam kinerja dan pengembangan secara berkelanjutan.

2. Peningkatan biaya ekonomi dapat mempengaruhi kemampuan Program Studi

(20)

DESKRIPSI KOMPONEN B :

TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, PENJAMINAN MUTU DAN SISTEM INFORMASI

Personil Beserta Fungsi dan Tugas Pokoknya

Sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi mengikuti sistem tata pamong

yang ditetapkan oleh Universitas yang tercantum di dalam Statuta Universitas dan Surat

Keputusan Yayasan Pendidikan Gajayana Malang No. 076/SK/YAS/XII/2015 tentang

Susunan Unsur Pimpinan Universitas, Fakultas, Pelaksana Akademik, Pelaksana

Administrasi, Badan, Lembaga, Biro, Unit Kerja di Lingkungan Universitas Gajayana

Malang. Sistem tata pamong dimaksudkan untuk mengarahkan Program Studi dalam

mencapai visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan. Tata pamong Program Studi

mencakup struktur organisasi dan mekanisme kerja yang merupakan bagian yang tak

terpisahkan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis .

Pimpinan Program Studi ini terdiri dari Ketua dan Sekretaris Program Studi. Pimpinan

Program Studi bertanggungjawab kepada Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Pimpinan Program Studi dibantu oleh 2 (dua) orang tenaga kependidikan dalam

melaksanakan tugas serta 1 (satu) orang pengelola Laboratorium Akuntansi dan

Perpajakan. Setiap personil di Program Studi melaksanakan tugas sesuai dengan

deskripsi jabatan untuk setiap pekerjaan.

Struktur organisasi Program Studi dirancang untuk memberikan acuan yang jelas dalam

melaksanakan operasional serta sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya.

Struktur Organisasi tersebut disajikan pada Gambar 1. Sedangkan personil yang

menduduki jabatan struktural di Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Program Studi

Akuntansi dapat dilihat pada Tabel 2.

Tugas dan tanggung jawab personil di Program Studi adalah sebagai berikut:

1. Ketua Program Studi mempunyai tugas :

a. Menyusun dan melaksanakan program kerja Program Studi Akuntansi.

b. Mempersiapkan proses perkuliahan diantaranya menetapkan mata kuliah yang

ditawarkan, menetapkan dosen PA, menunjuk pengampu mata kuliah setiap

semester dan mengusulkannya kepada Dekan, monitoring pelaksanaan

(21)

Gambar 1 : Struktur Organisasi Program Studi dalam lingkup Fakultas

Tabel 2: Jabatan Struktural dan Personilnya

No Jabatan Struktural Nama Personil

(1) (2) (2)

1 Dekan Dr. Martaleni, S.E., MM.

2 Wakil Dekan Dra. Fahmi Poernamawatie, MM., Ak., CA.

3 Ketua Program Studi Drs. Anwar Made, MSi., Ak., CA

4 Sekretaris Program Studi Dra. Yuli Winarni., MM., Ak., CA

5 Kepala Laboratorium Drs. Rony Hendra , M.Si

6 Staf administrasi Prodi 1. Sutrisno, S.Psi 2. Nor Shoeb

c. Pengembangan kurikulum.

d. Menentukan dan mengusulkan dosen pembimbing Skripsi dan KKN/KKP.

e. Mengelola administrasi akademik mahasiswa.

f. Memberikan layanan konseling dan melaksanakan evaluasi studi mahasiswa.

g. Memberikan laporan atas semua kegiatan Program Studi kepada Dekan.

h. Bersama Kepala Laboratorium, mengembangkan Program Laboratorium

Akuntansi dan Perpajakan.

i. Menjalankan tugas lain yang ditentukan oleh Dekan.

DEKAN   Sekretaris Program Studi  

Ekonomi Pembangunan

Sekretaris Program Studi  Manajemen 

Ketua Program Studi   Sekretaris Program Studi  

(22)

2. Sekretaris Program Studimempunyai tugas :

a. Membantu Ketua Program Studi dalam mengelola administrasi akademik.

b. Memberikan layanan administrasi dan konsultasi akademis kepada mahasiswa.

c. Jika Ketua Program Studi berhalangan sementara atau tetap, maka Sekretaris

bertindak untuk dan atas nama Ketua Program Studi.

3. Kepala Laboratorium mempunyai tugas :

a. Mengelola administrasi akademik Laboratorium Akuntansi dan Perpajakan.

b. Melayani kegiatan praktikum laboratorium.

c. Mempersiapkan buku modul dan petunjuk praktikum laboratorium.

d. Mengusulkan anggaran kebutuhan-kebutuhan praktikum laboratorium kepada

Ketua Program Studi.

e. Mengusulkan pengembangan laboratorium kepada Ketua Program Studi.

f. Bertanggung jawab atas pemeliharaan dan keamanan peralatan laboratorium.

g. Memberikan laporan tentang pekerjaan pada Ketua Program Studi.

h. Menjalankan tugas lain yang ditentukan oleh Ketua Program Studi.

4. Tugas Pokok Staf Administrasi

a. Melaksanakan kegiatan administrasi perkantoran dan pelayanan administrasi

kepada mahasiswa maupun dosen di program studi.

b. Menjalankan tugas lain yang ditentukan oleh Ketua Program Studi sesuai

dengan fungsinya sebagai Staf Administrasi.

5. Tugas Pokok Dosen Tetap

a. Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

b. Memberikan layanan konsultasi akademis kepada mahasiswa.

c. Menjalankan tugas lain yang ditentukan oleh Ketua Program Studi.

