By :
Mochammad Al Aziz 141910201057
F. Teknik / Teknik Elektro
Kelomp
ok 6
Kelomp
ok 6
1. Latar belakang
1. Latar belakang
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
3. Tujuan
3. Tujuan
4. Konsep Pancasila Sebagai Dasar
Nilai
Pengembangan Ilmu
4. Konsep Pancasila Sebagai Dasar
Nilai
masalah 6. Pentingnya
pancasila sebagai dasar
pengembangan ilmu
6. Pentingnya pancasila sebagai
dasar sebagai Dasar
Nilai sebagai Dasar
Nilai
Pengembangan Ilmu
5. Pengertian Pancasila sebagai dasar
nilai
pengembangan ilmu
5. Pengertian Pancasila sebagai dasar
nilai
pengembangan ilmu
9. Dinamika dan Tantangan
Pancasila sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu
9. Dinamika dan Tantangan
Pancasila sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu
10. Esensi dan Urgensi Pancasila
sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu
10. Esensi dan Urgensi Pancasila
sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu
8. Sumber Historis,
Sosiologis, Dan Politis Tentang
Pancasila Sebagai dasar
nilai
pengembangan ilmu
8. Sumber Historis,
Sosiologis, Dan Politis Tentang
Pancasila Sebagai dasar
nilai
• Era globalisasi menuntut adanya berbagai perubahan. Demikian juga pada Indonesia, pada saat ini terjadi perubahan
besar-besaran yang disebabkan oleh pengaruh dari luar maupun dari dalam negeri, dan kesemuanya memerlukan kemampuan warga Negara yang mempunyai bekal ilmu pengetahuan yang
berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila.
• Dalam pengembangan ilmu pengetahuan harus diarahkan untuk
mencapai kebahagiaan lahir dan batin, bukan semata-mata untuk mengejar kemajuan material .
• Tetapi kenyataannya perkembangan Ilmu pengetahuan sekarang terkadang jauh melenceng dari dasar-dasar dan nilai-nilai luhur Pancasila. Perkembangan yang pesat ini justru menggerogoti ideologi Pancasila. Setiap orang berlomba-lomba untuk
memperoleh perubahan dan kemajuan untuk kehidupan yang serba instan.
Latar Belakang
1. Bagaimana konsep pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu ?
2. Mengapa Pancasila diperlukan sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu ?
3. Bagaimanakah sumber historis, sosiologis, politis
tentang Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu di Indonesia?
4. Bagaimanakah dinamika dan tantangan pancasila
sebagai dasar nilai pengembangan ilmu ?
5. Bagaimana esensi dan urgensi pancasila sebagai
dasar nilai pengembangan ilmu?
1. Mengetahui konsep pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu.
2. Mengetahui Pancasila diperlukan sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu.
3. Mengetahui sumber historis, sosiologis, politis
tentang Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan
ilmu di Indonesia.
4. Mengetahui dinamika dan tantangan pancasila
sebagai dasar nilai pengembangan ilmu.
5. Mengetahui esensi dan urgensi pancasila sebagai
dasar nilai pengembangan ilmu.
Tujuan
•
Pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi (iptek) dewasa ini mencapai
kemajuan pesat sehingga peradaban
manusia mengalami perubahan yang luar
biasa. Pengembangan iptek iptek perlu
mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan
agama agar tidak merugikan umat manusia.
Konsep Pancasila Sebagai Dasar
Nilai Pengembangan Ilmu
Relasi antara iptek dan nilai budaya, serta agama
dapat ditandai dengan beberapa kemungkinan yaitu
:
1. iptek yang gayut dengan nilai budaya dan agama sehingga pengembangan iptek harus senantiasa didasarkan atas
sikap human-religius.
2. iptek yang lepas sama sekali dari norma budaya dan
agama sehingga terjadi sekularisasi yang berakibat pada kemajuan iptek tanpa dikawal dan diwarnai nilai human-religius.
3. iptek yang menempatkan nilai agama dan budaya sebagai mitra dialog di saat diperlukan, sehingg ada sebagian
ilmuwan yang beranggapan bahwa iptek memang memiliki hukum tersendiri (faktor internal), tetapi di pihak lain
• Setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang
terkandung dalam Pancasila.
• Setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai- nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri.
• Nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi
pengembangan iptek di Indonesia, artinya mampu mengendalikan iptek agar tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia.
• Setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal dengan istilah
indegenisasi ilmu (mempribumian ilmu)
Pengertian Pancasila sebagai dasar
nilai pengembangan ilmu
•
ilmu pengetahuan dan teknologi di sekitar kita
ibarat pisau bermata dua, di satu sisi iptek
memberikan kemudahan untuk memecahkan
berbagai persoalan hidup dan kehidupan yang
dihadapi tetapi di pihak lain dapat membunuh,
bahkan memusnahkan peradaban umat manusia.
