• Tidak ada hasil yang ditemukan

KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN (KOSP) UPTD SDN CINANGKA TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024

N/A
N/A
Ferdian Hadi ghea

Academic year: 2024

Membagikan "KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN (KOSP) UPTD SDN CINANGKA TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN (KOSP)

UPTD SDN CINANGKA

TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024

UPTD SDN CINANGKA 4

Jl. Abdul Wahab Gg. Pendidikan RT 02 RW 10 Kel. Kedaung Kec. Sawangan Kota Depok

Telp. -

NPSN : 20228674 Email : [email protected]

(2)

PEMEINTAH KOTA DEPOK

D I N A S P E N D I D I K A N

Komplek Balaikota Depok Gedung Dibaleka II.Lantai 4 Jln. Margonda Raya No 45 Depok 16431 Jawa Barat Telp ( 021 ) 29402287, website : http://disdik.depok.go.id

KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN ( KOSP ) UPTD SD NEGERI CINANGKA 4

DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK

Berdasarkan hasil penelaahan dan pertimbangan, dengan ini Pengawas Sekolah Dasar wilayah binaan Kecamatan Sawangan, Kota Depok merekomendasikan Dokumen I Kurikulum UPTD SD Negeri Cianagka 4 untuk disahkan dan di tetapkan pemberlakuannya oleh Kepala Sekolah UPTD SD Negeri Cinangka 4

Depok, 14 Juli 2023 Pengawas Sekolah Wilayah Binaan III

SUPARNO, S.Pd, M.Pd

Pembina Tk.1.IV/b NIP. 196712191988021008

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

KURIKULUM OPERASIONAL UPTD SD NEGERI CINANGKA 4 TAHUN AJARAN 2023/2024

Kepala Sekolah Dasar Negeri Cinangka 4, Kecamatan Sawangan Kota Depok, dengan ini Kurikulum Operasional UPTD SD Negeri Cinangka 4 Tahun Ajaran 2023/2024 disahkan secara resmi untuk dapat dipergunakan sebagai bahan acuan kegiatan pembelajaran setelah dibubuhi tanda tangan dan cap stempel dari yang berwenang.

Ditetapkan di : Depok Pada Tanggal: 17 Juli 2023 Mengetahui

Ketua Komite Kepala UPTD SD Negeri Cinangka 4

YUHANA SUSANTI SITI NURBAITI , S.Pd NIP. 19700804200501 2 012

Mengetahui dan Mengesahkan A/n Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok

Kabid Dikdas,

WAWANG BUANG, S.Pd, NIP. 19750826 200501 1 004

REKOMENDASI

KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKA (KOSP)

(4)

UPTD SDN CINANGKA 4 DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK Setelah memeriksa dokumen KOSP yang ditetapkan / disahkan oleh:

Satuan Pendidikan : UPTD SDN CINANGKA 4 Alamat : Jl. Abdul Wahab , RT.02 RW.10

Kel. Kedaung , Kec. Sawangan, Kota Depok Model Kurikulum : Reguler

Dengan menggunakan instrumen verivikasi / telaah KOSP, bersama ini kami:

Nama : Suparno,S.Pd, M.Pd.

NIP : 196712191988021008

Jabatan : Pengawas SD Kec.Sawangan

Memberikan pertimbangan / rekomendasi bahwa Kurikulum UPTD SDN Cinangka 4 Tersebut : 1. Dapat direkomendasikan tanpa syarat*)

2. Dapat direkomendasikan dengan syarat untuk perbaikan dan penyempurnaan*) 3. Belum dapat direkomendasikan*)

Dengan alasan:

1. Semua unsur KOSP terpenuhi dengan lengkap*) 2. Unsur KOSP terpenuhi tetapi kurang lengkap*) 3. Unsur KOSP tidak lengkap*)

Demikian pernyataan kami buat sebagai bahan pertimbangan/rekomendasi ditetapkannya Kurikulum Operasional UPTD SDN Cinangka 4.

Depok, 17 Juli 2023 Pengawas Pembina Kecamatan Sawangan

Suparno,S.Pd, M.Pd.

NIP.196712191988021008

(5)

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan UPTD SDN CINANGKA 4 ini. Maksud dan tujuan penyusunan Kurikulum ini adalah sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan untuk mempermudah proses belajar mengajar yang disesuaikan dengan karakteristik sekolah, karakteristik siswa, potensi daerah, serta sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah. Sehingga dengan adanya kurikulum ini maka sekolah dapat meningkatkan dan mengembangkan potensi, kualitas dan sumber daya yang dimiliki.

Kami mengucapkan banyak terima kasih dan penghargaan kepada nara sumber, guru, komite sekolah yang telah ikut serta dalam penyusunan Kurikulum ini dan pihak-pihak yang peduli terhadap pendidikan.

Tidak lupa ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Pengawas SD sebagai Pembina UPTD SDN Cinangka 4 dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan kepada kami.

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan guna perbaikan penyusunan kurikulum ini di masa yang akan datang sehingga nantinya dapat lebih baik lagi.

Depok, Juli 2023

Tim Pengembang

(6)

DAFTAR ISI Lembar

Pengesahan...

Lembar

Rekomendasi...

Kata

Pengantar...

Daftar

Isi...

BAB I

PENDAHULUAN...

A. Latar

Belakang...

B. Landasan Pengembangan

Kurikulum...

BAB II VISI, MISI DAN

TUJUAN...

A. Tujuan Pendidikan

Nasional...

B. Tujuan Pendidikan

Dasar...

C. Visi, Misi dan Tujuan Pendidikan UPTD SDN Cinangka 4...

D. Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti...

E. Gerakan Literasi

Sekolah...

BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN...

A. Pengorganisasian

Pembelajaran ...

1. Muatan

Kurikulum ...

2. Pengaturan Beban

Belajar ...

3. Program

Inklusif ...

4. Kriteria

Kelulusan ...

5. Kalender

Akademik ...

B. Rencana

Pembelajaran ...

(7)

C. Pendampingan, Evaluasi, dan Pengembangan...

Profesional ...

...

(8)

BAB I PENDAHULUAN

Pendidikan adalah proses secara sadar dan terencana untuk mendewasakan manusia baik spiritual, intelektual, sosial dan keterampilan yang diperoleh dari kegiatan informal, nonformal dan formal. Kualitas masyarakat yang berpendidikan akan mendukung perkembangan suatu negara menjadi bangsa yang besar, bermartabat, dan bangga serta cinta tanah air.