Semua personil Program Studi telah melaksanakan fungsinya dengan baik. Setiap

komponen Fakultas dan Program Studi menunjukkan komitmen yang sungguh-sungguh

untuk menjalankan fungsi masing-masing dan saling membantu untuk memajukan

Program Studi. Hal ini menunjukkan bahwa Suasana organisasi di Program Studi

(23)

Program Studi. Bila terjadi persoalan dan hambatan dalam lingkup Program Studi dapat

diatasi secara bersama-sama.

Sistem Kepemimpinan, dan Pengalihan (Deputizing) serta Akuntabilitas

Pelaksanaan dan Pelaksanaan Tugas

Pimpinan Program Studi terdiri dari Ketua dan Sekretaris Program Studi, dipilih oleh

Senat Universitas Gajayana. Ketua dan Program Studi ditetapkan berdasar SK Rektor.

Pimpinan Program Studi menjalankan tugasnya sesuai tupoksi berdasarkan Surat

Keputusan Yayasan Pendidikan Gajayana Malang No. 076/SK/YAS/XII/2015.

Dalam melaksanakan kewajibannya, Ketua dan Sekretaris Program Studi bertanggung

jawab kepada Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sedangkan Kepala Laboratorium

dan staf bertaggungjawab kepada Ketua program Studi, tugas Kepala Lab. dan staff

ditetapkan oleh pimpinan Program Studi.

Bila Ketua Program Studi berhalangan, maka tugas dilimpahkan kepada

Sekretaris.Khusus untuk aspek yang berhubungan dengan kebijakan mendasar dan

keuangan tetap harus berkonsultasi dan berkoordinasi terlebih dahulu kepada pimpinan

yang lebih tinggi.

Partisipasi Civitas Academica dalam Pengembangan Kebijakan serta Pengelolaan dan Koordinasi Pelaksanaan Program

Sistem kepemimpinan yang diterapkan Program Studi yaitu sistem kepemimpinan

partisipatif. Ketua Program Studi menjalankan komunikasi, menggali masukan,

menampung permasalahan, mengambil keputusan serta mensosialisasikan hasilnya

secara formal maupun informal kepada seluruh jajaran staf Program Studi serta seluruh

civitas academica Program Studi. Dalam merumuskan solusi atas permasalahan, Ketua

Program Studi berusaha untuk menggali dan mengakomodasi masukan dari berbagai

pihak yang relevan.

Umpan balik dari mahasiswa dan dosen di lingkungan Program Studi dikumpulkan

melalui kuesioner yang dibagikan pada tiap akhir semester. Umpan balik ini berkaitan

dengan evaluasi proses belajar mengajar maupun pelayanan di Program Studi oleh

mahasiswa maupun Dosen. Hasil evaluasi ini digunakan sebagai dasar pengambilan

(24)

Setiap pengembangan kebijakan Program Studi mengacu pada kebijakan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis dan Universitas. Ketua Program Studi memiliki kewenangan

menyangkut kegiatan operasional dan proses pembelajaran. Setiap kebijakan diambil

menurut kebutuhan, situasi, dan mempertimbangkan aspirasi civitas academica.

Civitas academica dilibatkan dalam berbagai kegiatan ilmiah yang diselenggarakan

Program Studi maupun Universitas, misalnya seminar, lokakarya, pelatihan dan

lain-lain. Mereka juga dilibatkan secara aktif dalam pengembangan kurikulum, penerimaan

mahasiswa baru, pelaksanaan ujian, wisuda sarjana dan pascasarjana dan kegiatan

akademis lainnya. Untuk pengembangan wawasan ilmiah, civitas academica juga diberi

kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan seminar dan sejenisnya yang

diselenggarakan oleh institusi eksternal.

Dalam melaksanakan kegiatannya civitas academica saling berkoordinasi secara formal

maupun informal. Secara informal, civitas academica Program Studi membentuk forum

silaturrahmi dosen dan staf Program Studi yang melakukan pertemuan secara rutin

setiapbulan. Pertemuan tersebut dilakukan di luar kampus, dan dilaksanakan untuk

mempererat tali silaturrahmi sekaligus berdiskusi untuk perkembangan dan kebijakan

program studi. Koordinasi juga dilakukan dengan unit lain jika kegiatan bersifat lintas

fungsi.

Secara formal, Program Studi melaksanakan rapat kerja setiap awal atau akhir semester.

Program Studi juga menyelenggarakan pertemuan berkala sesuai dengan kebutuhan,

situasi dan kondisi yang memerlukan pemikiran bersama.

Perencanaan Program Jangka Panjang (Renstra) dan Monitoring Pelaksanaannya Sesuai dengan Visi, Misi, Sasaran dan Tujuan Program

Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Universitas Gajayana telah mengembangkan

program jangka panjang yang tertuang dalam rencana strategis (Renstra). Renstra

tersebut memuat rencana pengembangan yang meliputi pengembangan Sumber Daya

Manusia, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengembangan

kurikulum. Renstra disusun untuk jangka waktu lima tahun dan akan terus dievaluasi

serta dikembangkan untuk periode-periode berikutnya.

Renstra yang disusun dan ditetapkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis digunakan

(25)

operasional disusun untuk periode yang lebih pendek yang menyangkut kegiatan

akademik maupun kegiatan non akademik. Kegiatan akademik meliputi kegiatan belajar

mengajar, kegiatan seminar mahasiswa dan dosen, kegiatan ujian, kegiatan penelitian

dan kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan non akademik meliputi kegiatan

pelayanan administrasi, pengembangan tenaga kependidikan, dan kegiatan penunjang

lain seperti pertemuan rutin, diskusi berkala dan sebagainya.

