vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
The purpose of this research is to analyse the use of the target costing method in production cost efficiency efforts. The research was conducted on Rotiku located at Jl. Dr Setiabudhi No. 168 Bandung. Based on the results of research conducted, the authors conclude that the presence of target costing, the company can control the cost of production. Based on the calculation of total company costs incurred by the company amounted to Rp 4,860 to Rp 4915 brown bread for bread and cheese, while according to the target costing Rp 4,681 to Rp 4736 brown bread for bread and cheese. To that should the company should further improve the oversight of production and non-production expenses and use of the target costing method so cost efficiency can be achieved.
viii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penggunaan metode target costing dalam upaya efisiensi biaya produksi. Penelitian dilakukan pada Rotiku yang bertempat di Jl. Dr. Setiabudhi No 168 Bandung. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa dengan adanya target costing, perusahaan dapat melakukan pengendalian biaya produksi. Berdasarkan perhitungan perusahaan total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp 4.860 untuk roti coklat dan Rp 4.915 untuk roti keju, sedangkan menurut target costing sebesar Rp 4.681 untuk roti coklat dan Rp 4.736 untuk roti keju. Untuk itu sebaiknya perusahaan harus lebih meningkatkan pengawasan terhadap pengeluaran biaya produksi dan nonproduksi serta menerapkan target costing agar efisiensi biaya dapat tercapai
ix Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
BAB II KAJIAN PUSTAKA,KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS 2.1 Target Costing ... 6
2.1.1 Pengertian Target Costing... 6
x Universitas Kristen Maranatha
2.1.6 Kendala Penerapan Target Costing ... 20
2.2 Efisiensi ... 20
2.4.1 Pengertian Sistem Harga Pokok Standar ... 28
2.4.2 Manfaat Harga Pokok Standar ... 30
2.4.3 Penentuan Harga Pokok Standar ... 32
2.5. Rerangka Pemikiran ... 36
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 ObjekPenelitian ... 39
3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 39
3.1.2 Struktur Organisasi ... 40
xi Universitas Kristen Maranatha
3.3 Jenis dan Sumber Data ... 43
3.3.1. Jenis Data ... 43
3.3.2 Sumber Data ... 43
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 44
3.5 Analisis Data ... 45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Perhitungan Biaya Menurut Perusahaan ... 47
4.2 Penerapan Target Costing ... 52
4.2.1 Perhitungan Biaya Menggunakan Target Costing ... 53
4.2.2 Penggunaan Value Engineering ... 54
4.3 Analisis dan Pembahasan ... 58
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 60
5.2 Saran ... 61
DAFTAR PUSTAKA ... 62
xii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Target Costing ... 7
Gambar 2.2 Rantai Nilai dan Target Costing ... 9
Gambar 2.3 Target Costing Model... 10
Gambar 2.4 Prinsip-prinsip Penerapan Target Costing... 15
Gambar 2.5 Rerangka Pemikiran ... 38
xiii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Daftar Biaya Bahan Baku ... 48
Tabel 4.2 Daftar Biaya Tenaga Kerja Langsung ... 49
Tabel 4.3 Daftar Biaya Overhead... 49
Tabel 4.4 Total HPP Roti Coklat dan Roti Keju ... 47
Tabel 4.5 Daftar Biaya Bahan Baku (Target Costing) ... 52
Tabel 4.6 Daftar Biaya Tenaga Kerja Langsung (Target Costing) ... 56
Tabel 4.7 Daftar Biaya Overhead (Target Costing) ... 57
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Persaingan yang terjadi di lini usaha menuntut suatu perusahaan untuk dapat bersaing
dengan menciptakan berbagai jenis produk maupun jasa yang pastinya berbeda dari para
pesaingnya. Hasil produksi yang tinggi akan tercapai apabila perusahaan memiliki
efisiensi produksi yang tinggi. Dengan biaya yang minimal, perusahaan harus mampu
menghasilkan produk atau jasa yang lebih baik dari segi harga maupun kualitas.
Cost atau biaya adalah pengorbanan sumber ekonomis yang diukur dengan
satuan yang dilakukan untuk memperoleh aktiva dan dapat memberikan manfaat
ekonomis di masa yang mendatang, dan dikelompokkan sebagai harta (Sugianto:2007).
