• Tidak ada hasil yang ditemukan

T BP 1009483 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T BP 1009483 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

142

Uri Tri Handayani, 2015

EFEKTIVITAS BIMBINGAN KELOMPOK MELALUI TEKNIK PROBLEM-SOLVING UNTUK MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI SISWA SMP

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Bab V ini merupakan bab terakhir laporan penelitian, yaitu membahas

tentang jawaban-jawaban pertanyaan penelitian yang terangkum dalam

kesimpulan dan rekomendasi penelitian yang dapat ditindaklanjuti oleh

pihak-pihak yang berwenang dan berkepentingan.

A. Kesimpulan

1. Perolehan skor konsep diri siswa kelas VIII SMP Nurjamilah Kota Bekasi

tahun ajaran 2013/2014 sebesar 14.933. Jadi secara umum profil konsep diri

berada pada kategori sedang, yaitu dengan rata-rata skor 165,92. Skor

maksimal ideal dan minimal idealnya secara berturut-turut adalah 225 dan 45

2. Berdasarkan validasi rasional dari pakar bimbingan dan konseling terhadap

penggunaan teknik Problem-Solving untuk mengembangkan konsep diri siswa

menunjukkan bahwa teknik yang digunakan dinilai memadai

3. Nilai skor (%) pre-test terhadap 14 orang siswa kelas VIII SMP Nurjamilah

Kota Bekasi tahun ajaran 2013/2014 adalah 881,7 dan nilai skor (%) post-test

terhadap siswa yang sama adalah 1024,5. Dengan rincian kelompok

eksperimen memperoleh skor pre-test 432,1 dan post-testnya 528,8, sementara

kelompok kontrol memperoleh skor pre-test 449,6 dan post-testnya 495,7

4. Berdasarkan hasil penelitian dapatlah disimpulkan bahwa pelatihan pemecahan

(2)

143

Uri Tri Handayani, 2015

EFEKTIVITAS BIMBINGAN KELOMPOK MELALUI TEKNIK PROBLEM-SOLVING UNTUK MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI SISWA SMP

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

terbukti secara empiris efektif meningkatkan aspek konsep diri siswa. Hal ini

terlihat dari perbedaan rata-rata skor pre-test dan pos-test konsep diri siswa.

B. Rekomendasi

Hasil penelitian ini direkomendasikan kepada beberapa pihak, yaitu untuk

1) pihak kepala sekolah; 2) guru bimbingan dan konseling; dan 3) peneliti

selanjutnya.

1. Kepala sekolah

a. Menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan dalam kegiatan

Bimbingan dan Konseling di sekolah terlebih yang berkenaan dengan

teknik Problem-Solving, karena kegiatan intervensi problem-solving dapat

diikuti siswa dengan konsentrasi penuh, jika dilakukan dengan berbagai

media untuk mengatasi kejenuhan selama mengikuti kegiatan

b. Merekomendasikan kepala sekolah untuk memotivasi guru BK agar

senantiasa terus melakukan pengembangan diri dan membenahi

program-program yang telah dijalankannya

c. Merekomendasikan kepala sekolah agar memotivasi guru BK nya untuk

senantiasa mengembangkan pengetahuan tentang bimbingan dan

konseling, agar dapat lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan BK

kepada siswa

2. Guru Bimbingan dan Konseling (BK)

a. Merekomendasikan program-program BK kepada guru BK atau yang

(3)

144

Uri Tri Handayani, 2015

EFEKTIVITAS BIMBINGAN KELOMPOK MELALUI TEKNIK PROBLEM-SOLVING UNTUK MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI SISWA SMP

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Merekomendasikan tehnik Problem-Solving sebagai salah satu program

yang dapat diterapkan oleh guru BK untuk mengembangkan konsep diri

siswa

3. Peneliti selanjutnya

a. Peneliti selanjutnya dapat meneliti permasalahan penelitian yang sama

dengan ruang lingkup yang lebih luas atau dengan karakteristik sampel

penelitian yang berbeda

b. Dapat memfokuskan pada pengembangan aspek kognitif dalam hal ini

konsep berpikir siswa

c. Melanjutkan penelitian dengan fokus kajian pada jenjang pendidikan yang

Referensi

Dokumen terkait

tahap proses desorpsi ion logam dalam proses remediasi [4]. Beberapa faktor ilmiah yang layak dipertimbangkan dalam remediasi pasir terkontaminasi adalah potensi

Tabel 4.1 Indikator dan Draft Task Instrumen Penilaian Kinerja untuk Menilai Kompetensi Psikomotorik Siswa pada Materi Hidrolisis Garam .... Erlis

Penelitian ini bertujuan mengembangkan instrumen penilaian kinerja untuk menilai kompetensi psikomotorik siswa SMA pada materi hidrolisis garam.. Desain yang

Bentuk merupakan salah satu fitur citra yang dapat digunakan untuk mendeteksi objek. atau batas

Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pertanahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 adalah berdasarkan ketentuan Pasal 29 sampai

Terlepas dari kekurangan - kelemahan yang ada dari penelitian ini, yang jelas penelitian tentang revitalisasi Kota Lama Semarang sangat penting, yaitu tidak saja terkait pengembangan

Judul Penelitian : Karakterisasi simplisia dan skrining fitokimia serta uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kayu siwak. (Salvadora persica Wall .)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SEKOLAH DASAR.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu