• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penjelasan Pos-Pos Laporan Arus Kas (LAK)

Dalam dokumen 1637294610.pdf (Halaman 178-183)

Bab V Penutup

4.6. Penjelasan Pos-Pos Laporan Arus Kas (LAK)

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017

Hal | 165 - Puskesmas Cisauk berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.518-Huk/2018;

- Puskesmas Gunung Kaler berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.519-Huk/2018;

- Puskesmas Jalan Kutai berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.520-Huk/2018;

- Puskesmas Kemiri berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.521-Huk/2018;

- Puskesmas Kosambi berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.522-Huk/2018;

- Puskesmas Legok berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.523-Huk/2018;

- Puskesmas Mekarbaru berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.524-Huk/2018;

- Puskesmas Panongan berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.525-Huk/2018;

- Puskesmas Pasir Jaya berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.526-Huk/2018;

- Puskesmas Pasar Kemis berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.527-Huk/2018;

- Puskesmas Salembaran berdasarkan Keputusan Bupati Tangerang Nomor:

440/Kep.528-Huk/2018.

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017

Hal | 166 pendanaan dari luar. Saldo Arus Kas bersih aktivitas operasi per 31 Desember 2018 sebesar Rp1.360.131.678.658,00. Arus kas dari aktivitas operasi adalah sebagai berikut:

Dalam penyajian Arus Kas Aktivitas Operasi terdapat perbedaan dengan Laporan Realisasi Anggaran (LRA) yaitu pada:

a) Penerimaan Retribusi Daerah sebesar Rp18.254.945 yaitu terdapat setoran Saldo Kas Bendahara Penerimaan tahun 2017 pada Dinas Kesehatan sebesar Rp14.971.000,00 dan pada Dinas Perikanan sebesar Rp4.123.945,00 yang tidak dicatat LRA akan tetapi disajikan dalam LAK dan Kas di Bendahara Penerimaan tahun 2018 sebesar Rp840.000,00 yang dicatat LRA akan tetapi tidak disajikan dalam LAK.

b) Penerimaan Lain-lain PAD yang Sah yaitu terdapat Pendapatan Penjualan Aset Tetap sebesar Rp7.722.409.942,00 yang merupakan Penerimaan Royalti dan Penjualan Paket BMD Tidak Terpakai Secara Lelang dari Arus Masuk Kas Aktivitas Operasi diklasifikasikan ke dalam Arus Masuk Kas Aktivitas Investasi.

4.6.2. Aktivitas Investasi

Arus kas dari aktivitas investasi mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto dalam rangka perolehan dan pelepasan sumber daya ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan dan mendukung pelayanan pemerintah kepada masyarakat di masa

Uraian 2018 2017

Arus masuk kas dari aktivitas operasi diperoleh dari:

Penerimaan Pajak Daerah 1.915.261.073.035,00 1.836.701.036.018,00

Penerimaan Retribusi Daerah 122.436.775.010,00 97.332.113.881,00

Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 57.137.623.310,00 54.513.984.729,00

Penerimaan Lain-lain PAD yang Sah 770.028.886.335,00 117.922.554.579,00

Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak 199.354.194.945,00 188.533.190.755,00

Penerimaan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam 1.600.419.761,00 1.505.001.497,00

Penerimaan Dana Alokasi Umum 1.176.554.273.724,00 1.175.621.706.000,00

Penerimaan Dana Alokasi Khusus 381.460.784.571,00 347.258.817.951,00

Penerimaan Dana Penyesuaian 249.640.904.216,00 223.171.732.000,00

Pendapatan Bagi Hasil Pajak 531.931.324.087,00 500.998.850.195,00

Penerimaan Hibah 70.000.000.000,00 89.264.000.000,00

Jumlah arus masuk kas 5.475.406.258.994,00 4.632.822.987.605,00

Arus keluar kas untuk aktivitas operasi digunakan untuk pengeluaran :

Pembayaran Pegawai 1.379.279.128.155,00 1.230.896.691.062,00

Pembayaran Barang 1.916.601.637.944,00 1.069.886.672.096,00

Pembayaran Hibah - 123.827.800.000,00

Pembayaran Bantuan 234.202.152.594,00 359.909.342.046,00

Pembayaran Tak Terduga 411.405.293.800,00 13.100.003.525,00

Pembayaran Bagi Hasil Pajak 7.463.910.774,00 50.078.231.494,00 Pembayaran Bagi Hasil Retribusi 147.287.579.218,00 6.828.849.748,00

Jumlah arus keluar kas 4.115.274.580.336,00 2.854.527.589.971,00

Arus kas bersih dari aktivitas Operasi 1.360.131.678.658,00 1.778.295.397.634,00

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017

Hal | 167 yang akan datang. Saldo Arus kas bersih aktivitas investasi per 31 Desember 2018 sebesar (Rp1.586.686.168.386,00). Arus kas dari aktivitas investasi adalah sebagai berikut:

Uraian 2018 2017

Arus masuk kas dari aktivitas investasi diperoleh dari:

Pencairan Dana Cadangan 141.000.000.000,00 -

Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 7.722.409.942,00 16.928.252.579,00

Penerimaan Penjualan Investasi Non Permanen 39.093.740.348,00 -

Jumlah arus masuk kas 187.816.150.290,00 16.928.252.579,00

Arus keluar kas untuk aktivitas investasi digunakan untuk pengeluaran:

Pembentukan Dana Cadangan - 141.000.000.000,00

Perolehan Tanah 422.438.669.296,00 129.092.980.108,00

Perolehan Peralatan dan Mesin 264.414.214.369,00 215.113.096.319,00

Perolehan Gedung dan Bangunan 506.810.131.538,00 526.142.407.540,00

Perolehan Jalan, Irigasi dan Jaringan 534.350.783.768,00 590.483.049.789,00

Perolehan Aset Tetap Lainnya 35.546.698.053,00 6.492.461.200,00

Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 10.941.821.652,00 14.000.000.000,00

Jumlah arus keluar kas 1.774.502.318.676,00 1.622.323.994.956,00

Arus kas bersih dari aktivitas investasi (1.586.686.168.386,00) (1.605.395.742.377,00)

Pencairan Dana Cadangan sebesar Rp141.000.000,00 dalam arus kas masuk dari kegiatan investasi diperuntukkan dalam rangka penyelenggaraan pemilihan kepala daerah kepada KPUD Kabupaten Tangerang sebesar Rp90.000.000.000,00, dan Panwaslu Kabupaten Tangerang sebesar Rp15.000.000.000,00, serta penyelenggaraan pekan olahraga provinsi Banten ke-5 kepada KONI Kabupaten Tangerang sebesar Rp36.000.000.000,00 berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2017.

Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan sebesar Rp7.722.409.942,00 berasal dari Arus Masuk Kas Aktivitas Operasi dengan rekening Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah Lainnya yang diklasifikasikan ke dalam Arus Masuk Kas Aktivitas Investasi yang terdiri dari penerimaan royalti dari PT. Aetra Air Tangerang sebesar Rp7.466.409.942,00 dan hasil penjualan paket BMD tidak terpakai secara lelang sebesar Rp256.000.000,00;

Penerimaan Penjualan Investasi Non Permanen sebesar Rp39.093.740.348,00 merupakan saldo kas dari investasi non permanen pada Unit Pengelola Dana Bergulir UMKM yang tidak masuk dalam mekanisme pendapatan dan belanja pemerintah daerah.

4.6.3. Aktivitas Pendanaan

Arus kas dari aktivitas pendanaan mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto sehubungan dengan pendanaan defisit atau penggunaan surplus anggaran, yang

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017

Hal | 168 bertujuan untuk memprediksi klaim pihak lain terhadap arus kas pemerintah dan klaim pemerintah terhadap pihak lain di masa yang akan datang. Saldo Arus kas bersih aktivitas pendanaan per 31 Desember 2018 sebesar Rp3.171.975,00. Arus kas dari aktivitas pendanaan adalah sebagai berikut:

Uraian 2018 2017

Arus masuk kas dari aktivitas pendanaan diperoleh dari :

SAL Tahun Lalu 3.171.975,00 93.274.065,00

Jumlah arus masuk kas 3.171.975,00 93.274.065,00

Arus keluar kas untuk aktivitas pendanaan digunakan untuk pengeluaran :

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri - Lainnya - -

Jumlah arus keluar kas - -

Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan 3.171.975,00 93.274.065,00

SAL Tahun Lalu sebesar Rp3.171.975,00 merupakan setoran Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran tahun 2017 yang disetorkan ke Kas Daerah pada tahun 2018.

4.6.4. Aktivitas Transitoris

Arus kas dari aktivitas transitoris mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto yang tidak mempengaruhi anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan pemerintah. Arus kas dari aktivitas transitoris antara lain Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) dan kiriman uang. PFK menggambarkan kas yang berasal dari jumlah dana yang dipotong dari Surat Perintah Pengeluaran Dana (SP2D) atau diterima secara tunai untuk pihak ketiga misalnya potongan Taspen dan Askes. Kiriman uang menggambarkan mutasi kas antar rekening kas umum daerah. Saldo Arus kas bersih aktivitas transitoris per 31 Desember 2018 sebesar (Rp3.135.804.070,00). Arus kas dari aktivitas transitoris dan saldo kas akhir tahun adalah sebagai berikut:

Uraian 2018 2017

Arus masuk kas dari aktivitas transitoris diperoleh dari:

Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga 341.364.152.298,64 298.608.428.722,00

Jumlah arus masuk kas 341.364.152.298,64 298.608.428.722,00

Arus keluar kas untuk aktivitas transitoris digunakan untuk pengeluaran:

Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 338.152.218.688,64 298.608.428.722,00

Pengeluaran Transito 76.129.540,00 -

Jumlah arus keluar kas 338.228.348.228,64 298.608.428.722,00

Arus kas bersih dari aktivitas transitoris 3.135.804.070,00 -

Kenaikan (penurunan) kas Bersih selama periode (223.415.513.683,00) 172.992.929.322,00

Saldo Awal Kas di Kasda 1.057.892.040.678,16

815.255.066.534,16

Saldo Akhir Kas di Kasda 834.476.526.995,16 1.057.892.040.678,16

Saldo Akhir Kas di Bendahara Pengeluaran 76.078.543,00 3.171.971,00

Kas Di Bendahara Penerimaan 840.000,00 19.094.945,00

Saldo Akhir Kas 834.553.445.538,16 1.057.914.307.598,16

Pengeluaran Transito pada arus keluar kas dari aktivitas transitoris sebesar Rp76.129.540,00 terdiri dari: (1) sisa Uang Persediaan tahun 2018 yang belum

PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017

Hal | 169 disetorkan ke Kas Daerah sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp76.078.543,00, dan (2) koreksi atas pendapatan jasa giro rekening Bendahara Pengeluaran yang belum diakui sebagai pendapatan jasa giro oleh bendahara penerimaan di tahun 2017 dan baru diakui pada tahun 2018 sebesar Rp50.997,00.

Dalam dokumen 1637294610.pdf (Halaman 178-183)