Cost information and cost management have became an essential fact for businesses
that want to be more successful in the risen heat of the competition of today’s economic
climate (Koşan and Geçgin, 2011:53).
Konsep target costing dirasa sangat sesuai diterapkan dengan situasi yang di hadapi
perusahaan dalam dunia persaingan yang semakin ketat. Berikut ini adalah beberapa
B A B I P E N D A H U L U A N 2
Universitas Krsiten Maranatha 1. Target costing is a strategic cost management tool that transforms information
related to product, market and resources to quantitave measures, on strategic
basis (Lorino, 1995: 82-83).
2. Target costing adalah sistem untuk mendukung proses pengurangan biaya dalam
tahap pengembangan dan perencanaan produk model baru tertentu, perubahan
model secara penuh atau perubahan model minor (Supriyono, 2002: 152).
3. Target costing merupakan suatu sistem dimana penentuan harga pokok produk
adalah sesuai dengan yang diinginkan (target) sebagai dasar penetapan harga jual
produk yang akan memperoleh laba yang diinginkan, atau penentuan harga
pokok sesuai dengan harga jual yang pelanggan rela membayarnya (Witjaksono,
2006 : 157).
Target costing method is developed as a result to the comprehension of two
important facts related to the market and the costs. (Coşkun, 2003: 26). Target costing
untuk suatu produk dihitung dengan mulai pada harga jual yang di antisipasi dan
kemudian menguranginya dengan laba yang diinginkan, sebagai tim pengembangan
produk kemudian diberi tanggung jawab merancang produk sehingga produk tersebut
dapat dibuat dengan biaya tidak lebih dari target costing (Ray H Garrison, 2013-L10).
Wisata kuliner merupakan salah satu wisata yang paling disukai. Bandung
terkenal sebagai kota yang kaya akan akan kulinernya. Banyaknya wisatawan yang
singgah ke Bandung mempunyai tujuan untuk menjelajahi keragaman dan keunikan
kulinernya. Hadirnya restoran, rumah makan dan juga café yang menawarkan inovasi
B A B I P E N D A H U L U A N 3
Universitas Krsiten Maranatha penasaran untuk mencobanya. Selain rumah makan, restoran dan café terdapat berbagai
macam toko roti dan kue (bakery) yang ada di kota Bandung. Toko roti dan kue ini juga
ikut serta dalam menarik minat para wisatawan untuk berwisata kuliner dan dijadikan
oleh-oleh. Rotiku merupakan toko roti yang berlokasi di Jl. Dr. Setiabudhi No 168 ini
menyediakan berbagai jenis roti manis, roti tawar, bolu dan brownis. Di tengah
persaingan toko dengan produk-produknya yang semakin modern, Rotiku tetap setia
dengan ciri khas “Traditional Homemade Bread” nya. Maka dari itu untuk dapat tetap
bertahan, Rotiku dituntut untuk dapat menghasilkan produk yang berkualitas namun
dengan biaya produksi seminimal mungkin. Oleh karena itu salah satu cara yang dapat
digunakan oleh Rotiku yaitu dengan menerapkan target costing.
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian
lebih luas mengenai aplikasi Target Costing, dengan judul “Analisis Penerapan Target
Costing dalam Upaya Meningkatkan Efisiensi Biaya Produksi (Studi Kasus pada
Rotiku)”.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas, permasalahan-permasalahan yang perlu dibahas lebih
lanjut terkait penelitian ini, yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimana perhitungan harga pokok penjualan Rotiku saat ini?
2. Apakah penerapan target costing melalui value engineering dapat meningkatkan
B A B I P E N D A H U L U A N 4
Universitas Krsiten Maranatha 1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah di uraikan sebelumnya
maka melalui penelitian ini penulis berharap dapat menjawab permasalahan yang ada,
yaitu:
1. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui proses perhitungan harga pokok penjualan
Rotiku.
2. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui apakah penerapan target costing melalui
value engineering dapat meningkatkan efisiensi biaya produksi Rotiku.