Sekolah, dalam hal ini sebagai miniatur dunia, tentunya diharapkan dapat menyiapkan siswa menjadi pribadi yang tangguh, kritis, kreatif, dan memiliki sikap positif dalam menghadapi perubahan. Sekolah harus siap membimbing siswa untuk berkembang di setiap proses belajarnya sehingga mereka akan menjadi pribadi yang memiliki kompetensi untuk menjadi bagian dari masyarakat dunia.

Sekolah adalah tempat berkumpulnya anak dengan potensi yang tidak sama. Di dalam kelas, setiap siswa memiliki kebutuhan yang berbeda. Hal ini tentunya harus difasilitasi oleh Sekolah. Sebagai miniatur dunia, Sekolah berfungsi sebagai laboratorium sosialisasi yang sangat bermanfaat bagi siswa untuk bersosialisasi, berkomunikasi, mengembangkan keterampilan emosi, dan memecahkan masalah.

Untuk membekali siswa menjadi pribadi yang kompeten dibutuhkan suatu perangkat yang dikembangkan dengan memerhatikan berbagai dimensi serta melibatkan berbagai ahli dan merujuk kepada referensi yang terpercaya. Dengan demikian, kurikulum yang dikembangkan disesuaikan dengan kebutuhan siswa.

Untuk mencapai tujuan di atas, Sekolah membutuhkan sebuah dokumen sebagai acuan dalam menjalankan program belajarnya. Dokumen ini merupakan dokumen kurikulum operasional yang menjadi pegangan (living document) sekolah.

Kurikulum operasional ini disusun dengan beberapa alasan:

1. Sebagai pedoman dalam mengembangkan kurikulum 2. Sebagai pedoman mengevaluasi program sekolah 3. Sebagai acuan untuk perencanaan program selanjutnya 4. Sebagai bahan informasi untuk para pemangku kepentingan A. Latar Belakang

(9)

a. Landasan Sosiologis

Sekolah, sebagai suatu lembaga pendidikan yang bertanggung jawab terhadap proses belajar siswa, memiliki tujuan yang mulia dalam mengembangkan pendidikan anak – anak Indonesia di lingkungannya. Sebagai bangsa Indonesia, pendidikan yang mereka dapatkan berlandaskan pada agama dan nilai – nilai luhur yang dianut oleh bangsa serta tidak melupakan akar budaya dalam perjalanan belajar mereka. Siswa Indonesia diharapkan menjadi warga negara yang mandiri dan bertanggung jawab, menghargai kebhinekaan, mengedepankan berpikir positif dan kritis, serta mampu berkolaborasi. Hal tersebut bertujuan untuk melahirkan generasi pelurus yang tangguh.

b. Landasan Pedagogis

Sekolah Dasar adalah suatu lembaga yang terdiri atas siswa yang memiliki karakteristik unik. Siswa di kelas awal adalah anak-anak usia dini yang masih berpikir konkret dan baru mengenal pendidikan formal. Transisi dari pendidikan sebelumnya membutuhkan program yang disesuaikan dengan perkembangan usia. Siswa pada tingkatan kelas yang lebih tinggi adalah siswa dengan usia transisi dari pendidikan usia dini ke jenjang pendidikan yang membutuhkan pola berpikir yang lebih abstrak. Pada jenjang ini keterampilan berpikir siswa dikembangkan melalui proses belajar yang menantang sehingga kemampuan kognitifnya berkembang maksimal.

Siswa di sekolah dasar membutuhkan pengenalan pendidikan karakter. Proses penanaman pendidikan karakter dilakukan melalui pembiasaan yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Belajar dari nilai-nilai baik yang mereka lihat di sekitar mereka menjadi sangat penting. Sekolah dan rumah harus memberikan contoh baik sehingga siswa dapat belajar langsung dan meneladaninya. Proses belajar ini menjadi fondasi yang sangat penting dan menjadi bekal menuju jenjang pendidikan selanjutnya.

Pengalaman belajar yang beragam dan kontekstual akan membantu siswa memahami konsep yang diberikan. Belajar bagi siswa harus menyenangkan, bermakna, sekaligus menantang. Kesempatan untuk bereksplorasi membantu siswa menumbuhkan rasa ingin tahu. Keberhasilan proses belajar setiap siswa akan tercapai dengan dukungan dari semua pihak. Manajemen sekolah yang responsif, guru yang memahami kebutuhan siswa, serta dukungan positif dari orang tua akan membantu setiap anak memaksimalkan potensinya.

B. Landasan Pengembangan Kurikulum

(10)

c. Karakteristik UPTD SDN Cinangka 4

UPTD SDN Cinangka 4 adalah sekolah dasar negeri yang terbuka bagi siswa dengan berbagai latar belakang yang berada di Kelurahan Kedaung Kecamatan Sawangan Kota Depok Provinsi Jawa Barat. Sekolah meyakini bahwa lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan kondusif dapat mendukung berkembangnya pengetahuan, mengasah keterampilan, serta membentuk sikap belajar yang baik dari siswa. Lingkungan Sekolah dirancang sesuai dengan tujuan pendidikan yang dapat dimanfaatkan siswa sebagai sumber belajar dan laboratorium sosialisasi. Sekolah merancang dua sesi dalam pembelajaran untuk memfasilitasi siswa agar ruang kelas dan rombel dapat terpenuhi.

Pembagian sesi di atas didasarkan atas pertimbangan jumlah rombel kelas dan jumlah gedung atau ruangan, kemudian hal ini juga disesuaikan dengan karakteristik siswa sehingga memudahkan guru dalam mengelola dalam menyediakan fasilitas serta kegiatan pembelajaran.

Lapangan serba guna bisa digunakan untuk kegiatan upacara bendera, kegiatan ekstrakurikuler dan olah raga. Program Sekolah dirancang untuk memenuhi kebutuhan perkembangan motorik dan sosialisasi siswa. Pendampingan aktif dari guru-guru dilakukan saat siswa berinteraksi untuk memastikan proses sosialisasi siswa berjalan sesuai yang diharapkan.

UPTD SDN Cinangka 4 memiliki program peningkatan literasi sebagai kebutuhan dasar dalam belajar dan berkomunikasi. Keterampilan ini akan berkembang maksimal apabila siswa berada dalam lingkungan belajar yang literat (literate environment) Untuk mewujudkan hal ini Sekolah memperkaya lingkungannya dengan berbagai perangkat literasi yang dapat ditemukan siswa di dalam maupun di luar kelas.