•
Contohnya pada bom bali 1 dan 2 di bali, yang
mengakibatkan banyak trauma bagi penduduk
maupun wisatawan di bali, disisi lain pembuatan
bom, merupakan suatu bentuk dari perkembangan
iptek.
Pentingnya Pancasila sebagai
dasar pengembangan ilmu yaitu :
1. Pluralitas nilai yang berkembang dalam kehidupan bangsa Indonesia dewasa ini seiring dengan kemajuan iptek
menimbulkan perubahan dalam cara pandang manusia tentang kehidupan.
2. Dampak negatif yang ditimbulkan kemajuan iptek terhadap lingkungan hidup berada dalam titik nadir yang
membahayakan eksistensi hidup manusia di masa yang akan datang.
•
kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh iptek,
baik dengan dalih percepatan pembangunan daerah
tertinggal maupun upaya peningkatan kesejahteraan
masyarakat perlu mendapat perhatian yang serius
•
penjabaran sila-sila Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan iptek dapat menjadi sarana untuk
mengontrol dan mengendalikan kemajuan iptek yang
berpengaruh pada cara berpikir dan bertindak
masyarakat yang cenderung pragmatis
•
nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi simbol
kehidupan di berbagai daerah mulai digantikan
dengan gaya hidup global
Alasan Pancasila diperlukan sebagai
Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Sumber Historis, Sosiologis,
Dan Politis Tentang Pancasila
Sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu
Sumber Historis, Sosiologis,
Dan Politis Tentang Pancasila
Sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu
•
Sumber historis Pancasila sebagai
dasar nilai pengembangan ilmu di
Indonesia dapat ditelusuri pada
awalnya dalam dokumen negara,
yaitu Pembukaan Undang-undang Dasar
1945. Alinea keempat Pembukaan UUD
1945 yaitu pada kata “…
mencerdaskan
kehidupan bangsa
, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia
berdasarkan kemerdekaan,…”
•
Sumber historis Pancasila sebagai
dasar nilai pengembangan ilmu di
Indonesia dapat ditelusuri pada
awalnya dalam dokumen negara,
yaitu Pembukaan Undang-undang Dasar
1945. Alinea keempat Pembukaan UUD
1945 yaitu pada kata “…mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut
•
Sumber historis yang lain di kemukakan
oleh beberapa tokoh, diantaranya yaitu
Prof. Notonagoro, anggota senat
Universitas Gadjah Mada sebagaimana
dikutip oleh Prof. Koesnadi Hardjasoemantri
dalam sambutan seminar tersebut.
•
Sumber historis yang lain di kemukakan
oleh beberapa tokoh, diantaranya yaitu
Prof. Notonagoro, anggota senat
Universitas Gadjah Mada sebagaimana
dikutip oleh Prof. Koesnadi Hardjasoemantri
dalam sambutan seminar tersebut.
“ menyatakan bahwa Pancasila merupakan
pegangan dan pedoman dalam usaha ilmu
pengetahuan untuk dipergunakan sebagai
asas dan pendirian hidup, sebagai suatu
pangkal sudut pandangan dari subjek ilmu
pengetahuan dan juga menjadi objek ilmu
pengetahuan atau hal yang diselidiki
Sumber Sosiologis Pancasila sebagai Dasar
Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
Sumber Sosiologis Pancasila sebagai Dasar
Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
•
Terdapat pada sikap masyarakat yang
sangat memperhatikan dimensi ketuhanan
dan kemanusiaan sehingga manakala iptek
tidak sejalan dengan nilai ketuhanan dan
kemanusiaan, maka akan dilakukan penolakan.
•
Hal ini membuktikan bahwa masyarakat peka
Seperti yang dimuat dalam media
suara merdeka,
Seperti yang dimuat dalam media
suara merdeka,
“ penolakan masyarakat atas rencana pembangunan pusat pembangkit listrik tenaga nuklir di semenanjung Muria beberapa tahun yang lalu. Penolakan masyarakat terhadap PLTN di semenanjung Muria didasarkan pada kekhawatiran atas kemungkinan kebocoran Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Chernobyl Rusia beberapa tahun yang lalu. Trauma nuklir berkaitan dengan keselamatan reaktor nuklir dan keluaran limbah radioaktif yang termasuk ke dalam kategori limbah beracun. Kedua isu tersebut memicu dampak sosial sebagai akibat pembangunan PLTN, bukan hanya bersifat standar seperti terciptanya kesempatan kerja, kesempatan berusaha, tiumbulnya gangguan kenyaman karena kemacetan lalu lintas, bising, getaran, debu, melainkan juga dampak yang bersifat khusus, seperti rasa cemas, khawatir dan takut yang besarnya tidak mudah dikuantifkasi. Dalam terminologi dampak sosial, hal yang demikian itu dinamakan perceived impact,
Sumber Politis Pancasila
sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu di
Indonesia
Sumber Politis Pancasila
sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu di
Indonesia
•
Dokumen pada masa Orde Lama yang meletakkan
Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan atau
orientasi ilmu antara lain :
1. Pidato Soekarno ketika menerima gelar Doctor Honoris Causa di UGM pada 19 September 1951.
2. Pidato Soekarno pada Akademi Pembangunan Nasional di Yogyakarta, 18 Maret 1962.
3. Soeharto menyinggung masalah Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu ketika memberikan sambutan
pada Kongres Pengetahuan Nasional IV, 18 September 1986 di Jakarta.
