• Tidak ada hasil yang ditemukan

Metode Penelitian

BAB I PENDAHULUAN

G. Metode Penelitian

adapter agar bisa mengirim dan menerima data yang dikirimkan oleh komputer lain.50

tersebut dapat diperoleh.53 dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan peneliti terdiri dari 2 jenis data yaitu data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh dari sumber pertama, atau dengan kata lain data yang pengumpulannya dilakukan sendiri oleh peneliti secara langsung.54 Sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber kedua dengan kata lain, sumber data yang tidak langsung memberikan data pengumpulan data.55

Merujuk pada jenis data di atas, maka sumber data primer dalam penelitian ini adalah berasal dari hasil wawancara peneliti dengan pelanggan (orang yang melakukan pemasangan terhadap PT. Telekomunikasi Indonesia) dan masyarakat yang mendapatkan jaringan dari server di Desa Telaga Waru Kabupaten Lombok Barat.

3. Teknik Pengumpulan Data

Peneliti melakukan beberapa cara untuk mengumpulkan data, yaitu:

a. Observasi

Observasi adalah suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengadakan penelitian secara teliti, serta pencatatan secara sistematis.56 Dari segi proses pelaksanaan pengumpulan data, observasi partisipatif dan observasi non partisipatif.

Teknik observasi yang peneliti gunakan adalah teknik observasi non partisipatif yaitu sebuah observasi atau pengamatan terhadap gejala-gejala subyek yang diselidiki dengan perantaraan sebuah alat, baik alat yang sudah ada maupun yang sengaja dibuat untuk keperluan khusus itu.57

53Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2013), hlm.172.

54Eko Putro Widoyoko, Teknik Penyusun Instrument Penelitian, (Yogyakarta:

Pustaka Pelajar, 2014), hlm. 23.

55Ibid., hlm. 23.

56Muhamad Pabundu Tika, Metode Riser Bisnis, (Jakarta: Bumi Aksara, 2006), hlm. 57.

57Burhan Ashshofa, Metode Penelitian Hukum, (Jakarta: Rineka Cipta, 2007), hlm. 26.

Observasi non partisipan dilakukan peneliti dengan cara melakukan pengamatan kepada i). pelanggan indihome (orang yang melakukan pemasangan terhadap PT. Telekomunikasi Indonesia Cabang Mataram); ii). Masyarakat yang mendapatkan jaringan dari pelanggan indihome di Desa Telaga Waru Kabupaten Lombok Barat.

b. Wawancara

Wawancara adalah suatu percakapan yang diarahkan pada suatu masalah tertentu, merupakan proses tanya jawab secara lisan, dimana dua orang atau lebih. Terdapat dua pihak yang melakukan wawancara yaitu pihak pertama yang berfungsi sebagai pewawancara (interviewer) sedangkan pihak kedua berfungsi sebagai pemberi informasi/informan (information supplyer/interviewer).58 Teknik wawancara yang peneliti gunakan adalah wawancara tidak terstruktur. Artinya, peneliti tidak menyusun terlebih dahulu pedoman pertanyaan- pertanyaan yang diajukan kepada informasi atau responden.

Namun, peneliti hanya menyusun point-point besar atau umum dari pertanyaan yang diajukan. Wawancara dilakukan kepada i). Pelanggan indihome (orang yang melakukan pemasangan terhadap PT. Telekomunikasi Indonesia Cabang Mataram); ii).

Masyarakat yang mendapatakan jaringan dari pelanggan indihome di Desa Telaga Waru Kabupaten Lombok Barat; iii).

Pihak indihome.

Wawancara yang peneliti lakukan seputar tentang: i).

Awal pemasangan jaringan internet indihome secara paralel;

ii). Biaya yang dikelurkan oleh pelanggan untuk pemesangan jaringan internet indihome; iii). Jumlah jaringan yang sudah dipasangkan oleh pelanggan indihome; iv) Mekanisme perjanjian antara pelanggan indihome dengan pengguna baru;

v). Masyarakat Desa Telaga Waru lebih memilih menggunakan jaringan yang dimiliki oleh pelanggan indihome dari pada memasang langsung pada PT. Telekomunikasi

58Satori Djam‟an, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2014), hlm. 160-161.

Indonesia Cabang Mataram; vi). Biaya pemasangan alat dari pelanggan indihome; vii). Biaya pembayaran untuk penggunaan jaringan indihome secara paralel perbulan; viii).