SESI WAKTU BELAJAR UPTD SDN Cinangka 4

KELAS PAGI 1, 2, 5 dan 6 07.00-12.00

KELAS SIANG 3 dan 4 12.30-17.00

(11)

Lingkungan UPTD SDN Cinangka 4 juga tergolong sekolah hijau karena memiliki berbagai banyak tanaman, dari tanaman hias ukuran kecil sampai tanaman dengan batang yang besar. Program sekolah hijau ini berjalan beriiringan dengan visi sekolah yaitu cinta lingkungan.

d. Konteks Sosial Budaya dan Lingkungan

UPTD SDN Cinangka 4 berada di lingkungan Budaya Depok. Hal ini menambah referensi Sekolah untuk memperkaya siswa akan budaya di lingkungan terdekatnya. Keberadaan Kota Depok di Provinsi Jawa Barat menjadi potensi lain yang dimanfaatkan Sekolah untuk memperkenalkan Budaya Sunda. Keberagaman daerah asal dan profesi orang tua siswa pun memberikan dukungan terhadap proses belajar mengajar.

e. Karakteristik Tenaga Pendidik dan Kependidikan

UPTD SDN Cinangka 4 memiliki tenaga pendidik dan kependidikan yang berasal dari berbagai latar belakang Pendidikan yang sama yaitu S1 PGSD, S1 Pendidikan Matematika dan S1 Pendidikan Biologi Kemudian 100 % beragama Islam dan memiliki latar belakang budaya beragam dari sunda, depok, betawi dan jawa. Beberapa di antara guru memiliki berbagai keterampilan, di antaranya:

bermusik, menyanyi, sepak bola, juru ceramah, berbahasa Inggris, dan seni. Sekolah memfasilitasi pengembangan potensi dan bakat guru dan staf untuk mendukung kualitas pendidikan.

f. Karakteristik Siswa

Setiap anak adalah unik. mereka memiliki kemampuan dan pengalaman belajar yang tidak sama. Sebagian siswa memiliki potensi di area akademik, namun tidak sedikit juga siswa yang masih perlu dikembangkan kemampuan sosial dan emosional mereka. Siswa memiliki potensi dan minat yang berbeda. Sebagian siswa memiliki minat di bidang seni, olahraga, matematika dan sains. Sekolah memfasilitasi kebutuhan mereka dengan menyiapkan program pengembangan potensi dan minat mereka.

(12)

BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN

Untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar mengacu pada tujuan umum pendidikan dasar yaitu meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlakmulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

1. VISI SD NEGERI CINANGKA 4

Visi adalah cita-cita bersama pada masa mendatang dari warga satuan pendidikan, yang dirumuskan berdasarkan masukan dari seluruh warga satuan pendidikan. SDN Cinangka 4 merumuskan dan menetapkan visi serta mengembangkannya.

VISI SDN CINANGKA 4:

“MENJADIKAN SEKOLAH YANG BERPRESTASI RELIGIUS MANDIRI”.

Dalam mewujudkan visi sekolah tersebut, berbagai pembenahan dilakukan diantaranya :

a. Pembenahan sarana dan prasarana

b. Pembenahan kinerja guru, karyawan dan minat serta motivasi belajar peserta didik.

c. Pengembangan proses pembelajaran yang efektif, efisien, inovatif dan menantang d. siswa untuk lebih mendalami proses inquiri dalam pembelajaran.

e. Pengembangan proses pembelajaran yang tidak terikat dengan ruang kelas.

2. MISI SDN CINANGKA 4

Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau harus dilaksanakan sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan dalam kurun waktu tertentu untuk menjadi rujukan bagi A. Tujuan Pendidikan Nasional

B. Tujuan Pendidikan Dasar

C. Visi, Misi dan Tujuan SD Negeri Cinangka 4

(13)

penyusunan program jangka pendek, menengah, dan jangka panjang, dengan berdasarkan masukan dari seluruh warga satuan pendidikan. SD Negeri Cinangka 4 merumuskan dan menetapkan misi serta mengembangkannya.

MISI SDN CINANGKA 4:

Untuk mencapai visi sebagai sekolah yang terdepan, terbaik dan terpercaya perlu dilakukan suatu misi berupa kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas dan sistematis. Berikut misi UPTD SDN Cinangka 04 Kecamatan Sawangan Kota Depok yang dirumuskan berdasarkan visi sekolah.

a. Mengoptimalkan kompetensi siswa dan masyarakat melalui ilmu, iman dan taqwa.

b. Menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan berwawasan budaya c. Mengembangkan kecerdasan generic secara berimbang d. Menyelenggarakan pembelajaran yang demokratis bermakna.

e. Menumbuh kembangkan semangat keunggulan aktualisasi diri sikap dan perilaku positif.

f. Mengembangkan pembaruan pembelajaran sesuai inovasi pendidikan yang lebih efektif g. sesuai kemampuan peserta didik.

h.

Menghasilkan output yang berwawasan luas serta cerdas sehingga dapat melanjutkan ke sekolah yang berkualitas.

3. TUJUAN SDN CINANGKA 4

Tujuan pendidikan adalah gambaran tingkat kualitas yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu maksimal 4 (empat) tahun oleh setiap satuan pendidikan dengan mengacu pada karakteristik dan/atau keunikan setiap satuan pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. SDN Cinangka 4 merumuskan dan menetapkan tujuan serta mengembangkannya.

Tujuan Sekolah

Tujuan Satuan Pendidikan:

a. menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam jangka menengah (empat tahunan); dalam hal ini digambarkan kompetensi yang akan sekolah wujudkan.

b. Penentuan indikator kompetensi mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan dengan kebutuhan masyarakat;

c. Penentuan indikator kompetensi mengacu pada standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah;

(14)

d. Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang berkepentingan termasuk komite sekolah/madrasah dan diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah;

e. Tujuan satuan pendidikan selanjutnya disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan.

Tujuan Umum

Sesuai dengan tujuan sekolah menengah sekolah ini menetapkan tujuan umum yaitu meningkatkan keunggulan potensi dan prestasi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Tujuan Khusus

Mewujudkan mutu lulusan tingkat satuan pendidikan yang meliputi dimensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan sebagaimana terurai pada tabel di berikut:

No. Standar Nasional Target Kompetensi

Satuan Pendidikan Sumber Daya Utama A. SIKAP

Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap:

1) beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, 2) berkarakter, jujur, dan peduli,

3) bertanggungjawab,

4) pembelajar sejati sepanjang hayat, dan

5) sehat jasmani dan rohani sesuai dengan

perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional.

Setiap siswa

berkompeten dalam:

1) Menghayati nilai- nilai

toleransi dalam

kehidupan

berbangsa dan

bernegara.

2) Mengamalkan agama dalam

kehidupan sehari-hari 3) Lebih dengan kitab suci

sebagai pedoman hidup.

4) Menerapkan nilai- nilai jujur,

peduli, tanggung jawab dalam

kehidupan sehari di sekolah.

