BAB II
TEKS CERITA SEJARAH
OLEH
Dra. Siti Mujayanah
Pengertian
• Teks yang menjelaskan tentang fakta kejadian ma-sa
lalu atau masa lampau yang menjadi asal muasal
terjadinya sesuatu yang mempunyai nilai sejarah,
bisa bersifat naratif atau deskriptif. Termasuk dalam
teks na-ratif bila ada urutan peristiwa dan urutan
waktu. Termasuk teks deskriftif bila menggunakan
kata-kata untuk menggambarkan kejadian secara
sim-bolisasi verbal. Contohnya bisa berupa biografi
tokoh atau sejarah sebuah bangsa.
Ciri-ciri Teks Cerita Sejarah
• Kronologis: memuat urutan peristiwa sebelum - saat - setelah
• Adanya konjungsi temporal : kata sambung
penanda keterangan waktu, contoh saat, pada, ketika, dsb
• Berisi fakta : sebagai data – dengan
menggunakan pertanyaan dengan 5W+1H/
ADIKSIMBA dapat menggali fakta dalam teks
cerita sejarah.
Struktur Teks Cerita Sejarah
• Orientasi: pembukaan atau pengantar sebelum masuk ke topik sesungguhnya yang dibahas dalam teks sejarah atau pengenalan teks , hal apa atau sejarah tentang apa yang akan dituliskan.
Biasanya terdapat paragraf pertama
• Urutan peristiwa: menjelaskan urutan peristiwa dari awal sampai akhir. Terdapat analisis kronologi dan analisis identifikasi.
Analisisis kronologis berupa urutan waktu Analisis identifikasi berupa pertanyaan 5W+1H dapat ditemukan di teks. Terdapat paragraf kedua
• Reorientasi/ menulis ulang: sebagai penutup berisi kesimpulan dan pandangan/pendapat penulis tentang hal dalam teks sejarah yang dituliskan atau saran/masukan untuk hal sejarah yang dituliskan.
Jenis-jenis Teks Cerita Sejarah
• Rekon pribadi: cerita yang memuat kejadian dan penulisnya terlibat secara langsung
• Rekon faktual (informasional): cerita yang memuat kejadian faktual (misal eksperimen ilmiah, laporan polisi, kejadian nyata)
• Rekon imajinatif: cerita yang memuat kisah faktual yang dikhayalkan dan diceritakan secara rinci/detail.
• Nonfiksi biografi, autobiografi, dan fiksi. Novel,
legenda, roman
Nilai-nilai Teks Cerita Sejarah
• Nilai budaya : adat, budaya masyarakat tertentu
• Nilai moral/etika: berkaitan nilai baik dan buruk yang ada dalam masyarakat.
• Nilai agama: mengacu pada ajaran agama tertentu
• Nilai sosial: hubungan manusia satu dengan yang lain.
• Nilai estetika: keindahan struktur cerita, fakta
cerita, penyajian cerita
Unsur Kebahasaan Teks Cerita Sejarah
• Konjungsi temporal: berguna untuk menata urutan peristiwa
• Kalimat bermakna lampau
• Kata kerja material: kata yang berfungsi untuk menunjukkan aktivitas atau perbuatan nyata yang dilakukan oleh partisipan.
Kata kerja matrial menunjukkan perbuatan fisik atau peristiwa, misal membaca, menulis, membaca
• Kalimat tidak langsung
• Pronomina: kata yang digunakan untuk menggantikan benda dan menamai seseorang atau sesuatu secara tidak langsung
• Frasa adverbia : kata yang menunjukkan kejadian atau
peristiwa, waktu, dan tempat
Contoh Teks Cerita Sejarah
Terjadinya Danau Toba
• Orientasi
Pada jaman dahulu, hiduplah seorang pemuda tani yatim piatu di
bagian utara
pulau Sumatra. Daerah tersebut sangat keringkerontang. Syahdan, pemuda itu hidup dari bertani dan
memancing ikan. Pada suatu hari ia memancing seekor ikan yang
sangat indah. Warnanya kuning keemasan. Begitu dipegangnya,
ikan tersebut berubah menjadi seorang putri jelita. Putri itu
adalah wanita yang dikutuk karena melanggar suatu larangan. Ia
akan berubah menjadi sejenis mahluk yang pertama
menyentuhnya. Oleh karena yang menyentuhnya manusia, maka
ia berubah menjadi seorang putri.
Contoh Teks Cerita Sejarah
• Urutan Peristiwa
• Terpesona oleh kecantikannya, maka pemuda tani tersebut meminta sang putri untuk menjadi isterinya. Lamaran tersebut diterima dengan syarat bahwa pemuda itu tidak akan menceritakan asal-usulnya yang berasal dari ikan. Pemuda tani itu menyanggupi syarat tersebut.
Setelah setahun, pasangan suami istri tersebut dikarunia seorang anak laki-laki. Ia mempunyai kebiasaan buruk yaitu tidak pernah kenyang. Ia makan semua makanan yang ada.
• Pada suatu hari anak itu memakan semua makanan dari orang tuanya.
Pemuda itu sangat jengkelnya berkata:
• “Dasar anak keturunan ikan!“.
• Pernyataan itu dengan sendirinya membuka rahasia dari isterinya.
Dengan demikian janji mereka telah dilanggar.