PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Secara keseluruhan, proses pembelajaran pandemi saat ini mengandalkan pembelajaran daring yang dilakukan semua institusi. Salah satu permasalahan terbesar yang dihadapi ketika melaksanakan pembelajaran daring adalah kurangnya infrastruktur yang memadai. Selain permasalahan infrastruktur yang belum memadai, permasalahan kesesuaian pendidikan juga harus menjadi pertimbangan dalam pelaksanaan pembelajaran daring.
Penyajian materi pada pembelajaran daring juga harus dipikirkan dengan baik agar proses pembelajaran yang berlangsung secara daring dapat terkomunikasikan dengan baik. Observasi pada SMA Negeri 1 Pakue menunjukkan banyak perubahan yang terjadi selama penggunaan pembelajaran daring dengan SMA Negeri 1 Pakue. Di sisi lain Ulfaida (2021) menyimpulkan pemanfaatan pembelajaran daring yang diukur dari indikator interaktivitas, kemandirian, aksesibilitas dan kemajuan berada pada kategori sedang.
Rumusan Masalah
Sedangkan minat belajar siswa mengacu pada kekuatan gerak yang dapat mendorong seseorang untuk merasa atau tertarik pada seseorang. Minat belajar Anda juga dapat dipengaruhi oleh media yang digunakan guru dalam mengajar dan memberikan materi. Berdasarkan relevansi pertanyaan yang disampaikan, menurut penulis perlu diselidiki informasi yang menghubungkannya dengan aplikasi pembelajaran online yang berlangsung antara siswa dan guru di lingkungan sekolah.
Oleh karena itu penulis akan mengangkat topik yang berjudul “Hubungan pemanfaatan pembelajaran daring dengan minat belajar biologi siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 1 Pakue”.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Landasan Teori
- Pengertian Pembelajaran
- Pengertian Pembelajaran Daring
- Minat Belajar
Pembelajaran online adalah suatu bentuk pembelajaran atau pelatihan jarak jauh dengan menggunakan teknologi telekomunikasi dan informasi seperti Internet. Pembelajaran daring adalah pembelajaran dari sumber belajar (database, pakar atau fakultas dan perpustakaan) yang terpisah atau berjauhan secara geografis, namun dapat berkomunikasi, berinteraksi atau berkolaborasi (langsung dan tidak langsung). Bisa nyambung (siswa) (Palimbong, 2020) . Sistem pembelajaran online ini menggunakan beberapa aplikasi seperti Google Classroom, Google Meet, Edmudo dan Zoom (Utama, 2020).
Menurut Fuadi (2020), ada beberapa proses yang harus dilakukan ketika melaksanakan pembelajaran daring.. a) konten terkait dengan tujuan pembelajaran. Dalam pembelajaran online sinkron, siswa berpartisipasi dalam pembelajaran online bersama guru melalui streaming video dan audio secara bersamaan. Sedangkan menurut Sa'diyah (2021), pembelajaran online memiliki banyak kelebihan, salah satunya adalah dapat mengikuti kelas dimana saja.
Kerangka Pikir
Hasil Penelitian relevan
Penelitian bertajuk Analisis Hubungan Minat Belajar Siswa Kelas III SD dengan Hasil Belajar Daring menemukan bahwa minat belajar siswa berpengaruh positif signifikan terhadap prestasi belajar daring IPA siswa. Semakin tinggi minat belajar siswa maka semakin tinggi pula hasil belajar IPA online siswa tersebut. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar dapat dijadikan sebagai ukuran untuk meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada pembelajaran sains online.
Penelitian bertajuk “Pengaruh Pembelajaran Daring Terhadap Minat Belajar Siswa Pada Pembelajaran Fisika” yang dilakukan Idamayanti menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh pembelajaran daring terhadap minat belajar, dengan hasil signifikan sebesar 66,2%. Hal ini dibuktikan dengan hasil analisis data menggunakan persamaan korelasi product moment dan regresi linier sederhana sebesar 0,717. Penelitian bertajuk “Pengaruh pembelajaran daring terhadap minat belajar Matematika siswa SMP pada masa Covid-19” yang dilakukan Arlavinda menyimpulkan bahwa pembelajaran daring berpengaruh signifikan terhadap minat belajar siswa.
Penelitian tentang hubungan minat dan motivasi siswa pada masa pandemi Covid 19, menurut Apriani, menunjukkan bahwa hasil pembelajaran daring dengan minat dan kemauan belajar baik selama pembelajaran daring.
Hipotesis Penelitian
METODE PENELITIAN
- Jenis Penelitian
- Lokasi penelitian
- Popoulasi dan Sampel
- Populasi
- Sampel
- Desain Penelitian
- Variabel Penelitian
- Definisi Operasional Variabel
- Prosedur Penelitian
- Instrumen Penelitian
- Teknik Pengumpulan Data
- Analisis Data
Tujuannya adalah dengan menggunakan skala likert, alat ukur instrumental yang digunakan, untuk mengetahui hubungan pemanfaatan pembelajaran daring dengan minat belajar biologi siswa. Analisis inferensial merupakan teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel untuk menemukan hubungan antara penggunaan pembelajaran daring dengan minat belajar siswa. Uji normalitas pada penelitian ini dirancang untuk menguji penggunaan variabel penelitian yaitu pembelajaran daring dengan minat belajar siswa.