Selain mengembangkan dan melaksanakan rencana operasional, Program Studi juga

mengembangkan sistem monitoring untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan

rencana operasional yang telah ditetapkan. Monitoring dilakukan untuk pelaksanaan

suatu program yang dilakukan secara formal maupun informal. Sistem Monitoring yang

dikembangkan Program Studi diantaranya meliputi monitoring sistem belajar mengajar,

monitoring kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi dosen, serta monitoring kehadiran dan

aktifitas harian tenaga kependidikan. Evaluasi untuk berbagai aktifitas dan kegiatan

operasional tersebut dilakukan setiap semester. Hasil evaluasi dan monitoring

digunakan oleh Ketua Program Studi untuk pengembangan Program Studi sekaligus

untuk memonitor pencapaian visi, misi dan tujuan Program Studi.

Efisiensi dan Efektivitas Kepemimpinan

Ketua Program Studi dan Dekan menjalankan tugas sesuai dengan uraian tugas

masing-masing. Pengelolaan Program Studi secara umum dilakukan oleh Ketua Program Studi

termasuk diantaranya adalah pelaksanaan kegiatan, pengambilan keputusan teknis dan

pengendalian kegiatan akademis berdasarkan kebijakan umum yang diambil oleh

Dekan. Ketua Program Studi mengadakan pertemuan yang menyangkut identifikasi

masalah yang dihadapi Program Studi, membahas dan menyusun program

penyelesaiannya, serta mengevaluasi pelaksanaannya. Di samping itu, Ketua Program

Studi menggali, mengumpulkan gagasan dari pihak terkait untuk mengambil keputusan.

Proses identifikasi masalah rutin hingga pengambilan keputusan oleh Ketua Program

Studi kadang-kadang dilakukan secara informal. Apabila suatu keputusan menyangkut

dosen, maka Ketua Program Studi melakukan komunikasi secara informal maupun

formal kepada Dosen. Komunikasi dilakukan dengan melakukan pertemuan rutin

(26)

dijalankan secara cepat dan relatif mudah. Proses semacam ini juga efektif untuk

menjalankan kepemimpinan di Program Studi.

Evaluasi Program Studi dan Pelacakan Lulusan

Evaluasi dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan di

Program Studi. Proses evaluasi dilakukan melalui beberapa cara yaitu :

1. Evaluasi program oleh dosen dilakukan melalui kuisioner yang berisi evaluasi

dosen terhadap mahasiswa dan pelayanan serta melalui pertemuan rutin dosen

dengan pengelola Program Studi.

2. Evaluasi Program Studi oleh mahasiswa dilakukan melalui penyebaran kuisioner

yang berisi kuisioner penilaian untuk dosen dalam kegiatan PBM serta proses

pelayanan di Program Studi.

3. Evaluasi program juga dilakukan melalui pelacakan lulusan (alumni) serta penilaian

oleh pengguna lulusan.

Tracer study dilakukan secara rutin setiap tahun dengan beberapa metode yaitu :

1.Penyebaran kuesioner kepada alumni baik secara langsung pada saat wisuda maupun

melalui surat dan email.

2.Kuesioner on line melalui portal Universitas Gajayana.

3.Temu alumni.

Mekanisme penelusuran dilakukan melalui :

1.Penyebaran kuisioner saat acara pelepasan alumni pada waktu wisuda.

Pada acara ini Program Studi menyebarkan kuesioner kepada alumni yang akan

diwisuda untuk mendapatkan informasi mengenai identitas alumni, riwayat pekerjaan

dan umpan balik untuk Program Studi. Informasi yang diperoleh dari kegiatan ini

selain untuk pengembangan Program Studi, juga akan digunakan sebagai sumber

informasi untuk melakukan survey penilaian pengguna alumni yang bersangkutan.

Survey penilaian pengguna lulusan menyangkut item-item yang berhubungan dengan

identitas pengguna, identitas lulusan beserta penilaian beberapa aspek yang

mencakup karir lulusan, integritas, komitmen dan loyalitas, keahlian, kemampuan

(27)

bekerjasama dengan tim serta kemampuan pengembangan diri. Disamping itu,

Program Studi meminta usulan atau harapan pengguna terhadap Program Studi.

2.Kuesioner penelusuran on line melalui portal Universitas

Penelusuran alumni juga dilakukan melalui situs resmi Universitas Gajayana Malang.

Mekanisme penelusuran ini dilakukan secara on line, sehingga Program Studi tidak

perlu mengirim kuisioner kepada alumni. Program Studi melalui Universitas

menyebar informasi penelusuran ini melalui web.

3.Temu alumni

Temu alumni dilakukan secara insidentil yang dilakukan atas inisiatif Program Studi,

Fakultas, Universitas maupun oleh para alumni sendiri. Temu alumni bisa dilakukan

di dalam dan di luar kampus baik di wilayah Malang maupun di luar Malang. Dalam

temu alumni Program Studi, dibahas sejumlah program kegiatan, kepengurusan

termasuk pemikiran/kontribusi alumni bagi pengembangan Program Studi.

Hasil survey alumni dan penilaian pengguna lulusan selanjutnya direkam oleh Program

Studi. Hasil rekam jejak alumni dan pengguna lulusan selanjutnya akan dianalisis oleh

Program Studi dan digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan

bidang pendidikan, pengajaran dan pelayanan di Program Studi. Tindak lanjut dari hasil

penelusuran alumni dan pengguna lulusan diantaranya adalah untuk pengembangan

kurikulum, membangun jejaring informasi untuk ketersediaan lapangan kerja,

ketersediaan tempat magang, serta menggalang dana beasiswa bagi mahasiswa

berprestasi yang kurang mampu.

