As a result, the company's sales of hybrid corn seeds represented 50.48% of its total sales for the year under review. At this level, sales of agricultural chemicals accounted for 36.06% of the company's total sales.
Laporan Direksi
The Board of Commissioners is pleased to note that this view has been confirmed by the steady growth of the Indonesian economy and strong sales of the company's agricultural products. The Board of Commissioners is pleased to note that the company managed to take advantage of the positive momentum of the year and achieved good results.
Laporan Dewan Komisaris
The Board of Commissioners believes that the performance in 2017 strengthens the Company's foundations for further growth. The Board of Commissioners is grateful that the Company was able to meet the operational and financial objectives set by the directors.
Profil Perusahaan
Memulai karirnya di Perseroan pada tahun 1988 dan diangkat menjadi Direktur pada Rapat Umum Biasa tanggal 6 Juni 2011, yang hasilnya kemudian diaktanotariskan dalam Akta No. Beliau memulai karirnya di PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk pada tahun 1993 dan menjabat sebagai Direktur Utama. diangkat menjadi komisaris perseroan pada rapat umum pemegang saham tahunan tanggal 7 Juni 2016, yang hasilnya diaktakan dengan akta no.
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Overall, sales of all the company's products grew positively, including corn seeds, pesticides and fertilizers. Each year, the company releases 1 to 2 new varieties of hybrid corn seeds and horticultural seeds.
Tata Kelola Perusahaan
Was appointed chairman of the nomination and remuneration committee based on the board of commissioners. Risk management of the company is carried out directly by the directors and monitored by the board.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
Konsolidasi entitas anak dimulai pada saat Grup Usaha memperoleh pengendalian atas entitas anak dan berhenti pada saat Grup Usaha kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas, pendapatan dan beban anak perusahaan yang diakuisisi pada tahun tertentu dimasukkan dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Grup Usaha memperoleh pengendalian sampai dengan tanggal Grup Bisnis tidak lagi mengendalikan anak perusahaan. Apabila dipandang perlu, dilakukan penyesuaian terhadap laporan keuangan anak perusahaan agar sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup Usaha.
Ketika pengendalian atas entitas anak hilang, Grup Usaha menghapus aset (termasuk goodwill), liabilitas dan komponen ekuitas terkait lainnya, dan selisihnya diakui dalam laporan laba rugi. Grup juga menentukan jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas (“UPK”) tertentu berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya penjualan (FVLCD), dan piutang pinjaman petani dan karyawan yang tidak dikenakan bunga pada nilai wajar.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
In the absence of such assurance, these assets are depreciated over the shorter of the estimated useful life of the asset or the term of the lease. If this is the case, the carrying amount of the asset increases to its recoverable amount. When the recoverable amount of the CGU is less than the carrying amount, an impairment loss is recognized.
In this case, VAT is recognized as part of the acquisition cost of fixed assets. The carrying amount of the asset is reduced by using an allowance account and the amount of the loss is recognized directly in profit or loss.
PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI YANG SIGNIFIKAN
SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Nilai tercatat piutang usaha Grup Usaha sebelum dikurangi kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp843.643 dan Rp991.956. Nilai buku persediaan Grup sebelum dikurangi penurunan nilai pasar dan keusangan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 658.388 dan Rp 695.553. Piutang usaha yang dijadikan jaminan atas pinjaman PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar Rp 60.000 pada tanggal 31 Desember 2016 (Catatan 32d).
Persediaan dijadikan jaminan atas pinjaman PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar Rp 120.000. pada tanggal 31 Desember 2016 (Catatan 32d). Tambahan aset dalam pembangunan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 terutama berupa cold storage, laboratorium dan gedung perkantoran.
ASET TIDAK LANCAR LAINNYA OTHER NON-CURRENT ASSETS
Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan cukup untuk menutup potensi kerugian atas risiko-risiko tersebut. Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup untuk menutup potensi kerugian atas risiko-risiko tersebut. Aset tetap berupa tanah yang berlokasi di beberapa kota di Indonesia dengan luas total sekitar 2.461.145 m2 dengan status Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai.
Pada tanggal 31 Desember 2016, aset tetap tertentu dijadikan jaminan atas pinjaman PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan nilai sebesar Rp153.688 dengan cover value sebesar Rp124.466 (Catatan 32d).