Berikut hasil analisis uji normalitas pembelajaran daring dan minat belajar siswa dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Sedangkan berdasarkan uji korelasi menggunakan SPSS versi 25.0 for Windows, tahapan antara penggunaan pembelajaran daring dengan minat belajar biologi adalah menguji hubungan kedua variabel. Oleh karena itu, pemanfaatan pembelajaran daring harus diterapkan pada ruang kelas yang dapat lebih menunjang minat belajar siswa.
Jika guru ingin meningkatkan minat belajar siswa menjadi lebih baik, sebaiknya guru juga menciptakan proses pembelajaran biologi yang menarik selama proses pembelajaran online. Analisis Minat Belajar Siswa Pada Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 Tingkat Sekolah Dasar. KUESIONER PENELITIAN INSTRUMEN TENTANG HUBUNGAN PENGGUNAAN PEMBELAJARAN ONLINE DENGAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1.
INSTRUMEN KUESIONER PENELITIAN INVESTIGASI HUBUNGAN PENGGUNAAN BELAJAR ONLINE DAN MINAT BELAJAR PADA PELAJARAN BIOLOGI SISWA XI. KELAS IPA GMA. HUBUNGAN JARINGAN INSTRUMEN PENELITIAN TERHADAP PENGGUNAAN BELAJAR ONLINE DAN MINAT BELAJAR PADA PELAJARAN BIOLOGI SISWA XI. KELAS IPA SMA Negeri 1. LAMPIRAN B INSTRUMEN PENELITIAN B.1 UJI KUESIONER BUNGA BELAJAR ONLINE B.2 UJI KUESIONER BUNGA BELAJAR B.2 UJI KUESIONER BUNGA BELAJAR.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian
- Analisis Ststistik Deskriptif
- Analisis Inferensial
Berdasarkan data yang diperoleh pada penelitian ini, sebanyak 72 siswa dianalisis dengan menggunakan program pengolahan data Microsoft Excel 2010, sehingga diperoleh hasil berdasarkan perhitungan analisis statistik deskriptif untuk variabel penggunaan pembelajaran online dan minat belajar siswa. biologi. Berdasarkan Tabel 4.1 Hasil analisis statistik deskriptif penggunaan pembelajaran daring menunjukkan skor maksimal penggunaan pembelajaran daring adalah 86, skor minimum 52, skor rata-rata 73,8, dan skor domain 34. Berdasarkan Tabel 4.2 pemanfaatan pembelajaran daring oleh siswa kelas XIIPA SMA Negeri 1 Pakue menunjukkan nilai tertinggi dengan persentase 43% dengan frekuensi 31 siswa dari 72 siswa, disusul 22% dengan frekuensi 16, 18% dengan frekuensi 13 siswa, persentasenya 6%.
Dari Tabel 4.3 kategori yang menggunakan pembelajaran daring dengan interval 0% - 20% dengan frekuensi 25 siswa berada pada kategori kurang baik, rentang persentase 21% - 40% dengan frekuensi 16 siswa dalam kategori kurang baik. kategori, dengan interval persentase 41% - 60% dengan frekuensi 31 siswa berada pada kategori baik, sedangkan persentase 61% - 80% dengan frekuensi 0 berkategori sangat baik. Berdasarkan Gambar 4.1 terlihat bahwa siswa pada awal proses pembelajaran yang memulai dengan penggunaan pembelajaran daring kurang antusias dalam melakukan pembelajaran daring terlihat pada rentang 52-56 dengan persentase 1%, dan pada rentang 52-56 dengan persentase 1%. pada rentang 57-61 dengan persentase 3%, rentang 62-66 dengan persentase 6%, untuk rentang 67-71 dengan persentase 18%, sedangkan pada rentang 72-76 meningkat dengan persentase 43 %, kemudian pada interval 77-81 dengan persentase 22%, kemudian pada interval 82-86 turun lagi dengan persentase 7%. Hal ini terjadi karena semangat siswa dalam proses pembelajaran pada awal pembelajaran daring semakin menurun, dan semakin lama pembelajaran daring dimulai, siswa mulai bersemangat untuk mengikuti pembelajaran daring yang dilakukan di rumah, namun beberapa saat kemudian pembelajaran daring dimulai, siswa mulai bosan, bosan, dan lingkungan sekitar kurang efektif, serta siswa juga dibatasi oleh kuota dan jaringan seluler.
Minat belajar siswa terdiri dari beberapa indikator yaitu minat, kenyamanan, kenikmatan belajar, partisipasi aktif, perhatian dan konsentrasi siswa. Berdasarkan tabel 4.3 diatas, hasil analisis deskriptif minat belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Paku menunjukkan minat belajar biologi siswa mempunyai skor maksimal 99, skor minimal 73, rata-rata . skor 86,1 dan rentang minat belajar memiliki skor 26. Berdasarkan tabel 4.5 diatas diketahui minat belajar biologi kelas XI IPA SMA Negeri 1 Paku berada pada interval 73-76 memiliki persentase sebesar 6. % frekuensi 4 orang siswa, pada interval 77-80 mempunyai persentase 13% dengan frekuensi 9, interval 81-84 mempunyai persentase 18% dengan frekuensi 13, kemudian pada interval 85-.
