• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

N/A
N/A
RAIHAN PUTERA FITRANTO

Academic year: 2023

Membagikan "GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

wirausaha menjadi salah satu alternatif karir yang diminati oleh banyak mahasiswa. Kewirausahaan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan ide kreatif mereka dan menghasilkan pendapatan sendiri.

Salah satu usaha yang menarik untuk dijalankan oleh mahasiswa adalah bisnis onigiri ayam geprek. Onigiri adalah makanan tradisional Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk menjadi segitiga dan diisi dengan berbagai bahan.

Sedangkan ayam geprek adalah hidangan Indonesia yang terkenal dengan rasa pedas dan tekstur ayam yang renyah.

Bisnis onigiri ayam geprek memberikan ruang bagi mahasiswa untuk berinovasi dalam mengkreasikan isian dan memberikan sentuhan pribadi pada makanan tersebut. Kemampuan untuk menciptakan variasi rasa dan presentasi yang menarik dapat menjadi keunggulan kompetitif dalam bisnis kuliner. Bisnis onigiri ayam geprek dapat dijalankan dengan berbagai model usaha, seperti gerobak, food truck, atau toko online. Dengan mengambil keuntungan dari tren kuliner dan kebutuhan makanan praktis, potensi pasar untuk usaha ini bisa sangat luas, baik di kalangan mahasiswa, pekerja kantoran, maupun masyarakat umum.

Bisnis kuliner selalu memiliki tingkat persaingan yang tinggi. Mahasiswa yang ingin memulai usaha onigiri ayam geprek perlu mempertimbangkan bagaimana membedakan produk mereka dari pesaing, baik dari segi rasa, harga, maupun pemasaran. Mahasiswa yang menjalankan bisnis onigiri ayam geprek perlu mengatur waktu mereka dengan bijaksana antara kuliah, tugas, dan mengelola usaha. Tantangan ini membutuhkan perencanaan yang baik dan kemampuan untuk mengatur prioritas agar tidak terjadi bentrok antara kewajiban akademik dan usaha. Melalui pemahaman yang mendalam tentang potensi dan tantangan usaha mahasiswa dalam bisnis onigiri ayam geprek, dapat diidentifikasi langkah-langkah strategis yang dapat diambil untuk meraih kesuksesan dalam usaha ini. Dengan menggabungkan kreativitas, manajemen yang baik, dan pemasaran yang efektif, bisnis ini memiliki peluang untuk menjadi sumber pendapatan yang menjanjikan bagi mahasiswa.

(2)

1.2 Tujuan 1.2.1 Visi

Menjadi penyedia makanan ayam geprek pedas terkemuka yang populer di kalangan mahasiswa, dengan menyajikan cita rasa yang autentik, kualitas bahan baku yang terjamin, serta pelayanan yang cepat dan ramah.

1.2.2 Misi:

1. Menyediakan ayam geprek pedas yang lezat dan berkualitas tinggi untuk memuaskan selera mahasiswa.

2. Menggunakan bahan baku segar dan berkualitas, serta menjaga kebersihan dan keamanan dalam proses pengolahan makanan.

3. Memberikan variasi menu ayam geprek pedas yang inovatif dan menarik, sehingga dapat memenuhi berbagai preferensi dan selera mahasiswa.

4. Menyediakan harga yang terjangkau agar mahasiswa dapat menikmati makanan berkualitas tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.

5. Menerapkan sistem pelayanan yang efisien dan ramah, dengan memperhatikan kecepatan dalam pengantaran pesanan dan kepuasan pelanggan.

6. Membangun hubungan yang baik dengan mahasiswa sebagai pelanggan utama, dengan mendengarkan masukan dan umpan balik mereka serta beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan preferensi.

7. Mendorong kesadaran lingkungan dengan mengurangi dampak negatif usaha terhadap lingkungan, seperti penggunaan kemasan ramah lingkungan dan praktik operasional yang berkelanjutan.

(3)

BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 2.1 Deskripsi Produk

Onigiri isian ayam geprek pedas adalah hidangan inovatif yang menggabungkan cita rasa Jepang dan Indonesia dalam satu sajian yang menggugah selera. Produk ini terdiri dari nasi sushi yang dibentuk menjadi segitiga atau bola, diisi dengan ayam geprek yang pedas dan renyah. Onigiri isian ayam geprek pedas memiliki beberapa ciri khas yang membuatnya istimewa. Ayam geprek adalah hidangan Indonesia yang terkenal dengan rasa pedas yang menggigit. Isian ayam geprek pedas dalam onigiri memberikan sensasi pedas yang menghangatkan lidah dan memberikan kepuasan bagi pecinta makanan pedas. Daging ayam yang digoreng dengan rempah-rempah khas ayam geprek memberikan tekstur yang renyah dan garing. Ketika digigit bersama-sama dengan nasi lembut, memberikan kombinasi tekstur yang menarik. Aroma harum dari bumbu ayam geprek yang tercampur dalam nasi serta rasa ayam yang lezat dan rempah-rempah yang terasa di setiap gigitan, membuat onigiri ini menjadi hidangan yang memikat dan menggugah selera.