Perencanaan dan Pengembangan Program dengan Memanfaatkan Hasil Evaluasi Internal dan Eksternal

Perencanaan dan pengembangan Program Studi mengacu pada Rencana Jangka Panjang

Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Evaluasi Program Studi secara internal sudah dilakukan.

Upaya menampung masukan eksternal secara sistematis dan terstruktur mulai dilakukan

dan didokumentasikan dengan baik. Sumber-sumber masukan secara internal antara lain

mahasiswa, dosen tetap dan dosen tidak tetap dan unit-unit fungsional Universitas.

(28)

menjadi bahan evaluasi kinerja Program Studi, terutama untuk perbaikan proses belajar

mengajar maupun perbaikan dan pengembangan kebijakan pelayanan di Program Studi.

Masukan dari mahasiswa biasanya berkaitan dengan pelaksanaan aktivitas akademik,

misalnya kinerja dosen, jadwal perkuliahan, sarana perkuliahan dan praktikum,

pelayanan administrasi dan akademis. Masukan ini sangat penting karena pada akhirnya

prestasi mahasiswa adalah cermin kinerja Program Studi, sehingga masukan ini akan

menjadi salah satu rujukan penyusunan rencana dan pengembangan program lebih

lanjut.

Keterlibatan dosen tetap dan tidak tetap dalam melakukan evaluasi berkaitan dengan

evaluasi dan pelaksanaan kurikulum. Dalam hal evaluasi, dosen tidak tetap

menempatkan diri pada posisi pihak eksternal yang memiliki kepedulian dalam

pengembangan Program Studi. Evaluasi yang diberikan berhubungan dengan

perkembangan materi dan buku ajar.

Unit-unit fungsional Universitas memberikan informasi secara periodik dan terstruktur.

Bagian Personalia memberi informasi untuk evaluasi perkembangan jabatan akademis

dosen, sedangkan bagian pengajaran menyampaikan data frekuensi tatap muka

perkuliahan setiap bulan dalam satu semester. Informasi dari sumber ini dimanfaatkan

untuk menyusun rencana peningkatan jabatan akademis dosen tetap dan peningkatan

mutu perkuliahan.

Masukan dari pihak pengguna diperoleh dari hasil penilaian pengguna lulusan yang

didapatkan melalui kuisioner yang berisi form penilaian kompetensi lulusan. Hasil

penilaian ini digunakan sebagai masukan untuk pengembangan program studi terutama

terkait dengan pengembangan kurikulum. Masukan dari pengguna umumnya berkaitan

dengan kemampuan berkomunikasi dan bahasa asing .

Kerjasama dan Kemitraan

Untuk menjamin sustainability dan peningkatan link and match dengan masyarakat,

Program Studi menjalin kerjasama dengan pihak eksernal. Kerja sama dilakukan secara

langsung dengan Program Studi maupun tidak langsung melalui Fakultas atau

Universitas. Kerjasama dan kemitraan dilakukan dengan beberapa institusi yang

(29)

Kerjasama ini memperkuat dan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk

menjalankan Kuliah Kerja Praktek (KKP) dalam rangka meningkatkan kemampuan dan

ketrampilan, memperluas wawasan dan membuat mereka lebih siap bekerja. Kerjasama

dan kemitraan ini juga memungkinkan dosen-dosen Akuntansi untuk melakukan

penelitian dan pengabdian masyarakat di antaranya : Prakerin, workshop bagi guru

bidang Bisnis dan Akuntansi, pelatihan Akuntansi bagi UMKM, penulisan buku-buku

ajar yang relevan dengan program studi, seminar-seminar atau lokakarya.

Dampak Hasil Evaluasi Program terhadap Pengalaman dan Mutu Pembelajaran Mahasiswa

Melalui evaluasi yang telah dilakukan Program Studi terhadap kinerja akvitivitas

pembelajaran, maka beberapa aspek yang dianggap kurang telah dicoba untuk

diperbaiki, antara lain frekuensi tatap muka sebagian kecil dosen, pembaharuan

kurikulum, implementasi kurikulum yang mencakup silabi dan SAP serta bahan ajar

dalam perkuliahan dan pemenuhan jam mengajar.

Hasil evaluasi program juga berdampak terhadap terjaganya prestasi mahasiswa yang

relatif tinggi untuk lima tahun terakhir.

Pengelolaan Mutu Secara Internal pada Tingkat Program Studi

Tujuan pengendalian dan peningkatan mutu adalah agar visi misi Program Studi

tercapai, lulusan memperoleh kompetensi yang ditetapkan, mahasiswa memperoleh

pengalaman belajar yang mengarah pada kompetensi, stakeholders puas atas keluaran

yang dihasilkan .

Sistem jaminan mutu Program Studi mengacu pada standar mutu yang ditetapkan oleh

badan penjaminan mutu di tingkat universitas (BP3M/Badan Pengembangan Pendidikan

dan Penjaminan Mutu). Sejumlah SOP, Kode Etik, Tata krama, dan aturan-aturan lain

digunakan sebagai acuan dalam kegiatan operasional Program Studi.

Standar mutu yang ditetapkan mengacu pada sejumlah baku mutu dintaranya sistem

akreditasi yang dikeluarkan oleh BAN-PT. Di samping mengikuti baku mutu yang

ditetapkan BP3M, Program Studi juga berusaha merujuk pada model dan rekomendasi

profesi yaitu Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), dan bidang perpajakan misalnya Ikatan

(30)

Kurikulum ditinjau ulang setiap lima tahun secara internal oleh Program Studi. Hasil

kajian kemudian diusulkan kepada Dekan. Materi pengkajian terutama berkaitan dengan

hasil dari pengalaman belajar mahasiswa atau kompetensi yang dicapai serta masukan

yang berasal dari alumni dan pengguna lulusan. Hasil dari pengkajian ini adalah

reorganisasi mata kuliah, baik urutan, materi maupun munculnya mata kuliah baru.