UTANG BANK JANGKA PENDEK SHORT-TERM BANK LOAN Utang bank jangka pendek terdiri dari: Short-term bank loans consists of
Pada tanggal 25 Januari 2017, Perusahaan, PT Tanindo Intertraco (“TINCO”) dan PT Multi Sarana Indotani (“MSI”) menandatangani perjanjian pinjaman dengan PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”) untuk memperoleh beberapa fasilitas seperti:. i) Fasilitas pinjaman tetap untuk pembelian bahan baku dengan batas kredit maksimum Rp 250.000. Berdasarkan perjanjian pinjaman tersebut, perusahaan, TINCO dan MSI diwajibkan untuk menjaga rasio keuangan sebagai berikut:. ii) rasio debt service coverage lebih besar dari 120%. ii) rasio debt service coverage lebih dari 120%. Perjanjian pinjaman terkait juga menerapkan beberapa batasan pada Perusahaan, TINCO dan MSI, seperti tidak melakukan transaksi berikut tanpa izin tertulis terlebih dahulu dari CIMB:. i) Pengalihan seluruh atau sebagian aset. i) Mengalihkan seluruh atau sebagian aset. ii) Jaminan kesejahteraan bagi pihak lain. ii) Menjaminkan harta kekayaan sebagai jaminan kepada pihak lain. iii) Memperoleh fasilitas pinjaman baru dari pihak ketiga atau pihak berelasi. aku aku aku).
Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan, TINCO dan MSI telah memenuhi seluruh persyaratan dan batasan sesuai dengan perjanjian dengan pihak bank. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada jaminan yang diberikan atau diminta dari Grup Usaha atas utang korporasi tersebut di atas.
PERPAJAKAN (lanjutan) TAXATION (continued) d. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak
PERPAJAKAN (lanjutan) TAXATION (continued) e. Perhitungan utang (tagihan) pajak penghasilan
PERPAJAKAN (lanjutan) TAXATION (continued) g. Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan
PERPAJAKAN (lanjutan) TAXATION (continued) h. Aset dan liabilitas pajak tangguhan pada
Sehubungan dengan pengampunan pajak tersebut, perusahaan dan anak perusahaan mengeluarkan total tagihan pajak penghasilan sebesar Rp15.488 (setelah dikurangi pengembalian dari kantor pajak sebesar Rp6.549) dan pemeriksaan pajak untuk tahun 2013. sebesar Rp. 6.615 beserta uang tebusan pengampunan pajak pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2016. TINCO membebankan sisa tagihan pajak penghasilan sebesar Rp 4.654 pada tahun 2016 ke akun “Beban Pajak Penghasilan” (Catatan 14c) pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. PT Multi Sarana Indotani (“MSI”) PT Multi Sarana Indotani (“MSI”) Pada tahun 2016, MSI membayar dan.
PT Tanindo Subur Prima (“TSP”) PT Tanindo Subur Prima (“TSP”) Pada tahun 2016, TSP menerima SKPLB di atas. TSP membebankan sisa rekening pajak penghasilan sebesar Rp149 pada tahun 2016 ke rekening “Beban Pajak Penghasilan”.
PROVISI JANGKA PENDEK SHORT-TERM PROVISION Provisi jangka pendek merupakan provisi atas retur
LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG
LONG-TERM EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES
LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (lanjutan)
LONG-TERM EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)
Penyesuaian historis terhadap liabilitas Pengalaman Penyesuaian terhadap liabilitas Perubahan asumsi keuangan Perubahan asumsi keuangan. Rata-rata durasi kewajiban imbalan pasca kerja pada akhir periode pelaporan kelompok usaha adalah 8 sampai 9 tahun. Durasi rata-rata kewajiban imbalan pasti grup pada akhir periode pelaporan berkisar antara 8 hingga 9 tahun.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya Grup Usaha memberikan penghargaan kepada. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (lanjutan) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (lanjutan) Liabilitas imbalan kerja jangka panjang lainnya.
KEPENTINGAN NON PENGENDALI NON-CONTROLLING INTEREST Kepentingan non pengendali atas aset neto entitas
TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET
Seluruh selisih harga pengalihan dengan nilai buku kekayaan bersih yang dibeli adalah sebesar Rp8710. dicatat pada akun “Tambahan modal disetor - Selisih nilai transaksi dengan entitas sepengendali” pada bagian modal bersih. Perubahan ekuitas anak perusahaan akibat transaksi di atas sebesar Rp 1.410 dicatat pada akun “Tambahan modal disetor - Perubahan ekuitas anak perusahaan” sebagai bagian ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian. 16 tanggal 31 Mei 2017, dibuat di hadapan Marcivia Rahmani, S.H., Notaris di Jakarta, pemegang saham antara lain menyetujui penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2016 untuk pembagian dividen tunai sebesar Rp 88 (Rupiah Penuh ). per saham atau sejumlah Rp 264.000, sisanya dimasukkan sebagai laba ditahan.