5) Menjalankan peran siswa

sebagai insan

pembelajar

6) Bersikap hidup sehat 7) Menghayati dan mengamalkan siap peduli

Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang agamis, berkarakter, sehat, pembelajar, dan

berperan menjadi teladaan.

(15)

lingkungan

8) Menjalakan aktivitas untuk

meraih kemuliaan kehidupan

dunia dan akhirat.

B. PENGETAHUAN

Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berkenaan dengan:

1. ilmu pengetahuan, 2. teknologi,

3. seni, 4. budaya,

Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berkenaan dengan:

1. ilmu pengetahuan, 2. teknologi,

3. seni, 4. budaya,

Menguasai pengetahuan faktual,

koseptual, prosedural, dan meta

kognitif berkaitan:

1. ilmu pengetahuan, 2. teknologi,

3. seni, 4. budaya,

Guru menguasai pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural, dan metakognitif yang menjadi muatan kurikulum untuk ditransfer kepada siswa melalui pembelajaran.

Sekolah berdaya dalam memfasilitasi siswa menggunakan sumber dan media belajar yang sesuai dengan yang siswa butuhkan.

C. KETERAMPILAN

Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak:

1. efektif, 2. kreatif, 3. produktif, 4. kritis, 5. mandiri, 6. kolaboratif,

7. komunikatif, melalui pendekatan ilmiah sebagai pengembangan dari yang dipelajari di satuan

pendidikan dan sumber lain secara mandiri

Siswa terampil berpikir 1. ilmiah

2. kritis 3. efektif 4. kreatif 5. mandiri 6. Produktf 7. Kolaboratif

Siswa terampil

bertindak

1. Mendayagunakan teknologi.

2. Berkomunikasi Berkolaborasi 3. Memimpin

4. Membuat keputusan

Guru terampil merumuskan kompetensi

tentang penguasaan dan

penerapan ilmu pengetahuan.

Satuan pendidikan memfasilitasi siswa mengembangkan keterampilan bertindak.

(16)

1. Harian Penumbuhan Budi Pekerti Pembiasaan:

a. Membersihkan lingkungan sekolah dari limbah;

b. Santun dan sopan dalam berbicara, bersikap, dan berperilaku;

c. Menerapkan 5S (salam, senyum, sapa, sopan, dan santun);

d. Berpakaian sopan sesuai norma dan budaya nasional dan/atau lokal;

e. Menggunakan sumber daya sekolah (air, listrik, internet, dsb.) secara efisien untuk mencegah berbagai bentuk pemborosan;

f. Mengurangi penggunaan plastik/bahan lain yang tidak mudah terurai.

g. Mematikan lampu dan semua alat yang menggunakan listrik saat tidak diperlukan;

h. Mematikan kran air saat tidak diperlukan;

i. Membuang sampah pada tempat yang telah disediakan;

j. Membersihkan sanitasi seperti toilet, wastafel, kamar mandi, dan/atau saluran air sekolah;

k. Menjaga ketertiban dan kenyamanan layanan sekolah;

l. Menyanyikan lagu-lagu bermuatan moral;

m. Setiap warga sekolah menjenguk warga sekolah lainnya yang mengalami musibah, seperti sakit, kematian, dan sebagainya;

n. Siswa membiasakan membuat skala prioritas kebutuhan sesuai dengan tingkat kepentingannya; dan

o. Siswa membiasakan diri untuk memiliki tabungan dalam berbagai bentuk (misalnya bank, celengan, dan sejenisnya).

2. Penumbuhan Budi Pekerti Pembiasaan Mingguan

a. Melaksanakan apel bendera setiap hari Senin dengan berpakaian seragam sekolah;

b. Melaksanakan senam nasional bersama.

c. Pemeriksaan kebersihan pakaian, gigi, kuku, rambut oleh Usaha Kesehatan Sekolah

d. Pemeriksaan isi tas dan gawai (gadget) siswa secara acak.

e. Menyelenggarakan kantin yang memenuhi standar kesehatan; dan

f. Melaksanakan kegiatan bank sampah bekerja sama dengan dinas kebersihan setempat.

3. Penumbuhan Budi Pekerti Pembiasaan Bulanan D. Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti ( GPBP )

(17)

a. Gerakan menjaga dan merawat tanaman di lingkungan sekolah.

b. Melaksanakan kerja bakti;

c. Penataan ruang kelas sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kelas;

d. Sekolah menyediakan ruang publik untuk berkreasi siswa secara bebas dan bertanggung jawab

4. Penumbuhan Budi Pekerti Pembiasaan Tengah Tahunan a. Melaksanakan kerja bakti untuk lingkungan sekitar sekolah.

b. Melaksanakan berbagai jenis lomba antarkelas.

c. Menyelenggarakan forum diskusi siswa dengan narasumber berasal dari siswa dihadiri oleh guru dan tenaga kependidikan

d. Memelihara bangku kelas dan fasilitas sekolah lainnya agar selalu tetap bersih dari coretan dalam bentuk apapun.

e. Siswa berlatih membuat produk kreatif yang dapat dijual.

5. Penumbuhan Budi Pekerti Pembiasaan Tahunan a. Memperingati hari besar nasional dan keagamaan.

b. Melaksanakan kerja bakti bersama warga lingkungan sekitar sekolah.

c. Melaksanakan lomba kelas sehat secara berkelanjutan.

d. Mengikutsertakan perwakilan siswa dalam penyusunan tata tertib sekolah.

e. Melaksanakan pentas seni dan/atau pameran karya siswa.

f. Mengikuti kegiatan perlombaan dan festival di luar sekolah baik tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, propinsi, atau nasional.

6. Tujuan Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti (GPBP)

1. Menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan bagi warga sekolah

2. Menumbuhkembangkan kebiasaan yang baik sebagai bentuk pendidikan karakter sejak di sekolah.

3. Menjadikan pendidikan sebagai gerakan yang melibatkan pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat, dan keluarga.

4. Menumbuhkembangkan lingkungan dan budaya belajar yang serasi antara sekolah, masyarakat, dan keluarga.

(18)

Sekolah merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui membaca buku sebelum pelajaran dimulai selama 15 menit.

Tujuan Gerakan Literasi Sekolah(GLS)

Gerakan Literasi Sekolah bertujuan untuk menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi sekolah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat.