Untuk peningkatan proses pembelajaran, Program Studi secara berkala melakukan

evaluasi proses pembelajaran serta berusaha mendapatkan masukan dari dosen,

mahasiswa, alumni dan pengguna lulusan. Upaya ini dilakukan melalui pertemuan rutin

pengelola Program Studi Akuntansi dengan dosen, penyebaran kuisioner kepada

mahasiswa untuk evaluasi proses pembelajaran, penelusuran alumni dan pengguna

lulusan.

Hubungan dengan Penjaminan Mutu pada Tingkat Lembaga

Penjaminan mutu pada tingkat Universitas menetapkan standar mutu yang berlaku

untuk seluruh unit yang ada di Universitas Gajayana. Standar mutu yang tertuang dalam

berbagai SOP, Pedoman akademik dan non akademik, aturan tata krama, aturan etika,

maupun aturan terkait dengan sejumlah mekanisme, ditetapkan untuk

diimplementasikan oleh seluruh Unit organisasi, termasuk Program Studi. Pelaksanaan

penjaminan mutu ditingkat program studi dilakukan secara langsung oleh BP3M.

Dampak Proses Penjaminan Mutu terhadap Pengalaman dan Mutu Hasil Belajar

Pelaksanaan penjaminan mutu memberikan manfaat bagi perbaikan proses

pembelajaran serta hasil belajar mahasiswa. Hal ini tampak dari:

a. Tertib dan teraturnya jadwal perkuliahan sehingga mahasiswa dapat menyusun

rencana belajar harian maupun masa studi dengan tingkat kepastian yang tinggi.

b. Rencana pembelajaran untuk masing masing matakuliah dapat terlaksana dengan

baik.

c. Peningkatan pencapaian pelaksanaan kurikulum (silabi, SAP dan materi ajar) serta

frekuensi kehadiran dosen mencapai di atas 95%.

d. Peningkatan jumlah hasil pembelajaran (IPK) mahasiswa rata-rata 3,5 (tiga koma

(31)

Metodologi baku mutu

Dalam pengelolaan program, Program Studi mengacu pada beberapa standar baku mutu

(bechmarking), diantaranya:

1. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. UU No12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

3. PP No 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

Beserta Penjelasannya.

4. Perpres No. 8 Tahun 2012 tentang KKNI.

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 28 tahun 2005 tentang BAN PT.

6. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan

Tinggi.

7. Permendikbud No. 73 tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang Pendidikan Tinggi.

8. Permendikbud No. 50 tahun 2014 tentang SPM Dikti. 9. Permendikbud No. 87 tahun 2014 tentang Akreditasi. 10.Permendikbud No. 81 tahun 2014 tentang Ijazah dan SKPI.

11.Surat Edaran No: 255 /B/SE/VIII/2016 Tentang Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi.

12.STATUTA Universitas Gajayana.

13.Dokumen Mutu yang ditetapkan oleh BP3M.

Implementasi metodologi baku mutu dilakukan oleh Program Studi dengan mengacu

pada SOP maupun pedoman pelaksanaan untuk setiap baku mutu. Selanjutnya Program

Studi akan melakukan evaluasi untuk setiap implementasi baku mutu dengan mengkaji

data yang dikumpulkan dari pelaksanaan pengelolaan Program Studi. Pengumpulan data

dilakukan melalui aktivitas administratif yang berkaitan dengan dosen, mahasiswa dan

aktivitas interaksi dosen dan mahasiswa serta aktivitas pendukung. Data-data itu

meliputi jumlah dosen, kualifikasi dan keahlian dosen, aktivitas akademik dosen,

aktivitas akademik mahasiswa, prestasi yang dicapai oleh mahasiswa, perpustakaan,

laboratorium, dan lain-lain.

Pengembangan dan Penilaian Pranata Kelembagaan

Metodologi baku mutu diusahakan untuk terus-menerus disempurnakan. Pada tingkat

(32)

(BP3M). BP3M merumuskan baku mutu untuk dilaksanakan di lingkungan Universitas,

yang meliputi SOP, Buku Pedoman, tata krama, kode etik, dan lain-lain. Pengembangan

organisasi penjaminan mutu ini menjadi pendorong bagi seluruh civitas academica

untuk selalu berorientasi pada mutu, mengembangkan prosedur-prosedur yang

mengarah pada peningkatan mutu secara terus menerus, serta meningkatkan kualitas

pelayanan.

Program Studi sebagai pelaksana kegiatan operasi dan administrasi melaksanakan

kegiatan dengan mengacu pada baku mutu serta melaporkan pelaksanaannya secara

periodik. Sebagai bagian dari proses penjaminan mutu, Program Studi juga telah

melakukan kajian kurikulum dengan melibatkan stakeholder untuk memastikan bahwa

mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang sedekat mungkin dengan kebutuhan

untuk terjun di masyarakat. Secara berkala Program Studi juga melakukan evaluasi

Program Studi dan berupaya memperoleh masukan baik dari internal maupun dari

eksternal untuk pengembangan Program Studi.

Evaluasi Internal yang Berkelanjutan

Ketua Program Studi melaksanakan evaluasi internal berkelanjutan baik secara formal

maupun informal. Evaluasi tersebut diperlukan untuk mengetahui apakah pelaksanaan

kegiatan telah berjalan dengan baik dan seberapa jauh pencapaiannya serta apakah

prosedur yang dijalankan sudah sesuai dengan baku mutu atau masih memerlukan

peningkatan. Pertemuan antara pengelola program studi dengan seluruh dosen tetap dan

tidak tetap dilakukan setiap awal/akhir semester. Pertemuan ini untuk evaluasi program

yang terkait dengan proses pembelajaran. Secara berkala pengelola Program Studi

melakukan pertemuan dengan dosen tetap dan staf administrasi untuk mengevaluasi

proses pelayanan akademik dan administratif. Evaluasi internal ini menjadi bahan bagi

penyusunan rencana program studi pada masa berikutnya.

