• Tidak ada hasil yang ditemukan

peraturan menteri agraria nomor 4 tahun 1964 ttg pedoman penyelenggaraan perjanjian bagi hasil

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "peraturan menteri agraria nomor 4 tahun 1964 ttg pedoman penyelenggaraan perjanjian bagi hasil"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PUSAT HUKUM DAN HUMAS BPN RI SJDI HUKUM

MENTERI AGRARIA

PERATURAN MENTERI AGRARIA NOMOR 4 TAHUN 1964

TENTANG

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERJANJIAN BAGI-HASIL

MENTERI AGRARIA,

Menimbang : bahwa untuk lebih mengintensipkan pelaksanaan “Perjanjian Bagi Hasil” dipandang perlu untuk meyederhanakan dan menyempurnakan peraturan-peraturan pelaksanaan perjanjian bagi-hasil yang telah ada;

Mengingat : 1. Undang-Undang No. 5 Tahun 1960 (L.N. tahun 1960 No. 104). 2. Undang-Undang No. 2 Tahun 1960 (L.N. tahun 1960 No. 2).

3. Keputusan Menteri Muda Agraria tanggal 8 Pebruari 1960 No. Sk. 332/Ka/1960 (T.L.N. No. 1935).

4. Pedoman Menteri Agraria tanggal 7 Maret 1960.

5. Instruksi Bersama Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah dengan Menteri Agraria tanggal 28 Oktober 1960 No. Sekra. 9/3/32

Pem. 19/31/34

M E M U T U S K A N

Menetapkan: Peraturan tentang Pedoman Penyelenggaraan Perjanjian Bagi-Hasil

Pasal 1

1. Perjanjian bagi-hasil antara pemilik dan penggarap tanah harus dibuat di hadapan Kapala Desa dengan cara mengisi buku daftar yang disediakan untuk itu oleh Kepala Desa yang bersangkutan, dengan disaksikan oleh dua orang saksi, masing-masing dari pemilik dan penggarap, sebagai contoh tersebut pada lampiran I, Peraturan ini.

2. Perjanjian yang dibukukan di dalam buku daftar tersebut pada ayat 1 pasal ini adalah perjanjian tertulis sebagai yang dimaksudkan dalam pasal 3 ayat 1 Undang-Undang No. 2 tahun 1960.

Pasal 2

(2)

- 2 -

PUSAT HUKUM DAN HUMAS BPN RI SJDI HUKUM

Pasal 3

Setiap bulan Kepala Desa sebagai dimaksud dalam pasal 2 menyampaikan buku daftar tersebut dalam pasal 1 kepada Kepala Kecamatan yang bersangkutan untuk memperoleh pengesahan.

Pasal 4

Tiap-tiap tiga bulan sekali pada akhir triwulan Kepala Kecamatan dengan dibantu oleh Panitya Landreform Kecamatan memberikan laporan kepada Panitya Landreform Daerah Tingkat II tentang hal ikhwal penyelenggaraan perjanjian bagi hasil di Kecamatannya.

Pasal 5

Panitya Petimbangan Bagi Hasil sebagai dimaksud dalam surat keputusan Menteri Muda Agraria tanggal 8 Pebruari 1960 No. 322/Ka/1960 dibubarkan, sedang tugas dan wewenangnya dilaksanakan oleh Panitya Landreform Kecamatan.

Pasal 6

Dengan berlakunya peraturan ini maka ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Pedoman Menteri Agraria tanggal 7 Maret 1960, tidak berlaku lagi sepanjang yang bertentangan dengan peraturan ini.

Pasal 7

Peraturan ini mulai berlaku pada hari ditetapkannya.

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, maka Peraturan ini akan dimuat dalam Tambahan Lembaran-Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di : Jakarta

Pada tanggal : 5 Agustus 1964

MENTERI AGRARIA,

Ttd

(R. Hermanses S.H.)

---

CATATAN :

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan: hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Azas " Keadilan berimbang", dalam hukum waris Islam menentukan laki-laki dan perempuan sama-sama berhak

Pada siklus I pertemuan I persentase ketuntasan hasil belajar siswadalam pembelajaran matematika sebesar 50% atau 5siswa dan pada siklus I pertemuan II sebesar 60% atau 6

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT UNDERPRICING SAHAM PERDANA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI.. BURSA

Seni grafis cetak saring teknik afdruk sebagai media untuk menyalurkan kreatifitas penulis yang diwujudkan dalam bentuk karya. Berbagai tahapan yang panjang telah

Berdasarkan hasil evaluasi penawaran Pekerjaan Pengadaan Meja dan Kursi Kerja/Rapat Pejabat yang telah kami lakukan, maka terhadap Penawaran yang memenuhi persyaratan

Dengan menggunakan teknologi terkini pengembangan situs, pembaca dapat lebih leluasa dan mudah dalam memilih informasi..

MUTIARA JAGAT Evaluasi dilakukan untuk mendapatkan 3 (tiga) penawaran yang memenuhi syarat yang dimulai dengan penawaran terendah setelah koreksi aritmatik. 13

Hasil penelitian ini menunjukkan penilaian 58 responden Keadaaan fasilitas di Perpustakaan STIKES Panakkukang Makassar kurang baik, hal ini dapat dilihat dari 10 item pernyataan yang