KOMUNIKASI
BISNIS
KOMUNIKASI
BISNIS
NAHARIN MUFAROHAH
NIM. 2811123018
PAI 5A
NAHARIN MUFAROHAH
NIM. 2811123018
♣
Komunikasi merupakan suatu
hal yang sangat penting bagi
kehidupan manusia.
♣
Komunikasi merupakan suatu
hal yang sangat penting bagi
kehidupan manusia.
Untuk mengembangkan
bakat dan
kepribadiannya manusia
harus berhubungan
dengan orang lain.
Untuk berhubungan ia
harus dapat
berkomunikasi.
Untuk mengembangkan
bakat dan
kepribadiannya manusia
harus berhubungan
dengan orang lain.
Untuk berhubungan ia
Murphy
Murphy
Komunikasi adalah seluruh proses yang diperlukan untuk mencapai pikiran-pikiran yang dimaksud orang lain.
Komunikasi adalah seluruh proses yang diperlukan untuk mencapai pikiran-pikiran yang dimaksud orang lain.
Definisi
Komunikasi
Barelson dan Steiner
Barelson dan Steiner
Komunikasi adalah penyampaian informasi, ide perasaan, keterampilan, dll melalui penggunaan
simbol-simbol kata-kata, gambar, angka, tulisan,dll.
Definisi
Komunikasi didefinisikan sebagai proses untuk membangkitkan perhatian orang lain yang
bertujuan untuk menjalin kembali ingatan-ingatan.
Komunikasi didefinisikan sebagai proses untuk membangkitkan perhatian orang lain yang
bertujuan untuk menjalin kembali ingatan-ingatan.
Smith
Smith
Komunikasi didefinisikan sebagai rangkaian proses yang halus dan sederhana serta beraneka ragam.
Hovland
Hovland
Komunikasi merupakan proses dimana seseorang (komunikator) mengirimkan stimuli (biasanya
dengan simbul-simbul verbal ) untuk mengubah perilaku orang lain (komunikan).
Komunikasi merupakan proses dimana seseorang (komunikator) mengirimkan stimuli (biasanya
dengan simbul-simbul verbal ) untuk mengubah perilaku orang lain (komunikan).
Stephen Covey
Stephen Covey
Unsur yang paling penting dalam berkomunikasi
Komunikasi
ada
lah
Komunikasi
Bisnis
(Business Communications)
ada
lah
KOMUNIKASI YANG DIGUNAKAN
DALAM
DUNIA
BISNIS
YANG
MENCAKUP
BERBAGAI
MACAM
BENTUK
KOMUNIKASI,
BAIK
VERBAL
MAUPUN
NONVERBAL
UNTUK
MENCAPAI
TUJUAN
TERTENTU.
Komunikasi
Bisnis
Komunikasi
Bisnis
•
Komunikasi bisnis
adalah proses
pertukaran pesan atau informasi untuk
mencapai efektivitas dan efisiensi
produk kerja di dalam struktur dan
sistem organisasi.
•
Komunikasi
bisnis
adalah
•
Komunikasi bisnis
digunakan untuk
membangun
partnerships
, sumber
daya
intelektual,
untuk
mempromosikan satu gagasan; suatu
produk; servis; atau suatu organisasi,
dengan sasaran untuk menciptakan
nilai bagi bisnis yang dijalankan.
Tiga Keterampilan Penting dalam
Komunikasi
Tiga Keterampilan Penting dalam
Komunikasi
1. Berbicara
2. Mendengarkan
3. Menulis
Pada prinsipnya komunikasi mengacu
C. Proses Komunikasi
C. Proses Komunikasi
Menurut Bovee dan Thill
1.PENGIRIM MEMPUNYAI SUATU IDE ATAU GAGASAN.
2. IDE DIUBAH MENJADI SUATU PESAN.
3. PEMINDAHAN PESAN
4. PENERIMA MENERIMA PESAN
5. PENERIMA MEMBERI TANGGAPAN DAN
MENGIRIM UMPAN BALIK KPD PENGIRIM.
proses
komunikasi dpt dibagi menjadi
Komponen
Komunikasi
Komponen atau unsur adalah bagian dari
keseluruhan dalam sesuatu hal.
