• Tidak ada hasil yang ditemukan

KRITERIA KETUNTASAN TUJUAN PEMBELAJARAN (KKTP) KELAS 2A SEMESTER 1

N/A
N/A
Dwiarmy Lestari

Academic year: 2024

Membagikan "KRITERIA KETUNTASAN TUJUAN PEMBELAJARAN (KKTP) KELAS 2A SEMESTER 1"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

KELAS 2A SEMESTER 1

MATA PELAJARAN : PENDIDIKAN PANCASILA ELEMEN CAPAIAN

PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN INDIKATOR TUJUAN

PEMBELAJARAN TERCAPAI BELUM TERCAPAI

PANCASILA

Peserta didik mampu

mengenal dan

menceritakan simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila. Peserta didik mampu mengidentifikasi dan menjelaskan hubungan antara simbol dan sila dalam lambang negara Garuda Pancasila. Peserta didik mampu menerapkan nilai nilai Pancasila di lingkungan keluarga dan sekolah

Peserta didik mampu

mengenal dan menceritakan simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila

Mengenal Lambang Negara Pancasila

Peserta didik mampu mengidentifikasi dan

menjelaskan hubungan antara simbol dan sila dalam lambang negara Garuda Pancasila.

Menjelaskan arti dan makna lambang negara Pancasila

Menjelaskan antar sila dalam Pancasila Peserta didik mampu

menerapkan nilai nilai Pancasila di lingkungan keluarga dan sekolah

Peserta didik dapat mempraktikkan

pelaksanaan tugas dalam kegiatan bersama

Menjelaskan hal-hal penting dalam kegiatan bersama

Undang- Undang Dasar Negara

Peserta didik mampu mengenal aturan di lingkungan keluarga dan

Peserta didik mampu

mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.

Peserta didik dapat menyebutkan tujuan pembuatan aturan dan

(2)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

Republik

Indonesia Tahun 1945

sekolah. Peserta didik mampu menceritakan contoh sikap mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan sekolah.

Peserta didik mampu menunjukkan perilaku mematuhi aturan di keluarga dan sekolah.

tata tertib

Peserta didik dapat menceritakan contoh sikap mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan sekolah

Peserta didik mampu menceritakan contoh sikap mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan

sekolah.

Peserta didik menyampaikan hak berpendapat dan kewajiban menghargai pendapat orang

Peserta didik mampu menunjukkan perilaku mematuhi aturan di keluarga dan sekolah.

Peserta didik dapat melaksanakan aturan di sekolah

Menyimak Peserta didik mampu bersikap menjadi pendengar yang penuh perhatian. Peserta didik menunjukkan minat pada tuturan yang didengar serta mampu memahami pesan lisan dan informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), instruksi lisan, dan

percakapan yang berkaitan dengan tujuan

Peserta didik mampu bersikap menjadi pendengar yang penuh perhatian

Siswa dapat menceritakan pengalaman tentang berbagai perasaan senang, sedih, bangga, takut, malu, marah, lega

(3)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

berkomunikasi.

Siswa dapat membedakan informasi yang bersifat fakta dan opini pada cerita Peserta didik menunjukkan

minat pada tuturan yang didengar serta mampu memahami pesan lisan dan informasi dari media audio, teks aural (teks yang

dibacakan dan/atau didengar), instruksi lisan, dan percakapan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi.

Siswa dapat

menyimpulkan perasaan tokoh cerita

Membaca Dan Memirsa

Peserta didik mampu bersikap menjadi pembaca

dan pemirsa yang

menunjukkan minat terhadap teks yang dibaca atau dipirsa. Peserta didik mampu membaca kata-kata yang dikenalinya sehari-hari dengan fasih.

Peserta didik mampu memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi

imajinatif, dan puisi anak.

Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau

Peserta didik mampu bersikap menjadi pembaca dan pemirsa yang menunjukkan minat terhadap teks yang dibaca atau dipirsa.

Siswa dapat membaca cerita tentang perasaan

(4)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

tayangan yang dipirsa

dengan bantuan ilustrasi.

Siswa dapat membaca kata-kata yang sering ditemui

Peserta didik mampu membaca kata-kata yang dikenalinya sehari-hari dengan fasih.

Peserta didik mampu memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi imajinatif, dan puisi anak.

Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa dengan bantuan ilustrasi.

Berbicara Dan Mempresentas ikan

Peserta didik mampu berbicara dengan santun tentang beragam topik yang dikenali menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.

Peserta didik mampu

merespons dengan

bertanya tentang sesuatu,

menjawab, dan

menanggapi komentar orang lain (teman, guru,

Peserta didik mampu berbicara dengan santun tentang beragam topik yang dikenali menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks

Siswa dapat mengaitkan pesan cerita dengan pesan pribadi

(5)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

dan orang dewasa) dengan

baik dan santun dalam suatu percakapan. Peserta

didik mampu

mengungkapkan gagasan secara lisan dengan atau

tanpa bantuan

gambar/ilustrasi.

Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu isi informasi yang dibaca atau didengar; dan menceritakan kembali teks narasi yang dibacakan atau dibaca dengan topik diri dan lingkungan.

Siswa dapat menunggu giliran berbicara , menanggapi komentar teman, dan bertanya ketika berdiskusi Peserta didik mampu

merespons dengan bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi komentar orang lain (teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan santun dalam suatu percakapan.

Siswa dapat berbicara dengan volume yang tepat sesuai keadaan dan tempat bicara

Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan secara lisan dengan atau

Siswa dapat menceritakan sebuah kejadian secara runtut dengan bantuan

(6)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

tanpa bantuan

gambar/ilustrasi.

gambar

Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu isi informasi yang dibaca atau didengar; dan menceritakan kembali teks narasi yang dibacakan atau dibaca dengan topik diri dan lingkungan.

Siswa dapat

menyimpulkan nama tempat berdasarkan informasi berupa ciri-ciri tertentu

Menulis Peserta didik mampu menunjukkan keterampilan menulis permulaan dengan benar (cara memegang alat tulis, jarak mata dengan

buku, menebalkan

garis/huruf, dll.) di atas kertas dan/atau melalui media digital.

Peserta didik

mengembangkan tulisan tangan yang semakin baik.

Peserta didik mampu menulis teks deskripsi dengan beberapa kalimat sederhana, menulis teks rekon tentang pengalaman diri, menulis kembali narasi berdasarkan teks fiksi yang dibaca atau didengar, menulis teks prosedur tentang kehidupan sehari-

Peserta didik mampu menunjukkan keterampilan menulis permulaan dengan benar (cara memegang alat tulis, jarak mata dengan buku, menebalkan garis/huruf, dll.) di atas kertas dan/atau melalui media digital.

Siswa dapat membuat peta berpikir tentang perasaan

(7)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

hari, dan menulis teks

eksposisi tentang kehidupan sehari hari

Siswa dapat menuliskan kalimat dengan kombinasi subjek, predikat, dan objek

Peserta didik mampu menunjukkan keterampilan menulis permulaan dengan benar (cara memegang alat tulis, jarak mata dengan buku, menebalkan garis/huruf, dll.) di atas kertas dan/atau melalui media digital.

Siswa dapat menulis “di”

sebagai kata depan dan awalan dengan benar

Peserta didik mengembangkan tulisan tangan yang semakin baik.

Siswa belajar menulis kalimat berisi informasi dengan menggunakan kata kunci sesuai topic Peserta didik mampu menulis

teks deskripsi dengan beberapa kalimat sederhana, menulis teks rekon tentang pengalaman diri, menulis kembali narasi berdasarkan teks fiksi yang dibaca atau didengar, menulis teks prosedur tentang kehidupan sehari-hari, dan menulis teks

Siswa dapat menulis cerita dengan alur awal, tengah dan akhir

(8)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

eksposisi tentang kehidupan

sehari hari MATA PELAJARAN: MATEMATIKA

Bilangan

Bilangan Pada akhir fase A, peserta didik menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan,

mengurutkan, serta melakukan komposisi

(menyusun) dan

dekomposisi (mengurai) bilangan.

Peserta didik dapat melakukan operasi

penjumlahan dan

pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20.

Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak,

pecahan yang

diperkenalkan adalah setengah dan seperempat.