Dari tabel 4.5 di atas, diagram minat siswa terhadap pembelajaran biologi ditunjukkan pada grafik batang seperti di bawah ini. Berdasarkan gambar 4.2 di atas terlihat bahwa minat belajar biologi siswa pada awal proses Minat belajar siswa berada pada interval 73-76 dengan persentase 6%, interval 77-80 dengan persentase 6%. 13%, pada interval 81-84 dengan persentase 18%, pada interval 85-88 dengan persentase 35%, pada interval 89-92 dengan persentase 17%, sedangkan pada interval 93-96 dengan persentase 11 % dan pada interval 97-100 dengan persentase 1%. Berdasarkan uji normalitas yang dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,052 untuk variabel pembelajaran daring, sedangkan minat belajar biologi sebesar 0,082.
Sedangkan berdasarkan hasil nilai sig (dua sisi) dan hasil korelasi SPSS versi 25.0 for window terlihat nilai sig penggunaan pembelajaran daring (X) dengan minat belajar (Y) sebesar 0,001 < 0,05 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan selama penggunaan pembelajaran online kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pakue dengan minat belajar biologi.
Pembahasan
Dengan menggunakan uji linieritas kita mengetahui hubungan linier antara variabel bebas dan variabel terikat, dan dari hasil uji linieritas diperoleh data yaitu terdapat hubungan linier antara pemanfaatan pembelajaran daring dengan minat belajar siswa dengan a nilai linearitas sebesar 0,390. Berdasarkan fakta yang diperoleh dari hasil survei, peningkatan pemanfaatan pembelajaran daring oleh guru dari proses mengajar dilakukan sesuai dengan minat belajar siswa dalam proses belajar mengajar. Oleh karena itu, jika pemanfaatan pembelajaran daring cukup menarik bagi siswa, maka minat siswa dalam belajar biologi juga minat belajar, tergantung bagaimana guru menyampaikan materi dalam pelaksanaan proses pembelajaran.
Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain penggunaan media pembelajaran yang kurang menarik, penyebab siswa tidak suka belajar, dan kurangnya minat belajar. Sedangkan penelitian mendukung hubungan antara pemanfaatan pembelajaran daring dengan minat siswa untuk belajar berkelanjutan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan pembelajaran daring dengan minat belajar mempunyai hubungan yang positif dan signifikan terhadap minat belajar siswa.
Hasil penelitian ini sejalan dengan Jamil (2020) yang menyimpulkan bahwa sikap terhadap penggunaan pembelajaran daring berpengaruh signifikan terhadap minat siswa dalam pembelajaran daring. Menurut Idamayanti (2021), aktivitas siswa selama proses pembelajaran daring memerlukan perhatian, motivasi dan dukungan agar dapat meningkatkan minat belajar siswa pada saat pembelajaran daring, sehingga minat belajar tidak menurun. Bagi siswa yang mempunyai minat belajar yang kurang atau kurang, sebaiknya ditingkatkan cara belajarnya agar dapat meningkatkan prestasi siswa.
Pengaruh Minat Belajar dan Kecerdasan Emosional Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Prajekan Kabupaten Bondowoso Tahun Pelajaran 2016/2017. Persepsi Siswa Terhadap E-Learning Menggunakan Media Google Classroom Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Di SMP Negeri 1 Kuok. Hubungan Antara Minat Belajar dan Minat Belajar Terhadap Kinerja Mahasiswa Pada Mata Kuliah Pengantar Manajemen (Studi Kasus Pada Mahasiswa EKM A Tingkat I Semester II).
Efektivitas Pembelajaran Daring pada Program Studi Ekonomi Koperasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Qamarul Huda Badaruddin.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Saran
- Instrumen Penelitian
- Kisi-kisi Instrumen
- Tes Angket Pembelajaran Daring
- Tes Angket Minat Belajar
- Pembagian Angket
- Hasil Validasi Instrumen
- Kartu Kontrol Validasi Instrumen Penelitian
- Keterangan Validasi
- Daftar skor Angket
- Rekap Hasil Angket Pembelajaran Daring
- Rekap Hasil Angket Minat Belajar
- Analisis Statistik Deskriptif
- Analisis Inferensial
- Uji Normalitas
- Uji Linearitas
- Uji Korelasi
- Surat Pengantar TU
- Surat Pengantar LP3M
- Surat Pengantar Balitbang
- Kartu Kontrol Pelaksanaan Penelitian
- Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian
Dari hasil analisis data dan pembahasan penelitian yang telah disampaikan peneliti, terdapat hubungan positif antara penggunaan pembelajaran daring dengan minat siswa mempelajari mata pelajaran biologi dengan diperoleh koefisien korelasi (r) = 0,076 atau 76, 0%. yang dapat membuktikan bahwa data yang diperoleh termasuk dalam kategori tinggi.