Onigiri isian ayam geprek pedas adalah makanan yang praktis dan cocok dijadikan bekal atau makanan ringan. Dalam bentuknya yang kompak, onigiri ini mudah dibawa ke mana pun, sehingga cocok untuk dinikmati di kantor, sekolah, piknik, atau saat bepergian. Produk ini menggabungkan elemen budaya kuliner Jepang dan Indonesia. Onigiri yang merupakan hidangan tradisional Jepang dipadukan dengan ayam geprek, hidangan khas Indonesia, menciptakan harmoni rasa yang menarik bagi pecinta kuliner dari kedua budaya.

2.2 difersifikasi Produk

Diversifikasi produk membantu meningkatkan variasi dan pilihan yang tersedia bagi konsumen. Dengan menghadirkan onigiri isian ayam geprek pedas, bisnis memberikan alternatif baru yang menarik bagi mereka yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda dan menikmati makanan pedas. Dengan memperkenalkan onigiri isian ayam geprek pedas, bisnis dapat menarik segmen pasar yang khusus mencari hidangan pedas. Hal ini memungkinkan bisnis untuk menjangkau kelompok konsumen yang lebih spesifik dan menciptakan pangsa

(4)

pasar baru. Diversifikasi produk membantu menciptakan keunikan dan diferensiasi dari pesaing. Dengan menghadirkan onigiri isian ayam geprek pedas, bisnis dapat menonjolkan produk mereka sebagai pilihan yang berbeda dan unik di pasar, menarik minat konsumen yang mencari hidangan pedas dengan sentuhan fusion Jepang-Indonesa. Diversifikasi produk memberikan peluang untuk ekspansi bisnis. Dengan memperkenalkan onigiri isian ayam geprek pedas yang sukses, bisnis dapat mempertimbangkan untuk memperluas jangkauan dan distribusi produk ke daerah atau pasar yang lebih luas.

2.3 Analisis SWOT

SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) adalah kerangka analisis yang digunakan untuk mengevaluasi faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi sebuah produk atau bisnis. Berikut adalah penjelasan SWOT untuk produk "Onigiri Ayam Geprek":

1. Kelebihan (Strengths):

 Rasa yang unik: Onigiri Ayam Geprek menggabungkan dua masakan populer, yaitu onigiri Jepang dan ayam geprek Indonesia. Ini memberikan keunikan pada rasa produk dan menarik minat konsumen yang mencari pengalaman kuliner yang berbeda.

 Kombinasi gizi yang seimbang: Onigiri Ayam Geprek menggabungkan nasi sebagai karbohidrat utama dengan potongan ayam yang kaya protein. Ini memberikan keseimbangan gizi yang penting bagi konsumen yang mencari makanan yang sehat dan bergizi.

 Mudah dikonsumsi: Onigiri adalah makanan jajanan yang praktis dan mudah dibawa. Konsumen dapat mengonsumsinya dengan mudah di tempat kerja, sekolah, atau saat bepergian.

2. Kelemahan (Weaknesses):

 Keterbatasan variasi rasa: Onigiri Ayam Geprek mungkin memiliki keterbatasan dalam variasi rasa. Jika produk hanya menawarkan satu jenis ayam geprek, konsumen yang mencari variasi rasa mungkin merasa bosan.

 Tergantung pada selera konsumen: Ayam geprek merupakan masakan yang memiliki tingkat kepedasan yang beragam. Beberapa konsumen mungkin tidak menyukai makanan yang terlalu pedas, sehingga produk ini hanya menarik bagi mereka yang menyukai makanan pedas.

(5)

3. Peluang (Opportunities):

 Permintaan pasar yang meningkat: Makanan jajanan yang praktis dan mudah dibawa selalu diminati oleh konsumen yang sibuk. Onigiri Ayam Geprek dapat memanfaatkan peluang ini dengan menawarkan pilihan makanan yang lezat dan mudah dikonsumsi.

 Kolaborasi dan inovasi: Produk ini dapat mengeksplorasi peluang kolaborasi dengan merek makanan terkenal atau restoran terkenal yang juga menyajikan ayam geprek. Hal ini dapat membantu meningkatkan daya tarik dan visibilitas produk tersebut.

4. Ancaman (Threats):

 Persaingan yang ketat: Pasar makanan cepat saji memiliki tingkat persaingan yang tinggi. Produk serupa yang menawarkan makanan praktis dan lezat bisa menjadi ancaman bagi keberhasilan Onigiri Ayam Geprek.