Pemanfaatan Hasil Evaluasi Internal dan Eksternal/Akreditasi dalam Perbaikan dan Pengembangan Program

Kinerja Program Studi dievaluasi secara internal maupun eksternal. Hasil evaluasi

secara internal tercermin dalam hasil evaluasi Program Studi yang dilakukan secara

(33)

dilakukan oleh BAN-PT. Dalam setiap hasil evaluasi terdapat umpan balik yang

selanjutnya digunakan oleh Program studi untuk melakukan perbaikan.

Sejumlah perbaikan telah dilakukan Program Studi, di antaranya pengkajian kurikulum

yang menghasilkan perubahan kurikulum di tahun Akademik 2017/2018. Perubahan

tersebut meliputi struktur kurikulum, kandungan materi ajar serta penambahan mata

kuliah pilihan. Selain itu hasil penilaian eksternal juga mendasari dilakukannya

peningkatan kompetensi dosen dan mahasiswa melalui berbagai macam kegiatan ilmiah

seperti pengiriman tugas belajar/studi lanjut S3, keikutsertaan dalam kegiatan workshop,

seminar, lokakarya maupun kegiatan akademik lainnya. Hasil penilaian eksternal juga

digunakan sebagai dasar untuk meningkatkan animo calon mahasiswa terhadap program

studi.

Evaluasi internal dilakukan untuk memperbaiki atau meningkatkan pelayanan kepada

mahasiswa dan stakeholder, sehingga tercipta kondisi pembelajaran yang lebih baik.

Hasil evaluasi internal juga dimanfaatkan untuk mendorong pada pengambilan

kebijakan-kebijakan di tingkat Program Studi terkait dengan proses pembelajaran. Hasil

evaluasi internal ini meliputi penilaian frekuensi mengajar, kesesuaian materi dengan

SAP/silabi, evaluasi studi mahasiswa, waktu penyelesaian tugas akhir, dan lain-lain.

Kerjasama dan Kemitraan Instansi Terkait dalam Pengendalian Mutu

Kerjasama dan kemitraan dilakukan oleh Program Studi melalui Universitas dengan

para stakeholder untuk pengendalian mutu. Sejumlah institusi digunakan sebagai peer

group untuk proses penjaminan mutu. Di samping itu, umpan balik dari para

stakeholder juga menjadi bagian penting dalam menentukan baku mutu serta

pegendalian atas pelaksanaan baku mutu yang ditetapkan. Kerjasama dan kemitraan

juga dilakukan untuk kegiatan pelatihan penjaminan mutu internal sebagai upaya untuk

perbaikan mutu di Program Studi.

Rancangan Pengembangan Sistem Informasi

Pengembangan sistem informasi pada tahap sekarang ini meliputi pengembangan sistem

administrasi akademik pada tingkat universitas yang dimanfaatkan untuk seluruh

program studi. Sistem Informasi Akademik Universitas Gajayana (SISKAVEGA) ini

(34)

Informasi Administrasi Akademik tersebut telah diimplementasikan sejak tahun 2003

dengan tujuan efisiensi dan efektivitas proses administrasi akademik dan menghindari

ketidaksinkronan data yang digunakan untuk menyelenggarakan aktivitas akademik.

Sistem yang diimplementasikan berupa jaringan komputer lokal yang melayani semua

program studi, bagian keuangan, dan pengajaran. Sistem memperoleh masukan data dari

dan menghasilkan informasi untuk semua unit yang terhubung. Untuk keperluan

pengelolaan aktivitas administrasi akademik, Program Studi menjadi bagian dari sistem

informasi ini.

Selain itu, jaringan komputer yang terhubung ke internet juga dirancang agar

memungkinkan diselenggarakannya proses pembelajaran berbasis Web atau e-learning.

Program Studi mendorong para dosen untuk memanfaatkan fasilitas ini untuk

memudahkan dan meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses pembelajaran, misalnya

dalam bentuk komunikasi melalui e-mail. Implementasi program ini menunjukkan

bahwa mahasiswa menjadi sangat terbantu dalam proses pembelajaran. Semua

mahasiswa dan staf diberi akses ke sumberdaya internet secara bebas.

Kecukupan dan Kesesuaian Sumber Daya, Sarana dan Prasarana Pendukung untuk Pemberdayaan Sistem Informasi

Sumber daya sistem informasi meliputi sumber daya manusia, perangkat keras dan

lunak, perangkat jaringan dan fasilitas pendukung. Sumber daya perangkat keras dan

jaringan sistem informasi Universitas meliputi seperangkat server jaringan komputer

lokal, dan 40 unit komputer PC yang digunakan untuk keperluan praktikum

laboratorium Akuntansi dan Perpajakan. Laboratorium ini merupakan laboratorium

yang diperuntukkan khusus untuk Program Studi Akuntansi. Namun apabila terjadi idle

capacity, tidak menutup kemungkinan program studi lain memanfaatkan keberadaan

laboratorium komputer tersebut.

Server digunakan sebagai server jaringan untuk mengakses sumber daya di internet.

Salah satu server digunakan sebagai webserver untuk publikasi website Universitas.