E. Gerakan Literasi Sekolah ( GLS )

(19)

BAB III

PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN A. Pengorganisasian Pembelajaran

1. Muatan Kurikulum

Kurikulum di UPTD SDN Cinangka 4 dikembangkan dengan memperhatikan empat ranah yaitu sosial-emosional, intelektual, ketrampilan, dan perilaku dengan kompetensi spiritual sebagai payungnya, yang dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis tema atau integrated curriculum pada mata pelajaran PPKn, Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam-Sosial, dan Bahasa Inggris. Sedangkan untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Seni, Matematika dan PJOK dilaksanakan dalam bentuk parsial. Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan dalam waktu 6 hari masuk sekolah.

Pelaksanaan proses pembelajaran di UPTD SDN Cinangka 4 dilaksanakan dalam dua macam bentuk kegiatan, yaitu pembelajaran regular dan blok. Pembelajaran regular adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan dikelas secara rutin sedangkan sistem blok dilaksanakan sesuai event tertentu.

Muatan kurikulum dalam satuan Pendidikan memuat beberapa komponen antara lain muatan pembelajaran intrakurikuler, proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.

a. Intrakurikuler

Intrakurikuler adalah segala kegiatan yang berkaitan dengan materi pembelajaran yang ditempuh peserta didik. Adapun mata pelajaran yang diselenggarakan oleh UPTD SDN Cinangka 4 adalah Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Bahasa Inggris, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK), Informatika, Mapel Pilihan (Seni Budaya dan Prakarya) serta Mata Pelajaran muatan lokal (Bahasa Daerah).

Muatan lokal merupakan bahan kajian pada satuan pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal yang dimaksud untuk membentuk pemahaman peserta didik terhadap potensi di daerah tempat tinggalnya. Muatan lokal di UPTD SDN Cinangka 4 sesuai dengan peraturan Gubernur Bahasa daerah.

(20)

Strategi pelaksanaan pembelajaran Bahasa Jawa sesuai dengan peraturan Gubernur Jawa Timur yaitu 2 jam pelajaran per minggu dengan berbasis pada budaya, tata nilai, dan kearifan lokal yang berkembang di lingkungan masyarakat untuk menciptakan pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Pembelajaran bahasa daerah di ajarkan dengan memperhatikan aspek pragmatik, atraktif, rekreatif, dan komunikatif.

Pembelajaran bahasa Jawa diarahkan supaya peserta didik memiliki kemampuan dan ketrampilan berkomunikasi menggunakan bahasa tersebut dengan baik dan benar, secara lisan maupun tulisan serta menumbuhkembangkan apresiasi terhadap hasil karya sastra dan budaya daerah.

Pembelajaran pada UPTD SDN Cinangka 4 menekankan pada pembelajaran berbasis literasi dengan mengangkat nilai luhur budaya lokal dan mengacu pada tema-tema yang sudah ditentukan dalam capaian pembrelajaran. Dalam pembelajaran berbasis literasi ini peserta didik diharapkan mampu untuk mengkreasikan ide/gagasan untuk memperoleh sebuah karya dalam bentuk tulisan. Pada akhirnya karya ini akan didokumentasikan dalam berbagai bentuk contohnya buku, artikel, atau publikasi digital.

Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran berbasis literasi ini tetap harus mengimplementasikan model dan syntak pembelajaran yang sudah ada diantaranya Problem Based Learning, Project Based Learning, Discovery Learning, Inquiry Based Learning, dan model pembelajaran lain yang relevan.

Adapun muatan kurikulum pada kegiatan intrakurikuler ada pada tabel 3.1

(21)

b. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kegiatan proyek penguatan merupakan kegiatan yang dilaksanakan di luar jam pelajaran kegitan ini dimaksudkan untuk lebih memperdalam dan menghayati materi pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler didalam kelas. Kegiatan ini dapat dilakukan secara individual maupun kelompok. Ada beberapa bentuk kegiatan penguatan di UPTD SDN Cinangka 4.

Pelaksanaan kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di UPTD SDN Cinangka 4 dilaksanakan pada akhir semester. Peseta didik harus menyelesaikan 3 tema di tiap semester dengan alokasi waktu 4 minggu. Tema yang diambil mengacu pada Profil Pelajar Pancasila dan penentuan pemilihan tema ditentukan oleh guru pengampu. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam penilaian. Pelaksanaan proyek tersebut adalah kolaborasi antara beberapa mata pelajaran namun dengan penilaian yang dan jenis proyek yang berbeda tiap mata pelajaran.

Alur/tahapan pelaksanaan proyek yang tiapa mata pelajaran adalah sebagai berikut:

1) Penentuan tema proyek Profil Pelajar Pancasila tiap mata pelajaran dilaksankan pada saat pembelajaran di kelas;

2) Tiap kelas menentukan tema yang akan dipilih dengan didampingi guru mata pelajaran masing-maisng kelas;

3) Guru mata pelajaran saling berkoordinasi untuk menetukan kolaborator yang sesuai;

4) Kelompok mata pelajaran kemudian mendesain proyek yang sesuai dengan tema yang dipilih;

5) Guru mata pelajaran kemudian merancang kisi-kisi, materi dan penilaian proyek beserta Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD).

Kegiatan proyek profil pelajar Pancasila dilaksanakan dengan mengacu pada model pembelajaran berbasis proyek (PJBL). Langkah Kegiatan pembelajaran berbasis proyek ini antara lain:

1) Mengambil topik yang sesuai denga realitas dengan mentukan pertanyaan mendasar untuk memulai proyek;

2) Mendesain pelaksaan proyek;

3) Menyusun jadwal proyek;

4) memonitor peserta didik dan kemjuan proyek;

5) Menguji Hasil;

(22)

6) Mengevaluasi pengalaman yang sudah diperoleh oleh peserta didik.

Pelaksanaan kegiatan ini didampingi oleh guru mata pelajaran, pembina dan wali kelas dengan tetap melibatkan orang tua baik secara langsung maupun tidak langsung. Pihak sekolah mengadakan pemantauan terkait kegiatan proyek tersebut.

Berikut adalah contoh Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang dirancang UPTD SDN Cinangka 4

(23)

c. Ekstrakurikuler

Kegiatan Ekstrakurikuler ada 2 macam yaitu ekstrakurikuler wajib dan pilihan. Ekstrakurikuler wajib yaitu kepramukaan dan ekstrakurikuler pilihan yang dikembangkan dan diselenggarakan sesuai bakat dan minat peserta didik.

Kegiatan ektrakurikuler kepramukaan wajib diikuti seluruh peserta didik.

Kegiatan ini dilaksanakan secara blok, aktualisasi dan regular. Kegiatan ekstra wajib untuk pendidikan kepramukaan sebagai suplemen pencapaian profil pelajar Pancasila. Ekstrakuriler wajib kepramukaan ini wajib diikuti oleh semua peserta didik (kelas I- VI) dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran tiap minggu.