Komponen atau unsur adalah bagian dari
keseluruhan dalam sesuatu hal.
1. Pengirim Pesan
2. Proses Encoding
3. Pesan
4. Saluran komunikasi
5. Proses Decoding
11
PESAN SALURANSALURAN KOMUNIKA
N
KOMUNIKA N
Ya, saya mengerti O… dia mengerti
PROSES KOMUNIKASI
Umpan balik
Encodin g
1. Pengirim (komunikator) mengirimkan pesan dengan cara menyandikan pemikirannya
Pesan adalah produk fisik aktual dari penyandian oleh
komunikator; pembicaraan, tulisan, gerakan, ekspresi wajah adalah pesan.
2. Saluran merupakan perantara yang dipakai pesan dalam menempuh perjalanan
Saluran formal disediakan oleh organisasi, dan mengikuti
rantai otoritas dalam organisasi
Saluran informal, diciptakan secara spontan dan muncul
sebagai tanggapan terhadap pilihan-pilihan individual.
3. Penerima (komunikan) adalah obyek yg menjadi sasaran pesan.
Sebelum pesan diterima, dilakukan penerjemahan sandi
sehingga simbol-simbol pesan dapat dipahami oleh komunikan
4. Gangguan, mewakili berbagai hambatan komunikasi yang mengacaukan kejelasan pesan
Baik datang dari pengirim, saluran, penerima maupun
umpan balik.
Memahami Komunikasi
Bisnis
Proses Komunikasi
1. Pengirim mempunyai suatu ide atau gagasan
2. Pengirim mengubah ide menjadi suatu pesan
3. Pengirim menyampaikan pesan
4. Penerima menerima pesan
5. Penerima menaksirkan pesan
6. Penerima memberi tanggapan dan mengirim umpan balik kepada pengirim
Menurut Thil dan Bovee dalam Business Communications
Menulis 9%Membaca 16%
Mendengar 45% Berbicara 30%
Menerima Pesan Mengirim
Pesan
Gambar 1.2. Aneka bentuk komunikasi verbal dalam bisnis
MEMAHAMI Komunikasi Bisnis
Bentuk Dasar Komunikasi
Komunikasi Verbal
Teaching skills
Memahami Komunikasi Bisnis
Komunikasi Nonverbal
Menggertakkan gigi untuk menunjukkan kemarahan
Orang dapat mengambil suatu kesimpulan tentang berbagaimacam perasaan orang, baik rasa senang, benci, cinta, rindu maupun berbagai macam perasaan lainnya.
Mengerutkan dahi untuk menunjukkan sedang berpikir keras
SIMBOL DILARANG MEROKOK DIPASANG DI RUANG TAMU
“
TANPA KATA-KATA
”
Bahasa Isyarat
Ekspresi Wajah
Sandi
Simbol-simbol
Warna
KOMUNIKASI NON VERBAL
Pentingnya Komunikasi Nonverbal
• Penting terutama dalam
menyampaikan perasaan dan
emosi, mendeteksi kecurangan atau kejujuran, serta sifatnya yang efisien.
• Penting terutama dalam
menyampaikan perasaan dan emosi, mendeteksi kecurangan atau kejujuran, serta sifatnya yang efisien.
2
• Dengan memperhatikan isyarat
nonverbal, seseorang dapat mendeteksi kecurangan atau
menegaskan kejujuran si
pengirim pesan.
• Dengan memperhatikan isyarat
nonverbal, seseorang dapat mendeteksi kecurangan atau menegaskan kejujuran si pengirim pesan.
Fungsi Komunikasi
Nonverbal
Fungsi Komunikasi
Nonverbal
1. Repetisi, yaitu meyakinkan apa yang diucapkan. Misalnya setelah mengatakan penolakan, kita menggelengkan kepala.
2. Substitusi, yaitu menggantikan lambang-lambang verbal. Misalnya tanpa sepatah katapun kita menunjukkan persetujuan dengan
mengangguk-anggukkan kepala.
3. Kontradiksi, menolak pesan verbal atau memberi makna yang lain thd pesan verbal. Misalnya anda ’memuji’ prestasi teman dengan mencibirkan bibir, seraya berkata ”Hebat, kau memang hebat.”
4. Komplemen, yaitu melengkapi dan memperkaya makna pesan nonverbal. Misalnya, air muka anda menunjukkan tingkat pende-ritaan yang tidak terungkap dengan kata-kata.
5. Aksentuasi, yaitu menegaskan atau menggarisbawahi pesan verbal. Misalnya, anda mengungkapkan betapa jengkelnya anda dgn memukul meja.
1. Repetisi, yaitu meyakinkan apa yang diucapkan. Misalnya setelah mengatakan penolakan, kita menggelengkan kepala.
2. Substitusi, yaitu menggantikan lambang-lambang verbal. Misalnya tanpa sepatah katapun kita menunjukkan persetujuan dengan
mengangguk-anggukkan kepala.
3. Kontradiksi, menolak pesan verbal atau memberi makna yang lain thd pesan verbal. Misalnya anda ’memuji’ prestasi teman dengan mencibirkan bibir, seraya berkata ”Hebat, kau memang hebat.”
4. Komplemen, yaitu melengkapi dan memperkaya makna pesan nonverbal. Misalnya, air muka anda menunjukkan tingkat pende-ritaan yang tidak terungkap dengan kata-kata.
Memahami Komunikasi
Bisnis
Tujuan Komunikasi Nonverbal
1. Memberikan Informasi
2. Mengatur alur suatu percakapan
3. Mengekpresikan emosi
4. Memberi sifat, melengkapi, menentang, atau mengembangkan pesan-pesan verbal.
5. Mengendalikan atau mempengaruhi orang lain
6. Mempermudah tugas-tugas khusus,
misalnya memberi contoh cara mengayunkan tongkat golf yang baik dan benar.
Menurut
Thil dan Bovee
dalam Exellence in Business
HAMBATAN KOMUNIKASI
Hambatan Teknis
Hambatan jenis ini timbul karena lingkungan yang memberikan dampak pencegahan terhadap kelancaran pengiriman dan
penerimaan pesan. Seperti keterbatasan fasilitas dan peralatan komunikasi,
Hambatan Semantik
Semantik adalah pengertian, yang diungkapkan lewat bahasa. Suatu pesan yang kurang jelas, akan tetap menjadi tidak jelas bagaimanapun baiknya transmisi. Seorang komunikator harus memilih kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik komunikannya
Hambatan Manusiawi
Hambatan yang muncul dr masalah pribadi yg dihadapi, baik komunikator maupun komunikan.Hambatan ini mencakup baik yang berasal dari perbedaan individual manusia, seperti
Hambatan Dalam Proses Komunikasi
1. Hambatan Teknis
•
Hambatan ini timbul karena lingkungan yang
memberikan dampak pencegahan terhadap
kelancaran pengiriman dan penerimaan pesan.
Dari sisi teknologi, keterbatasan fasilitas dan
peralatan komunikasi, akan semakin berkurang
dengan adanya temuan baru di bidang
2. Hambatan Semantik
• Gangguan semantik menjadi hambatan dalam proses penyampaian pengertian atau idea
secara efektif. Definisi semantik adalah studi atas pengertian, yang diungkapkan lewat
bahasa. Suatu pesan yang kurang jelas, akan tetap menjadi tidak jelas bagaimanapun
baiknya transmisi.
• Untuk menghindari mis-komunikasi semacam ini, seorang komunikator harus memilih
kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik komunikannya, serta melihat dan
mempertimbangkan kemungkinan penafsiran yang berbeda terhadap kata-kata
3.
Hambatan Manusiawi
•
Hambatan jenis ini muncul dari
Kesalahpahaman
Komunikasi
•
Masalah dalam
mengembangkan pesan.
•
Masalah dalam
menyampaikan pesan.