“Bagi saya, ilmu pengetahuan hanyalah berharga penuh jika ia dipergunakan untuk mengabdi kepada praktik hidup manusia, atau praktiknya bangsa, atau praktiknya hidup dunia kemanusiaan. Memang sejak muda, saya ingin mengabdi kepada praktik hidup manusia, bangsa, dan dunia kemanusiaan itu. Itulah sebabnya saya selalu mencoba menghubungkan ilmu dengan amal, menghubungkan pengetahuan dengan perbuatan sehingga pengetahuan ialah untuk perbuatan, dan perbuatan dipimpin oleh pengetahuan. Ilmu dan amal harus wahyu-mewahyui satu sama lain. Buatlah ilmu berdwitunggal dengan amal. Malahan, angkatlah derajat kemahasiswaanmu itu kepada derajat mahasiswa patriot yang sekarang mencari ilmu, untuk kemudian beramal terus menerus di wajah ibu pertiwi” (Ketut, 2011).
Pidato Soekarno tentang pancasila sebagai
dasar nilai pengembangan ilmu.
Dinamika dan Tantangan
Pancasila sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu
•
Dinamika Pancasila sebagai Dasar Pengembangan Ilmu
•
Tantangan Pancasila sebagai Dasar
Pengembangan Ilmu
1. Kapitalisme yang sebagai menguasai
perekonomian dunia, termasuk Indonesia.
2. Globalisasi yang menyebabkan lemahnya daya
saing bangsa Indonesia dalam pengembangan iptek
sehingga Indonesia lebih berkedudukan sebagai
konsumen daripada produsen.
3. Konsumerisme menyebabkan negara Indonesia
menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang
lebih maju ipteknya.
4. Pragmatisme yang berorientasi pada tiga ciri,
yaitu;
workability
(keberhasilan),
satisfaction
Esensi dan Urgensi Pancasila
sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu
•
Hakikat Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan iptek sesuai dengan sila sila
pancasila,seperti yang dikemukakan oleh Prof.
Wahyudi Sediawan yaitu :
1. Sila pertama, memberikan kesadaran bahwa manusia hidup di dunia ibarat sedang menempuh ujian dan hasil ujian akan menentukan kehidupannya yang abadi di akhirat nanti.
2. Sila kedua, memberikan arahan, baik bersifat universal maupun khas terhadap ilmuwan dan ahli teknik di
Indonesia. Asas kemanusiaan atau humanisme
menghendaki agar perlakuan terhadap manusia harus sesuai dengan kodratnya sebagai manusia
3. Sila ketiga, memberikan arahan, baik
bersifat universal maupun khas terhadap
ilmuwan dan ahli teknik di Indonesia. Asas
kemanusiaan atau humanisme menghendaki
agar perlakuan terhadap manusia harus
sesuai dengan kodratnya sebagai
manusia.
4. Sila keempat, pembentukan negara republik
Indonesia ini adalah oleh dan untuk semua
rakyat Indonesia. Setiap warga negara
mempunyai hak dan kewajiban yang sama
terhadap negara.
Syarat Dan Kondisi Dikembangkannya
Iptek yang Pancasialis :
1. Adanya keyakinan akan kebenaran nilai-nilai
Pancasila dalam diri setiap ilmuwan.
2. Adanya situasi yang kondusif secara kultural, yaitu
harus adanya semangat pantang menyerah untuk
mencari kebenaran ilmiah yang belum selesai, dan
adanya kultur bahwa disiplin merupakan suatu
kebutuhan bukan sebagai beban atau paksaan.
3. Adanya situasi yang kondusif secara struktural,
bahwa perguruan tinggi harus terbuka wacana
1. Perkembangan ilmu dan teknologi di Indonesia dewasa ini tidak berakar pada nilai-nilai budaya bangsa Indonesia
sendiri sehingga ilmu pengetahuan yang dikembangkan di Indonesia sepenuhnya berorientasi pada Barat
(Western oriented)
2. Perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia lebih berorientasi pada kebutuhan pasar sehingga prodi-prodi yang “laku keras” di perguruan tinggi Indonesia adalah prodi-prodi yang terserap oleh pasar (dunia industri).
3. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia belum melibatkan masyarakat luas sehingga hanya menyejahterakan kelompok elite yang
mengembangkan ilmu (scientist oriented).