Sedangkan ekstrakurikuler pilihan diikuti oleh peserta didik kelas VII, dan VIII, alokasi waktunya setara dengan 2 jam pelajaran dan dilaksanakan pada siang/sore hari. Kegiatan ekstrakurikuler bersifat dinamis sesuai dengan input dan bakat minat peserta didik, sehingga mampu menggali potensi peserta didik.

Tabel 3.2 Kegiatan Ekstrakurikuler

N o

Kegiatan Tujuan dan Indikator Keberhasilan

Sasasra n

Pihak Terkait A. Krida

1 Pramuka

Mempersiapkan peserta didik agar memiliki sikap kepemimpinan,

kebhinekaan global, kemandirian, kreatif, disiplin, tanggungjawab dan semangat

nasionalisme dan kegotong- royongan

Kelas I- VI

Pelatih , Masyar akat

B. Latihan Olah Bakat dan Olah Minat 1 Pencak Silat Peserta didik untuk

mengembangkan

kemampuan dalam bidang olah raga dan memperoleh juara dalam kejuaraan olah raga dengan mengacu pada karakter mandiri maupun gotong royong

Kelas I-

VI Pelatih, Masyarkat 2 Futsal

(24)

2. Pengaturan Beban Belajar

Kurikulum di UPTD SDN Cinangka 4 dikembangkan dengan memperhatikan empat ranah yaitu sosial-emosional, intelektual, ketrampilan, dan perilaku dengan kompetensi spiritual sebagai payungnya, yang dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran berbasis tema atau integrated curriculum pada mata pelajaran PPKn, Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam-Sosial, dan Bahasa Inggris. Sedangkan untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Seni, Matematika dan PJOK dilaksanakan dalam bentuk parsial. Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan dalam waktu 5 hari masuk sekolah.

Muatan kurikulum dalam satuan Pendidikan memuat beberapa komponen antara lain muatan pembelajaran intrakurikuler, proyek pengutan Profil Pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.

Pengaturan beban belajar dan muatan pembelajarannya di UPTD SDN Cinangka 4 diatur sebagai berikut:

N o

Muatan Pembelaja ran

Beb an Bela jar

Pengat uran 1

.

Intrakurikuler

Wajib A

b c

Beban belajar ini memuat semua mata pelajaran yang bersifat nasional.

Materi pembelajaran setiap mata pelajaran mengacu

pada Capaian

Pembelajaran.

Diatur dalam kegiatan regular.

Tambaha n

A Memuat mata pelajaran Bahasa Daerah

(Bahasa Sunda) yang sesuai karakterisrik Provinsi Jawa Barat.

B Diatur dalam kegiatan reguler.

2 .

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Wajib a . b

Muatan pembelajaran mengacu pada 6 tema projek Profil Pelajar

Pancasila.

Diatur dalam kegiatan projek.

3

Ekstrakurikul er

Tambahan a .

Memiliki muatan yang menjadi kebutuhan dan karakteristik SD Model 6.

Diatur dalam kegiatan di luar kegiatan

regular dan proyek PPP B

(25)

Sedangkan pembagian alokasi waktu per tahun bisa dilihat pada tabel 3.1.

Pengaturan alokasi waktu perminggu sesuai dengan Permendikbud tentang Prinsip Dasar Kurikulum Operasional Sekolah adalah total 31 jam pelajaran tatap muka tiap minggu sudah termasuk mata pelajaran muatan lokal 2 jam pelajaran sesuai dengan Peraturan Gubernur. Adapun pelaksanaan proyek Profil Pelajar Pancasila dilaksanakan 20% dari total waktu pembelajaran yang ada.

(26)

Tabel Beban Belajar

STRUKTUR KURIKULUM SD Merdeka TAHUN AJARAN 2023/2024

No .

Mata Pelajaran

Juli 2021 Agustus 2021 September 2021 Oktober 2021 November 2021 Desember 2021 Smt. Gasal M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

5 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

5 Int

ra Proye

kt J

ml

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1

Pend.

Agama dan Budi Pekerti

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38

2 PPKn 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38

3 Bahasa Indonesia

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75 20 95

4 Matematik a

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 16 76

5 IPA 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 16 76

6 IPS 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45 12 57

7 Bahasa Inggris

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45 12 57

8 PJOK 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38

9 Informatik

a 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38

10 Mapel Pilihan

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38

11

Mulok (B.

Sunda) 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38

Jumlah 465 124 58

9

(27)

3. Program Inklusif

Program Inklusif adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya.

UPTD SDN Cinangka 4 belum termasuk sekolah inklusif, namun UPTD SDN Cinangka 4 berusaha mewadahi keadilan dalam pendidikan dimana UPTD SDN Cinangka 4 menerima peserta didik dengan berbagai latar belakang kemampuan diri.

Dalam memfasilitasi program tersebut UPTD SDN Cinangka 4 merencanakan program inklusif dengan cara pembimbingan individu pada peserta didik yang berkebutuhan khusus, baik akademik maupun non-akademik dengan melibatkan berbagai pihak. Pihak tersebut diantaranya orang tua dan psikolog. Diharapkan peserta didik yang berkebutuha khusus mampu mengembangkan kemampuan yang mereka miliki. Evaluasi dari kegiatan ini direncanakan tiap trimester oleh dewan guru dan pihak-pihak yang berkompeten.

4. Kriteria Kelulusan

Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menengah diharapkan memiliki kompetensi pada tiga dimensi yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Dengan semangat teliti, telaten, teladan, tanggon. UPTD SDN Cinangka 4 sebagai sekolah pencetak sumber daya manusia unggul, perlu dibuat kreteria kelulusan. UPTD SDN Cinangka 4 mempunyai kriteria kelulusan bagi peseta didik yaitu:

a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.

b. Lulus Ujian Sekolah: Peserta Ujian Sekolah UPTD SDN Cinangka dinyatakan lulus apabila nilai minimum setiap mata pelajaran Ujian Sekolah adalah 70.

c. Lulus Ujian Praktik: Peserta Ujian Praktek UPTD SDN Cinangka dinyatakan lulus, apabila memiliki nilai minimum 70 untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.

d. Nilai kepribadian dan akhlak mulia minimum Baik (B).

e. Kehadiran minimal 90 % dari jumlah hari efektif, kecuali ada surat dispensasi atau sejenisnya yang bisa dipertanggung jawabkan.

f. Ditetapkan dalam rapat pleno dewan guru dan Kepala Sekolah 5. Kalender Pendidikan

Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program sekolah menyusun kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Pengaturan waktu belajar di sekolah mengacu kepada standar isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah daerah.

Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, wajtu pembelajaran efektif dan hari libur.