Beberapa unit PC dipasang di kantor Program Studi yang terhubung ke SISKAVEGA

dan internet. Universitas memiliki sumber daya manusia untuk pemasangan,

pemeliharaan dan pengoperasian teknologi informasi dengan kemampuan yang

(35)

Dengan memperhatikan beban kerja serta arah pencapaian visi dan misi Program Studi,

maka sumber daya sistem informasi telah menunjukkan kesesuaian dan kecukupan

walaupun masih perlu ditingkatkan secara terus menerus. Peningkatan ini diperlukan

mengingat perkembangan Teknologi Informasi Komputer yang sangat cepat.

Efisiensi dan Efektivitas Pemanfaatan Sistem Informasi

Evaluasi atas SISKAVEGA menunjukkan bahwa sistem ini telah membantu

memudahkan penyelenggaraan administrasi akademik, khususnya dalam kaitannya

dengan Bagian Keuangan Universitas, membantu Bagian Pengajaran dalam

mengadministrasikan pelaksanaan perkuliahan, memudahkan mahasiswa dalam

memprogram mata kuliah, memudahkan Program Studi dalam mengelola data

akademik mahasiswa. Kondisi ini menunjukkan bahwa sistem informasi telah

dimanfaatkan secara efisien dan efektif untuk mendukung operasionalisasi Program

Studi.

Penggunaan jaringan komputer yang terhubung ke internet juga telah membantu

meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sumber daya sistem informasi.

Penggunaan internet juga dimanfaatkan untuk menjalin komunikasi dengan para alumni

dan pengguna lulusan, yang berguna untuk mendapatkan masukan bagi pengembangan

dan perbaikan program.

Keberadaan dan Pemanfaatan On-Campus Connectivity Devices (Intranet)

Universitas Gajayana telah mengunakan LAN yang menghubungkan semua Program

Studi, Bagian Penerimaan Mahasiswa Baru, Biro Administrasi Akademik dan Bagian

Keuangan. Jaringan ini dimanfaatkan untuk mengelola administrasi akademik, keuagan

mahasiswa, dan mendukung proses pembelajaran. Jaringan ini telah dimanfaatkan

semaksimal mungkin mendukung pencapaian visi dan misi institusi temasuk Program

Studi.

Keberadaan dan pemanfaatan Global Connectivity Devices (Internet)

Universitas juga berlangganan akses internet. Besarnya bandwith adalah 100 MB yang

didistribusikan pemanfaatannya kesemua unit Universitas serta seluruh mahasiswa dan

(36)

Akses internet untuk mahasiswa dan staf diberikan melalui fasilitas Wi Fi, sedangkan

untuk kantor unit memakai kabel. Internet dimanfaatkan untuk email resmi ,website

resmi, repository karya ilmiah serta e-learning sehingga proses pembelajaran dapat

(37)

DESKRIPSI SWOT KOMPONEN B:

TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, PENJAMINAN MUTU DAN SISTEM INFORMASI

Kekuatan :

1. Struktur Organisasi sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan program studi.

2. Terdapat pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab dengan keterpaduan

pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing.

3. Kepemimpinan yang kredibel, transparan, akuntabel, responsible, adil dengan

berlandaskan konsep pemimpin sebagai manajer dan pelayan, inovatif dan

akomodatif sehingga mempercepat mekanisme pengambilan keputusan.

4. Dukungan sumberdaya manusia, keuangan, sarana dan prasarana yang memadai

serta kemudahan akses melalui jaringan internet yang disediakan oleh institusi.

5. Aturan tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan penjaminan mutu, dan

sistem informasi yang baik.

6. Sistem perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengembangan dilakukan secara

terprogram dan terarah.

7. Kerjasama dan kemitraan yang dilakukan oleh Program Studi memberikan manfaat

bagi pengembangan Program Studi.

8. Universitas sudah mengembangkan dan menyediakan sistem informasi akademik

(SIAKAD) dan layanan internet (baik melalui LAN maupun hot spot).

9. Evaluasi program sudah dilaksanakan oleh lulusan dan pengguna.

10.Pemanfaatan hasil evaluasi program untuk peningkatan proses dan pengelolaan

mutu pembelajaran secara internal oleh Program studi.

Kelemahan :

1. Partisipasi dan keterlibatan seluruh sivitas akademika dalam beberapa kegiatan

akademis perlu ditingkatkan.

2. Kemitraan yang dibentuk belum ditindaklanjuti secara optimal.

3. Perlunya peningkatan rencana dan strategi pengembangan sistem informasi yang

menunjang Tridharma Perguruan Tinggi.

4. Tim penjaminan mutu di tingkat program studi yang belum terpisah dengan jabatan

(38)

5. Umpan balik dari berbagai sumber (dosen, mahasiswa, alumni dan pengguna

lulusan) perlu dikembangkan.

Peluang :

1. Pola pembagian tugas yang jelas dapat memberikan motivasi terhadap kinerja dan

dapat meningkatkan kepercayaan pihak stakeholder terhadap program studi.

2. Peningkatan mutu pelayanan akademik dan non-akademik akan mendorong

peningkatan kerja sama dengan berbagai pihak.

3. Kesempatan untuk bekerja sama dan menjalin kemitraan dengan berbagai pihak

baik di dalam maupun di luar negeri terbuka luas.

4. Pemberdayaan sistem informasi yang ada untuk meningkatkan efektifitas pelayanan

dan efisiensi kegiatan operasional.

5. Adanya kesempatan untuk mengikuti lokakarya dan pelatihan yang berkaitan

dengan penjaminan mutu sehingga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan

pengetahuan dan kemampuan dalam sistem penjaminan mutu.

Ancaman :

1. Adanya tuntutan terhadap akuntabilitas dan keterbukaan informasi tentang program

studi dari stakeholders.