1.4. Kegunaan/Kontribusi Penelitian
Penelitian ini diharapkan berguna dan bermanfaat bagi:
a) Perusahaan
Melalui penelitian diharapkan dapat membantu perusahaan didalam proses penerapan
target costing dalam upaya meningkatkan efisiensi biaya produksi. Tentunya hal
tersebut dilakukan tanpa mengurangi kualitas produk yang dihasilkan sehingga akan
semakin meningkatkan daya saing perusahaan.
b) Bagi Penulis
Dengan adanya penelitian ini di harapkan dapat semakin mengasah kemampuan dan
pengetahuan penulis dalam pemahaman mengenai penerapan target costing di
B A B I P E N D A H U L U A N 5
Universitas Krsiten Maranatha c) Bagi pihak lain
Penelitian ini diharapkan menjadi bahan referensi bagi penelitian selanjutnya mengenai
Target Costing dan memberikan gambaran mengenai penerapan Target Costing sebagai
60 Universitas Kristen Marantha
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan pada perusahaan Rotiku,
penulis dapat menarik kesimpulan bahwa:
1. Perhitungan HPP menurut perusahaan saat ini untuk roti coklat sebesar Rp 4.860 dan
Rp 4.915 untuk roti keju. Perhitungan berdasarkan penjumlahan antara biaya bahan
baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead.
Tabel 5.1
Perhitungan HPP Menurut Perusahaan
Jenis Roti
Coklat (Rp) Keju (Rp)
Biaya Bahan Baku 871 926
Biaya Tenaga Kerja 1.029 1.029
Biaya Overhead 2.960 2.960
TOTAL 4.860 4.915
2. Berdasarkan hasil perhitungan HPP roti coklat dan roti keju menurut perusahaan.
B A B V S I M P U L A N D A N S A R A N 61
Universitas Kristen Maranatha biaya produksinya yaitu dengan menerapkan target costing. Hasil analisis
perbandingan antara total biaya yang dikeluarkan perusahaan dengan menurut target
costing, menunjukkan bahwa total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan sebesar
Rp 4.860 untuk roti coklat dan Rp 4.915 untuk roti keju, sedangkan menurut target
costing sebesar Rp 4.681 untuk roti coklat dan Rp 4.736 untuk roti keju.
5.2 Saran
Adapun saran-saran yang dapat penulis berikan sehubungan dengan hasil kesimpulan
adalah sebagai berikut:
1. Disarankan kepada perusahaan agar menerapkan target costing sebagai alat
perencanaan produksi.
2. Disarankan pula agar perusahaan perlu memperhatikan masalah efisiensi dalam
62 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Carter, K. William. (2006). Akuntansi Biaya, Buku Satu, Penerbit: Salemba Empat,
Yogayakarta.
Garrison, H. Ray: Eric W. Noreen: dan Peter C. Brewer. (2006). Akuntansi Manajerial,
(terjemahan: A. Totok Budisiantoso), Buku Satu. Edisi Kesebelas, Penerbit :
Salemba Empat, Jakarta.
Garrison. R. H. & E. W. Noreen. (2000). Managerial Accounting (ninth edition). The
McGraw-hill Companieds, Inc.
Hansen dan Mowen. (2000). Manajemen Biaya Akuntansi Dan Pengendalian. Edisi
Pertama, Penerbit: Salemba Empat, Jakarta.
Hansen dan Mowen. (2006). Akuntansi Manajemen, Edisi Ketujuh, Penerbit: Salemba
Empat, Yogyakarta.
Hayzen, A. J. dan J. M. Reeve. (2000). Examining The Relationships In Productivity
Accounting. Management Accounting Quarterly.
Mulyadi. (2001). Akuntansi Biaya, Edisi kelima, Penerbit: Bagian Penerbitan Sekolah
63 Universitas Kristen Maranatha Supriyono, R. A. (2002). Akuntansi Biaya Dan Akuntansi Manajemen Untuk Teknologi
Maju Dan Globalisasi, Edisi Kedua, Cetakan Pertama, Penerbit: BPPE,
Yogyakarta.
Sutrisno. (2008). Akuntansi Biaya, Edisi Keempat, Cetakan Kelima, Penerbit: Ekonosia,
Yogyakarta.
Sugiri Selamet. (2001). Akuntansi Manajemen, Edisi Revisi. Penerbit: UUP YKPN,
Yogyakarta.
Witjaksono. (2006). Akuntansi Biaya, Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Penerbit: Graha