Siswa mampu membilang dengan mengelompokkan benda dalam ukuran yang sama untuk tiap kelompok

(9)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

Siswa memahami cara mempresentasikan bilangan dengan menuliskan lambang biangannya sampai bilangan ribuan, serta dapat mengurutkan bilangan

Siswa mampu memahami ukuran relative bilangan seperti melihat bilangan dalam ukuran puluhan atau ratusan

Siswa mampu menuliskan kalimat matematika dan mengungkapkan proses penjumlahan dan pengurangan yang melibatkan dua bilangan yang terdiri atas dua angka menggunakan permasalahan kontekstual Aljabar Aljabar Pada akhir Fase A,

peserta didik dapat menunjukan pemahaman makna simbol matematika

"=" dalam suatu kalimat matematika yang terkait dengan penjumlahan dan pengurangan bilangan

Siswa dapat

menjumlahkan bilangan 2 angka dengan

berdasarkan pengalaman menjumlahkan dua bilangan yang tediri atas satu angka

(10)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

cacah sampai 20

menggunakan gambar.

Contoh: Peserta didik dapat mengenali, meniru, dan melanjutkan pola bukan bilangan (misalnya, gambar, warna, suara)

Menjumahkan 2 bilangan 3 angka dengan

menggunakan

penjumlahan bersusun Siswa dapat menemukan sifat-sifat penjumlahan, menerapkannya pada proses penghitungan dan memeriksa jawabannya Siswa dapat

mengaplikasikan sifat komutatif dan asosiatif penjumlahan. Boleh menggunakan tanda ( ) jika diperlukan

Siswa melakukan pengurangan sebagai kebalikan dari

penjumlahan dua bilangan yang terdiri atas dua angka berdasarkan pengalaman

mengurangkan dua

(11)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

bilangan yang terdiri atas satu angka

Melakukan pengurangan dengan cara bersusun Melakukan pengurangan dua bilangan yang terdiri atas tiga angka

Menemukan sifat-sifat pengurangan,

menerapkannya pada proses penghitungan dan memeriksa jawabannya.

Pengukuran

Pengukuran Pada akhir Fase A, peserta didik dapat membandingkan panjang dan berat benda secara

langsung, dan

membandingkan durasi waktu. Mereka dapat

mengukur dan

mengestimasi panjang benda menggunakan satuan tidak baku.

Siswa dapat

menggunakan ukuran waktu dalam aktivitas sehari-hari

Mempelajari satuan waktu: Hari, jam, menit dan detik

Siswa menuliskan berapa lama melakukan aktivitas sehari-hari

Siswa menuliskan

keterangan pagi atau sore untuk menunjukkan waktu melakukan aktivitas tersebut

Siswa menggunakan

(12)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

format jam dan menit untuk menuliskan waktu Siswa memahami satuan panjang dan ati

ukurannyasehingga mampu mengukur panjang

Mengetahui satuan panjang (millimeter(mm), sentimeter(cm), meter (m))

Siswa dapat memahami arti pengukuran dan satuan volume, sehingga siswa dapat melakukan pengukuran volume Siswa memahami satuan volume (milliliter ml), desiliter(dl)

Siswa memahami satuan dan arti pengukuran berat, sehingga peserta didik dapat mengukur berat Siswa mempelajari satuan berat kilogram(kg) dan gram

Geometri Geometri Pada akhir Fase A, peserta didik dapat mengenal berbagai bangun datar (segitiga, segiempat,

(13)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

segibanyak, lingkaran) dan

bangun ruang (balok, kubus, kerucut, dan bola).

Mereka dapat menyusun (komposisi) dan mengurai (dekomposisi) suatu bangun datar (segitiga,

segiempat, dan

segibanyak). Peserta didik juga dapat menentukan posisi benda terhadap benda lain (kanan, kiri, depan belakang).

Analisis Data Dan Peluang

Pada akhir fase A, peserta didik dapat mengurutkan, menyortir,

mengelompokkan,

membandingkan, dan menyajikan data dari banyak benda dengan menggunakan turus dan piktogram paling banyak 4 kategori

Siswa dapat mengurutkan dan menyajikan data dari lingkungan sekitarnya serta dapat mengambil informasi dari tabel atau grafik sederhana

MATA PELAJARAN : SENI TARI Berpikir dan

bekerja artistik (Thinking and working

artistically)

Pada akhir fase ini, peserta didik mampu menunjukkan hasil gerak berdasarkan norma/perilaku yang sesuai dalam menari dengan keyakinan dan percaya diri saat mengekspresikan ide dan perasaan kepada penonton atau lingkungan

Menjelaskan tentang cepat atau ltariambat gerak

(14)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

sekitar.