Kendala yang dialami selama penggunaan jaringan indihome secara paralel; Ix) respon pihak indihome terkait penyaluran kembali yang dilakukan oleh pelanggannya.

c. Dokumentasi

Dokumentasi yaitu data atau catatan peristiwa yang sudah berlalu yang berbetuk tertulis, gambar, atau karya monumental dari seseorang.59 Data yang diharapkan diperoleh dari metode ini diantaranya adalah: i). Profil Desa Telaga Waru Kabupaten Lombok Barat; ii). Catatan-catatan perjanjian antara pelanggan indihome dan masyarakat yang mendapatkan jaringan dari pelanggan.

4) Teknik Analisis Data

Analisi data adalah kegiatan analisis di dalam penelitian yang dilakukan dengan cara menelaah seluruh data yang sudah tersedia dari instrument penelitian, yang meliputi dokumen, cetakan, rekaman, tes dan sebagainya.60 Dengan demikian dapat disimpulkan dari teknik analisis data adalah suatu proses yang dilakukan untuk melihat dalam memfiltrasikan hasil data penelitian yang diperoleh dari instrument penelitian tersebut. Penelitian yang digunakan peneliti adalah induktif yaitu suatu analisis yang bergerak dari kasus-kasus yang bersifat khusus ke kesimpulan yang umum. Dalam proses penelitian ini, peneliti menggunakan analisis data yang mencakup tiga kegiatan utama, yaitu: Pertama, reduksi data; Kedua, penyajian data atau display data; Ketiga, penarikan kesimpulan (verification).

Proses analisis data yang peneliti lakukan adalah peneliti terlebih dahulu melakukan reduksi data yaitu data-data yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi yang berkaitan dengan perjanjian penggunaan jaringan internet indihome

59Ibid., hlm. 176.

60Moloeng, L.J, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011), hlm. 24.

secara paralel di Desa Telaga Waru Kabupaten Lombok Barat.

Setelah itu peneliti melakukan penyajian data penelitian sedemikian rupa sehingga hasil peneliti diambil kesimpulan yang disajikan dalam bentuk naratif dan pada akhirnya dilakukan analisis terkait hasil-hasil temuan tersebut.

5) Validasi Data

Uji keabsahan data yang peneliti gunakan antara lain:

a. Kecukupan referensi yaitu suatu kegiatan yang peneliti lakukan dengan melakukan penelusuran secara terus menerus referensi-referensi yang berkaitan dengan penelitian. Setelah referensi ditemukan dan dianggap berkaitan dengan topik penelitian, maka referensi tersebut digunakan sebagai bahan penyesuaian penelitian. Ketika peneliti tidak lagi menemukan referensi lain, maka dari itu penelitian menganggap referensi tersebut dapat dikatakan memadai.

b. Ketekunan pengamatan, yaitu upaya peneliti dalam melakukan penelitian, peneliti lebih teliti, rinci, dan cermat, dan dilakukan secara berkesinambungan. Ketentuan pengamatan ini dilakukan untuk peneliti dapat menemukan ciri dan unsur situasi sosial yang relevan dengan masalah yang sedang diteliti.61 Dengan kata lain ketekunan pengamatan ini dilakukan agar dapat pemperoleh kedalaman data tentang objek yang diteliti terhadap kegiatan masyarakat Desa Telaga Waru Kabupaten Lombok Barat yang berkaitan dengan perjanjian pengguanaan jaringan internet indihome secara paralel. Ketekunan di sini akan dilakukan peneliti dengan cara melakukan pengamatan setiap harinya. Dalam sehari peneliti akan melakukan pengamatan pada pagi, siang dan sore hari dengan waktu menyesuaikan kondisi di lapangan.

c. Triangulasi

Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data dengan cara memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data untuk pengecekan atau sebagai pembandingan terhadap data

61Djamal, Metode Penelitian Kualitatif, (Jogjakarta: Pustaka Pelajar, 2015), hlm.

130.

tersebut.62 Triangulasi yang diperguanakan adalah triangulasi sumber, dan triangulasi metode. Triangulasi sumber dilakukan dengan cara:

1) Membandingakan berbagai sumber yang berbeda. Hal itu dapat dicapai dengan membandingakan hasil wawancara dengan pengamatan, membandingakan apa yang dikatakan orang dengan apa yang dikatakan pribadi, membandingakan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu, dan yang terkahir membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan. Sedangkan triangulasi metode adalah dengan cara membandingakan hasil yang telah didapat dengan penjelasan-penjelasan lain yang memiliki kesamaan tema.63