2. Banyaknya program studi serupa yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi lain

yang tersebar di kota/daerah.

3. Pemanfaatan sistem informasi untuk menunjang kegiatan belajar mengajar,

kegiatan operasional dan promosi yang dimiliki oleh program studi serupa di

(39)

DESKRIPSI KOMPONEN C :

MAHASISWA DAN LULUSAN

Sistem Rekrutmen dan Seleksi Calon Mahasiswa

Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) dikelola oleh Universitas secara terpusat dan

dilaksanakan oleh Tim Panitia PMB yang melibatkan semua Program Studi.

Rekruitmen mahasiswa baru dilaksanakan melalui dua jalur seleksi, yaitu umum dan

beasiswa bagi calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Jalur beasiswa

dilaksanakan untuk mengimplementasikan visi Universitas dan visi para pendiri bahwa

pendidikan tinggi di Universitas terbuka bagi semua lapisan masyarakat. Dalam rangka

memperluas jangkauan pengenalan terhadap Universitas, Panitia PMB menyebarkan

brosur, melakukan presentasi di SMA/SMK di berbagai daerah, menugaskan mahasiswa

ke daerah asal untuk menyebarkan brosur di sekolah asal, mempublikasikan

kegiatan-kegiatan Program Studi melalui media cetak, media televisi, website Universitas serta

menyelenggarakan berbagai aktivitas akademis dan non akademis yang melibatkan

guru, siswa SMA/SMK, dan lain-lain. Waktu pendaftaran dibagi dalam beberapa

gelombang dengan perbedaan tiap gelombang terletak pada besaran DPP.

Calon mahasiswa berasal dari lulusan SMA dan SMK dari semua jurusan dan tidak

dibatasi oleh tahun. Lulusan SMA dan SMK yang berminat bisa melakukan pendaftaran

secara online lewat Website Universitas Gajayana atau datang langsung ke Bagian

Pendaftaran Mahasiswa Baru Universitas Gajayana Malang dengan membawa

syarat-syarat yang telah ditentukan pada jadwal pendaftaran yang telah ditentukan. Calon

mahasiswa tersebut kemudian mengikuti ujian seleksi masuk pada tanggal yang telah

ditentukan atau pada tanggal yang bersangkutan mendaftarkan dirinya. Materi ujian

seleksi adalah Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Pengetahuan Umum.

Calon mahasiswa yang memiliki nilai rata-rata Ujian Nasional lebih dari atau sama

dengan 7 dibebaskan dari ujian seleksi. Sistem seleksi ini diharapkan menghasilkan

mutu dan jumlah mahasiswa baru yang memadai.

Jumlah calon mahasiswa dan mahasiswa baru per angkatan dapat dilihat dalam Tabel 3

(40)

Tabel 3: Jumlah Pendaftar dan Mahasiswa Baru per Angkatan

Tahun Pendaftar Mahasiswa Baru

(1) (2) (3)

Dari Tabel 3 dapat disampaikan bahwa selama lima tahun terakhir jumlah pendaftar

pada Program Studi mengalami peningkatan.

Profil Mahasiswa: Akademik, Sosio Ekonomi, Pribadi.

Profil mahasiswa Program Studi selama kurun waktu lima tahun terakhir, dapat diamati

dari beberapa perspektif. Dari perspektif akademik, profil mahasiswa dapat dilihat pada

tabel berikut:

Tabel 4 :Profil Akademik Mahasiswa Reguler

Tahun

2015/2016 218 2,42 3,55 3.09 135(61,72%)

2016/2017 234 2,68 3,68 3,28 176 (75,21%)

Tabel 4 menunjukkan bahwa dalam lima tahun terakhir jumlah mahasiswa aktif

mengalami kenaikan. Disamping itu untuk lima tahun terakhir IPK rata-rata sudah

mencapai nilai lebih dari 3,00. Tabel ini memberi implikasi bahwa proses pembelajaran

Gambar

Tabel 1: Sasaran Program Studi
Gambar 1 : Struktur Organisasi Program Studi dalam lingkup Fakultas
Tabel 4 :Profil Akademik Mahasiswa Reguler
Tabel 5: Unit Kegiatan Mahasiswa
+7

Referensi

Dokumen terkait

diajukan untuk memenuhi bagian dari syarat memperoleh gelar Sarjana Komputer pada Departemen Pendidikan Ilmu Komputer. Program Studi Ilmu

Bidang Pelayanan Teknis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) huruf c mempunyai tugas melaksanakan penyiapan kerja sama, pelayanan teknis, jasa, informasi,

Unsur intangible yang ditemukan di desa Kaenbaun bersifat unik dan melengkapi penelitian-penelitian yang pernah ada, yaitu dengan menjelaskan keunikan bahwa

Dadi kapinteranira, mung sira anggo pribadi, nora asung tetempilan, marang bangsanira sami, nrima enak ndheweki, yen mangkono kurang parlu, tan mikir mring

Universitas Brawijaya secara formal telah menganut Sistem Kredit Semester (SKS) yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor Nomor 22/SK/1976 tanggal 3 Mei 1976.

Dari hasil penelitian wawancara yang dilakukan peneliti bahwa Program pinjaman bergulir yang ada pada beberapa KSM di Kecamatan Teluk Betung Utara rata-rata dari

pelajaran Akidah Akhlak peserta didik kelas V MI plus Wates Kroyo.. Besuki Tulungagung dapat meningkatkan hasil

Toleransi Beragama Mahasiswa (Studi tentang Pengaruh Kepribadiam, Keterlibatan Organisasi, Hasil Belajar Pendidikan Agama, dan Lingkungan Pendidikan terhadap Toleransi