Menyebutkan angota-anggota gerak ubuh

Menyebutkan gerak-gerak tiruan gerakan jupu-kupu Mengalami

(Experiencing)

Pada akhir fase ini, peserta didik mampu mengamati bentuk tari sebagai media

komunikasi serta

mengembangkan

kesadaran diri dalam mengeksplorasi unsur utama tari meliputi gerak, ruang, waktu, tenaga, serta gerak di tempat dan gerak berpindah.

Melakukan gerak-gerak seolah menggunakan tenaga yang kuat atau lemah

Melakukan gerak-gerak seakan-akan berada di ruang yang luas atau sempit

Mempresentasikan gerak- gerak sederhana sesuai tema dan rangsang gerak pilihan Menciptakan

(Creating)

Pada akhir fase ini, peserta

didik mampu

mengidentifikasi unsur utama tari (gerak, ruang,

Menirukan dan membuat gerak-gerak berdasarkan benda alam atau hewan yang mengeluarkan bunyi

(15)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

waktu, dan tenaga), gerak

di tempat dan gerak berpindah untuk membuat gerak yang memiliki kesatuan gerak yang indah.

Menirukan dan membuat gerak-gerak berdasarkan gerak dan perilaku pekerja profesional

Menirukan dan membuat gerak-gerak berdasarkan apa yang dibaca dan dialami Menirukan dan membuat gerak-gerak berdasarkan gerak kinestetis pertunjukan tari yang dilihatnya

Menirukan dan membuat gerak-gerak berdasarkan rabaan benda yang kasar atau halus

Merefleksikan (Reflecting)

Pada akhir fase ini, peserta

didik mampu

mengemukakan

pencapaian diri secara lisan, tulisan, dan kinestetik.

Memilih salah satu rangsang gerak dari salah satu rangsang gerak yang ada

Melakukan refleksi tema atau ide berkaitan dengan tari Membuat refleksi berkaitan dengan kegiatan mencipta

(16)

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

gerak sederhana

Berdampak (Impacting)

Pada akhir fase ini, peserta

didik mampu

menumbuhkan keingintahuan,

menunjukkan antusiasme saat proses pembelajaran tari yang berpengaruh pada kemampuan diri dalam menyelesaikan aktivitas pembelajaran tari.

Membedakan gerak di tempat dengan gerak berpindah tempat

Mengetahui:

Kepala UPTD SATDIK SDN Jember Lor 03,

DIANA PUJI LESTARI, S.Pd., M.Pd.

NIP 19730608 199912 2 001

Jember, 17 Juli 2023 Guru Kelas II …

……….

NIP ……….

Referensi

Dokumen terkait

c) Siswa masuk menu memaknai lambang bilangan pada aplikasi multimedia interaktif yang terdiri dari identifikasi lambang bilangan, menulis lambang bilangan dan memaknai

memahami, membilang dan menuliskan bilangan asli sampai dengan 20 menggunakan benda konkret, menunjukkan cara melakukan penjumlahan bilangan asli yang hasilnya

4.2 Menuliskan lambang bilangan sampai dua angka yang menyatakan banyak anggota suatu kumpulan objek dengan ide nilai tempat. Seni

c) Setelah mendapat bimbingan guru cara menulis lambang bilanga pecahan siswa dapat menulis lambang bilangan pecahan sederhana dengan benar. d) Setelah melihat demonstrasi guru

Siswa berlatih menuliskan nama dan lambang bilangan 1.000 sampai dengan 10.000 yang ada pada buku.. Guru dan siswa melakukan refleksi mengenai

KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran) Pendidikan Pancasila Kelas 10 SMA/SMK/MA Kurikulum

Fase D Kelas/Semester : VII Tujuh / I Gasal NO Alur Tujuan Pembelajaran Skala atau Interval Nilai 0 – 40% 41 – 65% 66 – 85% 86 – 100% Belum mencapai, remedial di seluruh bagian

Peserta didik melatih kemampuannya untuk menyimak informasi dan memahami instruksi dari teks lisan dengan menjawab pertanyaan pada bacaan “Membuat Sorbet Buah Gampang dan Enak” yang