Penetapan Kalender Pendidikan UPTD SDN Cinangka 4 Tahun Ajaran 2023/2024 adalah sebagai berikut:

a. Permulaan tahun ajaran 2023/2024 dimulai bulan Juli 2023 dan berakhir bulan Juni tahun 2024.

b. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Agama dalam hal yang berkait dengan hari raya keagamaan dan Walikota Depok.

(28)

c. Pemerintah Pusat/ Provinsi/ Kota dapat menetapkan hari libur serentak untuk satuan-satuan pendidikan.

d. Kalender pendidikan UPTD SDN Cinangka 4 disusun berdasarkan kebutuhan dan kegiatan-kegiatan sekolah dipadukan dengan kalender pendidikan yang disusun Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat serta memperhatikan peraturan dan kalender kegiatan pemerintah daerah kota Depok.

e. Kalender pendidikan setiap tahun berubah mengikuti peraturan/kalender pendidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, maka dari itu kalender pendidikan disajikan dalam bentuk lampiran, sedangkan di sini hanya dipaparkan secara umum atau garis besarnya saja.

Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur, dan kegiatan lainnya tertera pada Tabel berikut ini.

No .

Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif belajar reguler setiap tahun (Kelas I-VI)

Minimal 36 minggu maksimal 40 minggu

Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif pada setiap satuan pendidikan 2. Minggu efektif semester

ganjil

tahun terakhir setiap satuan pendidikan (Kelas I-VI)

Minimal 18 minggu 3. Minggu efektif semester

genap

tahun terakhir setiap satuan pendidikan (Kelas I-VI)

Minimal 14 minggu

4. Jeda tengah semester Maksimal 2

minggu Satu minggu setiap semester

5. Jeda antar semester Maksimal 2 minggu

Antara semester I dan II 6. Libur akhir tahun ajaran Maksimal 3

minggu

Digunakan untuk penyiapan kegiatan dan administrasi akhir dan awal tahun ajaran, serta PPDB

7. Hari libur keagamaan Maksimal 4 minggu

Disesuaikan dengan peraturan

Pemerintah 8. Hari libur umum/nasional Maksimal 2

minggu Disesuaikan dengan peraturan

Pemerintah 9. Kegiatan Akhir Semester Maksimum 1

minggu

Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menampilkan hasil

pengembangan diri (Ekskul).

(29)

KALENDER AKADEMIK UPTD SDN CINANGKA 4 TAHUN AJARAN 2023/2024

Smt Kegiatan Juli 2023 Agustus 2023 September 2023 Oktober 2023 November

2023 Desember 2023 M

1 M 2

M 3

M 4

M 1

M 2

M 3

M 4

M 1

M 2

M 3

M 4

M 5

M 1

M 2

M 3

M 4

M 1

M 2

M 3

M 4

M 1

M 2

M 3

M 4

M 5

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1

0 1 1

1 2

1 3

1 4

1 5

1 6

1 7

1 8

1 9

2 0

2 1 Minggu efektif

belajar reguler semester PTS PAS

Project PPP Libur akhir tahun ajaran

(30)

No. Kegiatan Jan 2024 Feb 2024 Mar 2024 Apr 2024 Mei 2024 Juni 2024 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

5 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

1 M

2 M

3 M

4 M

5

22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

Minggu efektif belajar reguler semester PTS PAS Project PPP

Libur akhir tahun ajaran

(31)

KALENDER PENDIDIKKAN UPTD SDN CINANGKA 4 TAHUN PELAJARAN 2023-2023

SEMESTER 1

KETERANGAN :

Tanggal Kegiatan

17 Juli 2023 Hari Pertama Masuk Sekolah 17 - 20 Juli 2023 Pengenalan Lingkungan Sekolah 19 Juli 2023 Libur Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah 21 - 22 Juli 2023 Masa Orientasi Kepramukaan

31 Juli 2023 Rapat Wali Murid Kelas I dan II 01 Agustus 2023 Rapat Wali Murid Kelas III dan IV 02 Agustus 2023 Rapat Wali Murid Kelas V 03 Agustus 2023 Rapat Wali Murid Kelas VI

14 Agustus 2023 Pertemuan Pramuka Pendidikan Khusus 17 Agustus 2023 Hari Proklamasi Kemerdekaan RI 19 Agustus 2023 Lomba 17 Agustus

2 - 3 September 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional Paket C 18 - 21 September 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional SMP 23 - 24 September 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional Paket B 25 - 30 September 2023 Penilaian Tengah Semester (PTS) 27 September 2023 Libur Maulid Nabi Muhammad SAW 2 - 6 Oktober 2023 *) Jeda Tengah Semester 1

Oktober 2023 Bulan Bahasa

2 Oktober 2023 Hari Batik Nasional

02 Oktober 2023 Pelaksanaan Peserta Didik Memakai Baju Batik Bebas 03 Oktober 2023 Maulid Nabi Muhammad SAW

09 – 13 Oktober 2023 Pelaksanaan Renang Kelas I- VI

23 - 26 Oktober 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional SD Tahap I 28 - 29 Oktober 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional Paket A Tahap I 30 Oktober - 2 November 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional SD Tahap II 4 - 5 November 2023 Pelaksanaan Asesmen Nasional Paket A Tahap II 25 November 2023 Hari Guru / Porseni Guru Pendidikan Khusus 25 November 2023 Upacara & Lomba Tumpeng

29 November 2023 Hari Korpri

JULI 2023

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

16 17 18 19 20 21 22

23 24 25 26 27 28 29

30 31

AGUSTUS 2023

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

1 2 3 4 5

6 7 8 9 10 11 12

13 14 15 16 17 18 19

20 21 22 23 24 25 26

27 28 29 30 31

SEPTEMBER 2023

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

1 2

3 4 5 6 7 8 9

10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23

24 25 26 27 28 29 30

OKTOBER 2023

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

1 2 3 4 5 6 7

8 9 10 11 12 13 14

15 16 17 18 19 20 21

22 23 24 25 26 27 28

29 30 31

NOVEMBER 2023

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

1 2 3 4

5 6 7 8 9 10 11

12 13 14 15 16 17 18

19 20 21 22 23 24 25

26 27 28 29 30

DESEMBER 2023

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

1 2

3 4 5 6 7 8 9

10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23

24 25 26 27 28 29 30

31

(32)

3 Desember 2023 Hari Disabilitas Internasional

09 Desember 2023 Rapat Wali Murid Persiapan Akhir Tahun Kelas VI 4 – 8 Desember 2023 Penilaian Sumatif Akhir Semester PAUD

4 – 8 Desember 2023 Penilaian Sumatif Akhir Semester SD 4 – 9 Desember 2023 Penilaian Sumatif Akhir Semester SMP 22 Desember 2023 Tanggal Penetapan Rapor Semester 1 22 Desember 2023 Pembagian Rapor Semester 1 Kelas I - VI 25 Desember 2023 Libur Hari Natal

26 Desember 2023 Cuti Bersama Hari Natal 27 Des 2023 – 7 Jan 2024 Libur Semester 1

(33)

KALENDER PENDIDIKAN UPTD SDN CINANGKA 4 TAHUN PELAJARAN 2023-2024

SEMESTER 2

B. Rencana Pembelajaran

(34)

Rencana pembelajaran disusun untuk merencanakan proses pembelajaran dengan terperinci.