On May 16, 2017, notarized by Marcivia Rahmani, S.H., notary public in Jakarta, the shareholders approved, among other things, the allocation of the 2016 net income for the distribution of cash dividends of Rp88 (full rupiah) per share or an amount of up to Rp264,000, with the remaining balance declared as unused retained earnings. 4 held on June 7, 2016, notarized by Marcivia Rahmani, S.H., notary public in Jakarta, the shareholders approved, among other things, the allocation of the 2015 net income for the distribution of cash dividends of Rp33 (full amount) per share or a amount up to Rp99,000, and general reserves of Rp20,000, with the remaining balance declared as unused retained earnings.
BEBAN POKOK PENJUALAN COST OF GOODS SOLD Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES Rincian beban umum dan administrasi adalah
BEBAN OPERASI LAINNYA OTHER OPERATING EXPENSES Rincian beban operasi lainnya adalah sebagai
PENGHASILAN OPERASI LAIN OTHER OPERATING INCOME Rincian penghasilan operasi lainnya adalah sebagai
PENGHASILAN KEUANGAN FINANCE INCOME Pada tahun yang berakhir pada tanggal
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK- PIHAK BERELASI
BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK- PIHAK BERELASI (lanjutan)
BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
Saldo transaksi dengan pihak berelasi di luar usaha utama grup adalah sebagai berikut: (lanjutan). PT Bintang Sejahtera Bersama PT Centralavian Pertiwi PT Indovetraco Makmur Abadi PT Kharisma Proteindo Utama. Jual beli bibit sayuran dan buah.
PERJANJIAN-PERJANJIAN SIGNIFIKAN SIGNIFICANT AGREEMENTS
PERJANJIAN-PERJANJIAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, nilai
NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES
TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
The following table describes the maturity schedules of the Group's financial obligations based on undiscounted contractual payments. The Group's management recognizes these challenges and constantly pays attention to developments in the agricultural industry. The Group's currency risk arises mainly from the purchase of imported fruit and vegetable seeds and primary pesticide raw materials.
Also, the Group tries to reduce risk by adjusting prices for customers in case of currency exchange rate fluctuations. The Group's exposure to the risk of changes in market interest rates is related to short-term bank loans.
ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING
ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN YANG TELAH DITERBITKAN NAMUN BELUM
FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN YANG TELAH DITERBITKAN TAPI BELUM DITERBITKAN TETAPI BELUM BERLAKU (lanjutan).
FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas untuk Inisiatif Pengungkapan efektif sejak 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperbolehkan. Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas tentang Inisiatif Pengungkapan Efektif 1 Januari 2018 dengan Penerapan Lebih Awal Diizinkan. Amandemen PSAK 46: Pajak penghasilan sehubungan dengan pengakuan aset pajak tangguhan atas kerugian yang belum direalisasi, berlaku efektif sejak 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperbolehkan.
Amandemen PSAK 46: Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan atas Kerugian yang Belum Direalisasi Efektif 1 Januari 2018 dengan Penerapan Lebih Awal Diizinkan. Amandemen ini mengklarifikasi bahwa aset biologis yang memenuhi definisi tanaman berproduksi (tanaman subur) termasuk dalam ruang lingkup PSAK 16: Aset Dasar.
TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS SUPPLEMENTARY CASH FLOW INFORMATION
Amandemen ini mengharuskan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan menilai perubahan liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas serta perubahan nonmoneter. Amandemen ini mengharuskan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan menilai perubahan liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan arus kas dan non-kas. Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat digunakan.
This amendment clarifies that to determine whether taxable income will be available, deductible temporary differences may be used; estimates of the most probable future taxable income may include the recovery of certain assets of the enterprise in excess of its carrying amount. The amendments explain that biological assets that meet the definition of production plants (reproductive plants) are included in the scope of PSAK 16: Tangible fixed assets.
PERISTIWA SETELAH LAPORAN KEUANGAN SUBSEQUENT EVENT Pada Tanggal 2 Maret 2018, Perusahaan dan