Warna mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia yang bisa membangkitkan energi dan menimbulkan perasaan tertentu pada sebuah ruang. Warna juga bisa mengungkapkan kepribadian seseorang, mempunyai kekuatan untuk menyembuhkan dan menyeimbangkan emosi, serta dapat menciptakan keselarasan pada ruang dalam rumah. Dengan memilih warna yang tepat, ruang dengan suasana yang diinginkan akan dapat terwujud.
Biasanya terjadi kebingungan ketika dihadapkan pada berbagai pilihan warna. Pada akhirnya biasanya dipilih warna aman misalnya putih dengan maksud menghindari resiko salah warna.
Pemilihan warna yang tepat akan dapat membuat ruangan kecil menjadi berkesan luas, sebaliknya ruangan yang terlalu luas dapat dibuat terasa lebih intim. Warna dapat menciptakan kesan mengundang dan menghadirkan suasana ceria sehingga penghuni rumah dan orang yang dating menjadi betah.
H. Perbandingan ukuran (proporsi)
Keseimbangan ukuran yang dasarnya terdapat dalarn susunan tubuh manusia, dunia binatang serta dunia tumbuhtumbuhan mempengaruhi kesan perasaan akan suatu bentuk yang kita miliki. Kalau kita amati susunan bagianbagian badan manusia, maka dapat kita temukan sesuatu yang teratur dalarn susunan itu . Kalau dinyatakan dengan angka, perbandingan ini 3:5:8:13:21.
Gambar 3.13. Pembagian dalam “potongan kencana”
Sumber : Suptandar J, 1999
I. Paduan harmonis antara unsur bentuk
Kita sudah tahu prinsip- prinsip pokok yang menentukan bentuk yang baik. Sebuah bentuk baru dapat dinilai baik atau harmonis bila menampilkan kesatuan ide. Kita bisa menyatukan unsur yang kontras menjadi susunan yang serasi dalam kesatuan ide yang sama. Semakin kuat harmoni yang tercapai berbeda maka semakin kontras unsurunsur dalam suatu bentuk.
J. Warna
Warna mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia yang bisa membangkitkan energi dan menimbulkan perasaan tertentu pada sebuah ruang. Warna juga bisa mengungkapkan kepribadian seseorang, mempunyai kekuatan untuk menyembuhkan dan menyeimbangkan emosi, serta dapat menciptakan keselarasan pada ruang dalam rumah. Dengan memilih warna yang tepat, ruang dengan suasana yang diinginkan akan dapat terwujud.
Biasanya terjadi kebingungan ketika dihadapkan pada berbagai pilihan warna. Pada akhirnya biasanya dipilih warna aman misalnya putih dengan maksud menghindari resiko salah warna.
Pemilihan warna yang tepat akan dapat membuat ruangan kecil menjadi berkesan luas, sebaliknya ruangan yang terlalu luas dapat dibuat terasa lebih intim. Warna dapat menciptakan kesan mengundang dan menghadirkan suasana ceria sehingga penghuni rumah dan orang yang dating menjadi betah.
Ada 4 hal pokok yang perlu diperhatikan sebelum merencanakan pemilihan warna pada rumah :
1. Memahami seluk beluk warna secara mendalam ,sehingga kita dapat mengkombinasikan dan memilih warna dengan baik.
2. Mengetahui bagaimana cara mengkombinasikan warna yang tepat.
3. Mengenali bermacam-macam karakter warna dan efek yang ditimbulkannya.
4. Menyadari pentingnya tema warna untuk mendapatkan suasana ruang yang anda inginkan.
Dengan memperhatikan keempat hal diatas kita akan menjadi lebih focus dalam menentukan warna-warna yang terbaik pada rumah kita. Warna adalah sebuah bentuk cahaya atau radiasi gelombang elektromagnetik yang dihasilkan dari cahaya matahari yang berwarna putih murni. Salah satu cara untuk memahami pembagian warna-warna adalah dengan mengenal lingkaran warna (color ring). Pada lingkaran warna dasar terdapat 12 warna yang terbagi atas warna-warna primer, sekunder dan tersier.
1. Primer
Warna primer terdiri atas warna merah, biru dan kuning. Disebut primer karena tidak dapat diperoleh dari campuran warna lainnya.
2. Sekunder
Warna sekunder didapat dengan mencampur 2 warna primer antara lain :
• Kuning dan merah= Oranye
• Kuning dan biru = hijau
• Biru dan merah = ungu 3. Tersier
Warna tersier didapat dengan mencampur warna sekunder dan warna disebelahnya pada lingkaran warna, yaitu :
• Kuning dan oranye = kuning oranye (golden yellow)
• Merah dan oranye = merah oranye (burnt orange)
• Kuning dan hijau = Kuning hijau (lime green)
• Biru dan hijau = biru hijau (turquoise)
• Biru dan ungu = biru ungu (indigo)
• Merah dan ungu = merah ungu (crimson)
Gambar 3.14. Lingkaran Warna
Sumber : https://kuliahdesain.com/rumus-campuran-warna/
Beberapa istilah yang berhubungan dengan warna antara lain : 1. Value
Adalah terang gelap sebuah warna . Ada juga yang menyebutnya tint (dihasilkan dari penambahan warna putih pada sebuah warna) dan shade (hasil dari penambahan warna hitam pada sebuah warna).
2. Temperature
Adalah warna yang mempunyai kesan hangat atau dingin. Warna hangat antara lain kuning, merah, oranye, sedangkan warna dingin adalah hijau, biru, ungu. Warna hangat membuat kesan lebih dekat, ruangan terasa hangat menyenangkan, dan membangkitkan gairah. Warna-warna sejuk/dingin memberi kesan jauh, membuat ruang terasa luas dan tenang, suasana santai
Gambar 3.14. Lingkaran Warna
Sumber : https://kuliahdesain.com/rumus-campuran-warna/
Beberapa istilah yang berhubungan dengan warna antara lain : 1. Value
Adalah terang gelap sebuah warna . Ada juga yang menyebutnya tint (dihasilkan dari penambahan warna putih pada sebuah warna) dan shade (hasil dari penambahan warna hitam pada sebuah warna).
2. Temperature
Adalah warna yang mempunyai kesan hangat atau dingin. Warna hangat antara lain kuning, merah, oranye, sedangkan warna dingin adalah hijau, biru, ungu. Warna hangat membuat kesan lebih dekat, ruangan terasa hangat menyenangkan, dan membangkitkan gairah. Warna-warna sejuk/dingin memberi kesan jauh, membuat ruang terasa luas dan tenang, suasana santai
Gambar 3.15. Lingkaran Warna hangat dan dingin Sumber : https://serupa.id/perpaduan-warna/
3. Intensity
Adalah kemurnian warna, seperti pucat-cerah,mengkilap atau tidak mengkilap.
Intensity mempunyai fungsi sebagai pembentuk mood dalam ruangan. Warna yang intensitasnya kuat akan terlihat segar, hidup, dan bersemangat. Sedangkan warna yang intensitasnya rendah menghadirkan suasana tenang dan senyap.
4. Neutral
Warna neutral merupakan warna diluar lingkaran warna antara lain hitam, putih dan abu-abu. Warna-warna netral mudah dikombinasikan karena intensitasnya rendah. Kelompok warna ini berfungsi sebagai jeda visual agar sebuah ruangan tidak terasa terlalu penuh warna.