Rencana pembelajaran disusun oleh guru sebeleum melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas. Rencana pembelajaran disusun supaya proses pembelajaran lebih tertata sesuai dengan alur pembelajaran yang sudah direncanakan. Rencana pembelajaran UPTD SDN Cinangka 4 terdiri dari Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang disusun sesuai ketentuan, yang mudah dipahami.

Silabus UPTD SDN Cinangka 4 disusun dalam bentuk matriks yang memuat alur tujuan pembelajaran, materi ajar, kegiatan pembelajaran, penilaian dan sumber belajar.

1. Alur tujuan pembelajaran berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan,

mengimplementasi dan mengevaluasi pembelajaran secara keseluruhan sehingga capaian pembelajaran diperoleh secara sistematis, konsisten, terarah dan terukur.

2. Materi ajar merupakan materi pokok yang telah disusun pada alur tujuan pembelajaran.

3. Kegiatan pembelajaran dikemas secara umum sebagai acuan untuk menyusun rencana pelaksaanaan pembelajaran.

4. Penilaian merupakan penilaian otentik yang memadukan dimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan selama dan setelah proses pembelajaran. Sumber belajar dipilah sesuai kebutuhan peserta didik dan merupakan sumber belajar yang mudah digunakan, berbasis lingkungan, dan mendukung pembelajaran yang kontekstial dan menyenangkan

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) UPTD SDN Cinangka 4 disusun sesuai dengan aturan ternaru yang sudah ditetapkan oleh pusat. Ada tiga unsur utama yang termuat dalam RPP yaitu:

1. Tujuan pembelajaran;

2. Langkah-langkah pembelajaran; dan 3. Penilaian.

Tujuan pembelajaran merupakan penerjemahan tujuan capaian pembelajaran yang dapat terukur pencapaian dan keberhasilannya. Langkah kegiatan pembelajaran menggambarkan keseluruhan aktivitas yang akan dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran pun diintegrasikan penumbuhan dan penguatan Profil Pelajar Pancasila, Penilaian merupakan proses mengukur ketercapaian selama proses pembelajaran. Penilaian ini mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

(35)

C. Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional

Evaluasi dibutuhkan untuk melihat sejauh mana ketercapaian, kesesuaian tujuan, dan keselarasan di dalam pelaksanaan pembelajaran dengan kondisi yang berkembang UPTD SDN Cinangka 4 menempuh kegiatan yang tertuang dalam tabel berikut:

Bentuk Pendampin

gan dan Pengemban

gan Profesio

nal

Teknis Pendampinga

n dan Pengembang

an Profesional

Waktu

SDM yang terliba

t

Keteranga n

Pendamping an

Coaching bagi guru pemula

Pertahun Guru pemula, Guru yang ditunjuk, KS Coaching

Program- program terbaru

Menyesuaik an

Guru, Mapel, KS

Dinas terkait sebagai penyelenggar a

Supervisi Kelas Per semester Guru, KS Sebagai Penilaian Kinerja Guru Pengembang

an Profesi

Pelatihan Pengembangan Keprofesian

Per tahun Semua guru, pengawas, KS

Rutinitas

Pelatihan- pelatihan

Menyesuaik an

Guru, KS Mandiri, Dinas terkait Bentuk

Evaluasi

Strategi dalam Evaluasi

Waktu SDM

yang Terlibat

Keteranga n

Evaluasi Pembelajar

an dan Evaluasi Kurikulu

m Operasion

al Sekolah

Menggunakan jurnal harian, dan penilaian sikap

Per hari Guru,pesert a didik, orang tua, BK, lingkungan

Dari capaian pembelajara n, angket peserta didik Mengakti

fkan Paguyuba n Kelas

Per bulan Guru,pese rta

didik,Oran g tua, KS

Evaluasi Program dan pelaksana an

(36)

Pembelaj aran Assesmen

formatif

Perunit belajar

Guru,pesert a didik, orang tua

Dari capaian pembelajara n,

angket murid Assesmen

formatif, portofolio

Per semester Guru,pesert a didik, orang tua, BK, lingkungan

Dari capaian pembelajara n, angket peserta didik Assesmen

formatif, portofolio, Evaluasi Diri Sekolah

Per tahun Guru,pesert a didik, orang tua, BK, lingkun gan, komite

Dari capaian pembelajara n, angket peserta didik,kuisio ner orang tua

Evaluasi ProgramProgra

m Sekolah

Monitoring kegiatan dari pelaksanaan, pelaporan, tindak lanjut kegiatan

Setiap selesai kegiatan

Guru, Komite, KS, Pengawas

Pelaksanaan Program digilir dengan harapan adanya pemerataan peran

Gambar

Tabel 3.2 Kegiatan Ekstrakurikuler
Tabel Beban Belajar

Referensi

Dokumen terkait

Agar satuan pendidikan menyusun dokumen kurikulum 2013 bagi kelas yang melaksanakannya, dan kurikulum Merdeka bagi satuan pendidikan yang ditetapkan sebagai Pelaksana Implementasi

Menyiapkan tenaga terampil tingkat menengah yang memiliki kompetensi pada bidang sikap soft skill yang dapat membekali peserta didik agar 1 Tekun beribadah menjalankan perintah agama 2

menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan 1 Minggu efektif belajar Minimum 36 minggu dan maksimum 40 minggu Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif pada setiap satuan pendidikan 2

bahwa dalam rangka pelaksanaan Peraturan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 007/H/EP/2017 tentang Prosedur Operasi Standar Ujian

Alur Penyusunan Rancangan Kurikulum Operasional Sekolah Kurikulum operasional di satuan pendidikan SDN 2 SAMPORA merupakan sebuah bentuk kurikulum operasional untuk melaksanakan

[r]

Model asesmen yang digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran PAI BP di SMP Negeri 1 Kemangkon yaitu asesmen formatif yang dilaksanakan pada awal pembelajaran, asesmen sumatif yang