 Perubahan tren dan preferensi konsumen: Selera konsumen dan tren makanan dapat berubah seiring waktu. Jika preferensi konsumen berubah dari makanan cepat saji ke makanan yang lebih sehat atau beragam, maka produk ini mungkin menghadapi tantangan untuk tetap relevan

2.4 Analisis Pasar

Menganalisis potensi pertumbuhan pasar onigiri isian ayam geprek adalah langkah penting. Mengidentifikasi apakah pasar sedang berkembang atau jenuh, serta mempertimbangkan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan seperti perubahan gaya hidup, peningkatan minat terhadap makanan pedas, atau pengaruh budaya makanan Jepang. Melakukan analisis pesaing akan membantu memahami posisi produk di pasar. Mengidentifikasi pesaing langsung (bisnis yang menjual onigiri isian ayam geprek pedas serupa) dan pesaing tidak langsung (makanan pedas lainnya atau hidangan Jepang lainnya) akan membantu mengenali kekuatan, kelemahan, dan strategi yang dapat diadopsi untuk membedakan produk. Memahami tren konsumen terkait makanan pedas dan makanan Jepang adalah penting. Mengidentifikasi apakah makanan pedas atau makanan fusion sedang menjadi tren dan apakah

(6)

konsumen semakin tertarik pada hidangan Jepang dan makanan eksotis. Tren seperti kebutuhan akan makanan yang praktis dan mudah dibawa bekal juga dapat dipertimbangkan.

2.5 Strategi Pemasaran

Berikut ini adalah beberapa strategi pemasaran yang dapat digunakan untuk mempromosikan onigiri isian ayam geprek:

 Identifikasi segmen pasar yang tepat untuk onigiri isian ayam geprek yaitu pecinta makanan pedas, penggemar makanan Jepang, mahasiswa, atau pekerja kantoran yang mencari makanan praktis dan lezat.

 Berpartisipasi dalam Acara Kampus: Sertai acara-acara kampus seperti seminar, bazaar, atau pertemuan organisasi mahasiswa. Buat stan pameran yang menarik dan tawarkan onigiri isian ayam geprek sebagai contoh atau sample gratis kepada para pengunjung. Gunakan kesempatan ini untuk berinteraksi langsung dengan mahasiswa dan menjelaskan keunikan dan kelezatan produk.

 Promosi: Kami akan memanfaatkan strategi pemasaran digital, seperti media sosial, situs web, dan iklan online dengan fokus pada cita rasa pedas dan kelezatan ayam geprek. Kegiatan promosi seperti diskon, kontes, atau hadiah akan dilakukan untuk menarik perhatian konsumen.

2.6 Rencana Keuangan

Kami akan menentukan harga jual berdasarkan analisis biaya produksi dan harga pasar, dengan target pendapatan bulanan dan tahunan yang realistis.

Dalam biaya Produksi akan menghitung biaya produksi yang meliputi bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya produksi, dan biaya operasional lainnya. Kami juga akan membuat proyeksi keuntungan berdasarkan pendapatan dan biaya produksi untuk jangka waktu tertentu.

(7)

BAB 3 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

(8)

BAB 4 PENUTUP 4.1 Kesimpulan

Rencana bisnis ini bertujuan untuk memperkenalkan dan menjual onigiri dengan isian ayam geprek kepada konsumen. Onigiri adalah makanan populer asal Jepang yang terdiri dari nasi yang dipadatkan dan diberi isian di tengahnya.

Dalam rencana ini, kami ingin menghadirkan variasi onigiri dengan isian ayam geprek yang pedas dan lezat. Kami berharap dapat menyediakan makanan praktis dan menggugah selera bagi konsumen yang mencari alternatif makanan ringan yang unik.

Referensi

Dokumen terkait

Tekstur singkong yang halus dengan rasa coklat yang lumer sehingga akan disukai sebagian besar masyarakat, pembukaan stand di tempat lain, dan pengembangan badan usaha

Pem biayaan Proyek diperoleh dari sum ber dana : a.. Pengem bangan

Berdasarkan uraian diatas dari yang di dapat penulis tentang hasil Top Brand Awards dan hasil survey minat beli terhadap mahasiswa Fakultas Komunikasi dan

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka peneliti tertarik untuk mencari tahu apakah terdapat hubungan antara electronic word of mouth terhadap minat berkunjung di

Strategi pemasaran yang efektif dan tepat akan menarik keinginan pelanggan untuk menggunakan produk IndiHome maka strategi pemasaran perusahaan telah berhasil namun

Dengan kualitas produk yang baik dan komunikasi word of mouth yang positif diharapkan dapat mempengaruhi minat konsumen untuk membeli produk dari Chicken Dey

Dalam perhitungan mencari besarnya pengaruh strategi pemasaran dan kualitas sumber daya manusia terhadap minat anggota untuk menggunakan pembiayaan Murabahah di KJKS

penulis kumpulkan dari 27 responden yang berstatus mahasiswa yang berwiraswasta di beberapa negara di Asia, mereka memberikan respon yang cukup antusias terhadap