•
Masalah dalam menerima
pesan.
•
Masalah dalam
menafsirkan pesan.
•
Masalah dalam
mengembangkan pesan.
•
Masalah dalam
menyampaikan pesan.
•
Masalah dalam menerima
pesan.
•
Masalah dalam
MUNCULNYA KESALAHPAHAMAN
KOMUNIKASI
Masalah dalam
Mengembangkan Pesan
Munculnya
keragu-raguan tentang isi
pesan;
Kurang terbiasa dengan
situasi yang ada
Adanya pertentangan
emosional
Kesulitan dalam
Munculnya Kesalahpahaman
Komunikasi
Masalah dalam
Menyampaikan Pesan
misalnya : keadaan fisik
sound system
Masalah dalam Menerima
Pesan
misalnya : persaingan
antara penglihatan
Munculnya Kesalahpahaman
Komunikasi
Masalah dalam
Menafsirkan Pesan
Perbedaan Latar
Belakang
Perbedaan Penafsiran
Kata
Perbedaan Reaksi
Memperbaiki
Komunikasi
•
Membuat suatu pesan secara
lebih berhati-hati.
•
Minimalkan gangguan dalam
proses komunikasi.
•
Mempermudah upaya umpan
Komunikasi yang Positif
1. Kejelasan (Clarity)• Pesan hendaknya disampaikan dengan bahasa
yang mudah dimengerti dan mudah
diinterpretasikan serta memilik makna yang jelas.
2. Terbuka (Cpen)
Pesan yang disampaikan dengan bahasa tubuh yang baik, sikap yang ramah sehingga orang makin terasa mendekati anda
3. Lengkap (Completeness)
Suatu pesan atau informasi dapat dikatakan lengkap, bila berisi semua materi yang
diperlukan agar penerima pesan dapat
4. Singkat (
Conciseness),
Suatu pesan
dikatakan
concise
bila dapat
mengutarakan gagasannya dalam jumlah
kata sekecil mungkin (singkat, padat tetapi
jelas) tanpa mengurangi makna.
5. Memperbaharui (
update),
Penyampaian pesan, hendaknya
menerapkan pada waktu yang tepat,
tempat yang tepat, apa yang anda lakukan
dan mengapa anda melakukannya.
6. Tidak bicara semua (
Not all ta
lk)
Berlatih komunikasi dua arah.
menggunakan prinsip ini:
Lanjutan
• Persepsi
Seorang komunikator yg cerdas dp memprediksi apakah pesan yg disampkan dp diterima atau
tidak oleh komunikan. Bila prediksi tepat, audiens akan menerima dgn benar.
• Ketepatan
Secara umum, audiens mempunyai kerangka pikir yg jelas, agar komunikasi yg dilakukan mencapai sasaran seseorang perlu
Lanjutan
• Kredibilitas
Komunikasi yg disampaikan dapt dipercaya, akurat dan dapat diertanggungjawabkan.
• Pengendalian
Komunikasi yg disampikan akan ditanggapi oleh audien sehingga komunikanikator perlu
mengendalikan audiens.
• Keharmonisan
Komunikator yg baik selalu menjaga hubungan baik dengan audiens sehingga komunikasi
KEBERHASILAN
KOMUNIKASI BISNIS
1. Kesamaan pemahaman antara-orang yang terlibat dalam kegiatan komunikasi.
2. Kesamaan pemahaman ini dipengaruhi oleh kejelasan pesan, cara penyampaian pesan, perilaku komunikasi, dan situasi (tempat dan waktu) komunikasi.
3. Secara empiris, pemahaman orang perihal sesuatu hal akan lebih mudah diserap dan
dipahami jika sesuatu tersebut diperlihatkan dibanding hanya diperdengarkan atau
Menyesuaikan keterampilan
komunikasi bisnis
Kurangnya pengalaman menjadi
hambatan dalam komunikasi efektif
Perbaiki komunikasi Anda sebelum
memeulai karir bisnis.
Orang tidak lahir dengan berbicara dan
2811123018